tugas uas_manajemen pembangunan
DESCRIPTION
tugas manajemen pembangunanTRANSCRIPT
Manajemen Pembangunan
RPJMD Kabupaten Karawang Tahun 2014-2019
Oleh :
Selfa Septiani Aulia (10610009)
Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer
Universitas Komputer Indonesia
2014
Selayang Pandang Tentang
Kabupaten Karawang
Sejarah (1)
• Kabupaten Karawang berasal dari kerajaan-kerajaan masa lalu di Jawa barat, yaitu
Tarumanegara (375-618 M) , Kerajaan Sunda (671 M) dan kerajaan Sumedanglarang,
1580-1608 (Kasultanan Cirebon dan Kesultanan Banten)
• Karawang dari bahasa sunda, ka-rawa-an, karawang juga disebut Caravan
• Kabupaten Karawang dahulu terdiri dari Kabupaten Subang, Kabupaten Purwakarta
dan Kabupaten Karawang
• Bupati pertama : Raden Adipati Singaperbangsa (1633-1677)
Gambaran Umum Daerah (1)
• Luas Wilayah : 1.752, 327 Ha
• Termasuk daerah dataran rendah (kemiringan 0-2%)
• Merupakan kawasan andalan Provinsi Jawa Barat, WP
Purwasuka; sektor unggulan: pertanian, industri, pariwisata,
dan perikanan
• Merupakan PKW/ Pusat Kegiatan Wilayah (Cikampek);
dengan PKN/ Pusat Kegiatan Nasional : Jakarta, Cirebon dan
Bandung Raya
PKW
Gambaran Umum Daerah (2)
Demografi
• Jumlah Penduduk Karawang Tahun 2012*: 2.207.181 jiwa • *) = Angka sangat sementara
Gambaran Umum Daerah (2)
Sosial Budaya
Ekonomi
• Penduduk Kabupaten karawang umumnya suku sunda
• Bahasa Betawi di Karawang Utara, Kecamatan Batujaya dan Pakisjaya
• Bahasa Jawa Cirebonan, Kecamatan Tempuran dan Cilamaya
• Sektor terbesar penyumbang PDRB adalah sektor industri = 52% dari PDRB
Potensi Kabupaten Karawang (2)
Industri
KIIC (Karawang Barat)
Kawasan Industri Surya Cipta
Kawasan Industri Mitra Karawang
(Karawang Timur)
Potensi Kabupaten Karawang (3)
Pariwisata (Wisata Budaya 1)
Candi Jiwa, Batujaya
Tugu Kebulatan Tekad, Rengas Dengklok
Potensi Kabupaten Karawang (3)
Pariwisata (Wisata Budaya 3)
Vihara Sian Jin Kupoh
Pantai Samudera Baru dan Pantai Tanjung Pakis
Pariwisata (Wisata Alam 1)
Potensi Kabupaten Karawang (3)
Pariwisata (Wisata Alam 2)
Curug Bandung dan Curug Cigentis
Bendungan Walahar dan Danau Cipule
Pariwisata (Wisata Buatan 1)
Isu Strategis Kabupaten Karawang
Eksternal (Kewilayahan/ JABAR, Purwasuka) Internal
• Pertumbuhan penduduk dan persebarannya
• Kualitas dan aksesbilitas pendidikan dan kesehatan
• Pengangguran dan Ketenagakerjaa
• Pertumbuhan ekonomi dan pemerataan
kesejahteraan masyarakat
• Kualitas dan cakupan pelayanan infrastruktur dasar
dan strategis
• Kualitas lingkungan hidup untuk mendukung
terwujudnya Jabar Green Province (pencemaran
dan kerusakan pesisir dan laut; pengelolaan sumber
daya air yang belum terpadu dan berkelanjutan)
• Kecepatan dan ketepatan penanganan bencana serta
adaptasi masyarakat terhadap bencana
• Alih fungsi lahan dari pertanian ke non pertanian
serta ketahanan pangan
• Pemerintah daerah yang efektif dan efisien serta
kualitas demokrasi
• Globalisasi
• Kemiskinan
• Kemanan dan ketertiban daerah
• Rendahnya aksesbilitas dan cakupan pelayanan
sosial masyarakat terutama pelayanan pendidikan,
kesehatan, dan penanggulangan masalah
kesejahteraan sosial
• Kualitas pertumbuhan ekonomi yang secara riil
belum terdukung dengan kekuatan potensi ekonomi
lokal
• Masih rendahnya ketersediaan dan keterjangkauan
infrastruktur wilayah
• Belum efektif dan efisiennya penyelenggaraan
pemerintahan daerah dalam rangka pelayanan
publik
• Peningkatan kualitas lingkungan hidup dan prinsip-
prinsip pembangunan berkelanjutan serta
kerawanan bencana
Visi pembangunan :
“Terwujudnya Karawang Sejahtera, Adil, Berakhlak, Berkelanjutan, dan Berdaya Saing”
Sejahtera, Adil, Berakhlak dan Berkelanjutan : Perwujudan kualitas kehidupan masyarakat yang layak
ditandai dengan terpenuhinya kebutuhan pendidikan, kesehatan, pekerjaan dan infrastruktur dasar
dalam lingkungan sosial yang harmonis, berbudaya dan berakhlak secara berkelanjutan dalam tatanan
sistem pemerintahan daerah dengan prinsip good governance
Berdaya Saing : Meningkatkan perekonomian masyarakat yang berdaya saing, berkualitas dan
berbasis potensi daerah, yaitu sektor pertanian dan industri (serta pariwisata dan perikanan)
Misi Pembangunan :
Misi 1
Meningkatkan
kualitas kehidupan
masyarakat yang
cerdas, sehat, layak,
dan religius dalam
lingkungan sosial
yang berbudaya dan
beradab
Misi 2
Meningkatkan dan
mewujudkan
pemerataan
pelayanan
ketersediaan
infrastruktur wilayah
Misi 3
Meningkatkan tata
kelola pemerintahan
yang baik
berdasarkan prinsip
good governance
Misi 4
Meningkatkan daya
dukung dan daya
tampung lingkungan
hidup yang
berkelanjutan
Misi 5
Meningkatkan
perekonomian
masyarakat yang
berdaya saing dan
berkualitas yang
digerakkan oleh
sektor pertanian dan
industri (serta
pariwisata dan
perikanan)
Visi dan Misi Kabupaten Karawang
Sasaran pembangunan:
Misi 1 Misi 2 Misi 3 Misi 4 Misi 5
1. Meningkatnya akses
masyarakat terhadap
pelayanan
pendidikan yang
berkualitas, merata
dan terjangkau.
2. Meningkatnya akses
pelayanan kesehatan
secara berkualitas,
merata dan
terjangkau.
3. Meningkatnya
partisipasi angkatan
kerja dan
menurunnya
pengangguran
terbuka.
4. Terbentuknya
kesolehan individu
dan kesolehan sosial
seiring dengan
tumbuh dan
kembangnya
aktivitas keagamaan
dalam kerangka
kerukunan antar dan
inter umat beragama.
5. Terciptanya
keamanan dan
kenyamanan di
lingkungan sosial
masyarakat
1. Meningkatnya
aksesbilitas dengan
adanya peningkatan
dan perbaikan kualitas
infrastruktur jalan
antara kecamatan di
wilayah utara, tengah
dan selatan
2. Meningkatnya
ketersediaan
infrastruktur listrik,
telekomunikasi, air
bersih dan pengeloaan
air limbah
3. Meningkatnya rasio
rumah layak huni
4. Meningkatnya rasio
jaringan irigasi
5. Meningkatnya rasio
RTH publik
6. Meningkatnya
pelayanan transportasi
angkutan umum
7. Meningkatnya kualitas
dan meratanya fasilitas
umum dan fasilitas
sosial
1. Terbentuknya sosok
aparatur yang
profesional.
2. Terciptanya kualitas
pengelolaan keuangan
dan aset daerah yang
tertib, transparan dan
akuntabel.
3. Terbentuknya
kebijakan publik yang
berpihak pada
kepentingan umum
4. Terselenggaranya
manajemen dan
pelayanan admnistrasi
publik yang prima
dengan memanfaatkan
teknologi informasi
5. Terwujudnya
sinergisitas antara
birokrasi, pengusaha
dan masyarakat dalam
pelaksanaan
pembangunan
6. Meningkatnya kinerja
manajemen dan
keuangan desa serta
keberdayaan
masayarakat desa.
1. Terjaganya daya
dukung lingkungan
hidup dan kelestarian
SDA yang
memberikan manfaat
ekonomi dan sosial
bagi masyarakat
secara berkelanjutan.
2. Berkurangnya
pencemaran
lingkungan (tanah, air,
udara)
3. Meningkatnya kualitas
lingkungan hidup
4. Meningkatnya upaya
pemanfaatan sumber
daya air secara
berkelanjutan.
5. Mengembangkan
sistem prasarana
pengendalian banjir
1. Terwujudnya
pertumbuhan ekonomi
dalam struktur
perekonomian yang
kuat yang digerakkan
oleh sektor pertanian
dan industri (serta
pariwisata dan
perikanan) yang
didukung dengan
tumbuh dan
berkembangya sektor
perdagangan dan jasa
2. Terciptanya usaha-
usaha ekonomi
masyarakat yang
produktif dan inovatif
dalam iklim usaha
yang kondusif secara
berkelanjutan
3. Terciptanya pola
konsumsi masyarakat
yang sehat dan
seimbang disertai
dengan tumbuh dan
berkembangnya
budaya menabung di
masyarakat
Strength (Kekuatan) Weakness (Kelemahan)
• Sektor ekonomi lokal (pertanian, perikanan , pariwisata dan
industri) yang dapat dikembangkan
• SDM (terutama di perkotaan) yang sudah maju (tidak gagap
teknologi)
• Banyaknya SDM dalam bidang pertanian sehingga bisa
diberdayakan untuk meningkatkan produktivitas pertanian
• Kurangnya profesionalitas aparatur pemerintah
• Belum terkelolanya keuangan dan aset daerah yang terib,
transparan dan akuntabel
• Masih banyaknya praktik KKN di lingkungan pemerintahan
• Masih rendahnya kualitas ekonomi makro
Rendahnya penyerapan tenaga kerja Kesejahteraan
masyarakat
• Usaha pengolahan hasil pertanian dan perikanan belum
berkembang
• Belum terdapat linkage antara industri besar-menengah dengan
industri kecil mikro
• Kurangnya kualitas dan kuantitas sarpras pendidikan dan
kesehatan
• Permasalahan kerusakan infrastruktur dan masih terdapat
kesenjangan infrastruktur antara kecamatan utara, tengah dan
selatan
• Permasalahan masih kurangnya fasilitas umum dan sosial
• Potensi kebencanaan, yaitu banjir dan pencemaran serta
kerusakan pesisir laut
• Belum optimalnya pemberdayaan masyarakat desa
Opportunity (Peluang) Threat (Ancaman)
• Kabupaten Karawang terletak pada posisi yang strategis
(persimpangan jalur perekonomian utama, yaitu Jakarta,
Bandung dan Cirebon)
• Pembangunan pelabuhan internasional Cilamaya di Tempuran
• Isu Pembangunan Bandara penyangga Bandara Soekano-Hatta di
Kecamatan Pangkalan
• Kebijakan penataan ruang mampu memberikan akses kepada
sektor industri, bangunan, perdagangan dan jasa-jasa serta utilitas
publik tanpa mengesampingkan eksisting pertanian
Analisis SWOT
Misi 1
Meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat yang cerdas, sehat, layak, dan religius dalam lingkungan sosial yang
berbudaya dan beradab
Strategi Pembangunan
“Meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan publik (pendidikan, kesehatan, bekerja dan beragama) agar
terciptanya masyarakat yang sejahtera dan berkualitas”
Program Prioritas
1) Program Pengembangan Pendidikan
Indikator Program
Target Kinerja
2015 2016 2017 2018 2019
Peningkatan kuantitas dan kualitas sarana sekolah (kelas, kursi, meja belajar,
lemari buku, perpustakaan, kantin, dll) untuk semua kecamatan 25% 25% 25% 25% 100%
Peningkatan kualitas mutu pengajar dengan mengadakan banyak pelatihan dan
seminar 100%
Pemberian insentif bagi guru dan dosen 100% 100% 100% 100% 100%
Menjadikan semua sekolah untuk semua tingkatan di semua kecamatan
menjadi sekolah unggulan 25% 25% 25% 25% 100%
Pemberian dan kemudahan dalam pengajuan beasiswa kepada siswa dan
mahasiswa tidak mampu & siswa dan mahasiswa berprestasi 100% 100% 100% 100% 100%
Terpenuhinya kebutuhan buku untuk semua siswa dari setiap tingkatan 50% 100% 100% 100% 100%
Fasilitas pengajuan kemudahan beasiswa untuk mahasiswa S1 dan S2
berprestasi yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 dan S3 dengan
syarat harus memberikan kontribusi untuk daerah
50% 100% 100% 100% 100%
Mengembangkan pesantren dan madrasah unggulan 25% 25% 25% 25% 100%
Memberantas buta huruf 50% 100%
Memberantas gagap teknologi dengan pemberian pelatihan komputer kepada
masyarakat 50% 100%
Misi 1
Meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat yang cerdas, sehat, layak, dan religius dalam lingkungan sosial yang
berbudaya dan beradab
Strategi Pembangunan
“Meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan publik (pendidikan, kesehatan, bekerja dan beragama) agar
terciptanya masyarakat yang sejahtera dan berkualitas”
Program Prioritas
2) Program Peningkatan Kesehatan Masyarakat
Indikator Program
Target Kinerja
2015 2016 2017 2018 2019
Meningkatnya pelayanan sarana dan prasarana kesehatan masyarakat
melalui rumah sakit, puskesmas, puskesmas keliling dan posyandu 100%
Adanya bantuan kelahiran dan santunan kemiskinan 50% 100% 100% 100% 100%
Mengoptimalkan program jaminan kesehatan daerah (JAMKESDA)
sehingga semua tingkat masyarakat, terutama kalangan tidak mampu
dapat terlayani JAMKESDA
50% 100% 100% 100% 100%
Meningkatkan mutu kualitas SDM bidang kesehatan, seperti dokter,
bidan, perawat dan apoteker dengan adanya pemberian insentif bagi
pekerja kesehatan yang mampu bekerja secara profesional melayani
masyarakat
50% 100% 100% 100% 100%
Meningkatkan kualitas pendidikan di bidang kesehatan, seperti
kebidanan dan keperawatan 50% 100%
Pemerataan tenaga kesehatan, seperti satu bidan, satu desa 100%
Pemberantasan gizi buruk (terutama untuk anak-anak bayi dan balita) 100%
Pembuatan program desa sehat dan bersih 50% 100%
Misi 1
Meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat yang cerdas, sehat, layak, dan religius dalam lingkungan sosial yang
berbudaya dan beradab
Strategi Pembangunan
“Meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan publik (pendidikan, kesehatan, bekerja dan beragama) agar
terciptanya masyarakat yang sejahtera dan berkualitas”
Program Prioritas
3) Program Kemudahan dan Kelayakan Bekerja
Memberikan pelatihan pendidikan, seperti kursus menjahit, otomotif,
memasak, dan pengembangan kepada pengangguran serta anak putus
sekolah (sudah tidak mampu lagi untuk sekolah karena faktor usia)
50% 100% 100% 100% 100%
Pemberian modal dan kemudahan mengurus izin usaha kepada
masyarakat, terutama kepada yang telah ikut pelathina pendidikan agar
mengembangkan semangat berwirausaha
50% 100% 100% 100% 100%
Program Prioritas
4) Program Pembinaan Kehidupan Beragama
Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana peribadatan
untuk setiap kecamatan 50% 100%
Adanya bantuan operasional kepada masing-masing pengelola sarana
dan prasarana peribadatan 10% 10% 10% 10% 10%
Program Prioritas
5) Program Menciptakan Lingkungan yang Aman dan Nyaman
Memberikan insentif kepada LSM dan organisasi masyarakat dengan
syarat harus ada kontribusi yang diberikan kepada semua kalangan
masyarakat dan daerah
25% 25% 25% 25% 100%
Menciptakan kemanan lingkungan dengan mengkondusifkan kondisi
lingkungan dan membuat forum penyelesaian masalah dari tingkat desa 100%
Meningkatnya kualitas pelayanan aparatur keamanan dalam menjaga
keamanan dan kenyamanan leingkungan, seperti pemberian insentif
kepada hansip, menggiatkan SISKAMLING, dll
50% 100% 100% 100% 100%
Misi 2
Meningkatkan dan mewujudkan pemerataan pelayanan ketersediaan infrastruktur wilayah
Strategi Pembangunan
“Meningkatkan kualitas perbaikan dan kuantitas infrastruktur dasar wilayah untuk mengecilkan kesenjangan antar
kecamatan”
Program Prioritas
1) Pembangunan dan Peningkatan Perbaikan Kualitas Infrastruktur Dasar
Memperbaiki jalan-jalan yang rusak (baik di pusat kota, kecamatan maupun
desa) dan berkoordinasi dengan pusat (provinsi) jika terjadi kerusakan pada
jalan provinsi
50% 100%
Meningkatkan interkonektivitas antara satu kecamatan dengan kecamatan lain,
seperti pembangunan jalan dan jembatan serta peningkatan kualitas jalan dan
jembatan
25% 25% 25% 25% 100%
Meningkatnya infrastruktur pelayanan dasar untuk setiap desa di semua
kecamatan, seperti pembangunan jaringan listrik, pembangunan sistem
jaringan telekomunikasi, pembangunan sistem jaringan air bersih,
pembangunan sistem drainase dan air limbah
50% 100%
Memperbaiki sistem tanggul citarum dan melakukan kajian tentang
pembuatan sistem drainase yang baik untuk mengurangi banjir 50% 100%
Memperbaiki kualitas sanitasi dan mempercepat rencana tata ruang pesisir 50% 100%
Perbaikan pada kualitas perumahan masyarakat dengan memberikan bantuan
pinjaman dan mengaktifkan kembali swadaya masyarakat dan desa dalam
program rumah mandiri
50% 100%
Memperbaiki taman-taman yang berada di pusat kota sehingga memiliki nilai
sosial 50% 100%
Meningkatkan kualitas pelayanan transportasi angkutan umum darat dan
sungai (angkot, bus kecil, kapal penyebrang) agar masyarakat nyaman
menggunakannya dan membuat agar angkutan-angkutan umum tersebut bisa
melayani masyarakat-masyarakat pelosok
25% 25% 25% 25% 100%
Meningkatkan kualitas pelayanan fasilitas umum dan sosial, seperti terminal,
stasiun, dll 25% 25% 25% 25%
100%
Misi 3
Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik berdasarkan prinsip good governance
Strategi Pembangunan
“Menciptakan pemerintahan yang bersih, profesional dan meningkatkan manajemen pengeloaan keuangan daerah
yang efektif dan efisien”
Program Prioritas
1)Program Pembangunan Pemerintahan
Meningkatnya kinerja aparatur pemerintahan dalam memberikan
pelayanan publik 50% 100% 100% 100% 100%
Meningkatnya pengawasan good governance kepada seluruh SKPD 50% 100% 100% 100% 100%
Adanya kemudahan standar pelayananan publik 50% 100%
Peningkatan dan optimalisasi pengelolaan PAD 100% 100% 100% 100% 100%
Akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah secara transparan dengan
sistem informasi langsung melalui website 100%
Pengembangan e-government dengan memanfaatkan IPTEK 50% 100%
Adanya peningkatan koordinasi dengan lembaga vertikal di daerah
(Pemerintah Daerah Provinsi) 100%
Menjalin hubungan yang baik antara eksekutif dan legislatif 100% 100% 100% 100% 100%
Peningkatan kualitas pemerintahan desa (seperti penguatan kempuan
perangkat desa, dll) 50% 100%
Pemberdayaan masyarakat desa agar dapat berpartisipasi secara aktif
dalam pembangunan daerah (misal melalui fasilitasi, dll) 100% 100% 100% 100% 100%
Misi 4
Meningkatkan daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup yang berkelanjutan
Strategi Pembangunan
“Mengurangi pencemaran lingkungan (air, udara dan tanah) agar tercipta kualitas lingkungan hidup yang
berkelanjutan”
Program Prioritas
1) Program Pengurangan Pencemaran dan Peningkatan Daya Dukung Serta Daya Tampung Lingkungan Hidup
Program pengelolaan sampah mandiri (3R) yang dilakukan oleh
masyarakat 50% 100% 100% 100% 100%
Peningkatan penyediaan dan kualitas sarpras persampahan 50% 100% 100% 100% 100%
Pembangunan Tempat Pembuangan Akhir dan Tempat Pengolahan
Limbah B3 50% 100%
Peningkatan sarana dan prasarana laboratorium pengujian lingkungan
hidup 50% 100% 100%
Pengembangan area mangrove di pesisir pantai 50% 100% 100% 100% 100%
Penanganan lahan kritis (sepanjang DAS Citarum) 50% 100% 100% 100% 100%
Penyediaan ruang terbuka hijau 50% 100% 100% 100% 100%
Pengendalian pencemaran sumberdaya air, dengan pembinaan,
pengawasan dan penegakan hukum 50% 100% 100% 100% 100%
Membuat perencanaan penanggulangan bencana banjir 100%
Misi 5
Meningkatkan perekonomian masyarakat yang berdaya saing dan berkualitas yang digerakkan oleh sektor pertanian
dan industri (serta pariwisata dan perikanan)
Strategi Pembangunan
“Meningkatkan struktur perekonomian masyarakat yang sehat, kuat dan berdaya saing yang digerakkan sektor
pertanian dan industri (serta pariwisata dan perikanan)”
Program Prioritas
1) Peningkatan Perekonomian Sektor Pertanian
Meningkatkan kembali kinerja penyuluh pertanian dan memberikan
insentif bagi para penyuluh pertanian 50% 100% 100% 100% 100%
Memberikan subsidi bibit, pupuk dan peralatan pertanian kepada petani 50% 100% 100% 100% 100%
Meningkatkan kembali Koperasi Unit Desa untuk setiap desa di setiap
kecamatan 50% 100% 100% 100% 100%
Membuat Rice Center Karawang sebagai tempat penyuluhan,
pelatihan, pusat informasi, riset dan pengembangan dan promosi hasil-
hasil pertanian
50% 100%
Membuat rencana pengembangan pertanian 50% 100%
Menginventaris kepemilikan lahan pertanian untuk kepentingan
perencanaan agar diketahui seberapa besar lahan sawah teknis dan
siapa pemiliknya
100%
Mempertegas zonasi antara kawasan pertanian dengan kawasan
industri sehingga industri harus membangun pabrik baru di kawasan
industri yang sudah disediakan dan diatur dalam UU dan perda
100%
Membuat kajian tentang agro-industry dan arahan agar adanya
penguatan linkage antara sektor pertanian dan industri 50% 100%
Membuat pusat-pusat penjualan dan pengolahan padi untuk setiap
kecamatan yang terintegrasi dengan pasar-pasar tradisional maupun
modern
50% 100%
Misi 5
Meningkatkan perekonomian masyarakat yang berdaya saing dan berkualitas yang digerakkan oleh sektor pertanian
dan industri
Strategi Pembangunan
“Meningkatkan struktur perekonomian masyarakat yang sehat, kuat dan berdaya saing yang digerakkan sektor
pertanian dan industri (serta pariwisata dan perikanan)”
Program Prioritas
2) Peningkatan Perekonomian Sektor Industri
Mempercepat dan mempermudah birokrasi dalam investasi (industri
besar) 50% 100% 100% 100% 100%
Mengawasi pelaksanaan pungutan pajak kepada industri besar 50% 100% 100% 100% 100%
Mengadakan koordinasi antara pemerintah, industri dan masyarakat
agar tercipta iklim usaha yang kondusif 50% 100% 100% 100% 100%
Memberi insentif kepada industri besar yang memberikan kontribusi
bagi masyarakat baik yang terkena dampak adanya industri maupun
secara luas (misal, seperti program CSR dalam pemberian beasiswa,
dll)
50% 100% 100% 100% 100%
Memberikan insentif bagi industri besar yang peduli terhadap
lingkungan 50% 100% 100% 100% 100%
Memberikan bantuan (modal, pelatihan, pengembangan dan promosi)
kepada IKM (Industri Kecil Mikro) 50% 100% 100% 100% 100%
Menciptakan linkage antara industri besar, menengah dan kecil serta
mikro 50% 100% 100% 100% 100%
Adanya program Kawasan Unggulan Ekonomi per kecamatan 100%
Membuat program satu desa, satu industri kreatif 100%
Meningkatnya kembali usaha koperasi rakyat dan koperasi usaha
bersama 50% 100% 100% 100% 100%
Misi 5
Meningkatkan perekonomian masyarakat yang berdaya saing dan berkualitas yang digerakkan oleh sektor pertanian
dan industri
Strategi Pembangunan
“Meningkatkan struktur perekonomian masyarakat yang sehat, kuat dan berdaya saing yang digerakkan sektor
pertanian dan industri (serta pariwisata dan perikanan)”
Program Prioritas
3) Peningkatan Perekonomian Sektor Pariwisata
Mempermudah aksesbilitas (perbaikan dan peningkatan jalan) menuju
objek-objek wisata 50% 100% 100% 100% 100%
Melakukan promosi objek-objek wisata baik melalui media internet
maupun pengumuman di media cetak 50% 100% 100% 100% 100%
Mendorong masyarakat sekitar objek pariwisata untuk menghasilkan
sebuah produk oleh-oleh yang kreatif 50% 100% 100% 100% 100%
Program Prioritas
4) Peningkatan Perekonomian Sektor perikanan
Meningkatkan kualitas hasil tangkap perikanan oleh nelayan dengan
memberikan bantuan peralatan tangkap, dll 50% 100% 100% 100% 100%
Perencanaan penyediaan sarpras pendukung sektor ini, seperti
pelabuhan, pabrik es, cold strorage, infrastruktur sentra industri dan
penyaluran sarana produksi , sistem informasi teknologi, dll
25% 25% 25% 25% 100%
Perencanaan penyediaan pabrik pengolahan ikan dan pemasaran hasil
ikan 25% 25% 25% 25% 100%