slide materi pengantar bisnis
TRANSCRIPT
Bentuk-Bentuk Badan Bentuk-Bentuk Badan UsahaUsaha
Bentuk BisnisBentuk Bisnis
• Perusahaan Perseorangan (Proprietorship)
• Perusahaan Kemitraan/ Partnership (Firma, CV)
• Korporasi/corporation
Perusahaan PerseoranganPerusahaan Perseorangan
Perusahaan Perseorangan adalahBisnis yang dimiliki oleh seorang Pemilik
Keuntungan Perusahaan Perseroan
Semua labaHanya untuk
pengusaha
Organisasi Sederhana
Pengendalian seutuhnya
Pajak Rendah
Kerugian Perusahaan Perseroan
BertanggungJawabAtas
Semua kerugian
TanggungJawab
Tidak terbatas
Dana Terbatas
KeterampilanTerbatas
Partnership
Keuntungan Partnership
Dana TambahanKerugian
DitanggungBersama
Lebih ada Spesialisasi
Kerugian Partnership
BerbagiPengendalian
Tanggung Jawab
Tidak terbatas
Berbagi Laba
Korporasi
Akses Terhadap
Modal
Keuntungan Korporasi
Tanggung Jawab
Terbatas
Transfer Kepemilikan
Kerugian Korporasi
BiayaKerorganisasian
Tinggi
Transparansi Publik
Masalah Keagenan
Pajak Tinggi
Perbandingan Bentuk BisnisPerbandingan Bentuk Bisnis
Business Business FormForm
LiabilityLiability ContinuityContinuity ManagementManagement Source of Source of InvestmentInvestment
Proprietorship
-Personal-Unlimited
Ends with death or decision of owner
Personal, unrestricted
Personal
General Partnership
-Personal-Unlimited
End with death or decision of any partner
Unrestricted or depends on partnership agreement
Personal by Partner(s)
Corporation Capital Investment
As stated in charter, perpetual or for specified period of years
Under control of board of directors, which is selected by stockholders
Purchase of Stock
BUMNBUMN
• Badan Usaha yang sebagian besar sahamnya dimilik oleh Negara
• Kekayaan dipisahkan berdasarkan peraturan pemerintah
Karaktersitik BUMNKaraktersitik BUMN
• Usahanya bersifat membantu pemerintah, dalam membangun public utilities
• Menghasilkan barang karena pertimbangan dan keamanan dan kerahasiaan harus dikuasai negara
• Melaksanakan kebijakan strategis pemerintah• Tujuan melindungi keselamatan dan
kesejahteraan masyarakat• Usaha bersifat komersil dan fungsinya dapat
dilakukan swasta
KoperasiKoperasi
• Pemilik adalah anggota sekaligus pelanggan
• Kekuasaan tertinggi ada pada RAT
• Satu anggota adalah satu suara
• Organisasi diurus secara demokratis
• Kummpulan individu
• Manajemen bersifat terbuka
Pertimbangan dalam memilih Pertimbangan dalam memilih Bentuk UsahaBentuk Usaha
• Kepemilikan
• Organisasi
• Modal
• Pajak
Syarat-syarat PT Go PublicSyarat-syarat PT Go Public
• Mendaftarkan Pada Bursa Efek (listing)
• Saham perdana IPO (Initial public offering)
• Melakukan good Corporate governance
• Mempublikasikan laporan keuangan secara berkala
Jenis Perusahaan InternasionalJenis Perusahaan Internasional
• Multinational Company
• International Company
Metode Kepemilikan pada bisnisMetode Kepemilikan pada bisnisyang Adayang Ada
• Franchising
• Joint Venture
• Lisensi
• Merger
• Acquisition
Pendirian Badan UsahaPendirian Badan Usaha
Objectives of BusinessObjectives of Business
SurvivalSurvival
GrowthGrowthProfitProfit Social Social
ResponsibilityResponsibility
1. Untuk Hidup
2. Bebas dan tidak terikat
3. Dorongan Sosial
4. Mendapat Kekuasaan
5. Melanjutkan Usaha Orang Tua
Mengapa mendirikan Badan Mengapa mendirikan Badan UsahaUsaha ??
Faktor-faktor yang harus dihadapi Faktor-faktor yang harus dihadapi
dalam pendirian Badan Usahadalam pendirian Badan Usaha 1. Barang dan Jasa yang akan dijual
2. Pemasaran barang dan jasa
3. Penentuan harga
4. Pembelian
5. Kebutuhan Tenaga Kerja
6. Organisasi intern
7. Pembelanjaan
8. Jenis badan usaha yang akan dipilih, dll
Badan Hukum Sebuah Badan Hukum Sebuah PerusahaanPerusahaan
• Sebuah Usaha yang dilindungi oleh hukum dan perundang-undangan yang berlaku pada suatu negara
• Memiliki hak dan kewajiban kepada Negara
Manajemen
Fungsi-fungsi yang terlibat dalam Bisnis
Akuntansi
Sistem InformasiKeuangan
Pemasaran
Bagaimana Keputusan Bisnis Bagaimana Keputusan Bisnis Mempengaruhi Pendapatan PerusahaanMempengaruhi Pendapatan Perusahaan
Keputusan Manajemen
Keputusan Pemasaran
KeputusanKeuangan
Permintaan untuk Produk Perusahaan
Biaya Produksi
BiayaPemasaran
Biaya BungaPinjaman
Pendapatan
Biaya
Pendapatan BersihSebelumPajak
-
=
DefinisiDefinisi
• Manajemen: cara bagaimana karyawan dan sumber-sumber lain digunakan oleh perusahaan
• Pemasaran: Cara bagaimana produk/jasa dikembangkan, diberi harga, didistribusikan dan dipromosikan kepada pelanggan
• Keuangan: Cara bagaimana perusahaan mendapatkan dan menggunakan dana untuk operasi bisnisnya
DefinisiDefinisi
• Akuntansi: ringkasan dan analisis suatu kondisi keuangan suatu perusahaan.
• Sistem Informasi: Meliputi teknologi Informasi, masyarakat dan prosedur yang bejerja sama untuk memberikan Informasi yang cocok kepada karyawan perusahaan sehingga mereka dapat membuat keputusan bisnis
Organisasi Intern
Arti Organisasi Intern:Arti Organisasi Intern:
• Merupakan kerangka struktur kewajiban dan tanggung jawab
• Alat manajemen untuk mengkombinasikan faktor-faktor produksi dalam mencapai tujuan
• Alat untuk membagi kekuasaan dan tanggung jawab pada struktur intern
Tanggung Jawab sosial Tanggung Jawab sosial Perusahaan:Perusahaan:
Kesempatan kerjaLatihan dalam pekerjaan (job training)Tunjangan bagi karyawanTunjangan pendidikanDerma/sumbangan sosialRiset-riset ilmiahKegiatan-kegiatan kebudayaan
Hak-hak KonsumenHak-hak Konsumen
• Keselamatan Produksi
• Perlakuan yang adil dan jujur
• Data yang lengkap dan akurat
• Tarif yang diberlakukan
• Perincian pendapatan, pengeluaran dan laba pada saham yang akan di beli
• Pengaduan
FUNGSI KEUANGANFUNGSI KEUANGAN
KEUANGANKEUANGAN
KEGIATAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENENTUAN INVESTASI JANGKA PANJANG SEBUAH PERUSAHAAN, MENDAPATKAN DANA UNTUK MEMBAYAR, DAN MEMIMPIN KEGIATAN KEUANGAN HARIAN SEBUAH PERUSAHAAN
TUGAS MANAJER TUGAS MANAJER KEUANGANKEUANGAN
• Manajemen arus kas
• Pengendalian Keuangan
• Perencanaan Keuangan
Klasifikasi ModalKlasifikasi Modal
1. Modal Jangka Pendek- Hutang dagang- Piutang dagang- Persediaan
- Persediaan bahan baku- Persediaan dalam proses- Persediaan barang jadi
- Modal Kerja2. Modal Jangka Panjang
Sumber PermodalanSumber Permodalan
1. Sumber jangka Pendek- Hutang dagang
a. Open book credit
b. Promisory notes (surat kesanggupan)
c. Trade draft (wesel dagang)- Pinjaman Jangka Pendek dengan Jaminan
a. Pinjaman persediaan
b. Piutang dagang
Sumber PermodalanSumber Permodalan
- Pinjaman Jangka Pendek tanpa Jaminan
a. Line of Credit (batas kredit)
b. Revolving credit agreements (perjanjian Kredit)
c. Commercial Paper (warkat niaga)
- Anjak Piutang
Sumber ModalSumber Modal
2. Sumber dana Jangka PanjangA. Pembiayaan hutang- pinjaman jangka panjang- Obligasi korporasi- Perjanjian obligasiB. Pembiayaan modal sendiri- saham biasa- Laba ditahan- Beban keuangan bagi perusahaanC. Pembiayaan hibrida, saham preferensi
SAHAMSAHAM
• Saham Biasa
• Saham Preferensi
Saham BiasaSaham Biasa
Nilai saham ini dinyatakan dalam tiga bentuk berbeda:
1. Nilai Pokok
2. Nilai Pasar
3. Nilai buku
Sifat Investasi Saham BiasaSifat Investasi Saham Biasa
• Termasuk pada saham paling beresiko dari semua sekuritas
• Karena ketidakpastian pasar saham itu sendiri• Blue Chip ( saham unggulan)
Blue chip adalah saham yang diterbitkan oleh perusahaan mapan, yang mampu menyediakan pendapatan yang aman dari deviden yang konstan
Saham PreferensiSaham Preferensi
• Diterbitkan dengan nilai pokok yang telah ditentukan sebelumnya
• Deviden dinyatakan sebagai presentasi nilai pokok
• Saham dapat ditarik (callable), dimana harga penarikan disepakati antara perusahaan dan pemegang saham
Sifat investasi dalam saham Sifat investasi dalam saham preferensipreferensi
• Karena punya hak pertama untuk dividen, pendapatan resikonya lebih kecil daripada pendapatan saham biasa dari perusahaan yang sama.
• Pendapatan menjadi kurang pasti dibandingkan pendapatan obligasi perusahaan yang sama
OBLIGASIOBLIGASI
Sumber Obligasi
• Pemerintah Pusat- obligasi pemerintah pusat
• Pemerintah Daerah – obligasi pemerintah daerah
• Korporasi – obligasi korporasi
OBLIGASIOBLIGASI
- Menurut Pembayaran Bunga
1. Obligasi atas nama
2. Obligasi pembawa
- Menurut Jaminan atau tanpa jaminan
1. Obligasi dengan jaminan
2. Obligasi tanpa jaminan
OBLIGASIOBLIGASI
• Sehubungan dengan Jatuh Tempo
1. Obligasi dapat ditarik
2. Obligasi berseri
3. Obligasi dapat ditukar
Fungsi AkuntansiFungsi Akuntansi
Fungsi Akuntansi
Fungsi penunjang dari manajemen dalamPencatatan transaksi perusahaan,
Harta dan kewajiban
Hasil dari AkuntansiLAPORAN KEUANGAN
Guna laporan keuangan:- untuk mengambil keputusan- pertanggungjawaban perusahaan kepada pemilik- salah satu kewajiban jika ingin go publik- untuk pihak ke tiga (kreditur/ investor)- untuk menentukan besarnya pajak
Fungsi dasar AkuntansiFungsi dasar Akuntansi
• Menciptakan sistem akuntansi• Membuat prosedur untuk mencatat,
menggolongkan dan memasukan secara singkat transaksi-transaksi perusahaan
• Memberikan laporan/keterangan pada manajemen untuk penyusunan anggaran dan pengendalian aktiva dan pengambilan keputusan
Fungsi AkuntansiFungsi Akuntansi
• Menyiapkan metode dan standar untuk mengukur ongkos yang telah dikeluarkan
• Melaporkan data akuntansi
• Menafsirkan data akuntansi
Pengguna Informasi AkuntansiPengguna Informasi Akuntansi
• Manajer Bisnis
• Karyawan dan serikat kerja
• Investor dan kreditur
• Petugas pajak
• Badan hukum pemerintah
Bidang utama Akuntansi
Akuntansi KeuanganAkuntansiManajerial
Bagian dari akuntansiYang berkaitan dengan
Pengguna eksternalInformasi akuntansi
perusahaan
Bagian dari akuntansiYang melayani
Para pengguna internalInformasi keuangan
Suatu perusahaan
Kategori AkuntanKategori Akuntan
• Akuntan publikAkuntan yang memiliki ijin dari negara dan
menawarkan jasa akuntan kepada masyarakat umum
Jasa yang ditawarkan:- Auditing- Jasa pajak- Jasa penasehat manajemen
• Akuntan swasta
Akuntan yang diberi gaji dan dipekerjakan oleh suatu perusahaan untuk melaksanakan aktivitas keuangan sehari-hari
Akuntan swasta sebagian besar merupakan akuntan manajemen yang mempunyai sertifikat “certified management accountants CMAs”
Jenis PencatatanJenis Pencatatan
• JurnalCatatan kronologis dari transaksi – transaksi
keuangan suatu perusahaan, termasuk deskripsi ringkas untuk masing-masing transaksi
- LedgerBerisi ringkasan dari transaksi jurnal setiap
bulan
Konsep Utama AKuntansiKonsep Utama AKuntansi
• Persamaan Akuntansi
• Entri ganda
• Akunt-T
Persamaan akuntansiPersamaan akuntansi
• Pada berbagai waktu dalam setahn, akuntansi menggunakan persamaan berikut untuk menyeimbangkan data dalam jurnal dan buku besar:
Asset = hutang + modal sendiri
Entri gandaEntri ganda
• Sistem pembukuan yang menyeimbangkan persamaan akuntansi dengan cara mencatat pengaruh ganda dalam setiap transaksi keuangan
Akun TAkun T
• Format I pembukuan untuk mencatat transaksi yang mengambil hurup T yang garis vertikalnya membagi account menjadi debit ( sisi kiri) dan kredit (sisi kanan)
Laporan KeuanganLaporan Keuangan
• Setiap jenis laporan yang meringkas status keuangan suatu perusahaan untuk membantu dalam pembuatan keuputusan
• Laporan keuangan dibagi 3 kategori:1. Neraca2. Laporan laba –rugi dan3. Laporan arus kas
NeracaNeraca
• Laporan keuangan yang merinci aktiva, pasiva dan modal sendiri suatu perusahaan
Laporan laba rugiLaporan laba rugi
• Laporan keuanganyang merincikan pendapatan dan pengeluaran tahunan suatu perusahaan sehingga dapat memperlihatkan laba atau rugi tahunan sebuah perusahaan
Laporan arus kasLaporan arus kas
• Laporan keuangan yang menjabarkan pendapatan dan pembayaran uang kas suatu perusahaan setiap tahunnya.
• Laporan ini memperlihatkan:1. Arus kas dari operasional2. Arus kas dari investasi3. Arus kas dari pendanaan
AnggaranAnggaran
• Laporan terperinci mengenai perkiraan pendapatan dan pengeluaran untuk suatu periode
• Fungsi Anggaran:1. Membantu dalam perencanaan, pengendalian
dan pengambilan keputusan internal2. Untuk menelusuri kinerja minguan atau
bulanan
Analisis KeuanganAnalisis Keuangan
Tiga Klasifikasi utama Rasio Tiga Klasifikasi utama Rasio KeuanganKeuangan
• Rasio Solvabilitas
• Rasio Profitabilitas
• Rasio Aktivitas
Rasio SOLVABILITASRasio SOLVABILITAS• Kemampuan perusahaan untuk memenuhi
seluruh kewajiban jangka pendek dan panjang tepat pada waktunya
• Kemampuan perusahaan untuk memenuhi segala kewajiban finansialnya apabila perusahaan di liquidasi
Liquiditas
Kemampuan Perusahaan untuk membayar kewajibanJangka pendek
tepat pada waktunya
Current Ratio:Aktiva lancar X 100% Hutang lancar
Quick RatioAktiva lancar – persediaan X 100%
Hutang lancar
Aktiva Lancar + aktiva tetap X 100%Total hutang
Debt to Equity Ratio:Modal sendiri X 100%Total hutang
Rasio Solvabilitas Jangka Panjang
RASIO PROFITABILITAS
RASIO KEUANGAN UNTUK MENGUKUR PENDAPATAN POTENSIAL
SUATU PERUSAHAAN
1. HASIL ATAS PENJUALAN2. HASIL ATAS INVESTASI
3. LABA PER SAHAM
HASIL ATAS PENJUALAN
RASIO PROFITABILITAS YANG MENINGDIKASIKAN PROSENTASE
PENDAPATANNYA
HASIL ATAS PENJUALAN=
PENDAPATAN NETTOPENJUALAN
HASIL ATAS INVESTASI
RASIO PROFITABILITAS YANG MENGUKURKINERJA PENDAPATAN YANG DIPEROLEH
UNTUK SETIAP RUPIAH YANG DI INVESTASIKAN
PENDAPATAN NETTOTOTAL MODAL SENDIRI
LABA PER SAHAM
MENGUKUR BESARNYA DEVIDEN YANG DAPAT DIBAYARKAN PERUSAHAAN
KEPADA PEMEGANG SAHAM
LABA BERSIH JUMLAH SAHAM YANG DIKELUARKAN
RASIO AKTIVITAS
RASIO KEUANGAN UNTUK MENGEVALUASIPENGGUNAAN ASSET SUATU PERUSAHAAN
OLEH MANAJEMENNYA
RASIO AKTIVITASRASIO AKTIVITAS• MENGUKUR EFISIENSI DALAM
PENGGUNAAN SUMBER DAYA SUATU PERUSAHAAN BERKAITAN DENGAN PROFITABILITAS
• MEMPERLIHATKAN PERUSAHAAN YANG MEMPEROLEH LEBIH BANYAK KEUNTUNGAN DIBANDING PERUSAHAAN LAIN PADA SUMBER DAYA YANG SAMA
RASIO PERPUTARAN PERSEDIAAN
MENGUKUR RATA-RATA JUMLAH PERSEDIAAN DIJUAL
DAN DI STOCK LANG SELAMA SETAHUN
HARGA POKOK PENJUALANRATA-RATA PERSEDIAAN =
HARGA POKOK PENJUALAN(PERSEDIAAN AWAL TAHUN- AKHIR TAHUN)/2
Fungsi Produksi/Operasi Fungsi Produksi/Operasi
ProduksiProduksi
• Suatu Proses mentransfer masukan-masukan (inputs) dari Sumber daya menjadi keluaran (output) yang dibutuhkan oleh konsumen.
• Output berupa:
a. Barang
b. Jasa
PengertianPengertian
• Produksi/Operasi :
setiap kegiatan yang menciptakan kegunaan atau utility
Utility :
Kemampuan produk untuk memuaskan keinginan manusia
Utility
Time Utility
Place UtilityOwnership /Possession Utility
Form Utility
Manajemen Operasi
ManajerOperasi
ProsesOperasi
Proses PengarahanDan PengendalianYang sistematisDalam merubah
SumberdayaMenjadi
Barang Jadi
Manajer yangBertanggungjawab
Atas ProduksiPersediaan,
Dan Pengendalian Mutu
Menentukan Metode
Dan TeknologiYang digunakanDalam Produksi
Barang/jasa
Jenis-jenis Proses OperasiJenis-jenis Proses Operasi
1. Transformation Technology
a. Chemical Process
b. Fabrication Process
c. Assembly Process
d. Transport Process
e. Clerical process
Proses berdasarkan sifatProses berdasarkan sifat
2. Analytic Process
Proses produksi di mana sumber daya diuraikan menjadi beberapa komponen untuk menciptakan barang jadi.
3. Synthetic Process
Proses produksi dimana sumberdaya dikombinasikan untuk menciptakan barang jadi.
Jenis-jenis Proses ProduksiJenis-jenis Proses Produksi
4. Production Flow Pattern
a. Continuous Process, mis Rokok, makanan
b. Intermittent (Job-Shop) Process, mis Garment
c. Routing (unik), mis. Percetakan
OperationsPlanning
1.Forecasting
2.Capacity Planning
3.Location Planning
a. Raw Material orientedb. Market oriented
4.Lay out Planninga. Process layoutb. Product Layoutc. Cellular Layout
5.Quality Planning
6MethodsPlanning
Operation SchedulingOperation Scheduling
• Mis master Production schedule, yang menunjukkan produk mana yang akan diproduksi
• Alat-alatnya:
1. Gantt Chart
2. PERT Chart (Program Evaluation and Review Technique
Operation ControlOperation Control
• Proses pemantauan kinerja produksi dengan cara membandingkan hasil dengan rincian rencana dan jadwal/schedule.
• Koreksi dilakukan apabila terjadi ketidak cocokan.
Material ManagementMaterial Management
• Perencanaan, pengorganisasian dan pengendalian arus bahan Baku sebelum produksi dimulai .
• Manajemen bahan baku meliputi:
a. Transportasi
b. Pergudangan
c. Pengendalian Persediaan
Inventory ControlInventory Control
• Proses penerimaan, penyimpanan, penyampaian dan perhitungan seluruh bahan baku, bahkan sampai barang jadi
PurchasingPurchasing
• Pembelian bahan Baku yang tepat pada jumlah yang di butuhkan dengan harga yang wajar dan waktu yang tepat.
• Faktor yang perlu diperhatikan:a. Biaya Penimpananb. Lead Timec. Seleksi Pemasok
Manajemen Sumber daya Manajemen Sumber daya ManusiaManusia
• Pengembangan dan pengadministrasian program untuk meningkatkan kualitas dan kinerja dari orang-orang yang bekerja di dalam suatu organisasi
Peran MSDM bagi PerusahaanPeran MSDM bagi Perusahaan
• semua manajer berurusan dengan SDM, kegiatan merekrut, melatih, dan mengembangkan para karyawan dan menetapkan program-program evaluasi, kompensasi, dan tunjangan sangat mempengaruhi operasional perusahaan.
Pengadaan SDMPengadaan SDM
• Perencanaa SDM
a. Job analysis- job description- Job spesification
b. Forcasting
• Penyusunan staf dalam Organisasi
a. Eksternal- Perekrutan- Seleksib. Staf internal- sistem tertutup dan
tebuka- senioritas
Pengembangan SDMPengembangan SDM
• Orientasi• Pelatihan dan pengembangan- on the job trainning- Of the job trainning- Pengembangan manajemen• Penilaian kinerja• Turun jabatan dan pemberhentian- tindak disiplin dan turun pangkat- Pemecatan- Pemotongan dan perampingan
Pemeliharaan SDMPemeliharaan SDM
• Gaji dan Upah• Program-program insentif- insentif-inesentif individual
- sistem penggajian berdasar prestasi- pembayaran atas kerja- pembayaran variabel
- insentif- insentif keseluruhan perusahaan- rencana upah bagi laba, bonus dan upah atas pengetahuan
Pemeliharaan SDMPemeliharaan SDM
• Program-program tunjangan
- Asuransi kompensasi pekerja
- Rencana pensiun
- Cafetaria benefit plan (pilihan alternatif)
Fungsi Sumber Daya Fungsi Sumber Daya ManusiaManusia
Manajemen Sumber Daya Manajemen Sumber Daya ManusiaManusia
Penerapan fungsi manajemen ke dalam fungsi operatif daripada pengadaan, pengembangan dan pemeliharaan tenaga kerja, dengan maksud untuk mencapai tujuan individu, organisasi dan masyarakat
Manajemen Sumber daya Manajemen Sumber daya ManusiaManusia
• Pengembangan dan pengadministrasian program untuk meningkatkan kualitas dan kinerja dari orang-orang yang bekerja di dalam suatu organisasi
Peran MSDM bagi PerusahaanPeran MSDM bagi Perusahaan
• semua manajer berurusan dengan SDM, kegiatan merekrut, melatih, dan mengembangkan para karyawan dan menetapkan program-program evaluasi, kompensasi, dan tunjangan sangat mempengaruhi operasional perusahaan.
Ruang lingkup utama:Ruang lingkup utama:
• Pengadaan Tenaga Kerja
• Pengembangan tenaga kerja
• Pemeliharaan tenaga kerja
Pengadaan Tenaga KerjaPengadaan Tenaga Kerja
• Perencanaan tenaga Kerja
• Penarikan Tenaga Kerja
• Seleksi Tenaga Kerja
• Penempatan Tenaga Kerja
Perencanaan Tenaga KerjaPerencanaan Tenaga Kerja
• Penentuan kuantitas dan kualitas tenaga kerja yang dibutuhkan dan cara memenuhinya
• Penentuan kuantitas:1. Time Motion Study2. Peramalan Tenaga Kerja• Penentuan Kualitas dengan Job Analysis
Job AnalylisJob Analylis
• Job Description• Job Spesification/ Job Requirement
Tujuan Job Analysis bagi perusahaan yang sudah lama berdiri:
- Reorganisasi- Penggantian pegawai- Penerimaan pegawai baru
Penarikan Tenaga KerjaPenarikan Tenaga Kerja
• Sumber Internal
1. Dari Karyawan Lama
2. Nepotisme, berdasarkan sistem kekeluargaan
• Sumber Eksternal
1. Lembaga tenaga kerja
2. Lembaga pendidikan
3. Advertising
Internal ResourcesInternal Resources
• Kebaikan
1. Lowongan cepat terisi
2. Tenaga Kerja cepat menyesuaikan diri
3. Semangat kerja meningkat
• Kelemahan1. Menghambat masuknya
gagasan baru2. Jika salah penempatan,
ad konflik3. Karakter terbawa terus4. Promosi yang salah
mempengaruhi efisiensi dan efektifitas
Tujuan menarik dari internTujuan menarik dari intern
• Meningkatkan semangat
• Menjaga kesetiaan
• Memberi motivasi
• Memberi penghargaan atas prestasi
Sumber eksternalSumber eksternal
• Kebaikan
1. Kesalahan pengisian jabatan diminimalisasi
2. Kualitas
3. Ide baru
• Kelemahan
1. Proses lama
2. Biaya tinggi
3. Rasa tidak senang dari pegawai lama
Tujuan menarik SDM eksternalTujuan menarik SDM eksternal
• Untuk memperoleh gagasan/ide baru
• Mencegah persaingan yang negatif
Seleksi Tenaga KerjaSeleksi Tenaga Kerja
1. Seleksi Administrasi
2. Tes Kemampuan dan Tes Psikologi
3. Wawancara
4. Tes Kesehatan
5. Referensi (pengecekan)
Pendekatan SeleksiPendekatan Seleksi
• Succesive Selection process
Seleksi yang dilaksanakan secara bertahap, atau sistem
gugur
• Compensatory Selection process
Semua calon diberi kesempatan yang
sama untuk mengikuti seluruh tahapan
seleksi yang telah ditentukan
Penempatan Tenaga KerjaPenempatan Tenaga Kerja
• Proses menentukan pada jabatan mana seseorang akan ditempatkan.
• Disesuaikan antara kualifikasi yang bersangkutan dengan job spesification
Indikator kesalahan PlacementIndikator kesalahan Placement
• Tenaga kerja tidak produktif
• Timbul Konflik
• Biaya tinggi
• Tingkat kecelakaan tinggi
Pengembangan Tenaga Kerja
AbilitySkill
Knowledgemorale
Effectivity Of Firm
Trainning And
Development
Mutasi
Metode Training
On the job Training Vestibule Training
Demonstration Simulation
MutasiMutasi
• Vertikal1. Promosi- Temporary- Permanent- Small scale- Dry promotion2. Demosi- penagguhan kenaikan
pangkat- Skorsing- phk
• Horizontal
Perubahan posisi pada level yang sama dimana status, wewenang dan
tanggung jawab tidak berubah.
Landasan MutasiLandasan Mutasi
• Merit system
• Seniority system
• Spoil System (Nepotism)
Pemeliharaan SDMPemeliharaan SDM
• Gaji dan Upah• Program-program insentif- insentif-inesentif individual
- sistem penggajian berdasar prestasi- pembayaran atas kerja- pembayaran variabel
- insentif- insentif keseluruhan perusahaan- rencana upah bagi laba, bonus dan upah atas pengetahuan
Pemeliharaan SDMPemeliharaan SDM
• Program-program tunjangan
- Asuransi kompensasi pekerja
- Rencana pensiun
- Cafetaria benefit plan (pilihan alternatif)
Pemeliharaan Tenaga KerjaPemeliharaan Tenaga Kerja
• Integrasi
- Motivasi
- Leadership
- Hubungan Perburuhan
Risiko, Risiko, Pengembangan Pengembangan
Usaha dan Usaha dan ReorganisasiReorganisasi
Risiko Dalam BerusahaRisiko Dalam Berusaha• Sumber risiko
• Jenis risiko
Sumber risikoSumber risikoa. risiko Intern
risiko usaha yang diakibatkan oelh masalah-masalah dalam perusahaan:
- kurangnya tenaga ahli- Kerusakan hasil produksi- Ketidak efektifan penggunaan modal- Terlalu banyak persediaan- Teknologi yang masih sederhana
Sumber risikoSumber risikob. Eksternal
risiko yang diakibatkan dari luar perusahaan
- bencana alam
- Selera konsumen
- Kebijakan pemerintah
- Daya beli masyarakat
Jenis risikoJenis risikoa. risiko Murni
• risiko yang terjadi dengan sendirinya
Contoh:
- bencana alam
- Kriminalitas
- Kematian anggota kunci
Jenis risikoJenis risikob. risiko spekulatif
Adalah risiko yang diakibatkan oleh usaha spekulasi perusahaan
Contoh:
- bermain valas
- Spekulasi untuk meminjam uang di bank
Usaha Perlindungan terhadap Usaha Perlindungan terhadap risikorisiko
1. Pencegahan dan pengurangan risiko, risiko dihindari
2. Mentolerir adanya risiko dengan risiko, risiko sudah diperhitungkan
3. Pengalihan risiko, kepada sub kontraktor
4. Menyebar risiko dengan asuransi
EkspansiEkspansi• Perluasan Usaha
• Usaha memperbesar kegiatan/operasi perusahaan sebagian atau seluruhnya
Beberapa kemungkinan Beberapa kemungkinan EkspansiEkspansi
• Perluasan pasar
• Menambah jenis produk
• Memperbaiki fasilitas
• Melakukan kombinasi perusahaan (konglomerasi)
• Melakukan integrasi perusahaa
Motif ekspansiMotif ekspansi• Ambisi
• Spekulasi
• Memperbesar keuntungan yang diperoleh dari produksi , distribusi, administrasi, dan pembelanjaan karena adanya penekanan biaya
Sumber danaSumber dana• R/E yaitu laba diakumulasi• Mengkonversi (menjual) aktiva yang tidak
terpakai lagi karena umur teknis sudah habis
• Kredit jangka pendek (untuk modal kerja) dan kredit jangka panjang (untuk investasi)
• Menerbitkan saham
Jenis EkspansiJenis Ekspansi• Secara bertahap: menggunakan modal
kerja
• Secara melonjak: menggunakan modal investasi
ReorganisasiReorganisasi• Perubahan bentuk hukum, susunan/
struktur organisasi maupun modal untuk menghindari image buruk dari pihak ketiga
Jenis reorganisasiJenis reorganisasi1. Reorganisasi yuridis: mengubah struktur
badan hukum
2. Reorganisasi intern : mengubah struktur organisasi
3. Reorganisasi finansial : mengubah struktur modal
Sebab reorganisasiSebab reorganisasi• Sebab intern:- Finansial- Non finansial
Sebab ekstern - Persaingan- Peraturan pemerintah- Fluktuasi harga
Tujuan ReorganisasiTujuan Reorganisasi• Mengurangi hutang
• Mengurangi sebab-sebab kerugian
• Menambah modal kerja baru
• Memberi kepuasan pada pemilik dan kreditur
• Membentuk manajemen baru
LikuidasiLikuidasi• Jika usaha reorganisasi tidak berhasil
maka dilaksanakan LIKUIDASI, yaitu proses pengalihan aktiva ke dalam bentuk tunai dan mendistribusikan pada pihak yang berkepentingan
Akibat kepailitanAkibat kepailitan• Badan usaha kehilangan haknya• Segala perikatan setelah dinyatakan pailit
tidak dapat dibayar dari harga pailit• Boleh memberhentikan karyawannya• Dilakukan pelelangan dan hasilnya untuk
memenuhi tuntutan yang berpiutang