strategi pemasaran dalam meningkatkan penjualan kredit usaha rakyat...

41
i STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Ekonomi Oleh Praba Danu Arya Nanda Susilo NIM: 131324008 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI BIDANG KEAHLIAN KHUSUS PENDIDIKAN EKONOMI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2020 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: others

Post on 22-Jan-2021

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

i

STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN

KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) PADA PT. BANK RAKYAT

INDONESIA

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Ekonomi

Oleh

Praba Danu Arya Nanda Susilo

NIM: 131324008

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

BIDANG KEAHLIAN KHUSUS PENDIDIKAN EKONOMI

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2020

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

iv

PERSEMBAHAN

Ku persembahkan hasil karyaku ini untuk:

Tuhan Yang Maha Esa yang selalu menuntun dan memberikan kasih sayang

berlimpah di dalam setiap langkah hidupku.

Kedua orang tua ku Bapak Djoko Susilo dan Ibu Purwantini, serta Adikku

Declara Puspa Meta Susilo atas bimbingan, kasih sayang, dukungan, dan doa

selama ini.

Dosen pembimbing yang telah sabar membimbing saya selama menyelesaikan

tugas akhir ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

v

MOTTO

BANYAK ORANG GAGAL DALAM KEHIDUPAN, BUKAN KURANGNYA

KEMAMPUAN, PENGETAHUAN, ATAU KEBERANIAN, NAMUN HANYA

KARENA MEREKA TIDAK PERNAH MENGATUR ENERGINYA PADA SASARAN

(ELBERT HUBBARD)

KEGAGALAN TERJADI KARENA TERLALU BANYAK BERENCANA TETAPI

SEDIKIT BERPIKIR

Memulai dengan penuh keyakinan, Menjalankan dengan penuh keikhlasan,

Menyelesaikan dengan penuh kebahagiaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

viii

ABSTRAK

STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN

KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) PADA PT. BANK RAKYAT

INDONESIA

Praba Danu Arya Nanda Susilo Universitas Sanata Dharma

2020

Tujuan dari penulisan makalah ini adalah menjelaskan strategi pemasaran,

prosedur pemberian, dan kendala Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada PT. Bank Rakyat Indonesia dalam upaya meningkatkan penjualan Kredit Usaha Rakyat (KUR). Penulisan makalah ini didasarkan pada studi pustaka yang membahas

mengenai Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan peningkatan penjualan Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Hasil studi pustaka dapat diringkas sebagai berikut: 1) strategi pemasaran yang ditetapkan dan dijalankan oleh PT. Bank Rakyat Indonesia yaitu menetapkan basis konsumen, mengidentifikasi kebutuhan dari konsumen dan

calon konsumen, menciptakan produk yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen, mengkomunikasikan produk, dan menetapkan personel bagi seluruh

bidang pemasaran; 2) untuk dapat memperoleh KUR di BRI calon debitur wajib mengikuti prosedur yang telah ditetapkan; dan 3) para pelaku UMKM-K yang belum memiliki legalitas menjadi salah satu kendala bagi pemasaran KUR.

Kata kunci: strategi pemasaran, kredit usaha rakyat, peningkatan penjualan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

ix

ABSTRACT

THE MARKETING STRATEGY OF KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) FOR

INCREASING SALES OF PT. BANK RAKYAT INDONESIA

Praba Danu Arya Nanda Susilo Sanata Dharma Univercity

2020

The purpose of this paper are to describe the marketing strategy,

administration procedure, and obstacles of Kredit Usaha Rakyat (KUR) as an

effort for increasing sales of PT. Bank Rakyat Indonesia. This paper is written based on a literature study that discussed the Kredit Usaha Rakyat of PT. Bank

Rakyat Indonesia and increased sales of Kredit Usaha Rakyat (KUR). The results of literature study can be summarized as follows: 1) marketing

strategies established and carried out by PT. Bank Rakyat Indonesia, namely

establishing a consumer base, identifying the needs of consumers and potential customers, creating products that can meet consumer needs, communicating

products, and leading marketing personnel; 2) To be able to obtain KUR in BRI prospective borrowers must follow the established procedures; and 3) The UMKM-K actors who do not yet have legality become one of the obstacles for

KUR marketers.

Keywords: marketing strategy, kredit usaha rakyat (KUR), increasing sales.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING.............................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN....................................................................... iv

MOTTO.............................................................................................................. v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .......................................................... vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS....................................................... vii

ABSTRAK....................................................................................................... viii

ABSTRACT ....................................................................................................... ix

KATA PENGANTAR ....................................................................................... x

DAFTAR ISI ..................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL............................................................................................ xii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xiii

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1

A. Latar Belakang......................................................................................... 1

B. Batasan Masalah.......................................................................................8

C. Rumusan Masalah ................................................................................... 8

D. Tujuan masalah........................................................................................ 8

E. Manfaat Penelitian ................................................................................... 9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

xii

BAB II TINJAUAN TEORETIK................................................................... 10

A. Pengertian Pemasaran............................................................................ 10

B. Strategi Pemasaran ................................................................................ 11

C. Poduk Pinjaman Bank Rakyat Indonesia Bagi UMKM ........................ 14

D. Hambatan Pemasaran Produk Perbankan .............................................. 17

BAB III BANK RAKYAT INDONESIA (BRI) DAN PRODUKNYA ....... 19

A. Bank Rakyat Indonesia (BRI) Dan Produknya ..................................... 19

B. Strategi Pemasaran KUR Bank Rakyat Indonesia ................................ 22

C. Pengertian KUR .................................................................................... 24

D. Prosedur Pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR).................................26

E. Kendala dalam Pemasaran KUR pada BRI............................................28

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN......................................................... 31

A. Kesimpulan............................................................................................ 31

B. Saran ...................................................................................................... 32

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam suatu bisnis agar perusahaan berhasil dalam memasarkan

produknya baik barang ataupun jasa maka diperlukan strategi pemasaran.

Strategi pemasaran memiliki peran besar dalam berbagai bidang usaha

dalam dunia bisnis. Strategi dalam memasarkan suatu produk juga

bermanfaat agar perusahaan memiliki pengetahuan yang lebih mendalam

mengenai pasar yang akan dimasukinya sehingga apabila strategi

dijalankan dengan baik, maka perusahaan dapat meningkatkan jumlah

penjualannya.

Bisnis dalam dunia perbankan merupakan salah satu sektor usaha

yang juga membutuhkan strategi pemasaran, terutama pada jasa

perkreditan. Fasilitas kredit yang diberikan oleh bank merupakan sumber

aset terbesar bagi bank. Dapat dibayangkan jika suatu bank tidak mampu

menyalurkan kredit, sementara dana yang terhimpun di simpanan

jumlahnya besar maka sudah dapat dipastikan bank tersebut akan

mengalami kerugian karena harus membayar bunga atas simpanan para

nasabahnya. Oleh karena itu, strategi pemasaran pada jasa perkreditan

sangat dibutuhkan mengingat masih banyak para pelaku usaha kecil yang

masih belum memiliki pengetahuan tentang kredit sehingga mereka belum

mau untuk menggunakan kredit.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

2

Bank Rakyat Indonesia sebagai salah satu bank pemerintah yang

memiliki fasilitas kredit yang bisa mendukung para pengusaha mikro,

kecil, menengah dan koperasi yaitu melalui program KUR (Kredit Usaha

Rakyat) yang penyalurannya dilaksanakan melalui BRI unit yang tersebar

di tingkat Kecamatan di seluruh Indonesia agar pelaku usaha mikro, kecil,

menengah dan koperasi dapat lebih mudah memperoleh KUR untuk

menambah modal usahanya.

Usaha mikro, kecil dan menengah juga memegang peran penting

dalam pembangunan ekonomi karena tingkat penyerapan tenaga kerjanya

yang relatif tinggi dan kebutuhan modal investasinya yang kecil. Hal ini

membuat UMKM tidak rentan terhadap berbagai perubahan eksternal

sehingga pengembangan pada sektor UMKM dapat menunjang

diversifikasi ekonomi dan percepatan perubahan struktural yang

merupakan prasyarat bagi pembangunan ekonomi jangka panjang yang

stabil dan berkesinambungan.

Pemerintah Republik Indonesia mengeluarkan Inpres Nomor 6

tanggal 8 Juni 2007 tentang Kebijakan Percepatan Pengembangan Sektor

Riil dan Pemberdayaan UMKM yang diikuti dengan nota kesepahaman

bersama antara Departemen Teknis, Perbankan, dan Perusahaan

Penjaminan Kredit/Pembiayaan kepada UMKM. Akhirnya pada tanggal 5

November 2007 Presiden R.I Susilo Bambang Yudoyono meresmikan

kredit bagi UMKM dengan pola penjaminan dengan nama Kredit Usaha

Rakyat (KUR) dan didukung oleh Inpres Nomor 5 Tahun 2008 tentang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

3

Fokus Program Ekonomi 2008-2009 untuk menjamin implementasi atau

percepatan pelaksanaan kredit usaha rakyat ini.

Dalam pemberian kredit (penyaluran kredit) pada penerima kredit

(debitur) atau dalam hal ini adalah nasabah, PT. Bank Rakyat Indonesia

selaku kreditur harus benar-benar menganalisa debitur secara intern

maupun ekstern agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Faktor

intern dari calon debitur yang perlu dialisis oleh kreditur Antara lain:

analisa watak, analisa kemampuan, analisa modal, analisa kondisi, dan

analisa agunan. Analisa watak merupakan penilaian prioritas utama untuk

melihat unsur “mau”. Karena pada dasarnya, orang membayar kembali

angsuran kredit tergantung dua unsur yaitu mau dan tidan mapu. Analisa

kemampuan merupakan penilaian terhadap kemapuan dari calon

peminjam. Setelah bank mendapatkan informasi mengenai calon

peminjam, bank akan melakukan alanisa kemampuan mengambalikan

pinjaman. Analisa modal ini untuk mengetahui ketergantungannya kepada

pihak luar (eksternal). Akan terlihat seberapa besar hutang yang dimiliki

calon peminjam. Jika hutangnya terlalu besar dianggap berisiko terhadap

perubahan eksternal. Analisa kondisi diperuntukan bagi calon peminjam

dari kalangan pengusaha, bagi peminjam yang berasal dari kalangan

pegawai maka bank akan melihat dari masa produktifnya, dedikasi,

prestasi dan kemungkinan masih naik terus karir/jabatannya untuk

memperlancar membayar kredit. Analisa agunan menitik beratkan pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

4

asset yang diserahkan kepada bank sebagai jaminan. Faktor eksternal yang

mempengaruhi pemberian suatu kredit adalah lingkungan perekonomian,

faktor alam, serta persaingan antar bank atau lembaga keuangan lain. Bila

kondisi faktor eksternal semakin baik dapat dikatakan perekonomian

masyarakat juga membaik.

Dengan proses yang sangat mudah, untuk memudahkan

pelaksanaan analisa permintaan kredit yang diajukan serta meminimalisir

resiko kredit, dalam kebijaksanaan umum perlu dimasukan standar mutu

kredit. Jumlah permintaan kredit yang diterima oleh bank seringkali tidak

sedikit. Oleh karena itu untuk menghemat waktu, petugas bank

memberikan syarat-syarat yang dapat dipenuhi debitur agar permintaan

kreditnya dapat dipertimbangkan.

Untuk calon debitur Usaha Mikro Kecil Menengah dan Koperasi

(UMKMK) yang dapat mengakses Kredit Usaha Rakyat (KUR) harus

mencantumkan lampiran yang diperlukan seperti fotocopy KTP, Kartu

Keluarga, dan surat keterangan usaha, bagi usaha baru minimal telah

berjalan minimal 6 bulan, kemudian agunan pokok hanya berupa

proyek/usaha yang dibiayai dan agunan tambahan seperti tanah atau

bangunan tidak wajib dipenuhi.

Tahap awal program, Kredit Usaha Rakyat ini disediakan hanya

terbatas oleh bank-bank yang ditunjuk oleh pemerintah saja PT.Bank

Rakyat Indonesia (BRI) merupakan salah satu bank yang telah ditunjuk

oleh pemerintah dan dipercaya dan memenuhi syarat untuk melaksanakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

5

kebijakan mengenai KUR dan menindak lanjuti kebijakan tersebut maka

BRI mengeluarkan Surat Edaran Direksi Nose: S.09c – DIR/ADK/03/2010

Atas Ketentuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mikro. KUR baru

dilaksanakan oleh BRI pada Maret 2008 dimana KUR ini dibagi menjadi

dua, yaitu KUR Retail dan KUR Mikro. Untuk platform KUR Retail

sebesar Rp500.000.000 (lima ratus juta rupiah), sedangkan KUR MIKRO

maksimum platform sebesar Rp20.000.000 (dua puluh juta rupiah). Untuk

saat ini BRI baru menyediakan KUR Mikro, karena KUR merupakan

kredit yang tidak menggunakan agunan sehingga BRI tidak ingin

mengambil risiko yang tinggi. Selain itu, BRI fokus terhadap UMKM.

Sejalan dengan kebijaksanaan pemerintah untuk mendorong

pertumbuhan ekonomi masyarakat dengan jalan mempermudah perijinan-

perijinan sebagai landasan utama berguna bagi dunia usaha serta

mendorong pertumbuhan wirausaha di seluruh lapisan masyarakat. Tujuan

adanya pembiayaan Kredit Usaha Rakyat adalah untuk menanggulangi

permasalahan di Indonesia dalam perekonomian yaitu kemiskinan dan

pengangguran. Serta menjadikan masyarakat lebih kompetitif untuk

mengembangkan usahanya sehingga akan muncul banyak kesempatan

kerja. PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) menjadi penyalur KUR dengan

merealisasikan KUR Hingga 30 September 2017, dan menjadi penyaluran

tertinggi sebesar Rp52,19 triliun (74,4% dari target), diikuti dengan Bank

Mandiri sebesar Rp9,1 triliun (70,1% dari target), dan BNI sebesar Rp5,4

triliun (45,2% dari target). Sisanya disumbangkan oleh Bank

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

6

Pembangunan Daerah (BPD) sebesar Rp5,2 Triliun (25,5% dari target) dan

Bank Umum Swasta sebesar Rp4,9 Triliun (17,8% dari target). Oleh sebab

itu bank harus bisa menetapkan mekanisme pelaksanaan kredit serta

mengantisipasi masalah–masalah yang timbul, karena itu akan

berpengaruh pada aktivitas perbankan itu sendiri terutama terhadap kerja

operasional bank dalam penyaluran kredit untuk kesejahteraan masyarakat.

Bagi yang sedang terbentur modal untuk menjalankan bisnis, maka

Kredit Usaha Rakyat bisa menjadi solusi yang tepat mengingat adanya

beberapa keuntungan yang ditawarkannya. Selain Bank BRI, ada beberapa

bank lainnya yang juga turut melaksanakan program dari pemerintah

namun tingginya ketertarikan masyarakat untuk mengajukan kredit mikro

di Bank BRI adalah karena suku bunganya yang relatif kecil. Untuk tahun

2016 Bank BRI diketahui menawarkan layanan pinjaman mikro dengan

suku bunga yang hanya 1.025% flat/bulan dan angka ini dianggap cukup

meringankan nasabah. Bukan hanya itu saja, nasabah juga akan

memperoleh cashback untuk setiap 6 bulan jika tepat waktu dalam

melakukan pembayaran kredit sesuai dengan jangka waktu kredit.

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) memfokuskan pelayanan

kepada masyarakat kecil dalam membantu masalah permodalan dalam

upaya meningkatkan taraf hidup agar menjadi lebih baik. Fasilitas kredit

yang diberikan adalah Kredit Usaha Rakyat, yang dapat digunakan untuk

memenuhi kebutuhan modal usaha sehingga dapat memperlancar dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

7

meningkatkan tingkat produksi operasional, dan juga untuk

mempertahankan kelangsungan aktivitas usaha calon debitur.

Dengan adanya Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang memberikan

Kredit Usaha Rakyat diharapkan mampu menanggulangi permasalahan-

permasalahan masyarakat menengah ke bawah. Kredit berfungsi untuk

mendorong dan melancarkan perdagangan, produksi dan jasa-jasa yang

kesemuanya ditunjukkan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Namun tidak sedikit nasabah yang mengeluhkan ataupun tidak mampu

memanfaatkan bantuan dana tersebut dengan baik. Banyak dari pelaku

usaha mengakui masih belum mengerti tentang bantuan dana KUR dan

tidak sedikit pula dari sekian banyak pelaku UMKM kesulitan dalam

mengembangkan usahanya,

Sektor UMKM lebih sering memanfaatkan sumber daya alam dan

padat karya seperti pertanian, perkebunan, peternakan, dan perdagangan.

Oleh karena itu sektor UMKM sering disebut kegiatan ekonomi berbasis

kerakyatan dimana umumnya barang-barang yang dihasilkan oleh pelaku

UMKM adalah berupa kebutuhan sehari-hari yang dibutuhkan oleh hampir

semua lapisan masyarakat. Jika ditinjau dari proporsi unit usaha pada

sektor ekonomi UMKM yang memiliki proporsi unit usaha terbesar

adalah: (1) sektor pertanian, peternakan, kehutanan dan perikanan; (2)

perdagangan, hotel dan restoran; (3) industri pengolahan, (4)

pengangkutan dan komunikasi; (5) jasa-jasa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

8

Pada dasarnya kendala yang dihadapi para pengusaha UMKM

dalam meningkatkan kemampuan usaha sangat kompleks dan meliputi

berbagai aspek yang mana salah satu dengan yang lainnya saling berkaitan

antara lain; kurangnya permodalan baik jumlah maupun sumbernya,

kurangnya kemampuan manajerial dan keterampilan beroperasi serta tidak

adanya bentuk formil dari perusahaan, lemahnya organisasi dan

terbatasnya pemasaran. Disamping hal-hal terdapat juga persaingan yang

kurang sehat dan desakan ekonomi sehingga mengakibatkan ruang lingkup

usaha menjadi terbatas.

B. Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan kajian tentang strategi pemasaran

KUR (kredit usaha rakyat) pada PT. Bank Rakyat Indonesia dalam upaya

meningkatkan penjualan pn roduk yang sangat luas, maka perlu adanya

pembatasan masalah supaya tujuan dari penulisan dapat berfokus dan

terarah. Adapun masalah terebut adalah: strategi pemasaran KUR, kendala

pemasaran KUR, dan prosedur pemberian KUR di Bank BRI.

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan masalah

sebagai berikut:

1. Bagaimanakah strategi pemasaran KUR di Bank BRI?

2. Bagaimanakah prosedur pemberian KUR di Bank BRI?

3. Apa saja kendala pemasaran KUR di Bank BRI?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

9

D. Tujuan Masalah

Berdasarkan permasalahan-permasalahan tersebut, maka terdapat

tujuan sebagai berikut

1. Untuk mengetahui strategi pemasaran KUR di Bank BRI

2. Untuk mengetahui prosedur pemberian KUR di Bank BRI

3. Untuk mengetahui kendala dalam pemasaran KUR di Bank BRI

E. Manfaat Penulisan

Adapun manfaat penulisan ini yaitu:

Tulisan ini diharapkan memberi manfaat bagi beberapa pihak, yaitu:

1. Bagi Penulis

Menambah wawasan mengenai strategi pemasaran KUR (kredit usaha

rakyat) pada PT. Bank Rakyat Indonesia dalam upaya meningkatkan

penjualan produk.

2. Bagi Universitas

Memperoleh informasi mengenai strategi pemasaran KUR (kredit

usaha rakyat) pada PT. Bank Rakyat Indonesia dalam upaya

meningkatkan penjualan produk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

10

BAB II

TINJAUAN TEORITIK

A. Pengertian Pemasaran

Menurut Laksana (2008:4-5) pemasaran adalah “segala kegiatan

yang menawarkan suatu produk untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan

konsumen.” Dan manajemen pemasaran yaitu “pertukaran produk yang

dilakukan melalui aktifitas dari bauran pemasaran, seperti produk, price,

promotion dan place”. Menurut Alma (2009: 257) pemasaran ialah sebuah

disiplin bisnis strategi yang mengarahkan proses penciptaan, penawaran

dan perubahan values dari satu inisiator kepada stakeholdernya.

Menurut Assauri (2011:2) dalam America Marketing Association,

pemasaran adalah hasil prestasi kerja kegiatan usaha yang berkaitan

dengan mengalirnya barang dan jasa dari produsen sampai ke konsumen.

Kotler dan Keller (2009:6) dalam buku yang berjudul “Marketing

Management” mengemukakan pemasaran yaitu “fungsi organisasi dan

serangkaian proses untuk menciptakan, mengkomunikasikan dan

menyampaikan nilai kepada pelanggan yang memberikan keuntungan bagi

organisasi dan pihak-pihak yang berkepentingan terhadap organisasi”.

Menurut Kotler (1992) marketing is a social and managerial

process by which individuals and groups obtain what they need and what

through creating, offering, and exchanging products of value of with other

(Pemasaran adalah prosese sosial dan manajerial dengan mana seseorang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

11

atau kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan

melalui penciptaan dan pertukaran produk dan nilai).

Pemasaran sebagai fungsi organisasi dan seperangkat proses untuk

kreasi, komunikasi dan penyampaian nilai kepada pelanggan dan

mengelola hubungan pelanggan yang memberikan manfaat bagi organisasi

dan para pemangku kepentingan (stakeholders) yang memiliki hubungan

erat dengan organisasi (George & Michael, 2009). Pemasaran adalah suatu

proses sosial dan manajerial yang mana individu-individu atau organisasi

mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan,

penawaran dan pertukaran produk-produk yang bernilai ( Kotler, 1991).

Konsep inti pemasaran menurut pendapat di atas menjelaskan

bahwa ada beberapa hal yang harus dipenuhi dalam terjadinya proses

pemasaran. Dalam pemasaran terdapat produk sebagai kebutuhan dan

keinginan orang lain yang memiliki nilai sehingga diminta dan terjadinya

proses permintaan karena ada yang melakukan pemasaran.

B. Strategi Pemasaran

Menurut Steiner dan Milner strategi didefinisikan sebagai

penetapan misi sebuah perusahaan. Penetapan misi tersebut dilakukan

melalui penetapan sasaran organisasi dengan melakukan peningkatan

kekuatan eksternal dan internal serta melakukan perumusan implementasi

kebijakan secara tepat sehingga tujuan dan sasaran utama organisasi dapat

tercapai. Lebih lanjut menurut Suryana (2006: 173-174) mendefinisikan

strategi dengan istilah 5P miliknya yaitu: 1) strategi adalah perencanaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

12

(plan), 2) strategi adalah pola (pattern), 3) strategi adalah posisi (position),

4) strategi adalah perspektif (perspective), dan 5) strategi adalah

permainan (play).

Tull dan Keble mendefinisikan strategi pemasaran sebagai sebuah

alat fundamental yang direncanakan untuk mencapai tujuan organisasi atau

lembaga dengan mengembangkan keunggulan yang berkesinambungan

yang dimiliki yang digunakan untuk mencapai pasar sasaran yang akan

dituju. Sedangkan menurut Sofjan Assauri (2007: 168-169) strategi

pemasaran adalah rencana secara menyeluruh yang memberikan panduan

tentang kegiatan yang akan dijalankan untuk mencapai tujuan pemasaran

sebuah perusahaan.

Berdasarkan uraian di atas, strategi pemasaran adalah serangkaian

tujuan dan sarana, kebijakan dan aturan yang memberi arah kepada usaha

usaha pemasaran perusahaan dari waktu ke waktu, pada masing-masing

tingkatan dan acuan alokasinya, terutama sebagai tanggapan perusahaan

dalam menghadapi lingkungan dan keadaan persaingan yang selalu

berubah.

Seperti pada uraian di atas strategi pemasaran sangat perlu

diterapkan supaya tujuan pemasaran suatu perusahaan dapat dilaksanakan.

Menurut Fredy Rangkuti unsur-unsur strategi pemasaran untuk dapat

meningkatkan tujuan pemasaran antara lain:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

13

1. Segmentasi Pasar

Segmentasi pasar adalah tindakan untuk mengidentifikasi

konsumen yang dibedakan menurut karakteristik kebutuhan produk

dan bauran pemasaran itu sendiri

2. Targetting

Targetting merupakan tindakan dan upaya yang dilakukan

sebuah perusahaan untuk memilih satu atau lebih segmen pasar yang

akan dimasuki.

3. Positioning

Positioning bertujuan untuk menetapkan posisi pasar. Tujuan

dari positioning adalah untuk membangun dan mengkomunikasikan

keunggulan produk yang ada di pasar kepada konsumen.

4. Differensiasi

Differensiasi berarti hal yang menjadi pembeda antara produk

yang satu dengan produk yang lainnya.

5. Bauran Pemasaran

a. Product

Produk merupakan segala sesuatu yang memiliki nilai di pasar

yang memberikan manfaat serta kepuasan dalam bentuk barang

dan jasa. Strategi penentuan produk meliputi: 1) menentukan

logo, 2) menciptakan merk, 3) menciptakan kemasan, dan 4)

keputusan label.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

14

b. Price

Harga menjadi satuan ukur mengenai mutu suatu produk dan

harga merupakan unsur bauran pemasaran yang fleksibel (dapat

berubah secara cepat). Adapun tujuan penetapan harga adalah: 1)

untuk kelangsungan operasional perusahaan, 2) memaksimalkan

laba, 3) memperbesar market-share, 4) mutu produk, dan 5)

persaingan

c. Promotion

Pemberian informasi tentang suatu produk kepada konsumen

menjadi faktor dominan dalam pemasaran.

d. Place

Tempat yang strategi sangat penting dalam pemasaran dalam

mendistribusikan produk kepada konsumen. Faktor yang

mempengaruhi dalam penentu distribusi adalah: 1) pertimbangan

pembelian atau faktor pasar, 2) faktor produksi atau pengawasan

dan keuangan

C. Produk Pinjaman Bank Rakyat Indonesia Bagi UMKM

Berdasarkan Undang-undang No. 7 Tahun 1992, lembaga keuangan

merupakan institusi yang aktivitasnya menghipun dan menyalurkan dana

kepada masyarakat. Bank merupakan salah satu lembaga keuangan yang

ada di Indonesia. Maka berdasarkan definisi tersebut produk keuangan

adalah segala bentuk layanan yang diberikan oleh lembaga keuangan yang

berhubungan dengan penghimpunan dan penyaluran dana dari dan pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

15

masyarakat. Sedangkan yang dimaksud dengan jasa keuangan adalah

segala layanan yang diberikan oleh lembaga keuangan yang tidak

berhubungan dengan aktivitas penghimpunan dan penyaluran dana dari

dan untuk masyarakat.

Berdasarkan definisi di atas produk keuangan perbankan terdiri dari

tabungan, pinjaman/kredit, giro dan deposito. Selanjutnya yang termasuk

ke dalam jasa keuangan perbankan adalah bank garansi dan self deposit

box. Bank Rakyat Indonesia sebagai sebuah lembaga kuangan memiliki

berbagai jenis produk pinjaman yang ditujukan bagi pelaku Usaha Mikro

Kecil dan Menengah (UMKM). Produk pinjaman dari BRI tersebut lebih

dikenal dengan Kredit Usaha Rakyat.

Kredit Usaha Rakyat merupakan program pemerintah dalam bentuk

pinjaman modal usaha bagi masyarakat yang produktif. Kredit Usaha

Rakyat diberikan untuk memberikan solusi bagi para pelaku Usaha Mikro

Kecil dan Menengah untuk mengembangkan usaha meskipun memiliki

keterbatasan modal. Bank Rakyat Indonesia sebagai salah satu bank yang

menyalurkan KUR memiliki tiga jenis produk KUR untuk UMKM,

sebagai berikut:

A. Kredit Usara Rakyat Mikro BRI

Kredit Usaha Mikro BRI adalah produk keuangan yang bertujuan

untuk memberikan kredit kepada pelaku usaha dalam bentuk modal

kerja dan investasi. Terdapat dua jenis KUR Mikro BRI, yaitu Kredit

Modal Kerja (KMK) dengan jangka waktu tenor maksimal tiga tahun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

16

dan Kredit Investasi (KI) dengan jangka waktu tenor maksimal lima

tahun. Suku bunga yang berlaku pada jenis produk ini adalah 6% per

tahun atau setara dengan 0,41% per bulan. Batas maksimal kredit yang

bisa diberikan bagi debitur adalah sebesar Rp. 50.000.000 pada tahun

2020. Debitur tidak akan dikenai biaya administrasi dan provisi dalam

memanfaatkan KUR Mikro BRI.

B. Kredit Usaha Rakyat Ritel BRI

Kredit Usaha Rakyat Ritel tidak jauh berbeda dengan produk KUR

Mikro. Perbedaan utama antara produk KUR Mikro dan KUR Ritel

adalah besaran jumlah kredit yang dapat diajukan. Besaran jumlah

dana yang dapat diajukan pada KUR Ritel adalah Rp. 25.000.000 -

Rp. 500.000.000. Nilai tersebut lebih besar dari jumlah kredit yang

bisa diberikan pada KUR Mikro. Tingkat suku bunga efektif yang

diberlakukan adalah sebesar 6% per tahun.

C. Kredit Usaha Rakyat Tenaga Kerja Indonesia BRI

Kredit Usaha Rakyat BRI tidak hanya ditujukan bagi para pelaku

UMKM. Bank Rakyat Indonesia juga memfasilitasi pemberian kredit

bagi para buruh migran atau Tenaga Kerja Indonesia (TKI). KUR

Tenaga Kerja Indonesia hanya dapat diberikan bagi para TKI dengan

penempatan kerja di Singapura, Hongkong, Taiwan, Brunei

Darussalam, Jepang, Korea Selatan dan Malaysia. Besaran plafon

yang dapat diberikan adalah sebesar Rp. 50.000.000 pada tahun 2020.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

17

D. Hambatan Pemasaran Produk Perbankan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia hambatan didefinisikan

sebagai sesuatu yang dapat menghalangi kemajuan dalam pencapaian

suatu hal. Dalam konteks makalah ini, hambatan merupakan hal-hal yang

dapat menghalangi pemasaran produk dan jasa perbankan bagi

masyarakat. Terdapat beberapa hal yang menjadi penghambat pemasaran

produk dan jasa keuangan, yaitu:

1. Kesalahan memiih lokasi perusahaan

Menentukan tempat perusahaan yang sesuai yang penting yang

berkaitan dengan jenis produk dan keperluan konsumen yang tinggal

di sekitar lokasi perusahaan tersebut. Dalam konteks pemasaran

produk perbankan khususnya Kredit Usaha Rakyat pemasaran produk

KUR pada suatu Bank dapat ditentukan berdasarkan keadaan

geografis sekitar bank. Jika hanya terdapat sedikit pelaku UMKM

yang berdomisili di sekitar bank maka hal tersebut dapat menjadi

penghambat pemasaran KUR kepada masyarakat.

2. Pasar yang terpecah-pecah

Persaingan yang tajam menyebabkan pasar menjadi semakin terpecah-

pecah. Hal ini yang menyebabkan semakin kecilnya keuntungan yang

dapat diperoleh. Dalam konteks penyaluran Kredit Usaha Rakyat

pasar yang terpecah-pecah berarti banyaknya persaingan terhadap

pilihan pinjaman modal dan investasi yang diberikan oleh berbagai

perbankan yang ada. Hal ini yang dapat menghambat pemasaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

18

penyaluran kredit bagi bank tertentu dibandingkan dengan bank

lainnya.

3. Pendeknya tahap-tahap pertumbuhan pada barang-barang yang

berhasil.

Bila suatu produk berhasil dipasarkan pesaing sangat cepat sekali

meniru dengan menawarkan berbagai keunggulan yang beragam. Hal

inilah yang dapat memperpendek tahap pertumbuhan suatu produk

baru. Dalam konteks pemasaran Kredit Usaha Rakyat banyaknya

pesaing yang juga menawarkan kredit baik dari sektor perbankan

maupun non bank menyebabkan dan menjadi penghambat lancarnya

pemasaran penyaluran kredit kepada masyarakat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

19

BAB III

PEMBAHASAN

A. Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Produknya

1. Sejarah BRI

Pada tahun 1895 lahirnya bank BRI. Bank Rakyat Indonesia (BRI)

adalah salah satu bank milik pemerintah yang terbesar di Indonesia. Pada

awalnya Bank Rakyat Indonesia (BRI) didirikan di Purwokerto, Jawa Tengah

oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja dengan nama De Poerwokertosche Hulp

en Spaarbank der Inlandsche Hoofden atau "Bank Bantuan dan Simpanan

Milik Kaum Priyayi Purwokerto", suatu lembaga keuangan yang melayani

orang-orang berkebangsaan Indonesia (pribumi). Lembaga tersebut berdiri

tanggal 16 Desember 1895, yang kemudian dijadikan sebagai hari kelahiran

BRI.

Pada tahun 1946 BRI Pasca Kemerdekaan RI. Pada periode setelah

kemerdekaan RI, berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 1 tahun 1946 Pasal 1

disebutkan bahwa BRI adalah sebagai Bank Pemerintah pertama di Republik

Indonesia. Dalam masa perang mempertahankan kemerdekaan pada tahun

1948, kegiatan BRI sempat terhenti untuk sementara waktu dan baru mulai

aktif kembali setelah perjanjian Renville pada tahun 1949 dengan berubah

nama menjadi Bank Rakyat Indonesia Serikat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

20

Pada tahun 1960 Peleburan BRI, BKTN, & NHM. Pada waktu itu

melalui PERPU No. 41 tahun 1960 dibentuklah Bank Koperasi Tani dan

Nelayan (BKTN) yang merupakan peleburan dari BRI, Bank Tani Nelayan

dan Nederlandsche Maatschappij (NHM). Kemudian berdasarkan Penetapan

Presiden (Penpres) No. 9 tahun 1965, BKTN diintegrasikan ke dalam Bank

Indonesia dengan nama Bank Indonesia Urusan Koperasi Tani dan Nelayan.

Setelah berjalan selama satu bulan, keluar Penpres No. 17 tahun 1965 tentang

pembentukan bank tunggal dengan nama Bank Negara Indonesia. Dalam

ketentuan baru itu, Bank Indonesia Urusan Koperasi, Tani dan Nelayan (eks

BKTN) diintegrasikan dengan nama Bank Negara Indonesia unit II bidang

Rural, sedangkan NHM menjadi Bank Negara Indonesia unit II bidang

Ekspor Impor (Exim).

Pada tahun 1992 BRI Hari Ini. Sejak 1 Agustus 1992 berdasarkan

Undang-Undang Perbankan No. 7 tahun 1992 dan Peraturan Pemerintah RI

No. 21 tahun 1992 status BRI berubah menjadi perseroan terbatas.

Kepemilikan BRI saat itu masih 100% di tangan Pemerintah Republik

Indonesia. Pada tahun 2003, Pemerintah Indonesia memutuskan untuk

menjual 30% saham bank ini, sehingga menjadi perusahaan publik dengan

nama resmi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., yang masih

digunakan sampai dengan saat ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

21

2. Visi dan Misi bank BRI

a. Visi BRI

Menjadi The Most Valueable Bank di Asia Tenggara dan Home to The

Best Talent.

b. Misi BRI

1) Melakukan kegiatan perbankan yang terbaik dengan mengutamakan

pelayanan kepada segmen mikro, kecil dan menengah untuk

menunjang peningkatan ekonomi masyarakat.

2) Memberikan pelayanan prima dengan fokus kepada nasabah melalui:

a) Sumber daya manusia yang profesional dan memiliki

budaya berbasis kinerja (performance-driven culture)

b) Teknologi informasi yang handal dan future ready

c) Jaringan kerja konvensional maupun digital yang

produktif dengan menerapkan prinsip operational dan risk

management excellence.

3) Memberikan keuntungan dan manfaat yang optimal kepada pihak-

pihak yang berkepentingan (stakeholders) dengan memperhatikan

prinsip keuangan berkelanjutan dan praktik Good Corporate

Govermance yang sangat baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

22

B. Strategi Pemasaran KUR Bank Rakyat Indonesia

Anita (2017) menjelaskan dalam penelitiannya yang dilakukan di PT.

Bank Rakyat Indonesia bahwa strategi pemasaran KUR membutuhkan analisis

data untuk dapat menilai peluang ataupun ancaman yang mungkin akan datang.

BRI menggunakan analisis SWOT untuk dapat melihat ancaman serta peluang

bagi BRI. Analisis SWOT terdiri dari Strength (Kekuatan), Weakness

(Kelemahan), Opportunitis (Peluang), dan Threats (Ancaman).

1. Strength (Kekuatan)

a) Brand

BRI merupakan salah satu bank pemerintah yang sudah dikenal oleh

masyarakat umum. Nama BRI yang dikenal baik oleh masyarakat umum

merupakan kekuatan yang dimiliki untuk dapat menyalurkan Kredit Usaha

Rakyat kepada masyarakat luas.

b) Account Officer

Account Officer yang memadai untuk menjalankan program KUR, sehingga

mampu melayani setiap calon debitur dengan baik dalam proses pemasaran

KUR di BRI.

c) Pelayanan yang Baik

Pelayanan SDM yang baik juga menjadi kekuatan karena dapat menarik

minat masyarakat untuk mengajukan KUR pada BRI.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

23

d) Fasilitas Mendukung

Fasilitas yang disediakan oleh BRI cukup memadai sehingga mampu

mendukung terlaksananya pemberian KUR pada BRI.

2. Weakness (Kelemahan)

Terbatas sektor UMKM-K yang dapat dibiayai merupakan kelemahan yang

dimiliki BRI dalam menjalankan strateginya dalam pemasaran KUR.

3. Opportunities (Peluang)

Usaha-usaha kecil, menengah, dan koperasi yang masih membutuhkan

tambahan modal usaha menjadi peluang yang besar untuk terus berjalannya

program KUR.

4. Threats (Ancaman)

Persaingan dari Bank lain yang juga menawarkan prosuk yang sama menjadi

ancaman bari BRI dalam memasarkan KUR.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

24

Dari analisis SWOT tersebut BRI telah menentukan dan menjalankan strateginya

dalam pemasaran KUR. Salah satu strateginya yaitu dengan memanfaatkan fasilitas yang

mendukung, dengan membuat spanduk yang dipasang dijalan-jalan umum serta dikantor

cabang dan kantor cabang pembantu. BRI juga membuat brosur yang berisikan KUR yang

disebarluaskan ke masyarakat umum.

Tabel 3.1 Realisasi dan Penyaluran KUR Bank Rakyat Indonesia

Realisasi

Penyaluran KUR

Mikro Ritel

2017 2018 201

9

2020 2017 2018 2019 2020

Plafon (Dalam

Jutaan Rupiah)

Rp.1.056.041

Rp.5.456.92

9

Rp. 5,9

Rp. 10.64

5.797.25

Rp.52.212.68

Rp.732.861

Rp.600.065

Rp.772.620.86

Debitur 64.129

jiwa

301.8

54 jiwa

320.

140 jiwa

414.3

81jiwa

272

jiwa

3.221

jiwa

2.647

jiwa

3.102

jiwa

Rata-rata Kredit

Rp.16.47

Rp.18.08

Rp. 0

Rp.25,61

Rp.191.96

Rp.221.53

Rp.226.7

Rp.249.07

Sumber: kur.ekon.go.id/realisasi_kur/2017-2020

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa realisasi penyaluran KUR terbesar

adalah pada tahun 2020 pada sektor mikro dan ritel karena strategi pemasaran KUR

berjalan dengan baik.

C. Pengertian KUR

Pengertian kredit menurut Undang-undang Perbankan Nomor 10 Tahun 1998

adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan

persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara bank dengan pihak lain yang

mewajibkan pihak peminjam melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan

pemberian bunga.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

25

Kredit Usaha Rakyat, yang selanjutnya disingkat KUR, adalah

kredit/pembiayaan kepada Usaha Mikro Kecil Menengah Koperasi (UMKM-K) dalam

bentuk pemberian modal kerja dan investasi yang didukung fasilitas penjaminan untuk

usaha produktif. KUR dalah program yang dicanangkan oleh pemerintah namun sumber

dananya berasal sepenuhnya dari bank. Pemerintah memberikan penjaminan terhadap

resiko KUR sebesar 70% sementara sisanya sebesar 30% ditanggung oleh bank

pelaksana. Penjaminan KUR diberikan dalam rangka meningkatkan akses UMKM-K

pada sumber pembiayaan dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

KUR disalurkan oleh 6 bank pelaksana yaitu Mandiri, BRI, BNI, Bukopin, BTN, dan

Bank Syariah Mandiri (BSM).

KUR merupakan Kredit Modal Kerja dan atau Kredit Investasi dengan plafon

kredit sampai dengan Rp 500 juta yang diberikan kepada usaha mikro, kecil dan

koperasi yang memiliki usaha produktif yang akan mendapat penjaminan dari

Perusahaan Penjamin. Namun, tidak semua usaha dapat d i biaya oleh KUR. BRI menilai

calon debitur dengan menggunakan prinsip kriteria 5C yaitu character (karakter),

capacity (kemampuan mengembalikan utang), collateral (jaminan), capital (modal), dan

condition (situasi dan kondisi). jika calon debitur memenuhi kriteria 5C tersebut maka di

anggap layak untuk mendapatkan fasilitas kredit. Konsep 5C yang di maksud yaitu:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

26

1. Character (karakter) Calon debitur memiliki karakter baik, tidak sedang

bermasalah dengan hukum atau kepolisian.

2. Capacity (kemampuan mengembalikan utang) Usaha yang sedang

dijalankan dinilai baik dan berpotensi untuk berkembang. Sehingga

mampu menghasilkan pendapatan yang dinilai mampu untuk memenuhi

angsuran pokok serta bunga pinjaman.

3. Collateral (jaminan) Agunan yang di jaminkan di nilai mencukupi untuk

mengcover pinjaman apabila terjadi kredit macet selama kredit

berlangsung.

4. Capital (modal) Keadaan ekonomi calon debitur dalam keadaan baik,

dapat di lihat dari laporan laba rugi usaha selama 3 bulan terakhir saat

mengajukan kredit.

5. Condition (situasi dan kondisi) Usaha sudah berjalan minimal selama 6

bulan, memiliki legalitas perizinan atas usaha yang di jalankan, dan

bidang usaha yang dijalankan dinilai memiliki prospek yang cukup baik

untuk terus berdir

D. Prosedur Pemberian KUR pada Bank BRI

Proses dalam memperoleh KUR di BRI melalui beberapa tahap,

diantaranya:

1. Calon debitur mengajukan KUR ke BRI.

Calon debitur mengajukan permohonan kredit usaha rakyat (KUR) secara

tertulis kepada pihak BRI. Calon debitur KUR datang kekantor BRI,

kemudian dengan dibantu oleh Customer Service, calon debitur KUR

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

27

mengisi formulir pendaftaran atau formulir pengajuan permohonan KUR

yang sudah disediakan pihak bank, kemudian di tanda tangani oleh

pemohon.

2. Pihak BRI akan mendata beberapa informasi tentang calon debitur seperti

nama lengkap, alamat, usaha, lama usaha, dan pengajuan jumlah kredit.

Setelah itu calon debitur akan di jelaskan mengenai persyaratan yang harus

dilengkapi, dan angsuran sesuai plafon kredit yang di ajukan, serta jangka

waktu dan bunga kredit. Jika sepakat maka calon debitur akan di minta untuk

melengkapi persyaratan awal seperti fotokopi KTP suami istri dan bisa

langsung di serahkan kepada pihak BRI.

3. Dilakukan pengecekan Sistem Informasi Debitur (SID) BI checking, apabila

debitur tidak sedang menggunakan fasilitas di bank lain dan track record nya

baik maka debitur akan diminta untuk melengkapi dokumen lainnya untuk

dilanjutkan ke tahap selanjutnya.

4. Tahap selanjutnya akan di lakukan survey usaha calon debitur oleh pihak

BRI dan mencari informasi-informasi dari pihak ketiga seperti tetangga

sekitar calon debitur.

5. Setelah dilakukan survey maka akan dilakukan pertimbangan apakah calon

debitur layak untuk menerima fasilitas kredit sesuai dengan plafon yang

diajukan.

6. Jika calon debitur dianggap layak maka akan dilakukan pemutusan kredit

oleh pimpinan cabang BRI, pada tahap ini semua dokumen yang di butuhkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

28

serta semua persyaratan harus sudah di lengkapi oleh debitur, dan

selanjutnya akan dilakukan akad kredit antara pihak BRI dengan debitur.

7. Tahap terakhir yaitu realisasi kredit yang dilakukan di teller.

Apabila terjadi keterlambatan pencairan dana kredit usaha rakyat,

disebabkan oleh banyaknnya peminat yang hendak menjadi calon debitur

kredit usaha rakyat.

E. Kendala dalam Pemasaran KUR pada BRI

Menurut hasil penelitian dari Irawati & Marlina (2017), kendala yang

sering dihadapi oleh account officer sebagai pemasar KUR yaitu:

1. Belum memiliki legalitas atas usahanya seperti SIUP dan TDP.

Dalam Pasal 24 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014

tentang Surat Ijin Perdagangan (“UU Perdagangan”) menyatakan:

“Pelaku usaha yang melakukan kegiatan usaha perdagangan wajib

memiliki perizinan di bidang perdagangan yang diberikan oleh Menteri”.

Pasal ini yang menjadi dasar hukum penerbitan SIUP. Tanpa memiliki

SIUP, ancaman pidana bagi pelaku usaha adalah pidana penjara paling

lama 4 tahun atau pidana denda paling banyak Rp 10 miliar.

Tanda Daftar Perusahaan (“TDP”) adalah surat tanda pengesahan

yang diberikan oleh Kantor Pendaftaran Perusahaan kepada perusahaan

yang telah melakukan pendaftaran perusahaan (pasal 1 angka 2

Permendag No. 37/M-DAG/PER/2007 tentang Penyelenggaraan

Pendaftaran Perusahaan).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

29

2. Belum memiliki NPWP atas nama pribadi atau NPWP atas nama

perusahaan.

Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) adalah nomor yang diberikan

kepada Wajib Pajak sebagai sarana dalam administrasi perpajakan yang

dipergunakan sebagai tanda pengenal diri atau identitas Wajib Pajak

dalam melaksanakan hak dan kewajibannya.

3. Memiliki pesaing-pesaing yang juga menawarkan produk yang sama ke

masyarakat luas.

KUR merupakan salah satu program pemerintah yang dijalankan

oleh sektor perbankan, program KUR ini bukan hanya dilaksanakan oleh

Bank BRI saja, tetapi juga oleh Bank Pemerintah lainnya. Hal ini tentu

menjadi kendala bagi BRI dalam melakukan pemasaran KUR karena

dengan begitu BRI memiliki pesaing-pesaing yang juga menawarkan

produk yang sama ke masyarakat luas.

4. Terbatasnya sektor UMKM-K yang dapat dibiayai oleh KUR juga

menjadi salah satu kendala dalam proses pemasaran KUR karena dengan

begitu dapat memepersempit peluang pemasar untuk memperoleh calon

debitur.

Beberapa sektor usaha yang tidak diperbolehkan untuk d ibiayai program

KUR di antaranya: (1) Industri rokok, (2) Angkutan kota, (3) Debt collector, (4)

Multi level marketing, (5) Penyaluran PRT, (6) Wartel /warnet, (7) Perdagangan

voucher, (8) Perdagangan / toko HP, (9) Perdagangan mobil bekas, (10)

Perdagangan motor bekas, (11) Jasa pengobatan alternatife, (12) Jasa sehat bugar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

30

(gym/fitness), (13) Minimarket non franchise, (15) Rental game, (16) Rental

kendaraan individu, (17) Industri dan perdagangan zeolith (18) Percetakan, (19)

PJTKI (perusahaan jasa tenaka kerja Indonesia), (20) Penambangan pasir, (21)

Catering perusahaan, (22) Tambak bandeng/ udang, dan (23) Industri plastik .

Usaha-usaha tersebut dinilai sebagai jenis usaha yang seringkali mengalami

kredit macet saat mendapat fasilitas kredit BRI, sehingga diputuskan untuk tidak

diperbolehkan memberikan fasilitas kredit kepada jenis usaha tersebut.

Keputusan ini ditentukan oleh masing-masing kantor wilayah bukan ketentuan

dari pemerintah. Jadi tidak setiap kantor cabang BRI tidak diperbolehkan

membiayai usaha-usaha tersebut, hal ini ditetapkan sesuai dengan kebijakan

kantor wilayah masing-masing kantor cabang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

31

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Berdasarkan uraian pada kajian teori dan pembahasan pada makalah ini, dapat

ditarik beberapa kesimpulan antara lain:

1. Strategi pemasaran yang ditetapkan dan dijalankan oleh PT Bank Rakyat

Indonesia dengan menggunakan analisis SWOT.

2. Untuk mendapat KUR di BRI ada beberapa proses yang harus dilalui,

yaitu permohanan kredit calon debitur, wawancara, proses kredit, survei,

pemutusan kredit, realisasi kredit, dan pencairan dana

3. Para pelaku UMKM-K yang belum memiliki legalitas atas usahanya

seperti SIUP, TDP, dan belum memiliki NPWP menjadi salah satu kendala

bagi pemasar KUR. Selain itu, banyaknya jenis usaha yang tidak boleh

dibiayai juga menjadi kendala bagi pemasar karena terbatasnya sektor

usaha yang dapat dibiayai sehingga mempersempit jangkauan pemasar

untuk memperoleh debitur.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

32

Saran

Berdasarkan uraian pada kajian teori dan pembahasan pada makalah ini, adapun

hal-hal yang dapat penulis sarankan adalah:

1. Mengingat bahwa dalam pengajuan KUR terdapat beberapa syarat,

maka calon debitur perlu melek informasi terkait tentang prosedur

pengajuan kredit melalui 5C, yaitu character, capacity, colleteral,

capital dan condition.

2. BRI perlu melakukan pengawasan serta pembinaan terhadap calon

debitur karena sebagaian besar calon debitur adalah pengusaha kecil

atau pedagang. Bank sebagai kreditur perlu lebih selektif dalam

memilih calon debitur karena hal ini terkait dengan kelangsungan

usaha dari calon debitur sehingga kredit yang diberikan dapat

meningkatkan produktivitas usaha dari calon debitur.

3. Dalam proses pelaksanaan pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR)

sebaiknya costumer service KUR memberikan penjelasan detil

mengenai fungsi dan tujuan bagi setiap prosedur yang dijalani oleh

setiap nasabah sehingga nasabah dapat mengerti dan memahami semua

prosedur yang diterapkan di PT Bank Rakyat Indonesia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

33

DAFTAR PUSTAKA

Adwiyah, Rabiatul (2011), Analisis Strategi Pemasaran Program Kredit Usaha

Rakyat (KUR) pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero). Tbk Cabang

Bima Bogor: Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Istitut Pertanian Bogor.

Alma, B. (2002) Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa, Edisi Revisi, Penerbit: Alfabeta, cetakan kelima.

Andika, S. R. (2013) Mekanisme Dan Strategi Penyaluran Kredit Usaha Rakyat

(KUR) Mikro Studi Kasus Pada PT. Bank Rakyat Indonesia) (Persero) Tbk.

Wilayah Malang. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya.

Assauri. 2014. Manajemen Pemasaran Edisi Pertama. PT RajaGrafinfo Persada. Jakarta.

Assuari, Sofjan. Manajemen Pemasaran, Jakarta: Raja Grafido, 2017

Belch, George, E. & Belch, Michael, A. (2009). Advertising and promotion: An

Integrated Marceting Communication Prepective. 8th Edition. New York: McGraw-Hill. Alih Bahasa Revyani Syahrial dan Dyah (2007:8)

Dewi, A & Syahir. H. Peran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bagi Pengembangan

UMKM Di Kota Mendan (Studi Kasus Bank BRI)) dalam Jurnal Ekonomi dan Keuangan Vol. 1, No. 3, Februari 2013

Irawati, A & Marlina, A. (2017). Strategi Pemasaran KUR pada PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk. Cabang Bogor Pajajaran Universitas IBN Khaldun

Oktavianus Yudhi. Strategi Pemasaran Produk Kredit (Kasus Bank Nagari Cabang Pekanbaru)

Kotler, P. 1991. Manajemen Pemasaran Analisis, Perencanaan Implementasi, dan Pengendalian terj. Jakarta: Universitas Indonesia.

Laksana, F. (2008) Manajemen Pemasaran Pendekatan Praktis, Graha Ilmu.

Mishkin, Frederick S. Financial Markets and Institution. Addison-wesley.2000

Orlandu, A. & Romi, S. Mekanisme Pencairan Kredit Usaha Rakyat Pada PT.

Bank Rakyat Indonesia Unit Lubuk Buaya Rangkuti, Fredy. Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis, Jakarta:

Gramedia Pustaka Utama, 1997.

Suryana. Kewirausahaan, Jakarta: Salemba Empat Patria. 2006.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR…repository.usd.ac.id/38245/2/131324008_full.pdf · 2020. 10. 19. · C. Pengertian KUR .....24 D. Prosedur

34

Undang-Undang no.7 tahun 1992 tentang perbankan.

https://bri.co.id/sejarah Diakes pada 24 oktober 2019

https://bri.co.id/visi-misi Diakses pada 24 Oktober 2019 https://kur.ekon.go.id/realisasi_kur/2017/1 Diakses pada 28 Juli 2020

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI