19CORPORATE NEWSRABU, 12 JANUARI 2011 | MEDIA INDONESIA

DIREKTUR The St Moritz Penthouses & Residences Budhi Gozali (kanan) memberikan penjelasan kepada President Lippo Land Club Sales Force Lippo Group Suziany Japardi saat presales ga-thering The New Ambassador Suite Tower, di kawasan Puri Kem-bangan, Jakarta Barat, kemarin. The New Ambassador Suite Tower merupakan menara kelima di St Moritz yang akan diluncurkan dalam waktu dekat. Salah satu keunggulan tower tersebut ada-lah tersedianya fasilitas double private lift yang menjadikan The New Ambassador Suite Tower apartemen pertama di kawasan Central Business District (CBD) Jakarta Barat yang menyediakan fasilitas tersebut.

SEKILAS INFO

CEO Senayan City Handaka Santosa (kedua dari kiri) secara simbolis menyerahkan kunci kepada salah satu pembeli Cen-tral Park Offi ce, disaksikan Direktur Marketing Podomoro City Matius Jusuf (kiri), saat acara Handover Central Park Offi ce di Central Park Offi ce Podomoro City, Jakarta Barat, kemarin. Central Park Offi ce memberikan kontribusi bagi penambahan pasokan ruang perkantoran di Jakarta. Kompleks perkantoran itu memiliki 46 lantai dengan luas keseluruhan 80 ribu meter persegi. Dari total keseluruhan unit Central Park Offi ce yang ditawarkan, sudah terjual hingga 80% dengan harga rata-rata yang ditawarkan berkisar Rp19 juta per meter persegi hingga Rp22 juta per meter persegi.

Serah Terima Central Park Office

MI/AGUS M

ANTARA/ADI

PERUSAHAAN pener-bangan komersial dan carter Sky Aviation membidik peluang bis-

nis di rute pendek komersial. Untuk melayani rute tersebut, maskapai memperkuat armada dengan menambah lima pesa-wat jenis Fokker 50.

Kesepakatan pembelian keli-ma pesawat dilakukan kemarin di Bali. Pada kesempatan itu, Sky Aviation menandatangani persetujuan pembelian tiga pesawat Fokker 50 dengan per-usahaan pembiayaan asal Jer-man Stansted Aircraft Finance Ltd.

Pengadaan tiga pesawat ini menggunakan fasilitas kredit pembiayaan berjangka tiga ta-hun. Menurut rencana, ketiga Fokker 50 tersebut akan dida-tangkan secara bertahap mulai Februari hingga Juni 2011.

Selain dengan Stansted Air-craft Finance Ltd, Sky Aviation menandatangani letter of intent untuk pembelian dua Fokker 50 dengan perusahaan asal Belanda Mass Lease BV. Menu-rut Direktur Regional Fokker Services Asia Michael Cole, harga satu pesawat Fokker 50 di pasaran mencapai US$2,5 juta atau sekitar Rp23 miliar.

Saat ini, maskapai telah me-miliki tiga pesawat. Dua di an taranya jenis Cirrus yang digunakan untuk melayani penerbangan carter wisata di Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur. Satu lain-nya jenis Cessna Grand Caravan yang melayani penerbangan reguler Surabaya-Banyuwangi dan Banyuwangi-Denpasar.

Menurut Komisaris Utama Sky Aviation Yusuf Ardhi, pem-belian kelima Fokker 50 yang berkapasitas 50 penumpang

Agus RuswendiDirektur Utama Bank Jabar

MI/M IRFAN

Agus Ruswendi dalam paparan publik di Jakarta, kemarin.

Ia mengungkapkan, keingin-an untuk menambah kepemi-likan di 50 BPR dilandasi ko mitmen Bank Jabar untuk membenahi BPR-BPR. Saat ini porsi kepemilikan saham per-seroan di 50 BPR tersebut baru mencapai 15%. Dengan adanya tambahan dana Rp240 miliar-Rp300 miliar yang diambil dari

kas internal perseroan, Agus berharap dapat meningkatkan kepemilikan saham menjadi lebih dari 50%.

“Kami komitmen ingin mem-benahi BPR. Dengan catatan, ada semacam keleluasaan ke we-nangan dan saham kami bi sa di atas 50%. Sekarang 15%. Jumlah BPR-nya sekitar 50 BPR,” kata dia.

Agus menambahkan, pihak-

nya tengah menjajaki dan me-nunggu persetujuan pemerin-tah Provinsi Jawa Barat. Dengan langkah pengambilalihan ini, dipercaya akan memperkuat penyaluran kredit khususnya pada segmen mikro dan usaha kecil menengah. Di sisi lain, akuisisi juga bisa kembali me-nyehatkan posisi perbankan di daerah.

“Nanti manajemen Bank

Jabar juga akan ditempatkan pa da setiap BPR yang akan di-akuisisi,” kata dia.

Hingga akhir tahun lalu, pe-nyaluran kredit usaha rakyat (KUR) Bank Jabar mencapai Rp750 miliar. Segmen perda-gangan mendominasi kredit KUR sepanjang 2010.

Untuk tahun ini, perseroan berharap penyaluran KUR bi sa ditingkatkan hingga Rp1

KEMENTERIAN BUMN beren-cana memperbesar porsi investor lokal pada pelepasan saham perdana (initial public offering/IPO) PT Garuda Indonesia (Per-sero). Untuk itu, kementerian menginginkan lokal menyerap 70% saham IPO Garuda.

Hal itu diungkapkan Menteri BUMN Mustafa Abubakar di Jakarta, kemarin. Sebelumnya, pada IPO BUMN terakhir, yaitu PT Krakatau Steel, porsi lokal ditetapkan 60% dan asing 40%.

Namun, untuk IPO Garuda, porsi lokal ditargetkan lebih tinggi. “Garuda ini lambang kebanggaan bangsa, national fl ag carrier. Maka itu keberpihakan terhadap investor domestik harus lebih besar daripada IPO sebelumnya,” ujar Mustafa.

Ia mengatakan optimistis saham Garuda akan terserap dengan baik. Sebab, animo pub-lik selama masa pra-road show terbilang baik. Banyak pihak menyatakan menunggu-nunggu IPO Garuda.

“Mudah-mudahan harga baik karena ditunjang kondisi fun-damental korporat yang sudah membaik dengan selesainya penjadwalan ulang utang mere-

ka dengan kreditur Eropa.”Terkait dengan harga IPO,

pihaknya berharap harga saham Garuda dapat dilepas di harga Rp1.000 per lembar. Namun, lanjut Mustafa, itu baru sekadar harapan dan bukan target. Pasal-nya, harga saham IPO sangat ber-gantung perolehan hasil selama masa road show dan pemben tukan harga (book building).

Sementara itu, Deputi In-frastruktur dan Logistik Ke-menterian BUMN Sumaryanto Widayatin mengatakan, ran-cangan peraturan pemerintah (RPP) tentang pelepasan saham perdana Garuda dijadwalkan disahkan menjadi PP kemarin.

Setelah ditandatangani Presi-den, paparnya, kementerian bisa segera menentukan harga target IPO. “PP untuk Garuda sudah keluar. Sekarang sudah ada di meja Presiden, sudah dicek.”

Namun, hingga kini pihaknya belum mendapat kepastian bera-pa persentase saham Garuda yang akan dilepas dalam IPO. Hal itu baru akan dapat diten-tukan dari hasil proses road show dan book building yang dilakukan Garuda bersama pihak penjamin emisi. (AW/E-4)

Sky Perkuat Rute PendekPenambahan armada untuk rute itu sesuai dengan visi untuk membuka keterisolasian.

CHRISTINA SIHITE

TAMBAH PESAWAT: Pesawat Sky Aviation bersiap lepas landas dalam penerbangan perdana di Bandara Blimbingsari, Rogojampi, Banyuwangi, Jawa Timur, beberapa waktu lalu. Maskapai tersebut memperkuat armada dengan menambah lima pesawat jenis Fokker 50.

ANTARA/SENO S

Bank Jabar Incar Saham Pengendali di BPR

Lokal Dapat Jatah 70% IPO Garuda

PENERBANGAN GARUDA: Penumpang mengonfirmasi jadwal penerbangan di loket tiket Garuda Indonesia Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, beberapa waktu lalu.

MI/JHONY CRISTIAN

niUnmdew

mdiSkpepeusmLt

mpehuFotanFe

cramun50BeruSehadiata

mandipeBaNunyyareda

Skbebe

Paitvike

CH

itu dimaksudkan untuk meng-akomodasi pertumbuhan sektor energi di wilayah Sumatra. Per-kembangan eksplorasi energi di kawasan itu telah memicu tingginya mobilitas penum-pang yang bepergian ke daerah tersebut.

Fenomena itu akan diman-faatkan perusahaan dengan mu-lai mengoperasikan dua Fokker 50 untuk melayani penerbangan carter bagi perusahaan tambang minyak dan gas serta pener-bangan komersial rute pendek di jaringan regional Sumatra.

Rute-rute pendek baru di Su-matra antara lain dari Medan-Lhok Seumawe, Medan-Ipoh (Malaysia), Medan-Gunung Sitoli, Medan-Sinabang, Pekan-

baru-Malaka (Malaysia), Pe-kanbaru-Tanjung Pinang, dan Pe kanbaru-Pulau Matak (Kepu-lauan Riau).

“Kami melihat pertumbuh an sektor energi di daerah Sumatra ini cukup besar, karena itu kami berupaya untuk mengembang-kan jaringan kami secara agresif di wilayah itu dengan menam-bah armada. Di sana kebutuhan tinggi, tapi layanan ja sa angku-tan sulit. Mobilitas pe numpang harus dilakukan lewat jalur da-rat yang membutuhkan waktu panjang,” ujarnya

Sementara itu, satu Fokker 50 lainnya akan dipakai untuk melayani rute penerbangan ko-mersial Surabaya-Banyuwangi dan Banyuwangi-Denpasar.

Cocok dengan landasanSementara itu, CEO Sky Avia-

tion Krisman Tarigan menje-laskan, pemilihan Fokker 50 di lakukan lantaran karakteristik pesawat yang cocok dengan landasan yang sudah ada di wi layah jangkauan. “Selain itu, jenis pesawat ini sudah memiliki track record yang terbukti aman, nyaman, dan bisa diandalkan,” kata Kris man.

Di kesempatan sama, Direktur Angkutan Udara Kementerian Perhubungan Edward Silooy mengungkapkan, bertambah-nya armada yang melayani rute pendek komersial tidak hanya membuka keterisolasi an masyarakat setempat, tapi juga mempermudah mobilitas.

“Dari segi karakteristik, pe-sawat itu memang yang paling memenuhi syarat untuk bermain di rute pendek dan lan dasan kita yang luasnya kurang dari 1 km2. Adanya pe nambahan armada untuk rute itu sesuai dengan visi kita untuk membuka keterisola-sian,” paparnya.

Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf menyatakan pi-haknya menyambut baik ren cana pengoperasian satu Fokker 50 untuk melayani rute Surabaya-Banyuwangi dan Banyuwangi-Denpasar. Menurutnya, hal itu nantinya dapat mendongkrak arus barang dan penumpang di wilayah tersebut. (E-4)

christina@mediaindonesia.com

St Moritz Tawarkan Tower Baru

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank Jabar) siap mengucurkan dana Rp240 miliar-Rp300 miliar untuk menambah kepemilikan saham perseroan di 50 bank perkreditan rakyat (BPR) di Jawa Barat. Dengan penambah-an tersebut, perseroan berharap dapat menguasai lebih dari 50% saham dan menjadi pemegang saham pengendali.

“Kita ingin tambah porsi saham di atas 50%. Nanti kita lakukan due dilligence,” kata Direktur Utama Bank Jabar

triliun. “Ini bisa dicapai dengan dukungan berbagai pihak, termasuk BPR di wilayah Jawa Barat,” katanya.

Sementara itu, untuk mendu-kung langkah ekspansi kredit yang ditargetkan meningkat 25% pada tahun ini, perseroan beren-cana menerbitkan obligasi senilai Rp2 triliun. Tanggal efektif ren-cananya akan didapat 25 Januari 2011, dengan masa penawaran 27-28 Januari 2011. Adapun pencatatan di Bursa Efek Indo-nesia akan berlangsung pada 4 Februari 2011. (Atp/E-1)