satuan kata dalam karangan ilmiah dan latihan

48
SATUAN KATA DALAM KARANGAN ILMIAH

Upload: adel-alifia

Post on 06-Apr-2016

68 views

Category:

Documents


11 download

DESCRIPTION

a

TRANSCRIPT

SATUAN KATA DALAM KARANGAN ILMIAH

KATA

satuan ujaran (bahasa) terkecil yang memiliki sebuah makna yang disebut makna leksikal, makna denotasi, makna apa adanya atau makna lugas

CONTOH

Makna kata tergantung konteks

(1) Kepala adik luka kena pecahan

kaca.

(2) Alamatnya ada pada kepala surat

itu.

(3) Kepala paku itu terbuat dari baja.

(4) Ibuku menjadi kepala gudang beras

di sana.

Sumbangan bahasa Sansekerta, Arab, Parsi, Tamil, Portugis, Cina,

Belanda, Inggris.

Kosakata bahasa Indonesia

Pengindonesiaan kata dari bahasa asing

(1)lafal dan ejaan disesuaikan: sopir, mesin, riset, kamar, waktu, polusi

(2) lafal dan ejaan tidak disesuaikan: tower, illegal,

lodging, markup, hairdryer, dan bailout

Syarat penggunaan kata dalam kalimat

(1) penggunaan kata dasar(2) dibentuk dari kata dasar: afiksasi,

reduplikasi, komposisi, afiksasi dan reduplikasi,

akronimisasi (contoh akronimisasi: pansus ‘panitia khusus’, pusdiklat ‘pusat pendidikan dan pelatihan’,

radar

‘radio detecting and ranging’ )

Kata dan Kelas Kata (Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia, Edisi III, Hasan

Alwi , dkk.)

(1)Verba(2) Adjektiva(3) Nomina(4) Adverbial(5) Nomina(6) Pronominal(7) Numeralia(8) Kata Tugas: Preposisi, Konjungtor, Interjeksi, Artikula, Partikel Penegas

Fungsi Kata dalam Kalimat

(Subjek, Predikat, Objek, atau Keterangan)

Burung terbang tinggiS P Ket

Nenek membaca komik kemarin. S P O Ket

Semalam ayah menangkap pencuri Ket S P O

KONJUNGSI KOORDINATIF DALAM TULISAN ILMIAH

tetapi, melainkan sebaliknya sedangkan atau bahkan dan serta lagi pula Kemudian, lalu

lagi lantas malah malahan tapi tambahan lagi tambahan pula

LAZIM TIDAK LAZIM

MAKNA KONJUNGSI KOORDINATIF

penambahan (dan) pendampingan (serta) pemilihan (atau) perlawanan (tetapi, melainkan) pertentangan (padahal, sedangkan)

Menandai Hubungan :

KESALAHAN PENGGUNAAN Karya tulis mahasiswa yang saya bimbing belum

selesai hingga sekarang. Padahal , saya sudah berusaha membantunya dengan sepenuh hati.

Klasifikasi data sudah diselesaikan dengan baik olehnya. Sedangkan, analisis data baru dapat dilaksanakan setelah klasifikasi data itu benar-benar tuntas diselesaikan

Dan, poster hasil penelitian itu harus dibuat berukuran 70 cm x 70 cm dengan standing poster yang telag disediakan

Para pengusaha harus menyelesaikan kewajiban pajaknya kepada negara setiap tahun. Atau jika tidak mereka harus berurusan dengan aparat.

Para peneliti harus terlebih dahulu merancang penelitiannya. Kemudian berangkat ke lapangan untuk mengumpulkan data

Kerja peneliti muda itu sangat cepat dan cermat. Bahkan kini sudah hampir sampai pada tahapan penyusunan laporan penelitiannya

Dalam presentasi hasil penelitian itu dia tidak menyampaikan semuanya secara terperinci. Tetapi hanya menyampaikan poin-poin pentingnya

KONJUNGSI KOORELATIF baik … maupun

tidak hanya … tetapi juga

bukan hanya … melainkan juga

demikian … sehingga

sedemikian rupa … sehingga

apakah … atau

entah ... entah

jangankan … pun

KESALAHAN PENGGUNAAN Baik tahapan pengumpulan data ataupun tahapan

pembahasan data harus dicermati dengan baik oleh pembimbing

Peneliti bukan hanya harus setia dengan langkah-langkah penelitian yang telah dirancangnya, tetapi juga harus cermat menghadapi fenomena –fenomena yang muncul di dalam setiap langkah yang dilaluinya itu.

Tahapan penyusunan hasil analisis data yang dilakukan peneliti muda itu berjalan dengan demikian lambatnya maka sangat sulit diprediksi waktu berakhirnya

Penyususnan instrumen penelitian itu harus dilakukan sedemikian rupa maka hasilnya benar-benar baik (sedemikian rupa sehingga)

Apakah hasil penelitian ini akan bersifat signifikan maupun tidak harus dipertimbangkan masak-masak oleh peneliti

Entah pembimbing penelitian ini menyetujuai rancangan itu maupun tidak, dia akan datang dengan konsep itu

Jangankan satu tahun, dua, atau tiga tahun, akan dijalani penelitian lapangan itu

… ditengarai ada faktor yang menyebabkan ketidakkonsistenan hasil penelitian hubungan antara partisipasi dalam penyusunan anggaran dengan kinerja ….(antara … dan)

Baik metode cakap semuka ataupun metode cakap tansemuka dapat digunakan untuk mengumpulkan data yang berkaitan dengan ….

… kelestarian sistem ekologi dan sosial-budaya bagi kepentingan ekonomi yang diperuntukkan tidak hanya bagi generasi sekarang melainkan juga sebagai tanggung jawab bagi kelangsungan kehidupan di masa datang.

… ditujukan di AEC bukan hanya meliputi kebebasan aliran barang, tenaga kerja, aliran model, namun juga untuk mengurangi kemiskinan serta kesenjangan.

KONJUNGSI SUBORDINATIF

Menandai Hubungan dalam Kalimat : Waktu (sejak, semenjak, sedari, sewaktu, ketika,

tatkala, sementara, begitu, seraya, selagi, slama, serta, sambil, demi, setelah, sesudah, sebelum, sehabis, selesai, seusai, hingga, sampai)

Syarat (jika, kalau, jikalau, asalkan, bila, manakala) Pengandaian (andaikan, seandainya, umpamanya,

sekiranya) Tujuan (agar, supaya, biar) Konsesif (biarpun, meski, meskipun) Pembandingan (seakan-akan, seolah-olah,

sebagaimana, seperti, sebagai, laksana, ibarat, daripada, alih-alih)

Sebab (sebab, karena, oleh karena, oleh sebab) Hasil (sehingga, sampai, sampai-sampai, maka,

makanya) Alat (dengan, tanpa) Cara (dengan, tanpa) Komplementasi (bahwa) Atributif (yang) Perbandingan (sama … dengan, lebih … dari,

lebih … daripada)

PENGGUNAAN KONJUNGSI SUBORDINATIF DALAM KARYA ILMIAH

agar, akibat, apabila, bila, asal, bahwa, berhubung, karena, sebab, bilamana, di samping, selain, hingga, jika, kecuali, ketika, tatkala, meskipun, sekalipun, senadainya, sebelum, sehingga, sejak, semenjak, selama, sesudah, setelah, setiap kali, supaya, tempat, untuk, yang, sampai

Lazim

CONTOH PENGGUNAAN Ketika penelitian pertama dilakukan di desa ini,

kehidupan masyarakatnya masih relatif memprihatinkan.

Hasil penelitian yang pernah dilakukan di wilayah ini cenderung lebih jelas daripada hasil penelitian yang dilakukan terakhir ini

Para pedagang kaki lima banyak menngunakan badan jalan karena trotoar sedang diperbaiki.

Rancangan penelitian ini dibuat oleh peneliti yang masih belum berpenalaman sehingga masih banyak ditemukan kekurangan di sana-sini.

Dalam beberapa tahun terakhir ini penelitian banyak diarahkan ke bidang eksakta agar pembangunan negeri ini segera tampak signifikan.

Harus dirumuskan bahwa hasil penelitian ini akan berkontribusi banyak terhadap perusahaan.

Walaupun sudah dilakukan pencermatan yang luar biasa, masih ditemukan rumpang-rumpang di dalam laporan penelitian ini.

Selain harus dilakukan uji kesahihan dan uji keterandalan terhadap instrumen penelitian ini, para peneliti juga harus dilatih secara khusus untuk mengumpulkan data penelitian.

Penelitian ini tidak akan dapat berjalan dengan lancar kecuali para peneliti bersedia mencurahkan segala ketersediaan waktunya di lapangan.

Dengan bekerja keras, penelitian ini akan dapat diselesaikan tepat pada waktunya sesuai dengan rencana.

Untuk menghindari kemacetan dalam proses pengumpulan data, para pembantu pengumpul data harus dilatih terlebih dahulu oleh peneliti utama.

KESALAHAN PENGGUNAAN Jika peningkatan kemampuan tidak

signifikan maka program ini diakhiri (jika…, ….)

Dihubungi terpisah, dia mengatakan rapat mendadak diberhentikan (ketika dihubungi .…)

Karena, hasil penelitian itu harus diporakkan pada data-data yang cenderung nakal (… karena ….; Karena itu …; Oleh karena itu…. )

KONJUNGSI ANTARKALIMAT

biarpun demikian , biarpun begitu, sekalipun demikian, sekalipun begitu, walaupun demikian, walaupun begitu, meskipun demikian, meskipun begitu, sungguhpun demikian, sungguhpun begitu, kemudian, sesudah itu, setelah itu, selanjutnya, tambahan pula, lagi pula, selain itu, sebaliknya, sesungguhnya, bahwasanya, malahan, malah, bahkan, akan tetapi, namun, kecuali itu, dengan demikian, oleh karena itu, oleh sebab itu, sebelum itu

KESALAHAN PENGGUNAAN Tapi, kerjasama demikian itu harus ditanggapi

dengan serius supaya menghasilkan hasil signifikan (akan tetapi; namun)

Maka itu, atraksi kebudayaan harus ditampilkan dengan cara yang …. (maka dari itu, maka)

Karenanya, perusahaan akan mengurangi risiko dengan memundurkan publikasi laporan ….(oleh karena itu; karena itu)

Namun demikian, sejauh ini manajer atau pemilik perusahaan peternakan kurang memperhatikan faktor-faktor ….( namun)

Sementara, hasil temuan profil karakteristik responden penelitian ini mengindikasi bahwa pengambil … (sementara itu; adapun)

Misalnya, penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh kepribadian terhadap ….(… misalnya)

Pasalnya, hubungan antarkomponen sikap tersebut telah terbukti dapat menjelaskan …. (… pasalnya)

KATA DEPAN (PREPOSISI) Bentuk dasar: akan, antara, bagi, buat, dari, demi,

dengan, di, hingga, ke, kecuali, lepas, lewat, oleh, pada, per, peri, sampai, sejak, semenjak, seperti, serta, tanpa, tentang, untuk

Bentuk berimbuhan: bersama, beserta, menjelang, menuju, menurut, seantero, sekeliling, sekitar selama, sepanjang, seputar, seluruh, terhadap, mengenai, melalui

Bentuk majemuk: oleh karena, oleh sebab, sampai ke, sampai dengan, selain dari, daripada, kepada;

Bentuk berkorelasi: antara … dan, dari … hingga, d ari … sampai, dari … sampai dengan, dari …ke, dari … hingga, mulai … hingga

MAKNA PREPOSISI SEBAGAI PENANDA HUBUNGAN DALAM FRASE Tempat (di, ke, dari , hingga, sampai, antara, pada) Peruntukan (bagi, untuk, buat, guna) Sebab (karena, sebab, lantaran ) Cara atau kesertaan (dengan, sambil, beserta, bersama) Pelaku (oleh) Waktu (pada, hingga, sampai, sejak, semenjak,

menjelang) Ihwal peristiwa (tentang , mengenai) Milik (dari)

PENGGUNAAN PREPOSISI Kita harus bersahabat dengan kelompok mana

pun di dalam negeri ini karena sifat masyarakat kita yang multilingual dan multikultural.

Konsep-konsep demografi telah dijelaskan dengan panjang lebar dalam kuliah minggu lalu.

Unit-unit kerja yang tidak menguntungkan bagi pengembangan pendapatan harus ditiadakan.

Hingga sekarang rasa kehilangan masih dirasakan oleh keluarga yang mendapatkan musibah itu.

Penjelasan Anda tentang masalah itu sudah menginspirasi semua orang .

KOSAKATA BAKU Kata-kata yang lazim digunakan dalam

situasi formal/resmi

Kebakuan dilihat dari segi lafal, ejaan, gramatika, ‘kenasionalan”

BAKU DARI SEGI LAFAL

Lafal yang tidak “menampakkan” lagi ciri-ciri bahasa daerah atau bahasa asingsemangkin ==== semakinlajim ==== lazimcuman ==== cumagubug ==== gubukdudu’ ==== duduk

BAKU DARI SEGI EJAAN

sub-judul ==== subjudulkosa kata ==== kosakatajadual ==== jadwalstandarisasi ==== standardisasikwalitas ==== kualitassistim ==== sistem

BAKU DARI SEGI GRAMATIKA

Beliau ngontrak rumah di Rawamangun (mengontrak) Anaknya sekolah di luar negeri (bersekolah) Gubernur tinjau daerah longsor (meninjau)

mengoordinasikan (mengkoordinir)berkesinambungan (bersinambungan)

pembelajaran (‘menjadikan orang belajar’)pemelajaran (‘proses mempelajari’)

BAKU DARI SEGI NASIONAL

Kata- kata daerah yang belum menjadi bagian dari kekayaan kosakata bahasa Indonesia dihindari untuk digunakan dalam karangan ilmiah semrawut === kacaungomong === bicarabanget === sekali, sangat

BAKU DARI BAHASA ASING

Kata serapan dengan penyesuaian ejaan (sesuai pedoman EYD dan pedoman pembentukan istilah )Standard === standar Standarisasi === standardisasiAnalisa === analisisKwantitas === kuantitasKondite === konduiteHirarki === hierarki

Penulisan kata serapan sesuai “bunyi” (transkripsi); penyesuaian huruf demi huruf (transliterasi)

attakwa, arrahman, annisa (transkripsi) === al-taqwa, al-rahman, al-nisa (transliterasi)

s

ACUAN KEBAKUAN: KAMUS BESAR BAHASA INDONESIA (EDISI IV, BALAI PUSTAKA, 2008)

Tidak Baku Bakuresikorisikorespon responsterlantar telantaryunior juniorotodidak autodidakalumnus (lulusan)alumni (para lulusan)ekonomi makromakroekonomiimportir pengimpor (‘impor’)imej citraworkshop lokakarya

ISTILAH BAKU

Istilah: kata atau gabungan kata yang dipakai sebagai nama atau

lambang dan yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

Memiliki satu makna tertentu dan pasti dalam satu bidang ilmu atau kegiatan tertentutangan (istilah bidang kedokteran) mengacu pada makna ‘bagian dari pergelangan tangan sampai ujung jari’ lengan (istilah bidang kedokteran) mengacu pada makna ‘dari pangkal lengan sampai pergelangan tangan’

bandingkan tangan (kata umum) sesuai konteks kalimatnya mengacu

pada makna ‘ dari pangkal bahu sampai ke ujung jari’ atau ‘dari pergelangan tangan sampai ujung jari’

DASAR PENGGUNAAN ISTILAH

Kamus Istilah Kedokteran (Sumarno Markam, Jakarta: FK-UI:2005)

Kamus Istilah Filasafat (Lorens Bagus,Jakarta: Gramedia: 2005)

Kamus Kesehatan (A. Fanani, Yogyakarta: 2009) Kamus Biologi (Hariyanto Palar dan Asman, Jakarta:

Rineka Cipta, 2003) Kamus Hukum (J.C.T. Simorangkir, Jakarta: Sinar Grafika,

1995) Kamus Linguistik (Harimurti Kridalaksanaa, Jakarta:

gramedia, 2008) Kamus Istilah Sastra (Panuti Sudjiman, Jkarta: Gramedia,

1984) Kamus Istilah Pariwisata dan Perhotelan (Kodyat dan

Ramini, Jakarta: Gramedia, 19920)

PENGGUNAAN ISTILAH

Istilah yang menjadi bagian dari kosakata umum (karena sudah lazim digunakan dalam percakapan sehari-hari):deposito, saldo, takwa, nikah, pemerataan, akseptor, dan posyandu

Istilah yang hanya digunakan di bidangnya masing-masing: debil, embesil, glukosa, insulin, bid’ah, najis

PILIHAN KATA ATAS JENIS MAKNA Makna Denotatif

Kursi-kursi paling depan di kelasku ditempati oleh anak-anak perempuan

Orang yang sudah dewasa dan matang akan selalu berperilaku dengan penuh kebijaksaaan

Makna Konotatif Pemilu legislatif yang lazimnya digunakan untuk

memperebutkan kursi-kursi parlemen baru saja berlangsung

Mahasiswa veteran itu baru saja datang kepada dosen senior itu untuk meminta kebijaksanaan bagi nilai ujian akhirnya

PILIHAN KATA ATAS MAKNA BENTUK IDIOMATIS Kamus Ungkapan, Y.S. Badudu

Ungkapan Maknamengadu nasib mencoba

peruntungantanah air negarabunga apai percikanmengeluarkan angin kentut

PILIHAN KATA ATAS KATA YANG MEMILIKI HUBUNGAN MAKNA Sinonimi

Dua buah kata yang memiliki kesamaan makna (terdapat nuansa makan; memiliki perbedaan makna dan identitasnya)

Antonimi Dua buah kata yang maknanya bertentangan atau berkebalikan

Homonimi Dua buah kata yang memiliki bentuk sama (tulis dan lisan) tetapi

makna berbeda Hipernimi

Makna kata yang mencakup sejumlah makna kata yang lain (makna ‘ikan’ mencakup makna ‘tongkol, kakap, bandeng, ….)

Hiponimi Makna kata yang tercakup di bawah makna kata lain (‘bandeng’

tercakup di bawah makna ‘ikan’)

KATA BERSINONIM

memiliki makna yang tidak ‘seratus persen’ sama.

memiliki ciri makna yang berbeda

besar, akbar, raya, kolosalJalan besarJalan raya*Jalan akbar*Jalan kolosal

KATA BERSINONIMmelihat, melirik, menoleh , mengintip, meninjau,

melotot melihat memiliki makna yang paling umum ’ingin

mengetahi sesuatu dengan menggunakan indra penglihatan’

melirik memiliki makna’melihat menggunakan sudut mata’

menoleh memiliki makna’ melihat dengan memutar kepala’

mengintip memiliki makna ‘melihat dari celah-celah sempit’

meninjau memiliki makna ‘ melihat dari kejauhan’ melotot memiliki makna ‘melihat dengan mata

terbuka lebar’

PENGGUNAAN KATA MUBAZIR/LEWAH Sangat sempurna (sempurna) Merencanakan akan (merencanakan;

berencana) Ditujukan untuk (ditujukan) Menanyakan pertanyaan (menanyakan) Adalah merupakan (adalah; merupakan) Kurang lebih sekitar (kurang lebih; sekitar) Semata-mata hanya (semata-mata; hanya) Diperkirakan sekitar (diperkirakan; sekitar) Sumber asli (sumber)