tugas mandiri sk1 (git)
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
1/22
LI 1. Memahami dan Menjelaskan Anatomi Gaster & Duodenum
LO. 1.1. Makroskopis
LO. 1.2. Mikroskopis
GASTE
Dinding gaster terdiri dari 4 lapisan utama yang dapat ditemukan di struktur organ
gastrointestinal lainnya, yaitu mukosa, submukosa, muskularis eksterna, dan serosa, disertai
dengan vaskularisasi dan persarafan gaster. Histologi ini memperlihatkan fungsi lambung
sebagai suatu kantung muskular elastis yang dilapisi oleh epitel sekretorium, walaupun
terdapat variasi dari struktur lokal dan fungsional dalam struktur ini.
Mukosa
Mukosa merupakan lapisan tebal dengan permukaan halus dan licin yang kebanyakan
berwarna coklat kemerahan namun berwarna pink di daerah pylorik. Pada lambung yang
berkontraksi, mukosa terlipat menjadi beberapa lipatan rugae, kebanyakan berorientasilongitudinal. ugae ini kebanyakan ditemukan mulai dari pinggir daerah pyloric hingga
kurvatur mayor. ugae ini me!rupakan lipatan!lipatan besar pada jaringan konektif
submukosa "lihat dibawah# dan bukan variasi ketabalan mukosa yang menutupinya, dan
rugae ini akan menghilang jika lambung mengalami distensi. $eperti pada semua saluran
cerna lainnya, mukosa ini tersusun oleh epitel permukaan, lamina propria, dan mukosa
muskuler.
E!IT"ELI#M
%etika dilihat melalui mikroskop pada magnifikasi rendah, permukaan dalam dari
dinding lambung memperlihatkan bentuk sarang lebah dengan foveola gastrica kecil danireguler ber!diameter &,'mm. Pada dasar foveola gastrica ini terdapat kelenjar gastrik tubular
yang ber!invaginasi ke arah lamina propria hingga mukosa muskularis. (pitel kolumner
tunggal yang mensekresikan mukus melapisi seluruh permukaan luminal termasuk foveola
gastrica dan terdiri dari lapisan sel mukosa permukaan yang melepaskan mukus gastrik dari
permukaan apical untuk membentuk lapisan licin protektif tebal diseluruh permukaan gaster.
(pitelium ini bermulai secara langsung pada orificium cadiac, dimana terdapat transisi drastis
antara epitel oesophagus berupa epitel berlapis gepeng dan epitel gaster.
$elenjar %astrik
%elenjar ini dapat dibagi menjadi tiga kelompok berdasarkan letak regionnya, yaitu
kelenjar kardiak, prinsipal "korpus dan fundus#, dan pylorik. )undus dan korpus membentuk bagian mayor dari gaster yang menghasilkan sebagian besar sekresi gaster atau getah untuk
pencernaan
$elenjar Gastri !rinsipal
%elenjar gastric principle ditemukan pada corpus dan fundus, tiga hingga tujuh saluran
dari tiap foveola gastrica. *atas antara kelenjar ini dengan dasar dari foveola gastrik ini
disebut bagian isthmus kelenjar dan lebih ke basal adalah leher, merupakan perpanjangan dari
dasar. Pada dinding kelenjar terdapat terdapat paling tidak + jenis sel yang berbeda!beda sel
chief, sel parietal, sel leher mukosa, sel stem, dan sel neuroendokrin.
• $el chief "peptik# merupakan sumber en-im pencernaan yaitu en-im pepsin danlipase. $el chief ini biasanya terletak pada bagian basal, bentuknya berupa silindris
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
2/22
"kolumner# dan nukleusnya berbentuk bundar dan euchromatik. $el ini mengandung
granul -imogen sekretoris dan karena banyaknya sitoplasmik / maka sel ini
sangat basophilic.
• $el parietal "01yntic# merupakan sumber asam lambung dan faktor intrinsik, yaitu
glycoprotein yang penting untuk absorbsi vitamin *2'. $el ini berukuran besar, oval,
dan sangat eosinophilic dengan nukleus terletak pada pertengahan sel. $el ini terletak terutama pada apical kelenjar hingga bagian isthmus. $el ini didapati hanya pada
interval sel!sel lainnya disepanjang dinding foveola dan menggembung di lateral
dalam jaringan konektif. 3erdapat sangat banyak mitokondria yang tersebar di seluruh
organella ini.
• $el leher mukosa sangat banyak pada leher kelenjar dan tersebar sepanjang dinding
regio bagian basal. $el ini mengsekresikan mukus, dengan vesikel sekretorik
apikalnya me!ngandung musin dan nukelusnya terletak pada bagian basal.
• $el bakal merupakan sel mitotik yang belum berdifferensiasi dari jenis sel kelenjar
lainnya. $el ini relatif sedikit dan terletak pada regio isthmus kelenjar dan bagian
basal dari foveola gastric. $el ini berbentuk silindris "kolumner# dengan sedikitmicrovili yang pendek. $el ini secara periodik mengalami mitosis, sel yang dihasilkan
bergerak ke apikal untuk ber!differensiasi menjadi sel mukosa permukaan, atau ke
basal membentuk sel leher mukosa, sel parietal, dan sel chief, serta sel neuroendokrin.
$emua sel ini memiliki durasi hidup yang terbatas, terutama yang mengsekresikan
mukus, dan yang selalu diganti. Periode pergantian dari sel mukosa permukaan adalah
tiap hari5 sel leher mukosa diganti tiap minggu. 6enis sel lainnya sepertinya hidup
lebih lama.
• $el neuroendokrin ditemukan disemua jenis kelenjar gastrik namun lebih banyak
ditemu!kan pada corpus dan fundus. $el ini terletak pada bagian terdalam dari
kelenjar, diantara kumpulan sel chief . $el ini berbentuk pleomorfik dengan nukleus
ireguler yang diliputi oleh granular sitoplasma yang mengandung kluster granulsekretorik yang besar. $el ini mensintesis beberapa amino biogenic dan polipeptide
yang penting dalam mengendalikan motilitas dan sekresi glanduler. Pada lambung sel
ini termasuk sel 7 "yang mensekresi gastrin#, sel D "somatostatin#, dan sel
enterochromaffin!like8(9: "histamine#.
$elenjar $ardiak
$el kardiak terbatas pada area kecil dekat dengan orificium kardiak., beberapa berupa
kelenjar tubuler sederhana, lainnya merupakan tubuler bercabang. $el yang mengsekresikan
mukus mendominasi, sel parietal dan sel chief, walaupun ditemukan namun jumlahnya
sedikit.
7ambaran micrograph yang menunjukkan celah antara selepitel berlapis gepeng tanpa lapisan keratin pada oesofagus dan
pada lambung, dengan kelenjar kardiak. $uatu folikel lymphoid
terlihat pada submukosa dari -ona peralihan "kiri bawah#.
$elenjar !'lori
%elenjar pyloric bermula sebagai dua atau tiga pipa berlekuk!
lekuk menjadi suatu dasar dari foveola gastrik pada antrum
pylori foveola mengambil sekitar '8 kedalaman mukosa.
%elenjar pyloric kebanyakan ditempati oleh sel penghasil
mukus, sel parietal sedikit, dan sel chief sangat jarang
ditemukan. $ebaliknya terdapat sangat banyak ditemukan sel
neuro!endokrin, terutama sel 7, yang meng!sekresi gastrin
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
3/22
ketika diaktifkan oleh stimulus mekanis yang sesuai "menyebabkan peningkatan motilitas
gaster dan sekresi asam lambung#. ;alaupun sel parietal jarang ditemukan pada kelenjar
pyloric, sel ini selalu ditemukan pada jaringan janin dan bayi. Pada dewasa sel ini dapat
terlihat pada mukosa duodenum yang dekat dengan pylorus.
7ambaran mikrograph yang memperlihatkan daerah pyloric
pada lambung dengan kelenjar pyolorik, terlihat musin"magenta8ungu# pada foveola gastric dan kelenjar. $el
berwarna pucat merupakan sel parietal besar "P# dan sel
enteroendokrin kecil "(# .
LAMI(A !O!IA
:amina propria membentuk kerangka jaringan
konektif antara kelenjar dan mengandung jaringan lymphoid
yang terkumpul dalam massa kecil folikel lymphatic gastrik
yang membentuk folikel intestinal soliter "terutama pada
masa awal kehidupan#. :amina propria juga memiliki suatu
pleksus vaskuler periglandu!ler yang kompleks, yangdiperkirakan berperan penting dalam menjaga lingkungan
mukosa, termasuk membuang bikarbonat yang diproduksi pada jaringan sebagai pengimbang
sekresi asam. Pleksus neural juga ditemukan dan mengandung ujung saraf motorik dan
sensorik.
M#)OSA M#S$#LAIS
Mukosa muskularis merupakan lapisan tipis dari serat otot halus yang terdapat pada
bagian eksternal dari kelenjar. $erat muskular ini teratur dalam bentuk sirkuler di dalam,
lapisan longitudinal di bagian luar, terdapat pula lapisan sirkuler diskontinu bagian luar.
:apisan dalam mengandung jelujur sel otot polos terletak di antara kelenjar dan kontraksinya
kemungkinan membantu dalam mengosongkan foveola gastrik.
Su*mukosa
$ubmukosa merupakan lapisan bervariabel dari jaringan konektif yang terdiri dari
bundel kolagen tebal, beberapa serat elastin, pembuluh darah, dan pleksus saraf, termasuk
pleksus submukosa berganglion "Meissner
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
4/22
omentum mayor dan minor, dimana lapisan peritoneum meninggalkan suatu ruang untuk
saraf dan vaskler.
LI. ,. Memahami dan Menjelaskan Dispepsia
LO. ,.1. De-inisiDispepsia adalah perasaan tidak nyaman atau nyeri pada abdomen bagian atas atau
dada bagian bawah. $alah cerna "indigestion# mungkin digunakan oleh pasien untuk
menggambarkan dispepsia, gejala regurgitasi atau flatus "7race > *orley, '&&?#. Menurut
3arigan "'&&#, dispepsia merupakan kumpulan gejala berupa keluhan nyeri, perasaan tidak
enak perut bagian atas yang menetap atau episodik disertai dengan keluhan seperti rasa penuh
saat makan, cepat kenyang, kembung, sendawa, anoreksia, mual, muntah, heartburn,
regurgitasi.
Menurut Almatsier tahun 2004, dispepsia merupakan istilah yang
menunjukkan rasa nyeri atau tidak menyenangkan pada bagian atasperut. Kata dispepsia berasal dari bahasa Yunani yang berarti“pencernaan yang jelek”.
Menurut Knsensus !ma tahun 2000, dispepsia dide"nisikansebagai rasa sakit atau ketidaknyamanan yang berpusat pada perutbagian atas.
#e"nisi dispepsia sampai saat ini disepakati leh para pakardibidang gastrenterlgi adalah kumpulan keluhan$gejala klinis %sindrm&rasa tidak nyaman atau nyeri yang dirasakan di daerah abdmen bagianatas yang disertai dengan keluhan lain yaitu perasaan panas di dada danperut, regurgitas, kembung, perut terasa penuh, cepat kenyang, senda'a,anreksia, mual, muntah dan banyak mengeluarkan gas asam dari mulut.#ispepsia ini biasanya diderita selama beberapa minggu $bulan yangsi(atnya hilang timbul atau terus)menerus.
LO. ,.2. Etiolo%i
$ebagai suatu gejala atau sindrom, dispepsia dapat disebabkan oleh berbagai penyakit
"3arigan, '&&#. *eberapa penyakit yang dapat menyebabkan dispepsia dapat dilihat pada
tabel '.2.
Ta*el 2.1 Penyebab dispepsia
Dalam lumen saluran cerna Pankreas
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
5/22
! 3ukak peptik
! 7astritis
! %eganasan
7astroparesis
0bat!obatan
! /nti inflamasi non steroid
! 3eofilin
! Digitalis
! /ntibiotik
Hepato!bilier
! Hepatitis
! %olesistisis
! %olelitiasis
! %eganasan
! Disfungsi sphincter 0dli
! Pankreatitis
! %eganasan
%eadaan sistemik
! Diabetes militus
! Penyakit tiroid
! 7agal ginjal
! %ehamilan
! Penyakit jantung sistemik
7angguan fungsional
! Dispepsia fungsional
! $indrom kolon iritatif
$umber /nnisa "'&&@, dikutip dari *uku /jar Almu Penyakit dalam, '&&2#
aktor esiko
a. Host/Penjamu
*enjamu adalah keadaan manusia yang sedemikian rupa sehinggamenjadi (aktr resik untuk terjadinya penyakit.
a.+. mur dan -enis kelamin
erdasarkan penelitian yang dilakukan /ddy agus di nit/ndskpi astrenterlgi !1# #r. 1etm 1urabaya tahun 200+diperleh penderita dispepsia terbanyak pada usia 0 sampai 30 tahun.
Kejadian dispepsia lebih banyak diderita perempuan daripada laki)laki. *erbandingan insidennya 2+.
a.2. 1tress dan 5aktr *sikssial
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
6/22
1tres dan (aktr psikssial diduga berperan pada kelainan(ungsinal saluran cerna menimbulkan perubahan sekresi dan6askularisasi. #ispepsia nn ulser sebagai suatu kelainan (ungsinal dapatdipengaruhi emsi sehingga dikenal dengan istilah dispepsia ner6sa.
*enelitian yang dilakukan Mudjadid dan Manan mendapatkan 407kasus dispepsia disertai dengan gangguan keji'aan dalam bentukan8ietas, depresi atau kmbinasi keduanya.
b. Agent
Agent sebagai (aktr penyebab penyakit dapat berupa unsur hidupatau mati yang terdapat dalam jumlah yang berlebih atau kekurangan.
b.+. Helicobacter Pylori
Agent yang dapat menimbulkan dispepsia adalah Helicobacter pylori. Helicobacter pylori dapat mengin(eksi dan merusak muksalambung. Kerusakan ini disebabkan ammnia, cyttsin dan 9at lain yangdihasilkan leh bakteri ini dan bersi(at merusak muksa lambung.
b.2. :bat):batan
1ejumlah bat)batan dapat menyebabkan beberapa iritasigastrintestinal sehingga mengakibatkan mual, mual dan nyeri di ulu hati.Misalnya ;1A
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
7/22
>ingkungan merupakan (actr yang menunjang terjadinya penyakit.5aktr ini disebut sebagai (aktr ekstrinsik. 5aktr lingkungan dapatberupa lingkungan "sik, lingkungan bilgis dan lingkungan ssialeknmi.
c.+. >ingkungan 5isik
*enyebaran dispepsia pada umumnya terdapat di lingkungan yangpadat penduduknya, sieknmi yang rendah dan banyak terjadi padanegara yang sedang berkembang dibandingkan dengan negara maju.
c.2. >ingkungan 1sial /knmi
erdasarkan penelitian yang dilakukan =atn di *?. Kusumahadi1antsa Karanganyar tahun 200+)2002, diperleh bah'a intensitaskebisingan di tempat kerja berpengaruh sangat signi"kan terhadap jumlahpenderita dispepsia pada tenaga kerja di *? tersebut, hal ini karenapengaruh bising yang dihasilkan mesin pabrik kepada stress pekerja.
$lasi-ikasi
erdasarkan ada tidaknya penyebab dan kelmpk gejala makadispepsia dibagi atas dispepsia rganik dan dispepsia (ungsinal.#ispepsia rganik adalah apabila penyebab dispepsia sudah jelas,misalnya ada ulkus peptikum, karsinoma lambung, kholelithiasis, yangbisa ditemukan secara mudah. #ispepsia (ungsinal adalah apabilapenyebab dispepsia tidak diketahui atau tidak didapati kelainan padapemeriksaan gastroenterologi konvensional, atau tidak ditemukannyaadanya kerusakan rganik dan penyakit)penyakit sistemik %?arigan, 200&.
Menurut @alcaneus %20+0&, klasi"kasi klinis praktis didasarkan ataskeluhan$gejala yang dminan. #engan demikian, dispepsia dapat dibagi
menjadi tipe, yaitu dispepsia dengan keluhan seperti ulkus %ulcus-likedyspepsia& dengan gejala yang dminan adalah nyeri ulu hati, dispepsiadengan gejala seperti dismtilitas %dysmotility-like dyspepsia& dengangejala yang dminan adalah kembung, mual, cepat kenyang, dandispepsia nonspesifk yaitu dispepsia yang tidak bisa diglngkan dalamsatu kategri diatas.
2.2.1. Dispepsia Organik
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
8/22
#ispepsia rganik adalah #ispepsia yang telah diketahui adanyakelainan rganik sebagai penyebabnya. #ispepsia rganik jarangditemukan pada usia muda, tetapi banyak ditemukan pada usia lebih dari40 tahun. #ispepsia rganik dapat diglngkan menjadi
a. #ispepsia ?ukak
Keluhan penderita yang sering diajukan ialah rasa nyeri ulu hati.erkurang atau bertambahnya rasa nyeri ada hubungannya denganmakanan. =anya dengan pemeriksaan endskpi dan radilgi dapatmenentukan adanya tukak di lambung atau dudenum.
b. !euks astres(ageal
ejala yang klasik dari reuks gastres(ageal, yaitu rasa panas didada dan regurgitasi asam terutama setelah makan.
c. lkus *eptik
lkus peptik dapat terjadi di esphagus, lambung, dudenum ataupada di6ertikulum meckel ileum. lkus peptikum timbul akibat kerja getahlambung yang asam terhadap epitel yang rentan. *enyebab yang tepat
masih belum dapat dipastikan. eberapa kelainan "silgis yang timbulpada ulkus dudenumc.+. -umlah sel parietal dan chie( cells bertambah dengan prduksi asamyang makin banyak.c.2. *eningkatan kepekaan sel parietal terhadap stimulasi gastrin.c.. *eningkatan respn gastrin terhadap makananc.4. *enurunan hambatan pelepasan gastrin dari muksa antrum setelahpengasaman
isi lambung.c.3. *engsngan lambung yang lebih cepat dengan berkurangnya
hambatan
pengsngan akibat masuknya asam ke dudenum.
Menurunnya resistensi muksa dudenum terhadap asam lambungdan pepsin dapat berperan penting.
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
9/22
5aktr)(aktr yang berhubungan dengan terjadinya ulkus peptikantara lain merkk, glngan darah :, penyakit hati krnik, penyakitparu krnik dan pankreatitis krnik. astritis atr"k krnik, reuksempedu dan glngan darah A merupakan predispsisi untuk ulkuslambung.
d. *enyakit 1aluran /mpedu
1indrma dispepsia ini biasa ditemukan pada penyakit saluranempedu. !asa nyeri dimulai dari perut kanan atas atau di ulu hati yangmenjalar ke punggung dan bahu kanan.
e. Karsinma
Karsinma dari saluran makan %esphagus, lambung, pancreas dankln&
sering menimbulkan keluhan sindrm dispepsia. Keluhan yang seringdiajukan yaitu rasa nyeri perut. Keluhan bertambah berkaitan denganmakanan, anreksia dan berat badan menurun.
(. *ankreatitis
!asa nyeri timbul mendadak yang menjalar ke punggung. *erutterasa makin tegang dan kembung.
g. #ispepsia pada sindrm malabsrbsi
*ada penderita ini di samping mempunyai keluhan rasa nyeri perut,nausea, sering atus, kembung, keluhan utama lainnya ialah timbulnyadiare yang berlendir.
h. #ispepsia akibat bat)batan
anyak macam bat yang dapat menimbulkan rasa sakit atau tidakenak di daerah ulu hati tanpa atau disertai rasa mual dan muntah,misalnya bat glngan ;1A
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
10/22
#iabetes Mellitus dengan neurpati sering timbul kmplikasipengsngan lambung yang lambat sehingga timbul keluhan nausea,6mitus, perasaan lekas kenyang. =ipertirid mungkin menimbulkankeluhan rasa nyeri di perut dan 6mitus, sedangkan hiptiridmenyebabkan timbulnya hipmtilitas lambung.
j. #ispepsia akibat in(eksi bakteri Helicobacter pylori
Helicobacter pylori adalah sejenis kuman yang terdapat dalamlambung dan berkaitan dengan keganasan lambung. =al penting dariHelicobacter pylori adalah si(atnya menetap seumur hidup, selalu akti( dan dapat menular bila tidak dieradikasi. =elicbacter ini diyakini merusakmekanisme pertahanan pejamu dan merusak jaringan. Helicobacter pyloridapat merangsang kelenjar muksa lambung untuk lebih akti( menghasilkan gastrin sehingga terjadi hipergastrinemia.
2.2.2. Dispepsia Fungsional
#ispepsia (ungsinal dapat dijelaskan sebagai keluhan dispepsiayang telah berlangsung dalam beberapa minggu tanpa didapatkankelainan atau gangguan struktural$rganik$metablik berdasarkanpemeriksaan klinik, labratrium, radilgy dan endskpi. #alam
knsensus !ma
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
11/22
b. #ismtilitas astrintestinal
Yaitu perlambatan dari masa pengsngan lambung dan gangguanmtilitas lain. *ada berbagai studi dilaprkan dispepsia (ungsinal terjadi
perlambatan pengsngan lambung dan hipmtilitas antrum hingga 307kasus.
c. #iet dan 5aktr >ingkungan
dan pepsin. =al ini terjadi karena (aktr ner6us 6agus,dimana ada hubungannya dengan (aal saluran cerna pada prsespencernaan. ;er6us 6agus tidak hanya merangsang sel parietal secaralangsung tetapi e(ek dari antral gastrin dan rangsangan lain sel parietal.
d. *siklgik
1tress akut dapat mempengaruhi (ungsi gastrintestinal danmencetuskan keluhan pada rang sehat. #ilaprkan adanya penurunankntraktilitas lambung yang mendahului keluhan mual setelah stimulus
stress sentral.
LO. ,./. Epidemiolo%i
a. Manusia
a.+. mur
#ispepsia terdapat pada semua glngan umur dan yang palingberesik adalah diatas umur 43 tahun. *enelitian yang dilakukan di
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
12/22
Kejadian dispepsia lebih banyak diderita perempuan daripada laki)laki. *erbandingan insidennya 2 +. *enelitian yang dilakukan ?arigan di!1*. Adam Malik tahun 200+, diperleh penderita dispepsia (ungsinallaki)laki sebanyak D rang %40,D7& dan perempuan sebanyak + rang%3D,+7&.
a.. /tnik
#i Amerika, pre6alensi dispepsia meningkat dengan bertambahnyausia, lebih tinggi pada kelmpk kulit hitam dibandingkan kelmpk kulitputih. #i kalangan Abrigin (rekuensi in(eksi Helicobacter pylori lebihrendah dibandingkan kelmpk kulit putih, 'alaupun kndisi hygiene dansanitasi jelek. *enelitian yang dilakukan ?arigan di *liklinik penyakitdalam sub bagian gastrenterlgy !1*=. Adam Malik Medan tahun200+, diperleh prprsi dispepsia (ungsinal pada suku atak +0 rang%43,37&, Kar C rang %2B,7&, -a'a 4 rang %+E,27&, Mandailing + rang%4,37& dan Melayu + rang %4,37&. *ada kelmpk dispepsia rganik, sukuatak +C rang %B2,B7&, Kar rang %+,C7&, ;ias + rang %4,37& dan@ina + rang %4,37&.
a.4. lngan #arah
lngan darah yang paling tinggi beresik adalah glngan darah :yang berkaitan dengan terin(eksi bakteri Helicobacter pylori.
b. empat
*enyebaran dispepsia pada umumnya pada lingkungan yang padatpenduduknya, ssieknmi yang rendah dan banyak terjadi pada negarayang sedang berkembang dibandingkan pada negara maju. #i negaraberkembang diperkirakan +07 anak berusia 2)E tahun terin(eksi
setiaptahunnya sedangkan di negara maju kurang dari +7.
c. !aktu
*enyakit dispepsia paling sering ditemukan pada bulan !amadhanbagi yang memjalankan puasa. *enelitian di ?urki pada tahun +DD4,ditemukan terjadi peningkatan kasus dengan kmplikasi tukak selamabulan ramadhan dibandingkan bulan lain. *enelitian di *aris tahun +DD4
yang melibatkan + sukarela'an yang melaksanakan ibadah puasamembuktikan adanya peningkatan asam lambung dan pengeluaran
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
13/22
pepsin selama berpuasa dan kembali ke kadar nrmal setelah puasaramadhan selesai.
LO ,.10. !ene%ahan
*encegahan terhadap penyakit dispepsia ini adalah sebagai berikut
1. Pencega"an Primer #Primary Prevention$
?ujuan pencegahan primer adalah mencegah timbulnya (aktr resikdispepsia bagi indi6idu yang belum ataupun mempunyai (aktr resikdengan melaksanakan pla hidup sehat, prmsi kesehatan %HealthPromotion& kepada masyarakat mengenai
+. Mdi"kasi pla hidup dimana perlu diberi penjelasan bagaimanamengenali dan
menghindari keadaan yang ptensial mencetuskan serangandispepsia.
2. Menjaga sanitasi lingkungan agar tetap bersih, perbaikanssieknmi dan gi9i
dan penyediaan air bersih.
. Khusus untuk bayi, perlu diperhatikan pemberian makanan.Makanan yang
diberikan harus diperhatikan prsinya sesuai dengan umur bayi.1usu yang
diberikan juga diperhatikan prsi pemberiannya.
4. Mengurangi makan makanan yang pedas, asam dan minuman yang
beralkhl,
kopi serta merokok.
2. Pencega"an %ekun&er #Secondary Prevention$
*encegahan sekunder dapat dilakukan dengan diagnsis dini danpengbatan segera %Early Diagmosis and Prompt Treatment &.
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
14/22
a. #iagnsis #ini %Early Diagnosis&
1etiap penderita dispepsia sebaiknya diperiksa dengan cermat.
/6aluasi klinik meliputi anamnese yang teliti, pemeriksaan "sik,labratrik serta pemeriksaan penunjang yang diperlukan, misalnyaendskpi atau ultrasngra". ila serang penderita baru datang,pemeriksaan lengkap dianjurkan bila terdapat keluhan yang berat,muntah)muntah telah berlangsung lebih dari 4 minggu, penurunan beratbadan dan usia lebih dari 40 tahun. ntuk memastikan penyakitnya,disamping pengamatan "sik perlu dilakukan pemeriksaan yaitu
a.+. >abratrium
*emeriksaan labrtrium perlu dilakukan, setidak)tidaknya perludiperiksa
darah, urine, tinja secara rutin. #ari hasil pemeriksaan darah biladitemukan leksitsis berarti ada tanda)tanda in(eksi. *ada pemeriksaantinja, jika cairan tampak cair berlendir atau banyak mengandung lemakberarti kemungkinan menderita malabsrbsi. #an pada pemeriksaanurine, jika ditemukan adanya perubahan 'arna nrmal urine maka dapatdisimpulkan terjadi gangguan ginjal. 1erang yang diduga menderitadispepsia tukak, sebaiknya diperiksa asam lambungnya.
a.2. !adilgis
*ada tukak di lambung akan terlihat gambar yang disebut nicheyaitu suatu ka'ah dari tukak yang terisi kntras media. entuk niche daritukak yang jinak umumnya regular, semisirkuler, dasarnya licin. Kanker dilambung secara radilgist akan tampak massa yang irregular, tidakterlihat peristaltik di daerah kanker, bentuk dari lambung berubah.
a.. /ndskpi
*emeriksaan endskpi sangat membantu dalam diagnsis. Yangperlu diperhatikan 'arna muksa, lesi, tumr jinak atau ganas. Kelainan dilambung yang sering ditemukan adalah tanda peradangan tukak yanglkasinya terbanyak di bulbus dan parsdesenden, tumr jinak dan ganasyang di6ertikel.
*ada endskpi ditemukan tukak baik di esphagus, lambung
maupun dudenum maka dapat dibuat diagnsis dispepsia tukak.
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
15/22
1edangkan bila ditemukan tukak tetapi hanya ada peradangan makadapat dibuat diagnsis dispepsia bukan tukak.
*ada pemeriksaan ini juga dapat mengidenti"kasi ada tidaknyabakteri Helicobacter pylori, dimana cairan tersebut diambil dan
ditumbuhkan dalam media Helicobacter pylori. *emeriksaan antibditerhadap in(eksi Helicobacter pylori dikerjakan dengan metde PassiveHaem Aglutination %*=A&, dengan cara menempelkan antigen padapermukaan sel darah merah sehingga terjadi prses aglutinasi yang dapatdiamati secara mikrskpik. ila di dalam serum sampel terdapat antiHelicobacter pylori maka akan terjadi aglutinasi dan dinyatakan psiti( terin(eksi Helicobacter pylori.
a.4. ltrasngra" %1&
ltrasngra" %1& merupakan saran diagnstik yang tidak in6asi(,akhir) akhir ini banyak diman(aatkan untuk membantu menetukandiagnstik dari suatu penyakit. Apalagi alat ini tidak menimbulkan e(eksamping, dapat digunakan setiap saat dan pada kndisi pasien yang beratpun dapat diman(aatkan. *eman(aatan alat 1 pada pasien dispepsiaterutama bila dugaan kearah kelainan di traktus biliaris, pankreas,kelainan di tirid, bahkan juga ada dugaan tumr di esphagus danlambung.
b. *engbatan 1egera %Prompt Treatment &b.+. #iet mempunyai peranan yang sangat penting. #asar diet tersebutadalah makan sedikit berulang kali, makanan yang banyak mengandungsusu dalam prsi kecil. -adi makanan yang dimakan harus lembek, mudahdicerna, tidak merangsang peningkatan dalam lambung dan kemungkinandapat menetralisir asam =@>.
b.2. *erbaikan keadaan umum penderita
b.. *emasangan in(us untuk pemberian cairan, elektrlit dan nutrisi.
b.4. *enjelasan penyakit kepada penderita.
lngan bat yang digunakan untuk pengbatan penderita dispepsiaadalah antasida, antiklinergik, sitprtekti( dan lain)lain
'. Pencega"an ertier
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
16/22
a. !ehabilitasi mental melalui knseling dengan psikiater, dilakukanbagi penderita gangguan mental akibat tekanan yang dialamipenderita dispepsia terhadap masalah yang dihadapi.
b. !ehabilitasi ssial dan "sik dilakukan bagi pasien yang sudah lama
dira'at di rumah sakit agar tidak mengalami gangguan ketikakembali ke masyarakat.
LO. ,.. Tatalaksana
Terapi armakolo%is
a. Antasid Sistemik
Natrium bikarbonat
atrium bikarbonat cepat menetralkan H9l lambung karena daya larutnya tinggi.
%arbon dioksida yang tebentuk dalam lambung dapat menimbulkan sendawa. Distensi
lambung dapat terjadi dan dapat menimbulkan perforasi. $elain menimbulkan
alkalosis metabolik, obat ini dapat menyebabkan retensi natrium dan edema. atrium
bikarbonat sudah jarang digunakan sebagai antasid. 0bat ini digunakan untuk
mengatasi asidosis metabolik, alkalinisasi urin, dan pengobatan lokal pruritus.
atrium bikarbonat tersedia dalam bentuk tablet +&&!2&&& mg. $atu gram natrium
bikarbonat dapat menetralkan 2' m(= asam. Dosis yang dianjurkan 2!4 gram.
Pemberian dosis besar aH90 atau 9a90 bersama susu atau krim pada pengobatan
tukak peptik dapat menimbulkan sindrom alkali susu "milk alkali syndrom#
*. Antasid (onsistemik
Aluminium hidroksida-- Al(OH)3
Daya menetralkan asam lambungnya lambat, tetapi masa kerjanya paling
panjang. /l"0H# bukan merupakan obat yang unggul dibandingkan dengan obat
yang tidak larut lainnya. /l"0H# dan sediaanya /l "aluminium# lainnya dapat
bereaksi dengtan fosfat membentuk aluminium fosfat yang sukar diabsorpsi di usus
kecil, sehingga eksresi fosfat melalui urin berkurang sedangkan melalui tinja
bertambah. Aon aluminium dapat bereaksi dengan protein sehingga bersifat
astringen. /ntasid ini mengadsorbsi pepsin dan menginaktivasinya. /bsorsi
makanan setelah pemberian /l tidak banyak dipengaruhi dan komposisi tinja tidak
berubah. /luminium juga bersifat demulsen dan adsorben.(fek samping /l"0H# yang utama ialah konstipasi. Ani dapat diatasi dengan
memberikan antasid garam Mg. Mual dan muntah dapat terjadi. 7angguan absorbsi
fosfat dapat terjadi sehingga menimbulkan sindrom deplesi fosfat disertai
osteomalasia. /l"0H# dapat mengurangi absorbsi bermacam!macam vitamin dan
tetrasiklin. /l"0H# lebih sering menyebabkan konstipasi pada usia lanjut.
/luminium hidroksida digunakan untuk tukak peptik, nefrolitiasis fosfat dan
sebagai adsorben pada keracunan. /ntasid /l tersedia dalam bentuk suspensi
/l"0H# gel yang mengandung ,?!4,4B /l'0. Dosis yang dianjurkan C m:.
3ersedia juga dalam bentuk tablet /l"0H# yang mengandung +&B /l'0. $atu
gram /l"0H# dapat menetralkan '+ m(= asam. Dosis tunggal yang dianjurkan &,?
gram.
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
17/22
Kalsium karbonat
%alsium karbonat merupakan antasid yang efektif karena mula kerjanya cepat,
maka daya kerjanya lama dan daya menetralkannya cukup lama.
%alsium karbonat dapar menyebabkan konstipasi, mual, muntah, pendarahan
saluran cerna dan disfungsi ginjal, dan fenomena acid rebound . )enomena tersebut
bukan berdasarkan daya netralisasi asam, tetapi merupakan kerja langsung kalsiumdi antrum yang mensekresi gastrin yang merangsang sel parietal mengeluarkan
H9l "H#. $ebagai akibatnya sekresi asam pada malam hari akan sangat tinggi yang
akan mengurangi efek netralisasi obat ini. (fek serius yang dapat terjadi ialah
hiperkalsemia, kalsifikasi metastatik, alkalosis, a-otemia, terutama terjadi pada
penggunaan kronik kalisium karbonat bersama susu dan antasid lain "milk alkali
syndrom#.
Pemberian 4 g kalsium karbonat dapat menyebabkan hiperkalsemia ringan,
sedangkan pemberian C g dapat menyebabkan hiperkalsemia sedang.
%alsium karbonat tersedia dalam bentuk tablet ?&& mg dan 2&&& mg. $atu gram
kalsium karbonat dapat menetralkan '2 m(= asam. Dosis yang dianjurkan 2!'
gram.
Magnesium hidroksida -- Mg(OH)2
Magnesium hidroksida digunakan sebagai katartik dan antasid. 0bat ini
praktis, tidak larut, dan tidak efektif sebelum obat ini berinteraksi dengan H9l
membentuk Mg9l'. Magnesium hidroksida yang tidak bereaksi denagn H9l akan
tetap berada dalam lambung dan akan menetralkan H9l yang disekresi belakangan
sehingga masa kerjanya lama. /ntasid ini dan natrium bikarbonat sama efektif
dalam hal menetralkan H9l.
Aon magnesium dalam usus akan cepat diabsorbsi dan cepat dieksresi melalui
ginjal, hal ini akan membahayakan pasien yang fungsi ginjalnya kurang baik. Aonmagnesium yang diabsorbi akan bersifat sebagai antasid sistemik sehingga dapat
menimbulkan alkali uria, tetapi jarang alkalosis.
Pemberian kronik magnesium hidroksida akan menyebabkan diare akibat efek
katartiknya, sebab magnesium yang larut tidak diabsorbsi, tetapi tetap berada
dalam usus dan akan menarik air. $ebanyak +!2&B magnesium diabsorbsi dan
dapat menimbulkan kelainan neurologik, neuromuskular, dan kardiovaskular.
$ediaan susu magnesium "milk of magnesium# berupa suspensi yang berisi E!
C,++ Mg"0H#. $atu ml susu magnesium dap menetralkan ',E m(= asam. Dosis
yang dianjurkan +!& ml. *entuk lain ialah tablet susu yang berisi '+ mg
Mg"0H#' yang dapat dinetralkan 22,2 m(= asam.
Magnesium trisiklat
Magnesium trisiklat "Mg'$i0CH'0# sebagai antasid non sistemik, bereaksi
dalam lambung sebagai berikut
$ilikon dioksid berupa gel yang terbentuk dalam lambung diduga berfungsi
menutup tukak. $ebanyak EB silika dari magnesium trisiklat akan diabsorbsi
melalui usus dan dieksresi dalam urin. $ilika gel dan megnesium trisiklat
merupakan adsorben yang baik5 tidak hanya mengadsorbsi pepsin tetapi juga
protein dan besi dalam makanan. Mula kerja magnesium trisiklat lambat, untuk
menetralkan H9l &B &,2 diperlukan waktu 2+ menit, sedangkan untuk
menetralkan H9l ?&B 2,2 diperlukan waktu satu jam.
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
18/22
Dosis tinggi magnesium trisiklat menyebabkan diare. *anyak dilaporkan
terjadi batu silikat setelah penggunaan kronik magnesium trisiklat. Ditinjau dari
efektivitasnya yang rendah dan potensinya yang dapat menimbulakan toksisitas
yang khas, kurang beralasan mengunakan obat ini sebagai antasid.
Magnesium trisiklat tersedia dalam bentuk tablet +&&mg5 dosis yang
dianjurkan 2!4 gram. 3ersedia pula sebagai bubuk magnesium trisiklat yangmengandung sekurang!kurangnya '&B Mg0 dan 4+B silikon dioksida. $atu gram
magnesium trisiklat dapat menetralkan 2!2E m(= asam.
. O*at !en%ham*at Sekresi Lam*un%
Penghambat pompa proton
Penghambat pompa proton merupakan penghambat sekresi asam lambung yang
lebih kuat dari /H'. 0bat ini bekerja di proses akhir pembentukan asam lambung,
lebih distal dari /MP. $aat ini, yang digunakan di klinik adalah omepra3ol,
esomepra3ol, lansopra3ol, re*epra3ol, dan pantopra3ol. Perbedaan antara kelima
obat tersebut adalah subtitusi cinci piridin dan8atau ben-imida-ol. 0mepra-ol adalahcampuran resemik isomer dan $. (somepra-ol adalah campuran resemik isomer
omepra-ol "$!omepra-ol# yang mengalami eliminasi lebih lambat dari !omepra-ol.
armakodinamik
Penghambat pompa proton adalah prodrug yang memebutuhkan suasana asam
untuk aktivasinya. $etelah diabsorbsi dan masuk ke sirkulasi sistemik, obat ini akan
berdifusi ke parietal lambung, terkumpul di kanalikuli sekretoar, dan mengalami
aktivasi di situ membentuk sulfonamid tetrasiklik. *entuk aktif ini berikatan dengan
gugus sulfhidril en-im H, % , /3P!ase "en-im ini dikenal sebagai pompa proton# dan
berada di membran sel parietal. Akatan ini mengakibatkan terjadinya penghambatan
en-im tersebut. Produksi asam lambung berhenti C&B!@+B setelah penghambatan
pompa poroton tersebut.
Penghambatan berlangsung lama antara '4!4C jam dan dapat menurunkan sekresi
asam lambung basal atau akibat stimulasi, terlepas dari jenis perangsangnya histamin,
asetilkolin, atau gastrin. Hambatan ini sifatnya irreversibel, produksi asam kembali
dapat terjdai !4 hari pengobatan dihentikan.
armakokinetik
Penghambat pompa proton sebaiknya diberikan dalam sediaan salut enterik untuk
mencegah degradasi -at aktif tersebut dalam suasana asam. $ediaan ini tidak
mengalami aktivasi di lambung sehingga bio!availabilitasnya labih baik. 3ablet yangdipecah dilambung mengalami aktivasi lalu terikat pada berbagai gugus sulfhidril
mukus dan makanan. *ioalvailabilitasnya akan menurun sampai dengan +&B karena
pengaruh makanan. 0leh sebab itu, sebaiknya diberikan & menit setelah makan.
0bat ini mempunyai masalah bioalvailabilitas, formulasi berbeda memperlihatkan
persentasi jumlah absorbsi yang bervariasi luas. *ioalvailabilitas yang bukan salut
enterik meningkat dalam +!E hari, ini dapat dijelaskan dengan berkurangnya prosuksi
asam lambung setelah obat bekerja. 0bat ini dimetabolisme di hati oleh sitokrom P
4+& "9FP#, terutama 9FP'P2@ dan 9FP/4.
!ndikasi
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
19/22
Andikasi obat ini sama dengan /H' yaitu pada penyakit peptik. 3erhadap sindrom
Gollinger!(llison, obat ini dapat menekan produksi asam lambung lebih baik pada
/H' pada dosis yang efek sampingnya tidak terlalu mengganggu.
"#ek samping
(fek samping yang umum terjadi adalah mual, nyeri perut, konstipasi, flatulence,dan diare. Dilaporkan pula terjadi miopati subakut, atralgia, sakit kepala, dan ruam
kulit.
$ediaan dan posologi
0mepra-ol tersedia dalam bentuk kapsul 2& mg dan '& mg, diberikan 2 kali8hari
selama C minggu. (somepra-ol tersedia dalam bentuk salut enterik '& mg dan 4& mg,
serta sediaan vial 4& mg82& ml. Pantopra-ol tersedia dalam bentuk tablet '& mg dan
4& mg.
d. Anta%onis eseptor "2
/ntagonis reseptor H' bekerja menghambat sekresi asam lambung. 4urinamid
dan metiamid merupakan antagonis reseptor H' yang pertama kali ditemukan, namun
karena toksik tidak digunakan di klinik. /ntagonis reseptor H ' yang ada saat ini
adalah simetidin, ranitidin, -amotidin, dan ni3atidin.
/ntagonis reseptor H' merupakan obat yang efektif dan relatif aman untuk pasien
dengan hipersekresi asam lambung, misalnya untuk pasien tukak duodenum dan tukak
lambung. 7olongan obat ini menggeser penggunaan antasid yang membutuhkan
pemberian yang lebih sering sehingga dapat mengurangi kepatuhan pasien. *agi
pasien yang menggunakan obat lain8banyak obat, nampaknya akan lebih aman
menggunakan ranitidin, famotidin, atau ni-atidin yang tidak8kurang kemungkinannyadibandingkan simetidin untuk mengadakan interaksi dengan obat lain yang
merupakan substrat en-im sitokrom P4+&. Dibandingkan simetidin, kemungkinan
efek samping ranitidin, famotidin, dan ni-atidin nampaknya lebih kecil, termasuk
kemungkinan di antaranya kemungkinan impotensi dan ginekomastia karena ketiga
obat tersebut tidak mengikat reseptor androgen.
armakodinamik
$imetidine dan ranitidine menghambat reseptor H' secara selektif dan reversibel.
Perangsangan reseptor H' akan merangsang sekresi cairan lambung, sehingga pada
pemberian simetidin atau ranitidin sekresi cairan lambung dihambat.
armakokinetik
*ioavaibilitas oral simetidin sekitar E&B, sama dengan setelah pemberian A atau
AM. /bsorpsi simetidin diperlambat oleh makanan. /bsorpsi terjadi pada menit ke ?&!
@&. Masa paruh eliminasi sekitar 'jam. *ioavaibilitas ranitidin yang diberikan secara
oral sekitar +&B dan meningkat pada pasien penyakit hati. Pada pasien penyakit hati
masa paruh ranitidin juga memanjang meskipun tidak sebesar pada gagal ginjal.
%adar puncak plasma dicapai dalam 2! jam setelah pengguanaan 2+& mg ranitidin
secara oral, dan yang terikat protein plasma hanya 2+B.$ekitar E&B dari ranitidinyang diberikan A dan &B dari yang diberikan secara oral diekskresi dalam urin
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
20/22
!ndikasi
$imetidin dan ranitidin diindikasikan untuk tukak peptik. /ntihistamin H' sama
efektif dengan pengobatan itensif dengan antasid untuk penyembuhan awal tukak
lambung dan duodenum. /ntihistamin H' juga bermanfaat untuk hipersekresi asam
lambung pada sindrom Gollinger!(llison.
Penggunaan antihistamin H' dalam bidang dermatologi seringkali digunakan
ranitidin atau simetidin untuk pengobatan gejala dari mastocytosis sistematik, sperti
urtikaria dan pruritus. Pada beberapa pasien pengobatan digunakan dosis tinggi.
e. !rokinetik
Fang termasuk obat golongan ini adalah bathanecol, metoklopramid, domperidon,
cisapride.
• %athanecol 3ermasuk obat kalinomimetik yang menghambat asetilkolin esterase. 0bat ini
dipakai untuk mengobati penderita dengan refluks gastroesophageal, makanan
yang dirasa tidak turun, transit oesophageal yang melantur, gastroparesis, kolik
empedu. (fek sampingnya cukup banyak, terutama pada aksi parasimpatis
sistemik, di antaranya adalah sakit kepala, mata kabur, kejang perut, nausea dan
vomitus, spasme kandung kemih, berkeringat. 0leh karena itu, obat ini mulai tidak
digunakan lagi.
• Metoklopramid
$ecara kimia, obat ini ada hubungannya dengan prokainamid yang mempunyai
efek anti!dopaminergik dan kolinomimetik. 6adi, obat ini berkhasiat sentral
maupun perifer. %hasiat metoklopramid antara lain
) meningkatkan pembedaan asetilkolin dari saraf terminal postganglionkolinergik,
) merangsang reseptor muskarinik pada asetilkolin, dan) merupakan reseptor antagonis dopamine
6adi, dengan demikian, metoklopramid akan merangsang kontraksi dari
saluran cerna dan mempercepat pengosongan lambung.
(fek samping yang ditimbulkan oleh obat ini antara lain reaksi distonik,
iritabilitas atau sedasi, dan efek samping ekstrapiramidal karena efek antagonismedopamin sentral dari metoklorpamid. Pemberian dosis tinggi pada anak dapat
menyebabkan hipertonis dan kejang.
• &omperidon
Domperidon merupakan derivat ben-imida-ol. %arena domperidon merupakan
antagonis dopamin perifer dan tidak menembus sawar darah otak, maka tidak
mempengaruhi reseptor dopamin saraf pusat, sehingga mempunyai efek samping
yang rendah daripada metoklopramid.
Pemberian obat ini akan meningkatkan tonus sphincter oesophagus bagian
bawah sehingga mencegah terjadinya refluks gastroesophagus. 0bat ini akan
meningkatkan koordinasi antroduodenal, dan memperbaiki motilitas lambung yang
sedang terganggu, yaitu dengan jalan meningkatkan kontraktiliitas sertamenghambat relaksasi lambung sehingga pengosongan lambung akan lebih cepat.
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
21/22
Domperidon bermanfaat untuk pengobatan dispepsia yang disertai masa
pengosongan yang lambat, refluks gastroesophagus, anoreksia nervosa,
gastroparesis. Demikian pula bermanfaat sebagai obat antiemetik pada penderita
pasca!bedah, bahkan efektif sebagai pencegah muntah pada penderita yang
mendapat kemoterapi.
(fek sampingnya lebih rendah daripada metoklopramid, yaitu mulut kering,kulit gatal, diare, pusing. Pada pemberian jangka panjang atau dosis tinggi, efeknya
akan meningkatkan sekresi prolaktin, dan dapat menimbulkan ginekomasti pada
pria, serta galaktore dan amenore pada wanita.
• 'isapride
9isapride merupakan derivat ben-idamide dan tergolong obat prokinetik baru
yang mempunyai khasiat memperbaiki motilitas seluruh saluran cerna. 0bat ini
mempunyai spektrum yang luas.
Pada penderita dengan dispepsia, dimana sering terjadi gangguan motilitas
pada saluran cerna bagian atas, obat ini bermanfaat untuk memperbaiki. Hal ini
disebabkan karena cisapride meningkatkan tonus sphincter oesophagus bagian
bawah, peristaltik oesophagus, dan pengosongan oesophagus. Di samping itu, akan
meningkatkan peristaltik antrum, memperbaiki koordinasi gastro!duodenum dan
mempercepat pengosongan lambung. Manfaat cisapride pada saluran cerna bagian
bawah yaitu akan merangsang aktivitas motorik usus halus dan kolon sehingga
mempercepat transit di sini. 6adi, obat ini juga bermanfaat pada pseudo!obstruksi
usus kronis idiopatik, pada penderita konstipasi karena paraplegia, dan pemakai
obat la1atif yang menahun.
(fek samping yang ditimbulkannya yaitu borborigmi, diare, dan rasa kejang di
perut yang sifatnya sementar.
-. Sitoprotekti5e a%ent
/gen 9ytoprotective merangsang produksi lendir dan meningkatkan aliran
darah ke seluruh lapisan saluran pencernaan. /gen ini juga bekerja dengan
membentuk lapisan yang melindungi jaringan ulserasi. 9ontoh agen 9ytoprotective
termasuk misoprostol dan sukralfat.
Misoprostol ('totec)
Misoprostol merupakan analog prostaglandin yang dapat digunakan untuk
menurunkan kejadian tukak lambung dan komplikasi jangka panjang pengguna
$/AD yang berisiko tinggi.
$ukral#at ('ara#ate)
$ukralfat mengikat dengan protein bermuatan positif dalam eksudat dan
membentuk -at perekat kental yang melindungi lapisan 7A terhadap pepsin, asam
lambung, dan garam empedu. Hal ini digunakan untuk jangka pendek pengelolaan
bisul.
%. Anti*iotik " p'lori
PPA rejimen berbasis terapi tiga untuk H pylori terdiri dari PPA, amoksisilin,
dan clarithromycin selama E!24 hari. $ebuah durasi yang lebih lama pengobatan "24
vs d E d# tampaknya menjadi lebih efektif dan saat ini perawatan yang
http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&prev=/search%3Fq%3Ddyspepsia%2Bemedicine%26hl%3Did%26biw%3D1366%26bih%3D705%26prmd%3Dimvns&rurl=translate.google.co.id&sl=en&twu=1&u=http://reference.medscape.com/drug/cytotec-misoprostol-341995&usg=ALkJrhhcA2DJgXOA6RIKPw4aJkIg8uGhSQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&prev=/search%3Fq%3Ddyspepsia%2Bemedicine%26hl%3Did%26biw%3D1366%26bih%3D705%26prmd%3Dimvns&rurl=translate.google.co.id&sl=en&twu=1&u=http://reference.medscape.com/drug/carafate-sucralfate-342006&usg=ALkJrhj4T0y0Ic6azay8Yc3ksBQeT26QKwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&prev=/search%3Fq%3Ddyspepsia%2Bemedicine%26hl%3Did%26biw%3D1366%26bih%3D705%26prmd%3Dimvns&rurl=translate.google.co.id&sl=en&twu=1&u=http://reference.medscape.com/drug/carafate-sucralfate-342006&usg=ALkJrhj4T0y0Ic6azay8Yc3ksBQeT26QKwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&prev=/search%3Fq%3Ddyspepsia%2Bemedicine%26hl%3Did%26biw%3D1366%26bih%3D705%26prmd%3Dimvns&rurl=translate.google.co.id&sl=en&twu=1&u=http://reference.medscape.com/drug/cytotec-misoprostol-341995&usg=ALkJrhhcA2DJgXOA6RIKPw4aJkIg8uGhSQ
-
8/17/2019 Tugas Mandiri Sk1 (Git)
22/22
dianjurkan./moksisilin harus diganti dengan metronida-ol dalam penisilin!alergi
pasien saja, karena tingginya tingkat resistensi metronida-ol. I42J Pada pasien dengan
ulkus rumit disebabkan oleh H pylori, pengobatan dengan PPA di luar kursus 24!hari
antibiotik dan sampai konfirmasi pemberantasan H pylori dianjurkan.