strategi dan rencana aksi pengembangan pelayanan … · bahwa kepadatan penduduk di dki jakarta...

13
Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 9 gan, pusat pariwisata dan pusat pemban- gunan masyarakat, pusat ilmu pengetahuan teknologi, pengembangan pendidikan dan kebudayaan serta pusat pengembangan politik. Sehubungan dengan peran dan fungsi tersebut, Kota Jakarta dituntut untuk terus meningkatkan pelayanannya kepada seluruh lapisan masyarakat. Pelayanan jasa perkotaan tersebut pada hakekatnya meru- pakan tanggung jawab pemerintah kota. STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN SOSIAL PERKOTAAN (URBAN SOCIAL SERVICES) DALAM RANGKA MENINGKATKAN DAYA DUKUNG KAWASAN DI WILAYAH DKI JAKARTA. Joko Christanto [email protected] Jurusan Sains Informasi Geografi dan Pengembangan Wilayah Fakultas Geografi UGM, Yogyakarta INTISARI Artikel ini ditulis berdasarkan penelitian yang dilakukan di wilayah Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta bertujuan untuk meningkatkan dan mengembangkan fasilitas pe- layanan sosial perkotaan sesuai dengan dinamika sosial dan ekonomi masyarakat dalam rangka mewujudkan pemerataan pelayanan sosial perkotaan yang adil sesuai dengan tingkatan kelompok masyarakat. Metode yang digunakan adalah metode survei dengan basis analisis data sekunder yang didukung oleh data hasil observasi lapangan serta perbandingan secara antar waktu (time series). Teknik analisis menggunakan statistik deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada tiga strategi yang dapat digunakan yaitu strategi kemitraan, strategi pemberdayaan dan strategi pen- guatan kelembagaan, sedangkan rencana aksi pengembangannya dirumuskan kedalam program kemitraan antara pemerintah pusat dan daerah, pemda dengan swasta, pemda dengan masyarakat; progam kemitraan tersebut juga dapat dilaksanakan melalui mekan- isme fasilitasi pemda terhadap masyarakat dan swasta; program pemberdayaan dan pro- gram penguatan kelembagaan dan sumberdaya manusia dengan rencana aksi meliputi pengkajian kebijakan dan penyusunan rencana pelayanan sosial, Pengembangan model pelayanan sosial, pembentukan dan pengembangan sistem informasi, basis data serta jar- ingan kerja Kata Kunci: strategi, rencana aksi dan pelayanan sosial perkotaan PENDAHULUAN Latar Belakang Kota Jakarta dengan berbagai ke- unggulan komparatif dan kompetitifnya memiliki posisi yang sangat penting dan strategis dalam pembangunan nasional. Kota Jakarta berperan sebagai pusat pe- layanan baik dalam skala nasional maupun internasional. Hal ini tidak terlepas dari fungsi DKI sebagai ibukota negara, pusat perdagangan dan distribusi, pusat keuan-

Upload: others

Post on 07-Nov-2019

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 9

gan, pusat pariwisata dan pusat pemban-gunanmasyarakat,pusatilmupengetahuanteknologi, pengembangan pendidikan dankebudayaan serta pusat pengembanganpolitik.

Sehubungan dengan peran danfungsitersebut,KotaJakartadituntutuntukterusmeningkatkan pelayanannya kepadaseluruhlapisanmasyarakat.Pelayananjasaperkotaantersebutpadahakekatnyameru-pakan tanggung jawab pemerintah kota.

STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN SOSIAL PERKOTAAN (URBAN SOCIAL

SERVICES) DALAM RANGKA MENINGKATKAN DAYA DUKUNG KAWASAN DI WILAYAH

DKI JAKARTA.

Joko Christanto [email protected]

Jurusan Sains Informasi Geografi dan Pengembangan Wilayah Fakultas Geografi UGM, Yogyakarta

INTISARIArtikel ini ditulis berdasarkan penelitian yang dilakukan di wilayah Propinsi DaerahKhususIbukotaJakartabertujuanuntukmeningkatkandanmengembangkanfasilitaspe-layanansosialperkotaansesuaidengandinamikasosialdanekonomimasyarakatdalamrangka mewujudkan pemerataan pelayanan sosial perkotaan yang adil sesuai dengantingkatankelompokmasyarakat.Metodeyangdigunakanadalahmetodesurveidenganbasis analisis data sekunder yang didukung oleh data hasil observasi lapangan sertaperbandingan secara antarwaktu (time series). Teknik analisismenggunakan statistikdeskriptifkualitatifdankuantitatif.Hasilpenelitianmenunjukkanbahwaadatigastrategiyangdapatdigunakanyaitustrategikemitraan,strategipemberdayaandanstrategipen-guatan kelembagaan, sedangkan rencana aksi pengembangannya dirumuskan kedalamprogramkemitraanantarapemerintahpusatdandaerah,pemdadenganswasta,pemdadenganmasyarakat;progamkemitraantersebutjugadapatdilaksanakanmelaluimekan-ismefasilitasipemdaterhadapmasyarakatdanswasta;programpemberdayaandanpro-grampenguatan kelembagaan dan sumberdayamanusia dengan rencana aksimeliputipengkajiankebijakandanpenyusunanrencanapelayanansosial,Pengembanganmodelpelayanansosial,pembentukandanpengembangansisteminformasi,basisdatasertajar-ingankerja

Kata Kunci: strategi,rencanaaksidanpelayanansosialperkotaan

PENDAHULUANLatar Belakang

Kota Jakarta dengan berbagai ke-unggulan komparatif dan kompetitifnyamemiliki posisi yang sangat penting danstrategis dalam pembangunan nasional.Kota Jakarta berperan sebagai pusat pe-layananbaikdalamskalanasionalmaupuninternasional. Hal ini tidak terlepas darifungsiDKI sebagai ibukotanegara,pusatperdagangan dan distribusi, pusat keuan-

Page 2: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 201010

dalamRPJMN2005-2009,yaitupelayananyang diberikan oleh Pemerintah (Daerah)untukmewujudkankeadilan sosial secaranyatamelaluiredistribusihasil-hasilpem-bangunan yang dicapai, bagi pendudukmiskin,marginaldanrentan.

Komponen-komponen PelayananSosialPerkotaan(UrbanSocialServices),menurutbeberapaliteratur,meliputi:Kes-ehatan (health & nutrition); Pendidikandanketrampilan(education&trainingpro-gram);Pendapatan / penghasilan (incomesecurity&basicincomesupport);Peruma-han(housing);Keamanan(personalsafety& crime prevention); Penanggulangankeadaan darurat (emergency assistance);JaminanSosial(socialsecurity).

METODE PENELITIANTahapan Pelaksanaan Pekerjaan

Langkah-langkah yang dilakukandalampelaksanaanpekerjaanadalahseba-gaiberikut:a. Melakukankajiankepustakaanseputar

pengertianurbansosialservice,faktor-faktorpenyebabkesenjangan terhadappelayanan sosial perkotaan, dan kon-sep-konsep pengembangan pelayanansosialperkotaan.

b. Melakukaninventarisasipermasalahanyang terjadi di dalam perkembangansosial di Jakarta yang terkait dengankebutuhan pelayanan sosial melaluimediainformasidankajianliteratur.

c. Menginventarisir kebijakan pengem-bangan kesejahteraan sosial perkotaandi DKI Jakarta melalui Renstrada,RTRW maupun dan peraturan daerahlainnya..

d. Menganalisis permasalahan danperkembangankotakemudianselanjut-nyadilakukananalisisfaktor-faktorpe-nyebab permasalahan pengembanganpelayanan sosial perkotaan, hasil darianalisisinidigunakansebagaimasukandalamanalisisterhadapkebutuhanakanpelayanansosialperkotaan.

Jenis pelayanan perkotaan dapat berupapenyediaanfasilitasumumdansosialyangmemadai,penyuluhanteknis,penyantunan/rehabilitasi sosial, pelayanan administrasidanpenyampaianinformasipembangunankepada masyarakat. Pelayanan tersebutperlu ditingkatkan baik itu dalam penye-dianprasanadansarana,prosedurmaupuntatacarapelaksanaannyaagarlebihefisiendan efektif. Selain itu kecermatan dalammemberikanpelayananagarditujukanun-tukkepuasanseluruhlapisanmasyarakat.

Hal ini penting mengingat kegia-tanpelayanansosialperkotaan tidakakanterwujudtanpaperansertamasyarakatdankesungguhanpemerintah.Olehkarenanya,diperlukansuatustrategidanrencanaaksipengembangan pelayanan sosial perko-taan(UrbanSocialServices)dalamrangkameningkatkan daya dukung kawasan diWilayahDKIJakarta.

Maksud dan Tujuan PenelitianPenulisantentangStrategidanRen-

cana Aksi Pengembangan Urban SocialServicesdimaksudkanuntukmerumuskanstrategidan rencana tindakyangkompre-hensif dan berkelanjutan dalam rangkauntukmengembangkandanmeningkatkandayadukungkawasandiWilayahDKIJa-karta.Adapuntujuannyaadalah:1. merumuskan strategi pengembanganfasilitaspelayanansosialperkotaanses-uaidengandinamikasosialdanekonomimasyarakatdiwilayahDKIJakarta

2.menyusunRencanaaksipengembanganpelayanan sosial perkotaan diWilayahDKIJakarta.

TINJAUAN PUSTAKAPengertian Urban Social Services (Pe-layanan Sosial Perkotaan)

Masyarakatperkotaanyangdimak-sudadalahmasyarakatkotaDaerahKhususIbukotaJakarta.PengertianformaltentangPelayananSosial,sesuaiyangdiamanatkan

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 3: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 11

(0,34persen)danJakartaUtara(0,34pers-en).SementaraituJakartaPusatmemilikilajupertumbuhanpendudukyangnegatif,masing masing sebesar -0,72 persen. Iniberarti bahwa pada kota ini mengalamipenurunanjumlahpenduduk.Pengemban-gan permukiman dalam kota di wilayahbarat,danselatandisertaidenganpengem-bangansektor industrimenjadidaya tarikpendatanguntuk tinggaldiwilayah terse-but, sehingga wajar jika pertumbuhanpendudukkeduakotainimerupakanyangtertinggi. Penurunan jumlah pendudukyang terjadi diKota JakartaPusat karenabanyakpendudukyangakhirnyapindahkewilayah lain karena lahan tempat tinggalmereka banyak yang dipindahtangankandan dialihkan untuk kegiatan bisnis danperkantoran.

Dengan luas wilayah yang tetapyaituhanyasebesar661,62km2,sementarajumlahpendudukDKIJakarta terusmen-galamipeningkatanmakadapatdipastikanbahwakepadatanpendudukdiDKIJakartaakan terus meningkat. Pada tahun 1990kepadatan pendudukDKI Jakartamenca-pai12.484jiwaperkm2,padatahun2005meningkatmenjadi 13.688 jiwaper km2.PeningkatankepadatanpenduduktersebutterjadidihampirseluruhkotakecualiKotaJakartaPusat.

Arus Migrasi Masuk Ke DKI Ja-karta

Proses perubahan sosial tersebutdiatasadalahsemakinmenggelembungnyaaktivitas kegiatan sosial ekonomi di sek-torinformalsertamembengkaknyajumlahpengangguranterbukadiwilayahDKIJa-karta.Dampak lainnyaantara lainmenja-murnya penyandangmasalah sosial (tunawisma,anakjalanan,penyandangnarkoba,prostitusi dan perjudian) serta tentu sajaterjadinya peningkatan kriminalitas dandegradasi fungsi lingkungan sertamenja-murnya wilayah kumuh yang masih sajatetapsemarakdiwilayahmetropolitanini.

e. Melakukananalisiskebutuhanpengem-bangan pelayanan sosial perkotaanyang sesuai dengan permasalahan,analisisinidilakukanberdasarkanpadahasil penelahaan terhadap program-program kesejahteraan sosial yangterkait dengan peningkatan pelayanansosialperkotaan.

HASIL DAN PEMBAHASANJumlah, Pertumbuhan dan Kepadatan Penduduk

Pada tahun1980 jumlahpendudukkota Jakarta sebanyak 6,5 juta jiwa danmeningkatpadatahun1990sebanyak8,22jutajiwaataumengalamikenaikanjumlahpenduduksebesar172,5ribujiwa.Kenaikanininampaknyacukupbesarjikadibanding-kandengan jumlahpenduduk tahun1990sampaidengantahun2000yangmeningkathanya sebesar 133 ribu jiwa atau denganjumlahkeseluruhansebesar8,36jutajiwa.Di tahun2004jumlahpendudukKotaJa-kartanaikhinggamencapai9,04jutajiwaataumengalamikenaikandaritahun2000sebesar 681 ribu jiwa. Jumlah pendudukKotaJakartapadatahun2005sebesar9,04juta,daniniartinyajumlahpendudukkotaJakarta dari tahun ke tahun terus bertam-bah.Denganmakinmeningkatnyajumlahpenduduk tersebut menimbulkan dampaksosialyangkompleks.

Laju pertumbuhan penduduk Ta-hun2000-2005berdasarkanwilayahkota,Kota JakartaPusatmemiliki laju pertum-buhan negatif artinya terjadi perpindahanpendudukdariwilayahtersebutkewilayahlain.KotaJakartaPusatbahkanmemperli-hatkan penurunan jumlah penduduk yangcukupsignifikandalam20tahunterakhir.

Pertumbuhan penduduk pada peri-ode1990–2005 terjadidisemuakotadiDKI Jakarta, tetapi dengan laju pertum-buhanpendudukyangberbeda-beda.LajupertumbuhanpenduduktertinggiterjadidiJakartaBarat(4,03persen),diikutiolehJa-kartaSelatan(2,21persen),JakartaTimur

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 4: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 201012

Dari grafik diatas dapat diamatibahwa pada periode Tahun 1995 sam-pai dengan tahun 2005, migrasi masukkewilayahDKI Jakartanampaknya telahmeningkat kembali dengan besaran yangcukupmengkhawatirkan karena sebelum-nyapadarentangwaktuantaratahun1985hingga tahun1990 jumlahnyamengalamipenurunan.

Populasi Penyandang Masalah Kes-ejahteraan Sosial

Populasi Penyandang MasalahKesejahteraanSosial (PMKS)diProvinsiDKIJakartaTahun2005berjumlah69.629orang. Jumlah tersebut mengalami penu-runanjikadibandingkantahun-tahunsebe-lumnya yaitu pada tahun 2004 sebanyak72.309 orang dan tahun 2003 sebanyak71.955 orang. Penurunan angka tersebutnampaknya masih kurang signifikan kar-enahanyaturunsekitar4,8persendarita-hunsebelumnya.

Namun penurunan jumlah PMKSsecara keseluruhan tersebut nampaknyatidak terjadi secara merata di tiap KotaDKIJakarta.Masihterdapatbeberapakotadengan jumlahPMKSyang semakinber-tambahantaralaindiJakartaTimurdenganjumlahsebanyak25.111orangpadatahun2004menjadi25.426orangditahun2005.

0

200

400

600

800

1000

1975-1980 1980-1985 1985-1990 1990-1995 1995-2000 2000-2005

Gambar3MigrasiMasukKeDKIJakartaTahun1975-2005

Sumber:DiolahDariDataBPS

DenganjumlahPMKSsebanyakitumakamenjadikanJakartaTimursebagaiwilayahdenganpopulasiPMKSterbesardiwilayahDKIJakarta.SelainJakartaTimur,wilayahyang jumlah populasi PMKS makin ber-tambah yaitu Jakarta Barat dengan jum-lah PMKS 9.613 orang pada tahun 2004menjadi9.698orangpadatahun2005,danJakartaUtaradarijumlahPMKSsebanyak11.342 orang di tahun 2004 meningkatmenjadi12.533orangditahun2005.

JenisPMKSdenganpopulasiterban-yakadalahAnakTerlantarsebesar15.464orangatau22,21persen,LansiaTerlantarsebesar 14.416 orang atau 20,70 persendan Penyandang Cacat sebesar 12.704orangatausebesar18,24persen.WilayahyangdariketigajenisPMKStersebutpal-ingbanyakpopulasinyanampaknyaberadadiwilayahKotaJakartaTimur.

Kontribusi jumlah PMKS terbesar

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 5: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 13

PekerjaSosialMasyarakatdimanapadata-hun2004jumlahnyasebesar1.802orang,dan mengalami peningkatan pada tahun2005sebesar4.786orangpekerja.Sedan-gkan untuk jenis PSKS lainnya sepertiPengurusKarangTaruna,PengurusPokjaKesumadanPengurusOrsos/BadanSosialnampaknyatidakmengalamipeningkatan.Meskipun demikian dapat dikatakan bah-watelahterjadipeningkatanperansertaso-sialmasyarakatbaikitusecarajumlahdankualitas Tenaga Kerja Sosial Masyarakat(TKSM) dan Orsos/LSM yang berperanaktifdalammemberikanpelayanan socialdiProvinsiDKIJakarta.

terhadapjumlahpendudukterjadidiKotaJakartaPusatsebesar1,7persen.Selanjut-nya diikuti oleh Kota Jakarta Timur (1,1persen); Kota Jakarta Utara (0,9 persen);Kota JakartaBarat (0,4 persen) danyangterendah berada di Kota Jakarta Selatansebesar0,3persen.

Jenis Potensi dan Sumber Kese-jahteraanSosial (PSKS)pada tahun2005mengalamipeningkatandibandingdengantahun sebelumnya. Jika pada tahun 2004jumlahPSKSsebesar16.421orangmakapada tahun 2005 jumlahnya meningkatmenjadi 19.405 orang. Namun pening-katan PSKS tersebut hanya terjadi pada

0.3

1.1

1.7

0.4

0.9

0.0

0.4

0.8

1.2

1.6

2.0

Jakarta SelatanJakarta Timur

Jakarta PusatJakarta Barat

Jakarta Utara

GAMBAR4KONTRIBUSIJUMLAHPMKSTERHADAPJUMLAHPENDUDUKMENURUTKOTATAHUN2005

Sumber:HasilOlahan,2006

0

5000

10000

15000

20000

25000

30000

Jakarta Selatan Jakarta Timur Jakarta Pusat Jakarta Barat Jakarta Utara

PMKS

Panti Sosial

Gambar5JumlahPMKSTerhadapJumlahWargaBinaanSosial(WBS)MenurutKotaTahun2005

Sumber:HasilOlahan,2006

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 6: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 201014

Jikapadatahun2004jumlahwargabinaansebesar 4.661 dengan 73 unitmaka padatahun2005jumlahnyameningkatmenjadimenjadi 6.363 warga binaan dengan 102unitpantisocial.

Berbeda halnya dengan kondisiPanti social TresnaWerdha yangmenga-lami penurunan jumlah. Jika pada tahun2004 jumlahnya sebesar 12 unit denganjumlahwargabinaansebanyak965orangmaka pada tahun 2005 mengalami penu-runan sebesar 7 unit dan dengan wargabinaan sebanyak 260 orang. Nampaknyalembagasocialyangjumlahnyatidakmen-galamiperubahanadalahjenisPantiSosialPenyandang Cacat dengan keseluruhanwargabinaansebesar1.727orangdanden-gan jumlah unit sebesar 19 panti social.Jenislembagapelayanankesejahteraanso-sialdenganjumlahwargabinaanterbanyakadalahdarijenisNonPantiSosialsebanyak25.715orang.Sedangkanjumlahlembagapelayanan yang terbanyak unitnya adalahPanti Pijat Tuna Netra (Papitun) sebesar190unit. Jumlah lembagapelayanankes-ejahteraan sosialmilikmasyarakat/swastatahun 2005 sebesar 56.080 orang yangmanamengalamipeningkatanyangcukupsignifikandaritahun2004yangmanaber-jumlah35.608orang.Namunjikadiband-ingkan antara jumlah tahun 2004 dengantahun 2003 nampaknyamengalami penu-runan jumlah. Keberadaan Sasana KridaKarang Taruna (SKKT) sebagai lembagaorganisasi kepemudaan yang pembinaan-nya sepenuhnya dilakukan oleh Pemerin-tahsangatlahpenting.JumlahSKKTyangasetnyamerupakanmilikDinasSosialdanKota hampir sama besar banyaknya. JikaasetKotasebanyak150buahmakaasetDi-nasSosial sebanyak138buahdan secarakeseluruhan SKKT di DKI Jakarta ber-jumlah288buah.Dilihatdariperkemban-gan SKKT pada tahun sebelumnyamakamengalami peningkatan jumlah. NamunsangatdisayangkanbahwaternyatajumlahSKKTsejakdaritahun2001sampai2003

Jenis Potensi dan Sumber Kese-jahteraanSosial (PSKS)pada tahun2005mengalamipeningkatandibandingdengantahun sebelumnya. Jika pada tahun 2004jumlahPSKSsebesar16.421orangmakapada tahun 2005 jumlahnya meningkatmenjadi 19.405 orang. Namun pening-katan PSKS tersebut hanya terjadi padaPekerjaSosialMasyarakatdimanapadata-hun2004jumlahnyasebesar1.802orang,dan mengalami peningkatan pada tahun2005sebesar4.786orangpekerja.Sedan-gkan untuk jenis PSKS lainnya sepertiPengurusKarangTaruna,PengurusPokjaKesumadanPengurusOrsos/BadanSosialnampaknyatidakmengalamipeningkatan.Meskipun demikian dapat dikatakan bah-watelahterjadipeningkatanperansertaso-sialmasyarakatbaikitusecarajumlahdankualitas Tenaga Kerja Sosial Masyarakat(TKSM) dan Orsos/LSM yang berperanaktifdalammemberikanpelayanan socialdiProvinsiDKIJakarta.

Panti Sosial milik Swasta/Masyarakat sangatmembantu pemerintahdidalampenangananPMKS.KondisiPantiSosialmilikMasyarakat/swastapadatahun2005 nampaknyamengalami peningkatanyang cukupbesar jika dibandingkanden-gankondisijumlahPantiSosialpadatahunsebelumnya. Jika pada tahun 2004wargabinaan yang ada di DKI Jakarta sebesar12.616orangdengan181unitmakapadatahun 2005mengalami peningkatan yangcukupbesaratauhampirmencapaiduakalilipatdari tahun sebelumnyayaitu sebesar22.688 warga binaan dengan 261 unit.PantiSosialAsuhanAnakmerupakanlem-baga social yang paling besarmengalamipeningkatan.Jikapadatahun2004jumlahwargabinaannyasebesar5.263orangdandengan77unitmakapadatahun2005jum-lahnya meningkat menjadi 14.338 orangwargabinaandengan261unitpantisosial.BegitupulahalnyadenganjumahpantiSo-sialPusatSantunanDalamKeluarga (Pu-saka) yang juga mengalami peningkatan.

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 7: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 15

UntukselanjutnyaditempatiolehKotaJa-karta Pusat (10,4%); Kota Jakarta Timur(6,8%); Kota Jakarta Barat (5,3%) danyangterendahadalahKotaJakartaSelatansebesar2,4persen.

PemprovDKIjugatelahmengang-garkan kartu Jaring PengamanKesehatan(JPK) Gakin sebesar Rp200miliar untuk565.982 jiwa penduduk, 116 buah pantisosialdan35buahrumahsinggah.Selainitudisediakanpulafasilitasberobatgratisdi80rumahsakit.

Faktor-faktoryangberpengaruhter-hadapAspekPelayananSosialdanAspekLingkunganStrategis

Faktor-faktor yang mempengaruhiaspekPelayananSosialPerkotaan,PropinsiDaerahKhususIbukotaJakartaRaya(DKIJaya),meliputi:• PelakuPelayananSosialPerkotaan:• Fasilitas(sarana&prasarana):• ObyekPelayanan• Pengelolaan

Faktor-faktor yang mempengaruhiaspek Lingkungan Strategis, pelayanansosial perkotaan Daerah Khusus IbukotaJakartaRaya(DKIJaya):• KomitmenNasionaldanInternasional• DayatarikkotaJakarta

Selanjutnya faktor-faktor tersebutdi atas di analisis dengan menggunakanSWOT sebagaimana disajikan pada tabeldibawahini.

mengalami penurunan dan kembali men-ingkatmulai tahun 2004 yang jumlahnyapun sama besar dengan tahun 2005 yaitusebanyak288buah.

Penduduk MiskinAngkakemiskinandiProvinsiDKI

Jakartadari tahunke tahunterusmening-kat. Pada Tahun 2004, jumlah pendudukmiskinberjumlah370.898jiwaatausebesar4persendari totalpendudukDKIJakartayangberjumlahsekitar9jutaorang.Padatahun2005jumlahpendudukmiskinmen-ingkatmenjadi633.212 jiwaatau sebesar7 persen dari total penduduk dan denganjumlahrumahtanggamiskinyangmenca-pai150.492rumahtangga.RumahtanggamiskinterbanyakterdapatdiKotaJakartaUtara,yaknisebanyak48.254rumahtang-ga (32,5%), diikuti Jakarta Timur seban-yak38.738rumahtangga(25,7%),JakartaBarat 29.328 rumah tangga (19,4%), Ja-kartaPusat21.968rumahtangga(14,1%),dan Jakarta Selatan 11.162 rumah tangga(7,6%). Sedangkan untuk wilayah Kepu-lauanSeribujumlahrumahtanggamiskinhanyasebesar1.042rumahtangga(0,6%).Jumlahpendudukmiskin yang cukupbe-sar ini tentu saja menimbulkan berbagaipermasalahanantaralaindarisegipendidi-kan dan kriminalitas. Kota Jakarta Utaramerupakan wilayah dengan kontribusipendudukmiskinterbesarterhadapjumlahpenduduknya yaitu sebesar 14,0 persen.

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 8: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 201016

TAB

EL

AN

AL

ISIS

SW

OT

PEL

AYA

NA

N S

OSI

AL

PER

KO

TAA

N D

I DK

I JA

KA

RTA

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 9: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 17

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 10: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 201018

canaalam,kebakaran,kebanjirandankor-ban bencana sosial yang disebabkan olehkonfliksosial(7) Korban Tindak Kekerasan, Ek-sploitasi danDiskriminatif,meliputiwar-ga masyarakat yang mengalami tindakkekerasan, seperti: anak yang dilacurkan,diperdagangkandanbekerjadalamsituasiterburuk, wanita korban tindak kekeras-an,LanjutUsia korban tindak kekerasan;pekerja migran korban tindak kekerasan,eksploitasidandiskriminatif.(8) Kerentanan sosial,meliputi indi-vidu,keluargadanwargamasyarakatyangberpotensi menjadi penyandang masalahkesejahteraansosial.(9) Keterbatasan daya dukung ling-kungan,yaituterbatasnyalahanatauruangpublikyangdiperuntukkanbagisaranaso-sialisasi masyarakat kota, maupun untukkepentingan sosial lainnya seperti tanahpemakaman,ruangbermaindansebagain-ya.b. Disamping permasalahan sosial,di kota Jakarta terdapat berbagai potensidan sumber kesejahteraan sosial, untukmeningkatkanpelayanansosial,yaitu:(1) Nilai kesetiakawanan dan rasakepedulian sosial, yang masih dipunyaimasyarakatkotaJakartaterhadaplingkun-gannya.(2) Organisasi sosial, lembaga swa-daya masyarakat, organisasi keagamaan,kelompok-kelompok masyarakat peduli,dansebagainya(3) Tanggungjawabsosialduniausa-ha(CorporateSocialResponsibbility)(4) Pendayagunaanmodalsosial(jar-ingansosial,kearifanbudaya,pranataso-sial)StrategiPengembanganPelayananSosialSesuai dengan uraian dalam analisis dankonsep dasar diatas serta berdasarkanrumusann analisis SWOT yang telah di-lakukan, maka selanjutnya dapat dibuatformulasi untuk mendapatkan strategipengembangan pelayanan sosial dalam

Berdasarkandatadananalisisdiatas,pem-bangunan dan pengembangan pelayanankesejahteraansosialJakartakedepanakanmencakup variasi dan konfigurasi per-masalahansosialsertapotensidansumberkesejahteraansosial(modalsosial),yaitu:a. Variasidankonfigurasipermasala-hansosialperkotaan(1) KemiskinanWargaataumasyarakatyangmenyandangketidakmampuan sosial ekonomi atauwargayangrentanmenjadimiskinseperti:keluargafakirmiskin;dankeluargarawansosial ekonomi. Termasuk warga yangtinggaldipermukimankumuh(slumarea),danpemukimpenyerobot(squatter)karenaketidak mampuan mereka menyediakanpapanyanglayak.(2) KeterlantaranWarga atau masyarakat yang karena se-suatu hal mengalami keterlantaran fisik,mental dan sosial, seperti: balita terlan-tar, anak dan remaja terlantar, termasukanak jalanandanpekerja anak, orangde-wasaterlantar,keluargabermasalahsosialpsikologis,danlansiaterlantar.(3) Ketunaan sosial dan penyimpanganperilakuWarga atau masyarakat yang mengalamigangguan fungsi-fungsi sosialnya akibatketidakmampuannya mengadakan penye-suaian(socialadjusment)secaranormatif,seperti: tuna susila, anak konflik denganhukum/ nakal, bekas narapidana, korbannarkotika, gelandangan; pengemis dankorbanHIV/AIDSdanekspenyakitkronisterlantar.(4) KecacatanWarga atau masyarakat yang mengalamikecacatan fisik dan mental sehingga ter-ganggufungsisosialnya,seperti:cacatvet-eran,cacattubuh,cacatmental,tunanetra,tuna runguwicara dan cacat bekas pend-eritapenyakitkronis.(6) KorbanBencanaWarga dan masyarakat yang mengalamimusibahataubencana,seperti:korbanben-

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 11: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 19

sosialdidaerahasal;danpendataanKaumMigrandanMarjinal. PemerintahDaerahmemfasilitasikerjasamaantaraswastadanmasyarakat.

StrategiPemberdayaanStrategi Pemberdayaan, mengandungmakna prakarsa dan peran serta seluruhstakeholder dalam peningkatan kemam-puandirimaupunsasaranpelayanansecaramandiri ataupun dengan dukungan pihaklain dalam pengembangan pelayanan so-sialperkotaan. Pengembanganperlindungandanjaminansosial Pemberdayaan kepada KaumMarjinal (PMKSdanKaumMiskin) agarmandiri

Strategi Penguatan Kelembagaan danSumberDayaManusiaStrategipenguatankelembagaandanSum-ber Daya Manusia (SDM), mengandungpengertian peningkatan profesionalismedan kinerja pelaku sekaligus peningkatankualitaspelayanansosialperkotaan. Peningkatan Capacity Building

bentuktabelberikut:

STRENGTH

(S)

WEAKNESESS

(W)

OPPORTUNITY

(O)

SO

Meningkatkan kemit raan antara Pemerint ah Pusat denganPemerint ah Daerah; Pemerintah Daerah dengan Swastadan Masyarakat berupa pendanaan; penyediaan fasilitas;pengelolaan dan pembinaan dalam rangka pelayanansosialperkotaan.

Pemerint ahDaerahmemfasilitasi kemitraanantara swastadanmasyarakat.

Peningkatan Capacity Building Pemerintah, Masyarakatdan Organisasi Kemasyarakatan dalam meningkatkanpelayanansosial.

WO

Meningkatkan kerjasama antar daerah dalammengatasi masalah migrasi dan kaum marjinal(PMKS)perkotaanberupapengembalianPMKSkedaerah asal; pengembangan fasilit as pelayanansosialdidaerahasal;danpendataanKaumMigrandanMarjinal.

Mengembangkanperlindungandanjaminansosial

THREAT

(T)

ST

Pemberdayaan kepadaKaumMarjinal (PMKS dan KaumMiskin)agarmandiri.

WT

Koordinasi, sinkronisasi, monitoring dan evaluasiterhadapprogrampelayanansosialperkotaan.

EKSTERNAL

INTERNAL

TABELFORMULASISTRATEGISWOT

PELAYANANSOSIALPERKOTAAN

Berdasarkan Tabel diatas maka dapatditetapkan strategi pengembangan pe-layanansosialdiperkotaan.Strategi-strate-gitersebutdapatdisimpulkansecaragarisbesarsebagaiberikut: StrategiKemitraanStrategiKemitraan,mengandungartiker-jasamadalamkesetaraandankebersamaan,dengan kepedualian, kesamaan keinginandalampengembanganpelayanan sosial diperkotaan, sehingga potensi dan sumberkesejahteraan sosial yang tersedia dapatdigunakanuntukkegiatan–kegiatanyangdimaksud.StrategiKemitraantersebutdapatdijabar-kanmenjadi: Meningkatkan kemitraan antaraPemerintahPusatdenganPemerintahDaer-ah;PemerintahDaerahdenganPemerintahDaerah;PemerintahDaerahdenganSwastaatauMasyarakat. Meningkatkan kerjasama antardaerah dalammengatasi masalah migrasidan kaum marjinal (PMKS) perkotaanberupa pengembalian PMKS ke daerahasal; pengembangan fasilitas pelayanan

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 12: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 201020

layanansosial,Pembentukandanpengem-bangan sistem informasi, basis data sertajaringankerja).

KESIMPULANKontribusijumlahPMKSterbesarterhadapjumlah penduduk terjadi di Kota JakartaPusat sebesar1,7persen.Selanjutnyadii-kutiolehKotaJakartaTimur(1,1persen);Kota JakartaUtara (0,9persen);Kota Ja-kartaBarat(0,4persen)danyangterendahberadadiKotaJakartaSelatansebesar0,3persen. JenisPMKSdenganpopulasi ter-banyakadalahAnakTerlantar.Jenis Potensi dan Sumber KesejahteraanSosial(PSKS)mengalamipeningkatan,se-dangkanuntukjenisPSKSlainnyasepertiPengurusKarangTaruna,PengurusPokjaKesumadanPengurusOrsos/BadanSosialnampaknyatidakmengalamipeningkatan.Meskipun demikian dapat dikatakan bah-watelahterjadipeningkatanperansertaso-sialmasyarakatbaikitusecarajumlahdankualitas Tenaga Kerja Sosial Masyarakat(TKSM) dan Orsos/LSM yang berperanaktifdalammemberikanpelayanan socialdiProvinsiDKIJakarta.

Strategi yang dirumuskan yaitu strategikemitraan, strategi pemberdayaan danstrategi penguatan kelembagaan, sedan-gkan rencana aksi pengembangannyadirumuskan kedalam program kemitraanantarapemerintahpusatdandaerah,pemdadenganswasta,pemdadenganmasyarakat;progamkemitraan tersebut juga dapat di-laksanakan melalui mekanisme fasilitasipemda terhadap masyarakat dan swasta;program pemberdayaan dan programpenguatan kelembagaan dan sumberdayamanusia dengan rencana aksi meliputipengkajian kebijakan dan penyusunanrencana pelayanan sosial, Pengembanganmodelpelayanansosial,pembentukandanpengembangansisteminformasi,basisdatasertajaringankerja.

Pemerintah, Masyarakat dan OrganisasiKemasyarakatandalammeningkatkanpe-layanansosial. Koordinasi, sinkronisasi, moni-toring dan evaluasi terhadap programpe-layanansosialperkotaan.ProgramDanRencanaAksiPelayananSo-sialPerkotaanAdapunprogram-programdanrencanaaksipengembanganpelayanansosialperkotaanyangdapatdikemukakandisiniadalah:1. Program Kemitraan antara Pe-merintahPusatdenganPemerintahDaerah(Pemda); Pemda dengan Pemda; Pemdadengan pihakSwasta atauPemdadenganMasyarakat(Penyediaanfasilitaspelayan-ansosial,PengelolaandanPengembanganProgram, Pemberian bantuan kerjasamausaha kecil, Pengembangan jaringan ker-jasamaantarunitkerja,dibidangpengga-langandana, informasi dan data,maupunpengembangan program di bidang pe-layanankesejahteraansosial).2. Program Kemitraan, dimana Pe-merintah Daerahmemfasilitasi kerjasamaantara swasta dengan masyarakat (Pem-buatan regulasi/ kebijakan tentang porsi,kewenangan, batasan atau hal-hal yangberkaitandenganpengembanganpelayan-an sosial.Koordinasi penyaluran bantuantanggapdarurat).3. Program Pemberdayaan (Pembi-naanpengelolaandanpendampingan,Sub-sidi dan bantuan teknis, Pendidikan danpelatihanketerampilanusaha,PenyuluhandanAdvokasisosial,Pengembanganusahakecil produktif, Menumbuhkembangkanmodal sosial masyarakat, Pengembangansistemdanmodalperlindungansertajami-nan sosial, Pembuatan regulasi/kebijakanyangdiarahkankepadapeningkatanaksesterhadapsumber-sumberkesejahteraanso-sialdanekonomi).4. ProgrampenguatankelembagaandanSumberDayaManusia(SDM)(Peng-kajiankebijakandanpenyusunan rencanapelayanansosial,Pengembanganmodelpe-

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 13: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 21

Fishman, Robert. 1996. Urban Utopias:EbenezerHowardandLeCorbusier.Chap-ter 2 inCampbell, Scott andSusanFain-stein, eds. Reading in Planning Theory.Cambridge, Massachusetts: BlackwellPublisher.

Galloway. Thomas D.And Riad G. Ma-hayni.PlanningTheoryinRetrospect:TheProcessofParadigmChange.TheJournaloftheAmericanPlanningAssociation.Jan-uary1997,62-71.

Hall, Peter. 1988. Cities of Tommorow.Cambridge, Massachusetts: BlackwellPublisher.

RencanaPembangunanJangkaMenengahDKIJakarta2005-2010,BappedaPropinsiDaerahKhususIbukotaJakarta,Jakarta.

Whyte,WilliamH.1980.TheSocialLifeofSmallUrbanSpaces.WashingtonD.C:TheConservationFoundation

Susan A. Reidinger, etc. 1999. IncomeSupportandSocialServices”.,NewYork.

WorldBank..2001.WhatarethePolicyIssues? Sosial Protection and Social Ser-vices”NewYork.

DAFTARPUSTAKA

Burchell, Robert W. And George Stern-lieb.1979.Planningtheoryinthe1980’s:ASearchforFutureDirections.NewBruns-wick,NJ:RutgersUniversityPress.

Campbell,ScottandSusanFainstein,eds.1996.Reading in PlanningTheory.Cam-bridge,Massachusetts:BlackwellPublish-ers.

C.N Ray, Rawat. 2003. Urban SocialSevices.NewDelhi,India.

Day, Kristen. 2003. New Urbanism andTheChallangesofDesigningforDiversity.Journal of Education Planning EducationandResearch.Vol.23.

DKIJakartaDalamAngka.2005,BappedaPropinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta,Jakarta.

DKIJakartaDalamAngka.2006,BappedaPropinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta,Jakarta.

Fainstein,SusanS.2001.Competitiveness,Cohession, andGovernance:Their Impli-cation for Social Justice. InternationalJournal ofUrban andRegionalResearch.Vol25(4).

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto