tenaga pada getaran selaras

Upload: prihalisa-ningendah

Post on 07-Mar-2016

58 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

caliak da

TRANSCRIPT

Slide 1

Tenaga Pada Getaran Selaras Gejala Periodik : peristiwa berulang secara teratur dalam interval besaran independen (waktu, ruang, atau keduanya)

Osilasi/Getaran : gerak periodik terhadap waktu disekitar titik seimbang.

Getaran Selaras/harmonik : posisi partikel yang bergetar merupakan fungsi waktu, dinyatakan sebagai fungsi sinus/kosinus.Dalam getaran selaras, tenaga mekanik sistem tidak berubah karena tidak ter-dapat gaya luar tak konservatif. Ada dua macam tenaga mekanik dalam getaran ini, yaitu:

tenaga kinetik, berbanding lurus dengan massa dan kuadrat kecepatan

(b) tenaga potensial (pegas), berbanding lurus dengan tetapan pegas dari kuadrat simpangan

Karenamaka pers dapat ditulis :

Tenaga kinetik maupun potensial senantiasa bernilai positif. Nilai maksimum kedua tenaga itu sama, merupakan tenaga total sistem, karena tenaga total Eadalah penjumlahan E k+Ep maka

Getaran Selaras TeredamSelain gaya balik linear, terdapat gaya lain yang menimbulkan redaman pada getaran selarasnya, yakni gaya gesek (sebandingdengan kecepatan partikel tetapi melawan arah gerak).Penyelesaian persamaan diferensial tersebut tergantung nilai c (konstanta gesek), m (massa) dan k(konstanta pegas). Ada 3penyelesaian yang memunculkan tiga jenis getaran teredam, yaitu1. Getaran Selaras Teredam Kuat (overdamped) 2. Getaran Selaras Teredam Kritis (criticaldamped)3. Getaran Selaras Teredam Lambat (underdamped)

Getaran Selaras Teredam KuatSistem setelah diberi simpangan awal akan kembali keposisi setimbang secara eksponensial (tanpa osilasi).Faktor redaman cukup besar melawan gaya baliksehingga sistem tidak bergetar melainkan langsung menuju kekeadaan setimbang setelah mula-muladisimpangkan2. Getaran Selaras Teredam KritisSistem juga tidak menjalani getaran, tetapi menuju titik/posisi setimbang secara asimtotis.3. Getaran Selaras Teredam Lambat Pada getaran selaras lambat ini, masih terjadiosilasi / getaran tetapi amplitudo mengecil dikarenakan faktortenaga yang diperlukan untuk mengatasi redaman.Tenaga sistem getaran tidak konstan, tetapi berkurangsecara berangsur oleh adanya gaya peredam yang bersifatdisipatif sebagaimana gaya gesek pada umumnya.