tugas perancangan proses teknik kimia

4
TUGAS PERANCANGAN PROSES TEKNIK KIMIA KELOMPOK 3 : ADIKA SAPUTRA BAYU HIDAYATULLOH TENGKU DESI RUDIYANA FLOWSHEET PEMBUATAN DETERGEN BUBUK

Upload: bayu-d-scyzor

Post on 26-Oct-2015

31 views

Category:

Documents


12 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tugas Perancangan Proses Teknik Kimia

TUGAS PERANCANGAN PROSES TEKNIK KIMIA

KELOMPOK 3 :

ADIKA SAPUTRA

BAYU HIDAYATULLOH

TENGKU DESI RUDIYANA

FLOWSHEET PEMBUATAN DETERGEN BUBUK

PERALATAN UTAMA

Page 2: Tugas Perancangan Proses Teknik Kimia

1. SPRAY DRYING TOWER

Menara spray drying merupakan desain khusus dari wadah distribusi udara panas

yang mengizinkan operasi dengan perbedaan temperature yang tinggi dari udara panas

yang masuk hingga 400 – 500oC dan temperature keluaran udara pembuangan turun

menjadi 85-90oC dengan efisiensi termal yang optimum. Pembersih khusus seperti air

broom dan cincin blade juga dapat digunakan untuk mencegah penumpukan pada

dinding menara.

Multicyclon dan efisiensi filter yang tinggi ditempatkan pada bagian keluaran

aliran udara atau pada bagian atas menara untuk memperoleh kembali fines yang secara

kontinu dikumpulkan dan direcycle kedalam menara. Semua kondisi operasi menara

spray drying diatur secara otomasi dengan settings yang tempat dari penggunaan bahan

bakar, aliran udara, konsentrasi slurry dan semua temperature dan tekanan yang

diperlukan pada nilai yang optimum.

2. AIR LIFT

Deterjen bubuk yang dihasilkan dikeluarkan dari menara spray dryng pada

temperature 60-70oC dibawa menuju unit kristalisasi kontinu yaitu airlift. Dalam airlift

deterjen dibawa keatas oleh aliran udara yang dingin dengan pengeringan sempurna dan

dilanjutkan dengan pengkristalan. Lalu udara pengangkut dihisap melalui penyaring

sleeve sebelum dikeluarkan ke atmosfir. Fines yang dipisahkan dikeluarkan kedalam

menara spray drying.

Akhirnya deterjen bubuk dalam bagian bawah kerucut dikeluarkan menuju

saringan (sleve) untuk membuang setiap material atau bahn mentah yang masih kasar

( biasanya 1%-2% dari total produk yang dihasilkan). Sebelum diberikan farfum dan

akhirnya pada post addition dilakukan pengemasan. Adapun kelebihan dari spray

drying antara lain:

Butiran deterjen yang di hasil kan mempunyai volume per satuan berat yang besar.

Butiran dterjen yang dihasilkan mempunyai densistas yang tinggi.

Kekurangan spray drying antara lain:

Densitas dari bubuk deterjan rendah biay pengepakan cukup tinggi

Membutuhkan biaya investasi yang cukup besar dalam pembuatan deterjen

Menyebabkan kerusakan pada STTP karena temperature tinghgi

Membutuhkan energi yang tinggi untuk unit produksi

Page 3: Tugas Perancangan Proses Teknik Kimia

PERALATAN PENDUKUNG

1. BELT CONVEYOR

Merupakan alat transportasi yang digunakan saat mengangkut bubuk detergen

menuju unit kristalisasi “air lift”.

2. PUMP

Merupakan alat yang digunakan untuk memompakan bahan-bahan aditif ke

dalam detergen seperti parfum, pewarna, dan lain-lain.

3. FAN

Merupakan alat yang digunakan untuk menyerap udara dari dalam yang

kemudian akan dikeluarkan ke atmosfer.