tugas tektonofisik by tyto baskara adimedha, 2014
DESCRIPTION
tektonofisik, paleomagnetism, polar wanderingTRANSCRIPT
Paleomagnetisme
Paleomagnetisme merupakan sebuah ilmu tentang rekaman Medan Magnet
Bumi pada batuan. Mineral tertentu yang terdapat pada batuan, merekam arah dan
kekuatan medan magnet bumi ketika mereka terbentuk. Rekaman ini memberikan
informasi tentang magnetisme bumi di zaman lampau. Studi ini juga menjadi kunci
penting dalam merekonstruksi sejarah pergerakan lempeng.
Konsep polar wandering (pergerakan kutub) dibuktikan dengan adanya
perubahan arah orientasi mineral terhadap kemagnetan bumi. Untuk
mengilustrasikannya, saat terjadi erupsi vulkanik, lava keluar. Akibat adanya
perbedaan suhu, lava kemudian membeku. Mineral yang bersifat magnetis akan
berusaha menyamakan posisinya terhadap magnet bumi sehingga terjadilah
orientasi. Namun, saat diteliti lebih lanjut orientasi tersebut tidaklah sama, tetapi
berubah terhadap waktu.
(Sumber : commons.wikimedia.org)
Hanya terdapat dua kemungkinan dari orientasi mineral tersebut. Pertama,
posisi kedua kutub tetap, tetapi benua terus bergerak. Kedua, benua tetap
sedangkan kutub bergerak. Namun, setelah muncul teori Plate Tectonic (Tektonik
Lempeng), pergerakan kutub tidak mungkin terjadi. Sehingga paleomagnetisme ini
digunakan untuk merekontruksi posisi benua dengan mengasumsikan bahwa kutub
tetap pada tempatnya. Masalahnya, saat ini, kutub magnet bumi sangatlah unik,
posisi kutub magnet, berbalik terhadap posisi kutub geografis bumi, serta posisi
kutubnya tidak tepat berhimpit antara kutub magnetik dan kutub geografis bumi.
Diperkirakan kutub magnet bumi juga pernah terputar meskipun para ahli tidak
begitu mengerti mekanismenya.
(Sumber: http://www.es.ucsc.edu/~glatz/geodynamo.html)
Gambar diatas menunjukkan model medan magnet bumi oleh Glatzmaier-
Roberts. Kiri atas, menunjukkan rotasi bumi adalah vertikal dan melalui intinya.
Perubahan muncul mada batas inti-mantel, tempat medan magnet terbentuk. Kanan
atas, menunjukkan model medal magnet 500 tahun sebelum adanya proses
pembalikan kutub. Kiri bawah, menunjukkan posisi medan magnet saat terjadi
pembalikan. Kanan bawah, menunjukkan posisi medan magnet 500 tahun setelah
pembalikan.
Sumber: https://www.e-education.psu.edu/earth520/content/ [26 Februari 2014]
https://en.wikipedia.org/paleomagnetism [26 Februari 2014]
TUGAS TEKTONO FISIK
“PALEOMAGNETISME”
oleh:
TYTO BASKARA ADIMEDHA
12012065
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
2014