sejarah 2 romanesque
TRANSCRIPT
ARITEKTUR CAROLINGIAN DAN ROMANESQUE
SEJAK ABAD IX
Dosen : Ir. Rita Walaretina, MSA
Disusun oleh :Novita Aryanti ( 052.09.054)Ovie Vionita (052.09.056)Yulanesa ( 052.09.074)
LATAR BELAKANGArsitektur Carolingian
pra Romanesque
Carolingian adalah sebuah wilayah yang didirikan Charlemagne
Penobatan Charlemagne menandai jaman baru, yaitu jaman negara Jerman Kristen
Mempunyai dasar budaya Jerman, tradisi Romawi, mendapat pengaruh besar dari Bisantin dan Oriental
Mendapat “warna” Romawi, karena bekas jajahan Romawi
“ “
Istana Aix – la Chapelle ( 792-805)Republik Federasi Jerman, bagian Barat, dekat perbatasan Belgia
Denah Komplek Istana Aix – la Chapelle
1. Hall utama
2. Selasar
3. Ruang audiensi / aula
4. Porch (serambi)
5. Nave dari kapel Palatine
6. Kapel tambahan (abad XIV)
7. Kapel tambahan (abad XVII)
8. Atrium
8
3
2 1
765
4
4
KAPEL PALATINE
- Denah kapel poligonal sisi 16- Diameter 32 meter- Nave dikelilingi 8 kolom- Pada perkembangannya mengalami banyak perubahan (1353-1413), Apse diperpanjang untuk dijadikan ruang choir
INTERIOR KAPEL PALATINE
KATEDRAL WORMS (1171-1230)Republik Federasi Jerman, didirikan oleh Conrad II
Merupakan rekonstruksi dari Katedral St. Peter
Memiliki 4 menara yang menjadi ciri kuatnya
DENAH KATEDRAL WORMS Berdenah segiempat; sisi
panjang 107,6 meter ; lebar 25,6 meter
Punya Apse ganda
107,
6
25,6
ARSITEKTUR ROMANESQUEdi Italia
Setelah kematian Charlemagne, Italia mengalami disintegrasi, kekaisaran lemah, keadaan anarki.
Pisa menjadi kota penting dan berkembang pesat di jaman pertengahan
KOMPLEK PIAZZA DEL DUOMO Terdapat 1 monumen
terkenal di dunia, yaitu Piazza del Duomo
Terdiri dari Camposanto, Katedral, Baptistery, dan Menara Pisa
camposantobaptistery
KATEDRAL PISA (1063-1118)
Atap nave berbentuk pelana, atap aisle berkemiringan tunggal (konstruksi ini identik dengan model atap jaman Kristen awal)
DENAH Denah memanjang
bentuk T, simetris. Nave diapit oleh aisle Lengan huruf T berupa
nave melintang Pada titik persilangan
lengan dan kaki terdapat 4 kolom besar penyangga tambur dari kubah
BAPTISTERY (1153-1256)dirancang oleh Dioti Salvi
Pada abad XIV, ditambah hiasan gaya gothic, runcing-runcing segitiga berderet keliling.
Dihias dengan pilaster setengah silindris, menyatu dengan dinding
DENAH
Denah lingkaran. Nave di tengah, dikelilingi
aisle Antara nave dan aisle dipisah
oleh 12 kolom silindris Pintu masuk ada 4 buah,
sumbu melintang dan membujur pada denah
NAVE
POTONGAN Perombakan abad XIV
mengubah bentuk atap. Semula berbentuk kerucut
patah, kemudian berubah menjadi kubah dengan sebagian kerucut tumpul, pada puncaknya terdapat lagi kubah kecil
MENARA PISA (1174-1271)rancangan Bonanno Pisano
Penyebab kemiringan masih diperdebatkan, ada yang memperkirakan karena kerusakan pondasi, ada pula yang berpedapat karena tanahnya mengalami penurunan
Digunakan untuk lonceng gereja
DENAH
Denah lingkaran diameter 16 meter
Terdiri dari 8 lantai, tangganya spiral
Kolom silindris lebih banyak berfungsi sebagai dekorasi daripada pendukung konstruksi
POTONGAN
ARSITEKTUR ROMANESQUE di Perancis
Katedral Angouleme ( 1105-1128 ) di Angouleme, sebuah kota di selatan Prancis
Tidak meiliki Aisle
73.5
0
15.20
U
20.7
3
32.8
0
dinding kubah terdiri dari dua lapis, yang di dalam berfungsi sebagai plafond.
pada dinding depan terdapat patung2 dan relief
gable wajah depan diapit oleh menara kembar beratap kerucut
puncak kubah yang runcing dihias dengan cunduk
wajah bagian barat atau bagian dimana terdapat pintu masuk langsung ke dalam nave penuh dengan dekorasi berupa pelengkung-pelengkung
Gereja St. Sernin (1077-1119)di Toulous
DENAH
denah berbentuk T, dibentuk oleh nave dan transepts
memiliki double aisle mengapit nave kembar kiri-kanan
aisle
aisle
pada gable depan terdapat jendela lingkaran / jendela roda
di sisi kiri-kanan selain ada pintu masuk samping, di atas dan bawah terdapat deretan jendela yang ambang atasnya lengkung
- menara bertingkat-tingkat seperti pagoda, makin ke atas makin mengecil- atapnya kerucut
ROMANESQUE SPANYOL, PORTUGAL, PALESTINA
1. SPANYOLOld Cathedral of Santiago de Compostela
terletak di utara-barat Pantai Samudra Atlantik
menjadi tempat berziarah kaum Nasrani dengan adanya makam S. James, putra Zebedee
DENAH
1. Pintu masuk utama
2. Menara kembar
3. Aisle
4. Nave
5. Apse
70.00
100.
00
21
43 3
2
5
Atap nave dan transepts pelana, di atas persilangan keduanya terdapat lantern bersegi delapan dengan atap kerucut yang juga bersegi delapan
-Terdapat menara kembar yang mengapit dinding depan dimana terdapat pintu masuk utama
- Atapnya piramid
Lantern
Transepts
Nave
di depan apse atau ujung barat dari nave, terdpat coro, yaitu tempat paduan suara
A. Lantern
B. Pintu masuk samping dari transepts
C. Atap apse utama
D. Atap pelana nave
E. Atap satu sisi miring dari aisle
F. Atap pelana transepts
G. Atap satu sisi miring aisle dari transepts
H. Apse
I. Menara kembar beratap piramidalB
AD
C
H
I
G
F
E
E
F
G
I
HH
HHH
Di depan katedral , sebuah golden mollusk shell menghiasi altar nya. Banyak peziarah yang mengantri untuk mencium golden mollusk shell ini sebagai satu tanda penghormatan.
Pintu masuk utama yang dibangun kemudian pada tahun 1168-1188, diberi nama Portico de la Gloria
Interior dari Old Cathedral of Santiago de Compostela
Relik suci St. James berbaring dalam peti perak di bawah altar dalam katedral; mereka dapat dilihat dari ruang bawah tanah.
Patung para Rasul Jesus
Meskipun atap nave berbentuk pelana, namun konstruksi atapnya bukan kuda-kuda segitiga melainkan pelengkung setengah lingkaran (barrel vault)
Nave
Christo de Burgos Terdapat di
sebelah kiri aisle. Nama kapel ini
berasal dari patung Kristus yang asli yang dapat ditemukan di Burgos
Patung Saint James
Terdapat di sebelah kiri transepts
Dipahat pada abad ke-18 oleh José Gambino
FASADE BARAT-Diapit oleh dua menara abad pertengahan dengan tinggi 76 m. - Menara kiri (Torre da Carraca) menunjukkan patung Zebedeus, ayah St. James - Menara kanan (Torre das Campás) menunjukkan patung Maria Salome, ibu St. James- Gable tengah menunjukkan patung St. James
Krak Des Chavaliers
Krak des Chevaliers adalah benteng tentara Salib di Siria. Terletak terletak sekitar 100 Km di selatan Saone
terletak di sebuah bukit yang puncaknya diratakan agar berfungsi sbg ptahanan pada masa itu
mempunyai dua lapis benteng pertahanan, di dalam lebih tinggi dari yang luar
Di antara dinding terdapat parit dan lereng yang curam.
di benteng lapisan luar tdapat bastion, yaitu konstruksi menjorok ke luar dari dinding benteng untuk meletakkan persenjataan berat
penampang bastion berbentuk setengah silindris
BASTION
pada ujung bagian selatan dinding benteng lapisan dalam terdapat tiga menara pengawas
ROMANESQUE DI INGGRIS dan SKANDINAVIA
Saint Lawrence Church
•Dinding meninggi•Konstruksi batu•Atap sederhana berbentuk pelana•Dinding tebal
All Saints Church( abad IX – X )
menara digunakan sebagai landmark, dan menara pengawas
Brixworth church tampak barat Brixworth church Tampak selatan
Brixworth Churchdi Northamptonshire
denah
Ruang dalam Brixworth Church
Konstruksi dinding dari batu dan tebal
Hampir di setiap sudut yang strategis, dibuat bastion, menjorok ke luar dan berbentuk silinder
Pada sebagian atas dinding terdapat battlement.
Kompleks Istana Windsor( abad XII )
A .Putaran TowerB .Upper Ward, segiempat (seperti halaman ini dikenal)C .Apartemen NegaraD .Swasta Apartemen, menghadap ke teras TimurE . South Wing, menghadap The Long WalkF .Lower WardG .St George's ChapelH .Horseshoe CloisterK .Raja Henry VIII Gate (pintu masuk utama)L .The Long WalkM .Norman GateN .North TerraceO .Edward III TowerT .Menara Jam malam
Tower Of London(1086-1097)
Denah berbentuk segilima tidak beraturan
Memiliki 8 menara pengawas, yang juga berfungsi sebagai bastion berbentuk silinder
Sebagian besar puncak dinding diberi battlement
Konstruksi dari batu
Istana White Tower
Berada di tengah kompleks Istana Tower of London
Terdiri dari 3 lantai Dinding luar keliling
dihias dengan battlement sebagai dekorasi
Tower Bridge London(1886-1894)
Tower Bridge London berada di sebelah selatan Kompleks Tower Of London
Terdiri dari 2 menara kembar penyimpan mesin untuk mengangkat jembatan di tengah, bila akan di lewati kapal besar
KESIMPULANCiri Arsitektur Romanesque Dinding tebal, kokoh, terkesan kuat, masif, struktur
lengkung dan kubah atau setengah kubah. Dinding masif, kuat, dan tebal, serta menara tinggi dan
runcing merupakan bagian dari pertahanan. Menara tinggi untuk pengawas juga menara gereja,
merupakan tanda / simbol, berdenah segiempat dengan atap piramida runcing
Dekorasi cenderung memakai bentuk yang diambil dari konstruksi elemen pertahanan seperti bastion, battlement, lengkung-lengkung kecil, dll.
Umumnya denah berbentuk T
SEKIAN