1

Oleh :Dr .SULARDI, MM

DEPUTI BIDANG BINA DAKATSI BKN

SISTEM PEMBINAAN SUMBER DAYA

MANUSIA PEMERINTAHAN NEGARA

Diklat pim Tingkat I Angkatan XXII

Pusdik

lat Sp

imna

s

Bidang

Kep

emim

pinan

2

MISI :

Menyelenggarakan Manajemen PNS Berbasis Kompetensi.

VISI :Mewujudkan PNS yang Profesional, Netraldan Sejahtera.

Pusdik

lat Sp

imna

s

Bidang

Kep

emim

pinan

3

Kaki tangan pemerintah dalam pembuatan keputusan (policy making power)

Medium kepentingan partikular dan general Institusi pelayanan publik Merupakan jawaban atas tugas-tugas

pemerintah

Pusdik

lat Sp

imna

s

Bidang

Kep

emim

pinan

4

3. IMAGE BIROKRASI APARATUR PEMERINTAH

Kesan masyarakat terhadap Birokrasi:

•Kurang Efektif

•Kurang Efisien

•Kurang Profesional

•Kurang Transparan

•Kurang Akuntabel

•Kurang Produktif

•Maraknya Praktek KKN

Kondisi ini menimbulkan degradasi kepercayaan(Distrust) masyarakat terhadap pemerintahPus

diklat

Spim

nas

Bidang

Kep

emim

pinan

5

Mismatch Distribusi PNS tidak merata

• 51% PNS bekerja di Pulau Jawa dan Bali• 23% PNS bekerja di Wilayah Sumatra• 26% PNS bekerja diwilayah Timur

Produktivitas rendah Struktur penggajian belum didasarkan

prestasi kerja Sistem Pembinaan PNS belum mantap

Pusdik

lat Sp

imna

s

Bidang

Kep

emim

pinan

6

5. Langkah Strategik ReformasiManajemen Kepegawaian

a. Pembentukan Komisi Kepegawaian Negarab. Perubahan paradigma Kepegawaianc. Standar Kompetensid. Transformasi Kebijakan Rekrutmen PNSe. Promosi Jabatan Dengan Metode Assessment Centerf. Perubahan Sistem Penggajian dan Remunerasig. Peningkatan Batas Usia Pensiun dari 56 ke 58 tahunh. Perubahan Pejabat Pembinaan Kepegawaiani. Kebijakan Moratorium Pus

diklat

Spim

nas

Bidang

Kep

emim

pinan

7

a. Pembentukan Komisi Kepegawaian Negara

Komisi Kepegawaian Negara, Lembaga independen dan profesional bertugas :Merumuskan kebijakan umum kepegawaian, Merumuskan penggajian dan kesejahteraan PNS,Pertimbangan dalam pengangkatan, pemindahan dan pemberhentian jabatan Eselon I dan jabatan lain. Melakukan penilaian kompetensi PNS

Amanat UU 43 Tahun 1999

Pusdik

lat Sp

imna

s

Bidang

Kep

emim

pinan

8

b. PERUBAHAN PARADIGMA KEPEGAWAIAN

Perubahan Mind-set, cara berpikir (pola pikir, pola sikap dan pola tindak)-

Perubahan “Penguasa” menjadi “Pelayan”.-Mendahulukan “Peran” dari “Wewenang”.

Tidak berpikir “Out Put” tetapi “Out Come”.

--

Perubahan manajemen kinerja-Menjadi contoh/panutan dalam mewujudkan Clean Government and Good Governance-

Pusdik

lat Sp

imna

s

Bidang

Kep

emim

pinan

9

c. STANDAR KOMPETENSI UU No.43 Th 1999,

Pengembangan SDM PNS dari pendekatanadministratif kepegawaian menjadi SDM PNS yang berbasis kompetensi dan prestasi kerja.

Standar Kompetensi mengandung komponen :- Pengetahuan- Ketrampilan- Sikap perilaku- Dan kemampuan utk mengembangkanpengetahuan dan ketrampilan orang lain

Pusdik

lat Sp

imna

s

Bidang

Kep

emim

pinan

10

d.Transformasi Kebijakan Rekrutmen & Seleksi PNS

Data perorangan diadministrasikan komputer Koreksi dpt dilakukan secara cepat dan akurat Kebenaran lebih dpt dipertanggung jawabkan

(menghilangkan human error dlm penilaian) Koreksi secara cepat dpt menghapus keraguan

masyarakt

Sistem rekrutmen:• Berbasis kompetensi• Netral• Obyektif• Akuntabel bebas KKN• Transparan

Computer Adaptive Test (CAT)Niemeyer (1999)

Pusdik

lat Sp

imna

s

Bidang

Kep

emim

pinan

11

Mengatasi Mismatch Perencanaan Karier Diagnosis kebutuhan pelatihan individual Pengembangan potensi Promosi/Rotasi jabatan strategis

Pusdik

lat Sp

imna

s

Bidang

Kep

emim

pinan

12

Promosi Jabatan dengan Metode Assessment Center

Realitas: Kurang

profesional, Intervensi

politik Tidak

Kompeten

Birokrat yang Profesional dan Kompeten

KnowledgeSkillAbility

Ass

essm

ent

Cen

ter

Pusdik

lat Sp

imna

s

Bidang

Kep

emim

pinan

13

f. Perubahan Sistem Penggajian danRemunerasi

Jauh dari mencukupi(kebutuhan minimal hiduplayak)

Tidak kompetitif denganGaji swasta

Belum berdasarkan ‘merit’ /’performance’

Struktur tidak ideal Masih terbatas(10 institusi pemerintah)

Cukup Kompetitif Berdasarkan bobot

dan klasifikasi jabatan, ‘merit’ / ’performance’

Menyesuaikan dengan inflasi

Menyeluruh untuk instansi pemerintah

Pusdik

lat Sp

imna

s

Bidang

Kep

emim

pinan

14

g. Peningkatan Batas Usia Pensiun - PNS

Saat IniBUP – 56 tahun

DiusulkanBUP – 58 tahun

Pertumbuhan ekonomi meningkat: kesehatan meningkat dan usia harapan hidup meningkatPNS yang profesional: BUP-56 tahun ke BUP-58 tahunBatas Usia Pensiun TNI dan POLRI telah ditetapkan 58 tahunReferensi Negara lain: Malaysia (60), Singapura (60), Filipina (60) Pus

diklat

Spim

nas

Bidang

Kep

emim

pinan

15

h. Perubahan Pejabat Pembina Kepegawaian

Pejabat politik

Birokrasi tidak netral Tidak profesional Tidak akuntabel Tidak transparan

Pejabat Karier:

Mencegah Intervensi politik

Mewakili menteri, Gubernur ,Bupati, Walikota untuk urusan birokrasi

Pusdik

lat Sp

imna

s

Bidang

Kep

emim

pinan

i. Kebijakan Moratorium

Diberlakukan: mulai 1 September 2011 sampai dengan 31 Desember 2012.

Dikecualikan: bagi Kementerian/Lembaga yang membutuhkan PNS : Tenaga Pendidik Tenaga Dokter dan Perawat pada UPT Kesehatan Jabatan yang bersifat khusus dan mendesak Lulusan Ikatan Dinas

Bagi Pemerintah Daerah: Besaran Belanja Pegawai kurang dari 50% dari Total APBD 2011. Untuk Tenaga Pendidik . Tenaga Dokter , Bidan dan Perawat. Jabatan yang bersifat khusus dan mendesak.

Pusdik

lat Sp

imna

s

Bidang

Kep

emim

pinan

17Pus

diklat

Spim

nas

Bidang

Kep

emim

pinan