static routing (jaringan komputer)

9
Network - Pengertian OSPF (Open Shortest Path First) merupakan sebuah routing protokol berjenis IGRP (InteriorGateway Routing Protocol) yang hanya dapat bekerja dalam jaringan internal suatu ogranisasi atau perusahaan. Jaringan internal maksudnya adalah jaringan di mana Anda masih memiliki hak untuk menggunakan, mengatur, dan memodifikasinya. Atau dengan kata lain, Anda masih memiliki hak administrasi terhadap jaringan tersebut. Jika Anda sudah tidak memiliki hak untuk menggunakan dan mengaturnya, maka jaringan tersebut dapat dikategorikan sebagai jaringan eksternal. Selain itu, OSPF juga merupakan routing protokol yang berstandar terbuka. Maksudnya adalah routing protokol ini bukan ciptaan dari vendor manapun. Dengan demikian, siapapun dapat menggunakannya, perangkat manapun dapat kompatibel dengannya, dan di manapun routing protokol ini dapat diimplementasikan. OSPF merupakan routing protokol yang menggunakan konsep hirarki routing, artinya OSPF membagi-bagi jaringan menjadi beberapa tingkatan. Tingkatan- tingkatan ini diwujudkan dengan menggunakan sistem pengelompokan area. open shourtest path first (OSPF) adalah protokol yang memanfaatkan algoritma Dijkstra dalam pemilihan rute terbaiknya. OSPF sangat baik dalam penanganan jaringan dengan jumlah host yang sangat besar, karena pemeliharaan tabel perutean yang dibuat OSPF bersifat otomatis. dibandingkan dengan protokol RIP, konsumsi sumber daya memori pada perute OSPF lebih besar.

Upload: abdhu-bafadhalz

Post on 19-Dec-2015

4 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Routing Static dalam jaringan

TRANSCRIPT

Network-Pengertian OSPF (Open Shortest Path First)merupakan sebuah routing protokol berjenisIGRP (InteriorGateway Routing Protocol)yang hanya dapat bekerja dalam jaringan internal suatu ogranisasi atau perusahaan. Jaringan internal maksudnya adalah jaringan di mana Anda masih memiliki hak untuk menggunakan, mengatur, dan memodifikasinya. Atau dengan kata lain, Anda masih memiliki hak administrasi terhadap jaringan tersebut. Jika Anda sudah tidak memiliki hak untuk menggunakan dan mengaturnya, maka jaringan tersebut dapat dikategorikan sebagai jaringan eksternal.

Selain itu,OSPFjuga merupakan routing protokol yang berstandar terbuka. Maksudnya adalah routing protokol ini bukan ciptaan dari vendor manapun. Dengan demikian, siapapun dapat menggunakannya, perangkat manapun dapat kompatibel dengannya, dan di manapun routing protokol ini dapat diimplementasikan.OSPFmerupakan routing protokol yang menggunakan konsep hirarki routing, artinya OSPF membagi-bagi jaringan menjadi beberapa tingkatan. Tingkatan-tingkatan ini diwujudkan dengan menggunakan sistem pengelompokan area.

open shourtest path first (OSPF) adalah protokol yang memanfaatkan algoritma Dijkstra dalam pemilihan rute terbaiknya. OSPF sangat baik dalam penanganan jaringan dengan jumlah host yang sangat besar, karena pemeliharaan tabel perutean yang dibuat OSPF bersifat otomatis. dibandingkan dengan protokol RIP, konsumsi sumber daya memori pada perute OSPF lebih besar.

Gambar OSPF

Dengan menggunakan konsep hirarki routing ini sistem penyebaran informasinya menjadi lebih teratur dan tersegmentasi, tidak menyebar ke sana ke mari dengan sembarangan. Efek dari keteraturan distribusi routing ini adalah jaringan yang penggunaan bandwidth-nya lebih efisien, lebih cepat mencapai konvergensi, dan lebih presisi dalam menentukan rute-rute terbaik menuju ke sebuah lokasi.OSPFmerupakan salah satu routing protokol yang selalu berusaha untuk bekerja demikian. Teknologi yang digunakan oleh routing protokol ini adalah teknologilink Stateyang memang didesain untuk bekerja dengan sangat efisien dalam proses pengiriman update informasi rute. Hal ini membuat routing protokol OSPF menjadi sangat cocok untuk terus dikembangkan menjadi network berskala besar. PenggunaOSPFbiasanya adalah para administrator jaringan berskala sedang sampai besar. Jaringan dengan jumlah router lebih dari sepuluh buah, dengan banyak lokasi-lokasi remote yang perlu juga dijangkau dari pusat, dengan jumlah pengguna jaringan lebih dari lima ratus perangkat komputer, mungkin sudah layak menggunakan routing protocol ini.

NetworkPengertian IGRP (Interior Gateway Routing Protocol)adalah protocoldistance vectoryang diciptakan oleh perusahaan Cisco untuk mengatasi kekurangan RIP. Jumlah hop maksimum menjadi 255 dan sebagai metric, IGRP menggunakanBandwidth, MTU, Delay Dan Load. IGRP adalah protocol routing yang menggunakanAutonomous System (AS)yang dapat menentukan routing berdasarkan system, interior atau exterior.Administrative distanceuntuk IGRP adalah 100

IGRPmerupakan suatu penjaluran jarak antara vektor protokol, bahwa masing-masing penjaluran bertugas untuk mengirimkan semua atau sebagian dari isi table penjaluran dalam penjaluran pesan untuk memperbaharui pada waktu tertentu untuk masing-masing penjaluran.Penjaluran memilih alur yang terbaik antara sumber dan tujuan. Untuk menyediakan fleksibilitas tambahan,IGRPmengijinkan untuk melakukan penjaluran multipath. Bentuk garis equal bandwidth dapat menjalankan arus lalu lintas dalam round robin, dengan melakukan peralihan secara otomatis kepada garis kedua jika sampai garis kesatu turun.

IGRPInterior gateway routing protocol(IGRP) adalah protokol yang dibuat oleh vendor cisco. biasa dimanfaatkan oleh perute cisco atau perute milik vendor lain yang lisensi teknologinya dimiliki oleh Cisco. protokol ini memiliki kemiripan sifat dengan RIP, yang sama-sama unggul di jaringan dengan jumlah host sedikit. saat ini telah berkembang versi terbaru dari IGRP, yaitu EIGRP (Enchanced Interior Gateway Routing Protocol). algoritma perutean yang dipakai oleh protokol IGRP maupun EIGRP adalah algoritma Belman-Ford.

Gambar IGRP

Isi dari informasi routing adalah: Identifikasi tujuan baru, Mempelajari apabila terjadi kegagalan.

IGRP mengirimkan update routing setiap interval 90 detik. Update ini advertise semua jaringan dalam AS. Kunci desain jaringan IGRP adalah: Secara otomatis dapat menangani topologi yang komplek Kemampuan ke segmen dengan bandwidth dan delay yang berbeda Skalabilitas, untuk fungsi jaringan yang besar

Secara default,IGRPmenggunakanbandwidth dan delaysebagai metric. Untuk konfigurasi tambahan, IGRP dapat dikonfigurasi menggunakan kombinasi semua varibel atau yang disebut denganComposite Metric. Variabel-variabel itu misalnya:bandwidth, delay, load, reliability

Operasi IGRPMasing-masing penjaluran secara rutin mengirimkan masing-masing jaringan lokal kepada suatu pesan yang berisi salinan tabel penjaluran dari tabel lainnya. Pesan ini berisi tentang biaya-biaya dan jaringan yang akan dicapai untuk menjangkau masing-masing jaringan tersebut. Penerima pesan penjaluran dapat menjangkau semua jaringan didalam pesan sepanjang penjaluran yang bisa digunakan untuk mengirimkan pesan.

Tujuan dari IGRP Penjaluran stabil dijaringan kompleks sangat besar dan tidaka ada pengulangan penjaluran. Overhead rendah, IGRP sendiri tidak menggunakan bandwidth yang diperlukan untuk tugasnya. Pemisahan lalu lintas antar beberapa rute paralel. Kemampuan untuk menangani berbagai jenis layanan dengan informasi tunggal. Mempertimbangkan menghitung laju kesalahan dan tingkat lalu lintas pada alur yang berbeda. Penjaluran stabil dijaringan kompleks sangat besar dan tidaka ada pengulangan penjaluran Overhead rendah, IGRP sendiri tidak menggunakan bandwidth yang diperlukan untuk tugasnya

Perubahan IGRPKemudian setelah melalui proses pembaharuan IGRP kemudian menjadi EIGRP (Enhanced IGRP), persamaannya adalah IGRP dan EIGRP sama-sama kompatibel dan antara router-router yang menjalankan EIGRP dan IGRP dengan autonomous system yang sama akan langsung otomatis terdistribusi. Selain itu EIGRP juga akan memberikan tagging external route untuk setiap route yang berasal dari: Routing protocol non EIGRP. Routing protocol IGRP dengan AS number yang sama.

Algoritma Dijkstra (OSPF)Algoritma Dijkstra, (dinamai menurut penemunya, seorang ilmuwan komputer,Edsger Dijkstra), adalah sebuah algoritma rakus (greedy algorithm) yang dipakai dalam memecahkan permasalahan jarak terpendek (shortest path problem) untuk sebuahgrafberarah (directed graph) dengan bobot-bobot sisi (edge weights) yang bernilai tak-negatif.Misalnya, bilaverticesdari sebuah graf melambangkan kota-kota dan bobot sisi (edge weights) melambangkan jarak antara kota-kota tersebut, maka algoritma Dijkstra dapat digunakan untuk menemukan jarak terpendek antara dua kota.Input algoritma ini adalah sebuah graf berarah yang berbobot (weighted directed graph)Gdan sebuah sumbervertexsdalamGdanVadalah himpunan semuaverticesdalam graphG.Setiap sisi dari graf ini adalah pasangan vertices (u,v) yang melambangkan hubungan darivertexukevertexv. Himpunan semua tepi disebutE.Bobot (weights) dari semua sisi dihitung dengan fungsiw: E [0, )jadiw(u,v) adalah jarak tak-negatif dari vertexuke vertexv.Ongkos (cost) dari sebuah sisi dapat dianggap sebagai jarak antara duavertex, yaitu jumlah jarak semua sisi dalam jalur tersebut. Untuk sepasang vertexsdantdalamV, algoritma ini menghitung jarak terpendek darisket.

Algoritma Bellman-FordAlgoritma Bellman-Ford menghitung jarak terpendek (dari satu sumber) pada sebuah graf berbobot. Maksudnya dari satu sumber ialah bahwa ia menghitung semua jarak terpendek yang berawal dari satu titik node. Algoritma Dijkstra dapat lebih cepat mencari hal yang sama dengan syarat tidak ada sisi (edge) yang berbobot negatif. Maka Algoritma Bellman-Ford hanya digunakan jika ada sisi berbobot negatif. Muncul nya Algoritma ini cukup membantu jika bobot dari suatu graf bernilai negatif.

Pengaplikasian algoritma bellman ford dalam routing:

Dalam routing algoritma Bellman-Ford adalah digunakan dalam distance vector routing protocol, misalnya Routing Information Protocol (RIP). Algoritma ini didistribusikan karena melibatkan jumlah node (router) dalam Autonomous system, koleksi jaringan IP biasanya dimiliki oleh ISP. Adapun langkah-langkah nya sebagai berikut:

Setiap node menghitung jarak antara dirinya dan semua node lain dalam AS dan menyimpan informasi ini sebagai sebuah tabel. Setiap node mengirimkan tabel ke semua node tetangga. Ketika sebuah node menerima tabel jarak dari tetangganya, ia menghitung rute terpendek ke semua node lainnya dan update tabel sendiri untuk menggambarkan perubahan yang terjadi

Kelemahan utama dari algoritma Bellman-Ford adalah sebagai berikut:

Kurang baik untuk jaringan berskala besar

Perubahan topologi jaringan tidak berjalan dengan cepat karena update tersebar node-by-node. Menghitung sampai tak terhingga (jika link atau node mengalami sebuat kegagalan maka node tidak dapat dicapai dari beberapa set node lain, node yang lain dapat menghabiskan waktu untuk looping sampai tak terhingga secara bertahap meningkatkan perkiraan mereka dari kegagalan itu, dan sementara itu mungkin ada routing loop).

Contoh algoritma bellman ford :

Langkah Pertama

Langkah Kedua

Langkah Ketiga

Langkah Keempat

Langkah KelimaLangkah KeenamLangkah Ketujuh