SELLY SPADYANI1102012266 / NO. URUT 264KELOMPOK 10 / KELAS B

ANALISA STRATEGI SITUASI DAN KONDISI PENDIDIKAN PANCASILA DALAM PRESIDEN TERPILIH UNTUK MENGINSPIRASI TENTANG KEADILAN SOSIAL TERHADAP HAK DAN KEWAJIBAN DOKTER DENGAN STUDI KASUS DI KABUPATEN NUNUKAN

STRATEGI PANCASILA PRESIDEN TERPILIH KEADILAN SOSIAL HAK DAN KEWAJIBAN DOKTER KABUPATEN NUNUKAN

I II III IV

KETUHANAN YANG MAHA ESA

I A. PRESIDEN TERPILIH DIHARAPKAN BERJIWA RELIGIOUS, BERPEDOMAN PADA ATURAN – ATURAN AGAMANYA SEHINGGA DAPAT MENJALANKAN AMANAH DENGAN BAIK

B. KETAKUTAN MASYARAKAT JIKA PRESDIEN TERPILIH HANYA MEMENTINGKAN KEPENTINGAN SATU AGAMA SAJA

C. ADANYA TOLERANSI BERAGAMA, SEHINGGA WARGA YANG KEYAKINANNYA BERBEDA DENGAN PEMIMPINNYA, TETAP MENGHORMATI PEMIMPINNYA

D. PERLAKUAN YANG TIDAK SAMA TERHADAP AGAMA SATU DAN LAINNYA

A. RAKYAT INDONESIA BEBAS MEMILIH AGAMANYA SESUAI DENGAN KEPERCAYAANNYA MASING-MASING

B. ADANYA PIHAK YANG MENGINTERVENSI WARGA UNTUK MENGANUT AGAMA TERTENTU

C. KEBEBASAN BERAGAMA TELAH DIATUR DALAM UUD 1945

D. PERBEDAAN KEYAKINAN DAPAT MENIMBULKAN PERSELISIHAN DIANTARA MASYARAKAT

A. DOKTER MEMPERTANGGUNGJAWABKAN SEGALA TINDAKANNYA KEPADA TUHAN YANG MAHA ESA

B. BANYAK PASIEN YANG MENGINGINKAN TINDAKAN YANG BERTENTANGAN DENGAN AJARAN AGAMA YANG DIANUT DOKTER

C. DOKTER MENJALANKAN TUGASNYA SESUAI DENGAN AJARAN AGAMA YANG DIANUTNYA

D. JIKA DOKTER TIDAK MEMILIKI PONDASI AGAMA YANG KUAT, MAKA DOKTER DAPAT SEMENA-MENA DALAM MENGAPLIKASIKAN ILMU PENGETAHUANNYA

A. TERSEDIANYA FASILITAS RUMAH IBADAH YANG CUKUP UNTUK MASYARAKAT KABUPATEN NUNUKAN

B. FASILITAS RUMAH IBADAH KURANG DIMANFAATKAN DENGAN BAIK OLEH MASYARAKAT

C. PEMERINTAH MENGADAKAN KEGIATAN BIMBINGAN MANAJEMEN RUMAH IBADAH

D. KURANGNYA KESADARAN MASYARAKAT UNTUK BERIBADAH KARENA PENGARUH HEDONISME

KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB

II A. DALAM AGENDA PRIORITAS PRESIDEN TERPILIH DISEBUTKAN BAHWA AKAN MELAKUKAN REFORMASI SISTEM DAN PENEGAKKAN HUKUM

B. PRESIDEN TIDAK DAPAT MENYELENGGARAKAN PENEGAKKAN HUKUM SENDIRI, HARUS ADA BANTUAN DARI APARAT PENEGAK HUKUM DAN MASYARAKAT

C. KOORDINASI APARAT PENEGAK HUKUM DAN MASYARAKAT UNTUK MENEGAKKAN HUKUM YANG ADIL

D. APARAT PENEGAK HUKUM YANG TIDAK MELAKSANAKAN TUGASNYA DENGAN BAIK, SEHINGGA WALAUPUN ADA PERINTAH DARI PRESIDEN, NAMUN PELAKSANAANNYA AKAN SIA-SIA

A. TERDAPAT ATURAN-ATURAN UNTUK SEMUA MASYARAKAT, DAN JIKA DILANGGAR ADA HUKUMAN BAGI SIAPAPUN YANG MELANGGARNYA

B. DALAM PENYELENGGARAANNYA, MASIH TERDAPAT KESENJANGAN DALAM PENERAPAN KEADILAN HUKUM

C. PIHAK PENYELENGGARA KEADILAN HUKUM SEMAKIN PROFESSIONAL DALAM MELAKSANAKAN TUGASNYA

D. GOLONGAN TERTENTU MERASA BEBAS DARI SEGALA BENTUK PERATURAN KARENA STATUSNYA

A. DOKTER MEMPRIORITASKAN KESELAMATAN PASIEN YANG GAWAT DAN DARURAT

B. BEBERAPA DOKTER MENGUTAMAKAN PASIEN DENGAN TINGKAT EKONOMI MENENGAH KE ATAS

C. DOKTER TIDAK MEMILIH-MILIH PASIEN YANG AKAN DITOLONG

D. MASYARAKAT DAPAT BERPANDANGAN NEGATIVE JIKA SESEORANG TIDAK LANGSUNG DITOLONG, PADAHAL MASIH ADA SESEORANG YANG LEBIH MEMBUTUHKAN

A. PEMERINTAH KABUPATEN NUNUKAN MENJUNGJUNG TINGGI KEADILAN DAN HAM

B. MASIH TERDAPAT WARGA YANG DIABAIKAN HAKNYA

C. PEMERINTAH BERUPAYA SEADIL MUNGKIN DALAM PELAYANAN MASYARAKAT

D. ADANYA WARGA YANG MEMPROVOKASI WARGA LAINNYA DALAM MENUNTUT KEADILAN SEHINGGA MEMICU KERUSUHAN

PERSATUAN INDONESIA III A. PRESIDEN TERPILIH MENEMPATKAN PERSATUAN, KESATUAN, KEPENTINGAN, DAN KESELAMATAN BANGSA DAN NEGARA DIATAS KEPENTINGAN PRIBADI DAN GOLONGAN

B. ADANYA SIKAP ACUH TAK ACUH MASYARAKAT UNTUK MEWUJUDKAN PERSATUAN INDONESIA

C. TERDAPAT SEBAGIAN MASYARAKAT YANG MENDUKUNG KESATUAN BANGSA

D. ADANYA OKNUM YANG MENGANCAM PROGRAM PRESIDEN TERPILIH UNTUK KEPENTINGAN BANGSA DAN NEGARA

A. NEGARA MELINDUNGI SEGENAP BANGSA INDONESIA DAN SELURUH TUMPAH DARAH INDONESIA DENGAN BERDASAR ATAS PERSATUAN DENGAN MEWUJUDKAN KEADILAN SOCIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA

B. TIDAK ADANYA KEADILAN DAPAT MEMECAH SUATU BANGSA

C. PENDIDIKAN CINTA TANAH AIR YANG DIDAPATKAN SELURUH MASYARAKAT DARI USIA DINI SAMPAI DEWASA

D. INTERVENSI NEGARA ASING UNTUK MEMECAH PERSATUAN INDONESIA

A. DOKTER MENGABDI PADA NEGARA UNTUK MENGAPLIKASIKAN ILMUNYA PADA SEMUA WARGA NEGARA INDONESIA

B. BEBERAPA DOKTER TIDAK INGIN DITUGASKAN DI DAERAH TERPENCIL

C. PEMERINTAH MENGADAKAN PROGRAM UNTUK DOKTER YANG INGIN MENGABDI DITEMPAT TERPENCIL DI INDONESIA

D. KURANGNYA PERHATIAN PEMERINTAH PADA KESEJAHTERAAN DOKTER DIDAERAH TERPENCIL

A. SEBAGAI SALAH SATU KABUPATEN YANG BERBATASAN DENGAN NEGARA TETANGGA, KABUPATEN NUNUKAN MENGEMBAN MISI “MEWUJUDKAN DAERAH PERBATASAN YANG MANDIRI”

B. KURANGNYA KEPERCAYAAN MASYARAKAT PADA POTENSI DAERAH KABUPATEN NUNUKAN ITU SENDIRI

C. KEMANDIRIAN PENYEDIAAN SARANA PRASARANA, SEHINGGA WARGA MENGOPTIMALKAN POTENSI MASYARAKAT UNTUK MEMBANGUN MASYARAKAT MANDIRI

D. SARANA DAN PRASARANA NEGARA TETANGGA LEBIH BERKUALITAS

KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT

KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN

PERWAKILAN

IV A. PEMILIHAN LANGSUNG PRESIDEN 2014 – 2019 MERUPAKAN WUJUD MUSYAWARAH

B. PENYELEWANGAN DALAM PELAKSANAAN PEMILIHAN LANGSUNG

C. KEPUASAN RAKYAT DALAM MEMILIH PEMIMPIN REPUBLIK INDONESIA

D. ADANYA KAMPANYE HITAM YANG MERUSAK PROSES PEMILIHAN LANGSUNG

A. RAKYAT DALAM MENJALANKAN KEKUASAAN MELALUI SISTEM PERWAKILAN DAN KEPUTUSAN-KEPUTUSANNYA DIAMBIL DENGAN MUSYAWARAH

B. MASYARAKAT KURANG PAHAM DALAM BAIK BURUKNYA PENGAMBILAN KEPUTUSAN KARENA TIDAK ADANYA PENJELASAN DARI DEWAN PERWAKILAN

C. KESADARAN ANGGOTA PERWAKILAN RAKYAT DALAM MENGAMBIL KEPUTUSAN UNTUK KEPENTINGAN SEMUA KALANGAN MASYARAKAT

D. PIHAK TERTENTU YANG CAMPUR TANGAN DALAM PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN

A. DALAM MENJALANKAN TUGASNYA, DOKTER DIBIMBING PULA OLEH KEBIJAKAN-KEBIJAKAN YANG DIAMBIL OLEH WAKIL RAKYAT

B. TERKADANG KEBIJAKAN PEMERINTAH JUGA MERUGIKAN DOKTER

C. DOKTER DAPAT MENYAMPAIKAN ASPIRASI MEREKA DENGAN BERDEMONSTRASI, JIKA KEBIJAKAN YANG TELAH DIPUTUSKAN MERUGIKAN DOKTER

D. KEPERCAYAAN MASYARAKAT MENURUN KETIKA DOKTER MENENTANG KEBIJAKAN PEMERINTAH DAPAT MENGANCAM PROFESI DOKTER

A. PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN NUNUKAN MENARGETKAN PENINGKATAN DERAJAT KESEHATAN MASYARAKAT

B. KURANGNYA RESPON PEMERINTAH TERHADAP ASPIRASI MASYARAKAT

C. PEMERINTAH TERBUKA KEPADA MASYARAKAT TENTANG KEPUTUSAN-KEPUTUSAN YANG TELAH DIAMBIL PEMERINTAH UNTUK MEMAJUKAN KABUPATEN NUNUKAN

D. PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMERINTAH TERKADANG HANYA MENGUNTUNGKAN PIHAK TERTENTU

KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT

INDONESIA

V A. SELURUH RAKYAT MERASA ADIL KARENA DAPAT BERKONTRIBUSI LANGSUNG DALAM PEMILIHAN PRESIDEN

B. MASIH TERDAPAT RAKYAT YANG TIDAK BISA MEMBERIKAN HAK SUARA DALAM PEMILIHAN PRESIDEN 2014 - 2019

C. RAKYAT YANG TIDAK MENDAPATKAN HAK SUARA DAPAT MEMILIH DENGAN SYARAT TERTENTU

D. PENYELEWENGAN HAK SUARA YANG TIDAK DIGUNAKAN RAKYAT OLEH OKNUM YANG TIDAK BETANGGUNG JAWAB

A. PELAKSANAAN PEMENUHAN HAK DAN KEWAJIBAN WNIB. MASIH BANYAK WNI YANG BELUM MENGETAHUI

DENGAN JELAS APA HAK DAN KEWAJIBANNYAC. HAK DAN KEWAJIBAN WNI TELAH DIATUR SANGAT JELAS

DALAM UUD 1945D. DISKRIMINASI MASIH SERING TERJADI

A. PENGGUNAAN FASILITAS KESEHATAN UNTUK SEMUA ORANG YANG MEMBUTUHKAN

B. KURANGNYA FASILITAS KESEHATAN DI BEBERAPA DAERAH

C. PEMERATAAN TENAGA MEDIS DAN FASILITAS KESEHATAN DIDAERAH TERPENCIL

D. DOKTR YANG MELAYANI PASIEN MENDAHULUKAN MASYARAKAT TINGKAT EKONOMI MENENGAH KEATAS

A. MEMAJUKAN KUALITAS PENDIDIKAN DI KABUPATEN NUNUKAN UNTUK SELURUH MASYARAKATNYA

B. KURANGNYA KOMPETENSI GURU YANG PERLU DIASAH LAGI

C. MENAMBAH FASILITAS BELAJARD. MASYARAKAT BELUM MENGGUNAKAN SARANA

BELAJAR DENGAN MAKSIMAL