tugas so

8
TUGAS D I S U S U N Oleh : Nama : Heri Zuliansyah NIM : 11142269 Kelas : TI3A Matkul : Sistem Operasi JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BINA DARMA PALEMBANG

Upload: dianaratnasari

Post on 09-Dec-2015

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: TUGAS SO

TUGAS

D

I

S

U

S

U

N

Oleh :

Nama : Heri Zuliansyah

NIM : 11142269

Kelas : TI3A

Matkul : Sistem Operasi

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS BINA DARMA PALEMBANG

Page 2: TUGAS SO

BLANKON

Pengertian BlankOn

BlankOn adalah sistem operasi komputer lengkap berbasis linux yang berisi aplikasi perangkat lunak bebas dan terbuka yang cocok dipasang di desktop, laptop, notebook atau netbook. Distro ini dirilis oleh YPLI (Yayasan Penggerak Linux Indonesia) (http://www.ypli.or.id) dan dikembangkan secara terbuka oleh komunitas. Nama BlankOn berasal dari nama penutup kepala beberapa suku/budaya yang ada di Indonesia, antara lain suku Jawa, suku Sunda, dan daerah lainnya. Selain itu, nama BlankOn juga bisa diartikan menjadi Blank (angka biner 0) dan On (angka biner 1).

BlankOn Linux pertama kali dikembangkan oleh YPLI pada tahun 2004 dengan nama kode “Bianglala”. Pada saat itu, BlankOn merupakan turunan dari distro Fedora Core 3. Namun, rilis BlankOn pada saat itu berakhir sampai versi 1.1 dan akhirnya mati suri. Beberapa tahun kemudian, yaitu pada tahun 2007, pengembangan BlankOn Linux mulai dibangkitkan kembali oleh YPLI. BlankOn Linux yang sebelumnya diturunkan dari Fedora Core kini diganti menjadi Ubuntu. BlankOn Linux direncanakan akan dirilis sesuai dengan siklus rilis Ubuntu, yaitu setiap 6 bulan sekali atau 2 kali setahun. Setiap rilis BlankOn Linux akan diberi tema dan ciri khas yang berbeda sesuai dengan budaya yang ada di Indonesia. Akhirnya, pada akhir tahun 2007, BlankOn Linux versi 2.0 dirilis dengan nama kode “Konde”. Versi ini diturunkan dari Ubuntu versi 7.10. Kemudian, pada pertengahan tahun 2008, BlankOn Linux versi 3.0 dirilis dengan nama kode “Lontara”. Versi yang berbasis Ubuntu 8.04 LTS ini menggunakan tema khas Sulawesi Selatan, terlihat dari pengunaan karya seni Kapal Pinisi pada gambar latar belakangnya. Anda juga dapat menulis aksara Lontara' yang merupakan aksara khas suku Bugis. Pada bulan November 2008, BlankOn Linux 4.0 dirilis dengan nama kode “Meuligoe”. Ciri khas yang digunakan pada versi ini adalah Aceh, dengan warna dominan hijau. Pada rilis ini, Logo BlankOn diganti sehingga lebih modern. Versi ini dibuat berbasis Ubuntu versi 8.10. Rilis terakhir pada saat buku ini ditulis adalah BlankOn Linux 5.0, dengan nama kode “Nanggar”. Versi ini berbasis Ubuntu 9.04.

Beberapa alasan keberhasilan BlankOn Linux adalah :

Merupakan distribusi Linux yang aktif dikembangkan secara terbuka oleh komunitas dan merupakan salah satu yang terbesar di Indonesia.

Menerapkan konsep Indonesia (Bahasa, Tema Seni dan Budaya, Aksara Nusantara dan Aplikasi Khas)

BlankOn memiliki repositori dengan jumlah aplikasi yang besar. Memiliki fokus membuat segalanya siap pakai (wifi, dukungan multimedia). Panduan, bantuan dan dukungan penggunaan BlankOn mudah diperoleh.

Page 3: TUGAS SO

Installasi Blankon 8 Rote

1. Masukkan CD Blankon 8 Rote.2. Tunggu proses bootingnya , memang sedikti lama.

3. Setelah masuk pada Setup installasi Blankon.

4. Kemudian atur Bahasa , Time Zonenya, dan atur Keyboard Layout . Setelah itu pilih partisi yang akan di install.

Page 4: TUGAS SO

5. Kemudian klik Mode Lanjutan pada pojok kiri bawah.

6. Maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini, klik masuk secara otomatis dan isi semua formulir yang ada.

Page 5: TUGAS SO

7. Kemudian klik lanjut untuk melakukan Installasi.

8. Tunggu Proses penginstallan.

9. Setalah selesai , klik jalankan unlang komputer dan gunakan sistem baru.

Page 6: TUGAS SO

10. anda akan masuk pada GRUB loader.

11. pilih Blankon , pada bagian atas sendiri.

12. Jangan Panik jika anda menemui layar seperti ini, tunggu saja sejenak.

Page 7: TUGAS SO

13. Dan Akhirnya , anda bisa masuk Di Desktop Blankon Linux . Distro Indonesia.