sub tata rl provinsi bali rurfls'*ffi[ffi...

5
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakiian provinsi Bali rurflS'*ffi[ffi {{J)i ,,i:] rr- ..;i. i,. i !;i<,- \:WT \+*+:V Aset Pemplgy Dialihfungsika nv * Ban,gun RTH di Kawasan Banyuasri SINGAMIA, NusaBali .Aset pemprov Bali di Kelu_ rahar Banyuasri, Kecamatan buleleng, segera beralih funesi n11iedi ruang rerbuka hijiu [RTH).- pemka6 Buleleng teiah mengalokasikan dana sEbesa. lp_1_,4 miliar di ApBD Induk 2017, guna mewujudkan RTH tersebut. . Aset Pemprov seluas 24 are rtu berada di sebetah Selatan, Patung Sapi di depan Terminai uanyuasri. Di atas lahan itu Derdtn bangunan eks Balai Lati_ han Pegawai perranian [BLpp], yang saat ini dalam keadaan l.orong:,lqltrn ini sudah cukup lama dilirik pemkab Bulelen! gu.n-a dimanfaatkan sebagaT RTH. - Bahkan di tahun 2016 lalu, Pemkab sudah mengalokasikan oana,hingga Rp 1,2 miliarguna membangun RTH. Namun saat ltu, karena izin pemanfaatan Edisi Hal belum ada dari cuber131_!ali, wilayah Kelurahan/Kecama_ maka rencana terse6ut urung t"n dut"."d", dan Kelurahan dilanjutkan. Kampung Baru, Kecamatan Kini, Gubernur Bali Made iiri"f!"g..sirah satrrn-va erta_ Mangku pastika, tetah ,men_ irn* a'iUu."t:L" \ s.tage dan jog_ gizinkan pemanfaatan tahan ;;;;;,;rhilur memberikan tersebut dengan status pinjam warga di wilayah Kelurahan paKal. lzin tersebut turun ^^r-r!^- BanYuasridaniekitarnyaieLa- a r rr i . ri e s e ri;; il6 i ;" i'iii: F:'.:",#f il":9li:lt?'":r"IX,ir,:: Terbitnyaizintersebut.pemkab ;;ilfi;il di situ, ini masih Buleleng kembali alokasikan sedang dis-usun,,, jelas Suratini. oana pembansunan IJH trq J,k;"RTit;iBanyuasriterwu_ hingga Rp 1,4 mitiar.,,Tahun ini j"d, b;;;;ii;"-;il;;i;H; akan diwujudkan RTH Banyu_ i;ilg;;'k;;.n, seoetumnya asri, karena izin pemanfaatan_ pemkan buteteng telah bangun nya sudah turun. Dalam ApBD iriC';i;;;;an Sukasada dan induk juga sudah dianggarkan i<"t,ir'Jli.ft"ilpung Tinggi, di sebesar Rp 1.,4 miliar.,, ungkap K;i!,;;il;;K;_pungBaru. RTH Plt Kadis Perumahan. Kawasan ai X"fr."t "n iukasada meman_ Permukiman dan pertanahan, A;kliffi'in;ataiBenihUtama Kabupaten Bulelens. Nyoman (BBUJ Holtikultural. Dan RTH Suratini, Rabu [1/3Ji kampung Baiu memanfaatkan Dikatakan, RTH-Banyuasri .[r'f".r"i,ii Kampung Tinggi, tidak beda lauh dengan RTH fid;;;;ilne aoalah rahan yang sudah dibangunlakni di 'p"r'trU ilri"leng. 6 k19 l:-tu. }JF; -!-

Upload: nguyenkhue

Post on 07-Mar-2019

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakiian provinsi Bali

rurflS'*ffi[ffi{{J)i

,,i:] rr-..;i. i,. i !;i<,-

\:WT\+*+:V

Aset Pemplgy Dialihfungsika nv* Ban,gun RTH di Kawasan BanyuasriSINGAMIA, NusaBali

.Aset pemprov Bali di Kelu_rahar Banyuasri, Kecamatan

buleleng, segera beralih funesin11iedi ruang rerbuka hijiu[RTH).- pemka6 Buleleng teiahmengalokasikan dana sEbesa.lp_1_,4 miliar di ApBD Induk2017, guna mewujudkan RTHtersebut.

. Aset Pemprov seluas 24 arertu berada di sebetah Selatan,Patung Sapi di depan Terminaiuanyuasri. Di atas lahan ituDerdtn bangunan eks Balai Lati_han Pegawai perranian

[BLpp],yang saat ini dalam keadaanl.orong:,lqltrn ini sudah cukuplama dilirik pemkab Bulelen!gu.n-a dimanfaatkan sebagaTRTH.

- Bahkan di tahun 2016 lalu,Pemkab sudah mengalokasikanoana,hingga Rp 1,2 miliargunamembangun RTH. Namun saatltu, karena izin pemanfaatan

Edisi

Hal

belum ada dari cuber131_!ali, wilayah Kelurahan/Kecama_maka rencana terse6ut urung t"n dut"."d", dan Kelurahandilanjutkan. Kampung Baru, KecamatanKini, Gubernur Bali Made iiri"f!"g..sirah satrrn-va erta_Mangku pastika, tetah ,men_ irn* a'iUu."t:L" \ s.tage dan jog_gizinkan pemanfaatan tahan ;;;;;,;rhilur memberikantersebut dengan status pinjam warga di wilayah KelurahanpaKal.lzin tersebut turun ^^r-r!^-

BanYuasridaniekitarnyaieLa-

a r rr i . ri e s e ri;; il6 i ;" i'iii: F:'.:",#f il":9li:lt?'":r"IX,ir,::Terbitnyaizintersebut.pemkab ;;ilfi;il di situ, ini masihBuleleng kembali alokasikan sedang dis-usun,,, jelas Suratini.oana pembansunan IJH trq J,k;"RTit;iBanyuasriterwu_hingga Rp 1,4 mitiar.,,Tahun ini j"d, b;;;;ii;"-;il;;i;H;akan diwujudkan RTH Banyu_ i;ilg;;'k;;.n, seoetumnyaasri, karena izin pemanfaatan_ pemkan buteteng telah bangunnya sudah turun. Dalam ApBD iriC';i;;;;an Sukasada daninduk juga sudah dianggarkan i<"t,ir'Jli.ft"ilpung Tinggi, disebesar Rp 1.,4 miliar.,, ungkap K;i!,;;il;;K;_pungBaru. RTHPlt Kadis Perumahan. Kawasan ai X"fr."t

"n iukasada meman_Permukiman dan pertanahan, A;kliffi'in;ataiBenihUtamaKabupaten Bulelens. Nyoman (BBUJ Holtikultural. Dan RTHSuratini, Rabu [1/3Ji kampung Baiu memanfaatkanDikatakan, RTH-Banyuasri .[r'f".r"i,ii Kampung Tinggi,tidak beda lauh dengan RTH fid;;;;ilne aoalah rahanyang sudah dibangunlakni di 'p"r'trU ilri"leng. 6 k19

l:-tu. }JF; -!-

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi :

Hal :

Lornts L tYkLr& ZO\T

t

Dugaan Korupsi Pepadu Digulirkan ke Kejaksaanv11991tr1P{ NusaBali

Setelah diselidiki seiaktahun 2014lalu Unit III Tipidkor Sat ReskrimPolres f embrana aldtirnya rnelaku-kan pelimpahan tahaP Pertama keKejat<saan Negeri (Kejari) JembranaRabu [1/3), terkait kasus dugaan ko-rupsi pengadaan saPi untuk ProgramPengembangan Kawasan Pertanianteriadu Berasis Organik (PePadu)pad-a tahun 2013. Dalam kasus ko-hrpsi itu menjerattersangka tunggat I

f nawi eanyani, 55, sela}u Pemenangtenderpenqadaan saPi.

t<epila sit<si pidaria Khusus (l(asiPidsrisl Keiari Jembrana, I MadePasek liudiawan, membenarkan ad-

anya pelimpahan tahap pertama ber-kai liasus dugaan koruPsi tersebuLMenurublya, berkas kasus dugqankorupsi teikait program Pepadu dariDinas Pertanian, Perkebunan dan

Perternakan fembrana (sekarangDinas Pertanian dan Pangan fem-brana) tersebut dibawa tiga orangpenyidik dari Unit III Tipidkor SatReskrim Polres fembrana. "Ya barukami terima. Sementara masih kamipelajari berkasnyai' ujarnya.

Sesuai berkas tersebut tersangkaRawi Adnyani dari Denpasal Yangmemenangkan tender Pengadaansebanyak 100 ekor sapi betina untukdibagi kepada seiumlah kelomPokPepadu pada tahun 2013 lalu, didugatelah mengakibatkan kerugian negara

senilai Rp 82.585.000. Di manaberke-naan kerugian negara itu, dinilaiberdasar temuan 30 saPi betinadiantarannya tidak sesuai dengansepesifikasi yang telah ditentukan.

- Atas tindakan itu, tersang!<a dijerat

dengan pasal 2 ayat (1) Undang-un-dang nomor 31 tahun 1999, tentang

pemberantasan tindak pidana ko-rupsi, sebagaimana diubah denganUndang-undang nomor 20 tahun200 t tentang pemberentasan tindakpidana korupsi. "Berkasnya akankami teliti dulu. Nanti bagaimanatidanklanjutnya, tunggu hasil pene-litian," ungkap Pasek Budiawan yangmerupakan mantan Kasi PidsusKejari Kelungkungini.

Sementara Kasat Reskrim Polres

Jembrana, AKP Yusak AgustinusSooai, ketika dikonfirmasi secaraterpisah, Rabu kemarin, engganmemberikan penjelasan terkaitkasus tersebut. Yang jelas, memangada pelimpahan tahap pertamakasus dugaan korupsi itu. Namun,menagtakan, memiliki Standar OP-erasional Presedur [SOP), setelahmasuk pelimpahan tahap du4 barubisa mengekpose ke media. 6 ode

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan provinsi Bali

Edisi I yqni>, Z^ hbtt ?A(7

Hal :f,

(qDi

;.sTF.*,1-wDENPASAR, NusaBali

Penvidik Dit ReskrimsusPolda Bali menetapkan KePalaWisma Bina Marga KementerianPekerjaan Umum [PU), Hartanasebagai tersangka dalam kasusdugaan pungli (pungutan liar)hasil Operasi Tangkap Tangan

[OTT) yang dilakukan Dit In-telkam Polda Bali, Selasa (28l2).Dalam kasus ini, Hartana didugamelakukan pungli sewa kiosmilik Kementerian PU.

Kabid Humas Polda Bali,AKBP Hengky Widjaja men-gatakan penangkaPan ini be-rawal dari laporan salah satupenyewa kios milik Kement-eriair PU di f alan Raya Kuta 195,Kuta, Badung. Korban berinisialEH menyewa satu kios untuktempat usaha selama satu ta-hun mulai JanuarirDesember20L7 dengan harga RP 70 iuta."fadi HA fHartana, red) sebagaiKepala Wisma Bina Marga Ke-menterian PU ini Yang diberi-kan kewenangan menYewakankios. Dia mematok harga s-ewa

per kios selama satu tahun RP

7O juta," jelas AKBP HengkY.Padahal sesuai PNBP [Pener-

imaan Negara Bukan Paiak)dari sewa kios ini hanYa RP

34.760.000. Namun oleh Har-tana disewakan seharga RP

70 juta. "fadi ada Pungli Yang

OTT Pungli Kepala Wisma Bina Marga Kementerian pU j\.

Sewa Kios Rp 34,7 Juta, Digelembungkan Iadi Rp 70 Jutamasuk ke rekening HA Rp35.240.000i Ianjutnya. Berawaldari laporan EH inilah Tim DitIntelkam Polda Bali langsungmelakukan penangkapan ke-

pada Hartana di kantornya di|alan Raya Kuta No 195 Kuta,Badung. Hartana diciduk ses-aat setelah menerima--qangpembayaran kios dari EH. Dari

tangan Hartana diamankanuang tun4i Rp 1 0 1 juta dan tigahandbhone.t s"i"in EH ada beberapa ko-rban lainnya yang menyewa 5

kios lainnya untuk usaha. Har.;,tana juga mematok harga yang!sama, yaitu Rp 70 juta per kio$ .

untuk tiap tahunnya. Bahkaridari penteriksaan, pembayaralluntuk 5 kios lainnya juga suda[ .

dilakukan. Dari perhitungan dir-duga Hartana sudah menerima .

uang dari sewa 6 kios ini sebe-sar Rp 420 juta. r.

Untuk yang masuk ke kasnegara melalui PNPB hanya'Rp208.560.000. Sisanya yang didugamerupakan pungli yang masuk kerekening Hartana ditaksir senilai

Rp 217.440.000. "Sekarang pe-nyidik masih melakukan pengem-bangan terkait penangkapan ini,"jelas AKBP Hengky. Ditambah-kannya, setelah melakukan gelarperkara Hartana ditetapkan seb-agai tersangka dan dijerat pasalLZe UU Tipikor yang berbunyipegawai negeri atau penyeleng-gara negara yang dengan maksudmenguntungkan diri sendiri atauorarig lain secara melawan hu-kum, atau dengan menyalahgu-nakan kekuasaannya memaksaseseorang memberikan sesuatu,membayar; atau menerima pem-bayaran dengan potongan, atauuntuk mengerjakan sesuatubagi dirinya sendiri. "sekarangsudah ditahan dan kasusnvadiproses di Dit Reskrimsui,"pungkasnya. ls rez

' .: ":,.:'..':"'.;j' l

" )r,':i

KABID Humas Polda Bali, AKBP Hengky Widjaja menunjukkan foto tersangka Hartana, Kepata Wisma Afi:fiiiJijKementerian PUwilayah Denpasar yang terjaiing OTT beserta barang bufti yang diamanican, Selasa (2gl2).

ffi -l

IT

lGlmd-

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi

Hal

i (on;5,2- l,1rlit/_ ?ol1:6

Pengelola Gudang Ancam Demo ke Pemkab

S4pol PP Batal SegelGudang di Batuan

Personel Satpot PP Gianyar bersama Dinas perizinan o,""r.l ll'#31,frj1bangunan tanpa izin.di Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Selasa (1/3).

GIANYAR, NusaBaliPersonel Satpol pp Gianyar

bersama Dinas Perizinan Gianyarmenertibkan bangunan berupagudang tanpa izin di wilayahDesa Batuan, Kecamatan Su-kawati, Gianyar; belakang PuraDalem Batuan, Selasa (1 /3).Rencananya, gudang penyimpa-nan barang kerajinan kendangitu akan disegel. Namun hal itubatal dilakukan. Karena pemilikgudang mengancam akan demoke Kantor Bupati bersama 300pekerja gudang.

Saat personel Satpol Pp kelokasi, pengelola gudang, Ida Ba-gus Alit Puspa bersama pekerjasedang beraktivitas. Antara liin,personel Satpol PP dan pengelo-lanya sempat adu argumen. Sua-sana jadi memanas saat Satpol ppmenyodorkan Surat Peringatan[SP) II sekaligus perintah meng-hentikan proses pengerjaanbangunan. "Bangunan ini tidakmemiliki Izin Mendirikan Ban-gunan flMB), jadi kami tutup,"ujar Sudarsana yang memimpinpenertiban.

Namun lda Bagus Alit Puspayang disodori surat SP II itulangsung menolak. Dikatakan,permohonan izin terhambat diPerbekel dan Camat. "Sava tidakmau tanda tangani surat ini.

Tanyakan saja ke Perbekel dan keCamat, kenapa permohonan izinkami dihambat,",ujarnya.

Selanjutnya, lda Bagus AlitPuspa langsung menghubungipemilik gudang, Nyoman Dasna,dan pemborong gudang, AnakAgung Bagus. Akhirnya AgungBagus sampai di lokasi lanjutberbicara dengan petugas. Iamengancam akan melakukanderno ke Pemkab Gianyar jikasampai gudang ini ditutup. "fan-gan tutup, kalau tidak saya akantelepon bupati sekarang. Kalauditutup, sebanyak 300 pekerjagudang yang mengerjakan kend-ang di sini akan demo ke kantorbupati besok [hari ini]," tegasnya.

Mendengar ucapan AgungBagus itu, petugas Satpol PP lang-sung melunak. Salah satu petugasSatpol PP beralasan ke gudangtersebut hanya untuk mengantar-kan SP II. Dalam surat itu, pihakpemilik gudang diminta untukdaGng ke Kantor Satpol PP sekal-igus mengurus perizinan.

Setelah petugas meninggalkanlokasi, pengelola lda Bagus AlitPuspa menegaskan, pihaknya su-dah mengurus izin sejak Januari,namun hingga Maret ini belumkeluar. "Kelian dan penyandingsetuju dibangun gudang di sini,"bebernya.6 e

Sub tlagian Hunras dan Tata Usalra llpl( ttl

Nu$nBffififfi

Perwal<ilan Provinsi Bali

l,l I rU,

Sidang OTT Perbekel Tulikup

Eksepsi Ditolak, Sidang DilanjutkanDENPASAR, NusaBali

Majelis hakim PengadilanTipikor Denpasar pimpinan NiMade Sukereni menolak ekseosiyang diajukan tiga terdakwa kaius0TT (0perasi Tangkap Tangan)yang dilakukan Tim Saber PungliDitreskrimsus Polda Bali di Kan-tor Desa Tulikup, Gianyar. Dalamputusannya, Rabu (1/31, hakimmenyatakan eksepsi yang diaiukantiga terdakwa, yaitu Perbekel Tuli-kup I Nyoman Pranajaya,62, KelianDusun Banjar Menak I Gusti NgurahOka Mustawan,45 dan I Gusti Ngu-

rah Raka, 50 yang meniabat sebagaiKelian Subak Siyut, Cianyar sudahmasuk pokok perkara sehingga ha-rus dibuktikan dalam persidangan.

"Melanjutkan sidang dan me-minta kepada faksa Penuntut Umum

[JPU) menghadirkan saksi-saksi,"ular hakim Sukereni dalarn putu-san sela yang dibacakan. Denganputusan ini, fPU Suardi dkk akanmelanjutkan sidang dengan me-manggil saksi-saksi dalam perkaraini pada pekan depan.

Dalam dakwaan sebelumnya dise-butkan, perbuatan ketiganya dilaku-

kan pada, Jumat [16112J lalu di KantorDesa Tulikup, Gianyar. Saat itu, korbanI Gusti Ngurah Crisna.Diana akan men-gurus pengalihan'surat kepemilikantanah dari Pipil menjadi sertifikat diBan)ar Siyut, Desa Tulikup.

Nah, dalam pengurusan inilahketiga tersangka meminta sejumlahuang untuk urus konversi. SesuaiPerdes, biaya untuk pengurusan inihanya Rp 500 ribu, namun Perbekel,Kelian Dusun dan Pekaseh memintaRp 30 iuta kepada korban. "Karena

merasa diperas, korban melapor keTim Saber Pungli Polda Bali yang

lanqsung melakukan PenangkaPanpad-a,;umat 16/12) Pukul 12.30

Wita usai korban menYerahkan

uang Rp 30 iuta," ielas Suardi dalam

dakwaan.Ketiga terdakwa didakwa

melakukin, menYuruh melakukan,

dan turut serta melakukan Per-buatan denga4 maksud mengun-

tungkan diri sendiri atau orang

lairisecara melawan hukum. Pun

menyalahgunakan kekuasaan, me'

maksa seseorang memberikansesuatu, membayar atau menerlma

pembayaran dengan Potongan. Atau

untuk mengeriakan sesuatu bagi

dirihya sendiri."Perbuatan Para terdakwa, I

Nyoman PranaiaYa, I Gusti Ngurah

Oka Mustawan, dan I Gusti Ngurah

Raka diancam pidana dalam Pasal

12 hurufe Undang Undang Rl No 31

tahun 1999 tentang Pemberantasantindak pidana korupsi sebagaimana

diubah dengan Undang - Undang Rl

No.20 tahun 2001 tentang Peruba-han atas UU RI No 31 tahun 1999

tentang pemberantasan tindakpidana korupsi Yo Pasal 55 aYat [1JI(UHP," tegas faksa Suardi' 6 rez

Edisi

11_ _

' Fanis. L= lAqrd 7OlL