studi tentang aplikasi sig perbankan

8
STUDI TENTANG APLIKASI SIG DI PERBANKAN TABEL : NO NAMA PENULIS TAHUN JUDUL MASALAH TUJUAN PUSTAKA METODE HASIL 1 Juzan Tri Hartan to 2010 PERANAN SIG DALAM PERBANKAN PENGARUH KUALITAS PELAYANAN JASA PERBANKAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH Sebagai lembaga keuangan yang sangat bergantung pada kepercayaan masyarakat bank dituntut untuk memberikan pelayanan yang optimal dengan selalu mengutamakan kualitas pelayanan sehingga nasabah akan Absah, Yeni, 2001. Penelitian ini menggunakan pendekatan SERVQUAL yangmeliputi variabel-variabel (dimensi-dimensi) bukti fisik (tangibles), keandalan (reliability), daya tanggap (responsiveness), jaminan (assurance), danempati (emphaty). Hasil dari pengujian menunjukan bahwa dimensi (variabel) SERVQUAL yaitu empati (emphaty), memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap kepuasan nasabah. Sedangkan variabel- variabel bukti fisik

Upload: herdi-pebryana-putra

Post on 04-Jan-2016

217 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

sig

TRANSCRIPT

Page 1: Studi Tentang Aplikasi Sig Perbankan

STUDI TENTANG APLIKASI SIG DI PERBANKAN

TABEL :

NO NAMA PENULIS

TAHUN JUDUL MASALAH TUJUAN PUSTAKA METODE HASIL

1 Juzan Tri Hartanto

2010 PERANAN SIG DALAM PERBANKAN

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN JASA PERBANKAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH

Sebagai lembaga keuangan yang sangat bergantung pada kepercayaan masyarakat bank dituntut untuk memberikan pelayanan yang optimal dengan selalu mengutamakan kualitas pelayanan sehingga nasabah akan merasa puas dan aman dalam bertransaksi di dunia perbankan. Kepuasan pelanggan merupakan salah satu kunci keberhasilan suatu bisnis.

Absah, Yeni, 2001.

Penelitian ini menggunakan pendekatan SERVQUAL yangmeliputi variabel-variabel (dimensi-dimensi) bukti fisik (tangibles), keandalan (reliability), daya tanggap (responsiveness), jaminan (assurance), danempati (emphaty).

Hasil dari pengujian menunjukan bahwa dimensi (variabel) SERVQUAL yaitu empati (emphaty), memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap kepuasan nasabah. Sedangkan variabel-variabel bukti fisik (tangibles), keandalan (reliability), daya tanggap (responsiveness), dan jaminan (assurance) berpengaruh tetapi tidak signifikan terhadap kepuasan nasabah.

2 Ita 2008 IDENTIFIKAS Banyaknya lokasi Bank Lokasi bank yang Tugas akhir Ita Dengan menggunakan Dengan

Page 2: Studi Tentang Aplikasi Sig Perbankan

Alemina I FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEBARAN LOKASI KANTOR BANK DI KOTA BANDUNG

yang tidak memenuhi aspek kreteria perusahan perbankan

memenuhi aspek agar tidak hanya mementingkan kepentingan usaha perusahaan perbankan, namun juga memperhatikan aspek kepentingan lain.

Alemina 15401054 Ketua Program Studi Perencanaan Wilayah Dan Kota Sekolah Arsitektur, Perencanaan Dan Pengembangan Kebijakan Institut Teknologi Bandung

sistem informasi geografis (GIS), pola persebaran lokasi kantor bank dapat divisualisasikan dalam ruang. Pengaruh dari besaran – besaran sosial, ekonomi, guna lahan dan transportasi dapat dilihat dengan jelas sekalipun tidak dapat menjelaskan bobot dari pengaruh tersebut.

menggunakan sistem informasi geografis (GIS), pola persebaran lokasi kantor bank dapat divisualisasikan dalam ruang. Pengaruh dari besaran – besaran sosial, ekonomi, guna lahan dan transportasi dapat dilihat dengan jelas sekalipun tidak dapat menjelaskan bobot dari pengaruh tersebut. Lokasi yang menjadi pilihan perusahaan perbankan dapat dilihat dari overlay antar berbagai faktor dan atau variabel lokasi yang ada. Dengan memperhatikan karakteristik lokasi eksisting (faktor – faktor lokasi)

3 Lina Wahyuni, S.si.

2014 PEMILIHAN LETAK ANJUNGAN

Tingkat kemajuan bank akan dilihat dari kemampuannya dalam

Menguji kemampuan Citra Penginderaan Jauh

Tesis Lina wahyuni, S.si. Penerbit :

Metode yang digunakan adalah dengan membuat model letak ATM yang

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Citra IKONOS dapat

Page 3: Studi Tentang Aplikasi Sig Perbankan

TUNAI MANDIRI (ATM) PERBANKAN DENGAN CITRA IKONOS DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DI DAERAH PERKOTAAN YOGYAKARTA

melayani nasabah, baik nasabah pemakai dana maupun pemasok dana. Nilai kemampuan bank dalam melayani ini juga terlihat dari bagaimana bank merencanakan dan membangun sistem transaksi melalui Anjungan Tunai Mandiri (ATM).

IKONOS untuk memperoleh parameter lahan perkotaan sebagai penentu letak ATM. (ii) Penentuan letak ATM berdasarkan parameter lahan perkotaan hasil interpretasi citra penginderaan jauh dengan bantuan SIG. (iii) Memberikan alternatif rekomendasi pemilihan lokasi ATM di daerah perkotaan Yogyakarta.

[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada, 2014

paling potensial berdasarkan parameter-parameter : aksesibilitas, eksisting ATM yang sudah ada, zona keamanan berdasarkan jarak dari kantor bank, blok-blok perumahan, pusat-pusat pendidikan tinggi, dan pusat-pusat perdagangan dan jasa modern, di kawasan perkotaan Yogyakarta. Data dasar menggunakan Citra IKONOS yang diolah menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG) yaitu dengan perangkat lunak ArcGIS.

digunakan untuk menyadap data yang menjadi parameter penentuan letak ATM. Pada beberapa bagian tertentu, perlu dibantu dengan Global Positioning System (GPS). Terkait dengan pengaruh tiap parameter yang berbeda maka tiap parameter diberi bobot yang berbeda, kemudian dilakukan operasi matematis dan untuk data spasial menggunakan operasi Union. Produk akhir berupa zona-zona yang memiliki nilai potensial sebagai tempat untuk pemasangan ATM. Nilai potensial ini dibagi menjadi 5 kelas, yaitu kelas tertinggi adalah ‘Sangat Potensial’ yang mencakup 0,65% dari

Page 4: Studi Tentang Aplikasi Sig Perbankan

keseluruhan daerah penelitian. Kelas ‘Cukup Potensial’ mencakup 3,1%, kelas ‘Kurang Potensial’ meliputi 7,58%, kelas ‘Tidak Potensial’ seluas 27,43% dan kelas ‘Sangat Tidak Potensial’ adalah yang paling luas, yaitu 61,89%.

4 Abd. Rachman Rangkuti

2013 SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PEMETAAN LOKASI SARANA DAN PRASARANA PERBANKAN BERBASIS WEB DI KOTA BENGKULU

Informasi persebaran bank tidak banyak yang mengetahui.

bertujuan untuk membangun sebuah sistem informasi geografis berbasis web yang dapat memetakan lokasi sarana prasarana perbankan di Kota Bengkulu yang disajikan secara online (peta online).

 Goesty Mahardhika, Achmad and Asahar , Johar and Heri, Sunaryanto (2012) SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PEMETAAN LOKASI SARANA DAN PRASARANA PERBANKAN BERBASIS WEB DI KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Fakultas

menggunakan metode System Development Life Cycle (SDLC) yaitu model waterfall dalam tahapan pengembangan sistem, sedangkan untuk analisis dan desain sistemnya menggunakan metode berorientasi objek dengan OOA (Object Oriented Analysis) dan OOD (Object Oriented Design).

Dari hasil penelitian diperoleh data bahwa lokasi sarana prasarana perbankan di Kota Bengkulu tersebar di 8 kecamatan dengan jumlah ATM sebanyak 62 unit dan Kantor Bank sebanyak 47 gedung. Hasil dari pengembangan sistem ini adalah berupa tampilan peta sebaran lokasi sarana prasarana perbankan di Kota Bengkulu yang disajikan secara

Page 5: Studi Tentang Aplikasi Sig Perbankan

Teknik UNIB. online. Peta online ini memiliki beberapa fasilitas seperti, zoom in, zoom out, menggeser, pemilihan layer, dan popup informasi pada peta. Sistem ini sudah dapat berjalan pada semua jenis browser internet.