siklus hidrologi.docx

6
SIKLUS HIDROLOGI Siklus Hidrologi merupakan air di permukaan bumi selalu mengalami perputaran. Jumlah air di bumi tetap dan selalu bergerak dalam peredarannya. Peredaran air ini disebut siklus hidrologi, siklus air atau daur hidrologi. Siklus hidrologi adalah peredaran air secara umum dari laut keatmosfer melaui penguapan, kemudian jatuh kepermukaan bumi sebagai hujan, mengalir diatas permukaan dan didalam tanah sebagai sungai yang menuju ke laut. Gambar. Siklus Hidrologi

Upload: bella-staysie-regina-cristie

Post on 26-Dec-2015

17 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: SIKLUS HIDROLOGI.docx

SIKLUS HIDROLOGI

Siklus Hidrologi merupakan air di permukaan bumi selalu mengalami

perputaran. Jumlah air di bumi tetap dan selalu bergerak dalam peredarannya.

Peredaran air ini disebut siklus hidrologi, siklus air atau daur hidrologi.

Siklus hidrologi adalah peredaran air secara umum dari laut

keatmosfer melaui penguapan, kemudian jatuh kepermukaan bumi sebagai hujan,

mengalir diatas permukaan dan didalam tanah sebagai sungai yang menuju ke laut.

Gambar. Siklus Hidrologi

Secara umum siklus hidrologi dapat dibedakan menjadi 3 yaitu:

1. Siklus pendek

Penguapan terjadi dipermukaan laut, terjadi kandensasi, kemudian

membentuk awan dan akhirnya terjadi hujan yang jatuh ke laut lagi.

Page 2: SIKLUS HIDROLOGI.docx

Gambar 1. Siklus Hidrologi Pendek

2. Siklus sedang

Penguapan terjadi dipermukaan laut, terjadi kandensasi uap air terbawa angin,

kemudian terbentuk awan diatas daratan, terjadi hujan didaratan, dan mengalir lagi ke

laut melalui sungai dipermukaan.

Gambar 2. Siklus Sedang

3. Siklus panjang

Penguapan terjadi dipermukaan laut, terjadi kandensasi, uap air terbawa angin

dan membentuk awan di atas daratan hingga ke pegunungan tinggi, kemudian jatuh

sebagai salju, terbentuk gletser, mengalir ke sungai dan kembali lagi ke laut.

Page 3: SIKLUS HIDROLOGI.docx

Gambar 3. Siklus Hidrologi Panjang

Adapun unsur-unsur utama (komponen) yang terjadi dalam proses siklus

hidrologi, adalah sebagai berikut:

1. Evaporasi, yaitu penguapan dari benda-benda abiotik dari air menjadi gas. Sekitar

95.000 mil kubik air menguap ke angkasa setiap tahunnya. Hampir 80.000 mil kubik

menguapnya dari lautan. Hanya 15.000 mil kubik berasal dari daratan, danau, sungai

dan lahan yang basah, dan yang paling penting juga berasal dan transpirasi oleh daun

tanaman yang hidup.

2. Transpirasi, yaitu pelepasan uap air dari tumbuhan melalui stomata atau mulut

daun.

3. Evapotranspirasi, gabungan antara evaporasi dan transpirasi.

4. Kondensasi, proses berubahnya uap air menjadi embun, titik-titik air, salju dan es

karena pendinginan.

5. Infiltrasi (Perkolasi), perembesan air ke dalam tanah melalui pori-pori tanah.

6. Aliran permukaan (run off) dan aliran bawah tanah (ground water). air dapat

bergerak akibat aksi kapiler atau air dapat bergerak secara vertikal atau horizontal di

Page 4: SIKLUS HIDROLOGI.docx

bawah permukaan tanah hingga air tersebut memasuki kembali sistem air permukaan.

Air permukaan, baik yang mengalir maupun yang tergenang (danau, waduk, rawa),

dan sebagian air bawah permukaan akan terkumpul dan mengalir membentuk sungai

dan berakhir ke laut.

7. Presipitasi, ketika titik-titik air, salju dan es di awan ukurannya semakin besar dan

menjadi berat, mereka akan menjadi hujan. Presipitasi pada pembentukan hujan,

salju, dan hujan batu (hail) berasal dan kumpulan awan. Awan-awan tersebut

bergerak mengelilingi dunia, yang diatur oleh arus udara.

Untuk lebih jelasnya terkait unsur utama pada siklus hidrologi dapat kita lihat pada

gambar di bawah ini.

Gambar: Siklus air/ hidrologi (Sumber: Suripin, , Pelestarian Sumberdaya Tanah, 2002, halaman 134)