sap senam hamil
TRANSCRIPT
SATUAN ACARA PENYULUHAN
1. Topik : Kebutuhan Fisik Ibu Hamil dan Senam Hamil
2. Sasaran : Ibu Hamil Yang Berkunjung
3. Tempat : Poli Kandungan RSUD Ngudi Waluyo Blitar
4. Hari/tanggal : Selasa, 16 April 2013
5. Jam : Pukul 09.00 WIB-10.00 WIB
6. Waktu : 20 Menit
A. Tujuan umum :
ibu hamil memahami tentang kebutuhan fisik ibu hamil dan senam hamil serta
manfaatnya.
B. Tujuan khusus :
1. Ibu hamil dapat menjelaskan tentang macam-macam kebutuhan ibu hamil secara
jelas
2. Ibu hamil dapat menjelaskan pengertian senam hamil secara benar
3. Ibu hamil dapat menyebutkan tujuan senam hamil
4. Ibu hamil dapat menyebutkan manfaat senam hamil
5. Ibu hamil dapat melakukan teknik pelaksanaan senam hamil secara teratur di
rumah
C. Media :
Audio aids yaitu sound system inventaris.
Visual aids yaitu lembar balik dan leaflet.
D. Metode :
Ceramah
Tanya jawab
E. Materi
Terlampir
Fakultas Ilmu Kesehatan_Universitas Kadiri 2013 | 1
F. Rencana Jadwal Pelaksanaan :
NO WAKTU KEGIATAN PENYULUHAN KEGIATAN PESERTA
1. 5 menit Pembukaan
Perkenalan diri
Menjelaskan tujuan dari
penyuluhan
Mengkaji pengetahuan
peserta tentang senam
hamil
Menyebutkan materi
penyuluhan
Menyambut salam dan mendengarkan
Mendengarkan
Mendengarkan dan menjawab
Mendengarkan dengan seksama
2. 15 menit Pelaksanaan
Menjelaskan Kebutuhan
fisik Ibu hamil
Menjelaskan pengertian
senam hamil
Menjelaskan tentang
tujuan senam hamil
Menjelaskan tentang
manfaat senam hamil
Menjelaskan tentang
teknik pelaksanaan senam
hamil
Memberi kesempatan pada
peserta penyuluhan untuk
bertanya mengenai hal-hal yang
belum dimengerti
· Mendengarkan dan memperhatikan
· Mendengarkan dan memperhatikan
· Mendengarkan dan memperhatikan
· Mendengarkan dan memperhatikan
· Mendengarkan dan memperhatikan,
Menanyakan hal-hal yang belum jelas
dan kurang dimengerti
3. 3 menit Evaluasi
Menanyakan pada peserta tentang
materi yang diberikan dan
reinforcement kepada ibu bila
dapat menjawab dan menjelaskan
kembali pertanyaan/materi
Menjawab dan menjelaskan
pertanyaan
Fakultas Ilmu Kesehatan_Universitas Kadiri 2013 | 2
4. 2 menit Terminasi
Mengucapkan terima
kasih pada peserta
Mengucapkan salam
· Mendengarkan dan membalas salam
Fakultas Ilmu Kesehatan_Universitas Kadiri 2013 | 3
MATERI SENAM HAMIL
A. Pengertian Senam Hamil
Senam hamil adalah adalah terapi latihan gerak untuk mempersiapkan ibu hamil,
secara fisik atau mental, pada persalinan cepat, aman dan spontan.
(www.hanyawanita.com).
Senam hamil merupakan suatu program latihan bagi ibu hamil sehat untuk
mempersiapkan kondisi fisik ibu dengan menjaga kondisi otot-otot dan persendian
yang berperan dalam proses persalinan, serta mempersiapkan kondisi psikis ibu
terutama menumbuhkan kepercayaan diri dalam menghadapi persalinan.
(www.wordpress.com).
B. Mengenal masalah
Angka kematian maternal dan perinatal merupakan indikator keberhasilan
pelayanan kesehatan, khususnya pelayanan kebidanan dan perinatal. Sampai sekarang
angka kematian maternal dan perinatal di Indonesia masih cukup tinggi. Salah satu
sebab tingginya kematian maternal dan perinatal di Indonesia dan negara-negara
sedang berkembang lainnya adalah akibat partus lama. Hasil AMP (Audit Maternal
dan Perinatal) di RSUD Jombang yang merupakan salah satu rumah sakit rujukan,
selama periode Januari sampai Desember 1994 mendapatkan bahwa penyulit ibu
terbanyak adalah partus lama (16 %), disusul partus kasep (11 %), preeklampsia dan
eklampsia (6,4%).
Sedangkan penyulit bayi terbanyak adalah asfiksia neonatorum, yaitu 57,7%. Ada
tiga faktor penyebab persalinan memanjang atau partus lama yaitu : tenaga, jalan lahir
dan janin. Sampai saat ini yang dapat dimanipulasi/ dikendalikan adalah masalah
tenaga atau power, yaitu ditingkatkan dengan senam hamil. Senam hamil merupakan
suatu program latihan bagi ibu hamil sehat untuk mempersiapkan kondisi fisik ibu
dengan menjaga kondisi otot-otot dan persendian yang berperan dalam proses
persalinan, serta mempersiapkan kondisi psikis ibu terutama menumbuhkan
kepercayaan diri dalam menghadapi persalinan. Senam hamil memberi manfaat
terhadap komponen biomotorik otot yang dilatih, dan juga dapat meningkatkan daya
Fakultas Ilmu Kesehatan_Universitas Kadiri 2013 | 4
tahan kardiorespirasi dengan meningkatkan konsumsi oksigen. Selain itu, pengetahuan
ibu hamil mengenai kebutuhan fisik juga sangat penting.
Pada progam penyuluhan kali ini, masalah yang akan dibahas adalah mengenai
kebutuhan fisik ibu hamil dan senam hamil serta manfaatnya. Kebutuhan ibu hamil
meliputi Oksigenasi, Nutrisi, Personal hygiene, Eliminasi, Seksual, Mobilisasi,
Istirahat dan tidur, Imunisasi, Persiapan persalinan dan kelahiran bayi.
Senam hamil merupakan terapi latihan gerak untuk mempersiapkan ibu hamil,
secara fisik atau mental, pada persalinan cepat, aman dan spontan. Wanita hamil yang
melakukan senam hamil akan mengalami onset persalinan lebih awal dibandingkan
wanita hamil yang tidak melakukan senam hamil. Senam hamil memang jarang
dilakukan oleh ibu-ibu yang akan menghadapi persalinan. Setidaknya ada tiga alasan
mengapa orang tidak melakukannya. Pertama, karena memang tidak tahu bagaimana
senam hamil. Kedua, adanya rasa takut terhadap gerakan-gerakan dari senam hamil
yang mereka fikir dapat menyebabkan keguguran. Ketiga, rasa malas untuk
melakukan senam hamil karena aktivitas rumah tangga yang tidak bisa ditinggalkan.
C. Menentukan Prioritas
Prioritas penyuluhan adalah mengutamakan untuk menambah pengetahuan ibu
mengenai kebutuhan fisik ibu hamil dan pentingnya senam hamil bagi ibu-ibu yang
sedang hamil. Hal ini diprioritaskan karena berdasarkan hasil evaluasi kunjungan
bidan ke pasien, sebagian besar hampir seluruh ibu hamil yang periksa ke Puskesmas
belum mengetahui tentang kebutuhan fisik ibu hamil dan apa itu senam hamil serta
apa pula manfaatnya. Selain itu, berdasarkan hasil pendataan kunjungan rumah pada
ibu-ibu post partum, didapatkan data sebagai berikut :
Ibu yang mengalami pembengkakan kaki
Ibu yang mengalami sulit BAK dab BAB
Ibu yang mengalami mules perut
Ibu yang mengalami ketidaklancaran ASI
Tenaga kesehatan wilayah setempat memandang masalah ini penting untuk
diwaspadai guna mengantisipasi supaya kasus tersebut tidak semakin bertambah.
Selain itu, dengan menambah pengetahuan masyarakat mengenai kebutuhan fisik ibu
hamil dan senam hamil ini diharapkan adanya anggapan bahwa ibu yang sedang
hamil tidak boleh kerja atau olahraga berubah serta kondisi ibu hamil bisa terjaga
Fakultas Ilmu Kesehatan_Universitas Kadiri 2013 | 5
dengan baik. Pandangan pemuka agama juga demikian, ibu hamil diharapkan bisa
melahirkan secara cepat dan aman.
D. Menentukan tujuan penyuluhan
Tujuan Pendidikan : Agar pola pikir masyarakat, khususnya ibu hamil mengenai
senam hamil berubah dan tidak takut lagi untuk melakukan senam hamil serta
memahami mengenai kebutuhan fisik ibu hamil. Ibu hamil mengetahui kebutuhan
fisik yang diperlukan bagi ibu hamil.
1. Tujuan Program :
Agar para ibu hamil dapat melahirkan secara spontan, aman, dan lancar.
2. Tujuan Perilaku :
Agar perilaku masyarakat khususnya para ibu hamil bisa berubah sehingga ibu
hamil dengan senang hati melakukan senam hamil di rumah menjelang proses
persalinannya serta menjaga kesehatannya dengan baik. Para kader dapat
memberikan penyuluhan kepada ibu–ibu hamil mengenai kebutuhan fisik ibu
hamil dan senam hamil.
E. Menentukian isi penyuluhan
Penyampaian materi :
a. Macam-macam kebutuhan fisik ibu hamil
b. Pengertian senam hamil
c. Tujuan senam hamil
d. Manfaat senam hamil
e. Teknik pelaksanaan senam hamil
F. Pengaruh Senam Hamil terhadap Kala I dan Kala II
Wanita hamil yang melakukan senam hamil akan mengalami onset persalinan
lebih awal dibandingkan wanita hamil yang tidak melakukan senam hamil. Mereka
yang melakukan senam memiliki onset persalinan rata-rata 7 hari lebih awal dari yang
tidak senam. Olahraga/senam yang teratur selama kehamilan dihubungkan dengan
melahirkan tepat pada waktunya. Kennelly dkk (2002), juga menemukan bahwa rata -
rata wanita yang melakukan senam selama kehamilannya, bersalin saat usia
kehamilannya 281,8 hari (sekitar 40 minggu).
Wanita hamil yang melakukan latihan-latihan selama kehamilannya akan
memiliki plasenta yang lebih berat akibat meningkatnya placental blood flow, dengan
Fakultas Ilmu Kesehatan_Universitas Kadiri 2013 | 6
demikian nutrisi ke janin akan menjadi lebih baik. Pendidikan berhubungan dengan
pengetahuan wanita hamil terhadap kesehatan kehamilannya, termasuk kunjungan
antenatal yang teratur. Wanita yang sering melakukan kunjungan antenatal selama
hamil akan melakukan hal-hal yang akan memperbaiki dirinya sehingga hasil akhir
kehamilannya diharapkan akan lahir dengan baik dan normal.
Lamanya proses persalinan dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah
faktor power. Power di sini adalah kontraksi uterus dan kekuatan ibu mengejan.
Senam hamil merupakan salah satu bentuk olahraga guna membantu wanita hamil
memperoleh power yang baik sehingga memperlancar proses persalinannya. Latihan
senam hamil teratur, jika tidak ada keadaan patologis, akan dapat menuntun wanita
hamil ke arah persalinan yang fisiologis. Olahraga selama kehamilan akan
menguntungkan baik fisik dan psikologik, mengingat perasaan takut dan cemas dalam
menghadapi kehamilan dan persalinan dapat menimbulkan ketegangan jiwa dan fisik,
yang dapat menyebabkan kakunya otot-otot persendian sehingga persalinan berjalan
tidak wajar. Keuntungan fisik adalah meningkatkan dan memperbaiki sistem
peredaran darah, khususnya ke otot-otot sehingga meningkatkan kekuatan dan tonus
otot.
Selain itu juga meningkatkan sirkulasi darah ke uteroplasenta sehingga
memperbaiki pertumbuhan otot-otot uterus dan perkembangan janin intrauterin.
Pertumbuhan otot-otot uterus yang optimal akan menyebabkan kontraksi uterus lebih
optimal dan terkoordinasi di saat persalinan. Senam atau latihan selama kehamilan
memberikan efek positif terhadap pembukaan serviks dan aktivitas uterus yang
terkoodinasi saat persalinan; juga ditemukan secara bermakna onset persalinan yang
lebih awal dan lama persalinan yang lebih singkat dibandingkan dengan yang tidak
melanjutkan senam setelah trimester pertama. Latihan-latihan yang dilakukan pada
senam hamil tujuan utamanya adalah agar ibu hamil memperoleh kekuatan dan tonus
otot yang baik, teknik pernafasan yang baik, yang penting dalam proses persalinan
terutama saat persalinan kala II dalam hal ini adalah power pada persalinan
G. Tujuan dan Manfaat
Tujuan utama dilakukan Senam Hamil :
1. Melatih dan menguasai teknik pernapasan yang sangat penting selama masa
kehamilan dan proses persalinan.
Fakultas Ilmu Kesehatan_Universitas Kadiri 2013 | 7
2. Memperkuat dan mempertahankan elastisitas otot-otot dinding perut, otot-otot
paha bagian dalam, otot panggul, dan lembaran ligamentum (penghubung antar
tulang), sehingga lebih siap untuk melakukan proses kontraksi dan relaksasi saat
persalinan.
3. Membuat tubuh lebih rileks.
4. Melatih sikap tubuh.
5. Manfaat dilakukan Senam Hamil :
6. Ibu hamil dapat menjaga kesehatan tubuh dan janin yang dikandung secara
optimal
7. Dengan mengikuti senam hamil secara teratur dn intensif,.tubuh bugar dan sehat,
ibu hamil tetap dapat menjalankan tugas rutin sehari-hari, menurunkan stres
akibat rasa cemas yang dihadapi menjelang persalinan.
8. Ibu hamil yang mengikuti senam hamil diharapkan dapat menjalani persalinan
dengan lancar, dapat memanfaatkan tenaga dan kemampuan sebaik-baiknya
sehingga proses persalinan normal berlangsung relatif cepat.
H. Langkah-langkah Senam Hamil
Sebelum melakukan Latihan Senam Hamil ada beberapa hal yang harus diperhatikan :
1. Ada keterangan dari dokter / bidan yang menyebutkan bahwa kehamilan berjalan
normal atau tidak ada kelainan-kelainan tertentu.
2. Kehamilan sudah berusia minimal 5 bulan.
3. Latihan harus dilakukan secara teratur dan dalam suasana tenang.
4. Mengenangkan pakaian longgar.
5. Menggunakan matras atau kasur.
Sebelum memulai senam hamil, lakukan dulu gerakan pemanasan sehingga peredaran
darah dalam tubuh akan meningkat dan oksigen yang diangkut ke otot-otot dan
jaringan tubuh bertambah banyak, serta dapat mengurangi kemungkinan terjadinya
kejang/luka karena telah disiapkan sebelumnya untuk melakukan gerakan yang lebih
aktif.
a) Latihan ke-1 : Latihan Pernafasan
Posisi tidur terlentang, kedua tangan relaksasi disamping badan dengan kedua
lutut ditekuk serta telapak kaki rata pada lantai.
Letakkan satu bantal dibawah kepala.
Fakultas Ilmu Kesehatan_Universitas Kadiri 2013 | 8
Mulut tertutup, ambil napas dalam melalui hidung.
Kembangkan dada dan perut, kemudian keluarkan napas sambil menutup
mata dengan mulut sedikit terbuka.
Lakukan 10 kali sebelum bangun pagi dan sebelum tidur malam.
Latihan pernafasan secara rutin selama kehamilan memiliki 3 keuntungan utama,
yakni :
1) Membantu anda rileks selama persalinan.
2) Mengurangi ketegangan pada otot-otot yang melawan kontraksi dan
menimbulkan rasa sakit.
3) Mengurangi keletihan dan menambah tenaga anda di sela-sela kontraksi-
kontraksi persalinan.
b) Latihan ke-2 : Mencegah nyeri, kram, dan melancarkan peredaran darah pada kaki
dan tungkai.
Latihan kaki yaitu tidur terlentang regangkan kaki ke bawah, lalu ke atas
sejauh mungkin, kemudian gerakan kaki memutar searah jarum jam, masing-
masing lakukan 10 kali.
Latihan menekuk lutut yaitu tekuk lutut sehingga kaki mendekati pantat
secara bersamaan kemudian luruskan dan ulang sampai 10 kali.
c) Latihan ke-3 : Mencegah pinggang pegal linu.
Posisi merangkak, titik berat tubuh pada kedua lengan dan kaki. Gerakkan
badan kedepan, lalu kembali ke posisi semula.
Lakukan sebanyak 5 kali.
d) Latihan ke-4 : Melancarkan kelahiran
a. Melatih otot panggul
Berpegangan pada sandaran kursi.
Kaki kanan luruskan ke depan, gerakan melingkar. Demikian juga ganti
dengan kaki kiri.
Lakukan gerakan yang sama, masing-masing kaki 6 kali.
b. Melatih rongga panggul
Rentangkan kaki selebar bahu, kedua lengan disamping badan, relax.
Fakultas Ilmu Kesehatan_Universitas Kadiri 2013 | 9
Tegakkan pinggang, turunkan badan perlahan-lahan sampai jongkok,
kemudian berdiri kembali perlahan-lahan.
Lakukan 5-6 kali.
e) Latihan ke-5 : Latihan pembentukan sikap tubuh.
Posisi tidur telentang tanpa bantal, tarik bahu ke arah kepala, kemudian tekan
bahu tersebut,pinggang dan lutut bersama-sama.
Lakukan 2 kali dengan 10 kali hitungan.
Latihan ke-6 : Latihan kontraksi dan relaksasi.
Tidur terlentang, kedua lutut ditekuk satu tangan diatas perut dan rileks.
Tarik nafas dalam dengan teknik pernafasan dada, kemudian ditiupkan
kembali melalui sela-sela bibir.
Pada saat menarik nafas untuk ketiga kalinya, kembangkan dinding perut
setinggi mungkin dan tahan beberapa detik kemudian tiupkan kembali
perlahan-lahan dan rileks.
Lakukan sebanyak 8 kali.
f) Latihan ke-7 : Latihan pernafasan untuk mengejan.
Tidur terlentang, kedua tangan memegang bagian bawah sendi lutut, ambil
nafas dalam-dalam semaksimal mungkin.
g) Latihan ke-8 : Latihan penenangan.
Berbaring miring kekiri, lebih baik ke arah punggung bayi, lutut kanan
diletakkan di depan lutut kiri, lebih baik diganjal bantal.
Lutut kanan ditekuk di depan dan lengan kiri diletakkan di belakang badan.
Setelah melakukan senam sebelum berdiri duduklah dulu sambil melakukan
gerakan kecil agar tidak pusing.
Kontraindikasi dari Senam hamil yakni :
Absolute / mutlak : riwayat jantung, paru, riwayat pervaginam, serviks
inkompeten.
Relative : anemia berat, irama jantung tidak teratur, paru bronkitis, obesitas,
riwayat Diabetes Mellitus, riwayat operasi tulang, dan perokok berat.
Fakultas Ilmu Kesehatan_Universitas Kadiri 2013 | 10
Senam hamil dihentikan apabila ibu merasa pusing, penurunan gerakan
bayi,nyeri otot, dan nyeri dada.
DAFTAR PUSTAKA
Amalia.2006;101 Tips terpenting Kehamilan:Dian Rakyat,Jakarta.
Bobak.2004;Buku Ajar Keperawatan Maternitas Edisi 4: EGC,Jakarta.
Indiarti,M.T.2006;Panduan Lengkap Kehamilan, Persalinan, dan Perawatan
Bayi:Diglossia Media,Yogyakarta.
Prawirohardjo, Sarwono. 2008. Ilmu Kebidanan. Jakarta : Bina Pustaka.
Ramaiah,Savitri,dr.2007;Tips Hamil Sehat:Boormarks,Yogyakarta.
Varney, Helen. 2007. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Edisi 4 Volume 2. Jakarta : EGC.
www.pengaruhSenamHamil.com
www.wordpress.com
www.senam_hamil.com
Fakultas Ilmu Kesehatan_Universitas Kadiri 2013 | 11