swd
TRANSCRIPT
FISIOTERAPI 2010
Terapi Modalitas
Short Wave DiathermyVertilia Desi Puspitasari N. 1006720420
1
SWD (Short Wave Diathermy)
Adalah aplikasi terapeutik
arus frekwensi
tinggi
yang
menggunakan energi
elektromagnetik. Macam frekwensi SWD : 13,66. 27,33. 40,98 Mhz. Panjang gelombang :22,11. 7,5 meter. Frekwensi yang biasa digunakan 27,33 Mhz dengan panjang gelombang 11 meter
Indikasi : 1. Tendinitis 2. Bursitis 3. Sprain 4. Strain 5. Sinusitis 6. Post akut musculoskeletal injuri 7. Penyakit degenerasi sendi 8. Nyeri subakut dan nyeri kronik 9. Spasme otot 10. Inflamasi
Kontraindikasi : 1. Keganasan (kanker) 2. Cairan dalm cavitas 3. Pace maker jantung 4. Kehamilan 5. Menstrulasi 6. Tulang yang sedang tumbuh 7. Infeksi akut dan demam 8. Metal implan 9. Gangguan sensibilitas
1
Penggunaan Elektrode :
1. Pad Condensor Terdiri dari logam elektroda terbungkus karet dan menghasilkan medan
elektrostatik. Tidak boleh kontak langsung dengan kulit, karena pasien akan kepanasan, sehingga harus dilapisi dengan handuk dengan ketebalan kurang lebih 1-2 cm. Penggunaan elektrode pada area yang diterapi:
Lengan bawah contoh: treatment pada orthosympathetic innervation region of the arm Foot contoh: treatment pada iritasi tendon achiles Pinggang contoh: treatment untuk LBP Punggung
2. Circuplode Disambungkan menggunakan adaptor. Jenis arus yang intermitten (pulsed). Penetrasi 3 cm. Jaringan yang dipanaskan adalah pembuluh darah, otot. Intensitas maksimum untuk arus continous 6 A. Intensitas maksimum untuk arus intermitten 8 A. Penggunaan elektrode pada area yang diterapi: Pinggang contoh: operasi rahang. Hip contoh: treatment pada memar saluran iliotibial, Knee Shoulder treatment pada sacral decubitus, treatment pradigunakan continous dan
Hand Neck Foot
3. Glass Elesctrode Jenis arus yang intermitten (pulse). Intensitas maksimum untuk arus continous 10 A. Intensitas maksimum untuk arus intermitten (pulsed) 10 A. Plate dilapisi oleh plastik yang bisa dipisahkan hingga jarak kurang lebih 3 cm. Semakin dekat jarak plate dengan area terapi, panas yang dihasilkan semakin tinggi. Capacitor elektrode diletakkan dia antara area yang akan diterapi secara koplanar atau kontraplanar. Penggunaan elektrode pada area yang diterapi: Knee (bisa menggunakan elektrode besar atau pun kecil) contoh: treatment pada gonarthritis, treatment pada MCL (Medial Collateral Ligament). Wrist (menggunakan elektrode kecil) contoh: treatment pada digunakan continous dan
tenosynovitis. Punggung contoh: treatment orthosympathetic innervation region of the arm. Neck (menggunakan elektrode kecil) contoh: treatment pada furuncle (abses pada kulit yang disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus) di leher. Foot
4. Fleksiplode Jenis arus continous. Intensitas maksimum yang digunakan 7 A. Induktive aplikator fleksiplode menghasilkan
medan magnet yang kuat dan baik untuk jaringan yang lebih dalam, teturatama otot. Penggunaan elektrode pada area yang diterapi: Pinggang contoh: treatment untu LBP. Shoulder Punggung