tahapan implementasi uu no. 33 th. 2014 tentang jph · sejarah produk halal di indonesia makanan,...

16
TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH OLEH Sekretaris BPJPH DR. H. ABDURRAHMAN, M.Ag

Upload: vuque

Post on 16-May-2019

235 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

TAHAPAN

IMPLEMENTASI

UU No. 33 Th. 2014

tentang JPH

OLEH

Sekretaris BPJPH

DR. H. ABDURRAHMAN, M.Ag

Page 2: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

SEJARAH PRODUK HALAL DI INDONESIAMAKANAN, MINUMAN, OBAT DAN KOSMETIK

TAHAP 1 TAHAP 2 TAHAP 3

< 1989 1989 - 2019 2019 – DAN SETERUSNYA

Label Halal Dibuat Oleh Masing-masing Pelaku Industri

Sertifikasi Halal Bersifat Sukarela

Sertifikasi Halal Bersifat Mandatory

17 Oktober 2014, UU JPH ditetapkan

Page 3: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

Urgensi UU JPH

Masyarakat perlu mengetahui informasi yang jelas tentang halal dan haram

mengenai makanan, minuman, obat, kosmetika, produk kimia biologis dan

rekayasa genetik

Syariat Islam, mengatur umat agar dari segi barang dan jasa agar memakan atau

menggunakan bahan-bahan yang halal, baik, suci, dan bersih

Masyarakat dalam menjalankan hak beribadah negara berkewajiban

memberikan pelindungan & jaminan tentang kehalalan produk yang dikonsumsi

dan digunakan masyarakat

Perlu Ditetapkan

Regulasi Yang Mengatur

Penyelenggaraan JPH di

Indonesia

Pembahasan UU JPH Mengalami perjalan yang panjang yang sudah dimulai dari

tahun 2007

Page 4: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

Perkembangan Pembahasan UU JPH

Pengaturan tentang jaminan

produk halal telah menjadi agenda

pokok dalam rapat kerja

Kementerian Agama dengan

Komisi VIII DPR RI pada bulan

Februari 2005. Dalam rapat kerja

tersebut DPR mendesak

Pemerintah untuk segera

mengajukan RUU JPH

Menyikapi haltersebut,

Kementerian Agama

mengambil prakarsa untuk menyusun RUU JPH Keputusan

Direktur Jenderal Bimbingan

Masyarakat Islam dan

Penyelenggaraan Haji.

Draf RUU JPH kemudian

diharmonisasikan di Direktorat

Jenderal Peraturan

Perundang-undangan

Departemen Hukum dan Hak

Asasi Munusia, terutama terkaitdengan tugas dan wewenang antara Pemerintah dan

MUI.

Mei 2007 dilakukan

pembahasan penyempurnaan

naskah akademik RUU JPH dan draf

tersebutdisampaikan

kepada Presidendengan tembusan

ke Menteri Sekretaris Negara

dan Menteri Hukum dan HAM

pada 14 September 2007.

Page 5: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

Bulan Februari

2008 Menteri Agama

menyampaikan kembali naskah RUU

JPH ke Sekretariat

Negara dengan surat

nomor: MA/17/2008

tanggal 6 Feb 2008 untuk dimintakan

surat presiden (surpres)..

Dilakukan pembahasan draf RUU JPH

oleh Komisi VIII DPR R.I.

bersama dengan

Kementerian Agama,

Kementerian Perindustrian, Kementerian

Pertanian, Kementerian

Perdagangan, Kementerian Hukum dan HAM sampai bulan Agustus

2009.(deadlock)

Tanggal 29 Sept 2009

Panja DPR RI dan Panja

Pemerintah mengenai RUU JPH sepakat untuk

merekomendasikan agar

RUU JPH menjadi prioritas Program Legislasi Nasional

(Prolegnas) DPR-RI periode

2009-2014

RUU JPH menjadi RUU

InisiatifKomisi VIII

DPR RI.

RUU JPH dimasukkan

ke dalamProgram LegislasiNasional

(Prolegnas) DPR-RI dan

menjadiPrioritas

PembahasanTahun 2011

RapatParipurna

DPR RI padatanggal 25 September

2014 menyetujuiRancangan

UU JPHmenjadi UU.

Pada tanggal17 Oktober

2014, PresidenRI Ke-6 Soesilo

Bambang Yudhoyono

mengesahkanRUU JPH Undang-Undang.

Lanjutan Perkembangan Pembahasan UU JPH

Page 6: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

Latar Belakang Penyelenggaraan JPH

Sumber: UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH pada poin a, b, c dan d menimbang

Bahwa produk yang beredar belum semua

terjamin kehalalannya

Maka ditetapkan UU No. 33 Tahun 2014 tentang Jaminan

Produk Halal

Pengaturan mengenai kehalalan suatu produk belum menjamin kepastian hukum danperlu diatur dalam suatu peraturan perundang -undangan;

Page 7: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

Memberikan kenyamanan,keamanan, keselamatan dan

kepastian ketersediaan produk halal bagi yang

mengonsumsi dan menggunakan produk

Meningkatkan nilai tambah bagi pelaku usaha untuk

memproduksi atau menjual produk

TUJUAN PENYELENGGARAAN JPH

Sumber: Pasal 3 UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH

Kenyamanan

Memberikan ketenangan

batin bagi yang mengonsumsi/menggunakan

Keamanan

Adanya jamianan

kemanaan terhadap produk

Keselamatan

Mengonsumsi produk halal

akan berdampak

baik terhadap tingkah laku

Penyelenggaraan JPH akan memastikan ketersedian produk halal

Meningkatkan nilai tambah;

Produk bersertifikat

halal berdaya saing tinggi

Page 8: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

SEPUTAR JAMINAN PRODUK HALAL

• Jaminan Produk Halal (JPH) adalah kepastian hukum terhadap kehalalan suatu Produk yang dibuktikan dengan Sertifikat Halal

JPH

• Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) adalah badan yang dibentuk oleh Pemerintah untuk menyelenggarakan

BPJPH

• Majelis Ulama Indonesia adalah wadah musyawarah para ulama, zuama dan cendikiawan muslim

MUI

Sumber: Pasal 1 UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH

• Lembaga Pemeriksa Halal adalah lembaga yang melakukan kegiatan pemeriksaan dan/atau pengujian terhadap produk

LPH

• Sertifikat Halal adalah pengakuan kehalalan suatu Produk yang dikeluarkan oleh lembaga yang berwenang

Sertifikat halal

• Proses Produk Halal adalah rangkaian kegiatan untuk menjamin kehalalan produk mencakup penyediaan bahan,pengolahan, penyimpanan, pengemasan, pendistribusian, penjualan dan penyajian produk

PPH

Page 9: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

TAHAPAN IMPLEMENTASI UU JPH

Sosialisasi UU JPH di lingkungan internal Kementerian Agama

Sosialisasi UU JPH di lingkungan internal

Pemerintah

Sosialisasi UU JPH kepada pemangku

kepentinganPeresmian BPJPH

Penyiapan Pembentukan Badan

Penyelenggara Jaminan Produk Halal

(BPJPH)

Penyusunan Regulasi Turunan UU JPH

Penyiapan infrastruktur BPJPH

Penyelesaian RPP dan RPMA

Membangun Kerja Sama dengan

2015

2016

2017& 2018

Page 10: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

Piagam Kerjasama Departemen Kesehatan,

Departemen Agama dan Majelis Ulama

Indonesia tanggal 21 Juni 1996 tentang

Pelaksanaan Pencantuman Label

“Halal” pada Makanan,

dimana dalam alinea ke-2 piagam tersebut

disebutkan : Disepakati bahwa suatu produk

makanan dan minuman yang beredar dapat

dinyatakan halal hanya atas dasar Fatwa dari

Majelis Ulama Indonesia, setelah melalui

serangkaian pemeriksaan (audit) di lokasi produsen

dan pengujian laboratorium secara

seksama

Pasal 1 butir e Keputusan Menteri Agama No. 518

Tahun 2001 tentang Pedoman dan Tata Cara

Pemeriksaan dan Penetapan Pangan Halal

menyebutkan:

Lembaga Pemeriksa adalah lembaga

keagamaan yang ditunjuk oleh Menteri Agama

untuk melakukan pemeriksaan pangan halal

setelah diakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN).”

LAHIRNYA BPJPH MERUPAKAN AMANAT UU 33 NO. 2014 TENTANG JAMINAN PRODUK HALAL

BERDASARKAN PIAGAM KERJASAMA ADANYA PERAN DEPARTEMEN AGAMA DALAM MENJAMIN KEHALALAN PRODUK YANG BEREDAR

Page 11: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

Terbitnya Peraturan Presiden No. 83

Tentang Kementerian Agama, pasal 45 s.d.

48 Tentang BPJPH

Terbit Nya PeraturanMenteri Agama No 42 Tahun 2016 Yang

Memuat StrukturBPJPH

Amanat UU No. 33 Tahun 2014 tentang

JPH

DASAR HUKUM LAHIRNYA BPJPH

Page 12: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

TUGAS DAN FUNGSI BPJPH

Badan PenyelenggaraJaminan Produk Halal

yang selanjutnyadisingkat BPJPH adalah

badan yang dibentukoleh Pemerintah untuk

menyelenggarakanJaminan Produk Halal

(JPH).

Registrasi dan Sertifikasi

Halal

Kerja sama & Standardisasi

Pembinaan& Pengawasan

JPH

Page 13: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

Tugas dan fungsi BPJPH

Fungsi BPJPHPasal 817 PMA No.

42 Th 2016

Koordinasi penyusunan

kebijakan teknis, rencana dan program di

bidang JPHPelaksanaan

penyelenggaraan jaminan produk halal

Pemantauan, evaluasi dan

pelaporan pelaksanaan di

bidang penyelenggara

an JPHPelaksanaan pengawasan penyelenggaraan jaminan produk halal

Pelaksanaan administrasi

BPJPH

Pelaksanaan fungsi lain

yang diberikan

oleh Menteri

Sumber: PMA No. 42 Th. 2016 tentang Organisasi dan tata Kerja Kementerian Agama

Page 14: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

Wewenang BPJPH

Merumuskan dan

menetapkan kebijakan JPH Menetapkan

norma, standar, prosedur dan kriteria JPH

Menerbitkan dan

mencabutkan sertifikat halal dan label halal

Melakukan registrasi

sertifikat halal luar negeri

Melakukan sosialisasi, edukasi

dan publikasi produk halal

Melakukan akredetasi terhadap

LPH

Melakukan registrasi auditor

halal

Melakukan pengawasan terhadap JPH

Melakukan pembinaan

auditor halal

Melakukan kerja sama dengan

lembaga dalam dan luar negeri dibidang

penyelenggaraan JPH

Sumber: Pasal 6 UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH

KERJASAMA BPJPH

Sumber: Pasal 7 UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH

Kerja sama

.

Page 15: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan

Kerjasama BPJPH dengan MUI KERJASAMA BPJPH DENGAN KEMENTERIAN/LEMBAGA

TERKAIT

Sumber: Pasal 7 UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH

Page 16: TAHAPAN IMPLEMENTASI UU No. 33 Th. 2014 tentang JPH · sejarah produk halal di indonesia makanan, minuman, obat dan kosmetik tahap 1 tahap 2 tahap 3 < 1989 1989 - 2019 2019 –dan