tinjauan pustaka kehilangan air

7/23/2019 Tinjauan Pustaka Kehilangan Air

http://slidepdf.com/reader/full/tinjauan-pustaka-kehilangan-air 1/12

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Definisi Kehilangan Air

Kehilangan air adalah tidak sampainya air yang di produksi kepada

pelanggan atau konsumen secara fisik pada pipa transmisi dan distribusi utama

pada jaringan pipa, atau tangki ( Reservoir) penyimpanan hingga meter

pelanggan.Tingkat kehilangan air di Indonesia sangat bervariasi beberapa PD!

memiliki tingkat kehilangan air hanya sekitar "# persen bahkan kurang,tetapi

banyak juga yang mencapai $# persen atau lebih.

!enurut data resmi Departemen Pekerjaan %mum, rata&rata kehilangan air

PD! di Indonesia mencapai sekitar ' persen, dengan tingkat kehilangan air '

persen peluang pendapatan yang hilang mencapai )P *,*'+ Triliun pertahun.

Tabel ".*. Kehilangan ir Indonesia.

umber - Departemen Pekerjaan %mum adan pendukung Pengembangan istem

Pengembangan air minum (PPP!/, "##0.

%mumnya PD! kehilangan airnya sangat tinggi, tidak akan mampu

memenuhi permintaan air yang tidak pernah menurun,selalu meningkat.

kibatnya PD! kekurangan biaya maka PD! tidak mampu mengalokasikan

1



dana untuk program penurunan,dengan demikian kehilangan air tidak pernah

turun, bahkan semakin meningkat, sehingga semakin lama kehilangan air

semakin buruk.

iklus ini bisa berbalik apabila PD! bersedia mengalokasikan dana

program penurunan kehilangan air dengan demikian PD! akan menjual air

semakin banyak sehingga mampu membiayai program kehilangan air,siklus ini

menyebabkan kehilangan air semakin menurun dan pendapatan semakin

meningkat terus.

Keadaan ini yang harus diciptakan oleh pengelola,penyedia,untuk

memahami syarat tentang kehilangan air dan dampaknya bagi operasional

pengelola penyedia air minum.2ambar ".*.

2ambar ".*. iklus kehilangan air.

(umber - Departemen Pekerjaan %mum adan pendukung Pengembangan

istem pengembangan air minum (PPP!/, Pedoman Penurunan Non

Revenue water (NRW) ir Tak berekening (T)/ PD! Kota !alang/.

2.2. Teori Tingkat Kehilangan Air

!enurut Djamal 3,dkk ("##+/ kehilangan air bersih perpipaan atau air

PD! ering juga di sebut Non Revenue Water (NRW ) atau juga yang

$



menggunakan istilah Unacounted For water (%45/ terutama jika komponen air

yang syah dipakai atau digunakan oleh pemakai tetapi tidak tertagih (Unbiled

Autorized Counsumption/ dapat diabaikan karena tidak terlalu signifikan besarnya

sederhananya adalah air bersih hasil olahan yang tidak menjadi pendapatan

(revenue/ pengelola karena kesalahan pengelolahan dan penyebab lain di sebut

secara umum sebagai kebocoran.

Kehilangan air merupakan factor yang dapat menyebabkan kerugian pada

suatu sistem penyediaan air baik terhadap PD! maupun terhadap konsumen

dengan adanya kehilangan air maka pihak PD! akan menderita kerugian

sedangkan pihak konsumen terganggunya kapasitas dan kontinuitas pelayanan.

!enurut 4erijanto, K, ("##/.

tudi kehilangan air akibat kebocoran pipa pada jalur distibusi diakibatkan

oleh karena adanya program penekanan kehilangan air, dengan demikian untuk

mengetahui faktor kehilangan air dilakukan melalui, cara analisa Step Test dan

Sounding , cara ini efektif untuk mengidentifikasi kebocoran air pada jaringan

distribusi, biasanya dilakukan pada malam hari karena pada malam hari konsumsi

air sangat kecil dan sangat stabil.

ampai saat ini, Perusahaan Daerah ir !inum (PD!/ yang tidak bisa

melayani pelanggan mereka, dalam jumlah yang memadai selama "6 jam dalam

satu hari. alah satu faktor yang menyebabkan ini masalah adalah tingginya

kehilanagan air pada sistem yang termasuk fisik dan non fisik. 7ilangnya fisik

yang disebabkan karena kebocoran pipa disistem distribusi, sehingga kuantitas air



penggunaannya dapat tidak sesuai dengan uang yang mereka bayar. !enurut

5inarti D. 8. ("##+/.

Dalam penelitiannya telah dilakukan sebuah studi tentang kehilangan air

disebabkan karena kebocoran pipa di rmada 9state dan Depkes perumahan

Kramat %tara !agelang %tara. Pada kekuatan dari analisis pertama yang

dilakukan, kehilangan air di kedua perumahan yang cukup besar relatif.

!enurut %si nda:ayanti, untuk menganalisis harga air berdasarkan

beberapa ketentuan kelayakan ekonomi di PD! Kota !alang dari masa

sekarang dan masa yang akan datang, serta memprediksi kebutuhan air dan harga

air bersih hingga Tahun "#*1 di Kota !alang, sehingga kebutuhan akan air bersih

dapat diidentifikasi sejak dini dan harga air bersih pada tahun mendatang

merupakan harga yang layak secara ekonomi.

erdasarkan penentuan harga air bersih di PD! Kota !alang saat ini

ternyata dapat memenuhi syarat kelayakan ekonomi dalam proses transmisi dan

distribusi air dari sumber air hingga ke sambungan pelanggan pastinya mengalami

suatu proses kehilangan air. %ntuk mengantisipasi kerugian yang dapat

ditimbulkan karena kehilangan ; kebocoran air tersebut maka perlu diprediksikan

kebocoran air setiap tahunnya.

erdasarkan Peraturan !enteri Dalam 8egeri 8o. "' Tahun "##$,

kehilangan air standar dihitung berdasarkan standar prosentase yang ditetapkan

oleh !enteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang sumber

daya air dikalikan volume air terproduksi.

Peraturan !enteri Pekerjaan %mum dan !enteri perumahan )akyat

)epublik Indonesia 8o. "$;P)T;!;"#*6 tentang tanndar pengelolaan istem

Penyediaan air bersih dengan ketentuan Teknis mengenai unit air baku, unit

0



produksi, unit distribusi, unit pelayanan, dan unit pengeloalaan dengan melakukan

pemantauan, evaluasi, penyelenggaraan pengembangan sistem penyediaan air

bersih harus sesuai prosedur operasional yang telah ditetapkan.

2.3. Efisiensi Air

Perhitungan 8eraca air sesuai petunjuk Departemen Pekerjaan %mum

adan pendukung Pengembangan istem pengembangan air minum (PPP!/

dan bagian Pedoman Peneurunan Non Revenue water (NRW) ir Tak berekening

(T)/ PD! Kota !alang.

%ntuk mempermudah pelaksanaan dalam menilai kondisi kehilangan air

di suatu PD!, perhitungan 8eraca air atau udit air sangat membantu karena

untuk mengungkap ketersediaan air atau keandalan data dan tingkat pemahaman

terhadap situasi air tak berekening (T)/, menciptakan kesadaran tentang

adanya masalah air tak berekening (T)/, petunjuk langsung menuju perbaikan.

Peristilaan air baku telah banyak dipakai di 8egara&negara lain telah juga di

adopsi dalam Peraturan !enteri Pekerjaan %mum 8o. *0 Tahun "##.

2.4. Ke!asan elanggan

Kepuasan pelanggan adalah tingkat perasaan seseorang yang

dirasakannya dengan harapan suatu pelayanan berorientaasi pada kepuasaan

pelanggan Custumer satisfaction oriented merupakan fungsi dari perbedaan

+



kinerja sebagai kompetisi dan specialisasi dengan melihat pada manajemen, yang

dirasakan, apabila kinerja di ba:ah harapan maka pelanggan akan kece:a.

ila kinerjanya sesuai harapan maka pelanggan akan puas. 7arapan

pelanggan dibentuk oleh pengalaman masa lampau, komentar dari kerabat serta

janji dari informasi pemasar dan saingannya.Pelanggan yang puas akan setia lebih

lama, kurang sensitif terhadap harga dan memberi komentar yang baik terhadap

perusahaan <liver (upranto, "##*/.

edangakan menurut Kotler (Tjiptono,*++$/, bah:a kepuasaan pelanggan

adalah tingkat perasaan seseorang setelah membandingkan kinerja atau hasil yang

dirasakan dengan harapannya.

2.". Pen#e$iaan air %ersih

Di dunia tanpa terkecuali makluk hidup sangat menggantungkan hidupnya

pada air. %ntuk manusia, air selain hidup, selain sebagai konsumsi makan dan

minumnya juga diandalkan untuk keperluan rumah tangga, pertanian dan industri,

dan lain&lain. !enurut angsoko, *++*, penyediaan air bersih adalah air yang

disadap untuk pemakaian rumah tangga perdagangan industri dan lain&lain,

parameter yang umum yaitu kekeruhan,bahan padat ayang terlarut keseluruhan

senya:a&senya:a beracun mutu bakteri. !enurut utrisno, "##6 sumber&sumber

air meliputi -

= ir laut

= ir atmosfer atau air !eteoroligik

ir permukaan permukaan terdapat dua macam yaitu -

*#



= ir sungai

= ir ra:a atau danau

= ir tanah

ir tanah dibagi menjadi tiga macam yaitu -

= ir tanah dangkal

= ir tanah dalam

= !ata air

2.&. Air Bersih

ir bersih merupakan Karunia Tuhan >ang !aha 9sa. ir adalah )ahmat

bagi kualitasnya memenuhi syarat kesejahteraan yang dapat diminum. ir bersih

merupakan sumber kehidupan bagi setiap orang, sehingga kita :ajib menjaga

kelestariannya dan keberadaan air tersebut baik kuantitas maupun kualitasnya

dengan sebaik&baiknya.<leh karena itu masyarakat harus berperan secara aktif

dalam upaya pelestarian kualitas air.

Kehidupan umat manusia dibumi mensyukuri rahmat dan karunia Tuhan

ini tentu saja merupakan hal yang diperlukan dalam menyikapi segala persoalan

yang terkait dengan air dan pemanfaatannya untuk sebesar&besarnya kesejahteraan

masyarakat, tetapi hal ini tidak cukup dalam menja:ab tantangan yang ada.

erdasarkan Peraturan !enteri Kesehatan )I 8o.6*$;!98K9;I?;*++#

menyebutkan air bersih adalah air yang digunakan untuk keperluan sehari&hari

yang kualitasnya memenuhi syarat kesejahteraan yang dapat diminum. ir bersih

merupakan sumber kehidupan bagi setiap orang, sehingga kita :ajib menjaga

**



kelestariannya dan keberadaan air tersebut baik kuantitas maupun kualitasnya

dengan sebaik&baiknya.<leh karena itu masyarakat harus berperan secara aktif

dalam upaya pelestarian kualitas air.

!enurut Peraturan !enteri Kesehatan ).I 8o.#*;irhuk&mas;*+1 tentang

syarat&syarat dan penga:asan kualitas air minum dikatakan baik bah:a standar

persyaratan kualitas air minum perlu ditetapkan dengan pertimbangan -

= ah:a air minum yang memenuhi syarat kesehatan mempunyai peranan

penting dalam rangka pemeliharaan, perlindungan dan mempertinggi derajat

kesehatan )akyat.

= ah:a perlu mencegah adanya penyediaan dan atau bagian air minum untuk

umum yang tidak memenuhi syarat&syarat kesehatan.

2.'. K!alitas Air Bersih

!enurut 7enri@ueA, (*+06-"$6/ kualitas air bersih bisa dipandang sebagai

mutu atau nilai air. Dimana air yang tersalur tidak bersih (ber:arna, keruh, bau/..

iasanya dapat kita nilai dari penglihatan, anggapan juga pemahaman baik yang

terbentuk secara sendiri ataupun pemahaman yang ditanamkan oleh orang lain.

!enurut Pitojo, ("##'-'&''/ dalam standar persyaratan kualitas air bersih

terdapat lima unsur persyaratan, yaitu -

= uhu

= 5arna

= au

= )asa

*"



= Kekeruhan

!enurut utrisno, ("##6-'*/ dari tinjauan tentang standar kualitas air

bersih, secara umum dapat dilihat bah:a -

= Penyimpangan terhadap standar yang telah ditetapkan akan mengurangi

penerimaan masyarakat terhadap air tersebut, yang selanjutnya dapat

mendorong masyarakat untuk mencari sumber air lain yang kemungkinan

tidak baik.

= Terdapatnya suhu, intensitas bau, rasa dan kekeruhan yang melebihi standar

yang ditetapkan, dapat menimbulkan kekuatiran terkandungnya bahan&

bahan kimia yang dapat mengakibatkan efek toksis terhadap manusia.

".(. K!antitas Air Bersih

Dari standar kuantitas air bersih dapat dilihat adanya unsur&unsur yang

tercantum dalam standar kuantitas dari air bersih. Dalam Peraturan !enteri

Kesehatan ).I 8o.#*;irhuk&mas;*+1 tercantum sebanyak "$ macam unsur

standar. eberapa di antara unsur&unsur tersebut tidak dikehendaki kehadirannya

pada air bersih, oleh karena merupakan Aat kimia yang bersifat racun, dapat

merusak perpipaan, ataupun karena sebagai penyebab bau;rasa yang akan

menganggu estetika.

!enurut asongko, (*++*-*#6/ secara sederhana dapat diartikan sebagai

bobot,masa,kation dan anion. adapun unsur&unsur yang meliputi yaitu -

= Derajat keasaman (P7/

= 3at padat; jumlah (Total olids/

*'



= Kation dan anion terlarut

= lkalinitas

= Keasaman

= Karbon dioksida

= Kesadahan

= 7antaran

2.). Kontin!itas air %ersih

emua makhluk hidup memerlukan air, karena air merupakan kebutuhan

dasar bagi kehidupan. Khususnya manusia, air diperlukan untuk berbagai

keperluan, antara lain rumah tangga, industri, pertanian dan sebagainya. Dalam

memenuhi kebutuhan air, selain kuantitas dan kualitas air manusia juga selalu

memperhatikan kontinuitas air.

!enurut utrisno, ("##6-1'/ kontinuitas air bersih adalah pencatatan debit

air pada setiap saat, sehingga dengan demikian akan dapat mengetahui air yang

masuk elain itu juga mengontrol;memeriksa peralatan pencatatan debit.

2.1*. Pela#aanan P!%lik

Pelayanan publik menurut inambela ("##1 - 1/ adalah sebagai setiap

kegiatan yang dilakukan oleh Pemerintah terhadap sejumlah manusia yang

memiliki setiap kegiatan yang menguntungkan dalam suatu kumpulan atau

kesatuan, dan mena:arkan kepuasan meskipun hasilnya tidak terikat pada suatu

produk secara fisik.

*6



!enurut !ahmudi ("#*#-*+#&*+1/ setiap penyedian pelayanan publik.

ebenarnya membutuhkan biaya pelayanan (cost of service production/. Benis

penyediaan pelayanan publik pada prinsipnya dapat didanai melalui dua sumber,

yaitu- */ penarikan pajak, "/ penjualan pelayanan tersebut kepada masyarakat

sebagai pengguna jasa publik (car!in! for service/.

uatu pelayanan publik dapat dijual apabila terhadap harga publiknya,

terdapat kemudahan dalam pengumpulannya, terdapat manfaat yang diterima

langsung dari pemberi layanan. eberapa pelayanan publik yang dapat dijual

antara lain -

= Pelayanan penyediaan air bersih

= Pelayanan transportasi publik

= Pelayanan pos

= Pelayanan telekomunikasi

= Pelayanan listrik dan energi

= Pelayanan penyediaan perumahan rakyat

= Pelayanan tempat rekreasi (pari:isata/

= Pelayanan pendidikan

= Pelayanan tol

= Pelayanan irigasi.

2.11. Siste+ en#e$iaan Air ,in!+

ri !aryati ("##+/ menjelaskan bah:a istem penyediaan air minum

terdiri dari sistem produksi dan sistem distribusi. istem produksi terdiri dari

*1



fasilitas pengumupulan (collection wor"s/ jaringan transmisi, fasilitas

pengolahan ( purification #lan/. edangkan sistem distribuasi terdiri dari,

reservoir, jaringan distribusi, dan sambungan rumah.

*$

tinjauan pustaka kehilangan air

Documents