simulasi perawat dalam menolong dan merawat

Upload: helda1403

Post on 01-Mar-2016

213 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Simulasi Perawat Dalam Menolong Dan Merawat

TRANSCRIPT

SIMULASI PERAWAT DALAM MENOLONG DAN MERAWATPASIEN DALAM KAEDAH ISLAM

AIK VI

Nama-nama anggota dan masing-masing peran :1. Miranti: Pasien2. Jini Puspita Sari : Perawat 13. Helda Tsani Savitri: Perawat 24. Mentari Anggraini: Ibu Pasien

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAHPALEMBANG 2013/2014

Perawat 1: Assalammualaikum mbak miranti?Pasien: Waalaikum salam suster.Perawat 1: Apa kabarnya mbak miranti pagi ini? Pasien: Masih terasa nyeri suster (sambil menunjukkan luka jahit d bagian kaki sebelah kanan)Perawat 1: Yang ni ya mbak.. Maaf saya lihat sebentar ya mbak (perawat melihat luka pasiennya)Iya mbak, ini luka jahitnya belum kering, jd masih merasa nyeri.Ibu Pasien: Iya suster,, anak saya ini sering mengeluh smbil memegang lukanya yang sakit.Tolong anak saya suster. .Perawat 1: Ibu yang sabar ya,, Allah tidak akan member ujian yang tidak bisa dihadapi oleh umatnya,, Allah akan menolong umatnya yang selalu berdoa dan berusaha,, kami hanyalah perantara untuk membantu mengobati luka anak ibu.Ibu Pasien: Iya suster.Perawat 1: Jika mbak miranti merasa sakit lagi,, jangan lupa berdzikir,, itu lebih baik dari pada hanya merintih kesakitan.Pasien: Tapi suster.,, lukanya itu sakit sekali, untuk ngomong saja saya susah apalagi mau berdzikir. Saya nggak bisa lagi berkata kalau lukanya tiba-tiba terasa sangat sakit sekali.Ibu Pasien: Iya suster,, kasihan anak saya suster.Perawat 1: Iya ibu saya tahu. Sebaiknya Ibu dan mbak miranti bedzikir kepada Allah. Insyaallah Allah akan meringankan nyeri yang mbak rasakan. Alangkah mbak lebih baik membaca doa.Pasien: Doa apa suster yang harus say abaca?Perawat 1: Mbak ikuti saya ya,, Bismillah 3x, Audzu billah wa qudrotihi min syarri ma ajidu wa ukhaadziru,, sebanyak 7x sambil menyentuh luka mbak.Pasien: (mengikuti membaca doa yang dilantunkan oleh perawat)Ibu Pasien: Sus, apakah dengan membaca doa itu nyeri yang dirasakan anak saya akan hilang?Perawat 1: Insyaallah ibu.Pasien: Baiklah suster,, saya akan membaca doa itu.Perawat 1: Alhamdulillah kalau seperti itu. Kalau begitu saya izin keluar dulu iya bu, mbak. Assalammualaikum.Ibu dan Pasien: Waalaikum salam(Perawat 1 keluar dari ruangan 2 jam kemudian perawat 2 masuk ke dalam ruangan).Perawat 2: Assallammualaikum mbak miranti dan ibu.Ibu dan Pasien: Waalaikum salam suster.Perawat 2: Mbak miranti sudah makan siang belum?Pasien: Alhamdulillah sudah suster.Perawat 2: Alhamdulillah,, apa makannya sudah mulai banyak bu?Ibu Pasien: Alhamdulillah suster. Makanan hari ini dimakan semua.Perawat 2: Alhamdulillah,, bisa cepat sembuh kalau makannya sudah banyak.Ibu Pasien: Amien ya Allah.Perawat 2: Sekarang waktunya minum obat ya mbak miranti,, ini obat untuk penghilang rasa nyeri dan satu lagi obat antibiotic supaya lukanya cepat kering (sambil memberikan obat)Pasien: Terima kasih suster (sambil meminum obat)Perawat 2: Mbak miranti sudah baca doa sebelum minum obat?Pasien: Belum suster, memang doa apa yang harus saya baca?Perawat 2: Mbak miranti harusnya baca doa dulu sebelum minum obat, kalau begitu ikutin saya ya mbak miranti.Pasien: Baik suster.Perawat 2: Bismillahirrohmannirohim. Qaddarallah.Pasien: (mengikuti bacaan doa yang diucapkan oleh perawat)Perawat 2: Alhamdulillah. Mbak miranti mulai dari sekarang jangan lupa baca doanya sebelum minum obat ya.Pasien: Baik suster. Terima kasih suster.Perawat 2: Sama-sama. Kalau begitu saya permisi dulu ya mbak, bu.Ibu dan Pasien: Iya susterPerawat 2: Assallammu alaikumIbu dan Pasien: Waalaikumsalam

(Perawat 2 keluar dari ruangan)(Pukul 12.30 waktunya shalat dzuhur, perawat keruangan pasien untuk mengecek kondisi pasien)

Perawat 1 dan 2: AssallammualaikumIbu dan Pasien: Waalaikum salam.Perawat 1: Bagaimana sekarang kondisinya setelah minum obat?Pasien: Alhamdulillah sudah mulai membaik suster. Kalau saya merasa sakit, saya selalu membaca doa yang suster ajarkan.Perawat 2: Alhamdulillah mbak miranti selalu baca doa dan mengingat allah. Semoga cepat sembuh ya mbak.Ibu dan Pasien: Amien suster.Perawat 1: Kalau ibu sering mendoakan untuk anaknya insyaallah akan sembuh mbak mirantinya.Ibu Pasien:Iya suster selalu saya doa kan. Dengan membaca doa seperti ini allahumma rabbanas adzhibilbasa isyfii antasasysyafi laasyifaa illa syifaauka syifaaan laa yughaadiru saqamah.Perawat 1: Alhamdulillah bagusla ibu mendoa kan anaknya.Ibu Pasien: Iya suster.Perawat 2: Astaghfirullah sudah waktunya shalat dzuhur ibu dan mbak miranti. Sudah belum mbak miranti shalat?Pasien: Aduh suster, bagaimana saya bisa shalat suster? Kaki saya masih sakit, ke kamar mandi saya nggak sanggup suster, terus bagaimana saya mau mengambil air wudhu?Perawat 2: Mbak miranti shalat itu bukan dipersusah untuk umatnya, justru Allah memberi kemudahan. Bilamana kita dalam keadaan sakit dan tidak bisa mengambil air wudhu. Kita diperbolehkan untuk tayamum.Pasien: Bagaimana caranya tayamum itu suster?Perawat 2: Mbak miranti ikuti saya ya. Mbak buka kedua telapak tangan lalu tempelkan di dinding samping mbak. Lalu tiup jika debu itu berlebihan. Terus usap muka kita dengan kedua telapak tangan kita. Lalu usap kedua pergelangan tangan yang di lalui dangan tangan kanan lalu tangan kiri. Selesai.Pasien : (sambil mengikuti apa yang d praketkan oleh perawat 2) terus kalau shalat bagaimana suster?Perawat 1: Sama seperti biasa mbak, bacaan doanya. Hanya posisi dan gerakkannya saja yang berbeda. Untuk membedakannya mbak bisa menggunakan isyarat seperti apabila akan sujud kepalanya agak ditundukkan dari pada ruku.Pasien: Begitu ya suster. Terima kasih ya suster atas bantuannya.Perawat 1 dan 2: Iya sama-sama mbak. Kami permisi dulu ya mbak, bu. Assallammualaikum.Ibu dan Pasien: Waallaikum salam

(Perawat 1 dan 2 keluar ruangan)