selaparang info - mataram.bpk.go.id · drs. djoni kirmanto menyerahkan laporan hasil pe-meriksaan...

6
S enin, 27 September 2010 bertempat di Ruang Sidang Utama DPRD Provinsi NTB, Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) se-Provinsi NTB menandatangani Kesepakatan Bersama atau Memorandum of Understanding (MoU) tentang tata cara penyerahan hasil pemeriksaan BPK RI kepada DPRD se-Provinsi NTB. Kesepakatan Bersama ini dibuat sebagai perbaikan dan penyempurnaan Kesepakatan terdahulu sehingga diharapkan dapat lebih meningkatkan sinergi BPK dengan Jajaran Pemerintah Daerah dan DPRD di lingkungan Provinsi NTB. Dan juga belum ada kesepakatan Bersama antara BPK RI dengan Pemerintah Kabupaten Lombok Utara yang merupakan pemekaran wilayah Kabupaten Lombok Barat. Acara Penandatanganan dihadiri oleh Anggota BPK RI, Dr. H. Rizal Djalil, Anggota DPR RI, M. Syafrudin, ST., Ketua DPRD Provinsi NTB, Drs. H. L. Sujirman, Gubernur NTB, TGH. M. Zainul Majdi, MA., Kepala Perwakilan dan Para Pejabat dilingkungan BPK RI Provinsi NTB serta Ketua DPRD Kab/Kota beserta wakilnya di damping Kepala Daerah Kabupaten/Kota dilingkungan Provinsi Nusa Tenggara Barat. Bersambung ke hal.2 sELAPARANG INFO BPK RI PERWAKILAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT DAFTAR ISI Hal 1: - MoU antara BPK RI dengan DPRD se- Provinsi NTB - Daftar Isi - Redaksi Hal 2: - Sidang Kasus Bank NTB : Auditor BPK Beri Kesaksian Hal 3: - Upacara peringatan HUT Ke-65 Proklamasi Kemerdekaan RI di Perwakilan NTB - Transfer Knowledge Hal 4: - LHP Pertama Untuk Kabupaten Lombok Utara - Pengambilan Sumpah PNS di Perwakilan NTB Hal 5: - Banjir Melanda Kota Mataram - Lampak-lampak : Kain Songket Sasak Hal 6: - Membuka Pintu Berkah Ramadhan di Bumi Seribu Masjid - Happy Moment EDISI JULI- September 2010 MoU antara BPK rI dengan dPrd se-Provinsi nTB Drs. H. Rizal Djalil dan Ketua DPRD se-Provinsi NTB foto bersama setelah penandatanganan MoU

Upload: others

Post on 05-Nov-2019

9 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: sELAPARANG INFO - mataram.bpk.go.id · Drs. Djoni Kirmanto menyerahkan Laporan Hasil pe-meriksaan (LHP) LKPD KLU Tahun Anggaran 2009 kepada Ketua DPRD Kabupaten Lombok Utara Mari-adi,

S enin, 27 September 2010 bertempat di Ruang Sidang Utama DPRD Provinsi NTB, Badan

Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) se-Provinsi NTB menandatangani Kesepakatan Bersama atau Memorandum of Understanding (MoU) tentang tata cara penyerahan hasil pemeriksaan BPK RI kepada DPRD se-Provinsi NTB. Kesepakatan Bersama ini dibuat sebagai perbaikan dan penyempurnaan Kesepakatan terdahulu sehingga diharapkan dapat lebih meningkatkan sinergi BPK dengan Jajaran Pemerintah Daerah dan DPRD di lingkungan Provinsi NTB. Dan juga belum ada kesepakatan Bersama antara BPK RI dengan Pemerintah Kabupaten Lombok Utara yang merupakan pemekaran wilayah Kabupaten Lombok Barat. Acara Penandatanganan dihadiri oleh Anggota BPK RI, Dr. H. Rizal Djalil, Anggota DPR RI, M. Syafrudin, ST., Ketua DPRD Provinsi NTB, Drs. H. L. Sujirman, Gubernur NTB, TGH. M. Zainul Majdi, MA., Kepala Perwakilan dan Para Pejabat dilingkungan BPK RI Provinsi NTB serta Ketua DPRD Kab/Kota beserta wakilnya di damping Kepala Daerah Kabupaten/Kota dilingkungan Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Bersambung ke hal.2

sE

LAP

AR

AN

G IN

FO

BPK RI PERWAKILAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

DAFTAR ISI Hal 1: - MoU antara BPK RI

dengan DPRD se-Provinsi NTB

- Daftar Isi - Redaksi Hal 2: - Sidang Kasus Bank

NTB : Auditor BPK Beri Kesaksian

Hal 3: - Upacara peringatan

HUT Ke-65 Proklamasi Kemerdekaan RI di Perwakilan NTB

- Transfer Knowledge

Hal 4: - LHP Pertama Untuk

Kabupaten Lombok Utara

- Pengambilan Sumpah PNS di Perwakilan NTB

Hal 5: - Banjir Melanda Kota

Mataram - Lampak-lampak :

Kain Songket Sasak Hal 6: - Membuka Pintu

Berkah Ramadhan di Bumi Seribu Masjid

- Happy Moment

EDISI JULI-September 2010

MoU antara BPK rI dengan dPrd se-Provinsi nTB

Drs. H. Rizal Djalil dan Ketua DPRD se-Provinsi NTB foto bersama setelah penandatanganan MoU

Page 2: sELAPARANG INFO - mataram.bpk.go.id · Drs. Djoni Kirmanto menyerahkan Laporan Hasil pe-meriksaan (LHP) LKPD KLU Tahun Anggaran 2009 kepada Ketua DPRD Kabupaten Lombok Utara Mari-adi,

…..Lanjutan hal.1 Acara diawali dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dilanjutin dengan penyampaian Laporan Penyeleng-garaan Penandatanganan Naskah Kesepakatan Bersama oleh Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi NTB, Drs. Djoni Kirmanto. Kemudian dilanjutkan dengan acara inti, yaitu penandatanganan MoU oleh Anggota BPK RI,Dr. H. Rizal Djalil dan Ketua DPRD Provinsi/Kabupaten/Kota di wilayah NTB. Acara dilanjutkan dengan penyampaian sambutan oleh Gubernur dan Ketua DPRD Provinsi NTB yang pada intinya mengharapkan agar mendorong peningkatan efektivitas hubungan kerja dalam mengop-timalkan tugas fungsi demi kesejahteraan masyarakat.

Diakhir acara Penandatangan Kesepakatan Bersama ini, Anggota BPK RI, Dr. H. Rizal Djalil juga menjelaskan hal-hal yang diubah dari kesepakatan terdahulu antara lain yang menandatangani Kesepakatan Bersama dari pihak BPK dilakukan langsung oleh Anggota BPK, sementara yang lama dilakukan oleh Kepala Perwakilan yang mewakili BPK. Hal ini menunjukan per-hatian yang lebih besar dari BPK mengenai pentingnya penandatanganan kesepakatan bersama tersebut. Beliau juga mengata-kan pihak DPRD dapat meminta penjelasan kepada BPK apabila terdapat hasil pemeriksaan yang dinilai kurang jelas oleh pi-hak DPRD. Pada akhir sambutannya, Anggota BPK RI mengharapkan agar kinerja pemerintah daerah dan transparansi serta akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah dapat semakin baik, sesuai harapan masyarakat. (tom&art)

Hal 2 SELAPARANG INFO

SIDANG KASUS BANK NTB AUDITOR BPK BERI KESAKSIAN

Sidang lanjutan kasus PT. Bank NTB di Pengadilan Negeri Mataram pada hari kamis (26/8) dijadwalkan untuk pemerik-saaan saksi ahli dari BPK Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara Barat. Pemberian keterangan ahli ini berkaitan dengan kasus Pembayaran Pajak Penghasilan Pasal 21 Penghargaan Masa Bhakti Tahun 2007 Bagi Pengurus PT. Bank NTB dan Pembe-rian Penghargaan Purna Bhakti Tahun 2009 Bagi Pengurus PT Bank NTB oleh direksi PT. Bank NTB. Sidang dipimpin lang-sung oleh Ketua Pengadilan Negeri Mataram, H. Anthony Syarief, SH, didampingi dua anggotanya sedangkan Jaksa Pe-nuntut Umum berjumlah lima orang yang diketuai oleh Sugi-yanta, SH.

BPK Perwakilan Provinsi NTB menghadirkan Kepala Sub Auditorat NTB II, DR. Kamaluddin, SE., M.Si sebagai saksi ahli dalam persidangan yang diduga menimbulkan kerugian daerah tersebut. Pada kesempatan itu, DR. Kamaluddin, SE., M.Si didampingi oleh Kepala Sub Bagian Hukum dan Humas, Ida Bagus Ketut Wisnu.

Tiga pejabat Bank NTB yang menjadi terdakwa dalam kasus itu adalah tiga mantan direksi Bank NTB yaitu Umar Yusuf, Rahiman, dan Sandi Saleh. Sebelum memberikan keterangan sebagai saksi ahli, pihak Kejaksaan Tinggi meminta BPK melaku-kan perhitungan kerugian daerah yang selanjutnya dijadikan dasar untuk menentukan jumlah kerugian dalam persidangan terse-but.

Atas kasus tersebut majelis ha-kim Pengadilan Negeri (PN) Mata-ram memvonis mereka bersalah dan diganjar hukuman empat belas bu-lan pada hari Senin(5/10). Putusan ini lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang sebe-lumnya menuntut tiga mantan di-reksi ini dengan tuntutan yang ber-beda-beda, tuntutan tertinggi dituju-kan kepada Umar Yusuf yakni lima tahun penjara. (bless)

EDISI JULI—SEPTEMBER 2010

DR. Kamaluddin, S.E., M.Si. sebagai saksi ahli dalam siding kasus Bank NTB

Page 3: sELAPARANG INFO - mataram.bpk.go.id · Drs. Djoni Kirmanto menyerahkan Laporan Hasil pe-meriksaan (LHP) LKPD KLU Tahun Anggaran 2009 kepada Ketua DPRD Kabupaten Lombok Utara Mari-adi,

SELAPARANG INFO HAL 3 upacara peringatan Hut ke-65

Proklamasi kemerdekaan ri di Perwakilan Provinsi nTB

“Dengan Semangat Proklamasi 17 Agustus 1945, kita suk-seskan reformasi gelombang kedua untuk terwujudnya ke-hidupan berbangsa yang makin sejahtera, makin demokratis, dan makin berkeadilan”, demikian tema peringatan HUT ke-65 Proklamasi Kemerdekaan RI 17 Agustus 2010, tema terse-but diharapkan menjadi penyemangat bagi seluruh komponen bangsa tanpa kecuali untuk terus bekembang menuju kearah perbaikan dan kemajuan.

Upacara peringatan di Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), dilaksanakan pada hari selasa tanggal 17 Agus-tus 2010 di Halaman Gedung Kantor BPK RI Perwakilan Provinsi NTB pada pukul 07.30 WITA., yang diikuti oleh seluruh pegawai Perwakilan Provinsi NTB.

Bertindak selaku Inspektur Upacara adalah Kepala Per-wakilan, Drs. Djoni Kirmanto., dan selaku komandan upacara adalah Kepala Sub Bagian Hukum dan Humas Ida Bagus Ketut Wisnu, S.H.

Pada Kesempatan tersebut Inspektur Upacara membacakan Sambutan Ketua BPK RI yang berisi himbauan kepada seluruh jajaran BPK agar selalu memegang teguh kode etik BPK, “sungguh memilukan apabila di tengah upaya keras mening-katkan kualitas pemeriksaan yang dilaksanakan BPK, terdapat jajarannya yang melanggar kode etik, oleh karena itu diharap-kan pada seluruh jajaran BPK untuk selalu memegang kode etik tersebut”.

Pengibaran bendera merah putih pada acara ini berlangsung dengan tertib dan khidmat. Upacara ini berakhir pada pukul

08.30 WITA dengan dibaca-akannya doa oleh Chamim Sumarno, S.E., Staf Sub Bagian Keuangan. (top)

EDISI JULI—SEPTEMBER 2010

Forum TransFer Knowledge

Sebagai lembaga Negara yang memiliki kewenangan memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara, Badan Pe-meriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) memiliki visi dan misi yang diterapkan sebagai nilai-nilai dasar yaitu independensi, integritas dan profesional. Penerapan nilai-nilai tersebut menghasil-kan kompetensi yang diperlukan dalam melaksanakan tugas pe-meriksaan atas pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara pemerintah baik pusat maupun daerah.

Salah satu kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan kompe-tensi pemeriksa pada Badan Pemeriksa Keuangan Republik

Indonesia (BPK RI) khususnya pada Perwakilan BPK RI di Provinsi Nusa Teng-gara Barat adalah Forum transfer knowledge yang diselenggarakan pada tanggal 9,12 dan 13 Agustus 2010 bertempat di Loby Kantor Perwakilan BPK RI Provinsi NTB. Dalam forum ini, para auditor yang telah mengikuti diklat teknis terkait pemeriksaan yaitu Risk Based Audit, Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu, Su-pervisi Audit dan Creative Problem Solving yang diselenggarakan oleh Pusdiklat BPK RI di Jakarta akan membagikan pengetahuan yang telah didapatnya terkait kepada para auditor lain yang belum sempat mengikuti diklat yang dimaksud. Dengan demikian ada pemerataan pengetahuan diantara para auditor tentang dik-lat yang dimaksud yaitu Risk Based Audit, Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu, Supervisi Audit dan Creative Problem Solving. Forum transfer knowledge ini juga sebagai salah satu bentuk persiapan bagi para auditor yang akan melaksana-kan pemeriksaan triwulan tiga dan empat pada semester II tahun 2010 ini. (art)

Pengibaran Bendera Merah Putih pada Upacara Peringa-tan HUT ke-65 Proklamasi Kemerdekaan RI

Page 4: sELAPARANG INFO - mataram.bpk.go.id · Drs. Djoni Kirmanto menyerahkan Laporan Hasil pe-meriksaan (LHP) LKPD KLU Tahun Anggaran 2009 kepada Ketua DPRD Kabupaten Lombok Utara Mari-adi,

LHP PERTAMA unTuk kABuPATEn LOMBOk

UTARA

Kabupaten Lombok Utara (KLU) merupakan kabu-paten baru di Provinsi NTB yang terbentuk pada tang-gal 21 Juli 2008, hasil pemekaran dari Kabupaten Lombok Barat. Sebagai kabupaten baru, KLU tak luput dari pemeriksaan rutin BPK. Tahun 2010 ini BPK RI Perwakilan Provinsi NTB melaksanakan pemeriksaan di KLU untuk pertama kalinya, yaitu Pemeriksaan La-poran Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2009.

Bertempat di Ruang Rapat Kantor BPK RI Perwaki-lan Provinsi NTB tanggal 5 Agustus 2010, Kalan NTB, Drs. Djoni Kirmanto menyerahkan Laporan Hasil pe-meriksaan (LHP) LKPD KLU Tahun Anggaran 2009 kepada Ketua DPRD Kabupaten Lombok Utara Mari-adi, S.Ag., Bupati Lombok Utara H. Djohan Sjamsu, S.H., dan Inspektur Kabupaten Lombok Utara Datu Jatadi poetra, S.H. BPK memberikan opini Wajar Den-gan Pengecualian (WDP), cukup bagus untuk kabu-paten yang baru pertama kali di audit.

“Kami cukup puas dengan hasil ini. Sebagai kabu-paten yang baru saja dibentuk, dengan kondisi yang masih serba terbatas kami bisa mendapatkan opini Wa-jar Dengan Pengecualian dari BPK. Harapan kami un-tuk tahun depan dan tahun-tahun mendatang kami bisa mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian.” Ujar Bu-pati Lombok Utara, H. Djohan Sjamsu, S.H, dalam sambutannya. (tom)

Pengambilan sumPah Pns di Perwakilan nTb

“Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan bekerja den-gan jujur, tertib cermat dan bersemangat untuk kepentingan Ne-gara...” sebagian sumpah janii Pegawai Negeri SIpil (PNS) ber-gema di Loby Kantor Perwakilan Provinsi NTB ruang (NTB)

(30/07). Sumpah PNS tersebut dipimpin oleh Kepala Perwakilan (Kalan), Drs. Djoni Kir-manto dan diikuti oleh dua belas Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang terdiri dari sepuluh pega-wai golongan II dan dua pegawai golongan III. Dalam acara yang ber-

langsung sangat khidmat ini para CPNS didampingi oleh roha-niawan sesuai agama masing-masing, mengambil sumpah/janji dihadapan pejabat struktural, para saksi, dan pegawai lainnya, serta Panitia Pengangkatan Sumpah CPNS Tahun 2010 yang berasal dari Kantor Pusat BPK RI di Jakarta.

Sumpah PNS adalah tahapan yang harus dilalui semuai CPNS yang telah sah diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil sesuai dengan bunyi pasal 26 ayat 1 pada Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian “Setiap calon Pegawai Negeri Sipil pada saat pengangkatannya menjadi Pega-wai Negeri Sipil wajib mengucapkan sumpah/janji”. Sumpah janji PNS untuk menciptakan PNS yang memiliki komitmen, loyalitas, disiplin, bersih, jujur, dan sadar akan tanggung jawab sebagai unsur aparatur negara serta abdi negara dan masyarakat.

Dengan pelaksanaan sumpah/janji tersebut diharapkan mampu membawa pegawai untuk lebih disiplin, baik itu ucapan, tulisan maupun perbuatan dalam melaksanakan kewajiban-kewajiban dan larangan-larangan sebagai PNS yang harus di-patuhi, sebagaimana yang diamanatkan dalam PP Nomor 30 Tahun 1980 tentang Peraturan Disiplin Pegawai Negeri Sipil. (tom&eln)

EDISI JULI - SEPTEMBER 2010 SELAPARANG INFO

Foto bersama Kalan Prov. NTB setelah sumpahPNS

Berdiri dari kiri ke kanan : Oky, Fajar, Romy, Sofi, Fuad, Zakiy Duduk dari kiri ke kanan : Nety, Wulan, Ryna, Dian, Nita, Desti

Kalan NTB, Drs. Djoni Kirmanto menyerahkan LHP kepada Ketua DPRD KLU, Mariadi, S.Ag.

Hal 4

Page 5: sELAPARANG INFO - mataram.bpk.go.id · Drs. Djoni Kirmanto menyerahkan Laporan Hasil pe-meriksaan (LHP) LKPD KLU Tahun Anggaran 2009 kepada Ketua DPRD Kabupaten Lombok Utara Mari-adi,

Lampak-Lampak

Kain SongKet SaSaK

Bingung memilih oleh-oleh ketika berkunjung ke Lombok? Rubrik Lampak-lampak (jalan-jalan.Red) kali ini akanmembahas tentang Kain tenun Lombok yang bisa menjadi pilihan yang tepat untuk memberikan oleh-oleh atau mungkin disimpan untuk menjadi koleksi pribadi. Kain tenun tentu saja merupakan pilihan tepat karena setiap daerah di Indonesia memiliki kain tenun yang menciri-kan kebudayaan masing-masing

daerah.

Bagaimana dengan kain khas Lombok? Tentu saja kain tenun dari pulau yang eksotis Ini juga memiliki ciri yang sangat khas. Kain songket atau kain tenun Lombok dibuat dengan teknik menambah benang pakan, hiasan dibuat dengan menyisipkan benang perak, emas atau benang warna di atas benang lungsi, terkadang juga ada yang dihiasi manik-manik, kerang atau logam Sekarang ini pusat pengrajin kain songket adalah desa Sukarara, disinilah jika ingin membeli kain tenun tradisional khas Lombok, serta melihat bagaimana para penenun melakukan pekerjaannya. Lokasinya terletak 25 km dengan kendaraan dari kota Mataram. Desa ini sangat menarik untuk dikunjungi karena kegiatan sehari-hari masyarakat di desa ini telah menenun.

Ciri khas tenunan dari desa Sukarara ini adalah tenunan memakai benang emas, desa ini telah dikenal menjadi salah satu

obyek wisata yang banyak dikunjungi oleh para tamu nusantara maupun mancanegara. Di sepanjang jalan desa ini banyak toko-toko yang menjual kain tenun dari desa setempat maupun dari desa sekitarnya. Para wanita di desa dengan pakaian adat sasak selalu siap mendemontrasikan ketrampilan mereka. Namun selain kain songket yang dikenal saat ini ternyata banyak para wanita yang masih melakukan kegiatan menenun ini dengan cara tradisional, klasik alias cara jaman dulu kala, disamping untuk menjaga adat istiadat juga sebagai daya tarik wisata. Pembuatan kain tenun cara klasik atau tradisional ini adalah dari mempersiapkan pembuatan benang serta pembuatan zat warna. Pembuatan benang secara tradisional dengan menggunakan pemberat yang diputar2 dengan jari2 tangan, pemberat tersebut berbentuk seperti gasing terbuat dari kayu atau terakota. Bahan membuat benang selain kapas, kulit kayu, serat pisang, serat nanas, daun palem dsb. Pembuatan zat warnanya terdiri dari dua warna biru dan merah. Warna biru didapatkan dari indigo atau Mirinda Citrifonela atau mengkudu. Selain itu ada pewarna dari tumbuhan lain seperti kesumba (sono keling) Ciri yang sangat khas dari kain Sasak adalah motif cecak yang dipercaya masyarakat Sasak sebagai pembawa ke-beruntungan. Selain motif cecak masih banyak motif lain, ada yang motif ayam, trus ada lagi motif kembang delapan, motif kembang empat dan masih sangat banyak lagi motif2 lainnya, apalagi semakin ke pedesaan bagian dalam akan semakin banyak motif2 dengan pengertian masing2, maksudnya setiap motif mempunyai arti dan maknanya masing-masing. (eln)

BANJIR MELANDA KOTA MATARAM Curah hujan di Indonesia yang cukup tinggi menyebabkan beberapa wilayah di Provinsi NTB sering terjadi bencana banjir ketika musim penghujan. Kantor BPK RI Perwakilan Provinsi NTB turut dilanda banjir saat hujan mengguyur mataram pada 27 Juli 2010. Di hari ketika kota mataram dikunjungi Presiden guna meluncurkan program Indonesia bebas pemadaman bergilir itu, seluruh aliran listrik di kantor BPK dilakukan pe-madaman guna menghindari korsleting. Banjir ini juga mengakibatkan beberapa barang persediaan di gudang menjadi rusak dan terpaksa diksanakan Berita Acara Pemusnahan. Para pegawai pun sibuk mengamankan barang barang dan dokumen supaya tidak terkena banjir.

Banjir sepertinya memang merupakan permasalahan yang tidak bisa lepas dari Kota Mata-ram. Dari awal hingga pertengahan tahun 2010 telah terjadi beberapa peristiwa banjir. Ben-cana banjir terakhir terjadi sekitar akhir Bulan September yang melanda empat kelurahan di Mataram. Dikutip dari surat kabar Lombok Post Kepala Dinas PU Kota Mataram, H. Makbul Ma’shum mengatakan untuk mengatasi permasalahan banjir setidaknya diperlukan dana seki-tar Rp 60 miliar meningkatkan fasilitas drainase dan saat ini pihaknya telah mengajukan pro-posal ke pemerintah pusat untuk segera memberi dukungan dana, dalam mengatasi masalah banjir di Kota Mataram. Namun demikian, Makbul tetap mengharapkan partisipasi masyara-kat untuk menyadari bahwa masalah banjir, bukan hanya menjadi tanggung jawab Dinas PU. Tetapi, disini perlu peran serta masyarakat agar tidak menutup saluran air yang berada di depan rumah. Menjelang penghujung tahun dan mengingat curah hujan yang cukup tinggi tidak ada salahnya bagi kita untuk menengok drainase di sekitar rumah ataupun kantor kita, agar kita benar-benar siap memasuki musim hujan. (ns)

EDISI JULI - SEPTEMBER 2010 SELAPARANG INFO

Gudang ATK Kantor Perwakilan NTB yang terendam banjir

Hal 5

Page 6: sELAPARANG INFO - mataram.bpk.go.id · Drs. Djoni Kirmanto menyerahkan Laporan Hasil pe-meriksaan (LHP) LKPD KLU Tahun Anggaran 2009 kepada Ketua DPRD Kabupaten Lombok Utara Mari-adi,

MeMbuka Pintu berkah raMadhan di Bumi SeriBu maSjid

Diriwayatkan dari Abu Hurairah RA katanya, Ra-sulullah SAW bersabda: "Dan sesiapa yang berpuasa di Bulan Ramadan dengan penuh keimanan dan mengharapkan keridhaan Allah, akan diampunkan segala dosa yang dilakukannya sebelum itu."

Periwayatan Abu Hurairah, R.A. diatas sungguh secara nyata menggambarkan kepada kita kekuatan berpuasa di Bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan keikhlasan, akan mengampunkan kita dari segala dosa yang kita lakukan sebelumnya, demikian janji Allah SWT.

Perwakilan BPK RI Provinsi NTB tidak mau ket-inggalan dalam menyemarakan momen pengampunan tersebut, lewat Majlis Ta’lim “Ghirotul Hawariy”, Perwakilan ini menyelenggarakan berbagai kegiatan di bulan Ramadhan tersebut. Untuk itu, dibentuklah Panitia Kegiatan yang diberi nama “Panitia Kegiatan Bulan Ramadhan, Ngabuburit Penuh Barokah” yang diketuai oleh Oky Marzuki. Kegiatan yang dilakukan setiap hari senin sore selama bulan ramadhan tersebut dilaksanakan di kantor perwakilan BPK RI Provinsi NTB dan terdiri dari beberapa kegiatan yaitu ; kajian islami selepas sholat ashar, buka puasa bersama dan tarawih bersama.

Rangkaian kegiatan di bulan ramadhan ini di tutup dengan acara buka puasa bersama dengan anak yatim piatu dari Panti Asuhan Muhammadiyah Mataram pada tanggal 6 September 2010. Acara yang dihadiri Kepala Perwakilan serta para pejabat dan staf terse-but, dimulai pada pukul 16.30, diawali dengan pem-bacaan Tilawatul Quran oleh salah satu anak asuh panti, di lanjutkan dengan sambutan ketua panitia, sambutan kalan dan dilanjutkan dengan mutiara hik-mah oleh pengasuh Panti Asuhan Muhammadiyah Mataram. Setelah buka puasa dan sholad magrib ber-sama acara diakhiri dengan pemberian bingkisan ramadhan oleh BPK Perwakilan Provinsi NTB. (top)

SELAMAT ULANG TAHUN

1. I Nengah Edi Suendra, S.E., Ak. (03 Juli) 2. Wisnu Indarto, S.E., M.M. (06 Juli) 3. Muhammad Mulyadi (06 Juli) 4. Aridhona Tisna Amijaya, S.E. (07 Juli) 5. Kurniawan Hindarto, S.E., Ak. (09 Juli) 6. Yuliana W.E. Hardani, S.E., Ak.(14 Juli) 7. Ainun Umulchairat (16 Juli) 8. Diah Aryani Saptarina K., S.E., Ak. (05 Agustus) 9. Dian Ratih Fikamissa Falegy (07 Agustus ) 10.Saili (20 Agustus) 11.Dr. Kamaluddin, S.E., M.Si (25 Agustus) 12.Romy Suharto (29 Agustus) 13.Oky Marzuki (04 September) 14.Elok Noorahmia, S.Sos (04 September) 15.Sinar Suryadi (04 September) 16.Baiq Laeli Eka Supriyatni, S.H. (09 September) 17.Dela Septika (12 September) 18.Nur Indah Rahmawati, S.E., Ak .(15 September) 19.Taufiqurrohman, S.H. (17 September) 20.Ritmawan Hidayat (20 September) 21.Zawil Fitra, S.E, Ak. (20 September) 22.I Putu Agus Muliawan, S.E, Ak. (25 September) 23.Ida Bagus Made Sudiartha, S.E (28 September) 24.Heriawan (30 September)

SELAMAT ATAS PERNIKAHANNYA

Alex Santosa &

Ryna Soraya (Semarang, 27 Juli 2010)

HAPPY MOMENT

EDISI JULI - SEPTEMBER 2010 SELAPARANG INFO

REDAKSI Penanggung Jawab : Drs. Djoni Kirmanto

Redaktur : IB. Ketut Wisnu, S.H

Tim Pelaksana : Taufiqurrohman (top), Elok Noorahmia (eln), B. Laeli E.S (bless), Egang Febritama Irawan (gg),

Hulape Airtur (art), Nety Suheni (ns), Susi Wulandari (tom)

Hal 6