tugas kalkulus
DESCRIPTION
hiohihTRANSCRIPT
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. atas berkat rahmat
dan hidayah-Nya jua sehingga Makalah ini dapat diselesaikan sesuai dengan
waktu yang direncanakan. Tak lupa pula penulis kirimkan shalawat dan salam
kepada junjungan nabi besar Muhammad SAW. nabi yang mengantarkan manusia
dari alam kegelapan ke alam yang terang benderang.
Dalam menyusun Makalah ini, tidak sedikit bantuan penulis peroleh, baik
secara material maupun spiritual, dengan demikian atas segala bantuan yang
diperoleh penulis menyampaiakan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada
seluruh teman-teman yang ikut andil dalam penulisan Makalah ini dan kepada
keluarga yang banyak memberikan spirit dan dorongan, sehingga tugas ini
terselesaikan, terima kasih semua spirit yang kalian berikan.
Tidak lupa sekali lagi hanya dengan ridho-Nya jualah semua ini bias
terselesaikan, sadar bahwa ilmu dan harta, dua media yang akan dimintai
pertanggungjawaban kelak di kemudian hari, mudah-mudahan akan membawa
berkah dan dapat dipertanggungjawabkan kelak, Amin. Dan semoga apa yang
tersajikan saat ini dapat bermanfaat bagi diri penulis dan juga bagi yang lainnya.
Akhir kalam, dengan segala kerendahan hati penulis mohon maaf atas
penyajian Makalah ini yang masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu penulis
setiap saat meluangkan waktu untuk menerima saran dan masukan, tentunya yang
dapat menambah khasanah penulisan Makalah ini. Sekian.
Makassar, Januari 2011
Penulis
BAB IPENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam pelajaran Kalkulus, bermacam-macam pokok pembahasan yang
termasuk di dalamnya ‘Limit’. Limit fungsi merupakan dasar pemamahaman
untuk belajar hitung diferensial. Pada hakikatnya derevatif fungsi adalah bentuk
khusus dari limit fungsi.
Penegrtian limit, definisi limit, dan dalil-dalil limit memnerikan
kemampuan membuktikan limit fungsi, dan menyelesaikan soal-soal limit dengan
menggunakan definisi limit atau dalil-dalil limit.
Limit kiri dan limit kanan memberikan kemampuan menghitung limit kiri,
limit kanan, dan menentukan sebuah fungsi yang diketahui mempunyai limit pada
suatu titik atau tidak. Kajian limit tak sebenarnya dan limit di tak hingga
memberikan kemampuan menghitung limit tak sebenarnya dan limit di tak
hingga.
Maka dari itu dalam mempalajari limit fungsi sangatlah penting dalam
proses belajar mengajar karena merupakan salah satu konsep mendasar dalam
kalkulus.
B. Rumusan Masalah
Mengapa Limit sangat penting dipelajari dalam proses belajar mengajar?
C. Manfaat
Untuk mengetahui pentingnya limit dipelajari dan cara membedakan
antara limit tak sebenarnya dan limit di tak sebenarnya.
BAB IITINJAUAN PUSTAKA
Limit suatu fungsi merupakan salah konsep mendasar dalam kalkulus dan
analisis, tentang kelakuan suatu fungsi mendekati titik masukan tertentu suatu
fungsi memetakan keluaran f(x) untuk setiap masukan x. fungsi tersebiut memiliki
limit L pada titik masukan p bila f(x) “dekat” pada L ketika x dekat pada p.
dengan kata lain, f(x) menjadi semakin dekat kepada L ketika x juga mendekat
menuju p. Lebih jauh lagi, bila f diterapkanpada tiap masukan yang cukup dekat
pada p, hasilnya adalah keluaran yang (secara sembarang) dekat dengan L. bila
masukan yang dekatpada p ternyata dipetakan pada keluaran yang sangat berbeda,
fungsi f dikatakan tidak memiliki limit. Definisi limit dirumuskan secara formal
mulai abad ke-19 (Wikipedia Bahasa Indonesia, 2011).
Meskipun termasuk secara implist dalam pengembangan kalkulus pada
abad ke 17 dan 18, gagasan modern limit fungsi baru dibahas oleh Bolzano, yang
pada 1817, memperkenalkan dasar-dasar teknik limit. Cauchy membahas limit
dalam karyanya Cours d’ analyse (1821) dan tampaknya telah menyatakan intisari
gagasan tersebut, tapi tidak secara sistematis (Anonim, 2011)
Fungsi pada garis bilangan riil. Bila f : R → R terdefinisi pada garis
bilangan riil dan p , L €R maka kita menyebut limit f ketika x mendekati p adalah
L, yang ditulis sebagai lim f (x) = L.
x→p
jika dan hanya jika untuk setiap > 0 terdapat > 0 sehingga │x – p │<
mengimplikasikan bahwa │f (x) – L │ < (Soemoenar, 2002).
BAB IIIPEMBAHASAN
A. Beberapa Dalil Limit
Dalil 1
Jika m dan b adalah konstanta sembarang, maka
Lim (mx + b) = ma + b x → a
Bukti :
Membuktikan dalil ini berarti membuktikan adanya bilangan δ > 0 untuk
bilangan ε > 0 yang ditetapkan sehingga
│(mx + b) – (ma + b)│ < ε dipenuhi oleh 0 < │x - a│ < δ .
Misalkan ditetapkan bilangan ε > 0 dan bilangan λ yang 0 < λ < 1 sehingga
0 < │x - a│ < λ < 1 maka
│(mx + b) – (ma + b)│ = │mx - ma│
= m . │x - a│
terdapat beberapa kemungkinan nilai m.
Kemungkian 1
Jika m = 0
Maka │(mx + b) – (ma + b) = 0 │x - a│
= 0
Ruas kanan akan selalu sama dengan 0, berapapun nilai │x - a│. Jadi untuk setiap
bilangan positif ε akan didapat bilangan positif δ sehingga.
│(mx + b) – (ma + b) < ε dipenuhi oleh 0 < │x - a│ < δ.
Kemungkinan 2
Jika m ≠ 0
Maka │(mx + b) – (ma + b)│ = │ mx - ma│
= m │ x - a│
< m λ.
Terbuktilah bahwa dalil 1 berlaku untuk m = 0 atau m ≠ 0.
Dalil 2
Jika c adalah konstanta, maka untuk setiap bilangan a sembarang
Lim c = c x→a Bukti :
Menurut dalil 1, lim (mx + b) = ma + b berlaku untuk m = 0, maka lim b = b. x→a
demikian juga berlaku lim c = c x→a
Dalil 3
Lim x = a x→a
menurut dalil 3, lim (mx + b) = ma + b berlaku untuk m = 1 dan b = 0. Jadi lim x→a x→a
x = a.
Dalil 4
Jika lim f(x) = L dan lim g(x) = M , maka lim [f (x) ± g (x)] = L ± M. x→a x→a x→a
berarti untuk setiap bilangan positif ε, harus didapat bilangan positif δ sehingga
[f (x) ± g (x)] = [L + M] < ε dipenuhi oleh 0 <│x - a│ < δ
[f (x) ± g (x)] = [L + M] = [f (x) - L] + [g (x) - M│
< [f (x) - L] + [g (x) - M│
Dalil 5
Jika lim f(x) = L dan lim b(x) = M, maka x→a x→a
lim f(x) . g(x) = L.M x→a
Dalil 6
Jika lim f(x) = L dan n bilangan bulat positif sembarang maka x→a
lim [f(x)]n = Ln
Dalil 6 ini sebenarnya adalah perluasan dalil 5. Yaitu limit perkalian n
buah fungsi yang sama.
Dalil 7
Jika lim f(x) = L lim g(x) = M, dan M ≠ 0, maka x→a x→a
lim f(x) = L g(x) M
Dalil 8
Jika lim f(x) = L, maka lim n√ f(x) = n√L x→a
Dalil ini berlaku jika L positif maka n harus bilangan bulat positif, dan jika
L negative maka n harus bilangan bulat positif ganjil.
Dalil 9
Jika a adalah bilangan real sembarang yang tidak sama dengan nol, maka
Lim 1 = 1 x→a x a
Dalil 10
Jika n adalah bilangan bulat positif, maka
Lim n√x = n√a x→a
B. Limit kanan dan Limit Kiri
Jika ditulis lim f(x) = L mengandung arti bahwa x mendekati a dari dua
pihak yaitu x mendekati a dari pihak lebih dari a yang disebut mendekati δ dari
kanan, dan juga x mendekati a dari pihak kurang dari a yang disebut mendekati a
dari kiri.
Ditinjau fungsi f yang didefinisikan sebagai f(x) = √x – 4 untuk x < 4, (x –
4) bertanda negative sehingga f(x) tidak mempunyai nilai real. Dengan demikian
lim √x – 4 tidak mempunyai arti, karena x tidak mungkin mendekati 4 dari kiri.
Tetapi jika x mendekati 4 dari kanan maka nilai √x – 4 dapat dibuat sedekat
mungkin dengan 0 dengan mengambil nilai x cukup dekat dengan 4. Hal ini
dikatakan bahwa f(x) mempunyai limit kanan 0 untuk x mendekati 4 dari kanan.
C. Limit Tak Sebenarnya
Apabila lim f(x) = lim 4 x→1 x→1 (x – 1)2
Untuk x mendekati 1 maka (x – 1) 2 akan mendekati 0. Bilangan 4 dibagi
oleh (x – 1)2 yang makin mendekati 0 maka hasil baginya akan menanjak menjadi
makin besar tak terbatas yang akan melampaui setiap bilangan yang sangat besar
manapun. Simbol yang digunakan untuk menunjukkan sifat fungsi yang nilainya
menanjak menjadi makin besar tak terbatas adalah ∞.
Jadi, lim 4 = ∞. x→1 (x – 1)2
Limit yang sama dengan ∞ atau -∞ dinamai limit tak sebenarnya. Berarti
juga bukan limit. Sehingga dapat juga dikatakan bahwa f(x) = 4 tidak
(x – 1)2
mempunyai limit.
hnkjaksjahjhhtydu
D. Limit di Tak Berhingga
Jika ditulis “x → 4” berarti variable x mewakili bilangan real yang makin
mendekati 4 dari dua arah. Tetapi lain halnya jika ditulis “x → + ∞ “ yang berarti
variable x mewakili bilangan real yang menanjak menjadi besar sekali tak
berhingga sehingga melampaui bilangan positif betapa besar manapun. Sedangkan
“x → -∞” berarti variabel x mewakili bilangan real yang merosot menjadi
negative besar sekali tak berhingga.
BAB IVPENUTUP
Kesimpulan
Berdasarkan uraian dan pembahasan yang telah dikemukakan, maka kita
dapat memperoleh kesimpulan adalah : limit fungsi sangat penting dipelajari
karena merupakan salah satu konsep mendasar dalam kalkulus. Limit pula
merupakan dasar hitung diferensial dan hitung integral.
Saran
Diharapkan kepada pembaca Makalah ini agar dapat memberikan masukan
guna kesempurnaan Makalah selanjutnya. Karena kami sebagai penulis dalam
menyusun Makalah ini tidak luput dari kesalahan dan kekurangan.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, 2011. http://www.limit-fungsi. Diakses pada tanggal 4 Januari 2011
Soemoenar. 2002. Limit Fungsi. Jakarta: Erlangga
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ……………………………………………………… i
DAFTAR ISI ………………………………………………………………... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...……………………………………………….. 1
B. Rumusan Masalah……………………………………………….. 1
C. Manfaat………………………………………………………….. 1
BAB II TINJAUAN PUSTAKA …………………………………………… 2
BAB III PEMBAHASAN
A. Beberapa Dalil Limit …………………………………………… 3
B. Limit Kanan dan Limit Kiri…………………………………….. 5
C. Limit Tak Sebenarnya………………………………………….. 6
D. Limit di Tak Berhingga………………………………………… 6
BAB 1V PENUTUP
A. Kesimpulan …………………………………………………….. 7
B. Saran……………………………………………………………. 7
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………. 8