satu berita berjuta pembaca 12 hal | …...2020/04/01  · di tengah pandemi virus corona...

6
Satu Berita Berjuta Pembaca 12 Hal | https://fin.co.id/ RABU, 1 APRIL 2020 WNA DILARANG MASUK JEMPUT WNI DI MALAYSIA TERMASUK 11.388 DARI 80 KAPAL PESIAR Presiden Joko Widodo memutuskan untuk menghentikan sementara seluruh kunjungan dan transit Warga Negara Asing (WNA) ke wilayah Indonesia guna mencegah penularan lebih luas virus corona (Covid-19). Kebijakan in menjadi bagian dalam penetapan Indonesia berstatus pembatasan sosial berskala besar (selengkapnya lihat grafis) yang diumumkan, Selasa (31/3). PEMBATASAN SOSIAL BERSKALA BESAR SITUASI VIRUS CORONA DI INDONESIA SITUASI VIRUS CORONA DI DUNIA 1.528 838.061 41.494 175.737 136 1.311 81 Diatur dalam pasal 59 UU No 6 tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan yaitu: Pembatasan Sosial Berskala Besar merupakan bagian dari respons Kedaruratan Kesehatan Masyarakat. Pembatasan Sosial Berskala Besar bertujuan mencegah meluasnya penyebaran penyakit Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang sedang terjadi antar orang di suatu wilayah tertentu. Pembatasan Sosial Berskala Besar sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling sedikit meliputi Penyelenggaraan Pembatasan Sosial Berskala Besar berkoordinasi dan bekerja sama dengan berbagai pihak terkait sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan-undangan. • Peliburan sekolah dan tempat kerja • Pembatasan kegiatan keagamaan • pembatasan kegiatan di tempat atau fasilitas umum. 1 2 3 4 Tiga Bulan Listrik Gratis Erick Thohir Pastikan Proyek PLN Tetap Berjalan JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memutuskan untuk menggratiskan tarif listrik untuk pelanggan 450 VA (Volt Ampere) selama April, Mei, dan Juni 2020 sebagai stimulus untuk membantu pemulihan ekonomi masyarakat, di tengah pandemi Virus Corona (Covid-19). Yang menarik, Presiden pun memangkas tarif listrik sebesar 50 persen untuk pelanggan 900 VA. ”Tarif listrik untuk pelanggan listrik 450 VA yang jumlahnya sekitar 24 juta pelanggan akan digratiskan selama tiga bulan ke depan. Sedangkan untuk pelanggan 900 VA yang jumlahnya sekitar tujuh juta pelanggan akan didiskon 50 persen artinya bayar separuh saja untuk April, Mei, dan Juni,” ujar Presiden Jokowi,” jelas Presiden Jokowi dalam konferensi pers melalui video conference dari IstanaKepresidenanBogor,JawaBarat, Selasa (31/3). LISTRIK GRATIS: Presiden Joko Widodo mengumumkan langkah pemerintah menggratiskan biaya pemakaian listrik dengan daya 450 VA selama tiga bulan ke depan, dalam konferensi pers melalui video conference dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (31/3). Total 24 juta pelanggan listrik dalam golongan daya tersebut akan mendapat stimulus tersebut mulai bulan April hingga Juni 2020 mendatang. FOTO: MUCHLIS/SETPRES Bersambung ke hal 4 TERKONFIRMASI TERKONFIRMASI KEMATIAN SEMBUH MENINGGAL DIRAWAT SEMBUH ENAM PROGRAM JARING SOSIAL NAIK 25 PERSEN PKH jumlah penerima dari 9,2 juta jadi 10 juta keluarga penerima manfaat, besaran manfaatnya dinaikkan 25 persen, misalnya ibu hamil naik dari Rp2,4 juta menjadi Rp3 juta per tahun, komponen anak usia dini Rp3 juta per tahun, disabilitas Rp2,4 juta per tahun dan kebijakan ini efektif April 2020. KARTU SEMBAKO Jumlah penerimanya akan dinaikkan menjadi 20 juta penerima manfaat dan nilainya naik 30 persen dari Rp150 ribu menjadi Rp200 ribu dan akan diberikan selama sembilan bulan. KARTU PRAKERJA Kartu prakerja, yang anggarannya dinaikkan dari Rp10 triliun menjadi Rp20 triliun. Jumlah penerima manfaat menjadi 5,6 juta orang, terutama ini untuk pekerja informal dan pelaku usaha mikro dan kecil yang terdampak Covid-19 dan nilai manfaatnya adalah Rp650 ribu sampai Rp1 juta per bulan selama empat bulan ke depan. Bersambung ke hal 4 Bersambung ke hal 4

Upload: others

Post on 09-Jul-2020

9 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Satu Berita Berjuta Pembaca 12 Hal | …...2020/04/01  · di tengah pandemi Virus Corona (Covid-19). Yang menarik, Presiden pun memangkas tarif listrik sebesar 50 persen untuk pelanggan

Satu Berita Berjuta Pembaca 12 Hal | https://fin.co.id/RABU, 1 APRIL 2020

WNA DILARANG MASUKJEMPUT WNI DI MALAYSIA TERMASUK 11.388 DARI 80 KAPAL PESIAR

Presiden Joko Widodo memutuskan untuk menghentikan sementara seluruh kunjungan dan transit Warga Negara Asing (WNA) ke wilayah Indonesia guna mencegah penularan lebih luas virus corona

(Covid-19). Kebijakan in menjadi bagian dalam penetapan Indonesia berstatus pembatasan sosial berskala besar (selengkapnya lihat grafis) yang diumumkan, Selasa (31/3).

PEMBATASAN SOSIAL

BERSKALA BESAR

SITUASI VIRUSCORONA DI INDONESIA

SITUASI VIRUSCORONA DI DUNIA

1.528838.061

41.494

175.737

136

1.311 81

Diatur dalam pasal 59 UU No 6 tahun 2018

tentang Kekarantinaan Kesehatan yaitu:

Pembatasan Sosial Berskala Besar merupakan bagian dari respons Kedaruratan Kesehatan Masyarakat.

Pembatasan Sosial Berskala Besar bertujuan mencegah meluasnya penyebaran penyakit Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang sedang terjadi antar orang di suatu wilayah tertentu.

Pembatasan Sosial Berskala Besar sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling sedikit meliputi

Penyelenggaraan Pembatasan Sosial Berskala Besar berkoordinasi dan bekerja sama dengan berbagai pihak terkait sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan-undangan.

• Peliburan sekolah dan tempat kerja• Pembatasan kegiatan keagamaan• pembatasan kegiatan di tempat atau

fasilitas umum.

1

2

3

4

Tiga BulanListrik GratisErick Thohir Pastikan Proyek PLN Tetap Berjalan

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memutuskan untuk menggratiskan tarif listrik untuk pelanggan 450 VA (Volt Ampere) selama April, Mei, dan Juni 2020 sebagai stimulus untuk membantu pemulihan ekonomi masyarakat, di tengah pandemi Virus Corona (Covid-19). Yang menarik, Presiden pun memangkas tarif listrik sebesar 50 persen untuk pelanggan 900 VA.

”Tarif listrik untuk pelanggan listrik

450 VA yang jumlahnya sekitar 24 juta pelanggan akan digratiskan selama tiga bulan ke depan. Sedangkan untuk pelanggan 900 VA yang jumlahnya sekitar tujuh juta pelanggan akan didiskon 50 persen artinya bayar separuh saja untuk April, Mei, dan Juni,” ujar Presiden Jokowi,” jelas Presiden Jokowi dalam konferensi pers melalui video conference dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (31/3).

LISTRIK GRATIS: Presiden Joko Widodo mengumumkan langkah pemerintah menggratiskan biaya pemakaian listrik dengan daya 450 VA selama tiga bulan ke depan, dalam konferensi pers melalui video conference dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (31/3). Total 24 juta pelanggan listrik dalam golongan daya tersebut akan mendapat stimulus tersebut mulai bulan April hingga Juni 2020 mendatang.

FOTO: MUCHLIS/SETPRES

Bersambung ke hal 4

TERKONFIRMASI

TERKONFIRMASI

KEMATIAN

SEMBUH

MENINGGAL

DIRAWAT SEMBUH

ENAM PROGRAM JARING SOSIAL

NAIK 25 PERSEN PKH jumlah penerima dari 9,2 juta jadi 10 juta keluarga penerima manfaat, besaran manfaatnya dinaikkan 25 persen, misalnya ibu hamil naik dari Rp2,4 juta menjadi Rp3 juta per tahun, komponen anak usia dini Rp3 juta per tahun, disabilitas Rp2,4 juta per tahun dan kebijakan ini efektif April 2020.

KARTU SEMBAKO Jumlah penerimanya akan dinaikkan menjadi 20 juta penerima manfaat dan nilainya naik 30 persen dari Rp150 ribu menjadi Rp200 ribu dan akan diberikan selama sembilan bulan.

KARTU PRAKERJAKartu prakerja, yang anggarannya dinaikkan dari Rp10 triliun menjadi Rp20 triliun. Jumlah penerima manfaat menjadi 5,6 juta orang, terutama ini untuk pekerja informal dan pelaku usaha mikro dan kecil yang terdampak Covid-19 dan nilai manfaatnya adalah Rp650 ribu sampai Rp1 juta per bulan selama empat bulan ke depan.

Bersambung ke hal 4Bersambung ke hal 4

Page 2: Satu Berita Berjuta Pembaca 12 Hal | …...2020/04/01  · di tengah pandemi Virus Corona (Covid-19). Yang menarik, Presiden pun memangkas tarif listrik sebesar 50 persen untuk pelanggan

NASIONALFajar Indonesia

2www.fin.co.idRABU, 1 APRIL 2020

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto memberikan keterangan di Graha BNPB Jakarta, Selasa (31/3). Ia mengatakan, hingga Selasa, jumlah pasien Covid-19 yang sembuh di Indonesia bertambah enam orang sehingga menjadi 81 orang, sedangkan kasus positif bertambah menjadi 1.528 dan meminggal dunia bertambah 14 sehingga menjadi 136. Sebelumnya pada Senin (30/3), tercatat 1.414 kasus positif Covid-19, 122 orang meninggal dan 75 orang sembuh.

FOTO : HUMAS BNPB

Rp 405,1 Triliun Untuk Tangani COVID-19 Jokowi Minta Dukungan DPR Undangkan Perppu

JAKARTA – Peraturan Pemerintah Pengganti UU tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan telah ditandatangani Presiden Joko Widodo. Kepala Negara meminta dukungan dari DPR RI agar Perppu tersebut segera diundangkan.

L a n g k a h i n i d i a mb i l u nt u k menanggulangi dampak COVID-19 bagi perekonomian. "Saya mengharapkan dukungan dari DPR RI, Perppu yang saya tandatangani akan segera diundangkan dan dilaksanakan. Dalam waktu secepat-cepatnya kami akan menyampaikan ke DPR RI untuk mendapat persetujuan menjadi undang-undang," ujar Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (31/3).

Ia memaparkan, Perppu tersebut memberikan fondasi kepada pemerintah, otoritas perbankan dan otoritas keuangan untuk melakukan langkah-langkah luar biasa dalam menjamin kesehatan masyarakat, menyelamatkan perekonomian nasional dan stabilitas sistem keuangan. Perppu tersebut mengatur soal keputusan Pemerintah tentang total tambahan belanja dan pembiayaan APBN untuk penanganan COVID -19 sebesar Rp405,1 triliun.

Kemudian, mengenai anggaran bidang kesehatan yang akan diprioritaskan untuk perlindungan tenaga kesehatan terutama

pembelian APD, pembelian alat kesehatan dan lainnya. Selanjutnya anggaran perlindungan sosial yang akan dipakai untuk Kartu Pra Kerja yang dinaikkan anggarannya serta untuk pembebasan biaya listrik dan untuk stimulus ekonomi dan UMKM.

Sementara untuk bidang non fiskal dalam menjamin ketersediaan barang yang saat ini dibutuhkan termasuk bahan baku industri pemerintah melakukan beberapa kebijakan yaitu penyederhanaan larangan terbatas ekspor, penyederhanaan larangan terbatas impor, serta percepatan layanan proses ekspor impor melalui ekosistem logistik nasional. Jokowi mengatakan pemerintah bersama BI dan OJK mengoptimalkan bauran kebijakan moneter dan sektor keuangan untuk memberi daya dukung dan menjaga stabilitas perekonomian nasional.

Terpisah, Anggota Komisi XI DPR RI Ecky Awal Mucharam merisaukan dampak ekonomi yang mulai terasa berat dari pandemi Corona. Terutama untuk pekerja informal, buruh dan usaha harian. “Satu bulan terakhir dampaknya semakin terasa berat untuk rakyat kecil, terutama saudara-saudara kita pekerja informal dan usaha harian. Keluhannya kondisi ekonomi mereka yang berat sebagai dampak banyak berhentinya

aktivitas bisnis, pendidikan, dan kegiatan sosial lainnya. Pemerintah perlu bergerak cepat untuk mengeksekusi kebijakan bantuan pengaman sosial agar tidak terjadi ledakan masalah sosial dari problem ekonomi ini,” kata Ecky di Jakarta, Selasa (31/3).

Menurutnya percepatan program bantuan atau jaring pengaman sosial (social safety net) sangat mendesak. Karena dampak ekonomi dari wabah ini sangat signifikan. “Banyak kelompok masyarakat kecil yang kehilangan pekerjaan. Kita perlu segera memastikan kelompok menengah bawah memiliki kemampuan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Pemerintah bisa meningkatkan dan memperluas program Bantuan Langsung Tunai (BLT), Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Dalam kondisi ketika pembatasan sosial skala besar dijalankan, program BLT sepertinya akan lebih efektif dibanding PKH. Perluas cakupan rumah tangga sasaran, berikan bukan hanya untuk yang miskin, tetapi juga hampir miskin yang terdampak. Data cepat dan jangan ada yang ketinggalan,” paparnya.

Ia menekankan perlunya dukungan anggaran untuk peningkatan secara drastis sarana dan prasarana kesehatan

sehingga siap menghadapi risiko lonjakan kasus, mulai dari rumah sakit hingga perlengkapan medis.

“Termasuk pemberian reward dan bonus kepada tenaga medis dan pihak lain yang terbukti bekerja keras menangani pandemi ini. Kita juga dukung jaminan pendapatan bagi para korban agar mereka fokus pada pemulihan. Sehingga tidak perlu terjadi pasien harus melarikan diri takut dikarantina karena kehilangan pendapatan,” tambahnya.

Ecky menekankan perlunya review dan realokasi dua paket stimulus awal yang sudah dikeluarkan pemerintah. Paket stimulus ekonomi pertama bernilai Rp10,3 triliun dan yang kedua bernilai Rp22,9 triliun.

“Langkah pemerintah mengeluarkan dua paket stimulus awal perlu dipertajam dan perlu lebih fokus pada mitigasi risiko. Paket stimulus pertama perlu direalokasi agar lebih fokus pada sektor kesehatan. Dalam paket stimulus pertama, pemerintah memberikan potongan harga untuk penerbangan, hotel dan sebagainya. Tujuannya agar aktivitas pariwisata bisa berjalan. Ini jelas sudah tidak efektif saat ini karena justru masyarakat sudah menghindari bepergian,” tegas Ecky.

Paket kebijakan kedua yang bersifat

insentif fiskal menurutnya juga perlu direview kembali efektivitasnya. Hal ini karena langkah pembatasan sosial akan memiliki dampak pada kegiatan ekonomi, dimana masyarakat akan menghindari tempat perbelanjaan, aktivitas produksi yang menuntut kontak langsung juga akan terganggu.

Aktivitas ekonomi yang membutuhkan kehadiran fisik akan berkurang. Implikasinya, baik permintaan maupun produksi akan mengalami gangguan akibat menurunnya permintaan (demand shock) dan terganggunya pasokan (supply shock). Jika aktivitas produksi terganggu maka perusahaan akan mengurangi atau menghentikan jam kerjanya.

“Karena sebagian besar dari mereka adalah sektor informal, maka relaksasi pajak penghasilan tidak akan berdampak banyak, atau kalaupun orang memiliki uang dari stimulus, jika tak bisa membelanjakannya karena pembatasan sosial, maka itu tidak efektif mendorong permintaan,” ucap Ecky.

Selain itu, dalam jangka pendek, juga akan berpengaruh kepada kegiatan produksi. Jika kegiatan produksi terganggu, maka stimulus fiskal seperti relaksasi pajak impor dan percepatan restitusi akan terbatas efektivitasnya. (khf/fin/rh)

Gaji, Tunjangan dan UangMakan Tetap Berlaku

Perpanjangan WFH Hingga 21 April 2020JAKARTA - Jaksa Agung RI

Burhanuddin menerbitkan Surat Perintah Jaksa Agung RI Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Perubahan Atas Surat Edaran Jaksa Agung Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2020 Tentang Penyesuaian Sistem Kerja Pegawai Dalam Upaya Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease (COVID -19) di Lingkungan Kejaksaan RI.

Surat itu diterbitkan dengan pertimbangan semakin meningkatnya jumlah penyebaran pandemik COVID-19 di wilayah Indonesia. Karena itu, dianggap perlu memperpanjang masa berlaku penyesuaian sistem kerja. "Sebagai langkah konkrit dan strategis dalam upaya meningkatkan pencegahan dan perlindungan bagi pegawai di lingkungan Kejaksaan," kata Burhanuddin di Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (31/3).

Dia menjelaskan penerbitan Surat Nomor 4 Tahun 2020 tanggal 31 Maret 2020 tersebut juga sejalan dengan kebijakan pemerintah. Sementara

itu, Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapus Penkum) Kejaksaan Agung, Hari Setiyono mengatakan Pimpinan Satuan Kerja di lingkungan Kejaksaan Agung RI diber i kewenangan menerapkan kebijakan WFH (Work From Home).

"Terutama satuan kerja yang berada di zona merah pada peta sebaran COVID-19 yang dikeluarkan oleh Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah. Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Yakni memastikan pegawai yang menjalankan WFH melaksanakan tugas dan fungsinya masing-masing dengan memonitor output harian para pegawai. Sehingga layanan tetap dapat berjalan sebagaimana mestinya," ujar Hari.

Pegawai yang menjalankan WFH melaksanakan tugasnya sesuai dengan ketentuan jam kerja yang berlaku. Absensi secara online juga diberlakukan. "Yang terpenting, tetap fokus pada pekerjaannya. Kemudian, menunjuk petugas piket On Call pada

tiap-tiap unit kerja untuk menangani pekerjaan tertentu yang bersifat mendesak," imbuh Hari.

Selain itu, tidak mengadakan perjalanan keluar negeri, menghadiri kegiatan yang mengumpulkan massa secara fisik serta tidak melakukan kegiatan di luar rumah. "Kecuali dalam keadaan mendesak," ucapnya.

Terkait penanganan perkara tindak pidana umum maupun tindak pidana khusus yang tersangka dan terdakwanya ditahan, agar dikoordinasikan dengan Pengadilan Negeri. Kecuali penanganan perkara yang masa penahanannya sudah hampir habis. Menurutnya, hal ini menjadi prioritas untuk diselesaikan.

"Pelaksanaan WFH terhitung mulai 1 April 2020 sampai 21 April 2020. Kemudian akan dievaluasi lebih lanjut sesuai dengan perkembangan kondisi penyebaran pandemi COVID-19. Selama pelaksanaan WFH, pegawai tetap diberikan gaji, tunjangan kinerja dan uang makan sesuai ketentuan yang berlaku," tutupnya.(lan/fin/rh)

Daerah Segera Terapkan PSBBJAKARTA - Presiden Joko Widodo

memutuskan mengambil kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam mengatasi pandemi COVID-19. Setelah putusan tersebut, Pemerintah Daerah harus segera melaksanakannya.

Anggota Komisi VI DPR Marwan Jafar mengatakan pemerintah daerah (pemda) harus segera menjalankan PSBB secara tegas guna mencegah penyebaran COVID-19. Terlebih Presiden Joko Widodo telah memutuskan menerapkan kebijakan tersebut.

"Pembatasan sosial berskala besar merupakan bagian dari respons kedaruratan kesehatan masyarakat untuk mencegah meluasnya penyebaran penyakit di suatu wilayah," katanya dalam keterangannya, Selasa (31/3).

Untuk itu, menurut politisi PKB tersebut sangat penting bagi pemerintah daerah untuk menyamakan visi dengan Pemerintah Pusat dalam menangani wabah COVID-19.

"Dalam kondisi merebaknya wabah COVID-19 di beberapa daerah, muncul berbagai desakan dan kebijakan lockdown atau darurat daerah. Tapi harus disadari semua pihak mesti kembali pada ketentuan hukum agar

tidak menimbulkan kebingungan masyarakat," katanya.

"Kita harus tegakkan aturan. Kebijakan darurat daerah COVID-19 menjadi kewenangan pemerintah pusat atau menteri terkait. Kata kuncinya harus dilakukan koordinasi ke Pemerintah/Kementerian terkait, dengan pertimbangan dampaknya secara matang," lanjutnya.

Gubernur Ganjar Pranowo dalam pernyataannya mengatakan Provinsi Jawa Tengah siap menerapkan status PSBB.

"Sudah siap melaksanakan, Jateng sudah membuat satu protokol agar peraturan itu ditaati dengan berbagai pertimbangan, termasuk sosial dan ekonomi," katanya, di Semarang.

Dia mengaku telah memerintahkan seluruh bupati/wali kota se-Jateng untuk menghitung sumber daya yang ada kecamatan sampai desa.

"Ada berapa toko logistik, bank, rumah sakit, suplai air bersih bagaimana. Kalau nantinya ini dilakukan dan mereka harus membantu, maka semua bisa dikelola dengan baik agar semuanya lancar," ujarnya.

Menurut Ganjar, masyarakat tidak perlu khawatir dengan penerapan status PSBB dalam penanganan pandemi COVID-19 di suatu daerah. (gw/fin)

Page 3: Satu Berita Berjuta Pembaca 12 Hal | …...2020/04/01  · di tengah pandemi Virus Corona (Covid-19). Yang menarik, Presiden pun memangkas tarif listrik sebesar 50 persen untuk pelanggan

POLITIKAFajar Indonesia

3www.fin.co.idRABU, 1 APRIL 2020

Awasi Anggaran CoronaKomisi VI DPR RI menggelar rapat secara virtual yang dipimpin Ketua Komisi VI Faisol Riza. Rapat membahas terkait penanganan pandemi virus Corona (COVID-19) oleh kementerian dan lembaga di Indonesia. Hasilnya,

Komisi VI DPR RI sepakat membentuk tim pengawas penanganan Corona.

Faisol mengatakan, hasil rapat memutuskan dibentuk tim pengawas terhadap beberapa kementerian mitra Komisi VI DPR RI. Yakni Kementerian BUMN, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan serta Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah.

Ia menyebut tim akan fokus pada pengawasan realokasi dan refocussing anggaran penanganan COVID-19. Tim juga akan mengawasi regulasi d a n d e r e g u l a s i k e m e n t e r i a n . “Pengawasannya terkait dengan percepatan penanganan COVID-19 dan dampaknya terhadap sosial ekonomi masyarakat. Serta agenda langsung kementerian dalam penanganan, korban dan penyebarannya,” ucap politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini di Jakarta, Selasa (31/3).

Faisol menyebut tim pengawas tersebut akan diisi minimal satu anggota Komisi VI DPR RI dari tiap-

tiap fraksi dan diketuai empat Wakil Ketua Komisi VI DPR RI. Masing-masing Wakil Ketua Komisi VI DPR RI akan mengawasi empat 4 kementerian terkait. "Tim Pengawas ini akan bekerja sampai dengan batas waktu berakhirnya ketentuan pandemi yang ditetapkan pemerintah," paparnya.

Dia berharap tim ini bisa menjadi sinergi dengan pemerintah dalam percepatan penanganan virus Corona di Indonesia. “Diharapkan dengan pembentukan tim tersebut, sinergi DPR-Pemerintah akan dapat membuat kerja penanganan pandemi COVID-19 dapat berjalan efektif," ungkap Faisol.

Terpisah, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily menyatakan akan membantu upaya Pemerintah dalam memberantas virus Corona. Ia menyatakan, dalam rapat internal Komisi VIII DPR RI disepakati sesuai dengan kewenangannya dalam bidang legislasi, pengawasan dan anggaran,

diarahkan untuk mendukung secara penuh program-program Kementerian terkait dengan akselerasi penanganan COVID-19.

Dalam bidang legislasi, Komisi VIII DPR RI akan mempercepat pembahasan revisi Undang-Undang (UU) Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana. “Komisi VIII memandang penanggulangan bencana, terutama saat menghadapi COVID-19, membutuhkan penguatan manajemen kelembagaan, koordinasi antara Pemerintah Pusat dan daerah. Kemudian, kemudahan untuk melakukan mobilisasi sumber daya, dan pembentukan pusat penanggulangan bencana di daerah rawan bencana," jelas Ace di Jakarta, Selasa (31/3).

Dari segi anggaran, lanjut Ace, Komisi VIII DPR RI mendukung upaya mitra kerjanya, yaitu Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kementerian Sosial dan Kementerian Agama, untuk melakukan realokasi

anggaran yang difokuskan pada penanganan COVID-19. Terutama memastikan keters ediaan Alat Pelindung Diri (APD), ventilator, masker, dan alat medis lainnya yang dibutuhkan untuk penanganan warga positif Corona.

“Komisi VIII DPR RI akan menyisir anggaran mitra kerja yang terkait dengan kegiatan-kegiatan yang tidak dimungkinkan untuk diselenggarakan akibat COVID-19. Seperti perjalanan dinas dan pertemuan-pertemuan besar, agar realokasi untuk keperluan pembelian alat medis dan kebutuhan dampak sosial dari COVID-19 ini," jelas politisi Partai Golkar ini.

Komisi VIII DPR RI juga mendukung langkah Kemenag menggunakan 10 asrama haji di daerah untuk digunakan Rumah Sakit Darurat yang pengelolaannya diserahkan kepada Gugus Tugas COVID-19, Kementerian Kesehatan, Pemerintah Daerah dan

Dinas Kesehatan di daerah. Selain itu, Komisi VIII DPR RI juga mendesak Kemensos untuk mengajukan skema program dampak sosial dari COVID-19.

P a d a p e k a n d e p a n , A c e menyampaikan, Komisi VIII DPR RI akan menggelar Rapat kerja dengan Menteri Agama terkait dengan kelanjutan pelaksanaan Haji tahun 2020. “Komisi VIII ingin memastikan perencanaan kontijensi apabila terjadi pembatalan penyelenggaraan ibadah Haji tahun 2020 ini,” terangnya.

Secara internal, Komisi VIII DPR RI juga bersepekat untuk merealokasi anggaran Kunjungan Kerja, anggaran jamuan rapat dan biaya lainnya, dialihkan kepentingan pengadaan APD. Seperti, masker, ventilator dan alat medis lainnya untuk didistrubusikan di dapil Anggota Komisi VIII DPR RI masing-masing yang umumnya telah terpapar persebaran virus Corona. (khf/fin/rh)

Perppu Penundaan Pilkada DitungguJAKARTA - Penyelenggara pemilu

dan DPR masih menunggu Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) sebagai payung hukum untuk penundaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020. Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) menyarankan, Perppu tidak mengatur hari pemilihan secara spesifik.

Manager Program Perludem, Fadli Ramadhanil mengatakan, Perppu yang dikeluarkan cukup disebutkan Pilkada 2020 ditunda. Sedangkan waktunya akan menyesuaikan dengan penanganan COVID-19 atau diserahkan kepada penyelenggara pemilu untuk menentukan waktu penundaan Pilkada.

"Dengan begitu, penyelenggara pemilu dapat mempersiapkan Pilkada di 270 daerah lebih baik. Karena hari pemilihannya tidak diatur secara spesifik. Pengaturan waktu pemilihan tidak tepat dilakukan. Karena mengingat masa akhir pandemik COVID-19 belum bisa diprediksi. Sehingga dikhawatirkan aturan tersebut malah membuat penyelenggaraan terhambat," ujar Fadli di Jakarta, Selasa (31/3).

Dalam merumuskan Perppu untuk penjadwalan ulang Pilkada 2020 menurut dia patut juga mulai menghitung

k e m u n g k i n a n - k e m u n g k i n a n penyesuaian dengan jadwal pemilu nasional dan pemilu daerah. "Tentu saja kita berharap penataan jadwal Pilkada 2020 dapat langsung ke menyinkronkan dengan upaya menata jadwal Pilkada ke depan," imbuhnya.

Direktur Eksekutif Perludem Titi Anggraini menambahkan, meskipun KPU telah memberikan tiga opsi penyelenggaraan Pilkada, yang lebih realistis adalah pilihan ketiga. “Memang lebih baik kalau pelaksanaan pilkada itu betul-betul diselenggarakan setelah penanganan COVID-19 ini tuntas. Setidaknya pada pertengahan 2021. Itu kondisi idealnya," kata Titi.

Dengan penundaan sekitar satu tahun dari masa akhir tanggap darurat COVID-19 yang disebutkan Gugus Tugas Penanganan pada akhir Mei 2020, diharapkan penyelenggaraannya tidak terganggu wabah dan juga tidak mengganggu penanganan. “Kita betul-betul bisa berkonsentrasi melanjutkan tahapan pilkada tanpa harus disertai kekhawatiran penularan COVID-19," imbuhnya.

Kemudian, semakin jauh jarak memulai tahapan pilkada dengan penanganan COVID-19 saat ini akan meminimalkan

potensi terhambatnya penyelenggaraan pilkada terulang kembali. "Kalau ada perkiraan gelombang kedua dari COVID-19, maka penyelenggara tetap memiliki waktu yang betul-betul cukup. Karena memiliki jarak yang cukup jauh dengan gelombang wabah saat ini. Sehingga bisa menyiapkan segala sesuatu tanpa harus khawatir wabah," ucapnya.

Sementara itu, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) mengimbau kepada para bakal calon kepala daerah Pilkada serentak 2020 untuk mengedepankan sisi moral dengan tidak memanfaatkan pandemi COVID-19 sebagai ajang pencitraan.

Anggota Bawaslu Mochammad Afifuddin mencontohkan, bakal calon yang melakukan upaya pencitraan diri dengan membantu sosialisasi, penyemprotan disinfektan atau tindakan serupa lainnya hanya karena pencitraan diri supaya dihentikan. "Tapi karena situasinya tahapan sudah berhenti, tidak mungkin kita melarang atas dasar tahapan. Yang bisa kita harapkan adalah untuk tidak melakukan politisasi dalam makna yang sangat luas tidak dalam arti dipelanggaran pemilu (saja)," kata Afif di Jakarta, Selasa (31/3). (khf/fin/rh)

PP Larangan Mudik Disiapkan

JAKARTA – Pemerintah tengah merumuskan sejumlah kebijakan menghadapi pandemi virus Corona (COVID-19) di Indonesia. Salah satunya, Peraturan Pemerintah (PP) tentang larangan mudik. Aturan ini diharapkan bisa menekan penyebaran wabah yang kian meluas.

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan pemerintah sedang menyiapkan aturan tersebut. "PP-nya sedang dirumuskan. Dalam waktu dekat masalah mudik itu sudah ada aturannya. Tapi yang jelas kita meminta masyarakat tidak mudik. Sebab risikonya besar sekali kalau mudik," tegas Ma'ruf di Jakarta, Selasa (31/3).

Ma’ruf meminta masyarakat di perantauan mempertimbangkan aspek kedaruratan tersebut dan menunda kepulangannya ke daerah. "Dalam agama juga kalau melakukan sesuatu yang bisa diyakini menimbulkan bahaya buat dirinya

atau orang lain, sebenarnya dilarang bahkan cenderung diharamkan. Jadi itu suatu perbuatan yang dilarang," paparnya.

Untuk mendukung kebijakan larangan mudik tersebut, Pemerintah telah menginstruksikan perusahaan t r a n s p o r t a s i u m u m u n t u k menghentikan layanan perjalanan sementara. Seperti pesawat terbang dan kereta api, paling tidak hingga akhir Mei 2020.

P e m e r i n t a h j u g a s u d a h m e n y i a p k a n p e m b e r i a n bantuan untuk masyarakat yang pendapatannya terdampak wabah COVID-19 dan tidak dapat pulang kampung. "Nanti transportasi dikurangi dan tidak ada lagi mudik gratis. Pemerintah juga menyiapkan bantuan-bantuan kepada mereka yang tidak mudik. Bukan hanya pemerintah pusat, tapi juga pemerintah daerah. Seperti DKI Jakarta," jelasnya. (khf/fin/rh)

Page 4: Satu Berita Berjuta Pembaca 12 Hal | …...2020/04/01  · di tengah pandemi Virus Corona (Covid-19). Yang menarik, Presiden pun memangkas tarif listrik sebesar 50 persen untuk pelanggan

SambunganFajar Indonesia

4www.fin.co.idRABU, 1 APRIL 2020

WNA Dilarang MasukDari Halaman 1

”Presiden sudah memutuskan dan ini perlu diperkuat. Jadi saya ulangi kebijakan yang sudah ada perlu diperkuat. Semua kunjungan dan transit WNA ke wilayah Indonesia untuk sementara akan dihentikan,” kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam konferensi pers melalui video conference, usai rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, kemarin.

Namun, sambung Retno, pemerintah memberikan pengecualian bagi WNA yang ingin masuk atau transit ke wilayah RI jika memiliki Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS), Kartu Izin Tinggal Tetap (KITAP), pemegang izin tinggal diplomatik dan izin tinggal dinas. Para WNA dengan pengecualian tersebut bisa masuk ke wilayah RI namun tetap mengikuti protokol kesehatan yang berlaku. ”Kebijakan baru ini akan dituangkan dalam Permenkumham (Peraturan Menkumham) yang baru,” jelasnya.

Retno juga menyebutkan dalam dua hari ini diperkirakan 1.287 WNI yang merupakan para Anak Buah Kapal (ABK) dari berbagai penjuru dunia sudah dan akan masuk ke Indonesia. Total yang akan kembali diperkirakan mencapai 11.388 dari 80 kapal pesiar. ”Itu semua masuknya ke Bali, sehingga yang perlu kita lakukan adalah memperkuat koordinasi dengan Bali terutama Gubernur untuk memberlakukan prosedur pengamanan dan kesehatan secara ketat,” kata dia.

Pihaknya telah berkoordinasi dengan Kemenkumham untuk membuat kebijakan baru terkait pencegahan penyebaran Covid-19. Dia mengatakan semua pendatang WNA dari seluruh negara untuk sementara tidak diizinkan masuk atau transit ke wilayah Indonesia. Yang dikecualikan dari ketentuan tersebut adalah pemegang izin tinggal diplomatik dan dinas serta keperluan-keperluan lain yang diizinkan oleh pemerintah Indonesia, namun tetap dengan protokol kesehatan yang berlaku.

”Nanti Pak Menkumham akan membuat lebih dulu Peraturan Menterinya dan nanti kami akan umumkan. Tapi klunya adalah menutup sementara wilayah kita dari WNA tapi tidak menutup penerbangannya, karena penerbangannya ini akan kita gunakan untuk para WNI yang kembali dan juga untuk cargo karena cargo kita perlukan,” jelas Retno.

Sementara Presiden Joko Widodo menegaskan pemerintah terus mencermati perkembangan pandemi Covid-19 di dunia. Terlebih, berdasarkan perkembangan terbaru, episentrum Covid-19 kini sudah berpindah dari Tiongkok ke Amerika Serikat dan Eropa termasuk beberapa negara yang mampu mengendalikan angka penularan virus tersebut seperti Cina, Korea Selatan dan Singapura.

Namun, ketiga negara tersebut kini menghadapi potensi tantangan

gelombang baru Covid-19. ”Beberapa negara yang telah mampu mendatarkan kurva penyebaran Covid-19 menghadapi juga tantangan baru dengan yang dinamakan gelombang baru Covid-19 seperti RRT, Korea Selatan,dan Singapura banyak menghadapi imported cases,” ungkap Jokowi.

Dasar hukum yang digunakan menurut Presiden Jokowi adalah UU No 6 tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan. ”Pemerintah juga sudah menerbitkan Peraturan Pemerintah (PP) tentang Pembatasan sosial Berskala Besar dan Keppres Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat untuk melaksanakan amanat UU tersebut,” tambah Presiden.

Dengan terbitnya PP dan Keppres Presiden Jokowi meminta agar para kepala daerah minta tidak membuat kebijakan sendiri-sendiri yang tidak terkoordinasi. ”Semua kebijakan di daerah harus sesuai peraturan berada di dalam koridor UU, PP dan Kepres. Polri juga dapat mengambil langkah-langkah penegakan hukum yang terukur dan sesuai UU agar PSBB dapat berlaku secara efektif dan berhasil melakukan tujuan yaitu mencegah meluasnya wabah,” tegas Presiden.

Terkait dengan kebijakan ini, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dalam keterangan pers menyatakan segera mengirimkan bantuan sosial kepada WNI yang ada di Malaysia, terutama bagi pekerja harian yang terdampak kebijakan tersebut.

”Sesuai pesan presiden, tugas kita adalah menjaga keselamatan WNI, baik yang ada di dalam maupun di luar negeri. Kalau yang di luar sudah aman sebaiknya di sana tidak usah pulang. Kita sudah diskusikan, intinya presiden menyetujui agar kita kirim bantuan,” kata Muhadjir.

Dia menyebutkan jenis bantuan yang disepakati, antara lain dengan mengirimkan sembako dan kebutuhan bahan pokok lain. Sedangkan, pengiriman menggunakan fasilitas transportasi TNI bekerja sama dengan pihak Malaysia untuk angkutan darat setibanya di Negeri Jiran.

Pada Rapat Tingkat Menteri melalui konferensi video di Kemenko PMK membahas Strategi Pemulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan ABK, Muhadjir menyampaikan sesuai Permenko PMK Nomor 5 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Cadangan Beras oleh Pemerintah untuk Bantuan Sosial, maka penanggulangan dalam keadaan bencana dilakukan untuk pemenuhan kebutuhan beras masyarakat pada masa keadaan tanggap darurat.

”Dalam konteks ini, kita berusaha untuk menahan sebanyak mungkin para migran kita di Malaysia untuk tidak pulang. Sedangkan untuk cadangan beras yang ada di Bulog saat ini cukup, yakni sekitar 1,38 juta ton,” ungkap Menko PMK.

Kendati demikian, pemerintah akan

tetap memberlakukan pemeriksaan ketat serta aturan protokol kesehatan bagi setiap individu yang masuk ke Tanah Air tidak terkecuali PMI dari Malaysia. Apabila ditemukan gejala indikasi Covid-19, petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan akan melakukan karantina kesehatan yang diperlukan.

Menanggapi keputusan ini, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendukung kebijakan larangan WNA masuk ke Indonesia untuk sementara waktu di saat upaya pemerintah mengatasi pandemik Covid-19 di dalam negeri. Pelarangan itu menurut dia juga dilakukan terhadap WNA yang transit di Indonesia dalam penerbangan jarak jauh ke berbagai negara tujuannya. ”Pelarangan tersebut bukan berarti Indonesia menutup diri terhadap dunia luar maupun menjustifikasi bahwa WNA sebagai pembawa Covid-19,” kata Bamsoet.

Dia menilai kebijakan tersebut sebagai bentuk antisipasi dan ikhtiar pemerintah memerangi dan menghentikan penyebaran Covid-19. Menurut dia, melalui kebijakan melarang masuknya WNA ke Indonesia, pemerintah bisa meminimalisasi penyebaran Covid-19 melalui imported case. ”Sekaligus juga melindungi para WNA agar tak terkena serta menularkan Covid-19 dalam perjalanan mereka,” ujarnya.

Politisi Partai Golkar itu mengatakan WHO sudah menyarankan agar setiap orang melakukan physical distancing dan sangat penting bagi individu dari negara manapun untuk membatasi perjalanan lintas negara. Menurut dia hal itu memang sangat berat apalagi di tengah geliat ekonomi global dan konektifitas tanpa batas yang menuntut orang-orang selalu bergerak dari satu tempat ke tempat lain, dari satu negara ke negara lain, bahkan dari satu benua ke benua lain. ”Namun demi kebaikan umat manusia, kita harus menahan diri sejenak,” ucapnya.Selain itu, dia menegaskan bahwa perang melawan Covid-19 bukan perang satu orang atau satu negara saja, namun perang seluruh umat manusia. Menurut dia, kesadaran umat manusia untuk melakukan physical distancing dan menjaga kebersihan menjadi salah satu kunci agar manusia tidak dikalahkan oleh Covid-19.

”Begitu kita bisa memenangi peperangan melawan Covid-19, baru kita buka kembali pergerakan orang-orang menembus lintas negara. Sebaliknya jika tidak bisa menahan diri, kita tidak ubahnya hanya berputar dalam sebuah labirin yang membingungkan,” tuturnya.

Menurut dia kalau kejadian itu terus berlangsung maka seperti satu pasien Covid-19 sembuh, namun lima orang lainnya terinfeksi sehingga situasi seperti itu tidak akan berakhir jika pergerakan manusia tidak dibatasi. Sebelumnya, Pemerintah memutuskan melarang warga asing dari seluruh dunia untuk masuk dan transit ke Indonesia demi menekan penyebaran Covid-19. (tim/fin/ful)

41 Daerah Siaga DaruratJAKARTA - Pemerintah Indonesia

melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mencatat sebanyak tujuh provinsi serta 41 kabupaten dan kota di Indonesia telah menetapkan status siaga darurat bencana wabah virus Corona jenis baru atau SARS-CoV2 alias COVID-19. Selain itu sebanyak 16 provinsi dan 86 kabupaten dan kota di Tanah Air juga telah membentuk Gugus Tugas Penanganan wabah Corona.

"Beberapa daerah melawan COVID-19 dengan berbagai inovasi. Termasuk mengawasi mobilitas penduduk di wilayahnya," ungkap Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Jakarta, Selasa (31/3).

Hal itu sekaligus menjadi bentuk konsekuensi dan kesungguhan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam rangka memutus penyebaran dan penularan COVID-19. "Kita akan konsekuen dan bersungguh-sungguh memutus penularan ini. Karena ini kunci yang menjadi dasar pengendalian dan penghentian COVID-19," imbuhnya.

Dalam UU Nomor 24 tahun 2007 menyebutkan status keadaan darurat bencana adalah suatu keadaan yang ditetapkan oleh Pemerintah untuk jangka waktu tertentu atas dasar rekomendasi Badan yang diberi tugas untuk menanggulangi bencana. Status keadaan darurat ditetapkan oleh pemerintah. Pada tingkatan nasional ditetapkan oleh Presiden, tingkat provinsi oleh gubernur, dan tingkat kabupaten/kota oleh bupati/walikota.

Dalam hal ini terdapat tiga jenis status keadaan darurat bencana yaitu siaga darurat, tanggap darurat dan darurat ke pemulihan. Status Siaga Darurat adalah keadaan ketika potensi ancaman bencana sudah mengarah pada terjadinya bencana yang ditandai dengan adanya informasi peningkatan ancaman berdasarkan sistem peringatan dini yang diberlakukan dan pertimbangan dampak yang akan terjadi di masyarakat.

Status Tanggap Darurat adalah keadaan ketika ancaman bencana terjadi dan telah mengganggu kehidupan dan penghidupan sekelompok orang/masyarakat. Dengan penetapan status tersebut di daerah, maka Pemerintah Pusat dapat membantu Pemerintah Daerah satu sama lain dalam rangka memenuhi segala kebutuhan yang d i a n g ga p p e r l u d a l a m ra n g k a penanganan dan penanggulangan bencana.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 juga mencatat hingga Selasa, jumlah pasien yang sembuh di Indonesia bertambah enam orang menjadi 81 orang. Sedangkan kasus positif bertambah menjadi 1.528 dan meminggal dunia

bertambah 14 sehingga menjadi 136. Sebelumnya pada Senin (30/3), tercatat 1.414 kasus positif COVID-19, 122 orang meninggal dan 75 orang sembuh.

Data tersebut merupakan pembaruan yang dilakukan sejak Senin (30/3) pukul 12.00 WIB, hingga Selasa (31/3), pukul 12.00 WIB. Gugus Tugas merincikan data positif COVID-19 di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh lima kasus, Bali 19 kasus, Banten 142 kasus, Bangka Belitung dua kasus, DI Yogyakarta 23 kasus, DKI Jakarta 747 kasus.

Selanjutnya di Jambi dua kasus, Jawa Barat 198 kasus, Jawa Tengah 93 kasus, Jawa Timur 93 kasus, Kalimantan Barat sembilan kasus, Kalimantan Timur 20 kasus, Kalimantan Tengah sembilan kasus, Kalimantan Selatan delapan kasus dan Kalimantan Utara dua kasus.

Kemudian di Kepulauan Riau tujuh kasus, NTB empat kasus, Sumatera Selatan lima kasus, Sumatera Barat delapan kasus, Sulawesi Utara dua kasus, Sumatera Utara 19 kasus, Sulawesi Tenggara tiga kasus. Adapun di Sulawesi Selatan 50 kasus, Sulawesi Tengah tiga kasus, Lampung delapan kasus, Riau tiga kasus, Maluku Utara dan Maluku masing-masing satu kasus, Papua Barat dua kasus, Papua 10 kasus, serta satu kasus positif di Sulawesi Barat. Bertambah satu kasus positif COVID-19 pertama di Bengkulu. Sehingga total 32 provinsi di Indonesia telah terpapar penyakit yang disebabkan virus Corona tersebut.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid mengatakan, Presiden Joko Widodo seharusnya menerapkan lockdown. Dia pun membandingkan dengan apa yang sudah dilakukan Gubernur Papua Lukas Enembe dengan menutup semua akses demi melindungi warga dari ancaman virus Corona.

“Karena pertama dalam konteks In d o n e s i a s aja Papu a m e l a l u i gubernurnya Lukas Enembe baru saja ada kejadian 1, 2 warga Papua terpapar virus Corona, Gubernur Papua segera membuat Pergub yang menutup Papua dari jalur udara maupun jalur laut untuk menyelamatkan warganya,” kata Hidayat di Jakarta, Selasa (31/3).

Hidayat mencontohkan banyak negara yang sudah menerapkan kebijakan lockdown. India misalnya dengan jumlah penduduk yang lebih banyak dari Indonesia dan jumlah pasien yang lebih sedikit, bisa menerapkan lockdown.

“Kalau kita lihat misalnya juga India baru saja mereka lockdown negara total. Padahal kita tahu penduduk India penduduknya lebih dari 1 miliar. Masih sedikit dibanding Indonesia. Jadi menurut saya, itu jadi pelajaran konkret bagi pemerintah mengambil keputusan. Ternyata banyak negara yang memberlakukan lockdown seperti Cina, Singapura dan Malaysia,” tandasnya. (khf/fin/rh)

Tiga Bulan Listrik GratisDari Halaman 1

Pembebasan biaya listrik ini merupakan salah satu dari enam kebijakan bantuan pemerintah bagi masyarakat dengan kemampuan ekonomi di segmen bawah, menyusul tekanan akibat pandemi Covid-19. ”Untuk pembebasan biaya listrik 24 juta pelanggan 450 KVa dan 7 juta pelanggan 900 KVa, termasuk di dalamnya untuk dukungan logistik sembako dan kebutuhan pokok Rp25 triliun,” ujar Presiden.

Pernyataat Presiden Joko Widodo terkait pemberian listrik gratis ini masuk dalam enam program jaring pengaman sosial sebagai upaya menekan dampak wabah Covid-19 di kalangan masyarakat. ”Pertama, PKH jumlah penerima dari 9,2 juta jadi 10 juta keluarga penerima manfaat, besaran manfaatnya dinaikkan 25 persen, misalnya ibu hamil naik dari Rp2,4 juta menjadi Rp3 juta per tahun, komponen anak usia dini Rp3 juta per tahun, disabilitas Rp2,4 juta per tahun dan kebijakan ini efektif April 2020,” terangnya.

Kebijakan kedua, soal kartu sembako, dimana jumlah penerimanya akan dinaikkan menjadi 20 juta penerima manfaat dan nilainya naik 30 persen dari Rp150 ribu menjadi Rp200 ribu dan akan diberikan selama sembilan bulan. Program ketiga, kartu prakerja, yang anggarannya dinaikkan dari Rp10 triliun menjadi Rp20 triliun. ”Jumlah penerima manfaat menjadi 5,6 juta orang, terutama ini untuk pekerja informal dan pelaku usaha mikro dan kecil yang terdampak Covid-19 dan nilai manfaatnya adalah Rp650 ribu sampai Rp1 juta per bulan selama empat bulan ke depan,” katanya.

Selanjutnya, keempat, terkait tarif listrik untuk pelanggan listrik 450 Va yang jumlahnya sekitar 24 juta pelanggan akan digratiskan selama tiga bulan ke depan,

yaitu April, Mei, dan Juni 2020. Sementara untuk pelanggan 900 Va yang jumlahnya sekitar 7 juta pelanggan akan didiskon 50 persen atau membayar separuh saja untuk April, Mei, dan Juni 2020.

Kelima, untuk mengantisipasi kebutuhan pokok, pemerintah mencadangkan Rp25 triliun untuk operasi pasar dan logistik. Keenam, keringanan pembayaran kredit bagi para pekerja informal, baik ojek online, sopir taksi, UMKM, nelayan, dengan penghasilan harian dan kredit di bawah Rp10 miliar. ”OJK telah menerbitkan aturan mengenai hal tersebut dan mulai berlaku April ini. Telah ditetapkan tidak perlu datang ke bank atau perusahaan leasing, cukup melalui email atau media komunikasi digital, seperti WA, saya rasa itu,” katanya.

Menanggapi keputusan ini, Vice Presiden Public Relation PT PLN (Persero) Dwi Suryo Abdullah membenarkan ihwal kebijakan yang dikeluarkan Presiden Jokowi tersebut. Menurut Suryo, hal tersebut telah dikoordinasikan dengan perusahaan BUMN tersebut. ”Kebijakan penangguhan dan keringan tarif listrik tersebut sudah dibicarakan dan dikoordinasikan dengan PLN. Tentu kami akan sangat mendukung kebijakan Pemerintah yang disampaikan oleh Presiden RI, Bapak Joko Widodo,” ujar Suryo kepada Fajar Indonesia Network (FIN).

Penegasan pihak PLN itu pun dibarengi dengan pernyataan Menteri BUMN Erick Thohir yang memastikan proyek pembangkit 35 ribu MW tetap berjalan. ”Banyak proyek strategis yang harus kita lakukan, salah satunya saat ini hadir Dirut PLN terkait bagaimana proyek pembangkit 35 ribu MW tetap berjalan, namun tentu dengan ada penurunan daripada ekonomi tadi, kepala BKPM

sendiri sudah memetakan bagaimana kebutuhan-kebutuhan di lahan industri yang bisa disinergikan. Jadi proyek ini tetap berjalan,” terang Erick Thohir dalam rilis yang diterima.

Erick Thohir mengatakan bahwa proyek pembangkit PLN 35 ribu MW harus tetap berjalan dan dilanjutkan, karena dirinya tidak ingin Indonesia mengalami keterlambatan lagi dalam segala hal. ”Jangan sampai nanti ketika kita membutuhkan listrik, adanya mobil listrik, kita terlambat lagi,” jelasnya.

Begitu juga di Pertamina, lanjut Erick Thohir, bagaimana nanti semua pihak jangan lupa lagi membangun infrastruktur yang dibutuhkan kendati sekarang sedang berfokus pada harga minyak yang sedang turun. ”Kita jangan sampai terlambat lagi. Ketika China dan negara-negara lainnya sudah mulai pulih, Indonesia masih terjebak Corona. Ini yang kita tidak boleh," tegas Erick dalam konferensi pers virtual bersama Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.

Sebelumnya Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan tambahan daya pembangkit listrik program 35.000 MW sebesar 8.823 MW pada 2020. Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Rida Mulyana mengatakan bahwa Tahun 2020 adalah puncak penyelesaian dari program 35.000 MW yakni ada sejumlah 8.823 MW. Kalau tidak ada aral melintang, semua akan mencapai Commercial Operation Date (COD).

Menurut dia, total pembangkit 35.000 MW yang akan beroperasi sampai akhir tahun 2020 mencapai 15.634 MW atau sekitar 44 persen dari target. Selanjutnya, penambahan kapasitas pembangkit akan dilakukan secara bertahap hingga akhir 2029. Pada 2021 penyelesaian pembangkit

bertambah sebesar 5.066 MW, kemudian 4.109 MW pada 2022, 3.907 MW (2023), 3.592 MW (2024), 1.275 MW (2025), 200 MW (2026), 505 MW (2027), 835 MW (2028), dan terakhir 300 MW (2029).

Terpisah, Sosiolog sekaligus dosen di Universitas Indonesia (UI) Imam B Prasodjo menyarankan pemerintah agar pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dalam bentuk sembako dan uang tunai kepada masyarakat ekonomi lemah apabila pembatasan sosial skala besar diterapkan. ”Misalnya 70 persen berupa sembako sisanya uang tunai untuk beli obat, vitamin dan sebagainya,” terangnya.

P e m e r i n t a h , k a t a n y a , t e l a h menyampaikan pencarian BLT segera

dilakukan untuk membantu masyarakat akibat terdampak pandemi Covid-19. Namun, menurut Imam BLT saja tidak cukup mengatasi masalah saat ini. ”Saya sarankan bukan BLT yang paling penting. BLT itu tunai tapi yang penting itu bisa diterjemahkan ke dalam bentuk sembako langsung dan diantarkan ke rumah mereka,” katanya.

Selain itu, ujar dia, BLT berupa uang yang diberikan tersebut bisa juga digunakan masyarakat untuk berbelanja secara daring guna menghindari kerumunan di pasar atau toko. Ia menyadari dalam menerapkan kebijakan tersebut tidak akan mudah terutama menentukan masyarakat yang betul-betul membutuhkan bantuan dari pemerintah.(dim/fin/ful)

Page 5: Satu Berita Berjuta Pembaca 12 Hal | …...2020/04/01  · di tengah pandemi Virus Corona (Covid-19). Yang menarik, Presiden pun memangkas tarif listrik sebesar 50 persen untuk pelanggan

ModusFajar Indonesia

5www.fin.co.idRABU, 1 APRIL 2020

Larangan BesukTahanan KPK DiperpanjangKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penyesuaian mekanisme kunjungan bagi tahanan di seluruh rumah tahanan (rutan) cabang KPK. Hal ini dilakukan dalam upaya mencegah penyabaran virus corona (COVID-19) di kawasan rutan KPK.

Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara bidang Penindakan KPK Ali Fikri mengatakan, penyesuaian tersebut b er upa p engubahan tata cara kunjungan tahanan. Kini, kata dia, KPK memperpanjang penundaan layanan kunjungan hingga 21 April 2020 mendatang.

"Sebagai upaya lanjutan pencegahan penyebaran wabah COVID-19 di lingkungan rutan KPK, Plt Karutan Cabang KPK Ristanta kembali mengambil kebijakan terkait penundaan

layanan kunjungan bagi tahanan rutan cabang KPK yang akan diperpanjang sampai dengan tanggal 21 April 2020," ujar Ali Fikri kepada wartawan, Selasa (31/3).

Meski demikian, Ali Fikri mengatakan, kunjungan masih dapat dilakukan secara online via video conference terhitung mulai Rabu (1/4) besok sesuai jadwal yang berlaku mulai pukul 10.00 WIB hingga 12.00 WIB.

"Untuk pelaksanaannya, pengunjung rutan dan penasihat hukum dapat

menghubungi nomor WhatsApp rutan cabang Gedung Merah Putih KPK 087847025706, rutan cabang Guntur 087847025683, rutan cabang C1 KPK 087847025703," kata Ali Fikri.

D i re kt o ra t Je nderal (Dit jen) Permasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) sebelumnya telah mengeluarkan kebijakan pembatasan kunjungan di lapas dan rutan untuk mengurangi potensi penularan corona. Adapun kunjungan digantikan dengan mekanisme video

call guna menjamin terpenuhinya hak komunikasi tahanan, narapidana, dan anak.

"Bagi tahanan kan mereka juga butuh komunikasi dengan pengacaranya, atau narapidana dan anak dengan keluarganya. Itu hak mereka jadi harus kita penuhi, tapi tetap kita sesuaikan dengan kondisi masing-masing lapas/rutan," ujar Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Permasyarakatan Kemenkumham Nugroho.

Kegiatan pembinaan yang melibatkan

mitra dari luar lapas/rutan pun dihentikan sementara untuk mengurangi resiko terpapar. Namun warga binaan tetap melakukan kegiatan pembinaan secara mandiri dengan petugas. Intensitas kehadiran petugas juga dikurangi sesuai arahan Presiden untuk bekerja dari rumah atau work from home.

" P e t u g a s m e m i l i k i r e s i k o untuk menularkan, namun tetap memperhatikan kebutuhan pembinaan dan keamanan ketertiban," kata Nugroho. (riz/gw/fin)

Pajang Foto Artis, 47 Pria Tertipu

Korban Dimintai Foto bugil

JAKARTA - Polda Metro Jaya mengungkap kasus penipuan bermodus akun artis palsu di Tangerang, Banten. Pelaku, seorang pria yang diduga memiliki kelainan seksual dan sukses memperdaya puluhan pria bermodal foto artis. Tindak kriminal ini dilaporkan artis yang dicatut fotonya oleh pelaku.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Yusri Yunus mengungkapkan, pelaku berinisial AH terbukti menipu 47 pria dengan berpura-pura sebagai pesohor. Ia mencatut foto artis peran FTV Alodya Desi untuk dipajang di akun facebooknya.

" Tujuannya adalah untuk menarik orang-orang, kita katakan ini juga korban masih kita dalami, menggunakan foto atau profil daripada si korban ini, menarik laki-laki untuk mau bergabung atau ngobrol dengan dia melalui Facebook si tersangka ini," terang Yusri di Mabes Polda, Jakarta Selatan, Selasa (31/3).

Setelah terperangkap, para korban kemudian dimintai uang berupa pulsa oleh pelaku. Tak cuma uang, pelaku juga meminta korbannya mengirimkan foto bugil demi memenuhi hasrat seksualnya yang menyimpang.

"Yang pertama, dia menipu 47 orang yang sudah tertarik itu, pertama meminta pulsa, merayu dengan menyamar sebagai pelapor. Yang kedua, karena ada perilaku

menyimpang, dia meminta 47 orang tersebut mengirimkan foto-foto diri daripada keempat puluh tujuh orang tersebut, foto 'organ terlarang' daripada si 47 orang tersebut," kata Yusri.

Aksi pelaku terungkap usai Alodya Desi dihujat istri salah seorang korban. Lewat akun Instagram pribadinya, Aloyda disudutkan. Usai ditelusuri, Alodya memperoleh kontak pelaku yang digunakan untuk menjerat korbannya.

"Ibu itu ternyata sudah kirim pesan di direct message itu banyak banget, dan itu semua isinya makian," terang Alodya di Mabes Polda.

Alodya pun melaporkan aksi pelaku yang telah mencemarkan nama baiknya ke Polda Metro Jaya. Pelaku akhirnya ditangkap Subdit 3 Resmob di kediamannya, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, 26 Maret lalu.

Pelaku dijerat pasal berlapis Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE); serta pasal 362 KUHP. Pelaku diancam kurungan badan paling lama delapan tahun.

Kriminolog Universitas Indonesia Josias Simon mengaku heran dengan modus lama yang masih banyak menjerat korban tersebut. Ia menuturkan, 'pintu masuk' modus ini bermula dari ketertarikan pelaku. Bilamana terperdaya, pelaku melancarkan memeras atau mengintimidasi korbannya. (irf/gw/fin)

Jangan 'Bermain' di Situasi GentingStop Hoaks Corona

JAKARTA - Mengail di air keruh, ungkapan ini dilayangkan kepolisian ke pembuat dan penyebar hoaks di tengah wabah covid-19. Sejumlah kasus hoaks corona telah ditindak aparat kepolisian.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengenaskan, pihaknya bakal menindak tegas siapa pun yang membuat atau menyebarkan informasi palsu alias hoaks. Mereka yang membikin resah masyarakat dengan hoaks, dinilai Yusri sepi dari kepekaan sosial.

"Kepolisian akan terus memberantas dan menangkap pelaku-pelaku yang coba bermain-main di saat situasi masyarakat kita menghadapi covid-19," tegas Yusri, Selasa (31/3).

Sejumlah pelaku kasus hoaks yang telah

ditahan Polda Metro Jaya. Mereka yang ditahan berjumlah empat orang dari 43 kasus hoaks korona yang tengah ditangani. Pelaku pertama yakni AOI, ungkap Yusri, terbukti menyebarkan informasi palsu soal penutupan pintu tol di Jakarta imbas karantina wilayah beberapa waktu lalu.

Hoaks berupa infografis itu sempat viral di media sosial sebelum akhirnya diklarifikasi Jasa Marga. AOI pun ditangkap tak lama usai Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya melakukan profiling.

Hoaks berikutnya dilakukan pelaku H yang menyasar objek vital Bandara Soekarno-Hatta (Soetta). Yusri mengatakan, H ditangkap Polresta Bandara Soetta lantaran mengabarkan

adanya pengunjung bandara terkapar karena korona. Belakangan diketahui, pengunjung tersebut limbung lantaran darah tingginya kambuh.

"H itu ditahan di Polres Metro Bandara Soekarno-Hatta," ungkap Yusri.

Dua pelaku hoaks lainnya yang tidak disebutkan Yusri membuat hoaks korona berlatar Jakarta Timur. Pelaku pertama terbukti membuat video berjudul Cipinang Melayu Lockdown, yang belakangan diketahui hanya karantina mandiri oleh warga setempat. Pelaku lainnya memproduksi video berdurasi 20 menit soal hoaks warga Jakarta Timur positif terjangkit korona yang viral di media sosial. (irf/gw/fin)

Page 6: Satu Berita Berjuta Pembaca 12 Hal | …...2020/04/01  · di tengah pandemi Virus Corona (Covid-19). Yang menarik, Presiden pun memangkas tarif listrik sebesar 50 persen untuk pelanggan

TRIDENTEFajar Indonesia

RABU, 1 APRIL 2020

Satu demi satu klub-klub elite Eropa mulai mengencangkan ikat pinggangnya setelah keuangan mereka diterpa badai keuangan akibat pandemi korona. Setelah sebelumnya Juventus yang

meniadakan empat bulan gaji pemainnya, giliran Barcelona yang memotong gaji pemain sampai bulan Juni sebesar 70 persen, Senin (30/3) lalu.

D ilansir dari laman Marca, Barca bisa menelan kerugian yang nilainya mencapai EUR 100 juta (Rp 1,8 triliun).

Nilai itu sama dengan 10 persen dari total anggaran yang sudah disusun klub untuk musim 2019 – 2020. Setelah mendapatkan persetujuan dari Lionel Messi dan sejumlah pemain lainnya, Presiden Barca Josep Maria Bartomeu mengakui dirinya bisa lega. "Los Cules tidak akan bangkrut pada bulan Juni nanti," katanya. Pemotongan gaji yang telah diberlakukan di dalam klub, membuat Blaugrana bisa menghemat EUR 16 juta di tengah pandemi tersebut. . "Situasinya kompleks," jelas Bartomeu dalam sebuah

wawancara dengan Radio Catalunya."Sejak 14 Maret Barcelona tidak memiliki

penghasilan, tetapi kita tidak akan bangkrut pada bulan Juni, jika tidak ada yang ditetapkan (pemotongan gaji) pada bulan Juni, maka akan ada kerugian yang telak," jelasnya.

Ya, per 17 Maret lalu Kerajaan Spanyol mengeluarkan dekrit yang salah satu pembahasan di dalamnya tentang ERTE (Expediente de Regulacion Temporal de Empleo). Dengan ERTE ini, maka sebuah perusahaan, termasuk klub sepak bola, untuk sementara dapat mengurangi jumlah jam kerja yang berkonsekuensi dengan pengurangan gaji. "Ketika diminta untuk

memperluas rincian spesifik ERTE kepada anggota staf klub, saya melakukan semua agar mereka bisa bekerja. Sudah waktunya untuk mengambil tindakan," tegasnya.

"Kami berbicara dengan para atlet profesional kami untuk mengurangi gajinya, tetapi atas kerelaan mereka karyawan lain akhirnya bisa gajian," tambahnya.

Bartomeu mengakui, penghematan EUR 16 juta tersebut sudah termasuk 5,75 persen dari gaji tahunan para pemain, tetapi itu saja tidak cukup untuk menghindari ERTE. "Kami tidak dapat membuka museum, kami tidak memiliki hak televisi, ada tidak ada pembayaran untuk

keramahtamahan atau penjualan tiket, "katanya." Tidak mudah memberikan angka, tetapi kami telah berhenti menghasilkan banyak uang. Paling tidak kami bisa bertahan paling lama 60 hari," paparnya.

Termasuk Juventus. Demi membantu klub, para pemain dan staf pelatih bersedia untuk menerima pemotongan gaji selama empat bulan. Sama halnya dengan Barca, kebijakan pemotongan gaji para pemain dan staf pelatih dilakukan Juventus untuk menyelamatkan kondisi finansial klub. Apalagi, klub berjuluk Si Nyonya Tua itu dihuni oleh sejumlah pemain bintang dengan banderol gaji yang tinggi. (fin/tgr)