teks eksplanasi

10
Teks Eksplanasi Teks Eksplanasi yaitu teks yang menjelaskan tentang proses terjadinya sesuatu atau terbentuknya suatu fenomena alam atau sosial. Pada teks eksplanasi, sebuah peristiwa timbul karena ada peristiwa lain sebelumnya dan peristiwa tersebut mengakibatkan peristiwa yang lain lagi sesudahnya. Teks eksplanasi disusun dengan struktur yang terdiri atas bagian-bagian yang memperlihatkan pernyataan umum (pembukaan), deretan penjelasan (isi), dan interpretasi/penutup/interpretasi (tidak harus ada). Bagian pernyataan umum berisi informasi singkat tentang apa yang dibicarakan. Bagian deretan penjelas berisi urutan uraian atau penjelasan tentang peristiwa yang terjadi. Sementara itu, bagian interpretasi berisi pendapat singkat penulis tentang peristiwa yang terjadi. Bagian ini merupakan penutup teks eksplanasi yang boleh ada atau tidak ada. A. Pernyataan Umum (pembukaan) 1. Berisi satu statemen umum tentang suatu topik, yang akan dijelaskan proses keberadaannya, proses terjadinya, proses

Upload: friza06

Post on 18-Jan-2016

54 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

teks

TRANSCRIPT

Page 1: Teks Eksplanasi

Teks Eksplanasi

Teks Eksplanasi yaitu teks yang menjelaskan tentang proses terjadinya sesuatu atau terbentuknya suatu fenomena alam atau sosial. Pada teks eksplanasi, sebuah peristiwa timbul karena ada peristiwa lain sebelumnya dan peristiwa tersebut mengakibatkan peristiwa yang lain lagi sesudahnya. Teks eksplanasi disusun dengan struktur yang terdiri atas bagian-bagian yang memperlihatkan pernyataan umum (pembukaan), deretan penjelasan (isi), dan interpretasi/penutup/interpretasi (tidak harus ada). Bagian pernyataan umum berisi informasi singkat tentang apa yang dibicarakan. Bagian deretan penjelas berisi urutan uraian atau penjelasan tentang peristiwa yang terjadi. Sementara itu, bagian interpretasi berisi pendapat singkat penulis tentang peristiwa yang terjadi. Bagian ini merupakan penutup teks eksplanasi yang boleh ada atau tidak ada.

A. Pernyataan Umum (pembukaan)

1. Berisi satu statemen umum tentang suatu topik, yang akan dijelaskan proses keberadaannya, proses terjadinya, proses keberadaannya, proses terjadinya, proses terbentuknya, dsb.

2. Harus bersifat ringkas, menarik, dan jelas, yang mampu membangkitkan minat pembaca untuk membaca detailnya.

B. Deret Penjelas (isi)

1. Berisikan tentang detail penjelasan proses keberadaan, proses terjadinya.

2. Sangat relatif untuk menjawab pertanyaan ‘bagaimana’, yang jawabannya berupa statemen atau yang jawabannya berupa pernyataan.

Page 2: Teks Eksplanasi

3. Dimungkinkan mengingat proses perlu dijelaskan bertahap, pertama, kedua, ketiga, dsb. atau pertama, berikutnya, terakhir.

C. Penutup/InterpretasiBerisikan kesimpulan atau pernyataan tentang topik/proses yang dijelaskan.

Ciri ciri Teks EksplanasiSetelah mengidentifikasi struktur teks eksplanasi ‘Gempa Bumi’ kalian akan belajar tentang ciri bahasa teks Eksplanasi. Ciri bahasa teks eksplanasi adalah sebagai berikut.

1. Fokus pada hal umum (generic), bukan partisipan manusia (nonhuman participants), misalnya gempa bumi, banjir, hujan, dan udara.

2. Dimungkinkan menggunakan istilah ilmiah3. Menggunakan konjungsi waktu atau klausal, misalnya jika, bila,

sehingga, sebelum, pertama dan kemudian.4. Bahasanya ringkas menarik dan jelas

Tugas 2 ( memahami kaidah kebahasaan dalam teks “siklus hidrologi”)

Bahasa inndonesia menyerap unsur dari berbagai bahasa, baik dari bahasa daerah maupun bahasa asing. Contoh :

Hidrologi = air Evaporasi = penguapan Freezing point = titik beku Tiny droplet = tetesan air kecil

Konjungsi ( Penghubung )Konjungsi dibagi menjadi 2 yaitu :1.) konjungsi eksternal : merupakan konjungsi yang menghubungkan dua peristiwa, deskripsi benda, atau kualitas yang dibagi 4 yaitu :

Page 3: Teks Eksplanasi

- penambahan (contth : dan, atau )- perbandingan ( contoh : tetapi, sementara )- waktu ( contoh : setelah, sebelum, sejak, ketika )- sebab akibat ( contoh : sehingga, sebab, karena )

2.) konjungsi internal : merupakan konjungsi yang menghubungkan argumen atau ide dan dibagi menjadi 4 yaitu:- penambahan ( contoh : selain itu, lebih lanjut)- perbandingan ( contoh : akan tetapi, sebaiknya )- waktu ( contoh : pertama, kedua,kemudian, lalu )- sebab akibat ( contoh : akibatnya, jadi, sebagai akibat )

KlausaSekumpulan kata yang terdiri dari subjek dan predikat.

Jenis Klausa:o Klausa Komplek : Klausa yang terdiri atas lebih dari satu aksi,

peristiwa, atau keadaan sehingga mempunyai lebih dari satu verba utama dalam lebih dari satu struktur.o Contoh:

Akibat perubahan tataguna lahan, terjadi erosi Andi membaca komik, dan ibunya mencuci piring

o Klausa Simpleks : Klausa yang terdiriatas satu verba utama yang menggambarkan aksi, peristiwa, atau kejadian.

o Contoh: Tanaman menyerap air melalui akar Ayah pulang dari kantor Adik berangkat sekolah

Page 4: Teks Eksplanasi

Frasao Pengertian

Frasa adalah gabungan dua kata atau lebih yang bersifat nonprediktif, artinya tidak terdapat predikat.

o Jenis Frase: Frasa verbal Frasa Adjektival Frasa Nominal Frasa NumerialiaFrasa Introgativa

o Frasa Verbal : Kelompok kata yang dibentuk dengan kata kerja.o Contoh: Andi berlari cepat

o Frasa Adjektival : Kelompok kta yang menggunaan kata sifat sebagai inti.

o Contoh: Indah benar gaun itu

o Frasa Nominal : kelompok kata yang dibenuk dengan menggunakan kata benda. o Contoh: Hak dan kewajiban diatur dalam undang – undang

o Frasa Numerialia: kelompok kata yang dibentuk dengan kata bilangan. o Contoh: Harga baksonya seribu lima ratus ribu rupiah

o Frasa introgativa :frasa yang menjadikan kata Tanya sebagai inti. o Contoh: Entah mengapa bisa menjadi seperti ini

Page 5: Teks Eksplanasi

Kalimat Kalimat tunggal: kalimat yang terdiri atas satu subjek dan satu

predikat. Contoh : Mahasiswa berdiskusi Kalimat Majemuk : Kalimat yang terdiri dari 2 pola dasar atau

lebih. Contoh: Ibu pergi ke pasar, sedangkan adik menangis.

Katao Pengertian : Elemen terkecil dalam sebuah bahasa yang

diucapkan atau dituliskan dan merupakan realisasi kesatuan perasaan dan pikiran yang dapat digunakan dalam berbahasa.

o Contoh : Sepatu, Kertas, Pensil

Kata Majemuk : Gabungan kata secara bersama-sama membentuk makna baru.

Contoh : Dia bekerja di kantor

S P O

Kalimat Majemuk Bertingkatkalimat yang hubungan pola-polanya tidak sederajat. Salah

satu pola menduduki sebagai induk kalimat, sedangkan pola yang lain sebagai anak kalimat.

Contoh : sejak saya masih sekolah SD, ibu saya sudah mengajar di sana.

Page 6: Teks Eksplanasi

Bahasa yang Baik dan Benar Bahasa yang Baik

Bahasa Indonesia yang baik adalah bahasa Indonesia yang digunakan sesuai dengan norma kemasyarakatan yang berlaku. Misalnya, dalam situasi santai dan akrab, seperti di warung kopi, di pasar, di tempat arisan, dan di lapangan sepak bola hendaklah digunakan bahasa Indonesia yang santai dan akrab yang tidak terlalu terikat oleh patokan. Dalam situasi resmi dan formal, seperti dalam kuliah, dalam seminar, dalam sidang DPR, dan dalam pidato kenegaraan hendaklah digunakan bahasa Indonesia yang resmi dan formal, yang selalu memperhatikan norma bahasa

Bahasa yang Benar Bahasa Indonesia yang benar adalah bahasa Indonesia yang

digunakan sesuai dengan aturan atau kaidah bahas Indonesia yang berlaku. Kaidah bahasa Indonesia itu meliputi kaidah ejaan, kaidah pembentukan kata, kaidah penyusunan kalimat, kaidah penyusunan paragraf, dan kaidah penataan penalaran. Jika kaidah ejaan digunakan dengan cermat, kaidah pembentukan kata ditaati dengan konsisten, pemakaian bahasa Indonesia dikatakan benar. Sebaliknya, jika kaidah-kaidah bahasa itu kurang ditaati, pemakaian bahasa tersebut dianggap tidak benar/tidak baku.

Oleh karena itu, kaidah yang mengatur pemakaian bahasa itu meliputi kaidah pembentukan kata, pemilihan kata, penyusunan kalimat, pembentukan paragraf, penataan penalran, serta penerapan ejaan yang disempurnakan. Kaidah-kaidah itu diungkapkan lebih lanjut pada bagian lain, dengan dilengkapi contoh yang salah dan contoh yang benar.

Bahasa yang Baik dan BenarBahasa Indonesia yang baik dan benar adalah bahasa

Indonesia yang digunakan sesusai dengan norma kemasyarakatan yan berlaku dan sesuai dengan kaidah-kaidah bahasa Indonesia.

Page 7: Teks Eksplanasi

TUGASBahasa Indonesia

Oleh :

Anggota Kelompok : 1. Dwi safitri (09)2. Ki agus farhan (17)3. Nur’aini (26)4. Putrie Ngastiti (29)5. Wahyu M.K (35)6. Zeilly Giri (36)