tugas pascal imam.docx

11
ini adalah (daftar unit). CRT menunjukkan bahwa ini program OPERATOR ; uses crt; var a,b:integer;c:real;kunci:char;ket:string; begin write('nilai a : '); readln(a); write('nilai b : '); readln(b); kunci:=readkey; if kunci='+' then begin c:=a+b; ket:='hasil a+b = '; end; if kunci='-' then begin c:=a-b; ket:='hasil a-b = '; end; if kunci='*' then begin c:=a*b; ket:='hasil a*b = '; end; if kunci='/' then begin ini adalah pengenalan variabel yang akan digunakan dengan jenisnya. Variabel a dan b berjenis integer yaitu bilangan bulat. Variabel c berjenis bilangan real; ini adalah tanda sebuah Write (‘nilai a : ‘); akan menampilkan di layar sebuah tulisan "nilai a : " dan meminta untuk memasukkan write('nilai b : ');akan menampilkan di layar sebuah tulisan "nilai b : " dan meminta untuk memasukkan untuk memasukkan sebuah karakter untuk sebuah syarat pada operasi berikutnya. ketika karakter yang dimasukkan pada kunci adalah "+" maka lakukan c diisi dengan operasi a+b. menyatakan bahwa ket diisi oleh tulisan "hasil a+b =". begin dan end; adalah tanda awal dan akhir dari operasi syarat sebuah "kunci" tapi bukan awal dan akhir program keseluruhan, hanya untuk syarat "if". ketika karakter yang dimasukkan pada kunci adalah "-" maka lakukan c diisi dengan operasi a-b. menyatakan bahwa ket diisi oleh tulisan "hasil a-b =". begin dan end; adalah tanda awal dan akhir dari operasi syarat sebuah "kunci" tapi bukan awal dan akhir program keseluruhan, hanya untuk syarat "if". ketika karakter yang dimasukkan pada kunci adalah "*" maka lakukan c diisi dengan operasi a*b. menyatakan bahwa ket diisi oleh tulisan "hasil a*b =". begin dan end; adalah tanda awal dan akhir dari operasi syarat sebuah "kunci" tapi bukan awal dan akhir program keseluruhan, hanya untuk syarat "if". ketika karakter yang dimasukkan pada kunci adalah "/" maka lakukan c diisi dengan operasi a/b. menyatakan bahwa ket diisi oleh tulisan "hasil a/b =". begin dan end; adalah tanda awal dan akhir dari operasi syarat sebuah "kunci" tapi bukan awal dan akhir program keseluruhan, hanya untuk syarat "if". Sebagai pengenal sebuah program, bisa ditulis ataupun tidak usah, hanya

Upload: mohammed-al-bhabasyi-imam

Post on 27-Nov-2015

35 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

ini adalah (daftar unit). CRT menunjukkan bahwa ini menggunakan unit CRT.program OPERATOR;uses crt;var a,b:integer;c:real;kunci:char;ket:string;begin

write('nilai a : ');readln(a);write('nilai b : ');readln(b);

kunci:=readkey;if kunci='+' then begin c:=a+b; ket:='hasil a+b = '; end;if kunci='-' then begin c:=a-b; ket:='hasil a-b = '; end;if kunci='*' then begin c:=a*b; ket:='hasil a*b = '; end;if kunci='/' then begin c:=a/b; ket:='hasil a/b = '; end;

ini adalah pengenalan variabel yang akan digunakan dengan jenisnya. Variabel a dan b berjenis integer yaitu bilangan bulat. Variabel c berjenis bilangan real; Variabel kunci berupa 1 karakter; Variabel ket berupa kata.

ini adalah tanda sebuah awal program

Write (‘nilai a : ‘); akan menampilkan di layar sebuah tulisan "nilai a : " dan meminta untuk memasukkan data.

sedangkan readln(a) menyatakan bahwa data yang kita masukkan adalah "a".

write('nilai b : ');akan menampilkan di layar sebuah tulisan "nilai b : " dan meminta untuk memasukkan data.sedangkan readln(b) menyatakan bahwa data yang kita masukkan adalah "b".

untuk memasukkan sebuah karakter untuk sebuah syarat pada operasi berikutnya.

ketika karakter yang dimasukkan pada kunci adalah "+" maka lakukan c diisi dengan operasi a+b.

menyatakan bahwa ket diisi oleh tulisan "hasil a+b =". begin dan end; adalah tanda awal dan akhir dari operasi syarat sebuah "kunci" tapi bukan awal dan akhir program keseluruhan, hanya untuk syarat "if".

ketika karakter yang dimasukkan pada kunci adalah "-" maka lakukan c diisi dengan operasi a-b.

menyatakan bahwa ket diisi oleh tulisan "hasil a-b =". begin dan end; adalah tanda awal dan akhir dari operasi syarat sebuah "kunci" tapi bukan awal dan akhir program keseluruhan, hanya untuk syarat "if".

ketika karakter yang dimasukkan pada kunci adalah "*" maka lakukan c diisi dengan operasi a*b.

menyatakan bahwa ket diisi oleh tulisan "hasil a*b =". begin dan end; adalah tanda awal dan akhir dari operasi syarat sebuah "kunci" tapi bukan awal dan akhir program keseluruhan, hanya untuk syarat "if".

ketika karakter yang dimasukkan pada kunci adalah "/" maka lakukan c diisi dengan operasi a/b.

menyatakan bahwa ket diisi oleh tulisan "hasil a/b =". begin dan end; adalah tanda awal dan akhir dari operasi syarat sebuah "kunci" tapi bukan awal dan akhir program keseluruhan, hanya untuk syarat "if".

Sebagai pengenal sebuah program, bisa ditulis ataupun tidak usah, hanya sebagai pengenal saja

writeln(ket,c:8:3);readkey;end.

Tampilan untuk write (‘nilai a:’); write (‘nilai b:’); kunci:=readkey;

Readln (‘a’); readln (‘b)

Tampilan untuk masing-masing operasi program di atas:

Jika kunci:=”+” jika kunci:=”-“ jika kunci:=”*” jika kunci :=”/”

ini untuk menampilkan di layar, yaitu nilai "ket" dan nilai "c""ket" akan menampilkan tulisan tergantung dari karakter yang dimasukkan pada "kunci" apakah +, -, *, atau /. sedangkan "c" akan menampilkan hasil dari operasinya menggunakan operan “a” dan “b”.angka "8" adalah jumlah karakter bilangan, sedangkan angka "3" adalah jumlah angka di belakang koma. Angka tersebut bebas digunakan selama masih dalam ketentuan bahasa pascal begin dan end; adalah tanda awal dan akhir dari operasi syarat sebuah "kunci" tapi bukan awal dan akhir program keseluruhan, hanya untuk syarat "if".kita masukkan data agar tidak

langsung end dan keluar dari program. Ini akan menampilkan seperti terlihat pada gambar di atas, jika kita tekan enter barulah program melaksanakan perintah END. dan keluar.

Akhir sebuah program

ANALISA PROGRAM LOOPING

1. Loooping dengan menggunakan while doDi samping adalah looping dengan menggunakan while do.

while-do :while-do adalah pengulangan di mana syaratnya ditanya dulu, kemudian dilaksanakan jika syaratnya memenuhi atau bernilai TRUE, struktur while-do adalah sebagai berikut :

while (tanya<>'t') and (tanya<>'T') do..........write('Ulangi : y/t ? ');tanya:=readkey;

ini artinya bahwa ketika program sudah pada perintah write('Ulangi : y/t ? '); dan kita memasukkan data sebagai "tanya" maka program akan kembali pada perintah while (tanya<>'t') and (tanya<>'T') do.ketika data yang kita masukkan pada "tanya" itu selain "t" dan "T" (TRUE) maka program akan menjalankan kembali atau mengulang kembali perintah-perintah setelah while (tanya<>'t') and (tanya<>'T') do sampai dengan perintahwrite('Ulangi : y/t ? ');tanya:=readkey;begitu seterusnya sampai kita masukkan data berupa "t" atau "T" (FALSE), pada keadaan itu maka perintah selanjutnya yang dilaksanakan adalah melompat menuju peritah setelah perintah tanya:=readkey; dalam hal ini END.tidak lagi melakukan perulangan.

uses crt;var a,b:integer;c:real;kunci,tanya:char;ket:string;begin

while (tanya<>'t') and (tanya<>'T') dobeginwrite('nilai a : ');readln(a);write('nilai b : ');readln(b);writeln('pilih operator +,-,*,/');kunci:=readkey;if kunci='+' then

begin c:=a+b; ket:='hasil a+b = '; end;

if kunci='-' then begin c:=a-b; ket:='hasil a-b = '; end;

if kunci='*' then begin c:=a*b; ket:='hasil a*b = '; end;

if kunci='/' then begin c:=a/b; ket:='hasil a/b = '; end;

writeln(ket,c:5:3);writeln;write('Ulangi ? (y/t)');tanya:=readkey;clrscr;end;end.

2. Looping dengan menggunakan repeat until.Di samping adalah program pascal dengan menggunakan looping repeat untilRepeat-until merupakan perulangan dengan sistem paling tidak sekali dilaksanakan dulu sebelum pilihan

pengulangan, pengulangan akan terus berlangsung hingga until bernilai TRUE. Struktur Repeat-until adalah

sebagai berikut :

3. Repeat

4. ....

5. ....

6. ....

7. write('Ulangi : y/t ? ');

8. tanya:=readkey;

9. until (tanya='t') or (tanya='T');

10.

11. setelah program berjalan sampai dengan perintah write('Ulangi : y/t ? '); lalu kita masukkan data sebagai

"tanya", ketika data yang kita masukkan pada "tanya" bukan "t" atau "T" (FALSE) maka program akan

kembali mengulang pada perintah "Repeat" dan seterusnya sampai dengan kita masukkan data kembali pada

"tanya", begitu terus sampai tanya kita isi "tanya" dengan data "t" atau "T" (TRUE) maka program akan

langsung melaksanakan perintah selanjutnya yang pada program ini adalah perintah END.

uses crt;var a,b:integer;c:real;kunci,tanya:char;ket:string;begin repeat write('nilai a : ');readln(a); write('nilai b : ');readln(b); writeln('pilih operator +,-,*,/'); kunci:=readkey; if kunci='+' then begin c:=a+b; ket:='hasil a+b = '; end; if kunci='-' then begin c:=a-b; ket:='hasil a-b = '; end; if kunci='*' then begin c:=a*b; ket:='hasil a*b = '; end;

if kunci='/' then begin c:=a/b; ket:='hasil a/b = '; end; writeln(ket,c:5:3); writeln; write('Ulangi : y/t ? '); tanya:=readkey; clrscr;until (tanya='t') or (tanya='T');end.

kesimpulan dari kedua looping diatas:

kedua program di atas adalah sama-sama program pengulangan atau LOOPING. yaitu untuk mengulang sebuah program secara terus menerus sampai dengan

ketika syaratnya terpenuhi untuk berhenti dan keluar dari program. Analisa di sini hanya akan membahas bagaimana pengulangannya saja, karena sudah dianalisa

mengenai program operator; pada bagian sebelumnya.

melihat dari proses di atas bahwa LOOPING menggunakan Repeat-Until lebih Efisien, karena perintah akan melompat kembali ke atas yaitu k perintah

"Repeat" hanya pada saat kita ingin melakukan perulangan saja. Jika tidak maka perintah akan langsung dilanjutkan ke perintah selanjutnya.

sedangkan While-do mau mengulang atau tidak tetap saja perintahnya harus melompat menuju while (tanya<>'t') and (tanya<>'T') do, jika syarat terpenuhi maka

akan dilakukan pengulangan, namun jika syarat tidak penuhi maka perintah akan kembali melompat menuju perintah setelah

write('Ulangi : y/t ? ');

tanya:=readkey;

berikut adalah tampilan programnya.

Gambar 1.Meminta untuk memasukkan data dari nilai “a”

Gambar 2.Setelah nilai “a” dimasukkan dan tekan enter maka selanjutnya meminta untuk memasukkan data “b

Gambar 3.Setelah nilai “b” dimasukkan dan tekan enter maka akan meminta memasukkan nilai “kunci” berupa operator untuk mengoperasikan operan “a” dan “b”

Gambar 4.Setelah “kunci” dimasukkan

(contoh “+”) maka hasil dari penjumlahan “a” dan “b’ akan ditampilkan, serta langsung menampilkan pertanyaan apakah mau ulangi atau tidak. Jika kita tekan “t” atau “T” maka program akan keluar, namun jika selain “t” atau “T” maka program akan mengulang kembali mulai dari gambar 1 sampai dengan gambar 4.

PROCEDURE

Procedure merupakan penggalan-penggalan program untuk menyederhanakan Program Utama. Dengan menggunakan Procedure, kita tidak perlu lagi menulis

panjang program pada bagian pernyataan pada program utama, kita hanya perlu menulis nama procedure untuk memanggil program yang sudah kita buat pada

procedure.

Dari program disamping akan menghasilkan tampilan seperti berikut ini jika dijalankan :

Gambar 1

Masukkan nilai a berupa bilangan kemudian tekan enter.

Gambar 2

Masukkan nilai b berupa bilangan kemudian tekan enter.

Gambar 3

Masukkan salah satu operator (+, -, *, /) untuk mengoperasikan nilai a dan b, kemudian tekan enter.

Gambar 4

Maka program akan memunculkan hasil dari operasi a dan b menggunakan operator yang kita pilih.

Kemudian kita pilih apakah mau mengulang atau tidak, tekanlah sembarang key untuk mengulang, atau tekan key huruf ‘t’ untuk keluar dari program. Jika kita pilih mengulang maka program akan mengulang kembali dari tampilan gambar 1.

FUNCTION

Fungsi hampir sama dengan procedure, penggunaanya juga sama. Namun fungsi memiliki perbedaan mendasar dengan procedure, yaitu : fungsi memberikan nilai

balik (return) sedangkan procedure tidak.

Dari program disamping akan menghasilkan tampilan seperti berikut ini jika dijalankan :

Gambar 1

Masukkan nilai a berupa bilangan kemudian tekan enter.

Gambar 2

Masukkan nilai b berupa bilangan kemudian tekan enter.

Gambar 3

Masukkan salah satu operator (+, -, *, /) untuk mengoperasikan nilai a dan b, kemudian tekan enter.

Gambar 4

Maka program akan memunculkan hasil dari operasi a dan b menggunakan operator yang kita pilih.

Kemudian kita pilih apakah mau mengulang atau tidak, tekanlah sembarang key untuk mengulang, atau tekan key huruf ‘t’ untuk keluar dari program. Jika kita pilih mengulang maka program akan mengulang kembali dari tampilan gambar 1.

CASE...OF

Case...of mempunyai funsi yang sama dengan If.....then.

Tampilannya adalah sebagai berikut :

Gambar 1

Masukkan nilai a berupa bilangan kemudian tekan enter.

Gambar 2

Masukkan nilai b berupa bilangan kemudian tekan enter.

Gambar 3

Masukkan salah satu operator (+, -, *, /) untuk mengoperasikan nilai a dan b, kemudian tekan enter.

Gambar 4

Maka program akan memunculkan hasil dari operasi a dan b menggunakan operator yang kita pilih.

Kemudian kita pilih apakah mau mengulang atau tidak, tekanlah sembarang key untuk mengulang, atau tekan key huruf ‘t’ untuk keluar dari program. Jika kita pilih mengulang maka program akan mengulang kembali dari tampilan gambar 1.

case of II

dari program di samping di dapatlah tampilan sebagai berikut:

Keterangan gambar

Memang program ini tidak menampilkan apapun di layar, karena fungsi program ini adalah untuk memainkan nada suara (tone). Ketika kita menekan key ‘1’ s/d key ‘0’ maka akan terdengar nada yang berbeda-beda sesuai dengan angka yang dimasukkan pada syarat case...of.

Ukuran panjang pendeknya nada. Semakin besar nilainya semakin panjang nadanya.

Ukuran tinggi rendahnya nada. Semakin besar nilainya maka semakin tinggi nada yang dimainkan.

Perintah untuk memainkan nada.

Variabel untuk menginputkan syarat

Syarat untuk melaksanakan perintah