teori struktural fungsional - talcot parsons

11
Teori Struktural Fungsional -Talcot Parson- OLEH : TRISNA NURDIAMAN 1138030215 1

Upload: trisna-nurdiaman

Post on 16-Apr-2017

636 views

Category:

Science


12 download

TRANSCRIPT

Page 1: Teori struktural fungsional - Talcot Parsons

Teori Struktural Fungsional

-Talcot Parson-

OLEH :

TRISNA NURDIAMAN 1138030215

1

Page 2: Teori struktural fungsional - Talcot Parsons

Fokus kajian 2

Biografi1

Asumsi Pemikiran2

Teori3

Kritik4

Page 3: Teori struktural fungsional - Talcot Parsons

1. Biografi Parson Lahir di Spring tahun 1902, Colorado, Berasal dari keluarga yang religius dan intelektual.

Menempuh pendidikannya di Universitas Amherst , Sekolah Ekonomi London dan Heidelberg, Jerman.

Tahun 1927 ia mengajar di Hardvard University.

Tahun 1949 ia menjadi presiden The American Sociological Association.

Karya terpentingnya adalah :

1. The Structur of Social Action (1937),

2. The Social System (1951),

3. Toward a General Teori Action (1971)

4. The System of Modern societies (1971).

3

Page 4: Teori struktural fungsional - Talcot Parsons

2. Asumsi Pemikiran

1) Sistem memiliki keteraturan dan bagian-bagian yang tergantung.

2) Sistem cenderung bergerak ke arah mempertahankan keteraturan diri atau

keseimbangan.

3) Sistem mungkin statis atau bergerak dalam proses perubahan teratur.

4) Sifat dasar bagian suatu sistem berpengaruh terhadap bentuk bagian-

bagian lain.

5) Sistem memelihara batas-batas dengan lingkungannya.

6) Alokasi integrasi merupakan proses fundamental yang diperlukan untuk

memelihara keseimbangan sistem.

7) Sistem cenderung menuju kearah pemeliharaan keseimbangan diri.

4

Page 5: Teori struktural fungsional - Talcot Parsons

3. Teori Struktural Fungsional Parson

Menurut Parson Sistem cenderung bergerak ke arah mempertahankan

keteraturan diri atau keseimbangan (equilibrium).

Suatu masyarakat akan tetap survive apabila di dalamnya terdapat empat

fungsi berikut :

1. Adaptation

2. Goal Attainment

3. Integration

4. Latency

Ketika perubahan sosial terjadi, maka umumnya masyarakat itu tumbuh dengan

kemampuan yang lebih baik dalam menanggulangi masalah.

5

Page 6: Teori struktural fungsional - Talcot Parsons

Sistem Struktur Tindakan

Adaptation(organisme Perilaku)

Goal Attainment(Sistem Kepribadian)

Integration(Sistem Sosial)

Latency(Sistem Kultural)

6

Organisme perilaku melaksanakan fungsi adaptasi dengan cara menyesuaikan diri dengan lingkungan dan juga mengubah lingkungan eksternalnya.

sistem kepribadian berfungsi untuk melaksanakan fungsi pencapaian tujuan dengan menetapkan tujuan sistem dan memobilisasi sumberdaya untuk mencapainya.

Sistem sosial menanggulangi fungsi integrasi dengan mengendalikan bagian-bagian yang menjadi komponennya.

sistem kultural melaksanakan fungsi pemeliharaan pola dengan cara menyediakan seperangkat nilai dan norma yang memotivasi aktor untuk bertindak.

1

2

3

4

Page 7: Teori struktural fungsional - Talcot Parsons

Subsistem dalam Masyarakat Menurut Fungsi

7

1. Ekonomi adalah subsistem yang melaksanakan fungsi adaptasi (menyesuaikan

diri) terhadap lingkungan melalui tenaga kerja, produksi dan alokasi

2. Pemerintah (polity) melaksanakan fungsi pencapaian tujuan dengan mengejar

tujuan-tujuan kemasyarakatan serta memobilisasi aktor dan sumberdaya untuk

mencapai tujuan.

3. Komunitas masyarakat melaksanakan fungsi integrasi dengan cara

mengkoordinasikan berbagai komponen kemasyarakatan, misalnya hukum.

4. Sistem fiduciary (seperti sekolah, keluarga) menangani fungsi pemeliharaan pola

(latency) melalui proses sosialisasi dan internalisasi nilai-nilai dan norma-norma.

Page 8: Teori struktural fungsional - Talcot Parsons

Koherensi Konsep Teori 8

Adaptation

Goal attainment

integration

Latency

Organisme Perilaku

Sistem Kepribadian

Sistem Sosial

Sistem Kultural

Sistem Ekonomi

Sistem Pemerintahan

Komunitas masyarakat (hukum)

Sistem fiduracy (sekolah, keluarga)

1.

2.

3.

4.

Page 9: Teori struktural fungsional - Talcot Parsons

Kritik 9

1. Talcot Parson dianggap sangat konservatif karena terlalu berorientasi statis kepada

keteraturan dalam masyarakat. (sayap sosiologi radikal Amerika Serikat).

2. Robert K. Merton - fungsionalisme struktural Parson hanya memperhatikan aspek

fungsional saja tanpa melihat aspek disfungsional.

3. George Ritzer menyatakan bahwa ke-empat sistem tindakan yang dikemukakan oleh

Talcot Parson (AGIL) sebenarnya tidak muncul dalam kehidupan nyata, namun tidak

lebih dari hanya sekedar peralatan analisis untuk menganalisis kehidupan nyata. (Ritzer,

31)

4. Menurut kami, terdapat kekaburan dalam penjelasan mengenai hubungan dialektik

antara fungsi goal attainment yang dilaksanakan oleh “pemerintah” dengan konsep

“sistem kepribadian” yg merujuk pada sistem orientasi dan motivasi tindakan yang

dibentuk oleh lingkungan sosial.

Page 10: Teori struktural fungsional - Talcot Parsons

Analisis dan Kesimpulan

Latar belakang kehidupan pendidikan Parson dari bidang biologis menjadikanpemikirannya berbau organisme biologis. Hal itu dibuktikan dengan penekankankonsep adaptasi aspek esensial dalam “paradigma perubahan evolusionernya”.

Perpindahannya ke Heidelberg Jerman membuat struktural fungsional mendapatpengaruh dari Max Weber. Hal tersebut dibuktikan dengan konsep sistem strukturtindakannya. Meskipun ia menganalisis sistem sosial, tetapi ia tidak mengabaikanmasalah hubungan antara aktor dengan struktur sosial.

Asumsinya mengenai kecenderungan masyarakat untuk bergerak ketitikkeseimbangan (equilibrium) membuatnya dianggap sebagai tokoh konservatif.

Parson juga memandang bahwa sistem sosial masyarakat akan tetap survive selamamemiliki fungsi adaptation, goal attainment, integratin dan latency. Namun, Ritzermemandang ke-empat fungsi tersebut sebagai alat analisis kehidupan nyata saja.

10

Page 11: Teori struktural fungsional - Talcot Parsons

thanks for your attention

11