TEORI MODEL KEPERAWATAN EMOGENE M. KING

Dalam membahas kerangka konseptualnya sebagai pengantar dalam

teori pencapaian tujuan, King menyebutkan bahwa konsep abstrak kerangka

konseptualnya adalah manusia, kesehatan, lingkungan, dan masyarakat karena

toeri juga merupakan teori perawatan. King membahas empat konsep utama

yakni:

Manusia

Kesehatan

Lingkungan

Sehat

A. Manusia

King menyebutkan beberapa asumsi mengenai manusia, ia

menggambarkan manusia sebagai mahluk yang memiliki sifat social, merasa

rasional, hipersepsi, mengontrol, mempunyai tujuan, berorientasi tindakan dan

waktu. Dari keyakinan tentang menusia ini, menarik asumsi berikut,

khususnya yang berhubungan dengan interaksi perawatan klien :

1. Persepsi dan klien mempengaruhi proses interaksi

2. Tujuan, kebutuhan, dan nilai perawat dan klien mempengaruhi

proses interaksi

3. Individu memiliki hak untuk mengetahui diri mereka sendiri

4. Individu mempunyai hak untuk ambil bagian dalam keputusan yang

mempengaruhi hidup, kesehatan dan layanan yang diberikan.

5. Profesi perawat bertanggung jawab untuk membagi informasi

membantu individu untuk mengambil keputusan yang tepat mengenai

perawatan kesehatan mereka.

6. Individu memiliki hak untuk menerima dan menolak perawatan

kesehatan.

7. Tujuan profesi layanan kesehatan dan tujuan penerima layanan

kesehatan dapat berbeda.

King lebih lanjut menyatakan bahwa perawat mencermati interaksi

manusia dalam lingkungannya sebagai suatu cara penyempurnaan diri dan

menjaga kesehatan. Manusia memiliki tiga kebutuhan dasar yaitu :

1. Kebutuhan akan informasi kesehatan yang dapat digunakan saat

diperlukan.

2. Kebutuhan akan perawatan untuk mencegah penyakit.

3. Kebutuhan akan perawatan saat manusia tidak mampu membantu diri

mereka sendiri.

B. Kesehatan

King mendefinisikan kesehatan sebagai pengalaman hidup yang dinamis

yang mampu menyesuaikan diri dengan stress dari lingkungan internal

maupun eksternal melalui penggunaan sumber daya yang optimum untuk

mencapai potensi kehidupan sehari – hari yang maksimum. Ia membahas

kesehatan sebagai keadaan yang fungsional dan penyakit sebagai sesuatu yang

mengganggu keadaan fungsional itu. Kemudian King mendefinisikan penyakit

sebagai suatu penyimpangan keadaan normal yang merupakan ketidak-

seimbangan dalam struktur biologis manusia atau dalam keadaan jiwanya,

atau konflik dalam hubungan sosialnya.

C. Lingkungan

King mendefinisikan masyarakat sebagai system social dari system

kerangka (konseptual) yang terbuka, meski definisinya tentang kesehatan

menyebutkan lingkungan internal dan eksternal, tetapi konsep lingkungan

yang biasa digunakan dalam A Teori For Nursing adalah lingkungan

eksternal, karena ia mendasarkan materi bahasan pada system yang terbuka

dan diasumsikan bahwa definisi lingkungan eksternal berasal dari teori system

pada umumnya. System dianggap memiliki batas-batas yang memisahkan

komponen-komponen internal dari lingkungan sekitar. Lingkungan eksternal

merupakan sebuah system adalah dunia yang berada diluar batas itu. Dalam

hal tertentu lingkungan eksternal disebut suatu system adalah bahwa system

merupakan bagian dari dunia dimana terjadi pertukaran energi dan informasi

secara langsung dengan system.

D. Keperawatan

Keperawatan didefinisikan sebagai suatu proses aksi, reaksi dan interaksi

dimana perawat dan klien berbagi informasi tentang persepsi dalam situasi

perawatan, dan sebagai suatu proses interaksi manusia antara perawat dan

klien dimana setiap pihak mempersepsi pihak lain dan situasi, dan melalui

komunikasi, mereka menentukan tujuan, memperdalam makna dan

menyepakati cara-cara untuk mencapai tujuan.

Tujuan perawat adalah memanfaatkan komunikasi untuk membantu

klien dalam menciptakan dan mempertahankan adaptasi positif terhadap

lingkungan.

E. Sehat

Sehat adalah proses yang terus menerus dengan menggunakan sumber

dalam hidup sehari-hari untuk tumbuh dan berkembang.