standar operasional prosedur bimbingan...

20
DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNIS

Upload: others

Post on 09-Dec-2020

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMANDIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYAKEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

Page 2: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

1

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

JUNI 2020

Page 3: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

2

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Page 4: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

3

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

KATA PENGANTAR

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman (PKP), Direktorat Jenderal Cipta Karya,

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat adalah institusi yang khusus

mengemban amanat untuk melaksanakan pembinaan penyelenggaraan infrastruktur

permukiman melalui optimalisasi peran pelayanan publik bidang permukiman, untuk

mendukung otonomi daerah dan penerapan prinsip-prinsip perbaikan tata kelola pemerintahan,

melalui reformasi birokrasi yang dapat mewujudkan good governance. Reformasi birokrasi

menjadi salah satu prinsip dasar yang harus dianut oleh Direktorat PKP dalam melaksanakan

tugas dan fungsinya dalam memperbaiki kinerja. Prinsip reformasi birokrasi diharapkan dapat

meningkatkan kualitas pelayanan publik yang mendorong terwujudnya proses birokrasi yang

efektif, efisien dan ekonomis.

Salah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi yang memiliki kriteria

efektif, efisien dan ekonomis adalah dengan menerapkan konsep manajemen berbasis kinerja

yang mengacu pada prosedur baku, atau adanya Standar Operasional Prosedur (SOP) pada

seluruh proses penyelenggaraan administrasi pemerintahan. Dengan keberadaan SOP,

Direktorat PKP diharapkan dapat menyelenggarakan administrasi dan teknis lebih tepat mutu,

tepat waktu dan tepat biaya, berbagai bentuk penyimpangan dapat dihindari, atau bahkan

meskipun terjadi penyimpangan tersebut, maka dapat ditemukan penyebabnya dan diketahui

sanksi serta rekomendasi tindak solusinya.

SOP Direktorat PKP disusun berdasarkan tugas dan fungsi yang melekat pada Direktorat

PKP. Salah satu fungsi Direktorat PKP tersebut adalah melaksanakan keterpaduan perencanaan

dalam pengembangan kawasan permukiman yang memadukan dokumen perencanaan dari

seluruh sektor di Cipta Karya agar perencanaan infrastruktur tidak tumpang tindih dalam

menciptakan permukiman perkotaan dan perdesaan yang layak huni, produktif dan

berkelanjutan. Untuk mewujudkan proses keterpaduan perencanaan yang efektif dan efisien

maka diperlukan suatu SOP agar proses perencanaan tersebut dapat dipahami dan

dilaksanakan dengan baik.

Jakarta, Juni 2020

Direktur

Pengembangan Kawasan Permukiman

Ir. Didiet Arief Akhdiat, M. Si.

Page 5: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

4

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Page 6: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

5

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

DAFTAR ISI

Table of Contents

KATA PENGANTAR ........................................................................ Error! Bookmark not defined.

DAFTAR ISI................................................................................................................................ 5

1. DASAR HUKUM ................................................................................................................ 7

2. LATAR BELAKANG ............................................................................................................ 7

3. TUJUAN ............................................................................................................................ 9

4. RUANG LINGKUP ............................................................................................................. 9

5. TANGGUNG JAWAB ....................................................................................................... 10

6. DEFINISI .......................................................................................................................... 11

7. URAIAN PROSEDUR ....................................................................................................... 13

8. DAFTAR PERIKSA ........................................................................................................... 15

Page 7: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

6

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Page 8: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

7

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

1. DASAR HUKUM

a. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman;

b. Peraturan Pemerintah Nomor 14 tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Perumahan dan

Kawasan Permukiman;

c. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 13 Tahun 2020

tentang Organisasi dan Tata Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat;

d. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 16 Tahun 2020

tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Kementerian Pekerjaan Umum

dan Perumahan Rakyat.

2. LATAR BELAKANG

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya,

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat adalah institusi yang khusus

mengemban amanat pelaksanaan arah kebijakan umum pembangunan infrastruktur

pekerjaan umum khususnya pada bidang permukiman. Fungsi utamanya adalah untuk

melaksanakan pembinaan penyelenggaraan infrastruktur permukiman melalui optimalisasi

peran pelayanan publik bidang permukiman, untuk mendukung otonomi daerah dan

penerapan prinsip-prinsip perbaikan tata kelola pemerintahan, melalui reformasi birokrasi

yang dapat mewujudkan good governance.

Dengan demikian jelas bahwa reformasi birokrasi menjadi salah satu prinsip dasar yang

harus dianut oleh Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman dalam melaksanakan

tugas dan fungsinya dalam memperbaiki kinerja. Prinsip reformasi birokrasi diharapkan

dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik yang mendorong terwujudnya proses

birokrasi yang efektif, efisien dan ekonomis. Proses birokrasi yang efektif, efisien, dan

ekonomis secara operasional berarti membaiknya proses penyelenggaraan administrasi

pemerintahan, sehingga Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman sebagai institusi

pemerintah mampu menjalankan fungsi-fungsinya dengan baik.

Page 9: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

8

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Tugas Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman yaitu melaksanakan

penyusunan dan perumusan kebijakan dan strategi, perencanaan, pelaksanaan kebijakan,

pembinaan dan pengawasan, pembinaan pelaksanaan norma, standar, prosedur, dan

kriteria perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kinerja, serta fasilitasi pemberdayaan

penyelenggaraan kawasan permukiman. Tugas tersebut diuraikan dengan fungsi: 1)

penyusunan dan perumusan kebijakan dan strategi, evaluasi dan pelaporan

penyelenggaraan kawasan permukiman, serta perencanaan kawasan permukiman strategis

dan prioritas nasional; 2) pelaksanaan kebijakan, pemantauan, evaluasi, dan pelaporan

penyelenggaraan kawasan permukiman; 3) pemberian bimbingan teknis dan supervisi

penyelenggaraan kawasan permukiman; 4) pembinaan dan pengawasan pelaksanaan

kebijakan penyelenggaraan kawasan permukiman; 5) pembinaan pelaksanaan norma,

standar, prosedur dan kriteria perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kinerja

penyelenggaraan kawasan permukiman; 6) fasilitasi pemberdayaan dan pembinaan

kelembagaan serta pengembangan jejaring kemitraan di bidang penyelenggaraan kawasan

permukiman; dan 7) pelaksanaan urusan tata usaha direktorat.

Salah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi yang memiliki kriteria

efektif, efisien dan ekonomis adalah dengan menerapkan konsep manajemen berbasis

kinerja yang mengacu pada prosedur baku, atau adanya Standar Operasional Prosedur

(SOP) pada seluruh proses penyelenggaraan administrasi pemerintahan, khususnya dalam

hal ini di Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman. Keberadaan SOP Direktorat

Pengembangan Kawasan Permukiman diharapkan dapat menyelenggarakan administrasi

dan teknis pengembangan kawasan permukiman berjalan dengan pasti, berbagai bentuk

penyimpangan dapat dihindari, atau bahkan meskipun terjadi penyimpangan tersebut,

maka dapat ditemukan penyebabnya dan diketahui sanksi serta rekomendasi tindak

solusinya. Dalam kondisi yang demikian, diharapkan secara periodik, kualitas pelayanan

publik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman akan terus meningkat.

Page 10: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

9

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Dalam kaitan tersebut, maka SOP Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman ini

disusun sebagai panduan bagi seluruh aparat di dalamnya dalam melaksanakan fungsi-

fungsi pengembangan kawasan permukiman dalam bentuk kegiatan administrasi dengan

baik.

3. TUJUAN

SOP ini digunakan untuk memastikan bahwa penyelenggaraan bimbingan teknis

bidang pengembangan kawasan permukiman dilaksanakan secara benar dan mencakup

seluruh proses yang harus dilaksanakan dan kebutuhan yang harus dipenuhi.

4. RUANG LINGKUP

SOP ini menjelaskan keseluruhan proses mulai dari persiapan dan penyelenggaraan

bimbingan teknis bidang pengembangan kawasan permukiman yang dilaksanakan oleh

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman.

Bimbingan teknis di Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman merupakan

fungsi untuk memberikan bimbingan teknis kepada BPPW terkait materi bidang

pengembangan kawasan permukiman agar tingkat pemahamannya meningkat.

Bimbingan teknis merupakan kegiatan pelatihan dan pengembangan pengetahuan

serta kemampuan yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah yang dihadapi oleh

setiap individu maupun institusi tertentu sehingga dengan mengikuti bimbingan teknis

diharapkan setiap individu maupun dapat mengambil sebuah manfaat dengan berorientasi

pada kinerja.

Untuk mewujudkan proses bimbingan teknis yang efektif dan efisien maka diperlukan

suatu peraturan baku berupa Standar Operasional Prosedur (SOP) agar proses bimbingan

teknis tersebut dapat dipahami oleh seluruh pegawai di Direktorat Pengembangan Kawasan

Page 11: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

10

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Permukiman. SOP ini menjelaskan setiap tahapan bimbingan teknis yang harus dilakukan

dan siapa saja yang terlibat.

Pelaksana bimbingan teknis Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman mulai

dari Staf BPPW, Pejabat Pembuat Komitmen, Kepala Satuan Kerja, Kepala BPPW, Staf

Subdit Wilayah, Koordinator Pelaksana Fungsi Pelayanan Fungsional, dan Kepala Subdit

Wilayah. Tahapan yang harus dilakukan dalam bimbingan teknis adalah persiapan,

pelaksanaan, pelaporan dan tindak lanjut.

Tahap persiapan berisi penugasan Direktur kepada Kepala Subdit Wilayah untuk

melakukan kegiatan bimbingan teknis. Kegiatan bimbingan teknis diawali dengan melihat

hasil monitoring dan evaluasi oleh staf dan melaporkan kepada Koordinator dan kasubdit

wilayah, penentuan tindakan selanjutnya oleh kasubdit wilayah, melakukan koordinasi

dengan BPPW untuk menentukan jadwal bimbingan teknis dan menyusun bahan/modul

bimbingan teknis oleh staf Subdit Wilayah.

Tahap pelaksanaan bimbingan teknis dilakukan oleh Subdit Wilayah dan BPPW. Hasil

bimbingan teknis disampaikan kepada Koordinator Pelaksana Fungsi Pelayanan

Fungsional dan Kepala Subdit Wilayah untuk diperiksa dan dilaporkan kepada Direktur

Pengembangan Kawasan Permukiman dalam bentuk nota dinas. Tahap tindak lanjut berisi

rumusan tindakan pengendalian dalam mengatasi hasil bimbingan teknis yang sudah

dilakukan.

5. TANGGUNG JAWAB

a. Seluruh personil bertanggung jawab atas penyelenggaraan bimbingan teknis bidang

pengembangan kawasan permukiman, dan memastikan agar semua proses berjalan

sesuai dengan perencanaan baik mutu, waktu dan biaya.

Page 12: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

11

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

b. Kepala Sub Direktorat Kawasan Permukiman Wilayah bertanggung jawab memberikan

instruksi kepada seluruh pegawai untuk mendukung penyelenggaraan bimbingan

teknis sesuai peran dan tanggung jawab masing-masing.

c. Koordinator Pelaksana Fungsi Pelayanan Fungsional bertanggung jawab untuk :

1) Melaksanakan koordinasi kepada seluruh panitia, khususnya pada lingkup

pelayanan fungsionalnya.

2) Menerapkan dan memantau jalannya penyelenggaraan bimbingan teknis di Sub

Direktorat Kawasan Permukiman Wilayah.

6. DEFINISI

No Istilah/Singkatan Keterangan

1 Bimbingan Teknis

Pelatihan yang dilakukan dengan tujuan

meningkatkan kompetensi peserta dalam bidang

spesifik tertentu

2 Pengendalian

Pengawasan atas kemajuan (tugas) dengan

membandingkan hasil dan sasaran secara teratur

serta menyesuaikan usaha (kegiatan) dengan hasil

pengawasan

Page 13: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

12

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari

Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Notasi yang digunakan dalam SOP Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman

berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 35 Tahun 2012 adalah sebagai berikut :

Notasi Keterangan

Terminator (mulai/selesai)

Proses atau kegiatan

Pengambilan keputusan

Arah proses kegiatan

Hubungan antar simbol yang berbeda halaman

Page 14: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

13

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak

diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian

Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

7. URAIAN PROSEDUR

NO KEGIATAN

PELAKSANA BAKU MUTU

DIREKTUR

PKP

KASUBDIT

WILAYAH

KOORDINATOR

PELAKSANA

STAF

PIC

KABALAI

PPW

KASI

PERENCANAAN

KASATKER, PPK,

STAF BPPW KELENGKAPAN WAKTU OUTPUT

7.1 Persiapan Bimbingan Teknis

1 Menugaskan pelaksanaan

bimbingan teknis

1 hari Arahan

2

Melakukan identifikasi kebutuhan

bimtek berdasarkan hasil monev

dan wasdal

Hasil Monev

Pekerjaan 1 hari

Laporan evaluasi hasil

monev

3

Melakukan pemeriksaan (jika setuju

melaporkan kepada Kasubdit, jika

tidak mengembalikan kepada staf)

Laporan evaluasi

hasil monev 1 hari

Laporan evaluasi hasil

monev dengan paraf

Koordinator

4 Melakukan pemeriksaan dan

menentukan tindakan selanjutnya

Laporan evaluasi

hasil monev dengan

paraf Koordinator

1 hari Arahan dan Tindak

Lanjut

5 Melakukan koordinasi untuk

menentukan jadwal bimtek

Arahan dan Tindak

Lanjut 1 hari

Target dan jadwal

bimtek

6 Menyusun bahan

bimtek/mengumpulkan modul

Target dan jadwal

bimtek 5 hari Modul Bimtek

7.2 Pelaksanaan Bimbingan Teknis

1 Melaksanakan bimtek di BPPW

Modul Bimtek 2 hari Hasil pelaksanaan

bimtek

2 Melakukan evaluasi hasil pelaksanaan

bimtek

Kuesioner 1 hari

Hasil evalusi

pelaksanaan bimtek

Ya

Ya

Tidak

Tidak

Page 15: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

14

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak

diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian

Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

NO KEGIATAN

PELAKSANA BAKU MUTU

DIREKTUR

PKP

KASUBDIT

WILAYAH

KOORDINATOR

PELAKSANA

STAF

PIC

KABALAI

PPW

KASI

PERENCANAAN

KASATKER, PPK,

STAF BPPW KELENGKAPAN WAKTU OUTPUT

3 Menyusun laporan hasil Bimtek

Hasil evaluasi dan

pelaksanaan bimtek 3 hari

Laporan pelaksanaan

bimtek

7.3 Pelaporan Bimbingan Teknis

1 Penyampaian laporan bimbingan

teknis

Draft Laporan Hasil

bimtek 1 hari

Draft Laporan Hasil

bimtek dan Draft Nota

Dinas

2

Pemeriksaan laporan bimbingan

teknis dan nota dinas

(Jika setuju melaporkan kepada

Kasubdit, jika tidak mengembalikan

kepada staf)

Draft Laporan Hasil

bimtek dan Draft

Nota Dinas

1 hari

Draft Laporan Hasil

bimtek dan Draft Nota

Dinas dengan Paraf

Koordinator

3

Pemeriksaan hasil laporan

bimbingan teknis dan nota dinas

(Jika setuju melaporkan kepada

Direktur, jika tidak mengembalikan

kepada Koordinator)

Draft Laporan Hasil

bimtek dan Draft

Nota Dinas dengan

Paraf Koordinator

1 hari

Laporan Hasilbimtek

dan Nota Dinas TTD

Kasubdit

4

Pemeriksaan nota dinas

(Jika setuju menerima, jika tidak

mengembalikan kepada Kasubdit

untuk diperbaiki)

Nota Dinas TTD

Kasubdit 1 hari

Tanda terima dan

Arahan Tindak Lanjut

7.4 Tindak Lanjut

1 Evaluasi hasil bimtek dan

menentukan tindakan selanjutnya

Arahan dan Tindak

Lanjut Direktur 1 hari Arahan Tindakan

2 Merumuskan tindakan pengendalian Arahan Tindakan 1 hari Rumusan Bimtek

Selanjtunya

3 Mengumpulkan dan merumuskan

bahan pengendalian

Rumusan Bimtek

Selanjutnya 5 hari

Bahan/Modul Bimtek

Selanjutnya

Ya

Ya

Ya

Tidak

Tidak

Tidak

Page 16: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

15

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak

diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian

Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

8. DAFTAR PERIKSA

EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

BIMBINGAN TEKNIS

A. EVALUASI MATERI

Berilah tanda ( x ) pada kotak, jawaban yang saudara anggap paling tepat dan berikan alasan bila perlu.

Nama Bimbingan Teknis :

Tanggal :

Tempat :

NO PENILAIAN ALASAN

1. Keterkaitan materi dengan tugas

Sangat Terkait

Terkait

Kurang Terkait

Tidak Terkait

2. Tingkat Manfaat Materi

Sangat Bermanfaat

Bermanfaat

Kurang Bermanfaat

Tidak Bermanfaat

3. Kualitas Materi

Sangat Baik

Baik

Cukup Baik

Kurang Baik

Page 17: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

16

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak

diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian

Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

NO PENILAIAN ALASAN

4. Tingkat Kesulitan Materi

Sangat mudah dimengerti

Mudah dimengerti

Sulit dimengerti

Sangat sulit dimengerti

5. Media Pendukung (Ilustrasi,

gambar)

Sangat Memadai

Memadai

Kurang Memadai

Tidak Memadai

6. Waktu / Durasi Penyajian Materi

Berlebih

Cukup

Kurang

Sangat Kurang

SARAN LAIN

Page 18: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

17

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak

diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian

Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

B. EVALUASI NARASUMBER

Berilah penilaian masing-masing pengajar terhadap unsur penilaian pada kotak, dan berikan saran bila perlu.

Nama Bimbingan Teknis :

Nama Narasumber

:

1.

2.

3.

Hari, Tanggal :

Tempat :

NO UNSUR YANG DINILAI

Baik Sekali = 81 - 100;

Baik = 71 - 80;

Cukup = 61 - 70;

Kurang = ≤ 60

Narsum (1) Narsum (2) Narsum (3) Narsum(4) SARAN

1. Penguasaan Materi

2. Ketepatan Waktu

3. Sistematika Penyajian

4. Penggunaan Metode dan Alat Bantu

5. Daya Simpati, Gaya dan Sikap

6. Penggunaan Bahasa dan Volume Suara

7. Pemberian Motivasi Belajar

8. Pencapaian Tujuan Instruksional

9. Kesempatan Tanya Jawab

10. Kepuasan terhadap Jawaban Pengajar

Page 19: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BIMBINGAN TEKNIS

No Dokumen

SOP-PKP-02

No. Revisi

01

Hal

18

Tgl Terbit

Juni 2020

Dokumen ini milik Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, isi dari dokumen ini tidak

diperkenankan untuk digandakan atau disalin seluruh atau sebagian tanpa izin tertulis dari Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya – Kementerian

Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Page 20: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIMBINGAN TEKNISsim.ciptakarya.pu.go.id/sipkp/assets/admin/doc/2._SOP_BIMBINGAN_TEKNIS_.pdfSalah satu aspek penting dalam rangka merealisasikan birokrasi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYATDIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYADIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

Jl. Pattimura No. 20 Kebayoran Baru,Jakarta Selatan 12110Telp/Fax : (021) 72797427