ADRINALDI0806331405

PENGARUH PRE-HEATING DAN BUTTERING TERHADAP HASIL HARDFACING BAJA TAHAN AUS

CREUSABRO 8000 DENGAN METODE LAS SMAW

Outline

Latar Belakang1

Perumusan Masalah2

Tujuan Penelitian3

Ruang Lingkup4

Hasil Penelitian5

Kesimpulan & Saran6

Latar Belakang

Baja Tahan Aus (Creusabro 8000)

Aplikasi di lapangan

Penurunan sifat Mekanis & Retak

Teknologi Hardfacing

Latar Belakang

Baja Tahan aus (Creusabro 8000)

Hardfacing Aplikasi dari material keras dan tahan aus pada

permukaan suatu komponen melalui proses pengelasan, thermal spraying ataupun proses penyambungan lainnya yang bertujuan untuk mengurangi resiko aus atau kehilangan material akibat abrasi, impak, erosi, galling, dan cavitation.

Perumusan Masalah

Sampel Uji Pelat baja Creusabro

8000

Pengelasan:Metode SMAWPosisi Flat (1 G)

Elektroda:Buttering MG-DUR 3Hardfacing MG-DUR 65

Variabel Penelitian (4 Sampel):1. Buttering-Preheating2. Buttering-Non Preheating3. Non Buttering-Preheating4. Non Buttering-Non

Preheating

Pengujian:1. Pengujian Komposisi Kimia 2. Pengamatan Visual3. Pengujian Kekerasan4. Pengamatan Foto Makro5. Pengujian Metalografi6. Pengujian SEM-EDX

Hardfacing

Skema Hardfacing (4 Sampel)

Buttering

Lapisan 1(Buttering) MG-DUR 3

Lapisan 2 & 3(Hardfacing) MG-DUR 65

Tanpa Buttering

Lapisan 1 & 2 Hardfacing

Elektroda

Buttering Penambahan satu atau lebih lapisan pada penyambungan atau perlakuan permukaan dengan pengelasan.

MG-DUR 3 (dalam %)

MG-DUR 65 (dalam %)

Tujuan Penelitian

1. Mengetahui proses Hardfacing yang baik pada logam Ceusabro 8000.

2. Mengetahui pengaruh perlakuan panas pre-heating dan pemberian lapisan buttering terhadap sifat mekanis dan ketahanan retak Creusabro 8000 hasil pengelasan hardfacing.

3. Mengetahui sifat mekanis dan ketahanan retak dari hardfacing bajaCreusabro 8000.

Metodologi Penelitian

Persiapan Bahan & Peralatan

Pengelasan

Pembuatan Sampel Uji

Uji Kekeras

an

UjiMetalogra

fi

Uji SEM-EDX

A

A

Pengumpulan Data

Pengolahan Data &

Pembahasan

Kesimpulan

Selesai

Persiapan WPS

Pengujian Komposisi

Kimia

Pengamatan Visual

Studi Literat

ur

Alat dan Bahan

Alat– Mesin las SMAW

– Sikat kawat

– Mesin Potong Abrasif

– Mesin uji kekerasan Vickers

– Mikroskop optik

– Penggaris

– Mesin Amplas dan Mesin poles

– Mesin uji SEM-EDX

– Termometer Infrared

– Kompor gas

Bahan– Pelat baja Ceusabro 8000

– Elektroda las MG-DUR 65

– Elektroda las MG-DUR 3

– Bahan poles (TiO2)

– Amplas

– Nital 3%

– Asam Oksalat 15%

– Alkohol 96%

– Resin dan Hardener

Hasil Uji Komposisi Kimia

dalam %

Berdasarkan karbon ekivalen Creusabro 8000 perlu dilakukan Preheating

Pengamatan Makro

B-P

NB-NP

B-NP

NB-P

Retak

Retak

Retak

Pengujian Kekerasan

Struktur Mikro Logam Dasar

Logam DasarPengujian

Logam Dasar Literatur

Lapisan Buttering & Preheating

Non PreheatingPreheating

Lapisan Hardfacing

Lapisan Buttering

Pengujian SEM-EDX

Preheating

Non Preheating

Distribusi Karbida

Kesimpulan

Retak las ditemukan pada permukaan logam las. Jumlah retak= B-P < B-NP < NB-P < NB-NP

Preheating dapat mengurangi kekerasan hasil hardfacing.

Adanya difusi karbida antar lapisan. Preheating dan buttering efektif dalam

melindun

Terima Kasih !