TEMPAT-TEMPAT PEMASARAN GLOBAL DAN PUSAT-PUSAT BISNIS

SAP 2

BISNIS INTERNASIONAL (D23026)

PEMBAHASAN

Tempat-tempat pemasaran di-Amerika Utara : AS,Canada Mexico-Amerika Tengah dan Karibia-Eropa Barat-Eropa Timur dan Asia tengah-Australia dan Sselandia Baru-Asia-Korea,Taiwan,Hongkong ,Singapur-China-India-Afrika

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

2

Ananda S

ekarb

um

i

FAKTA

Konsentrasi aktivitas perekonomian dunia di TRIAD (Jepang, Uni Eropa,Amerika Serikat)

atau QUAd (ditambah Canada), krn mereka menguasai 69% GDP dunia .*

Negara-negara dengan tingkat pertumbuhan tertinggi : China 9.8%

India 7.4% Negara-negara lain diluar yang disebutkan

diatas tetap menjadi pasar potensial,namun perlu pemahaman keseluruhan mengenai kondisi negara,agar terbuka peluang/kesempatan berbisnis.

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

3

Ananda S

ekarb

um

i

TEMPAT PEMASARAN DI AMERIKA UTARA

Amerika Utara mencakup AmerikaSerikat, Canada,Mexico,Greenland,negara2 yang terletak di Amerika tengah dan Karibia.

Total populasi 516 juta orang, 32% world output.

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

4

Ananda S

ekarb

um

i

AMERIKA UTARA (LANJUTAN) Amerika Serikat : -secara individu,merupakan negara dengan

perekonomian terbaik di kawasan -27% dari GNP dunia (data 2006) -Posisinya didunia unik,krn ukuran dan

stabilitas politiknya.menguasai 10% export barang dan jasa dunia,sepertujuh impor dunia

- menjadi negara tujuan expor bagi negara berkembang lainnya

-US dollar menjadi invoicing currency pada separuh transaksi dunia

-Tujuan flight capital dari negara yang kurang ‘aman’ mata uangnya

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

5

Ananda S

ekarb

um

i

AMERIKA UTARA (LANJUTAN)

Canada :negara dengan luas tanah no 2 terbesar

didunia,populasi 33juta. Export menyumbang 31 %GDP, 75% exportnya

ke AS (640miliar dollar), menjadikan perdagangan bilateral tertinggi didunia.

Menarik bagi investor karena lokasi yang berdekatan dengan AS,sistim politik dan hukum yang stabil, juga pendidikan dan infrastrukturnya.

Konflik dalam negeri dari provinsiQuebec yang berbahasa Perancis mendorong di sesuaikannya beberapa kebijakan.

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

6

Ananda S

ekarb

um

i

AMERIKA UTARA (LANJUTAN3/4)Mexico:-Lebih dari 50 tahun menerapkan nasionalisme

ekonomi shg penanam modal asing enggan masuk.dan meningkatkan tarif untuk melindungi produk domestik

- Dua dekade terakhir Mexico meninggalkan kebijakan tersebut ,membuka diri pada barang dari luar dan investor serta mengurangi peran negara.

-1994 bergabung dengan NAFTA sehingga membuka banyak lapangan kerja,kmdn 1999 kerjasama dgn Uni Eropa,Th2000 dgn ElSavador,Honduras,Guatemala serta 2004 dgn Jepang dan Uruguay

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

7

Ananda S

ekarb

um

i

AMERIKA TENGAH DAN KARIBIA

24 negara,populasi 80 juta namun GDP

hanya 322 juta (1/4 Canada) Ekonomi kurang baik (kecuali Costa Rica) krn

instabilitas politik,intervensi militer AS,kurang baiknya sistim pendidikan dan lemahnya kelas menengah

Pembatasan impor oleh negara maju terhadap barang dari kawasan tsb: gula, pakaian.

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

8

Ananda S

ekarb

um

i

TEMPAT PEMASARAN DI EROPA BARAT

Uni Eropa terdiri dari 27 negara , mempromosikan perdamaian dan kemakmuran dengan mengurangi halangan/batasan investasi dan perdagangan.

Berorientasi pasar bebas dan demokrasi parlemen, namun tetap ada intervensi dan kepemilikan pemerintah ,

Satu mata uang :Euro

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

9

Ananda S

ekarb

um

i

TEMPAT PEMASARAN DI EROPA TIMUR DAN ASIA TENGAH

Rusia - memiliki wilayah terluas didunia, populasi

141 juta orang -sumber alam berlimpah: emas,minyak,gas

alam,mineral,berlian dan tanah subur -Dekade terakhir, ekonomi Rusia amat

meningkat pesat hingga cadangan devisanya $484 miliar;ke tiga terbesar setelah Cina dan Jepang

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

10

Ananda S

ekarb

um

i

Asia Tengah : Kazakhtan,Turkmenistan,Uzbekistan,Tajikistan,Kirgystan

Tanah kurang subur.Sebagian besar pegunungan dan gurun

Per capita income kecil $390 (Tajikistan)- $3790 (Kazakhtan)

Tanah banyak mengandung fosil cadangan bahan bakar

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

11

Ananda S

ekarb

um

i

TEMPAT PEMASARAN DI ASIA

Setengah penduduk dunia berada di Asia, namun hanya menghasilkan ¼ GDP dunia

Wilayah ini menghasilkan produk dari yang rendah kwalitas hingga kwalitas terbaik;

Sumber tenaga kerja terlatih dan tak terlatih Asia merupakan tempat investasi asing

sekaligus penyuplai modal ke negara diluar Asia

Para wiraswastanya memperlihatkan tekanan persaingan pada perusahaan Eropa dan Amerika untuk memperbaiki produktivitas dan kwalitas produk

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

12

Ananda S

ekarb

um

i

TEMPAT PEMASARAN ASIA (LANJUTAN)Jepang Penduduk 128 Juta; GDP$4.3 trilyun (2006) Pertumbuhan dalam 50 thn terakhir adalah

karena kerjasama antara MITI (Ministry of International trade and Industry) dan sektor industri (2001 MITI berubah menjadi Minstry of Economy,Trade and Industry)

Industri Jepang tsb dikontrol oleh KEIRETSU Dalam urusan expornya , anggota keiretsu

mempercayakan pada Sogo Sosha (perusahaan expor perdagangan)

Tantangan terbesarnya saat ini adalah populasinya yang menua

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

13

Ananda S

ekarb

um

i

AUSTRALIA DAN NEW ZEALAND

Australia Penduduk 21 juta jiwa Tanah tidak subur,sehingga penduduk

sebagian besar tinggal di daerah pantai 40% di Sydney dan Melbourne

Kekayaan alam melimpah, tetapi tenaga kerja sedikit

Expor utamanya adalah emas, besi, dan batubara

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

14

Ananda S

ekarb

um

i

New Zealand

Penduduk 4 juta Memprivatisasi ekonominya di tahun 80-an

sehingga menjadi salah satu dari negara yang mendukung pasar bebas.

Lebih dari setengah expornya adalah dairy product,daging,wool.

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

15

Ananda S

ekarb

um

i

MACAN ASIA :KOREA,TAIWAN,SINGAPORE DAN HONGKONG

Dulu ke empat negara ini dikenal sbg Nics newly industrialized countries, atau the 4 tigers.

KorSel: -Expornya menyumbang 37% GDP $888

miliar (2006) - Walau terkena dampak krisi moneter 1997,

Korea berhasil bangun kembali. Para Chaebolnya berkonsentrasi di produk terbaiknya dan menutup bahkan memphk pekerjanya guna memfokuskan diri

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

16

Ananda S

ekarb

um

i

Taiwan 23 juta jiwa Kepercayaan pada bisnis swasta yang

dikuasai keluarga2 dan kebijakan ekonomi dgn orientasi ekspor membawa Taiwan menjadi salah satu negara dengan pertumbuhan tercepat didunia

Dengan ekonomi maju, Taiwan memfokuskan pada industri yang mempunyai nilai tambah tinggi sperti elektronik dan produk otomotif.

Walau minim hub diplomatik dg RRC, Pebisnis Taiwan banyak investasi di RRC guna mendapat akses upah buruh murah

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

17

Ananda S

ekarb

um

i

Singapore : 2006 percapita incomenya $29320.Exportnya $272milliar atau 206% GDPnya. Hal ini terjdai krn Singapore banyak melakukan re-exporting.Hal ini dimungkinkan krn fasilitas pelabuhan baik,komunikasi canggih dan jasa keuangan yang sangat memadai.

Hongkong Sejak diserahkan kembali ke RRC 1997,

Hongkong menjadi Special adminstrative Region yang mendapat otonomi : mempunyai peraturan tersndiri, kebebasan ekonomi, pelabuhan bebas,sistim pajak terpisah hingga 2047

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

18

Ananda S

ekarb

um

i

CHINA

Sejak 1976,menjalankan kebijakan pasar bebas terbatas

1992 PMA nya melonjak;terutama dilakukan oleh pengusaha keturunan Cina dari Taiwan, Singapore,Hongkong. Para pengusaha ini umumnya memandang Cina pekerja keras, biaya buruh murah dan komoditas langka di daerah asal mereka.

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

19

Ananda S

ekarb

um

i

INDIA

Penduduknya mencapai 1 milyar di th 2000

Walau ada reformasi yang meningkatkan perekonomian melalui PMA hingga GDP meningkat 7.4% sejak th 2000,infrastruktur belum baik dan birokrasi masih kental

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

20

Ananda S

ekarb

um

i

TEMPAT PEMASARAN DI ARIKA DAN TIMUR TENGAH

Afrika - terdiri dari 54 negara, Jumlah penduduknya

992 juta jiwa -Sebagian besar pernah dijajah oleh Inggris,

Perancis,Belgia,Jerman,Italia, Portugal,Spanyol

- Keuntungan persaingan tetap dinikmati oleh bekas negara penjajahnya

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

21

Ananda S

ekarb

um

i

REFERENSI:

Griffin,Ricky W dan Michael W Pustay.Internaational Business.6th ed,New Jersey:Pearson Prentice Hall,2010 bab 2.

SA

P 2

BisIn

t 09

/10

22

Ananda S

ekarb

um

i