sap deteksi dini pertukem balita
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 SAP Deteksi Dini Pertukem Balita
1/13
MATERI PENYULUHAN
DETEKSI DINI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN BALITA
2.1 Pengertian
Pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran dan jumlah sel serta jaringan
intraseluler, berarti bertambahnya ukuran fisik dan struktur tubuh dalam arti sebagian
atau keseluruhan. Pertumbuhan lebih ditekankan pada pertambahan ukuran fisik
seseorang, yaitu menjadi lebih besar atau lebih matang bentuknya, seperti pertambahan
ukuran berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala. Pertumbuhan ini bersifat kuantitatif
sehingga dapat kita ukur dengan mempergunakan satuan panjang atau satuan berat.
Perkembangan bertambahnya kemampuan struktur dan fungsi tubuh yang lebih
kompleks. Perkembangan ini bersifat kualitatif yang pengukurannya jauh lebih sulit
daripada pengukuran pertumbuhan.
2.2 FaktorFaktor !ang Me"#engar$%i Pert$"&$%an 'an Perke"&angan
Menurut Soetjiningsih (2002), faktor-faktor yang mempengaruhi petumbuhan
dan perkembangan dikelompokkan menjadi dua, yaitu faktor internal dan faktor
eksternal.
A(. Faktor Da)a" *Interna)(
. !enetika
a. Perbedaan ras, etnis atau bangsa
"inggi badan orang #ropa berbeda dengan orang $ndonesia atau bangsa lainnya,
dengan demikian postur tubuh tiap bangsa berlainan.
b. %eluarga
&da keluarga yang 'enderung mempunyai tubuh gemuk atau peraakan pendek.
'. mur
Masa prenatal, masa bayi dan masa remaja merupakan tahap yang mengalami
pertumbuhan 'epat dibandingkan masa lainnya.
d. *enis %elamin
+anita akan mengalami masa prapubertas lebih dahulu dibandingkan dengan anak
laki-laki.
e. %elainan kromosom
apat menyebabkan kegagalan pertumbuhan, misalnya sindrom don.
-
8/18/2019 SAP Deteksi Dini Pertukem Balita
2/13
2. Pengaruh ormon
Pengaruh hormon sudah terjadi sejak masa pranatal, yaitu saat janin berumur
empat bulan. Pada saat itu, terjadi pertumbuhan yang 'epat. ormon yang berpengaruh
terutama adalah hormon pertumbuhan somatotropin yang dikeluarkan oleh kelenjar
pituitari. Selain itu, kelenjar tiroid juga menghasilkan kelenjar tiroksin yang berguna
untuk metabolisme serta maturasi tulang, gigi dan otak.
B(. Faktor Lingk$ngan *Ek+terna)(
/aktor lingkungan yang dapat berpengaruh dikelompokkan menjadi tiga yaitu
pranatal, kelahiran dan pas'anatal.
/aktor pranatal (selama kehamilan), meliputi
a) !i1i, nutrisi ibu hamil akan mempengaruhi pertumbuhan janin, terutama selama
trimester akhir kehamilan.
b) Mekanis. Posisi janin yang abnormal dalam kandungan dapat menyebabkan
kelainan kongenital, misalnya club foot.
c) "oksin, 1at kimia, radiasi.
d) %elainan endokrin.
e) $nfeksi "34 atau penyakit menular seksual.
f) %elainan imunologi.
g) Psikologis ibu.
/aktor kelahiran
3iayat kelahiran dengan 5akum ekstraksi atau for'eps dapat menyebabkan trauma
kepala pada bayi sehingga berisiko terjadinya kerusakan jaringan otak.
/aktor pas'anatal
Seperti halnya pada masa pranatal, faktor yang berpengaruh terhadap pertumbuhan
dan perkembangan anak adalah gi1i, penyakit kronis atau kelainan kongenital,
lingkungan fisik dan kimia, psikologis, endokrin, sosioekonomi, lingkungan pengasuhan,
stimulasi, dan obat-obatan.
2., Detek+i Dini Pert$"&$%an 'an Perke"&angan Ba)ita
eteksi dini merupakan upaya penjaringan yang dilaksanakan se'ara
komprehensif untuk mengetahui adanya penyimpangan pada pertumbuhan dan
perkembangan bayi dan balita serta untuk mengoreksi adanya faktor risiko
6
-
8/18/2019 SAP Deteksi Dini Pertukem Balita
3/13
(epkes,778). engan adanya faktor risisko yang telah diketahui, maka upaya untuk
meminimalkan dampak pada anak bisa di'egah.
%egunaan deteksi dini adalah untuk mengetahui penyimpangan pada
pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita se'ara dini, sehingga upaya pen'egahan,
stimulasi, penyembuhan dan pemulihan dapat diberikan dengan benar sesuai dengan
indikasinya.
Pelaksanaan deteksi dini ini dapat dilakukan oleh siapapun yang telah terampil
dan mampu melaksanakannya, seperti tenaga profesional (dokter, psikolog, peraat dan
tenaga kesehatan), kader bahkan orang tua atau anggota keluarga dapat diajarkan 'ara
untuk melakukan deteksi pertumbuhan dan perkembangan. paya deteksi ini dapat
dilakukan di tempat pelayanan kesehatan, posyandu, sekolah ataupun di lingkungan
rumah tangga.
ntuk men'apai tujuan tersebut, maka sejak aal keadaan pertumbuhan dan
perkembangan anak harus dipantau, sehingga bila ada gangguan atau penyimpangan
dapat segera ditangani dengan benar. ntuk melakukan deteksi diperlukan suatu
instrumen atau alat untuk mengetahui apakah anak telah bertumbuh dan berkembang
se'ara normal.
$nstrumen atau alat deteksi dini merupakan suatu tes skrining ya9ng telah
distandardisasi. ntuk pertumbuhan, tes yang dapat digunakan adalah penentuan berat
badan menurut tinggi badan dan pengukuran lingkar kepala. Sedangkan untuk
perkembangan, tes yang dapat dilakukan adalah %PSP (%uesioner Pra Skrining
Perkembangan), %P&P (%uesioner Perilaku &nak Prasekolah), ": ("es aya :ihat),
"%M ("es %esehatan Mata) dan " ("es aya engar anak).
2.-. Detek+i Pert$"&$%an 'an Stan'ar Nor"a)n!a
ntuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan anak se'ara normal diperlukan
parameter atau patokan-patokan yang berbeda.
Parameter untuk pertumbuhan yang sering digunakan dalam pedoman deteksi
tumbuh kembang anak balita adalah ;; (;erat ;adan) terhadap "; ("inggi ;adan) dan
lingkar kepala anak. Parameter yang paling mudah digunakan di lapangan yaitu
antropometri. Selain itu apabila ukuran antropometri meragukan dapat menggunakan
pemeriksaan fisik, pemeriksaan laboratorium dan radiologis.
8
-
8/18/2019 SAP Deteksi Dini Pertukem Balita
4/13
-
8/18/2019 SAP Deteksi Dini Pertukem Balita
5/13
) ;erat badan lahir rata-rata @,26 kg
2) ;erat badan usia @ > 2 bln, menggunakan rumus
mur (bulan) B 7 n B 7
C
2 2
@) ;erat badan usia > 8 tahun, menggunakan rumus
(umur (tahun) D 2) B E C 2n B E
%eterangan n adalah usia anak
ntuk menentukan umur anak dalam bulan, bila lebih 6 hari, dibulatkan ke
atas, sementara bila kurang atau sama dengan 6 hari, dihilangkan.
;erat badan merupakan indikator sederhana yang digunakan dilapangan atau
puskesmas untuk menentukan status anak, yaitu dengan menggunakan %artu
Menuju Sehat (%MS). Pada %MS dapat diketahui apakah keadaan status gi1i
anak tergolong normal, kurang atau buruk.
Selain untuk mengetahui keadaan status gi1i anak, ;; mempunyai arti yang
penting apakah anak berada dalam keadaan normal dan sehat. Selain itu
pengukurannya mudah, sederhana dan murah. leh karena itu keuntungan ;;
adalah
) Sebagai informasi mengenai keadaan gi1i, pertumbuhan dan kesehatan
anak.
2) ntuk mengaasi kesehatan, sehingga dapat menentukan terapi apa yang
sesuai dengan kondisi anak.
@) Sebagai dasar untuk menentukan dasar perhitungan dosis obat ataupun diet
yang diperlukan oleh anak.
;erat badan merupakan ukuran yang dianggap paling penting, namun
mempunyai kelemahan yaitu
) "idak sensitif terhadap proporsi tubuh, misalnya pendek, gemuk atau tinggi,
kurus.
2) "erjadi perubahan yang berfluktuasi setiap harinya dalam batas-batas
normal. Perubahan ini dapat terjadi sebagai akibat pengaruh asupan
(intake), seperti makan?minum dan output seperti urine, keringat dan
pernapasan. ;esarnya fluktuasi yang bergantung pada kelompok umur dan
bersifat sangat indi5idual berkisar 00-200 gr sampai 600-000 gr.
E
-
8/18/2019 SAP Deteksi Dini Pertukem Balita
6/13
b. "inggi ;adan
"inggi badan untuk anak kurang dari 2 tahun sering disebut dengan panjang
badan. Pada bayi baru lahir, panjang badan rata-rata adalah ± 60 'm. Pada tahun
pertama, pertumbuhannya adalah ,26 'm?bulan (,6 D panjang badan lahir).Penambahan tersebut akan berangsur-angsur berkurang sampai usia 7 tahun,
yaitu hanya sekitar 6 'm?tahun. ;aru pada masa pubertas ada peningkatan
pertumbuhan tinggi badan yang 'ukup pesat, yaitu 6 > 26 'm?tahun pada
anita.Sedangkan pada laki-laki peningkatannya sekitar 0 > @0 'm?tahun.
Pertambahan tinggi badan akan berhenti pada usia E > 20 tahun.
"; dapat diperkirakan dengan menggunakan rumus dari ;ehrman (772) yaitu
) Perkiraan panjang lahir 60 'm
2) Perkiraan panjang badan usia tahun C ,6 D panjang badan lahir
@) Perkiraan tinggi badan usia 2 > 2 tahun C (umur D 8) B == C 8n B ==
%eterangan n adalah usia anak dalam tahun, bila usia lebih 8 bulan dibulatkan
keatas, bila 8 bulan atau kurang, dihilangkan.
"inggi badan merupakan ukuran antropometri yang terpenting ke dua.
%euntungan dari pengukuran tinggi badan ini adalah alatnya murah, mudah
dibuat, dan dibaa sesuai keinginan. Selain itu, tinggi badan merupakan
indikator yang baik untuk pertumbuhan fisik yang sudah leat (stunding) dan
untuk perbandingan terhadap perubahan relatif, seperti nilai berat badan dan
lingkar lengan atas. engan menggunakan tabel tinggi dan berat badan dan
mengetahui tinggi dan berat badan anak, maka keadaan status gi1i anak tersebut
dapat diketahui. %erugiannya adalah perubahan dan pertambahan tinggi badan
yang relatif pelan serta sukar diukur, karena terdapat selisih nilai antara posisi
pengukuran saat berdiri dan saat duduk.
'. :ingkar %epala
Se'ara normal pertambahan ukuran lingkar pada tiap tahap relatif konstan. Saat
lahir ukuran lingkar kepalanya adalah sekitar @-@6 'm untuk ukuran normal.
%emudian bertambah sekitar 0,6 'm tiap bulan pada bulan pertama atau
menjadi kira-kira 'm. pada 8 bulan pertama, pertumbuhan lingkar kepala
paling 'epat. %emudian pada tahun-tahun pertama, lingkar kepala bertambah
tidak lebih dari 6 'm?tahun. Setelah itu sampai usia E tahun hanya bertambah
sekitar 0 'm. pengukuran lingkar kepala ini hanya efektif pada usia 8 bulan
7
-
8/18/2019 SAP Deteksi Dini Pertukem Balita
7/13
pertama sampai usia 2-@ tahun. Pengukuran lingkar kepala dimaksudkan untuk
menaksir pertumbuhan otak. ;erat otak aktu lahir adalah sekitar @60 gr, pada
usia tahun men'apai 726 gr atau sekitar @ kali lipat, dan pada usia 8 tahun
men'apai 70
-
8/18/2019 SAP Deteksi Dini Pertukem Balita
8/13
. 3ambut
Perlu dilihat pertumbuhannya, tebal? tipisnya rambut, apakah akar rambut mudah
di'abut atau tidak .
6. !igi-geligi
Perlu diperhatikan kapan tanggal dan erupsi gigi susu atau gigi permanen.
C. Pemeriksaan Laboratorium dan Radiologis
Pemeriksaan laboratorium dan radiologis baru dilakukan di klinik jika terdapat
gejala atau tanda akan adanya suatu gangguan atau penyakit, misalnya anemi atau
pertumbuhan fisik yang tidak normal. Pemeriksaan laboratorium yang sering dilakukan
adalah pemeriksaan darah untuk kadar b, serum protein (albumin dan globulin), dan
hormon pertumbuhan.
Pemeriksaan radiologis dilakukan terutama untuk menilai umur biologis yaitu
umur tulang (boneage). ;iasanya hal tersebut dilakukan bila ada ke'urigaan akan adanya
gangguan pertumbuhan.
2. Detek+i Perke"&angan Ba)ita
A. Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP)
%PSP merupakan suatu daftar pertanyaan singkat yang ditujukan pada orang tua
dan dipergunakan sebagai alat untuk melakukan skrining pendahuluan untuk
perkembangan anak usia @ bulan sampai 8 tahun. aftar pertanyaan tersebut berjumlah
0 nomor yang dijaab oleh orang tua atau pengasuh yang mengetahui keadaan
perkembangan anak.
Pertanyaan dalam %PSP dikelompokkan sesuai usia anak saat dilakukan pemeriksaan,
mulai kelompok usia @ bulan, @-8 bulan dan seterusnya sampai kelompok 6-8 tahun.
ntuk usia ditetapkan menurut tahun dan bulan, dengan kelebihan 8 hari.dibulatkan
menjadi 0 bulan, sementara usia 7 bulan 6 hari dibulatkan menjadi 7 bulan.
Pertanyaan dalam %PSP harus dijaab dengan ya atau tidak oleh orang tua. Setelah
semua pertanyaan dijaab, selanjutnya hasil %PSP dinilai.
). &pabila jaaban ya berjumlah 7-0, berarti anak tersebut normal.
2). &pabila jaaban ya kurang dari 7 maka perlu diteliti lebih lanjut mengenai
a. &pakah 'ara menghitung usia dan kelompok pertanyaannya sudah sesuai.
b. %esesuaian jaaban orang tua dengan maksud pertanyaan.
-
8/18/2019 SAP Deteksi Dini Pertukem Balita
9/13
'. &pabila setelah diteliti, jaaban ya berjumlah =-E, berarti hasilnya adalah
meragukan dan perlu diperiksa ulang minggu kemudian.
d. &pabila jaaban ya berjumlah 8 atau kurang, berarti hasilnya kurang atau positif
untuk perlu dirujuk guna pemeriksaan lebih lanjut.
B. Kuesioner Perilaku Anak Prasekolah (KPAP)
%P&P adalah sekumpulan perilaku yang digunakan sebagai alat untuk mendeteksi
se'ara dini kelainan-kelainan perilaku pada anak prasekolah (usia @-8 tahun). %uesioner
ini berisi @0 perilaku yang perlu ditanyakan satu persatu pada orang tua.
Setiap perilaku perlu ditanyakan apakah sering terdapat , kadang-kadang terdapat, atau
tidak terdapat. &pabila jaaban yang diperoleh adalah sering terdapat maka jaaban
tersebut dinilai 2, kadang-kadang terdapat diberi nilai , dan tidak terdapat diberi nilai 0.
&pabila nilai seluruhnya kurang dari sebelas, maka anak perlu dirujuk, sedangkan jika
jumlah nilai seluruhnya atau lebih maka anak tidak perlu dirujuk. Pengisian ini bisa
diperoleh guru, kader, petugas di lapangan, dan orang tua sendiri.
C. es !a"a Lihat dan es Kesehatan #ata Anak Prasekolah
"es ini merupakan alat untuk memeriksa ketajaman daya lihat serta kelainan mata
pada usia @-8 tahun. ntuk melakukan tes daya lihat diperlukan ruangan dengan
penyinaran yang baik dan alat kartu # yang digantungkan setinggi anak duduk. %artu #
ini berisi huruf # pada baris ketiga, maka perlu dirujuk untuk mendapatkan pemeriksaan
lebih lanjut. Selain tes daya lihat, anak juga perlu diperiksakan kesehatan matanya. Perlu
ditanyakan dan diperiksa adakah
. %eluhan seperti mata gatal, panas, penglihatan kabur, atau pusing.
2. Perilaku seperti sering menggosok mata, memba'a terlalu dekat, atau sering
mengkedip-kedipkan mata.
@. %elainan mata seperti ber'ak bitot, juling, mata merah, dan keluar air.
!. est !a"a !engar (!!)
"est ini berupa pertanyaan-pertanyaan yang disesuaikan dengan usia anak (0-8
bulan ), lebih dari 8 bulan , lebih dari 7 bulan , lebih dari 2 bulan, lebih dari 2 bulan
dan lebih dari @8 bulan . Setiap pertanyaan perlu dijaab ya atau tidak. &pabila apa
jaabannya adalah tidak, berarti pendengaran anak anda tidak normal.
2
-
8/18/2019 SAP Deteksi Dini Pertukem Balita
10/13
SATUAN A/ARA PENYULUHAN
M&"#3$ #"#%S$ $F$ P#3"M;&F &F P#3%#M;&F!&F
;&:$"&.
S&S&3&F %lien yang memiliki anak balita.
+&%" @0 menit
&3$ Selasa
"&F!!&: 27 Fo5ember 2006
*&M 07.00-07.@0 +$;
"#MP&" Puskesmas Mojo Surabaya
&. &nalisa Situasional
. %onselor Mahasisa PS$% F&$3
2. Peserta Seluruh orang tua yang mempunyai balita
;. "ujuan $nstruksional
. "ujuan $nstruksional mum
Setelah kegiatan penyuluhan berlangsung, klien dapat mendeteksi dini
pertumbuhan dan perkembangan anaknya yang sudah diketahuinya dan dapat
segera membaa anaknya menuju pusat pelayanan kesehatan terdekat untuk
melakukan upaya deteksi dini tumbuh kembang.
2. "ujuan $nstruksional %husus
Setelah kegiatan penyuluhan, klien mampu
a) rang tua memahami pengertian pertumbuhan dan perkembangan
b) rang tua memahami faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan anak
') rang tua mengenali instrumen atau alat deteksi dini pertumbuhan dan
perkembangan balita
d) rang tua dapat mendeteksi pertumbuhan dan perkembangan anaknya yang
sudah diketahuinya
e) rang tua memutuskan melakukan deteksi dini sesegera mungkin di fasilitas
pelayanan kesehatan terdekat.
4. Materi
. Pengertian pertumbuhan dan perkembangan
@
-
8/18/2019 SAP Deteksi Dini Pertukem Balita
11/13
2./aktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak
@.$nstrumen atau alat deteksi dini pertumbuhan dan perkembangan balita
. Metode
. ;rainstorming ('urah pendapat)
2. iskusi
#. &lat dan media
. :eaflet instrumen atau alat deteksi dini dan faktor-faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan anak
2. /lip 'hart pengertian pertumbuhan dan perkembangan, instrumen atau alat
deteksi dini dan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan anak
/. %egiatan %onseling
Fo. "opik %egiatan
. Pembukaan
6G
- menyampaikan salam pembuka
- menyampaikan tujuan penyuluhan
-memperkenalkan diri
2. Pengembangan
20G
- menyarankan klien untuk
mengungkapkan pendapat tentang
masalah yang dihadapi
- memberi kesempatan bertanya
- menyampaikan materi tentang
a)Pengertian pertumbuhan dan
perkembangan
b)/aktor-faktor yang mempengaruhi
perkembangan anak
')$nstrumen atau alat deteksi dini
pertumbuhan dan perkembangan balita
- memberi kesempatan bertanya dan
melakukan pengulangan serta penguatan
@. Penutup
6G
- membuka kesempatan diskusi
-melakukan e5aluasi atau tanya jaab
-
8/18/2019 SAP Deteksi Dini Pertukem Balita
12/13
untuk reinfor'ement
- menyimpulkan kegiatan penyuluhan
- menyampaikan salam penutup
!. #5aluasi
. #5aluasi
ilaksanakan sebelum proses penyuluhan dan sesudah penyuluhan
berlangsung.
2. ;entuk #5aluasi
"anya jaab untuk menge5aluasi pemahaman orang tua tentang faktor-faktor
yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak, instrumen atau alat
deteksi dini pertumbuhan dan perkembangan balita.
@. Pertanyaan
- /aktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan anak
- $nstrumen atau alat deteksi dini pertumbuhan dan perkembangan balita
. Sistem Pengorganisasian Masyarakat
Menghubungi kepala Puskesmas yang bersangkutan untuk mendorong dan
memoti5asi ibu dengan balita yang saat itu berkunjung ke Puskesmas untuk
mengikuti penyuluhan.
Daftar Pustaka
. Fursalam , 3ekaati, Sri tami (2006). &suhan %eperaatan &nak. *akarta
Salemba Medika.
2.Moersintoati, "iti, Soetjiningsih, aniyono, !ede raoh. 2002. "umbuh
%embang &nak dan 3emaja. *akarta Sagung Seto.@. +ong, onna. 200@. Pedoman %linis %eperaatan Pediatrik. *akarta #!4.
6
-
8/18/2019 SAP Deteksi Dini Pertukem Balita
13/13
8