tambahan 9 april

3
Manajemen Darah Perioperatif pada Pasien 1. Evaluasi Pasien a. Telaah CM: tidak didapatkan riwayat sickle cell anemia, defisiensi faktor pembekuan, hemofilia, penyakit hepar, riwayat transfusi, drug induced coagulopathy, koagulopati kongenital, riwayat thrombosis, dan penyakit kardiopulmoner b. Autoanamnesis/alloanamnesis: Informed consent mengenai perlunya transfusi sudah dilakukan. Pasien dan keluarga menyangkal adanya riwayat penyakit tersebut di atas. c. Telaah hasil lab: Hb 12,3 gr/dL (dbn); Ht 35% (<<); PT 9,8 (dbn); APTT 30,4 (dbn) 2. Persiapan Preadmisi a. Tidak diperlukan koreksi anemia karena hemoglobin pasien tidak memenuhi kriteria anemia menurut WHO yaitu Hb<11,5 gr/dL. b. Tidak ada penggunaan obat-obat antikoagulan dan antiplatelet. c. Tidak dilakukan pengumpulan donor darah autolog. 3. Persiapan Sebelum Melaksanakan Prosedur a. Protokol Manajemen Darah: Pasien ini berpotensi mengalami perdarahan sehingga dipersiapkan PRC 3 kolf. Estimated blood volume pada pasien ini adalah 4225 ml. Tidak didapatkan kelainan fungsi jantung maupun pulmo.

Upload: anfardhilah

Post on 03-Sep-2015

215 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

n

TRANSCRIPT

Manajemen Darah Perioperatif pada Pasien1. Evaluasi Pasien

a. Telaah CM: tidak didapatkan riwayat sickle cell anemia, defisiensi faktor pembekuan, hemofilia, penyakit hepar, riwayat transfusi, drug induced coagulopathy, koagulopati kongenital, riwayat thrombosis, dan penyakit kardiopulmoner

b. Autoanamnesis/alloanamnesis: Informed consent mengenai perlunya transfusi sudah dilakukan. Pasien dan keluarga menyangkal adanya riwayat penyakit tersebut di atas.c. Telaah hasil lab: Hb 12,3 gr/dL (dbn); Ht 35% (