tiga prakarsa tol jakartacikampek ii akan berkonsorsium _ industri - bisnis

2
12/16/2015 Tiga Prakarsa Tol JakartaCikampek II Akan Berkonsorsium | Industri Bisnis.com http://industri.bisnis.com/read/20151215/45/502079/tigaprakarsatoljakartacikampekiiakanberkonsorsium 2/8 Bisnis.com, JAKARTA—Tiga pemrakarsa ruas tol Jakarta—Cikampek II akan berkonsorsium untuk mengusahakan bersama ruas tersebut meski sebelumnya sempat bersaing secara independen untuk mengajukan penawaran terbaik. Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Herry Trisaputra Zuna mengatakan, semula ada tiga pihak yang menyatakan minat sebagai pemrakarsa atas pembangunan ruas Jakarta—Cikampek II. Ketiganya yakni Jasa Marga, Bangun Tjipta dan Konsorsium Jasa Tol Indonesia dan United Engineering Malaysia Berhard (JTI-UEMB). Akan tetapi, hingga akhir November lalu, hanya Jasa Marga yang memasukkan dokumen usulan pembangunan ruas tersebut kepada BPJT, sedangkan dua peminat lainnya tidak menyampaikan rencana tindak lanjut atas pernyataan minat mereka sebelumnya. “Sampai tanggal 30 November kemarin, hanya Jasa Marga yang memasukkan proposal prakarsa. Kita serahkan keputusan bisnis kepada mereka kalau memang mau bergabung. Nanti akan kelihatan dalam proses lelang,” katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (14/12/2015). Direktur Jenderal Bina Marga, Kementerian PUPR, Hediyanto W. Husaini mengatakan, ketiga badan usaha sudah menyampaikan secara lisan rencana kerja sama untuk pengusahaan ruas tersebut. Meski demikian, rencana tersebut belum diajukan secara resmi kepada pemerintah. “Mereka sedang rapat-rapat, saya dengar sudah sepakat, tinggal mereka ajukan ke pemerintah saja untuk konsorsium pemrakarsa,” katanya. Jalan tol Jakarta—Cikampek II membentang sejajar sekitar 3 km hingga 5 km di selatan tol Jakarta—Cikampek dengan panjang sekitar 64 km. Ketiga badan usaha peminat tersebut melihat peluang yang cukup prospektif di jalur tersebut, mengingat tingginya arus kendaraan di Jakarta—Cikampek saat ini. Gerbang Tol Cikampek.

Upload: teddy-harmono

Post on 26-Jan-2016

219 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

New Jakarta-Cikampek Toll road

TRANSCRIPT

Page 1: Tiga Prakarsa Tol JakartaCikampek II Akan Berkonsorsium _ Industri - Bisnis

12/16/2015 Tiga Prakarsa Tol JakartaCikampek II Akan Berkonsorsium | Industri ­ Bisnis.com

http://industri.bisnis.com/read/20151215/45/502079/tiga­prakarsa­tol­jakartacikampek­ii­akan­berkonsorsium 2/8

Bisnis.com, JAKARTA—Tiga pemrakarsa ruas tol Jakarta—Cikampek II akan berkonsorsium untuk mengusahakan

bersama ruas tersebut meski sebelumnya sempat bersaing secara independen untuk mengajukan penawaran

terbaik.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Herry

Trisaputra Zuna mengatakan, semula ada tiga pihak yang menyatakan minat sebagai pemrakarsa atas

pembangunan ruas Jakarta—Cikampek II.

Ketiganya yakni Jasa Marga, Bangun Tjipta dan Konsorsium Jasa Tol Indonesia dan United Engineering Malaysia

Berhard (JTI-UEMB).

Akan tetapi, hingga akhir November lalu, hanya Jasa Marga yang memasukkan dokumen usulan pembangunan

ruas tersebut kepada BPJT, sedangkan dua peminat lainnya tidak menyampaikan rencana tindak lanjut atas

pernyataan minat mereka sebelumnya.

“Sampai tanggal 30 November kemarin, hanya Jasa Marga yang memasukkan proposal prakarsa. Kita serahkan

keputusan bisnis kepada mereka kalau memang mau bergabung. Nanti akan kelihatan dalam proses lelang,”

katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (14/12/2015).

Direktur Jenderal Bina Marga, Kementerian PUPR, Hediyanto W. Husaini mengatakan, ketiga badan usaha sudah

menyampaikan secara lisan rencana kerja sama untuk pengusahaan ruas tersebut. Meski demikian, rencana

tersebut belum diajukan secara resmi kepada pemerintah.

“Mereka sedang rapat-rapat, saya dengar sudah sepakat, tinggal mereka ajukan ke pemerintah saja untuk

konsorsium pemrakarsa,” katanya.

Jalan tol Jakarta—Cikampek II membentang sejajar sekitar 3 km hingga 5 km di selatan tol Jakarta—Cikampek

dengan panjang sekitar 64 km. Ketiga badan usaha peminat tersebut melihat peluang yang cukup prospektif di

jalur tersebut, mengingat tingginya arus kendaraan di Jakarta—Cikampek saat ini.

Gerbang Tol Cikampek.

Page 2: Tiga Prakarsa Tol JakartaCikampek II Akan Berkonsorsium _ Industri - Bisnis

12/16/2015 Tiga Prakarsa Tol JakartaCikampek II Akan Berkonsorsium | Industri ­ Bisnis.com

http://industri.bisnis.com/read/20151215/45/502079/tiga­prakarsa­tol­jakartacikampek­ii­akan­berkonsorsium 3/8

Bila tidak segera diantisipasi melalui penambahan ruas baru, tol Jakarta—Cikampek dalam waktu dekat sudah

tidak lagi efektif sebagai jalan tol karena kepadatan kendaraan yang kian tinggi. Batas kecepatan minimal 60

km/jam di jalan tol tidak lagi dapat dipenuhi karena kemacetan.

Herry mengatakan, saat ini proses evaluasi atas proposal prakarsa ruas Jakarta—Cikampek II dari Jasa Marga

sudah dalam tahap akhir. Hasil evaluasi dan rekomendasi akan segera disampaikan kepada Menteri PUPR dalam

waktu dekat.

Selanjutnya, bila prakarsa tersebut diterima, pemerintah akan memasukkan ruas tersebut ke dalam rencana

umum jaringan jalan tol nasional. Bersamaan dengan itu, pemerintah daerah Jawa Barat akan mematangkan

penetapan lokasi.

“Setelah ada penetapan lokasi, baru proses tender dimulai. Bolanya di gubernur, bisa cepat atau lambat,” kata

Herry.

Selain ruas tersebut, tuturnya, proses evaluasi juga tengah dilakukan terhadap prakarsa atas ruas layang Jakarta

—Cikampek yang akan dibangun dengan memanfaatkan media jalan tol Jakarta—Cikampek.

Di ruas tersebut, Jasa Marga bersaing dengan PT Bangun Tjipta. Keduanya menawarkan rencana pembangunan

jalan tol dengan panjang yang berbeda. Jasa Marga mengajukan dari Karawang Barat hingga Cikunir sepanjang

37 km, sedangkan Bangun Tjipta dari Dawuan hingga Cikunir sepanjang lebih dari 50 km.

“Kita dahulukan evaluasi untuk Jakarta—Cikampek II karena hanya satu prakarsa. Setelah itu selesai, baru kita

percepat yang tol layang Jakarta—Cikampek,” katanya.

Sekretaris Perusahaan Jasa Marga Muhammad Sofyan mengatakan, proses penjajakan kerjasama dengan mitra

bisnis lain mungkin saja dilakukan. Akan tetapi, saat ini perseroan belum mengambil keputusan resmi terkait

rencana berkonsorsium untuk pengusahaan tol-tol yang diprakarsai Jasa Marga.

“Kami sudah mengajukan usulan untuk Jakarta—Cikampek II dan Jakarta—Cikampek Elevated, sekarang masih

dalam evaluasi oleh BPJT. Mengenai rencana bisnis ke depan, nanti kita tunggu hasil evaluasinya dulu,” katanya.

Apps Bisnis.com available on: (https://play.google.com/store/apps/details?id=bisnis.com.official)  

(http://appworld.blackberry.com/webstore/content/59945818/?lang=en&countrycode=ID)  

(https://itunes.apple.com/us/app/bisnis.com/id945608365?ls=1&mt=8)

Editor : Fatkhul Maskur