semantik

4
Semantik (Bahasa Yunani: semantikos, memberikan tanda, penting, dari kata sema, tanda) adalah cabang linguistik yang mempelajari makna yang terkandung pada suatu bahasa,kode, atau jenis representasi lain. Semantik biasanya dikontraskan dengan dua aspek lain dari ekspresi makna. Unsur-unsur Semantik: 1. Tanda yang ditimbulkan oleh alam 2. Tanda yang ditimbulkan oleh binatang 3. Tanda yang ditimbulkan oleh manusia a. Verbal b. Non Verbal PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Semantik atau ilmu makna berkembang sejak tahun 1970- an, meskipun sudah diawali sejak 1825, di Indonesia semantik mulai berkembang sejak 1980-an dengan munculnya beberapa artikel atau buku-buku semantik. Kajian makna kata dalam bahasa tertentu menurut sistem penggolongan semantik adalah cabang linguistik yang bertugas semata-mata untuk meneliti makna kata, bagaimana asal mulanya, bahkan bagaimana perkembangannya, dan apa sebab-sebabnya terjadi perubahan makna dalam sejarah bahasa. Berapa banyak bidang ilmu-ilmu lain yang mempunyai sangkut paut dengan semantik, oleh sebab itu makna memegang peranan tergantung dalam pemakaian bahasa sebagai alat untuk penyampaian pengalaman, jiwa, pikiran dan maksud dalam masyarakat. Dari keterangan diatas menunjukkan betapa pentingnya mempelajari semantik dalam memahami makna bahasa, sehingga dalam makalah ini akan dibahas tentang pengertian semantik, unsur-unsur semantik, jenis-jenis semantik dan contoh-contohnya. B. RUMUSAN MASALAH 1. Apa pengertian semantik? 2. Apa saja unsur-unsur semantik?

Upload: juliahishar

Post on 03-Feb-2016

7 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

A

TRANSCRIPT

Page 1: Semantik

Semantik (Bahasa Yunani: semantikos, memberikan tanda, penting, dari kata sema, tanda) adalah cabang linguistik yang mempelajari makna yang terkandung pada suatu bahasa,kode, atau jenis representasi lain. Semantik biasanya dikontraskan dengan dua aspek lain dari ekspresi makna.

Unsur-unsur Semantik:

1. Tanda yang ditimbulkan oleh alam

2. Tanda yang ditimbulkan oleh binatang

3. Tanda yang ditimbulkan oleh manusia

     a. Verbal

     b. Non Verbal

PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang MasalahSemantik atau ilmu makna berkembang sejak tahun 1970-an, meskipun sudah

diawali sejak 1825, di Indonesia semantik mulai berkembang sejak 1980-an dengan munculnya beberapa artikel atau buku-buku semantik.

Kajian makna kata dalam bahasa tertentu menurut sistem penggolongan semantik adalah cabang linguistik yang bertugas semata-mata untuk meneliti makna kata, bagaimana asal mulanya, bahkan bagaimana perkembangannya, dan apa sebab-sebabnya terjadi perubahan makna dalam sejarah bahasa. Berapa banyak bidang ilmu-ilmu lain yang mempunyai sangkut paut dengan semantik, oleh sebab itu makna memegang peranan tergantung dalam pemakaian bahasa sebagai alat untuk penyampaian pengalaman, jiwa, pikiran dan maksud dalam masyarakat.

Dari keterangan diatas menunjukkan betapa pentingnya mempelajari semantik dalam memahami makna bahasa, sehingga dalam makalah ini akan dibahas tentang pengertian semantik, unsur-unsur semantik, jenis-jenis semantik dan contoh-contohnya.

B.   RUMUSAN MASALAH1.      Apa pengertian semantik?2.      Apa saja unsur-unsur semantik?3.      Apa saja jenis-jenis semantik?4.      Apa saja contoh-contoh semantik?

C.   TUJUAN PEMBAHASAN1.      Untuk mengetahui pengertian semantik.2.      Untuk mengetahui unsur-unsur semantik.3.      Untuk mengatahui jenis-jenis semantik.4.      Untuk mengetahui contoh-contoh semantik.

Page 2: Semantik
Page 3: Semantik

BAB IIPEMBAHASAN

A. Pengertian SemantikSemantik (Bahasa Yunani: semantikos, memberikan tanda, penting, dari

kata sema, tanda) adalah cabang linguistik yang mempelajari makna yang terkandung pada suatu bahasa,kode, atau jenis representasi lain. Semantik biasanya dikontraskan dengan dua aspek lain dari ekspresi makna.

Terdapat beberapa pendapat mengenai pngertian semantic, di antaranya:1.      J. W. M. Verhaar: semantik adalah cabang linguistik yang membahas arti atau makna.2.      Abdul Chaer: semantik merupakan bidang linguistik yang objek penelitiannya makna bahasa.3.      Aminuddin: semantik4.      berasal dari bahasa Yunani mengandung makna signify atau memaknai.

Dari definisi di atas dapat di ambil kesimpulan bahwa semantik adalah salah satu cabang studi linguistik yang membahas tentang makna.

B. Unsur-unsur SemantikSemantik berhubungan dengan tanda-tanda, sintaksis berhubungan dengan

gabungan tanda-tanda (susunan tanda-tanda) sedangkan pragmatik berhubungan dengan asal-usul, pemakaian dan akibat pemakaian tanda-taqnda di dalam tingkah laku berbahasa.

Penggolongan tanda dapat dilakukan denagn cara:1. Tanda yang ditimbulkan oleh alam, diketahui manusia karena pengalaman, misalnya:

a)      Hari mendung tanda akan hujan.b)      Hujan terus-menerus dapat menimbulkan banjir.c)      Banjir dapat menimbulkan wabah penyakit dan kelaparan.

2. Tanda yang ditimbulkan oleh binatang, diketahui manusia dari suara binatang tersebut, misalnya:

a)      Anjing menggonggong tanda ada orang masuk halaman.b)      Kucing bertengkar (mengeong) dengan ramai suaranya tanda ada wabah penyakit atau

keribytan (bagi masyarakat bangsa Indonesia yang ada di Jawa Barat), dst.3. Tanda yang ditimbulkan oleh manusia, tanda ini dibedakan atas:

a)      Yang bersifat verbal, adalah tanda yang dihasilkan menusia melalui alat-alat bicara.b)      Yang bersifat non-verbal, dibedakan menjadi 2, yaitu:

- tanda yang dihasilkan anggota badan, dikenal sebagai bahasa isyarat, misalnya acungan jempol bermakan hebat, bagus.-  tanda yang dihasilkan melalui bunyi (suara), misalnya bersiul bermakna gembira, memanggil, ingin kenal, dsb.