silabus far das teori.pdf

7/24/2019 SILABUS FAR DAS teori.pdf

1/8

SILABUS

1. Identitas mata kuliah

a. Nama mata kuliah : FARMASETIKA DASARb. Kode mata kuliah : FR - 209

c. Beban/ Jumlah SKS : 2 SKS

d. Penempatan/ semester : I/ I

e. Prasyarat : -

f. Jumlah pertemuan : 16 X PERTEMUAN

g. Nama dosen/ tim dosen : Lusia Murtisiwi, S. Farm., Apt

2.Standar Kompetensi : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini peserta didik dapat mengerti dan memahami tentang ruang lingkup ilmukefarmasian dan terapannya, pengertian obat, pengertian resep dan salinan resep, dosis, pengertian penimbangandan teknik peracikan, bentuk sediaan obat padat (pulvis dan pulveres, kapsul, tablet, supositoria), bentuksediaan obat setengah padat (unguentum, pasta, cream, gel, liniment, lotio), bentuk sediaan cair (sirup, emulsi,mixtura, suspensi, guttae) dan bentuk sediaan khusus (injeksi dan spray).

3.Kompetensi Dasar :a. Sejarah perkembangan dan ruang lingkup ilmu kefarmasian

b. Pengertian Obat dan penggolongannyac. Pengertian Resep dan Salinan Resep

d. Dosis

e. Penimbangan dan teknik peracikan

f. Proses yang Dialami Obat

g. Bentuk sediaan obat padat

h. Bentuk sediaan obat setengah padat

i. Bentuk sediaan obat cair

j. Bentuk sediaan obat khusus


2/8

4. Matrik Silabus :

NO KOMPETENSI DASARMATERI

POKOK/PEMBELAJARAN

KEGIATAN

PEMBELAJARANINDIKATOR PENILAIAN

ALOKASI

WAKTUSUMBER BELAJAR

1 Mahasiswa mengetahuidan mampu memahamisejarah perkembangandan ruang lingkup ilmukefarmasian

1.1 Pengertian ilmukefarmasian dan ruanglingkupnya

1.2 Sejarah perkembangankefarmasian dan peranfarmasis dalam duniakesehatan

1.3 Buku-buku pegangankefarmasian

1.4 Ketentuan umum dalamFarmakope Indonesia

Ceramah, diskusi,Tanya Jawab 1.1.1 Menjelaskan ilmukefarmasian dan ruanglingkupnya.

1.2.1 Mengemukakansejarah kefarmasiandan peran farmasisdalam dunia kesehatan

1.3.1 Dapat menelusuribuku-buku pegangan

kefarmasian1.4.1 Dapat menyebutkanketentuan umumdalam FarmakopeIndonesia

Lisan,tertulis 2x50menit a. ArsPrescribendiResep yangRasional

b. Farmasetikac. Ilmu Meracik

Obatd. Farmasi Klinise. Farmakope

Indonesia edisiIII

2 Mahasiswa dapatmenjelaskan Obat danpenggolongannya

2.1 Pengertian Obat2.2 Penggolongan Obat

berdasarkan Undang-Undang

2.3 Penggolongan Obatsecara khusus

Ceramah, diskusi,Tanya Jawab

2.1.1 Menjelaskanpengertian obat

2.2.1 Menjelaskanpenggolongan obat

berdasarkan Undang-Undang2.3.1 Menjelaskan

penggolongan obatsecara khusus

Lisan,tertulis

2 x 50menit

a. ArsPrescribendiResep yangRasional

b. Farmasetikac. Ilmu MeracikObat

d. Farmasi Klinise. Farmakope

Indonesia edisiIII

3 Mahasiswa mengetahuidan mampu memahami

resep dan salinanresep

3.1 Pengertian resep3.2 Kelengkapan resep

3.3 Aturan penulisan resep3.4 Singkatan-singkatan latindalam resep

3.5 Pengertian Salinan resep3.6 Cara penulisan salinan

resep

Ceramah, diskusi,Tanya Jawab,

3.1.1 Menjelaskanpengertian resep

3.2.1 Menyebutkankelengkapan resep3.3.1 Menjelaskan aturan

penulisan resep3.4.1 Menyebutkan

singkatan-singkatanlatin dalam resep

3.5.1 Menuliskan salinanresep

3.6.1 Dapat menulis salinanresep

Lisan,tertulis

2x50menit

a. Ars PrescribendiResep yang

Rasionalb. Farmasetikac. Ilmu Meracik

Obatd. Farmasi Klinise.Farmakope

Indonesia edisiIII


3/8


POKOK/PEMBELAJARAN

KEGIATAN


ALOKASI

WAKTUSUMBER BELAJAR

4 Mahasiswamemahami tentangDosis

4.1 Pengertian Dosis4.2 Macam-macam dosis4.3 Cara menghitung Dosis

Obat

Ceramah, diskusi,Tanya Jawab 4.1.1 Menjelaskan dosis4.2.1 Dapat menjelaskanmacam-macam dosis

4.3.1 Dapat menghitung dosisobat

Lisan,tertulis 2x50menit a. Ars PrescribendiResep yangRasional



Indonesia edisi III

f. Drug Informationhandbook

5 Mahasiswamemahami dasarpenimbangan danteknik peracikanbahan obat

5.1 Dasar Penimbangan5.2 Teknik peracikan5.3 Inkompatibilitas


5.1.1 Menjelaskan dasarpenimbangan

5.1.2 Dapat menjelaskan carapenimbangan bahan

5.1.3 Dapat menentukan jenisalat penimbangan yangsesuai

5.3.1 Dapat menjelaskanteknik peracikan5.3.2 Dapat menghitung

bahan yang akan diracik5.3.3 Dapat menjelaskan

inkompatibilitas5.3.4 Dapat mengatasi

adanya inkompatibilitas

Lisan,tertulis

2x50menit

a. Ars PrescribendiResep yangRasional

b. Farmasetikac. Ilmu Meracik Obatd. Farmasi Klinise. Farmakope

Indonesia edisi IIIf. Van Arkel

6 Mahasiswa

mengetahui danmampu memahamiproses yang dialamiobat

6.1 Proses yang dialami

obat (Absorpsi,Distribusi, Metabolisme,Eliminasi)

6.2 Proses yang dialamiberbagai bentuksediaan

Ceramah, diskusi,

Tanya Jawab,

6.1.1 Menjelaskan proses

yang dialami obatsampai ke tempat aksi(Absorpsi, Distribusi,Metabolisme, Eliminasi)

6.2.1 Menjelaskan prosesyang dialami berbagaibentuk sediaan

Lisan,

tertulis

2x50

menit

a. Ars Prescribendi

Resep yangRasionalb. Farmasetikac. Ilmu Meracik


Indonesia edisiIII

f. Farmakologi danTerapi


4/8


POKOK/PEMBELAJARAN

KEGIATAN


ALOKASI

WAKTUSUMBER BELAJAR

7 Mahasiswa memahamiBentuk sediaan obat

padat

7.1 Pulvis7.2 Pulveres

7.3 Kapsul7.4 Tablet7.5 Supositoria


7.1.1 Menjelaskanpengertian pulvis

7.1.2 Menjelaskan bahan-bahan penyusunpulvis

7.1.3 Menjelaskan caramenghitung bahanuntuk membuat pulvis

7.2.1 Menjelaskanpengertian pulveres

7.2.2 Menjelaskan

keuntungan dankerugian pulveres7.2.3 Menjelaskan cara

menghitung bahanuntuk membuatpulveres

7.3.1 Menjelaskanpengertian kapsul

7.3.2 Menjelaskan macam-

macam kapsul danukurannya7.3.3 Menjelaskan

keuntungan dankerugian kapsul

7.3.4 Menjelaskan caramemasukkan serbukke dalam cangkangkapsul

7.3.5 Menjelaskan macam-macam kapsul7.4.1 Menjelaskan

pengertian tablet7.4.2 Menjelaskan bahan-

bahan penyusuntablet

7.4.3 Menjelaskankeuntungan dan

kerugian bentuksediaan tablet

Lisan,tertulis

4x50menit

a. ArsPrescribendi

Resep yangRasional



Indonesia edisiIII


5/8

7.4.4 Menjelaskan macam-macam tablet dantujuan pembuatannya

7.5.1 Menjelaskan

pengertian supositoria7.5.2 Menjelaskan

keuntungan dankerugian supositoria

7.5.3 Menjelaskan bahan-bahan penyusunsupositoria

7.5.4 Menjelaskan caramenghitung bahan

untuk membuatsupositoria

7.5.5 Menjelaskanpengertian teknikpembuatansupositoria

8 Mahasiswa memahamibentuk sediaan obatsetengah padat

8.1 Unguentum8.2 Pasta8.3 Gel

8.4 Cream8.5 Liniment8.6 Lotio


8.1.1 Menjelaskan bentuksediaan unguentum

8.1.2 Menjelaskan bahan-

bahan penyusununguentum

8.1.3 Menjelaskan aturanpembuatanunguentum

8.2.1 Menjelaskanpengertian pasta

8.2.2 Menjelaskan bahan-bahan penyusun

pasta8.3.1 Menjelaskan

pengertian Gel8.3.2 Menjelaskan bahan

penyusun gel8.4.1 Menjelaskan

pengertian cream8.4.2 Menjelaskan bahan-

bahan penyusun

cream8.5.1 Menjelaskan

6x50menit

a. ArsPrescribendiResep yang



Indonesia edisiIII


6/8

pengertian liniment8.5.2 Menjelaskan bahan-

bahan penyusunliniment

8.5.3 Menjelaskan carapembuatan liniment

8.5.4 Menjelaskan sifatliniment

8.6.1 Menjelaskanpengertian lotio

8.6.2 Menjelaskan bahan-bahan penyusun lotio

8.6.3 Menjelaskan cara

pembuatan lotio8.6.4 Menjelaskan sifat lotio8.6.5 Menjelaskan

keuntungan dankerugian bentuksediaan lotio

9 Mahasiswa mengetahuidan mampu memahamibentuk sediaan obat

cair

9.1 Solutio9.2 Sirup dan elixir

9.3 Emulsi9.4 Mixtura

9.5 Suspensi9.6 Guttae


9.1.1 Menjelaskanpengertian solutio

9.1.2 Menjelaskan macam-

macam bentuksediaan solutio

9.2.1 Menjelaskan bentuksediaan sirup danelixir

9.2.2 Menjelaskan bahan-bahan penyusun sirupdan elixir

9.2.3 Menjelaskan

keuntungan dankerugian bentuksediaan sirup danelixir

9.2.4 Menjelaskanperbedaan bentuksediaan sirup danelixir

9.3.1 Menjelaskan

pengertian emulsi9.3.2 Menjelaskan bahan-

Lisan,tertulis

8x50menit




Indonesia edisiIII.


7/8

bahan penyusunemulsi

9.3.3 Menjelaskan tipe-tipeemulsi

9.3.4 Menjelaskan sifatemulsi

9.3.5 Menjelaskankeuntungan dankerugian bentuksediaan emulsi

9.3.6 Menjelaskan carapembuatan emulsi

9.4.1 Menjelaskan

pengertian mixtura9.4.2 Menjelaskan bahan-

bahan penyusunmixtura

9.4.3 Menjelaskan carapembuatan mixtura

9.4.4 Menjelaskankeuntungan dankerugian bentuk

sediaan mixtura9.5.1 Menjelaskan

pengertian suspensi9.5.2 Menjelaskan bahan-

bahan penyusunsuspensi

9.5.3 Menjelaskan sifatsuspensi

9.5.4 Menjelaskan

keuntungan dankerugian sediaansuspensi

9.6.1 Menjelaskanpengertian guttae

9.6.2 Menjelaskan sifatguttae

9.6.3 Menjelaskankeuntungan dan

kerugian guttae9.6.4 Menjelaskan berbagai


8/8

bentuk sediaan guttae9.6.5 Menjelaskan cara

penggunaanbeberapa bentuk

sediaan guttae


POKOK/PEMBELAJARAN

KEGIATAN


ALOKASI

WAKTUSUMBER BELAJAR

10 Mahasiswa memahamiBentuk sediaan obatkhusus

10.1 Injeksi10.2 Spray10.3 Enema


10.1.1 Memahami tentanginjeksi

10.1.2 Menjelaskan route

pemberian sediaaninjeksi10.1.3 Menjelaskan proses

yang dialami injeksidalam tubuh

10.2.1 Memahami tentangspray

10.2.2 Menjelaskan carapenggunaan obat

dalam bentuk sediaanspray10.2.3 Menjelaskan proses

yang dialami spraydalam tubuh

10.3.1 Memahami tentangenema

10.3.2 Menjelaskan carapenggunaan obat

dalam bentuk sediaanenema

Lisan,tertulis

2x50menit




Indonesia edisiIII

f. Teknologi

Farmasi

silabus far das teori.pdf

Documents