. Overall view. 3 Details. Plan and section

Gambar - 44. Tenda dengan rusuk melengkung di tengah

Kabel-kabel digantung dari lengkungan beton tulang tekan. Kabei-

kabel melengkung ke bawah dimana pada ujung-ujung dijangkar

pada dinding yang melengkung pula.

Gambar - 45. Tenda dengan dua rusuk melengkung di tengah

Gambar - 4C. Tenda dengan penumpu dan angker berselang-seling

Struktur membran pratekan yang diregangkan

Membran yang diregangkan terbuat dari serat kain atau jaring kabel yang dapat digolongkan menurut

bentuk permukaan atau menurut kondisi penumpunya. Bentuk permukaan dasar adalah pelana

terentang diantara bidang yang membatasinya. Misalnya bentuk kerucut yang ditumpu di puncak

tinggi atau rendah. Kombinasi dari bentuk permukaan dasar dapat menghasilkan bentuk-bentuk baru.

Klasifikasi dari membran yang diregangkan (tensil membran) seperti tehihat pada gambar -47, yang

didasarkan pada tipe tumpuan dari struktur tersebut. Penumpu dapat terdiri dari bahan kaku atau

fleksibel atau tumpuan titik atau tumpuan dinding.

Contoh-contoh pada gambar tengah 47 teriihat struktur membran dengan tumpuan fleksibel, sedang

gambar-gambar disekelilingnya menunjukkan struktur membran dengan tumpuan kaku (elemen balok

atau dinding). Beberapa contoh adalah ;

a. El Paso Performing Art Center, memperlihatkan perpotongan bentuk bulan sabit seperti dalam

perspektif. Atap selaput membran berlingkaran 138 ft tergantung di antara dua cincing pratekan

bulan sabit tersebut.

b. Atap selaput membran khusus terjadi pada Stadion Indiana University adalah bukan struktur

jaringan kabel menyilang, tetapi sistem kabel gantung satu arah (lengkung tunggal) dengan

menggunakan penyetabilan dak beton pratekan terbuat dari bentuk shell kaku.

c. Atap melingkar Milan Sport Palace berbentuk hiperbolik-parabolik (hypar), terdiri atas lembaran-

lembaran zink pada jaring kabel pratekan menggantung pada kerangka beton (gantries) yang

menyatu dengan bagian tempat duduk stadion.

d. Bentuk sculpture dari dua Stadion Olympic (1964) di Tokyo Jepang,

merupakan karya besar dari arsitektur modern. Atap dari gymnasium yang lebih besar 394 ft x 702

ft didukung oleh kabel baja yang direntang di antara dua puncak tiang beton (seperti menara) dan

kabel lainnya menuju ke bawah dan dijangkarkan pada baiok tepi dinding yang melengkung.

f. Sementara gymnasium yang lebih kecil menggunakan konsep yang agak berbeda dengan

konfigurasi yang tidak simetris. Jaring kabel tersusun seperti jari-jari lingkaran menggantung

dikeliling kolom penumpu dari pipa baja yang menyatu ditengah dengan struktur tribune yang

menyerupai bentuk kerucut kaku (lingkaran bangunan 213 ft).

Gambar - 48. Tensile Membrane structure

Tange, Olympic Stadium, Tokyo, Japan, 1984. An aggressive statement in steel of the power of modern technology.

e. Bentuk atap menyerupai roda sepeda pada Pagoda Sho-Hondo di Taiseki seperti bentuk kipas. Balok lengkung baja menggantung memotong diantara sumbu lingkaran kabel tekan dan cincing balok tekan elips, mengakukan aksi gaya lateral yang terkonsentrasi di balok cincing.

g. Hockey Rink di Yale University yang dirancang Eiro Sarinem mungkin arsitektur permukaan regangan yang pertama. Atap kabel anticlastic ukuran 324 ft x 183 ft terentang pada lengkung balok tekan seperti parabola vertikal yang tinggi tengahnya 70 ft terletak di sumbu gedung, dengan kedua ujungnya berbentuk dinding horizontal. Kabel menggantung pada lengkungan balok dan direntang ke bawah pada dua balok tepi lengkung parabola.

I. The North Carolina Building di Raleigh memiliki denah hampir elips. Struktur atap terdiri atas dua lengkungan parabola beton bertulang sebagai pendukung utama yang melengkung dari atas menyilang ke bawah berpotongan (bentang pada kedua rangka 300 ft). Beban vertikal didukung oleh kolom-kolom sepanjang dinding ekterior. Kabel-kabel baja terentang dengan pola jaring atap 6x6 ft.sq; mendukung lembaran-lembaran metal bergelombang yang diikat (clading) pada kabel tersebut. Kedua lengkungan utama dari balok beton didukung oleh kolom kolom vertikal yang menahan gaya tekan melalui kabel utama yang menyusuri balok tersebut dan selanjutnya diimbangi gaya tarik dari kabel-kabel yang melengkung ke bawah di atas ruangan. Kabel-kabel penggantung utama (primary) memiliki ukuran bervariasi diameter 3/4 inch hingga 15/6 inch, sementara kabel sekunder antara diameter 1/2 sampai 3/4 inch.

Gambar - 50. The Nortjparolina State Building

PEDESTAL BASE, WITH POST-TENSIONED CABLES

Raleigh Arena at Raleigh, N.C., has a addle-shaped roof supported by steel strands from a pair of opposing concrete arches.

5" CONCRETE JUDGING FLOOR

6" GRAVEL FILL

SECTION THROUGH STANDS

Gambar - 51. Struktur Arena Raleigh

h. Atap hiperbolik-parabolik dari Kagawa Prefectural Gymnasium terdiri dari suatu susunan jaring

kabel pratekan membentuk grid panel tipis beton pracetak sekitar 4 ft.sg dengan ukuran kabel 2

inch.

j. Stadion olympiade di Moskow. atap dari stadion memiliki bentuk elips parabola dengan luas 735 ft

x 610 ft. Sepanjang sumbu yang didukung oleh balok lengkung, merupakan gantung atap yang

terentang ke bawah pada dua balok lengkung parabola.