KELOMPOK I

1

PENGENALAN SOAL WAKTU 120 MENIT

I. Jawablah B bila benar dan S bila salah, pernyataan berikut ini . (bila anda menjawab dengan betul maka setiap soal Anda akan mendapat poin nilai 2, bila anda menjawab salah atau tidak menjawab mendapat poin 0)

1. ULP/Pejabat Pengadaan tidak dapat mengusulkan perubahan spesifikasi teknis pekerjaan meskipun kriteria spesifikasi teknis pekerjaan akan menghasilkan barang yang tidak bermutu

2. Jaminan Penawaran tetap diperlukan dalam hal Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya dilaksanakan dengan Penunjukan Langsung, Pengadaan Langsung atau Kontes/Sayembara.

3. Proses prakualifikasi menghasilkan daftar pendek calon Penyedia Barang/ Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya atau daftar pendek calon Penyedia Jasa Konsultansi

4. Dalam pengadaan secara Prakualifikasi, penyedia perlu melampirkan copy dari dokumen kualifikasi dan pada tahap pembuktian kualifikasi harus dapat menunjukkan dokumen aslinya.

5. Dalam acara pembukaan dokumen, penyedia yang copy dokumennya tidak lengkap harus digugurkan.

6. Penyedia baru yang umur usahanya kurang dari 4 tahun yang tidak pernah memperoleh pekerjaan, tidak memenuhi sebagai peserta lelang.

7. Dalam acara penjelasan lelang diperbolehkan membuat addendum/perubahan dokumen pemilihan

8. Dalam penjelasan lelang bila ULP tidak berkompeten dalam substansi barang dan jasa yang diadakan maka dapat dibantu oleh tenaga ahli yang dapat memberi penjelasan

9. Sanggahan yang pertama mengenai ketidakpuasan atas pengumuman pemenang penyedia barang dan jasa di tujukan kepada Pejabat Pembuat komitmen.

10. Tim penerima barang/jasa adalah tim yang mempunyai kemampuan untuk memberikan masukan dan penjelasan teknis tentang spesifikasi Barang/Jasa pada rapat penjelasan.

11. Pengadaan Barang/Jasa yang diatur oleh Perpres 54 tahun 2010 adalah pengadaan barang/jasa yang hanya dananya 100% bersumber dari APBN/APBD

2

12. Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa dilakukan melalui pemilihan Penyedia Barang/Jasa, tidak termasuk pekerjaan Swakelola

13. ULP berwenang menetapkan pemenang seleksi (jasa konsultansi ) untuk pekerjaan di bawah Rp. 50 miliar

14. Pejabat Pembuat Komitmen menetapkan Pejabat Pengadaan untuk pengadaan s.d. Rp. 100 juta.

15. Unit Layanan Pengadaan menerbitkan Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ)

16. Penunjukan langsung untuk jasa hotel senilai Rp. 200 juta dilakukan oleh pejabat pengadaan.

17. Pemilihan Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya pada prinsipnya dilakukan melalui metode Pelelangan Umum dengan prakualifikasi

18. Pelelangan Sederhana atau Pemilihan Langsung dilakukan melalui proses pascakualifikasi

19. Dalam Pelelangan Sederhana atau Pemilihan Langsung ada negosiasi teknis dan harga

20. Metode evaluasi penawaran untuk Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya pada prinsipnya menggunakan penilaian sistem nilai

21. Penunjukkan langsung dilakukan hanya untuk pekerjaan s.d. Rp. 100 juta

22. Daftar pendek dalam Seleksi Sederhana berjumlah lima sampai tujuh Penyedia Jasa Konsultansi

23. Karakteristik sayembara terhadap Pengadaan Jasa Konsultansi yaitu dapat ditetapkan berdasarkan Harga Satuan

24. Surat Jaminan yang selanjutnya disebut Jaminan, adalah jaminan tertulis yang bersifat mudah dicairkan dan bersyarat

25. Penyusunan spesifikasi untuk suku cadang yang hanya bisa dipenuhi oleh produk dengan merk tertentu, tidak boleh menyebut kepada merk tertentu.

3

II. Jawablah satu pilihan yang paling tepat, soal-soal berikut ini . (bila anda menjawab dengan betul maka setiap soal Anda akan mendapat poin nilai 3, bila anda menjawab salah atau tidak menjawab mendapat poin 0)

1. Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya yang spesifikasi teknis atau volumenya dapat dinyatakan secara jelas dalam Dokumen Pengadaan maka penyampaian dokumennya mengunakan : a. Satu sampul b. Dua sampul c. Tiga sampul d. Dua tahap

2. Anggota ULP diperbolehkan bertugas sebagai: a. PPK b. pengelola keuangan c. anggota pengawas internal d. pejabat pengadaan

3. Pekerjaan konstruksi senilai Rp. 7,5 miliar dapat diikuti oleh penyedia yang pernah melaksanakan satu pekerjaan senilai sebagai berikut, kecuali : a. Rp. 7.5 milar b. Rp. 3.75 miliar c. Rp. 2.5 miliar d. Rp. 750 juta

4. Harga Perkiraan Sendiri (HPS) telah memperhitungkan: a. PPN, keuntungan dan biaya overhead yang dianggap wajar bagi

penyedia maksimal 15% b. HPS boleh memperhitungkan biaya tak terduga dan biaya lain-lain c. HPS memperhitungkan Pajak Penghasilan (PPh) d. HPS tidak boleh mencantumkan PPN

5. Pengguna Anggaran tidak menetapkan kebijakan umum tentang: a. pemaketan pekerjaan; b. cara Pengadaan Barang/Jasa c. spesifikasi pekerjaan d. pengorganisasian Pengadaan Barang/Jasa

6. Pengumuman rencana umum pengadaan barang dan jasa dilakukan di a. website K/L/D/I, papan pengumuman resmi serta Portal Pengadaan

Nasional b. website K/L/D/I masing-masing c. papan pengumuman resmi d. Portal Pengadaan Nasional

7. Kelompok Masyarakat Pelaksana Swakelola dapat menerima dana 100% bila kemajuan pekerjaan telah mencapai : a. 60% b. 40% c. 30% d. 20%

4

8. Pengadaan kendaraan bermotor dengan harga khusus untuk pemerintah yang telah dipublikasikan secara luas kepada masyarakat, untuk pengadaan 15 mobil senilai Rp. 3 miliar dilakukan dengan : a. Pelelangan umum b. Pengadaan langsung c. Penunjukkan langsung d. Seleksi langsung

9. Pengadaan gedung kantor untuk disewa senilai Rp. 300 juta dilakukan dengan : a. Pelelangan umum b. Pengadaan langsung c. Penunjukkan langsung d. Seleksi langsung

10. Gedung yang kita sewa akan kita lanjutkan sewanya untuk disewa senilai Rp. 300 juta dilakukan dengan : a. Pelelangan umum b. Pengadaan langsung c. Penunjukkan langsung d. Seleksi langsung

11. Metode evaluasi penawaran dalam pemilihan Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya menggunakan antara lain: a. metode evaluasi berdasarkan kualitas; b. metode evaluasi berdasarkan kualitas dan biaya; c. metode evaluasi berdasarkan Pagu Anggaran d. metode evaluasi berdasarkan sistem nilai

12. Metode evaluasi penawaran dalam pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi dapat dilakukan dengan menggunakan antara lain : a. sistem gugur b. system kualitas c. sistem nilai d. sistem penilaian biaya selama umur ekonomis

13. Ketentuan tentang evaluasi teknis : a. Dilakukan untuk yang memenuhi persyaratan harga. b. Kriterianya ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan c. Hasil evaluasi teknis menghasilkan dua kesimpulan yaitu memenuhi

syarat administrasi atau memenuhi syarat harga d. Kriterianya ditetapkan setelah selesai evaluasi administrasi.

14. Kontrak berdasar jumlah harga pasti dan tetap serta tidak dimungkinkan penyesuaian harga adalah kontrak : a. Kontrak Harga satuan b. Kontrak lumpsum c. Kontrak tahun tunggal

5

d. Kontrak tahun jamak

15. Tanda bukti perjanjian untuk Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya dengan nilai sampai dengan Rp100.000.000,00 adalah ; a. Kuitansi b. Kontrak c. SPPBJ d. SPK

16. Penilaian kualifikasi dalam prakualifikasi untuk pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya dilakukan dengan metode : a. System gugur b. System nilai c. System kualitas d. System kualitas dan biaya

17. Yang wajib bersertifikat pengadaan barang dan jasa : a. PA/KPA; b. PPK/Pokja ULP/Pejabat Pengadaan c. Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan d. Semua benar

18. Pengguna Anggaran menetapkan : a. spesifikasi teknis Barang/Jasa b. Harga Perkiraan Sendiri (HPS) c. rancangan Kontrak d. mengumumkan secara luas Rencana Umum Pengadaan paling kurang di

website K/L/D/I

19. Penilaian kualifikasi dalam prakualifikasi untuk jasa konsultansi dilakukan dengan metode : a. System gugur b. System nilai c. System kualitas d. System kualitas dan biaya

20. Dokumen Pengadaan Barang/Jasa untuk paket pekerjaan Rp. 150 juta disusun oleh : a. PPK b. KPA/PA c. Pejabat pengadaan d. ULP

21. HPS ditetapkan oleh : a. PPK b. KPA/PA c. Pejabat pengadaan d. ULP

6

22. HPS bersifat : a. Nilai totalnya rahasia b. Nilai rinciannya tidak rahasia c. Nilai totalnya tidak rahasia d. Nilai rincian dan totalnya rahasia

23. Penawaran yang dibawah 80% HPS maka jaminan pelaksanaannya sebesar : a. 5 % dari kontrak b. 5% dari HPS c. 4 % dari kontrak d. 4% dari HPS

24. Yang tidak dimasukkan dalam menyusun HPS adalah : a. Keuntungan b. PPN c. Biaya overhead yang wajar d. Pajak penghasilan

25. Jaminan atas Pengadaan Barang/Jasa diterbitkan oleh : a. Bank Umum, Perusahaan Penjaminan atau Perusahaan Asuransi b. Hanya dari Bank Umum c. Hanya dari Bank Umum atau Perusahaan Asuransi d. Hanya dari Perusahaan Penjaminan

26. Jaminan Pelaksanaan diberikan oleh Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi untuk Kontrak bernilai : a. diatas Rp 1 miliar b. diatas Rp. 100 juta c. diatas Rp. 2.5 miliar d. diatas Rp. 200 juta

27. Dalam masa/waktu evaluasi penawaran, ULP/Pejabat Pengadaan dan Penyedia Barang/Jasa dilarang melakukan tindakan : a. post bidding b. klarifikasi c. penempelan materai d. koreksi aritmatik harga satuan

28. Dalam evaluasi penawaran, ULP/Pejabat Pengadaan merubah tata cara evaluasi, tindakan tersebut disebut : a. post bidding b. klarifikasi c. addendum dokumen d. koreksi aritmatik

29. Dalam hal Pelelangan/Seleksi/Pemilihan Langsung dinyatakan gagal, maka ULP segera melakukan: a. evaluasi ulang atau penyampaian ulang Dokumen Penawaran; b. Pelelangan/Seleksi/Pemilihan Langsung ulang c. penghentian proses Pelelangan/Seleksi/Pemilihan Langsung.

7

d. Semua kemungkian a s.d. c bisa terjadi.

30. Untuk Adendum kontrak dapat dilaksanakan dengan ketentuan: a. tidak melebihi 10% (sepuluh perseratus) dari harga yang tercantum dalam

perjanjian/Kontrak awal b. tersedianya anggaran c. a dan b salah d. a dan b benar

31. Penyesuaian harga diberlakukan pada Kontrak Tahun Jamak yang masa pelaksanaannya lebih dari dua belas bulan dan diberlakukan mulai bulan ke : a. 15 b. 14 c. 13 d. 12

32. Penyesuaian harga tidak dapat dilakukan untuk kontrak : a. lumpsum b. kontrak satuan multi years 2 tahun c. kontrak tahun tunggal d. a dan c benar.

33. Penyedia Barang/Jasa yang terlambat menyelesaikan pekerjaan dalam jangka waktu sebagaimana ditetapkan dalam Kontrak, dapat dikenakan denda keterlambatan sebesar untuk setiap hari keterlambatan dan tidak melampaui besarnya Jaminan Pelaksanaan a. 1-3% b. 4% c. 1/1000 d. 2/1000

34. Cidera janji terhadap ketentuan yang termuat dalam Kontrak, maka PPK dapat dituntut : a. ganti rugi b perpanjangan waktu kontrak c. pengembalian jaminan penawaran d. pengembalian jaminan pelaksanaan

35. Pengadaan Barang/Jasa harus sesuai dengan kebutuhan dan sasaran yang telah ditetapkan serta memberikan manfaat yang sebesar-besarnya, adalah prinsip : a. efisien b. efektif c. akuntabel d. transparan

36. Metode pemilihan Penyedia Barang yang memperlombakan Barang/benda tertentu yang tidak mempunyai harga pasar dan yang harga/biayanya tidak dapat ditetapkan berdasarkan Harga Satuan adalah : a. Sayembara b. Kontes

8

c. Pengadaan langsung d. Pelelangan umum

37. Dukungan dari bank dalam pengadaan pekerjaan konstruksi untuk paket Rp. 4,2 miliar senilai : a. 210 juta b. 420 juta c. 2,100 miliar d. 42 juta

38. Berikut ini adalah pekerjaan swakelola, kecuali : a. Membuat laporan oleh para pegawai senilai Rp. 40 juta b. Melakukan perjalanan dinas dalam rangka monitoring senilai Rp. 133 juta c. Pembelian Alat Tulis Kantor senilai Rp. 78 juta d. Perbaikan jalan desa oleh Karang Taruna Desa senilai 123 juta

39. Jaminan Pelaksanaan diberikan oleh Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi untuk Kontrak a. bernilai diatas Rp100 juta b. bernilai diatas Rp. 200 juta c. bernilai diatas Rp. 1 miliar d. bernilai diatas Rp. 2.5 miliar

40. Jaminan Pelaksanaan untuk pekerjaan barang /jasa lainnya berlaku sejak tanggal Kontrak sampai : a. Serah terima Barang/Jasa Lainnya b. Masa sertifikat barang tidak berlaku lagi. c. Pembayaran lunas 100% d. Pembayaran 95%

41. Penyedia Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya bila pekerjaan sudah selesai 100%, agar pembayaran dapat dibayar 100% juga maka a. memberikan Jaminan Pemeliharaan b. mengambil jaminan pelaksanaan c. memberikan retensi a. memberikan jaminan uang muka

42. Harus sesuai dengan aturan dan ketentuan yang terkait dengan Pengadaan Barang/Jasa sehingga dapat dipertanggungjawabkan a. Hukum Pengadaan b. Ketentuan administrasi c. Prinsip Akuntabel d. Aturan pengadaan

43. Sisa pekerjaan yang dapat dikerjakan oleh Penyedia Pekerjaan Konstruksi dalam waktu yang bersamaan. a. Kemampuan Dasar b. Sisa pekerjaan yang belum selesai c. Sisa kemampuan paket d. Kemampuan Konstruksi

9

44. Bila kita mengadakan peralatan laboratorium senilai Rp. 7.5 miliar maka Kemampuan dasar dari penyedia sebagai berikut : a. Pernah mengerjakan pekerjaan dalam subbidang yang yang sama

minimal senilai Rp. 2.5 milar b. Pernah mengerjakan pekerjaan dalam subbidang yang yang sama

minimal senilai Rp. 3.75 miliar c. Pernah mengerjakan pekerjaan dalam subbidang yang yang sama

minimal senilai Rp. 1.5 miliar d. Tidak diperlukan Kemampuan dasar

45. Barang dan jasa yang ditawarkan penyedia harus sesuai dengan yang kita butuhkan/harus sesuai yang kita minta, sehinga diperlukan koreksi aritmatik dalam penawaran. Koreksi aritmatik tidak merubah nilai total penawaran bila kontrak yang akan kita gunakan adalah kontrak a. Harga Satuan b. Multi years. c. Non Penyesuaian Harga/Price Adjusment d. Lump sum

46. Berikut ini adalah bukan pekerjaan swakelola : a. presentasi Narasumber b. Jasa hotel c. Pelatihan para pegawai Kecamatan oleh badiklatprov d. Pembangunan saluran air persawahan oleh kelompok tani.

47. Pekerjaan swakelola dalam digunakan untuk pekerjaan Industri Kreatif, inovatif dan budaya dalam negeri seperti ; a. pembuatan film animasi atau pembuatan permainan interaktif b. pembuatan stand /ruang pameran nasional c. pengadaan mesin print untuk industri batik d. pembuatan stand /ruang pameran internasional

48. Direncanakan pengadaan sebagai berikut : Pengadaan meja sebanyak 20 buah, kursi sebanyak 40 buah, 1 mobil, alat tulis kantor, computer, printer mesin faks serta pembuatan pagar kantor. Maka Paket sebaiknya dibuat dalam : a. Satu paket b. Dua paket c. Empat paket d. Lima Paket

49. Pemilihan Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya dengan metode Pengadaan Langsung dilakukan dengan survei harga pasar dengan cara membandingkan minimal : a. 2 penyedia b. 3 penyedia c. 4 penyedia d. 5 penyedia

10

50. Pengadaan melalui Swakelola oleh Kelompok Masyarakat Pelaksana Swakelola antara lain: a. Pengadaan ATK untuk Kelurahan b. Pengecatan gedung sekolah c. Perbaikan saluran air persawahan d. Pembangunan dua lantai kantor desa

51. Pengadaan melalui Swakelola oleh Sekolah Menengah Negeri /Madrasah Negeri antara lain: a. Pengadaan ATK untuk Tata Usaha b. Pengecatan gedung sekolah c. Pembangunan ruang kelas d. Pengadaan kursi dan meja

52. Pengadaan AC kantor dengan HPS senilai Rp. 120 juta, terplih pemenang lelang yaitu PT Adem Banget senilai Rp. 97 juta, maka yang menetapkan pemenang lelang adalah : a. Pejabat Pembuat Komitmen b. Pejabat Pengadaan c. Unit Layanan Pengadaan/Pokja ULP d. Kuasa Pengguna Anggaran

53. Evaluasi penawaran yang memperhitungkan keunggulan teknis sepadan dengan harganya mengingat penawaran harga sangat dipengaruhi kualitas teknis, adalah system : a. Teknis b. Nilai c. Gugur d. Kualitas

54. Evaluasi Konsultan perorangan dilakukan dengan : a. Gugur b. Nilai c. Kualitas d. Pagu anggaran.

55. Penyedia, Masyarakat, LSM yang menemukan indikasi penyimpangan prosedur pengadaan dapat menyampaikan pengaduan yang tepat kepada : a. Kepolisian b. Kejaksaan c. Aparat Pengawas Intern Pemerintah d. Semua benar

11

III. Jawablah satu pilihan yang paling tepat, soal-soal berikut ini . (bila anda menjawab dengan betul maka setiap soal Anda akan mendapat poin nilai 4, bila anda menjawab salah atau tidak menjawab mendapat poin 0)

1. Dalam pekerjaan swakelola dari Pemda Kabupaten Rakyat Makmur ke Perguruan Tinggi Negeri Nusantara maka tenaga dosen yang berstatus PNS dapat diberikan : a. Pembayaran seperti konsultan b. Pembayaran honor c. Keuntungan atas hasil kegiatan kerjasama tersebut. d. Tunjangan dari Pemda tersebut.

2. HPS pengadaan komputer, rincian untuk item tertulis di HPS satuannya Rp. 3 juta . Berikut ini penawaran yang harga satuannya timpang adalah : a. Penawaran PT ABC tertulis untuk satuan printer Rp. 2.9 juta b. Penawaran PT KLM tertulis untuk satuan printer Rp. 3.3 juta c. Penawaran PT XXX tertulis untuk satuan printer Rp. 2.7 juta d. Penawaran PT PAS tertulis untuk satuan printer Rp. 3.6 juta

3. Dalam pelelangan umum dengan metode sistem gugur maka penyedia yang lulus administrasi dan teknis dengan harga bagaimana yang kemungkinan besar akan menang ? a. Yang harganya paling murah b. Yang harganya paling mahal c. Yang harganya dapat dinegosiasikan d. Yang Harganya dibawah pagu

4. Dalam pengadaan meja kursi untuk SMAN 78 Jakbar, disyaratkan batas penyerahan barang tanggal 17-8-2011 a. Yang menyerahkan sebelum tgl. 17-8-2011, lulus teknis b. Yang menyerahkan sesudah tgl 17-8-2011, lulus teknis c. Yang menyerahkan sebelum tgl. 17-8-2011, tidak lulus teknis d. Semua jawaban benar

5. Seorang anggota Direksi atau Dewan Komisaris merangkap sebagai anggota Direksi atau Dewan Komisaris pada Badan Usaha lainnya yang menjadi peserta pada Pelelangan/Seleksi yang sama. a. Berati terjadi conflict of interest atau terafiliasi. b. tidak masalah, asal saham yang bersangkutan kurang dari 10%. c. tidak diperbolehkan bila saham yang bersangkutan lebih dari 40% d. tidak terjadi conflict of interest atau terafiliasi karena tidak menjabat

sebagai direktur utama di kedua perusahaan tersebut.

6. Dalam pengadaan dengan sistem gugur, penyampaian dokumen dengan satu sampul dan kontrak memakai harga satuan, penyedia yang memasukkan dokumen sebanyak 42 penyedia. Panitia akan bekerja seperti berikut : a. Memeriksa seluruh dokumen dari semua penyedia barang jasa dan

menetapkan penyedia yang paling murah. b. Memeriksa semua dokumen admintrasi dari semua penyedia, kemudian

berlanjut ke dokumen teknis

12

c. Mencari di dokumen harga, tiga penyedia barang yang paling murah d. Melakukan koreksi aritmatik terhadap semua penawaran penyedia

barang dan jasa, kemudian melakukan evaluasi minimal 3 penyedia yang paling murah

7. Dalam penjelasan lelang, para peserta mengusulkan bahwa pelaksanaan jasa konstruksi yang spesifikasinya sudah jelas agar kontrak yang akan digunakan bentuk kontrak lumpsum sedangkan dalam dokumen pemilihan tertulis kontrak harga satuan, sikap panitia : a. Setuju dan dirubah dalam dokumen pemilihan b. Setuju dan dibuatkan addendum dokumen pemilihan c. Usulan peserta cukup ditampung dalam berita acara d. Dokumen pemilihan ketika sudah disampaikan di acara penjelasan sudah

bersifat final.

8. Dalam pemasangan tiang pancang dari fondasi yang belum dapat dipastikan kedalamannya dan dilanjutkan dengan pembangunan gedung maka kontrak yang digunakan adalah : a. Harga satuan dan lumps sum b. Harga satuan c. Lumps sum d. Presentase

9. Tersedia dana dalam DIPA/DPA untuk 20 computer Rp. 180 juta, 10 Laptop Rp 50 juta dan 10 printer Rp. 30 juta, KPA melakukan pemaketan sebagai berikut : a. Satu paket dengan dilelangkan b. Dua paket, terdiri satu paket untuk pengadaan computer dilelangkan dan

satu paket pengadaan langsung untuk laptop dan printer c. Tiga paket dengan dilelangkan d. Jawaban a atau c benar.

10. Tersedia dana dalam DIPA/DPA untuk konsumsi peserta pelatihan selama setahun sebesar Rp. 300 juta. a. Dilelangkan dengan kontrak harga satuan b. Dipecah menjadi perbulan sebesar Rp 25 juta, sehingga pengadaannya

bisa pengadaan langsung.kepada satu penyedia c. Dilelangkan dengan kontrak lumpsum d. Dipecah menjadi triwulanan sehingga dilakukan penunjukan langsung.

13

NAMA : LEMBAR JAWABAN

I. II III. 1. 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

1. 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28

29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55

1. 2 3 4 5 6 7 8 9 10

KELOMPOK II

1

1. Dalam menetapkan spesifikasi teknis, PPK memperhatikan spesifikasi teknis dalam Rencana Umum Pengadaan dan masukan/rekomendasi dari pengguna/penerima akhir

2. Pejabat Pembuat Komitment/PPK (atau pejabat yang berfungsi sebagai pejabat pembuat komitmen) melakukan perjanjian tertulis (kontrak) dengan Penyedia Barang/Jasa atau pelaksana Swakelola

3. ULP/Pejabat Pengadaan dapat merubah spesifikasi teknis pekerjaan bila kriteria spesifikasi teknis pekerjaan akan menghasilkan barang yang tidak bermutu karena ULP/Pejabat Pengadaan yang bertugas menyelesaikan pengadaan barang dan jasa.

4. Pengadaan Langsung dapat digunakan sebagai alasan untuk memecah paket Pengadaan menjadi beberapa paket sehingga pengadaan dapat dipercepat.

5. Jaminan Penawaran tidak diperlukan dalam hal Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya dilaksanakan dengan Penunjukan Langsung, Pengadaan Langsung atau Kontes/Sayembara.

6. Proses pascakualifikasi menghasilkan daftar pendek calon Penyedia Barang/ Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya atau daftar pendek calon Penyedia Jasa Konsultansi

7. Dalam pengadaan secara Pascakualifikasi, penyedia tidak perlu melampirkan copy dari dokumen kualifikasi kecuali yang disyaratkan dan pada tahap pembuktian kualifikasi harus dapat menunjukkan dokumen aslinya.

8. Ketidakhadiran peserta pada saat pemberian penjelasan dapat dijadikan dasar untuk menolak/menggugurkan penawaran

9. Penyampaian penawaran yang benar dari para penyedia adalah menyampaikan semua copy data-data kualifikasi dan dokumen penawaran ke dalam amplop.

10. Dalam acara pembukaan dokumen, penyedia yang copy dokumennya tidak lengkap harus digugurkan.

11. Penyedia baru yang umur usahanya 4 tahun yang tidak pernah memperoleh pekerjaan diperbolehkan mengikuti pelelangan

12. Dalam acara penjelasan lelang diperbolehkan membuat addendum/perubahan dokumen pemilihan

13. Evaluasi teknis dilakukan terhadap pemenuhan syarat teknis yang ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan (tidak dikurangi, ditambah dan/atau diubah).

2

14. HPS digunakan sebagai alat untuk menilai kewajaran penawaran, tidak termasuk rincian penawaran

15. Dalam penjelasan lelang bila ULP tidak berkompeten dalam substansi barang dan jasa yang diadakan maka dapat dibantu oleh tenaga ahli yang dapat memberi penjelasan

16. Unit Layanan Pengadaan tidak berhak menetapkan pemenang untuk pengadaan barang s.d. Rp. 100 miliar

17. Sanggahan yang pertama mengenai ketidakpuasan atas pengumuman pemenang penyedia barang dan jasa di tujukan kepada Pejabat Pembuat komitmen.

18. Tim penerima barang/jasa adalah tim yang mempunyai kemampuan untuk memberikan masukan dan penjelasan teknis tentang spesifikasi Barang/Jasa pada rapat penjelasan.

19. Pelelangan Sederhana adalah metode pemilihan Penyedia Barang/Jasa Lainnya untuk pekerjaan yang bernilai paling tinggi Rp200 juta

20. Pengadaan Langsung adalah Padalah Pengadaan Barang/Jasa langsung kepada Penyedia Barang/Jasa, tanpa melalui Pelelangan/ Seleksi/Penunjukan Langsung

21. Pengadaan Barang/Jasa yang diatur oleh Perpres 54 tahun 2010 adalah pengadaan barang/jasa yang hanya dananya 100% bersumber dari APBN/APBD

22. Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa dilakukan melalui Swakelola; dan/atau pemilihan Penyedia Barang/Jasa

23. Pengguna Anggaran berwenang menetapkan pemenang pelelangan untuk pekerjaan di atas Rp. 100 miliar.

24. Pejabat Pembuat Komitmen berwenang menetapkan pemenang pelelangan untuk pekerjaan di bawah Rp. 100 miliar

25. ULP berwenang menetapkan pemenang seleksi (jasa konsultansi ) untuk pekerjaan di bawah Rp. 10 miliar

26. Pejabat Pengadaan berwenang menetapkan pemenang seleksi (jasa konsultansi ) untuk pekerjaan di bawah Rp. 10 miliar

27. Spesifikasi teknis perlu dirinci lebih lanjut oleh PPK sebelum melaksanakan Pengadaan

3

28. Pejabat Pembuat Komitmen menetapkan Pejabat Pengadaan untuk pengadaan s.d. Rp. 100 juta.

29. Unit Layanan Pengadaan menerbitkan Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ)

30. Anggota Kelompok Kerja berjumlah gasal beranggotakan paling kurang tiga orang dan dapat ditambah sesuai dengan kompleksitas pekerjaan

31. Pejabat pengadaan melakukan pengadaan untuk Paket Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya diatas Rp Rp. 100 juta

32. Penunjukan langsung untuk jasa hotel senilai Rp. 200 juta dilakukan oleh pejabat pengadaan.

33. Pemilihan Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya pada prinsipnya dilakukan melalui metode Pelelangan Umum dengan prakualifikasi

34. Pelelangan Sederhana atau Pemilihan Langsung dilakukan melalui proses pascakualifikasi

35. Dalam Pelelangan Sederhana atau Pemilihan Langsung ada negosiasi teknis dan harga

36. Metode evaluasi penawaran untuk Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya pada prinsipnya menggunakan penilaian sistem nilai

37. Penunjukkan langsung dilakukan hanya untuk pekerjaan s.d. Rp. 100 juta

38. Daftar pendek dalam Seleksi Umum berjumlah lima sampai tujuh Penyedia Jasa Konsultansi

39. Daftar pendek dalam Seleksi Sederhana berjumlah lima sampai tujuh Penyedia Jasa Konsultansi

40. Prakualifikasi merupakan proses penilaian kualifikasi yang dilakukan sebelum pemasukan penawaran

41. Penunjukan Langsung dilakukan dengan melalui proses prakualifikasi terhadap satu Penyedia Jasa Konsultansi

42. Penyedia Barang/Jasa tidak dapat mengubah, menambah dan/atau mengganti Dokumen Penawaran sebelum batas akhir pemasukan penawaran

43. Karakteristik sayembara terhadap Pengadaan Jasa Konsultansi yaitu dapat ditetapkan berdasarkan Harga Satuan

44. Surat Jaminan yang selanjutnya disebut Jaminan, adalah jaminan tertulis yang bersifat mudah dicairkan dan bersyarat

4

45. Penyusunan spesifikasi untuk suku cadang yang hanya bisa dipenuhi oleh produk tertentu, tidak boleh menyebut kepada produk tertentu.

46. HPS sebagai dasar untuk menentukan besaran kerugian negara.

47. Jaminan Pelaksanaan diserahkan hanya untuk Pengadaan Barang/Jasa yang mensyaratkan perlunya penyerahan Jaminan Pelaksanaan.

48. Anggota ULP diperbolehkan bertugas sebagai: a. PPK; b. pengelola keuangan c. anggota pengawas internal d. pejabat pengadaan

49. Pekerjaan konstruksi senilai Rp. 7,5 miliar dapat diikuti oleh penyedia yang pernah melaksanakan satu pekerjaan senilai sebagai berikut, kecuali : a. Rp. 7.5 milar b. Rp. 3.75 miliar c. Rp. 2.5 miliar d. Rp. 750 juta

50. Harga Perkiraan Sendiri (HPS) telah memperhitungkan: a. PPN, keuntungan dan biaya overhead yang dianggap wajar bagi penyedia maksimal 15% b. HPS boleh memperhitungkan biaya tak terduga dan biaya lain-lain c. HPS memperhitungkan Pajak Penghasilan (PPh) d. HPS tidak boleh mencantumkan PPN

51. Pengguna Anggaran tidak menetapkan kebijakan umum tentang: a. pemaketan pekerjaan; b. cara Pengadaan Barang/Jasa c. spesifikasi pekerjaan d. pengorganisasian Pengadaan Barang/Jasa

52. Pengumuman rencana umum pengadaan barang dan jasa dilakukan di a. website K/L/D/I, papan pengumuman resmi serta Portal Pengadaan Nasional b. website K/L/D/I masing-masing c. papan pengumuman resmi d. Portal Pengadaan Nasional

53. Apabila Kelompok Masyarakat Pelaksana Swakelola telah siap melaksanakan Swakelola maka dapat menerima dana maksimal sebesar : a. 40% b. 30% c. 20% d. 10%

54. Kelompok Masyarakat Pelaksana Swakelola dapat menerima dana 100% bila kemajuan pekerjaan telah mencapai : a. 60%

5

b. 40% c. 30% d. 20%

55. Pengadaan kendaraan bermotor dengan harga khusus untuk pemerintah yang telah dipublikasikan secara luas kepada masyarakat, untuk pengadaan 15 mobil senilai Rp. 3 miliar dilakukan dengan : a. Pelelangan umum b. Pengadaan langsung c. Penunjukkan langsung d. Seleksi langsung

56. Pengadaan gedung kantor untuk disewa senilai Rp. 300 juta dilakukan dengan : a. Pelelangan umum b. Pengadaan langsung c. Penunjukkan langsung d. Seleksi langsung

57. Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya yang spesifikasi teknis atau volumenya dapat dinyatakan secara jelas dalam Dokumen Pengadaan maka penyampaian dokumennya mengunakan : a. Satu sampul b. Dua sampul c. Tiga sampul d. Dua tahap

58. Pengadaan Barang/Jasa Lainnya yang menggunakan evaluasi sistem nilai atau sistem biaya selama umur ekonomis a. Satu sampul b. Dua sampul c. Tiga sampul d. Tiga tahap

59. Gedung yang kita sewa akan kita lanjutkan sewanya untuk disewa senilai Rp. 300 juta dilakukan dengan : a. Pelelangan umum b. Pengadaan langsung c. Penunjukkan langsung d. Seleksi langsung

60. Metode evaluasi penawaran dalam pemilihan Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya menggunakan antara lain: a. metode evaluasi berdasarkan kualitas; b. metode evaluasi berdasarkan kualitas dan biaya; c. metode evaluasi berdasarkan Pagu Anggaran d. metode evaluasi berdasarkan sistem nilai

61. Metode evaluasi penawaran dalam pemilihan Penyedia JasaKonsultansi dapat dilakukan dengan menggunakan antara lain : a. sistem gugur

6

b. system kualitas c. sistem nilai d. sistem penilaian biaya selama umur ekonomis

62. Ketentuan tentang evaluasi teknis : a. Dilakukan untuk yang memenuhi persyaratan harga. b. Kriterianya ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan c. Hasil evaluasi teknis menghasilkan dua kesimpulan yaitu memenuhi

syarat administrasi atau memenuhi syarat harga d. Kriterianya ditetapkan setelah selesai evaluasi administrasi.

63. Ketentuan tentang evaluasi teknis : a. Hasil evaluasi teknis menghasilkan memenuhi syarat administrasi b. Hasil evaluasi teknis menghasilkan syarat harga c. Kriterianya ditetapkan setelah selesai evaluasi administrasi d. Hasil evaluasi teknis menghasilkan dua kesimpulan yaitu memenuhi

syarat teknis atau tidak memenuhi syarat tekinis

64. Kontrak berdasar jumlah harga pasti dan tetap serta tidak dimungkinkan penyesuaian harga adalah kontrak : a. Kontrak Harga satuan b. Kontrak lumpsum c. Kontrak tahun tunggal d. Kontrak tahun jamak

65. Tanda bukti perjanjian untuk Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya dengan nilai sampai dengan Rp100.000.000,00 adalah ; a. Kuitansi b. Kontrak c. SPPBJ d. SPK

66. Penilaian kualifikasi dalam prakualifikasi untuk pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya dilakukan dengan metode :

a. System gugur b. System nilai c. System kualitas d. System kualitas dan biaya

67. Yang wajib bersertifikat pengadaan barang dan jasa : a. PA/KPA; b. PPK/Pokja ULP/Pejabat Pengadaan c. Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan d. Semua benar

68. Pengguna Anggaran menetapkan : a. spesifikasi teknis Barang/Jasa b. Harga Perkiraan Sendiri (HPS) c. rancangan Kontrak

7

d. mengumumkan secara luas Rencana Umum Pengadaan paling kurang di website K/L/D/I

69. Penilaian kualifikasi dalam prakualifikasi untuk jasa konsultansi dilakukan dengan metode : a. System gugur b. System nilai c. System kualitas d. System kualitas dan biaya

70. Penayangan pengumuman pelelangan Umum dan Seleksi Umum Perorangan dengan pascakualifikasi dilaksanakan paling kurang : a. 2 hari kerja b. 3 hari kerja c. 5 hari kerja d. 7 hari kerja

71. Masa sanggah terhadap hasil lelang/seleksi selama : a. 2 hari kerja b. 3 hari kerja c. 5 hari kerja d. 7 hari kerja

72. Dokumen Pengadaan Barang/Jasa untuk paket pekerjaan Rp. 150 juta disusun oleh : a. PPK b. KPA/PA c. Pejabat pengadaan d. ULP

73. HPS ditetapkan oleh : a. PPK b. KPA/PA c. Pejabat pengadaan d. ULP

74. HPS bersifat : a. Nilai totalnya rahasia b. Nilai rinciannya tidak rahasia c. Nilai totalnya tidak rahasia d. Nilai rincian dan totalnya rahasia

75. Penawaran yang dibawah 80% HPS maka jaminan pelaksanaannya sebesar : a. 5 % dari kontrak b. 5% dari HPS c. 4 % dari kontrak d. 4% dari HPS

8

76. Yang tidak dimasukkan dalam menyusun HPS adalah : a. Keuntungan b. PPN c. Biaya overhead yang wajar d. Pajak penghasilan

77. Jaminan atas Pengadaan Barang/Jasa diterbitkan oleh : a. Bank Umum, Perusahaan Penjaminan atau Perusahaan Asuransi b. Hanya dari Bank Umum c. Hanya dari Bank Umum atau Perusahaan Asuransi d. Hanya dari Perusahaan Penjaminan

78. Jaminan Penawaran besarnya : a. 1-3% dari HPS b. 1-3% dari kontrak c. 5 % dari kontrak d. 5% dari HPS

79. Jaminan Pelaksanaan diberikan oleh Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi untuk Kontrak bernilai : a. diatas Rp 1 miliar b. diatas Rp. 100 juta c. diatas Rp. 2.5 miliar d. diatas Rp. 200 juta

80. Adendum dokumen Pengadaan atas perubahan rancangan Kontrak dan/atau spesifikasi teknis dan/atau gambar dan/atau nilai total HPS harus mendapat persetujuan dari : a. PPK b. KPA/PA c. Pejabat pengadaan d. ULP

81. Dalam masa/waktu evaluasi penawaran, ULP/Pejabat Pengadaan dan Penyedia Barang/Jasa dilarang melakukan tindakan : a. post bidding b. klarifikasi c. penempelan materai d. koreksi aritmatik harga satuan

82. Dalam evaluasi penawaran, ULP/Pejabat Pengadaan merubah tata cara evaluasi, tindakan tersebut disebut : a. post bidding b. klarifikasi c. addendum dokumen d. koreksi aritmatik

83. Setelah penutupan penerimaan dokumen, penyedia memperbaiki dokumen penawaran dan menyampaikan ke ULP, tindakan tersebut disebut : a. post bidding

9

b. klarifikasi c. addendum dokumen d. koreksi aritmatik

84. Dalam hal Pelelangan/Seleksi/Pemilihan Langsung dinyatakan gagal, maka ULP segera melakukan: a. evaluasi ulang atau penyampaian ulang Dokumen Penawaran; b. Pelelangan/Seleksi/Pemilihan Langsung ulang c. penghentian proses Pelelangan/Seleksi/Pemilihan Langsung. d. Semua kemungkian a s.d. c bisa terjadi.

85. Untuk Pekerjaan dapat dilaksanakan dengan ketentuan: a. tidak melebihi 10% (sepuluh perseratus) dari harga yang tercantum dalam

perjanjian/Kontrak awal b. tersedianya anggaran c. a dan b salah d. a dan b benar

86. Uang Muka dapat diberikan kepada Penyedia Barang/Jasa Usaha Kecil setinggi-tingginya : a. 10% b. 15% c. 20% d. 30%

87. Penyesuaian harga diberlakukan pada Kontrak Tahun Jamak yang masa pelaksanaannya lebih dari dua belas bulan dan diberlakukan mulai bulan ke : a. 15 b. 14 c. 13 d. 12

88. Penyesuaian harga tidak dapat dilakukan untuk kontrak : a. lumpsum b. kontrak satuan multi years 2 tahun c. kontrak tahun tunggal d. a dan c benar.

89. Nilai paket pekerjaan Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/ Jasa Lainnya diperuntukan bagi Usaha Mikro dan Usaha Kecil serta koperasi kecil adalah paket-paket senilai : a. S.d. Rp. 1 miliar b. S.d. Rp. 2.5 miliar c. S.d. Rp. 100 juta d. S.d. Rp. 200 juta

90. Penyedia Barang/Jasa yang terlambat menyelesaikan pekerjaan dalam jangka waktu sebagaimana ditetapkan dalam Kontrak, dapat dikenakan denda keterlambatan sebesar untuk setiap hari keterlambatan dan tidak melampaui besarnya Jaminan Pelaksanaan

10

a. 1-3% b. 4% c. 1/1000 d. 2/1000

91. Cidera janji terhadap ketentuan yang termuat dalam Kontrak, maka PPK dapat dituntut : a. ganti rugi b. perpanjangan waktu kontrak c. pengembalian jaminan penawaran d. pengembalian jaminan pelaksanaan

92. Pengadaan Barang/Jasa harus sesuai dengan kebutuhan dan sasaran yang telah ditetapkan serta memberikan manfaat yang sebesar-besarnya, adalah prinsip : a. efisien b. efektif c. akuntabel d. transparan

93. Pengadaan Barang/Jasa harus sesuai dengan aturan dan ketentuan yang terkait dengan Pengadaan Barang/Jasa sehingga dapat dipertanggungjawabkan adalah prinsip : a. adil b. efektif c. akuntabel d. transparan

94. Seorang anggota Direksi atau Dewan Komisaris merangkap sebagai anggota Direksi atau Dewan Komisaris pada Badan Usaha lainnya yang menjadi peserta pada Pelelangan/Seleksi yang sama. a. Berati terjadi conflict of interest atau terafiliasi. b. tidak masalah, asal saham yang bersangkutan kurang dari 10%. c. tidak diperbolehkan bila saham yang bersangkutan lebih dari 40% d. tidak terjadi conflict of interest atau terafiliasi karena tidak menjabat sebagai

direktur utama di kedua perusahaan tersebut.

95. PPK tidak boleh sebagai : a. bendahara/ b. verifikator c. Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar d. semua benar

96. Dalam hal penetapan pemenang Pelelangan/Seleksi tidak disetujui oleh PPK karena suatu alasan penting, maka penetapan pemenang diputuskan oleh : a. PPK b. KPA/PA c. Ketua ULP d. Pejabat Pengadaan

11

97. NPt atau Nilai pengalaman tertinggi digunakan di pekerjaan konstruksi untuk a. satu paket pekerjaan tertinggi dalam 10 sepuluh tahun terakhir b. satu paket pekerjaan tertinggi dalam 7 sepuluh tahun terakhir c. penjumlahan semua paket pekerjaan dalam 10 sepuluh tahun terakhir b. penjumlahan semua paket paket pekerjaan dalam 7 sepuluh tahun terakhir

98. Yang dimaksud pekerjaan rehabilitasi, renovasi dan konstruksi Sederhana dalam pekerjaan swakelola : a. Pengecatan atau pembuatan/pengerasan jalan lingkungan. b. Pembangunan kelas untuk sekolah dasar c. Pembangunan kantor desa d. Pembangunan puskesmas

99. Dalam pengadaan barang/ pekerjaan konstruksi dan jasa lainnya : batas tertinggi penawaran adalah : a. Pagu anggaran b. HPS c. RAB d. 10% diatas HPS

100. Metode pemilihan Penyedia Barang yang memperlombakan Barang/benda tertentu yang tidak mempunyai harga pasar dan yang harga/biayanya tidak dapat ditetapkan berdasarkan Harga Satuan adalah : a. Sayembara b. Kontes c. Pengadaan langsung d. Pelelangan umum

101. Dukungan dari bank diperlukan dalam pengadaan pekerjaan konstruksi senilai : a. 5 % dari kontrak b. 5 % dari HPS c. 10 % dari kontrak d. 10 % dari HPS

102. Pekerjaan yang memerlukan teknologi tinggi, mempunyai risiko tinggi, menggunakan peralatan yang didesain khusus dan/atau pekerjaan yang bernilai diatas Rp100 miliar a. Pekerjaan turn key b. Pekerjaan kompleks c. Pekerjaan industri kreatif d. Pekerjaan Makro

103. Dukungan dari bank dalam pengadaan pekerjaan konstruksi untuk paket Rp. 3 miliar senilai : a. 150 juta b. 300 juta c. 1500 juta d. 3 miliar

12

104. Sanggahan banding disampaikan ke : a. PPK b. KPA c. Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Daerah/Pimpinan Institusi d. Ketua ULP

105. Dalam pengadaan barang diperlukan : a. Kemampuan Dasar (KD) b. Sertifikat Garansi c. dukungan bank d. Sisa kemampuan paket

106. Pelelangan sederhana a. KD diperlukan b. pengumuman lebih dari 3 hari c. menggunakan prakualifikasi d. menggunakan pascakualifikasi

107. Dalam Seleksi Sederhana : a. KD diperlukan b. pengumuman 2 hari c. menggunakan prakualifikasi dengan lulus 3-5 penyedia d. menggunakan prakualifikasi dengan lulus 5-7 penyedia

108. Pengalaman perusahaan, pendekatan dan metodologi, serta kualifikasi tenaga ahli adalah dasar untuk evaluasi dalam pekerjaan : a. Jasa lainnya b. Pekerjaan kontruksi c. Jasa konsultan d. Jasa pemborongan

109. Dalam pengadaan dengan sistem gugur, penyampaian dokumen dengan satu sampul dan kontrak memakai harga satuan, penyedia yang memasukkan dokumen sebanyak 45 penyedia. Panitia akan bekerja seperti berikut : a. Memeriksa seluruh dokumen dari semua penyedia barang jasa dan

menetapkan penyedia yang paling murah. b. Memeriksa semua dokumen admintrasi dari semua penyedia, kemudian

berlanjut ke dokumen teknis c. Mencari di dokumen harga, tiga penyedia barang yang paling murah d. Melakukan koreksi aritmatik terhadap semua penawaran penyedia barang

dan jasa, kemudian melakukan evaluasi minimal 3 penyedia yang paling murah

110. Dalam penjelasan lelang, para peserta mengusulkan bahwa pelaksanaan jasa konstruksi yang spesifikasinya sudah jelas agar kontrak yang akan digunakan bentuk kontrak lumpsum sedangkan dalam dokumen pemilihan tertulis kontrak harga satuan, sikap panitia : a. Setuju dan dirubah dalam dokumen pemilihan b. Setuju dan dibuatkan addendum dokumen pemilihan c. Usulan peserta cukup ditampung dalam berita acara

13

d. Dokumen pemilihan ketika sudah disampaikan di acara penjelasan sudah bersifat final.

111. Dalam pemasangan tiang pancang dari fondasi yang belum dapat dipastikan kedalamannya dan dilanjutkan dengan pembangunan gedung maka kontrak yang digunakan adalah : a. Harga satuan dan lumps sum b. Harga satuan c. Lumps sum d. Presentase

112. Jaminan atas Pengadaan Barang/Jasa sebagaimana harus dapat dicairkan : a. oleh Penyedia b. oleh panitia penerima barang c. tanpa syarat atau unconditional d. oleh bendahara karena akan disetorkan ke kas Negara/daerah

113. Berikut ini adalah pekerjaan swakelola, kecuali : a. Membuat laporan oleh para pegawai senilai Rp. 40 juta b. Melakukan perjalanan dinas dalam rangka monitoring senilai Rp. 133 juta c. Pembelian Alat Tulis Kantor senilai Rp. 78 juta d. Perbaikan jalan desa oleh Karang Taruna Desa senilai 123 juta

114. Jaminan Pelaksanaan diberikan oleh Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi untuk Kontrak a. bernilai diatas Rp100 juta b. bernilai diatas Rp. 200 juta c. bernilai diatas Rp. 1 miliar d. bernilai diatas Rp. 2.5 miliar

115. Jaminan Pelaksanaan untuk pekerjaan barang /jasa lainnya berlaku sejak tanggal Kontrak sampai : a. Serah terima Barang/Jasa Lainnya b. Masa sertifikat barang tidak berlaku lagi. c. Pembayaran lunas 100% d. Pembayaran 95%

116. Penyedia Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya bila pekerjaan sudah selesai 100%, agar pembayaran dapat dibayar 100% juga maka a. memberikan Jaminan Pemeliharaan b. mengambil jaminan pelaksanaan c. memberikan retensi d. memberikan jaminan uang muka

117. Jaminan Pelaksanaan diberikan oleh penyedia : a. Bila ditetapkan dalam pengumuman sebagai calon pemenang pertama b. setelah diterbitkannya SPPBJ dan sebelum penandatanganan Kontrak

Pengadaan Barang/ Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya c. setelah ditandatangani kontrak d. setelah menerima uang muka.

14

118. Jaminan yang dapat digunakan dalam pengadaan barang dan jasa adalah jamina yang ditebitkan oleh : a. Bank Umum, dan perusahaan asuransi b. Perusahaan Penjaminan atau Perusahaan Asuransi c. Bank Umum,atau Perusahaan Penjaminan atau Perusahaan Asuransi d. Hanya boleh dari bank umum

119. Spesifikasi barang/jasa merupakan standar mininmal terhadap barang/jas yang diperlukan dalam tugas dan fungsi satuan kerja, spesifikasi barang/jasa ditetapkan oleh : a. ULP b. KPA/PA c. Panitia Penerima Barang/jasa d. PPK

120. Penunjukkan langsung dalam pengadaan barang senilai Rp. Rp. 60 miliar, penyedia barang ditetapkan oleh : a. PPK b. KPA/PA c. ULP d. Bupati/Walikota/Gubernur/Menteri/Ketua lembaga

121. Penyedia yang terpilih wajib diumumkan di : a. Koran provinsi atau nasional b. Papan pengumuman c. Papan pengumuman dan website K/L/D/I d. Tidak perlu diumkan karena yang wajib adalah saat pengumuman pemilihan

penyedia

122. Pemaketan dilakukan dengan : a. menetapkan seminimal mungkin paket usaha untuk Usaha Mikro dan Usaha

Kecil serta koperasi kecil b. prinsip efisiensi, persaingan sehat,kesatuan sistem dan kualitas kemampuan

teknis c. penetapan oleh ULP d. penetapan oleh panitia penerima barang dan jasa

123. Semua ketentuan dan informasi mengenai Pengadaan Barang/Jasa bersifat jelas dan dapat diketahui secara luas oleh Penyedia Barang/Jasa yang berminat serta oleh masyarakat pada umumnya adalah prinsip : a. Akuntabel b. Terbuka c. Transparan d. Adil

15

124. Pengadaan Barang/Jasa dapat diikuti oleh semua Penyedia Barang/Jasa yang memenuhi persyaratan/kriteria tertentu berdasarkan ketentuan dan prosedur yang jelas a. Akuntabel b. Terbuka c. Transparan d. Adil

125. Harus sesuai dengan aturan dan ketentuan yang terkait dengan Pengadaan Barang/Jasa sehingga dapat dipertanggungjawabkan a. Hukum Pengadaan b. Ketentuan administrasi c. Prinsip Akuntabel d. Aturan pengadaan

126. Sisa pekerjaan yang dapat dikerjakan oleh Penyedia Pekerjaan Konstruksi dalam waktu yang bersamaan. a. Kemampuan Dasar b. Sisa pekerjaan yang belum selesai c. Sisa kemampuan paket d. Kemampuan Konstruksi

127. Nilai Kontrak tertinggi yang pernah dilakukan oleh Penyedia pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya pada subbidang yang sejenis. a. Nilai Kemampuan Paket b. Nilai Pengalaman Tertinggi (NPt) c. Kemampuan Paket d. Kemampuan Dasar

128. Spesifikasi teknis perlu dirinci lebih lanjut sebelum melaksanakan Pengadaan oleh : a. PPK b. ULP c. KPA d. Penerima Barang

129. Pekerjaan yang tidak diminati oleh Penyedia Barang/Jasa seperti pekerjaan di daerah berbahaya (wilayah konflik) dapat dilaksanakan dengan : a. Penunjukkan langsung b. Swakelola c. Pengadaan langsung d. Pelelangan sederhana/seleksi sederhana.

130. Bila kita mengadakan peralatan laboratorium senilai Rp. 7.5 miliar maka Kemampuan dasar dari penyedia sebagai berikut : a. Pernah mengerjakan pekerjaan dalam subbidang yang yang sama minimal

senilai Rp. 2.5 milar b. Pernah mengerjakan pekerjaan dalam subbidang yang yang sama minimal

senilai Rp. 3.75 miliar

16

c. Pernah mengerjakan pekerjaan dalam subbidang yang yang sama minimal senilai Rp. 1.5 miliar

d. Tidak diperlukan Kemampuan dasar

131. Bila kita melelang pekerjaan konstruksi pembangunan gedung kantor atau sekolah senilai Rp. 7.5 miliar maka Kemampuan dasar dari penyedia sebagai berikut : a. Pernah mengerjakan pekerjaan dalam subbidang yang yang sama minimal

senilai Rp. 2.5 milar b. Pernah mengerjakan pekerjaan dalam subbidang yang yang sama minimal

senilai Rp. 3.75 miliar c. Pernah mengerjakan pekerjaan dalam subbidang yang yang sama minimal

senilai Rp. 1.5 miliar d. Tidak diperlukan Kemampuan dasar

132. Barang dan jasa yang ditawarkan penyedia harus sesuai dengan yang kita butuhkan/harus sesuai yang kita minta, sehinga diperlukan koreksi aritmatik dalam penawaran. Koreksi aritmatik tidak merubah nilai total penawaran bila kontrak yang akan kita gunakan adalah kontrak a. Harga Satuan b. Multi years. c. Non Penyesuaian Harga/Price Adjusment d. Lump sum

133. Surat jaminan dinyatakan memenuhi syarat apabila : a. Diterbitkan oleh bank perkreditan rakyat b. Masa berlakunya jaminan penawaran kurang dari yang ditetapkan

dalam dokumen pengadaan c. Yang tercantum dapat mencairkan adalah Direktur Utama perusahaan yang

ikut lelang. d. Diterbitkan oleh bank, perusahaan penjaminan atau perusahaan asuransi

yang mempunyai program asuransi kerugian

134. Dalam evaluasi ditemukan surat jaminan penawaran yang disampaikan hanya berupa fotocopy, maka tindakan panitia terhadap surat jaminan penawaran tersebut adalah : a. Surat jaminan dianggap sah b. Surat jaminanpenawaran tersebut dianggap sah apabila peserta tersebut memberikan aslinya setelah dievaluasi c. Surat jaminan dianggap tidak sah dan peserta tersebut digugurkan karena tidak memenuhi syarat administrasi d. Tidak ada jawaban yang benar

135. Ketentuan Jaminan pelaksaaan: a. Nilai Jaminan pelaksanaan adalah 1-3% dari nilai HPS e. Diterbitkan oleh bank, perusahaan penjaminan atau asuransi f. Untuk pengadaan sampai dengan Rp. 100 juta g. Jaminan pelaksanaan tidak dapat diterbitkan dari perusahaan asuransi

17

136. PPK menandatangani kontrak setelah : a. Pemenang diumumkan oleh ULP b. pengusulan anggaran c. draf kontrak telah selesai disusun oleh penyedia d. masa sanggah selesai dan anggaran telah disahkan

137. Berikut ini adalah bukan pekerjaan swakelola : a. presentasi Narasumber b. Jasa hotel c. Pelatihan para pegawai Kecamatan oleh badiklatprov d. Pembangunan saluran air persawahan oleh kelompok tani.

138. Pekerjaan swakelola dalam digunakan untuk pekerjaan Industri Kreatif, inovatif dan budaya dalam negeri seperti ; a. pembuatan film animasi atau pembuatan permainan interaktif b. pembuatan stand /ruang pameran nasional c. pengadaan mesin print untuk industri batik d. pembuatan stand /ruang pameran internasional

139. Pihak yang tidak terlibat dalam organisasi Pengadaan Barang/Jasa untuk pengadaan melalui Swakelola adalah: a. PA/KPA; b. PPK; c. ULP d. Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan

140. Direncanakan pengadaan sebagai berikut : Pengadaan meja sebanyak 20 buah, kursi sebanyak 40 buah, 1 mobil, alat tulis kantor, computer, printer mesin faks serta pembuatan pagar kantor. Maka Paket sebaiknya dibuat dalam : a. Satu paket b. Dua paket c. Empat paket d. Lima Paket

141. Paket pekerjaan dengan HPS senilai Rp. 1 miliar , dimenangkan oleh PT Rindu Tender senilai Rp. 600 juta, maka sebelum menandatangani kontrak penyedia tersebut harus menyerahkan jaminan pelaksanaan senilai : a. 50 juta b. 30 juta c. 40 juta d. 24 juta

142. Pengadaan s.d. Rp. 10 Juta, bukti perjanjian diwujudkan minimal dengan : a. SPK b. Kontrak c. Surat pesanan d. Kuitansi

18

143. Pengumuman untuk pelelangan sederhana/pemilihan langsung wajib dilakukan di : a. website K/L/D/I, b. papan pengumuman resmi untuk masyarakat c. Portal Pengadaan Nasional d. Semua benar

144. Pemilihan Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya dengan metode Pengadaan Langsung dilakukan dengan survei harga pasar dengan cara membandingkan minimal : a. 2 penyedia b. 3 penyedia c. 4 penyedia d. 5 penyedia

145. Pengadaan melalui Swakelola oleh Kelompok Masyarakat Pelaksana Swakelola antara lain: a. Pengadaan ATK untuk Kelurahan b. Pengecatan gedung sekolah c. Perbaikan saluran air persawahan d. Pembangunan dua lantai kantor desa

146. Pengadaan melalui Swakelola oleh Sekolah Menengah Negeri /Madrasah Negeri antara lain: a. Pengadaan ATK untuk Tata Usaha b. Pengecatan gedung sekolah c. Pembangunan ruang kelas d. Pengadaan kursi dan meja

147. Tersedia dana dalam DIPA/DPA untuk 20 computer Rp. 180 juta, 10 Laptop Rp 50 juta dan 10 printer Rp. 30 juta, KPA melakukan pemaketan sebagai berikut : a. Satu paket dengan dilelangkan b. Dua paket, terdiri satu paket untuk pengadaan computer dilelangkan dan

satu paket pengadaan langsung untuk laptop dan printer c. Tiga paket dengan dilelangkan d. Jawaban a atau c benar.

148. Tersedia dana dalam DIPA/DPA untuk konsumsi peserta pelatihan selama setahun sebesar Rp. 300 juta. a. Dilelangkan dengan kontrak harga satuan b. Dipecah menjadi perbulan sebesar Rp 25 juta, sehingga pengadaannya bisa

pengadaan langsung.kepada satu penyedia c. Dilelangkan dengan kontrak lumpsum d. Dipecah menjadi triwulanan sehingga dilakukan penunjukan langsung.

149. Tersedia dana dalam DIPA/DPA untuk ATK sebesar Rp. 250 juta maka pengadaannya sebagai berikut : a. Dilelangkan seluruhnya

19

b. Dilelangkan Rp 200 juta dan sisanya dengan pengadaan langsung. c. Penunjukkan langsung kepada satu penyedia karena kurang dari Rp 1 miliar d. Dipecah menjadi 3 paket sehingga dapat dilakukan pengadaan langsung.

150. Pengadaan AC kantor dengan HPS senilai Rp. 120 juta, terplih pemenang lelang yaitu PT Adem Banget senilai Rp. 97 juta, maka yang menetapkan pemenang lelang adalah : a. Pejabat Pembuat Komitmen b. Pejabat Pengadaan c. Unit Layanan Pengadaan/Pokja ULP d. Kuasa Pengguna Anggaran

151. Evaluasi penawaran yang memperhitungkan keunggulan teknis sepadan dengan harganya mengingat penawaran harga sangat dipengaruhi kualitas teknis, adalah system : a. Teknis b. Nilai c. Gugur d. Kualitas

152. Penunjukkan langsung dilakukan untuk sebagai berikut : a. Keadaan khusus dan tertentu b. Pengadaan barang/jasa konstruksi/jasa lainnya seniali s.d. Rp. 100 juta

rupiah c. Pengadaan jasa konsultansi senilai s.d. Rp. 50 juta rupiah d. Semua benar.

153. Yang melaksanakan penunjukkan langsung untuk pengadaaan di atas Rp. 100 miliar adalah. a. PA/KPA b. Menteri/Gubernur/Bupati c. Unit Layanan Pengadaan d. Pejabat Pembuat Komitmen.

154. Konsultan perorangan dilakukan kualifikasi dengan : a. Prakualifikasi b. Pascakualifikasi c. Semua benar d. Semua salah

155. Evaluasi Konsultan perorangan dilakukan dengan : a. Gugur b. Nilai c. Kualitas d. Pagu anggaran.

156. Penyedia, Masyarakat, LSM yang menemukan indikasi penyimpangan prosedur pengadaan dapat menyampaikan pengaduan yang tepat kepada : a. Kepolisian b. Kejaksaan

20

c. Aparat Pengawas Intern Pemerintah d. Semua benar

157. Harga Perkiraan Sendiri disampaikan di : a. Pengumuman lelang b. Penjelasan lelang c. Pada saat pengambilan dokumen d. Dokumen pengadaan

158. Harga Satuan penawaran yang melebihi 110% dari Harga Satuan HPS, setelah dilakukan klarifikasi, adalah : a. Harga satuan timpang b. Harga koreksi aritmatik c. Harga responsif. d. Eskalasi harga.

159. Yang diperbolehkan mendaftar lelang adalah : a. harus direktur utama atau direktur yang namanya ada di akte perusahaan b. siapa saja, termasuk perusahaan lain dapat membantu mendaftarkan

perusahaan mitranya. c. tidak harus direktur utama, siapa saja yang diberi surat kuasa oleh

perusahaan d. yang hadir di tempat ULP untuk mewakili perusahaan .

160. Dalam pekerjaan swakelola dari Pemda Kabupaten Rakyat Makmur ke Perguruan Tinggi Negeri Nusantara maka tenaga dosen yang berstatus PNS dapat diberikan : a. Pembayaran seperti konsultan b. Pembayaran honor c. Keuntungan atas hasil kegiatan kerjasama tersebut. d. Tunjangan dari Pemda tersebut.

161. Dalam rangka pekerjaan swakelola dari Dinas Pendidikan untuk membuat penelitian untuk pelayanan prima, dilakukan swakelola ke Instansi lain sebagai pelaksana swakelola. Instansi lain tersebut dipilih berdasar : a. pelelangan b. seleksi c. kompetensi d. Sayembara

162. HPS pengadaan komputer, rincian untuk item tertulis di HPS satuannya Rp. 3 juta . Berikut ini penawaran yang harga satuannya timpang adalah : a. Penawaran PT ABC tertulis untuk satuan printer Rp. 2.9 juta b. Penawaran PT KLM tertulis untuk satuan printer Rp. 3.3 juta c. Penawaran PT XXX tertulis untuk satuan printer Rp. 2.7 juta d. Penawaran PT PAS tertulis untuk satuan printer Rp. 3.6 juta

163. Dalam dokumen kualifikasi perlu dicantumkan Dukungan keuangan dalam rangka untuk pekerjaan : a. Pekerjaan Konstruksi

21

b. Jasa Konsultansi c. Jasa lainnya d. Pengadaan barang.

164. Dalam pelelangan umum dengan metode sistem gugur maka penyedia yang lulus administrasi dan teknis dengan harga bagaimana yang kemungkinan besar akan menang ? a. Yang harganya paling murah b. Yang harganya paling mahal c. Yang harganya dapat dinegosiasikan d. Yang Harganya dibawah pagu

165. Dalam pelelangan umum dengan metode sistem nilai : a. Yang pasti terpilih harganya yang paling murah b. Yang murah belum tentu terpilih sebagai pemenang c. Yang pasti terpilih harganya yang paling mahal d. Yang harganya diatas pagu.

166. Dalam pelelangan umum dengan metode sistem biaya selama umur ekonomis : a. Yang pasti terpilih harganya yang paling murah b. Yang murah belum tentu terpilih sebagai pemenang c. Yang pasti terpilih harganya yang paling mahal d. Yang harganya diatas pagu.

167. Dalam dokumen kualifikasi untuk pekerjaan kontruksi pembangunan gedung senilai Rp. 5 miliar yang lulus kemampuan dasar adalah yang pernah mengerjakan : a. Pembangunan jembatan senilai Rp. 2.5 miliar b. Pembangunan jalan senilai Rp. 5 miliar c. Pembangunan saluran air Rp. 10 miliar d. Tidak ada yang benar.

168. Dalam pengadaan meja kursi untuk SMAN 78 Jakbar, disyaratkan batas penyerahan barang tanggal 17-8-2011 a. Yang menyerahkan sebelum tgl. 17-8-2011, lulus teknis b. Yang menyerahkan sesudah tgl 17-8-2011, lulus teknis c. Yang menyerahkan sebelum tgl. 17-8-2011, tidak lulus teknis d. Semua jawaban benar

169. Dokumen kontrak dibuat saat : a. Kontrak akan ditandatangani b. Membuat dokumen pemilihan c. Pengumuman pemenang penyedia jasa d. Sudah dilengkapinya jaminan pelaksanaan