tambahan materiaaa

8/15/2019 Tambahan materiaaa

1/7

Tambahan materi

1.DPRD

DPRD sebagai lembaga legislatif merupakan lembaga perimbangan

terhadap kekuasaan eksekutif, dengan demikian negara mengatur

fungsi-fungsi dan tugas DPRD agar pemerintahan berjalan efektif,

transparan dan akuntabel, berikut Fungsi, Tugas danWewenang, serta Hak DPRD.

Fungsi DPRD

Berdasarkan Undang-undang nomor 27 tahun 200 tentang

susunan dan kedudukan !PR"DPR-R#, DPD-R# dan DPRD,

men$ebutkan DPRD mempun$ai fungsi $aitu legislasi, anggaran,dan penga%asan $ang dijalankan dalam kerangka representasi

rak$at&

'& (egislasi) *ungsi legislasi dilaksanakan sebagai per%ujudan

DPRD selaku pemegang kekuasaan membentuk peraturan

daerah&

2& +nggaran) *ungsi anggaran dilaksanakan untuk membahas dan

memberikan persetujuan atau tidak memberikan persetujuan

terhadap ranangan peraturan daerah tentang +PBD $ang

diajukan oleh Bupati&

& Penga%asan) *ungsi penga%asan dilaksanakan melalui

penga%asan atas pelaksanaan peraturan daerah dan +PBD&

Tugas dan Wewenang

• !embentuk peraturan daerah $ang dibahas dengan Bupati

untuk mendapat persetujuan bersama

• !embahas bersama Bupati dengan memperhatikan

pertimbangkan dan memberikan persetujuan atas ranangan

peraturan daerah tentang +PBD $ang diajukan oleh Bupati

•

!embahas dan menindaklanjuti hasil pemeriksaan ataspertanggungja%aban keuangan daerah $ang disampaikan oleh

Ba%asda

• !emberikan persetujuan terhadap pemindahtanganan aset

daerah $ang menjadi ke%enangann$a berdasarkan ketentuan

peraturan perundang-undangan dan terhadap perjanjian $ang

berakibat luas dan mendasar bagi kehidupan rak$at $ang terkait

dengan beban keuangan daerah

• !en$erap, menghimpun, menampung dan menindaklanjuti

aspirasi mas$arakat


2/7

• !elaksanakan tugas dan %e%enang lain $ang diatur dalam

undang-undang

DPRD dalam melaksanakan tugas dan %e%enangn$a berhak

meminta pejabat daerah, pejabat pemerintah, badan hukum, atau

%arga mas$arakat untuk memberikan keterangan tentang suatu hal$ang perlu ditangani demi kepentingan bangsa dan negara& .etiap

pejabat negara, pejabat pemerintah, badan hukum, atau %arga

mas$arakat %ajib memenuhi permintaan DPRD tersebut&

.etiap pejabat daerah, pejabat pemerintah, badan hukum, atau

%arga mas$arakat $ang melanggar ketentuan tersebut dikenakan

panggilan paksa sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-

undangan& Dalam hal panggilan paksa tidak dipenuhi tanpa alasan

$ang sah, $ang bersangkutan dapat disandera paling lama '/ lima

belas1 hari sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-

undangan& Dalam hal pejabat $ang disandera habis masa

jabatann$a atau berhenti dari jabatann$a, $ang bersangkutandilepas dari pen$anderaan demi hukum&

Hak DPRD

DPRD mempun$ai beberapa hak, $aitu hak interpelasi, hak angket,

dan hak men$atakan pendapat&

'& 3ak interplasi) 3ak interpelasi adalah hak DPRD untuk

meminta keterangan kepada Pemerintah mengenai

kebijakan Pemerintah $ang penting dan strategis serta

berdampak luas pada kehidupan bermas$arakat,

berbangsa, dan bernegara&

2& 3ak angket) 3ak angket adalah hak DPRD untuk

melakukan pen$elidikan terhadap pelaksanaan suatu

peraturan daerah dan"atau kebijakan Pemerintah $ang

berkaitan dengan hal penting, strategis, dan berdampak

luas pada kehidupan bermas$arakat, berbangsa, dan

bernegara $ang diduga bertentangan dengan peraturan

perundang-undangan&

& 3ak men$atakan pendapat) 3ak men$atakan pendapat

adalah hak DPRD untuk men$atakan pendapat atas)

2&Gubernur

Gubernur, adalah jabatan politik di #ndonesia& 4ubernur

merupakan kepala daerah untuk %ila$ah pro5insi& 6atagubernur bisa berasal dari bahasa

Portugis governador , bahasa .pan$ol gobernador ,

atau bahasa Belanda gouverneur & Bentuk Belanda ini mirip

http://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Provinsihttp://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Portugishttp://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Portugishttp://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Spanyolhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Belandahttp://id.wikipedia.org/wiki/Provinsihttp://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Portugishttp://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Portugishttp://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Spanyolhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Belandahttp://id.wikipedia.org/wiki/Indonesia


3/7

dengan bentuk bahasa Peranis dan arti hara8ahn$a adalah

pemimpin, penguasa, atau $ang memerintah&

4ubernur dipilih bersama %akiln$a dalam satu paket pasangan

$ang dipilih seara langsung oleh rak$at di pro5insi setempatuntuk masa jabatan / tahun, sehingga dalam hal ini gubernur

bertanggung ja%ab kepada rak$at& 4ubernur terpilih

kemudian dilantik oleh Presiden, dan dapat juga dilantik

oleh !endagri atas nama Presiden& .elain itu, gubernur juga

berkedudukan sebagai %akil pemerintah pusat di %ila$ah

pro5insi bersangkutan, sehingga dalam hal ini, gubernur

bertanggung ja%ab kepada presiden& Dan ke%enangan

gubernur diatur dalam UU 9o 2 Tahun 200: dan PP 9o '

Tahun 20'0&

Pada dasarn$a, gubernur memiliki tugas dan %e%enang

memimpin pen$elenggaraan pemerintahan daerah

berdasarkan kebijakan $ang ditetapkan

bersama DPRD pro5insi&

4ubernur bukanlah atasan bupati atau %ali kota, namun han$a

sebatas membina, menga%asi, dan mengkoordinasi

pen$elenggaraan pemerintahan daerah kabupaten"kota& 3ubungan

pemerintah pro5insi dengan pemerintah kabupaten dan kota bukan

subordinat, dimana masing-masing pemerintahan daerah tersebut

mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan menurutasas otonomi dan tugas pembantuan&

Tugas dan wewenang gubernur:

'1 Pembinaan dan penga%asan pen$elenggaraan pemerintahan

daerah di tingkat kabupaten" kota&21 Pen$elenggaraan urusan pemerintah di daerah pro5insi dan

kabupaten"kota&1 Pembinaan dan penga%asan pen$elenggaraan tugas

pembantuan di daerah pro5insi dan kabupaten"kota&

Kedudukan Gubernur

6etentuan Undang-undang 9omor 2 Tahun 200: pasal 7 gubernur

$ang karena jabatann$a berkedudukan sebagai %akil pemerintahan

di %ila$ah pro5insi $ang bersangkutan& 4ubernur bertanggung

ja%ab kepada Presiden dan bukan kepada DPRD& 6edudukan ganda

gubernur, $aitu sebagai kepala daerah otonom sekalihus kepala

daerah administrasi&

Dalam kedudukan gubernur sebagai kepala daerah otonom ialah

sebagai konsekuensi dianutn$a asas desentralisasi dan gubernur

http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Perancishttp://id.wikipedia.org/wiki/Rakyathttp://id.wikipedia.org/wiki/Presidenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Menteri_dalam_negerihttp://id.wikipedia.org/wiki/DPRDhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bupatihttp://id.wikipedia.org/wiki/Wali_kotahttp://id.wikipedia.org/wiki/Kabupatenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kotahttp://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Perancishttp://id.wikipedia.org/wiki/Rakyathttp://id.wikipedia.org/wiki/Presidenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Menteri_dalam_negerihttp://id.wikipedia.org/wiki/DPRDhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bupatihttp://id.wikipedia.org/wiki/Wali_kotahttp://id.wikipedia.org/wiki/Kabupatenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kota


4/7

sebagai kepala daerah otonom bertanggung ja%ab kepada rak$at

melalui DPRD Pro5insi&

Kewajiban Gubernur

Dalam kedudukan gubernur sebagai kepala %ila$ah administrasi

maupun sebagai kepala daerah otonom memiliki ke%ajiban sebagai

berikut)

'& !empertahankan dan memelihara keutuhan 96R#2& !emegang teguh panasila dan UUD ':/& !enegakkan seluruh peraturan peraturan perundang-undangan :& !eningkatkan taraf kesejahteraan rak$at/& !emelihara ketertiban, keamanan, dan ketentraman mas$arakat;& Bersama dengan DPRD pro5insi membuat perda7& !emimpin pen$elenggaraan pemerintahan daerah berdasarkan

kebijakan $ang ditetapkan bersama DPRD Pro5insi

3.Bupati

Bupati, dalam konteks otonomi Daerah di #ndonesia adalah kepala

daerah untuk daerah kabupaten& .eorang bupati sejajar dengan%ali

kota, $akni kepala daerah untuk daerah kota&

Pada dasarn$a, bupati memiliki tugas dan %e%enang memimpin

pen$elenggaraan daerah berdasarkan kebijakan $ang ditetapkan

bersama DPRD kabupaten& Bupati dipilih dalam satu pasangan

seara langsung oleh rak$at di kabupaten setempat& Bupatimerupakan jabatan politis karena diusulkan oleh partai politik1, dan

bukan Pega%ai 9egeri .ipil&

Wewenang Bupati

'& !emimpin pen$elenggaraan Pemerintahan 6abupaten Daerah

berdasarkan kebijakan $ang ditetapkan bersama DPRD

2& !engajukan ranangan Perda

& !enetapkan Perda $ang telah mendapat persetujuan bersama DPRD

:& !en$usun dan mengajukan ranangan Perda tentang +PBD kepada

DPRD untuk dibahas dan ditetapkan bersama

/& !engupa$akan terlaksanan$a ke%ajiban Daerah

;& !e%akili Daerahn$a di dalam dan di luar pengadilan, dan dapat

menunjuk kuasa hakim untuk me%akilin$a sesuai dengan peraturan

perundang-undangan dan

7& !elaksanakan tugas dan %e%enang lain sesuai dengan peraturan

perundang-undangan&

Kewajiban Bupati

http://id.wikipedia.org/wiki/Kabupatenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Wali_kotahttp://id.wikipedia.org/wiki/Wali_kotahttp://id.wikipedia.org/wiki/Pegawai_Negeri_Sipilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kabupatenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Wali_kotahttp://id.wikipedia.org/wiki/Wali_kotahttp://id.wikipedia.org/wiki/Pegawai_Negeri_Sipil


5/7


6/7

/& !enjadi ad5okat, atau kuasa hukum dalam suatu perkara di

pengadilan selain $ang dimaksud dalam Pasal 2/ huruf f atau

Undang-Undang 9omor 22 Tahun 200:1

;& !en$alagunakan %e%enang dan melanggar sumpah"janji

jabatann$a dan

7& !erangkap jabatan sebagai pejabat lainn$a sebagai anggota

DPRD, sebagaimana ditetapkan di dalam peraturan perundang-

undangan&

:&?ali 6ota

Di #ndonesia, %ali kota adalah 6epala Daerah untuk daerah 6ota&

.eorang ?ali 6ota sejajar dengan Bupati, $akni 6epala Daerah

untuk daerah 6abupaten& Pada dasarn$a, ?ali 6ota memiliki tugasdan %e%enang memimpin pen$elenggaraan daerah berdasarkan

kebijakan $ang ditetapkan bersama DPRD 6ota& ?ali kota dipilih

dalam satu paket pasangan dengan ?akil ?ali 6ota melalui Pilkada&

?ali kota merupakan jabatan politis, dan bukan Pega%ai 9egeri

.ipil&

Kedudukan dan Kewajiban Wa!ik"ta

Dalam praktekn$a ketentuan otonomi $ang diberikan kepada kota

seara prinsip sama dengan ketentuan otonomi $ang diberikan

kepada kabupaten& 6ota juga menikmati status daerah otonomipenuh dan tidak mempun$ai hubungan hirakis dengan gubernur,

keuali hubungan koordinatif sesuai ketentuan perundang-

undangan&

?alikota berkedudukan sebagai kepala pemerintahan kota $ang

bertugas melaksanakan kebijakan daerah kota dan peraturan

perundang lain $ang menjadi ke%ajiban&

?alikota adalah alat daerah otonom kota $ang bersama

perangkatn$a adalah pelaksana kebijakan daerah kota $ang

dibuat bersama DPRD 6ota& ?alikota dalam melaksanakan

tugasn$a mempertanggungja%abkan kepada rak$at

pemilihn$a le%at DPRD 6ota& .ebagai atatan, Undang-

undang 9omor 2 Tahun 200: telah menggariskan bah%a

pemilihan gubernur, bupati, %alikota masa jabatann$a

berakhir pada pertengahan 200/ dan seterusn$a akan dipilih

seara demokratis berdasarkan asas langsung, umum, bebas,

rahasia, jujur, dan adil, kepala daerah dan %akil kepala daerah

dipilih dalam satu pasangan alon $ang diajukan oleh partai

politik atau gabungan partai politik&

http://id.wikipedia.org/wiki/Kotahttp://id.wikipedia.org/wiki/Bupatihttp://id.wikipedia.org/wiki/Pilkadahttp://id.wikipedia.org/wiki/Pegawai_Negeri_Sipilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pegawai_Negeri_Sipilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kotahttp://id.wikipedia.org/wiki/Bupatihttp://id.wikipedia.org/wiki/Pilkadahttp://id.wikipedia.org/wiki/Pegawai_Negeri_Sipilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pegawai_Negeri_Sipil


7/7

?alikota sebagai kepala daerah kota otonom, juga memiliki

ke%ajiban $ang berkaitan dengan pengelolaan kota sesuai

kebijakan $ang digariskan DPRD dan ?alikota, diantaran$a )

'& !empertahankan dan memelihara keutuhan 96R#2& !emegang teguh Panasila dan UUD ':/& !enegakkan seluruh peraturan perundang-undangan:& !eningkatkan taraf kesejahteraan rak$at/& !emelihara ketertiban, keamanan dan ketentraman

mas$arakat;& Bersama dengan DPRD 6ota membuat Peraturan Daerah7& !emimpin pen$elenggara pemerintah daerah

berdasarkan kebijakan $ang ditetapkan bersama DPRD

6ota

tambahan materiaaa

Documents