tugas bio nmr4_tabel mineral n vitamin

4. Tabel Macam- Macam Mineral Dan

Vitamin, beserta Sumber, Fungsi,dan

Defisiensinya

A. Macam – Macam Mineral1. Makroelemen ( Unsur – Unsur Yang Dibutuhkan Oleh Tubuh

dalam Jumlah Besar )

No. Mineral Sumber Fungsi Defisiensi

1. Natrium ( Na ) Garam dapur Memelihara keseimbangan cairan tubuh Memelihara keseimbangan pH dalam sel Mengatur permeabilitas sel Mengatur transmisi impuls saraf

Terjadi kelelahan dan kejang pada otot Gangguan pada jantung dan ginjal Turunnya nilai osmotik cairan, sehingga meningkatkan suhu tubuh

Hipertensi

2. Kalium ( K ) • Susu• Buah• Padi-Padian• Daging • Sayur -Sayuran• Ikan • Unggas • Telur

Sebagai kofaktor (komponen kimia untuk membantu kerja enzim) pembentukan karbohidrat dan protein

Membantu kontraksi otot

Memelihara denyut jantung

Mengatur pelepasan insulin dari pankreas

Transmisi impuls saraf

Kelemahan otot Pertumbuhan terhambat Denyut jantung tidak teratur Gangguan pernafasan Karies (kerusakan gigi) Kejang otot Kehilangan nafsu makan Apatis Mengalami rasa bingung dan kehilangan nafsu makan

3. Kalsium ( Ca ) • Ikan• Keju• Susu• Kubis • Brokoli• Bit • Wortel• Biji – Bijian• Kacang –Kacangan• Mentega• Kuning Telur• Tiram • Kerang • Sayur – Sayuran Hijau

Membentuk matriks tulang dan gigi

Membantu proses pembekuan darah

Membantu kontraksi otot

Transmisi impuls saraf

Pelindung dari absorbsi zat radioaktif

Pertumbuhan terhambat

Hiperkalsemia (kadar kalsium yang tinggi di dalam darah)

Hipokalsemia (rendahnya kadar kalsium dalam darah)

Osteoporosis (kerapuhan tulang)

Rakhitis (pembengkokan tulang kaki)

Kejang otot

4. Fosfor ( P ) • Susu• Kuning Telur• Daging• Unggas• Ikan• Kacang – Kacangan• Sereal

Membantu pembentukan matriks tulang dan gigi Mengatur keseimbangan asam dan basa di dalam tubuh (darah) Mengerutkan kontraksi otot Memacu metabolisme Membantu melepaskan energi dari makanan Mengaktifkan penggunaan vitamin Membantu penyampaian impuls-impuls saraf

Kelemahan otot Hilangnya nafsu makan Nyeri tulangPengikisan rahang Kerapuhan tulang dan gigi Rakhitis

5. Magnesium ( Mg )

• Susu• Daging• Coklat• Padi-Padian• Kacang-Kacangan• Sayur – Sayuran warna hijau tua• Sereal• Kakao

Respirasi seluler

Biokatalisator

Unsur penting dalam otot, tulang, dan eritrosit

Membantu proses sintesa protein

Membantu mengendurkan otot setelah kontraksi

Membantu meneruskan impuls – impuls saraf

Timbul halusinasi

Terjadi kelemahan pada otot yang mengarah pada kejang otot

Diare

Gangguan fungsi saraf

Gangguan ginjal dan kardiovaskuler

Kontrol terhadap emosi dan mental turun

6. Klor ( Cl ) • Garam dapur• Susu• Telur• Daging

Komponen penyusun asam lambung Mengatur keseimbangan cairan asam-basa, elektrolit dan tekanan osmotik dalam tubuh Sebagai aktivator enzim

Gangguan pencernaan

Kontraksi otot abnormal

7. Belerang ( S ) • Telur • Susu• Daging• Keju• Buah-buahan• Kacang-kacangan

Komponen penyusun beberapa vitamin, seperti tiamin, biotin dan pantotenat Sebagai aktivator enzim Memelihara otot saraf Meningkatkan proses pembekuan darah ( dalam proses detoksifikasi )

Mengganggu proses pertumbuhan

2. Mikroelemen ( Unsur – Unsur Yang Diperlukan Oleh Tubuh dalam Jumlah Kecil, tetapi Esensial )

No. Mineral Sumber Fungsi Defisiensi

1. Zat Besi ( Fe ) • Daging• Ikan• Unggas • Hati• Susu• Kuning Telur• Sayuran Hijau• Tepung Gandum• Kentang• Sereal• Buah – buahan yang dikeringkan• Polong-polongan • Kerang• Roti yang telah diperkaya• Sirup Gula

Respirasi seluler Membentuk hemoglobin ( Hb ) Berperan dalam proses transportasi O2 dan CO2 dalam tubuh

Timbul rasa lesu, pusing, serta anemia ( kekurangan Hb dalam eritrositnya ) Kulit pucat Sulit berkonsentrasi Cirrhosis ( pembengkakan karena meningkatnya cairan pada hati )

2. Yodium ( I ) • Ikan Laut• Minyak Ikan• Sayuran Hijau• Garam beryodium• Tumbuhan Laut

Membantu fungsi kelenjar tiroid Pembentukan hormon tiroksin

Penurunan berat badan Bodoh Timbul penyakit gondok ( goiter ) Proses pertumbuhan terganggu ( tubuh kerdil ) Timbul penyakit kretinisme ( kemunduran fisik dan mental anak yang sedang tumbuh )

3. Seng ( Zn ) • Ikan Laut • Kerang• Hati• Daging • Susu• Kuning Telur• Tiram• Biji Padi Utuh

Membantu metabolisme tubuh Berperan dalam proses pertumbuhan, reproduksi, penyembuhan luka, dan kesehatan kulit

Anemia Gangguan pertumbuhan Luka lama sembuh Kehilangan kemampuan mengecap

4. Fluor ( F ) • Susu• Kuning Telur• Otak• Ikan• Garam

Menguatkan tulang dan gigi Meningkatkan daya tahan terhadap pembusukan / kerusakan gigi

Gigi menjadi berwarna cokelat Impuls saraf terganggu Timbul periodental ( radang pada jaringan penyangga gigi ) Terjadinya osteoporosis ( merapuhnya tulang )

5. Tembaga ( Cu ) • Kacang-kacangan• Hati• Kerang• Ginjal• Polong-polongan• Biji Padi• Kismis

Pembentukan hemoglobin ( Hb ) dan eritrosit Memelihara fungsi sistem saraf Berperan pada sintesa hormon Menjaga kenormalan zat kimia dalam darah

Timbul rasa pusing, lesu, dan sakit kepala Anemia Gangguan pada sistem saraf

Free Powerpoint Templates

B. Macam – Macam Vitamin1. Vitamin Yang Larut Dalam Air

No. Vitamin Sumber Fungsi Defisiensi

1. Vitamin B1 ( Aneurin / Tiamin ) =

C12H17ON4S

• Hati• Ginjal • Susu• Mentega • Kuning Telur• Ikan • Kacang-kacangan• Kulit ari padi-padian• Ragi • Kecambah• Wortel• Sayuran Hijau• Ikan

Sebagai koenzim dalam metabolisme Metabolisme karbohidrat Memelihara fungsi sistem saraf Memelihara sistem pencernaan dan nafsu makan Membantu penyerapan air dan lemak Menjaga kondisi air dalam tubuh

Rasa nyeri pada saat perjalanan impuls di saraf perifer Pembengkakan neuron pada susunan saraf pusat Beri-beri dan Edema Hilangnya nafsu makan Gangguan pada jantung dan otot Mata lemah

http://www.powerpointstyles.com/


2. Vitamin B2 ( Riboflavin / Laktoflavin / Vitamin G ) =

C17H20O6N4

• Hati• Ginjal• Jantung• Otak • Susu• Telur• Mentega• Sayuran• Ragi• Sereal

Transmisi rangsangan cahaya ke saraf mata Menjaga nafsu makan Memelihara kulit di sekitar mulut Menghasilkan / membebaskan energi pengatur ADN pada sintesa protein Berperan dalam pemecahan lemak serta dalam pembentukan glikogen Membantu dalam produksi sel-sel darah Berpengaruh juga pada sistem pencernaan dan metabolisme tubuh

Luka di sudut bibir ( Keilosis ) Katarak Dermatitis Diare Kelemahan otot



3. Vitamin B3 ( Niasin ) = C6H5O2N

• Susu• Hati • Ikan• Telur• Sayur-sayuran• Polong-polongan• Tomat• Ragi• Ginjal• Unggas

Pertumbuhan sel Bersama fosfat membentuk koenzim yang berperan dalam respirasi sel Pemelihara kulit dan saraf Berperan dalam proses metabolisme karbohidrat

Penyakit pelagra dengan gejala 3D ( radang kulit / dermatitis, diare, dan demensia )

4. Vitamin B5 ( Asam

Pantotenat ) = C9H17O3N

• Ragi• Hati • Kuning Telur• Daging• Buah-buahan• Sayur-sayuran• Ragi• Gandum• Kentang• Susu Skim

Memelihara tingkat gula darah yang normal Komponen struktur koenzim A yang berperan dalam proses oksidasi sel Berperan dalam proses metabolisme tubuh dan dalam siklus kreb

Radang kulit Nafsu makan menurun Insomnia ( sulit tidur )



5. Vitamin B6

(Piridoksin ) = C8H12O2N

• Sayuran Hijau

• Hati

• Daging

• Telur

• Susu

• Sereal

• Ragi

• Ginjal

• Ikan

• Kacang-kacangan

Memelihara keseimbangan unsur P dan K dalam sel

Aktif dalam pembentukan antibodi dan beberapa koenzim dalam metabolisme

Transaminasi ( pembentukan asam amino dari asam amino lain )

Berpengaruh pada proses pembentukan darah, kesehatan kulit, dan pertumbuhan

Peradangan kulit

Anemia



6. Vitamin B11 ( Asam Folat ) =

C12H12O6N7

• Kacang-kacangan • Ragi• Hati• Daging Sapi• Pisang• Lemon• Sayuran Hijau• Gandum• Polong-polongan• Stroberi

Pembuatan koenzim untuk produksi eritrosit Membentuk asam nukleat untuk sintesis protein

Anemia Diare Megaloblastosis ( membesarnya eritrosit ) Terhambatnya pertumbuhan

7. Vitamin B12

( Sianokobalin = Anti Anemia Pernisiosa ) =

C63H90O14N14P9

• Daging• Unggas• Ikan• Telur• Susu• Keju• Hati• Udang • Kerang

Metabolisme sel dan pertumbuhan jaringan Pembentukan eritrosit

Kelelahan Pusing Anemia Peradangan saraf



8. Vitamin H ( Biotin ) =

C10H16O3N2S

• Kacang-kacangan• Hati• Kuning telur• Polong-polongan• Sayur-sayuran• Buah-buahan• Coklat• Susu• Dapat dibentuk juga oleh bakteri usus

Koenzim metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein Membantu merubah triptofan menjadi niasin Berperan dalam proses pertumbuhan

Depresi Kurang nafsu makan

9. Vitamin C ( Asam Askorbat ) =

C6H8O6

• Jeruk• Tomat• Nanas• Pepaya• Semangka • Stroberi• Hati• Sayur-sayuran segar

Pembentukan serabut kolagen Menjaga elastisitas kapiler darah Menjaga perlekatan akar gigi dengan gusi Koenzim reaksi katabolisme karbohidrat dan lemak

Pendarahan pada gusi dan persendian Otot sakit Degenerasi ( pengurangan sel-sel kulit ) Skorbut ( penyakit kekurangan vitamin C )



2. Vitamin Yang Larut Dalam Lemak

No. Vitamin Sumber Fungsi Defisiensi

1. Vitamin A ( Retinol = Anti Seroftalmia ) =

C20H30O

• Sayur-sayuran

dan buah-buahan

yang berwarna

kuning dan merah

( mengandung

karoten )

• Hati

• Susu

• Daging

• Mentega

• Minyak Ikan

• Kuning Telur

Memelihara

kesehatan mata dan

kulit

Pertumbuhan

tulang dan gigi

Regenerasi

rodopsin

Xeroftalmia

( terganggunya

kelenjar air mata )

Rabun senja

Kulit kasar

Kelelahan



2. Vitamin D ( Ergosterol / Kalsiferol ) =

C28H44O

• Susu• Minyak Ikan• Kuning Telur • Ragi• Sinar Ultraviolet• Mentega

Absorpsi fosfor dan kalsium Pembentukan tulang dan gigi Mengatur kadar P dan Ca dalam proses penulangan

Rakhitis ( pada bayi ) Osteomalasia ( melunaknya tulang pada orang dewasa )

3. Vitamin E ( Tokoferol /

Antisterilitas ) = C29H50O2

• Kecambah• Susu• Kuning Telur• Kacang-kacangan• Tumbuhan hijau• Biji gandum• Minyak nabati• Polong-polongan• Ragi• Daging

Pembentuk eritrosit Fungsi reproduksi Mencegah oksidasi lemak tak jenuh Mencegah pendarahan

Penimbunan lemak pada otot Kemandulan Pecahnya eritrosit



4. Vitamin K ( Filokinon / Anti

Hemoragia ) = C31H46O2

• Sayuran Hijau• Hati• Daging• Hasil aktivitas bakteri Escherichia coli

Pembekuan darah Pembentukan protrombin dalam hati

Darah sukar membeku Pendarahan


tugas bio nmr4_tabel mineral n vitamin

Documents