Transcript
Page 1: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 9

gan, pusat pariwisata dan pusat pemban-gunanmasyarakat,pusatilmupengetahuanteknologi, pengembangan pendidikan dankebudayaan serta pusat pengembanganpolitik.

Sehubungan dengan peran danfungsitersebut,KotaJakartadituntutuntukterusmeningkatkan pelayanannya kepadaseluruhlapisanmasyarakat.Pelayananjasaperkotaantersebutpadahakekatnyameru-pakan tanggung jawab pemerintah kota.

STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN SOSIAL PERKOTAAN (URBAN SOCIAL

SERVICES) DALAM RANGKA MENINGKATKAN DAYA DUKUNG KAWASAN DI WILAYAH

DKI JAKARTA.

Joko Christanto [email protected]

Jurusan Sains Informasi Geografi dan Pengembangan Wilayah Fakultas Geografi UGM, Yogyakarta

INTISARIArtikel ini ditulis berdasarkan penelitian yang dilakukan di wilayah Propinsi DaerahKhususIbukotaJakartabertujuanuntukmeningkatkandanmengembangkanfasilitaspe-layanansosialperkotaansesuaidengandinamikasosialdanekonomimasyarakatdalamrangka mewujudkan pemerataan pelayanan sosial perkotaan yang adil sesuai dengantingkatankelompokmasyarakat.Metodeyangdigunakanadalahmetodesurveidenganbasis analisis data sekunder yang didukung oleh data hasil observasi lapangan sertaperbandingan secara antarwaktu (time series). Teknik analisismenggunakan statistikdeskriptifkualitatifdankuantitatif.Hasilpenelitianmenunjukkanbahwaadatigastrategiyangdapatdigunakanyaitustrategikemitraan,strategipemberdayaandanstrategipen-guatan kelembagaan, sedangkan rencana aksi pengembangannya dirumuskan kedalamprogramkemitraanantarapemerintahpusatdandaerah,pemdadenganswasta,pemdadenganmasyarakat;progamkemitraantersebutjugadapatdilaksanakanmelaluimekan-ismefasilitasipemdaterhadapmasyarakatdanswasta;programpemberdayaandanpro-grampenguatan kelembagaan dan sumberdayamanusia dengan rencana aksimeliputipengkajiankebijakandanpenyusunanrencanapelayanansosial,Pengembanganmodelpelayanansosial,pembentukandanpengembangansisteminformasi,basisdatasertajar-ingankerja

Kata Kunci: strategi,rencanaaksidanpelayanansosialperkotaan

PENDAHULUANLatar Belakang

Kota Jakarta dengan berbagai ke-unggulan komparatif dan kompetitifnyamemiliki posisi yang sangat penting danstrategis dalam pembangunan nasional.Kota Jakarta berperan sebagai pusat pe-layananbaikdalamskalanasionalmaupuninternasional. Hal ini tidak terlepas darifungsiDKI sebagai ibukotanegara,pusatperdagangan dan distribusi, pusat keuan-

Page 2: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 201010

dalamRPJMN2005-2009,yaitupelayananyang diberikan oleh Pemerintah (Daerah)untukmewujudkankeadilan sosial secaranyatamelaluiredistribusihasil-hasilpem-bangunan yang dicapai, bagi pendudukmiskin,marginaldanrentan.

Komponen-komponen PelayananSosialPerkotaan(UrbanSocialServices),menurutbeberapaliteratur,meliputi:Kes-ehatan (health & nutrition); Pendidikandanketrampilan(education&trainingpro-gram);Pendapatan / penghasilan (incomesecurity&basicincomesupport);Peruma-han(housing);Keamanan(personalsafety& crime prevention); Penanggulangankeadaan darurat (emergency assistance);JaminanSosial(socialsecurity).

METODE PENELITIANTahapan Pelaksanaan Pekerjaan

Langkah-langkah yang dilakukandalampelaksanaanpekerjaanadalahseba-gaiberikut:a. Melakukankajiankepustakaanseputar

pengertianurbansosialservice,faktor-faktorpenyebabkesenjangan terhadappelayanan sosial perkotaan, dan kon-sep-konsep pengembangan pelayanansosialperkotaan.

b. Melakukaninventarisasipermasalahanyang terjadi di dalam perkembangansosial di Jakarta yang terkait dengankebutuhan pelayanan sosial melaluimediainformasidankajianliteratur.

c. Menginventarisir kebijakan pengem-bangan kesejahteraan sosial perkotaandi DKI Jakarta melalui Renstrada,RTRW maupun dan peraturan daerahlainnya..

d. Menganalisis permasalahan danperkembangankotakemudianselanjut-nyadilakukananalisisfaktor-faktorpe-nyebab permasalahan pengembanganpelayanan sosial perkotaan, hasil darianalisisinidigunakansebagaimasukandalamanalisisterhadapkebutuhanakanpelayanansosialperkotaan.

Jenis pelayanan perkotaan dapat berupapenyediaanfasilitasumumdansosialyangmemadai,penyuluhanteknis,penyantunan/rehabilitasi sosial, pelayanan administrasidanpenyampaianinformasipembangunankepada masyarakat. Pelayanan tersebutperlu ditingkatkan baik itu dalam penye-dianprasanadansarana,prosedurmaupuntatacarapelaksanaannyaagarlebihefisiendan efektif. Selain itu kecermatan dalammemberikanpelayananagarditujukanun-tukkepuasanseluruhlapisanmasyarakat.

Hal ini penting mengingat kegia-tanpelayanansosialperkotaan tidakakanterwujudtanpaperansertamasyarakatdankesungguhanpemerintah.Olehkarenanya,diperlukansuatustrategidanrencanaaksipengembangan pelayanan sosial perko-taan(UrbanSocialServices)dalamrangkameningkatkan daya dukung kawasan diWilayahDKIJakarta.

Maksud dan Tujuan PenelitianPenulisantentangStrategidanRen-

cana Aksi Pengembangan Urban SocialServicesdimaksudkanuntukmerumuskanstrategidan rencana tindakyangkompre-hensif dan berkelanjutan dalam rangkauntukmengembangkandanmeningkatkandayadukungkawasandiWilayahDKIJa-karta.Adapuntujuannyaadalah:1. merumuskan strategi pengembanganfasilitaspelayanansosialperkotaanses-uaidengandinamikasosialdanekonomimasyarakatdiwilayahDKIJakarta

2.menyusunRencanaaksipengembanganpelayanan sosial perkotaan diWilayahDKIJakarta.

TINJAUAN PUSTAKAPengertian Urban Social Services (Pe-layanan Sosial Perkotaan)

Masyarakatperkotaanyangdimak-sudadalahmasyarakatkotaDaerahKhususIbukotaJakarta.PengertianformaltentangPelayananSosial,sesuaiyangdiamanatkan

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 3: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 11

(0,34persen)danJakartaUtara(0,34pers-en).SementaraituJakartaPusatmemilikilajupertumbuhanpendudukyangnegatif,masing masing sebesar -0,72 persen. Iniberarti bahwa pada kota ini mengalamipenurunanjumlahpenduduk.Pengemban-gan permukiman dalam kota di wilayahbarat,danselatandisertaidenganpengem-bangansektor industrimenjadidaya tarikpendatanguntuk tinggaldiwilayah terse-but, sehingga wajar jika pertumbuhanpendudukkeduakotainimerupakanyangtertinggi. Penurunan jumlah pendudukyang terjadi diKota JakartaPusat karenabanyakpendudukyangakhirnyapindahkewilayah lain karena lahan tempat tinggalmereka banyak yang dipindahtangankandan dialihkan untuk kegiatan bisnis danperkantoran.

Dengan luas wilayah yang tetapyaituhanyasebesar661,62km2,sementarajumlahpendudukDKIJakarta terusmen-galamipeningkatanmakadapatdipastikanbahwakepadatanpendudukdiDKIJakartaakan terus meningkat. Pada tahun 1990kepadatan pendudukDKI Jakartamenca-pai12.484jiwaperkm2,padatahun2005meningkatmenjadi 13.688 jiwaper km2.PeningkatankepadatanpenduduktersebutterjadidihampirseluruhkotakecualiKotaJakartaPusat.

Arus Migrasi Masuk Ke DKI Ja-karta

Proses perubahan sosial tersebutdiatasadalahsemakinmenggelembungnyaaktivitas kegiatan sosial ekonomi di sek-torinformalsertamembengkaknyajumlahpengangguranterbukadiwilayahDKIJa-karta.Dampak lainnyaantara lainmenja-murnya penyandangmasalah sosial (tunawisma,anakjalanan,penyandangnarkoba,prostitusi dan perjudian) serta tentu sajaterjadinya peningkatan kriminalitas dandegradasi fungsi lingkungan sertamenja-murnya wilayah kumuh yang masih sajatetapsemarakdiwilayahmetropolitanini.

e. Melakukananalisiskebutuhanpengem-bangan pelayanan sosial perkotaanyang sesuai dengan permasalahan,analisisinidilakukanberdasarkanpadahasil penelahaan terhadap program-program kesejahteraan sosial yangterkait dengan peningkatan pelayanansosialperkotaan.

HASIL DAN PEMBAHASANJumlah, Pertumbuhan dan Kepadatan Penduduk

Pada tahun1980 jumlahpendudukkota Jakarta sebanyak 6,5 juta jiwa danmeningkatpadatahun1990sebanyak8,22jutajiwaataumengalamikenaikanjumlahpenduduksebesar172,5ribujiwa.Kenaikanininampaknyacukupbesarjikadibanding-kandengan jumlahpenduduk tahun1990sampaidengantahun2000yangmeningkathanya sebesar 133 ribu jiwa atau denganjumlahkeseluruhansebesar8,36jutajiwa.Di tahun2004jumlahpendudukKotaJa-kartanaikhinggamencapai9,04jutajiwaataumengalamikenaikandaritahun2000sebesar 681 ribu jiwa. Jumlah pendudukKotaJakartapadatahun2005sebesar9,04juta,daniniartinyajumlahpendudukkotaJakarta dari tahun ke tahun terus bertam-bah.Denganmakinmeningkatnyajumlahpenduduk tersebut menimbulkan dampaksosialyangkompleks.

Laju pertumbuhan penduduk Ta-hun2000-2005berdasarkanwilayahkota,Kota JakartaPusatmemiliki laju pertum-buhan negatif artinya terjadi perpindahanpendudukdariwilayahtersebutkewilayahlain.KotaJakartaPusatbahkanmemperli-hatkan penurunan jumlah penduduk yangcukupsignifikandalam20tahunterakhir.

Pertumbuhan penduduk pada peri-ode1990–2005 terjadidisemuakotadiDKI Jakarta, tetapi dengan laju pertum-buhanpendudukyangberbeda-beda.LajupertumbuhanpenduduktertinggiterjadidiJakartaBarat(4,03persen),diikutiolehJa-kartaSelatan(2,21persen),JakartaTimur

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 4: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 201012

Dari grafik diatas dapat diamatibahwa pada periode Tahun 1995 sam-pai dengan tahun 2005, migrasi masukkewilayahDKI Jakartanampaknya telahmeningkat kembali dengan besaran yangcukupmengkhawatirkan karena sebelum-nyapadarentangwaktuantaratahun1985hingga tahun1990 jumlahnyamengalamipenurunan.

Populasi Penyandang Masalah Kes-ejahteraan Sosial

Populasi Penyandang MasalahKesejahteraanSosial (PMKS)diProvinsiDKIJakartaTahun2005berjumlah69.629orang. Jumlah tersebut mengalami penu-runanjikadibandingkantahun-tahunsebe-lumnya yaitu pada tahun 2004 sebanyak72.309 orang dan tahun 2003 sebanyak71.955 orang. Penurunan angka tersebutnampaknya masih kurang signifikan kar-enahanyaturunsekitar4,8persendarita-hunsebelumnya.

Namun penurunan jumlah PMKSsecara keseluruhan tersebut nampaknyatidak terjadi secara merata di tiap KotaDKIJakarta.Masihterdapatbeberapakotadengan jumlahPMKSyang semakinber-tambahantaralaindiJakartaTimurdenganjumlahsebanyak25.111orangpadatahun2004menjadi25.426orangditahun2005.

0

200

400

600

800

1000

1975-1980 1980-1985 1985-1990 1990-1995 1995-2000 2000-2005

Gambar3MigrasiMasukKeDKIJakartaTahun1975-2005

Sumber:DiolahDariDataBPS

DenganjumlahPMKSsebanyakitumakamenjadikanJakartaTimursebagaiwilayahdenganpopulasiPMKSterbesardiwilayahDKIJakarta.SelainJakartaTimur,wilayahyang jumlah populasi PMKS makin ber-tambah yaitu Jakarta Barat dengan jum-lah PMKS 9.613 orang pada tahun 2004menjadi9.698orangpadatahun2005,danJakartaUtaradarijumlahPMKSsebanyak11.342 orang di tahun 2004 meningkatmenjadi12.533orangditahun2005.

JenisPMKSdenganpopulasiterban-yakadalahAnakTerlantarsebesar15.464orangatau22,21persen,LansiaTerlantarsebesar 14.416 orang atau 20,70 persendan Penyandang Cacat sebesar 12.704orangatausebesar18,24persen.WilayahyangdariketigajenisPMKStersebutpal-ingbanyakpopulasinyanampaknyaberadadiwilayahKotaJakartaTimur.

Kontribusi jumlah PMKS terbesar

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 5: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 13

PekerjaSosialMasyarakatdimanapadata-hun2004jumlahnyasebesar1.802orang,dan mengalami peningkatan pada tahun2005sebesar4.786orangpekerja.Sedan-gkan untuk jenis PSKS lainnya sepertiPengurusKarangTaruna,PengurusPokjaKesumadanPengurusOrsos/BadanSosialnampaknyatidakmengalamipeningkatan.Meskipun demikian dapat dikatakan bah-watelahterjadipeningkatanperansertaso-sialmasyarakatbaikitusecarajumlahdankualitas Tenaga Kerja Sosial Masyarakat(TKSM) dan Orsos/LSM yang berperanaktifdalammemberikanpelayanan socialdiProvinsiDKIJakarta.

terhadapjumlahpendudukterjadidiKotaJakartaPusatsebesar1,7persen.Selanjut-nya diikuti oleh Kota Jakarta Timur (1,1persen); Kota Jakarta Utara (0,9 persen);Kota JakartaBarat (0,4 persen) danyangterendah berada di Kota Jakarta Selatansebesar0,3persen.

Jenis Potensi dan Sumber Kese-jahteraanSosial (PSKS)pada tahun2005mengalamipeningkatandibandingdengantahun sebelumnya. Jika pada tahun 2004jumlahPSKSsebesar16.421orangmakapada tahun 2005 jumlahnya meningkatmenjadi 19.405 orang. Namun pening-katan PSKS tersebut hanya terjadi pada

0.3

1.1

1.7

0.4

0.9

0.0

0.4

0.8

1.2

1.6

2.0

Jakarta SelatanJakarta Timur

Jakarta PusatJakarta Barat

Jakarta Utara

GAMBAR4KONTRIBUSIJUMLAHPMKSTERHADAPJUMLAHPENDUDUKMENURUTKOTATAHUN2005

Sumber:HasilOlahan,2006

0

5000

10000

15000

20000

25000

30000

Jakarta Selatan Jakarta Timur Jakarta Pusat Jakarta Barat Jakarta Utara

PMKS

Panti Sosial

Gambar5JumlahPMKSTerhadapJumlahWargaBinaanSosial(WBS)MenurutKotaTahun2005

Sumber:HasilOlahan,2006

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 6: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 201014

Jikapadatahun2004jumlahwargabinaansebesar 4.661 dengan 73 unitmaka padatahun2005jumlahnyameningkatmenjadimenjadi 6.363 warga binaan dengan 102unitpantisocial.

Berbeda halnya dengan kondisiPanti social TresnaWerdha yangmenga-lami penurunan jumlah. Jika pada tahun2004 jumlahnya sebesar 12 unit denganjumlahwargabinaansebanyak965orangmaka pada tahun 2005 mengalami penu-runan sebesar 7 unit dan dengan wargabinaan sebanyak 260 orang. Nampaknyalembagasocialyangjumlahnyatidakmen-galamiperubahanadalahjenisPantiSosialPenyandang Cacat dengan keseluruhanwargabinaansebesar1.727orangdanden-gan jumlah unit sebesar 19 panti social.Jenislembagapelayanankesejahteraanso-sialdenganjumlahwargabinaanterbanyakadalahdarijenisNonPantiSosialsebanyak25.715orang.Sedangkanjumlahlembagapelayanan yang terbanyak unitnya adalahPanti Pijat Tuna Netra (Papitun) sebesar190unit. Jumlah lembagapelayanankes-ejahteraan sosialmilikmasyarakat/swastatahun 2005 sebesar 56.080 orang yangmanamengalamipeningkatanyangcukupsignifikandaritahun2004yangmanaber-jumlah35.608orang.Namunjikadiband-ingkan antara jumlah tahun 2004 dengantahun 2003 nampaknyamengalami penu-runan jumlah. Keberadaan Sasana KridaKarang Taruna (SKKT) sebagai lembagaorganisasi kepemudaan yang pembinaan-nya sepenuhnya dilakukan oleh Pemerin-tahsangatlahpenting.JumlahSKKTyangasetnyamerupakanmilikDinasSosialdanKota hampir sama besar banyaknya. JikaasetKotasebanyak150buahmakaasetDi-nasSosial sebanyak138buahdan secarakeseluruhan SKKT di DKI Jakarta ber-jumlah288buah.Dilihatdariperkemban-gan SKKT pada tahun sebelumnyamakamengalami peningkatan jumlah. NamunsangatdisayangkanbahwaternyatajumlahSKKTsejakdaritahun2001sampai2003

Jenis Potensi dan Sumber Kese-jahteraanSosial (PSKS)pada tahun2005mengalamipeningkatandibandingdengantahun sebelumnya. Jika pada tahun 2004jumlahPSKSsebesar16.421orangmakapada tahun 2005 jumlahnya meningkatmenjadi 19.405 orang. Namun pening-katan PSKS tersebut hanya terjadi padaPekerjaSosialMasyarakatdimanapadata-hun2004jumlahnyasebesar1.802orang,dan mengalami peningkatan pada tahun2005sebesar4.786orangpekerja.Sedan-gkan untuk jenis PSKS lainnya sepertiPengurusKarangTaruna,PengurusPokjaKesumadanPengurusOrsos/BadanSosialnampaknyatidakmengalamipeningkatan.Meskipun demikian dapat dikatakan bah-watelahterjadipeningkatanperansertaso-sialmasyarakatbaikitusecarajumlahdankualitas Tenaga Kerja Sosial Masyarakat(TKSM) dan Orsos/LSM yang berperanaktifdalammemberikanpelayanan socialdiProvinsiDKIJakarta.

Panti Sosial milik Swasta/Masyarakat sangatmembantu pemerintahdidalampenangananPMKS.KondisiPantiSosialmilikMasyarakat/swastapadatahun2005 nampaknyamengalami peningkatanyang cukupbesar jika dibandingkanden-gankondisijumlahPantiSosialpadatahunsebelumnya. Jika pada tahun 2004wargabinaan yang ada di DKI Jakarta sebesar12.616orangdengan181unitmakapadatahun 2005mengalami peningkatan yangcukupbesaratauhampirmencapaiduakalilipatdari tahun sebelumnyayaitu sebesar22.688 warga binaan dengan 261 unit.PantiSosialAsuhanAnakmerupakanlem-baga social yang paling besarmengalamipeningkatan.Jikapadatahun2004jumlahwargabinaannyasebesar5.263orangdandengan77unitmakapadatahun2005jum-lahnya meningkat menjadi 14.338 orangwargabinaandengan261unitpantisosial.BegitupulahalnyadenganjumahpantiSo-sialPusatSantunanDalamKeluarga (Pu-saka) yang juga mengalami peningkatan.

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 7: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 15

UntukselanjutnyaditempatiolehKotaJa-karta Pusat (10,4%); Kota Jakarta Timur(6,8%); Kota Jakarta Barat (5,3%) danyangterendahadalahKotaJakartaSelatansebesar2,4persen.

PemprovDKIjugatelahmengang-garkan kartu Jaring PengamanKesehatan(JPK) Gakin sebesar Rp200miliar untuk565.982 jiwa penduduk, 116 buah pantisosialdan35buahrumahsinggah.Selainitudisediakanpulafasilitasberobatgratisdi80rumahsakit.

Faktor-faktoryangberpengaruhter-hadapAspekPelayananSosialdanAspekLingkunganStrategis

Faktor-faktor yang mempengaruhiaspekPelayananSosialPerkotaan,PropinsiDaerahKhususIbukotaJakartaRaya(DKIJaya),meliputi:• PelakuPelayananSosialPerkotaan:• Fasilitas(sarana&prasarana):• ObyekPelayanan• Pengelolaan

Faktor-faktor yang mempengaruhiaspek Lingkungan Strategis, pelayanansosial perkotaan Daerah Khusus IbukotaJakartaRaya(DKIJaya):• KomitmenNasionaldanInternasional• DayatarikkotaJakarta

Selanjutnya faktor-faktor tersebutdi atas di analisis dengan menggunakanSWOT sebagaimana disajikan pada tabeldibawahini.

mengalami penurunan dan kembali men-ingkatmulai tahun 2004 yang jumlahnyapun sama besar dengan tahun 2005 yaitusebanyak288buah.

Penduduk MiskinAngkakemiskinandiProvinsiDKI

Jakartadari tahunke tahunterusmening-kat. Pada Tahun 2004, jumlah pendudukmiskinberjumlah370.898jiwaatausebesar4persendari totalpendudukDKIJakartayangberjumlahsekitar9jutaorang.Padatahun2005jumlahpendudukmiskinmen-ingkatmenjadi633.212 jiwaatau sebesar7 persen dari total penduduk dan denganjumlahrumahtanggamiskinyangmenca-pai150.492rumahtangga.RumahtanggamiskinterbanyakterdapatdiKotaJakartaUtara,yaknisebanyak48.254rumahtang-ga (32,5%), diikuti Jakarta Timur seban-yak38.738rumahtangga(25,7%),JakartaBarat 29.328 rumah tangga (19,4%), Ja-kartaPusat21.968rumahtangga(14,1%),dan Jakarta Selatan 11.162 rumah tangga(7,6%). Sedangkan untuk wilayah Kepu-lauanSeribujumlahrumahtanggamiskinhanyasebesar1.042rumahtangga(0,6%).Jumlahpendudukmiskin yang cukupbe-sar ini tentu saja menimbulkan berbagaipermasalahanantaralaindarisegipendidi-kan dan kriminalitas. Kota Jakarta Utaramerupakan wilayah dengan kontribusipendudukmiskinterbesarterhadapjumlahpenduduknya yaitu sebesar 14,0 persen.

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 8: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 201016

TAB

EL

AN

AL

ISIS

SW

OT

PEL

AYA

NA

N S

OSI

AL

PER

KO

TAA

N D

I DK

I JA

KA

RTA

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 9: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 17

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 10: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 201018

canaalam,kebakaran,kebanjirandankor-ban bencana sosial yang disebabkan olehkonfliksosial(7) Korban Tindak Kekerasan, Ek-sploitasi danDiskriminatif,meliputiwar-ga masyarakat yang mengalami tindakkekerasan, seperti: anak yang dilacurkan,diperdagangkandanbekerjadalamsituasiterburuk, wanita korban tindak kekeras-an,LanjutUsia korban tindak kekerasan;pekerja migran korban tindak kekerasan,eksploitasidandiskriminatif.(8) Kerentanan sosial,meliputi indi-vidu,keluargadanwargamasyarakatyangberpotensi menjadi penyandang masalahkesejahteraansosial.(9) Keterbatasan daya dukung ling-kungan,yaituterbatasnyalahanatauruangpublikyangdiperuntukkanbagisaranaso-sialisasi masyarakat kota, maupun untukkepentingan sosial lainnya seperti tanahpemakaman,ruangbermaindansebagain-ya.b. Disamping permasalahan sosial,di kota Jakarta terdapat berbagai potensidan sumber kesejahteraan sosial, untukmeningkatkanpelayanansosial,yaitu:(1) Nilai kesetiakawanan dan rasakepedulian sosial, yang masih dipunyaimasyarakatkotaJakartaterhadaplingkun-gannya.(2) Organisasi sosial, lembaga swa-daya masyarakat, organisasi keagamaan,kelompok-kelompok masyarakat peduli,dansebagainya(3) Tanggungjawabsosialduniausa-ha(CorporateSocialResponsibbility)(4) Pendayagunaanmodalsosial(jar-ingansosial,kearifanbudaya,pranataso-sial)StrategiPengembanganPelayananSosialSesuai dengan uraian dalam analisis dankonsep dasar diatas serta berdasarkanrumusann analisis SWOT yang telah di-lakukan, maka selanjutnya dapat dibuatformulasi untuk mendapatkan strategipengembangan pelayanan sosial dalam

Berdasarkandatadananalisisdiatas,pem-bangunan dan pengembangan pelayanankesejahteraansosialJakartakedepanakanmencakup variasi dan konfigurasi per-masalahansosialsertapotensidansumberkesejahteraansosial(modalsosial),yaitu:a. Variasidankonfigurasipermasala-hansosialperkotaan(1) KemiskinanWargaataumasyarakatyangmenyandangketidakmampuan sosial ekonomi atauwargayangrentanmenjadimiskinseperti:keluargafakirmiskin;dankeluargarawansosial ekonomi. Termasuk warga yangtinggaldipermukimankumuh(slumarea),danpemukimpenyerobot(squatter)karenaketidak mampuan mereka menyediakanpapanyanglayak.(2) KeterlantaranWarga atau masyarakat yang karena se-suatu hal mengalami keterlantaran fisik,mental dan sosial, seperti: balita terlan-tar, anak dan remaja terlantar, termasukanak jalanandanpekerja anak, orangde-wasaterlantar,keluargabermasalahsosialpsikologis,danlansiaterlantar.(3) Ketunaan sosial dan penyimpanganperilakuWarga atau masyarakat yang mengalamigangguan fungsi-fungsi sosialnya akibatketidakmampuannya mengadakan penye-suaian(socialadjusment)secaranormatif,seperti: tuna susila, anak konflik denganhukum/ nakal, bekas narapidana, korbannarkotika, gelandangan; pengemis dankorbanHIV/AIDSdanekspenyakitkronisterlantar.(4) KecacatanWarga atau masyarakat yang mengalamikecacatan fisik dan mental sehingga ter-ganggufungsisosialnya,seperti:cacatvet-eran,cacattubuh,cacatmental,tunanetra,tuna runguwicara dan cacat bekas pend-eritapenyakitkronis.(6) KorbanBencanaWarga dan masyarakat yang mengalamimusibahataubencana,seperti:korbanben-

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 11: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 19

sosialdidaerahasal;danpendataanKaumMigrandanMarjinal. PemerintahDaerahmemfasilitasikerjasamaantaraswastadanmasyarakat.

StrategiPemberdayaanStrategi Pemberdayaan, mengandungmakna prakarsa dan peran serta seluruhstakeholder dalam peningkatan kemam-puandirimaupunsasaranpelayanansecaramandiri ataupun dengan dukungan pihaklain dalam pengembangan pelayanan so-sialperkotaan. Pengembanganperlindungandanjaminansosial Pemberdayaan kepada KaumMarjinal (PMKSdanKaumMiskin) agarmandiri

Strategi Penguatan Kelembagaan danSumberDayaManusiaStrategipenguatankelembagaandanSum-ber Daya Manusia (SDM), mengandungpengertian peningkatan profesionalismedan kinerja pelaku sekaligus peningkatankualitaspelayanansosialperkotaan. Peningkatan Capacity Building

bentuktabelberikut:

STRENGTH

(S)

WEAKNESESS

(W)

OPPORTUNITY

(O)

SO

Meningkatkan kemit raan antara Pemerint ah Pusat denganPemerint ah Daerah; Pemerintah Daerah dengan Swastadan Masyarakat berupa pendanaan; penyediaan fasilitas;pengelolaan dan pembinaan dalam rangka pelayanansosialperkotaan.

Pemerint ahDaerahmemfasilitasi kemitraanantara swastadanmasyarakat.

Peningkatan Capacity Building Pemerintah, Masyarakatdan Organisasi Kemasyarakatan dalam meningkatkanpelayanansosial.

WO

Meningkatkan kerjasama antar daerah dalammengatasi masalah migrasi dan kaum marjinal(PMKS)perkotaanberupapengembalianPMKSkedaerah asal; pengembangan fasilit as pelayanansosialdidaerahasal;danpendataanKaumMigrandanMarjinal.

Mengembangkanperlindungandanjaminansosial

THREAT

(T)

ST

Pemberdayaan kepadaKaumMarjinal (PMKS dan KaumMiskin)agarmandiri.

WT

Koordinasi, sinkronisasi, monitoring dan evaluasiterhadapprogrampelayanansosialperkotaan.

EKSTERNAL

INTERNAL

TABELFORMULASISTRATEGISWOT

PELAYANANSOSIALPERKOTAAN

Berdasarkan Tabel diatas maka dapatditetapkan strategi pengembangan pe-layanansosialdiperkotaan.Strategi-strate-gitersebutdapatdisimpulkansecaragarisbesarsebagaiberikut: StrategiKemitraanStrategiKemitraan,mengandungartiker-jasamadalamkesetaraandankebersamaan,dengan kepedualian, kesamaan keinginandalampengembanganpelayanan sosial diperkotaan, sehingga potensi dan sumberkesejahteraan sosial yang tersedia dapatdigunakanuntukkegiatan–kegiatanyangdimaksud.StrategiKemitraantersebutdapatdijabar-kanmenjadi: Meningkatkan kemitraan antaraPemerintahPusatdenganPemerintahDaer-ah;PemerintahDaerahdenganPemerintahDaerah;PemerintahDaerahdenganSwastaatauMasyarakat. Meningkatkan kerjasama antardaerah dalammengatasi masalah migrasidan kaum marjinal (PMKS) perkotaanberupa pengembalian PMKS ke daerahasal; pengembangan fasilitas pelayanan

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 12: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 201020

layanansosial,Pembentukandanpengem-bangan sistem informasi, basis data sertajaringankerja).

KESIMPULANKontribusijumlahPMKSterbesarterhadapjumlah penduduk terjadi di Kota JakartaPusat sebesar1,7persen.Selanjutnyadii-kutiolehKotaJakartaTimur(1,1persen);Kota JakartaUtara (0,9persen);Kota Ja-kartaBarat(0,4persen)danyangterendahberadadiKotaJakartaSelatansebesar0,3persen. JenisPMKSdenganpopulasi ter-banyakadalahAnakTerlantar.Jenis Potensi dan Sumber KesejahteraanSosial(PSKS)mengalamipeningkatan,se-dangkanuntukjenisPSKSlainnyasepertiPengurusKarangTaruna,PengurusPokjaKesumadanPengurusOrsos/BadanSosialnampaknyatidakmengalamipeningkatan.Meskipun demikian dapat dikatakan bah-watelahterjadipeningkatanperansertaso-sialmasyarakatbaikitusecarajumlahdankualitas Tenaga Kerja Sosial Masyarakat(TKSM) dan Orsos/LSM yang berperanaktifdalammemberikanpelayanan socialdiProvinsiDKIJakarta.

Strategi yang dirumuskan yaitu strategikemitraan, strategi pemberdayaan danstrategi penguatan kelembagaan, sedan-gkan rencana aksi pengembangannyadirumuskan kedalam program kemitraanantarapemerintahpusatdandaerah,pemdadenganswasta,pemdadenganmasyarakat;progamkemitraan tersebut juga dapat di-laksanakan melalui mekanisme fasilitasipemda terhadap masyarakat dan swasta;program pemberdayaan dan programpenguatan kelembagaan dan sumberdayamanusia dengan rencana aksi meliputipengkajian kebijakan dan penyusunanrencana pelayanan sosial, Pengembanganmodelpelayanansosial,pembentukandanpengembangansisteminformasi,basisdatasertajaringankerja.

Pemerintah, Masyarakat dan OrganisasiKemasyarakatandalammeningkatkanpe-layanansosial. Koordinasi, sinkronisasi, moni-toring dan evaluasi terhadap programpe-layanansosialperkotaan.ProgramDanRencanaAksiPelayananSo-sialPerkotaanAdapunprogram-programdanrencanaaksipengembanganpelayanansosialperkotaanyangdapatdikemukakandisiniadalah:1. Program Kemitraan antara Pe-merintahPusatdenganPemerintahDaerah(Pemda); Pemda dengan Pemda; Pemdadengan pihakSwasta atauPemdadenganMasyarakat(Penyediaanfasilitaspelayan-ansosial,PengelolaandanPengembanganProgram, Pemberian bantuan kerjasamausaha kecil, Pengembangan jaringan ker-jasamaantarunitkerja,dibidangpengga-langandana, informasi dan data,maupunpengembangan program di bidang pe-layanankesejahteraansosial).2. Program Kemitraan, dimana Pe-merintah Daerahmemfasilitasi kerjasamaantara swasta dengan masyarakat (Pem-buatan regulasi/ kebijakan tentang porsi,kewenangan, batasan atau hal-hal yangberkaitandenganpengembanganpelayan-an sosial.Koordinasi penyaluran bantuantanggapdarurat).3. Program Pemberdayaan (Pembi-naanpengelolaandanpendampingan,Sub-sidi dan bantuan teknis, Pendidikan danpelatihanketerampilanusaha,PenyuluhandanAdvokasisosial,Pengembanganusahakecil produktif, Menumbuhkembangkanmodal sosial masyarakat, Pengembangansistemdanmodalperlindungansertajami-nan sosial, Pembuatan regulasi/kebijakanyangdiarahkankepadapeningkatanaksesterhadapsumber-sumberkesejahteraanso-sialdanekonomi).4. ProgrampenguatankelembagaandanSumberDayaManusia(SDM)(Peng-kajiankebijakandanpenyusunan rencanapelayanansosial,Pengembanganmodelpe-

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto

Page 13: STRATEGI DAN RENCANA AKSI PENGEMBANGAN PELAYANAN … · bahwa kepadatan penduduk di DKI Jakarta akan terus meningkat. Pada tahun 1990 kepadatan penduduk DKI Jakarta menca-pai 12.484

Jurnal EKOSAINS | Vol. II | No. 1 | Maret 2010 21

Fishman, Robert. 1996. Urban Utopias:EbenezerHowardandLeCorbusier.Chap-ter 2 inCampbell, Scott andSusanFain-stein, eds. Reading in Planning Theory.Cambridge, Massachusetts: BlackwellPublisher.

Galloway. Thomas D.And Riad G. Ma-hayni.PlanningTheoryinRetrospect:TheProcessofParadigmChange.TheJournaloftheAmericanPlanningAssociation.Jan-uary1997,62-71.

Hall, Peter. 1988. Cities of Tommorow.Cambridge, Massachusetts: BlackwellPublisher.

RencanaPembangunanJangkaMenengahDKIJakarta2005-2010,BappedaPropinsiDaerahKhususIbukotaJakarta,Jakarta.

Whyte,WilliamH.1980.TheSocialLifeofSmallUrbanSpaces.WashingtonD.C:TheConservationFoundation

Susan A. Reidinger, etc. 1999. IncomeSupportandSocialServices”.,NewYork.

WorldBank..2001.WhatarethePolicyIssues? Sosial Protection and Social Ser-vices”NewYork.

DAFTARPUSTAKA

Burchell, Robert W. And George Stern-lieb.1979.Planningtheoryinthe1980’s:ASearchforFutureDirections.NewBruns-wick,NJ:RutgersUniversityPress.

Campbell,ScottandSusanFainstein,eds.1996.Reading in PlanningTheory.Cam-bridge,Massachusetts:BlackwellPublish-ers.

C.N Ray, Rawat. 2003. Urban SocialSevices.NewDelhi,India.

Day, Kristen. 2003. New Urbanism andTheChallangesofDesigningforDiversity.Journal of Education Planning EducationandResearch.Vol.23.

DKIJakartaDalamAngka.2005,BappedaPropinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta,Jakarta.

DKIJakartaDalamAngka.2006,BappedaPropinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta,Jakarta.

Fainstein,SusanS.2001.Competitiveness,Cohession, andGovernance:Their Impli-cation for Social Justice. InternationalJournal ofUrban andRegionalResearch.Vol25(4).

Strategi dan Rencana Aksi Pengembangan Pelayananan Joko Christanto


Top Related