salam dari redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf ·...

32
3 BAKTI 227/MEI 2010 Media Komunikasi dan Edukasi MAJALAH BAKTI diterbitkan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta IZIN TERBIT SK Menpen RI No. 1964/SK/DITJEN PPG/ STT/1993, 31 Desember 1993 Salam dari Redaksi Salam dari Redaksi Iftitah ...................................................... 4 Kontak Pembaca ................................... 5 Laporan Utama ...................................... 6 Sakinah ................................................. 10 Agama .............................................. 12,25 Renungan .......................................... 14 Konsultasi Kesehatan .......................... 15 Aktualita .............................................. 16 Tamu Kita ......... .................................... 17 Dapur Kita ........................................... 19 Berita-Berita ........................................ 21 Pendidikan ........................................... 26 Suplemen Anak & Remaja ................. 28 Puisi ....................................................... 31 Kisah ..................................................... 32 Telaah Buku ........................................ 33 TTS ....................................................... 34 Cover Depan : Bank Indonesia yang berada di nol km kota Yogyakarta. MAJALAH BAKTI menerima segala naskah yang layak muat. Naskah yang dikirim harus asli (bukan foto kopi) dengan panjang 3 halaman folio 1 spasi, dikirim melalui email. Naskah yang dimuat mendapat imbalan sepantasnya. D A F T A R I S I : PEMBINA : Drs. H. Afandi, M.Pd.I (Kakanwil Kemenag Provinsi DIY) PENGARAH : H. Maskul Haji, M.Pd.I (Kepala Bagian TU) STAF AHLI : Para Kabid, Pembimas, KaKandepag Kota/Kabupaten se-Prov. DIY KETUA PENYUNTING : Sidik Pramono WAKIL KETUA PENYUNTING : Imam Khoiri PENYUNTING : Suwandi, M. Ja’far Arifin, H. Rojiki, H. Fathoni, H. Mukhlas, M. Fauzan, Gugun El-Guyanie SEKRETARIS PENYUNTING : Muslih Usa, Hj. Retnosiwi Dwikaningrum, REPORTER : Farida Kusuma Astuti (Kanwil) Okta (Kota), Ponijo (Bantul) Agung Mabruri Asrori (Kulonprogo), H. Aminuddin Rosjid (Gunung Kidul), Dewi Satriyati Pamungkasari (Sleman) KEUANGAN : Fahrurrozi, Ummu Namiyah FOTOGRAFER : M. Sya’dan DISTRIBUSI : Ida Amriyah, Sujiantoro, Jumadi TATA LETAK/GRAFIS : Slamet Widiarto ALAMAT PENYUNTING & TATA USAHA : Jl. Sukonandi No.8 Telp. (0274) 513492, email : majalahbhakti @ yahoo.com Assalamu’alaikum Wr. Wb. Segala puji senantiasa kita haturkan ke hadirat Al- lah swt, atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya. Shalawat serta salam juga selalu terhaturkan untuk Kanjeng Nabi Muhammad saw, semoga syafaatnya menjadi penolong kita semua di hari akhir. Waktu demi waktu telah mengantarkan kita semua pada perubahan dan dinamika sosial yang serba cepat. Banyak wacana dan isu yang berubah cepat, tentu membutuhkan apresiasi dari BAKTI. Namun tidak semua perhelatan yang perubahannya cepat tersebut dapat ter-cover semua, mengingat keterbatasan ruang dan waktu. Tak terasa, BAKTI telah menginjak pada edisi ke-227. Sebuah capaian dan perjalanan yang begitu panjang. Tentu banyak pengalaman dan rintangan yang dihadapi. Khusus edisi kali ini sidang pembaca akan disuguhi tema utama “Sertifikasi Guru”. Sudah beberapa tahun, proses sertifikasi yang diprediksi tidak berjalan ideal, ternyata jauh mengalami penyimpangan. Walaupun pada sisi lain, sedikit titik keberhasilan juga tampak. Tetapi tentu banyak sisi kebobrokannya. Sertifikasi telah menyeret guru kepada budaya pragmatisme dan materialisme. Guru semakin kehilangan ruhnya sebagai pendidik, hanya sekedar mengejar poin sertifikasi. Tentunya yang menjadi korban adalah siswa, peserta didik yang selalu menjadi obyek kegagalan eksperimentasi sistem pendidikan nasional. Guru-gurunya semakin kehilangan orientasi, lantas generasi macam apa yang hendak dilahirkan dari model guru semacam ini? Bagaimana kesenjangan antar pendidik, guru sertifikasi dan non-sertifikasi? Problematika seputar sertifikasi semakin memperkeruh kualitas pendidikan nasional. Selamat membaca. Wassalamu’alaikum Wr. Wb. Istimewa

Upload: vuongminh

Post on 05-Feb-2018

263 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

3BAKTI 227/MEI 2010

Media Komunikasi dan Edukasi

MAJALAH BAKTIditerbitkan oleh

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

IZIN TERBITSK Menpen RI No. 1964/SK/DITJEN PPG/

STT/1993, 31 Desember 1993

Salam dari RedaksiSalam dari Redaksi

Iftitah ...................................................... 4Kontak Pembaca ................................... 5Laporan Utama ...................................... 6Sakinah ................................................. 10

Agama .............................................. 12,25Renungan .......................................... 14Konsultasi Kesehatan .......................... 15Aktualita .............................................. 16Tamu Kita ......... .................................... 17Dapur Kita ........................................... 19Berita-Berita ........................................ 21Pendidikan ........................................... 26Suplemen Anak & Remaja ................. 28Puisi ....................................................... 31Kisah ..................................................... 32Telaah Buku ........................................ 33TTS ....................................................... 34

Cover Depan :Bank Indonesia yangberada di nol kmkota Yogyakarta.

MAJALAH BAKTI menerima segalanaskah yang layak muat. Naskah yang

dikirim harus asli (bukan foto kopi)dengan panjang 3 halaman folio 1 spasi,

dikirim melalui email.Naskah yang dimuat mendapat imbalan

sepantasnya.

D A F T A R I S I :

PEMBINA :Drs. H. Afandi, M.Pd.I

(Kakanwil Kemenag Provinsi DIY)PENGARAH :

H. Maskul Haji, M.Pd.I (Kepala Bagian TU)

STAF AHLI : Para Kabid, Pembimas, KaKandepag

Kota/Kabupaten se-Prov. DIYKETUA PENYUNTING :

Sidik PramonoWAKIL KETUA PENYUNTING :

Imam Khoiri PENYUNTING :

Suwandi, M. Ja’far Arifin, H. Rojiki, H. Fathoni, H. Mukhlas, M. Fauzan,

Gugun El-GuyanieSEKRETARIS PENYUNTING :

Muslih Usa,Hj. Retnosiwi Dwikaningrum,

REPORTER : Farida Kusuma Astuti (Kanwil)

Okta (Kota), Ponijo (Bantul)Agung Mabruri Asrori (Kulonprogo),

H. Aminuddin Rosjid (Gunung Kidul),Dewi Satriyati Pamungkasari (Sleman)

KEUANGAN :Fahrurrozi, Ummu Namiyah

FOTOGRAFER : M. Sya’dan

DISTRIBUSI : Ida Amriyah, Sujiantoro, Jumadi

TATA LETAK/GRAFIS :Slamet Widiarto

ALAMAT PENYUNTING &TATA USAHA :

Jl. Sukonandi No.8 Telp. (0274) 513492,email : majalahbhakti @ yahoo.com

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Segala puji senantiasakita haturkan ke hadirat Al-lah swt, atas limpahanrahmat dan hidayah-Nya.Shalawat serta salam jugaselalu terhaturkan untukKanjeng Nabi Muhammadsaw, semoga syafaatnyamenjadi penolong kitasemua di hari akhir.

Waktu demi waktu telahmengantarkan kita semuapada perubahan dan dinamika sosial yang serba cepat. Banyak wacana dan isuyang berubah cepat, tentu membutuhkan apresiasi dari BAKTI. Namun tidak semuaperhelatan yang perubahannya cepat tersebut dapat ter-cover semua, mengingatketerbatasan ruang dan waktu.

Tak terasa, BAKTI telah menginjak pada edisi ke-227. Sebuah capaian danperjalanan yang begitu panjang. Tentu banyak pengalaman dan rintangan yangdihadapi. Khusus edisi kali ini sidang pembaca akan disuguhi tema utama “SertifikasiGuru”. Sudah beberapa tahun, proses sertifikasi yang diprediksi tidak berjalanideal, ternyata jauh mengalami penyimpangan. Walaupun pada sisi lain, sedikit titikkeberhasilan juga tampak. Tetapi tentu banyak sisi kebobrokannya.

Sertifikasi telah menyeret guru kepada budaya pragmatisme dan materialisme.Guru semakin kehilangan ruhnya sebagai pendidik, hanya sekedar mengejar poinsertifikasi. Tentunya yang menjadi korban adalah siswa, peserta didik yang selalumenjadi obyek kegagalan eksperimentasi sistem pendidikan nasional. Guru-gurunyasemakin kehilangan orientasi, lantas generasi macam apa yang hendak dilahirkandari model guru semacam ini? Bagaimana kesenjangan antar pendidik, guru sertifikasidan non-sertifikasi? Problematika seputar sertifikasi semakin memperkeruh kualitaspendidikan nasional. Selamat membaca.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Istimewa

Page 2: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

4 BAKTI 227/MEI 2010

Sertifikasi Tanpa Substansi

Sertifikasi Guru, beberapa tahun lalu menjadi menu utamaberita-berita nasional. Namun kini nasibnya tak seindah

yang dibayangkan para guru bersertifikat. Seolah-olah takada signifikansi antara kualitas pendidikan dengankesejahteraan dan prosedur-prosedur sertifikasi. Banyakpermasalahan yang ditemui dalam dinamika dan prosessertifikasi, antara lain; Pertama, kurangnya minat guru untukmeneliti. Banyak guru yang malas untuk meneliti di kelasnyasendiri dan terjebak dalam rutinitas kerja sehingga potensiilmiahnya tak muncul ke permukaan.Karya tulis mereka dalam bidang penelitiantidak terlihat. Padahal setiap tahun,Departemen Pendidikan Nasional (Dep-diknas) selalu rutin melaksanakan lombakeberhasilan guru dalam pembelajaran(LKGDP) tingkat nasional yang di-selenggarakan oleh direktorat ProfesiGuru.

Mereka baru mau meneliti, semacamPTK, ketika akan mengurus naik pangkat.PTK adalah sebuah penelitian yangdilakukan oleh guru di kelasnya sendiridengan jalan merencanakan, me-laksanakan, dan merefleksikan tindakansecara kolaboratif dan partisipatif dengantujuan untuk memperbaiki kinerjanyasebagai guru, sehingga hasil belajar siswadapat meningkat.

Kedua, masalah kesejahteraan. Guru sekarang masihbanyak yang belum sejahtera. Hal ini bisa dilihat dariperbedaan antara guru yang sudah PNS dan guru yang belumPNS. Banyak guru yang tak bertambah pengetahuannyakarena tak sanggup membeli buku. Mereka sibuk memikirkanbagaimana caranya untuk memenuhi biaya hidup sehari-hari,sehingga tidak mungkin sanggup membeli buku. Hal ini karenakecilnya penghasilan setiap bulannya. Dengan adanyasertifikasi guru kesejahteraan para guru ikut meningkat.

Ketiga, kurang kreatifnya dalam membuat alat peraga ataumedia pembelajaran. Selama ini masih banyak guru yang hanyamenggunakan metode ceramah dalam proses pembelajaran-nya. Seandainya para guru kreatif, pasti akan banyak di-temukan alat peraga dan media pada pembelajarannya.Kondisi minimnya dana justru membuat guru itu bisa kreatifmemanfaatkan sumber belajar lainnya yang tidak hanya beradadi dalam kelas, contohnya : pasar, museum, lapangan olahraga,sungai dan lain sebagainya.

Untuk mengatasi ketiga problem diatas diperlukankerjasama dengan semua pihak. Apabila kerjasama ini dapatterwujud, maka kualitas pendidikan akan meningkat. Terutamabagi para guru yang telah bersertifikat. Keberadaan kelompokini harus menjadi teladan bagi guru yang belum bersertifikatdan sekaligus harus menunjukkan kemampuan yang lebih

tinggi dari guru “biasa” dalam segala aspek.Tapi sudahkah kenyataan demikian? Belum ada bukti dan

pengakuan dari pihak manapun juga. Peningkatan mutupendidikan kita belum bisa dikaitkan dengan adanya guruprofesional yang telah meningkat kesejahteraannya. Beberapaindikator penghambat lainnya dapat dikemukakan sebagaiberikut :

1. Sebagian guru profesional atau telah bersertifikatpendidik yang jumlahnya keseluruhannya lebih kecil dari

jumlah guru di Indoensia, justrumengalami penurunan semangat karenapencairan tunjangannya terhenti karenatidak dapat memenuhi syaratnya yaitumengajar 24 jam perminggu. Kecewa yanglebih kurang sama, juga dialami oleh guruyang baru lulus sertifikasi, tapi belum bisasegera menikmati peningkatan ke-sejahteraan karena jumlah jam mengajarbelum memenuhi syarat. Ini dialami guruberbagai bidang studi di banyak sekolahsetiap jenjang.

2. Semangat guru secara umum kinicenderung terbelah, karena secaraekonomi dan pendapatan telah sangatberbeda dengan yang telah mendapatkantunjangan sertifikasi. Sedangkan ke-wajibannya sama yaitu juga harus meng-

ajar 24 jam dalam seminggu. Bahkan ada guru yang men-dapatkan tugas mengajar 24 jam, tapi belum bisa mengikutisertifikasi karena kendala tingkat pendidikannya.

Dari indikator di atas, maka dapat dijelaskan bahwa secarapsikologis semangat guru kini cenderung berbeda dalammengapresiasi peningkatan mutu pendidikan, karenaterbedakan oleh kelas sosial yaitu sertifikasi. Memang adasebagian guru yang cuek terhadap masalah ini, karenamenyadari adanya kendala syarat baginya dan tetap ber-semangat. Tapi sebagian lainnya menganalogikan pada rasakeadilan yang dihadapinya, kewajiban sama, pendapatanberbeda.

Dengan demikian, mengharapkan sertifikasi berdampaknyata pada peningkatan mutu, lebih mungkin jika seluruh gurudiberikan kesempatan yang sama untuk mendapatnya. Inimenjadi kekuatan gerakan guru secara nasional, bukan hanyapada sebagian kecil saja. Selain itu, kendala jam mengajarharus segera dicarikan solusinya, di samping tampak justrumenjadi beban guru, yang masalahnya bukan karena sekedartelah besar pendapatannya.

Untuk memenuhi semua ini, UU dapat dirubah jika itukendalanya, supaya menjadi lebih sesuai dengan kenyataandi lapangan dan bersemangat yang sama dalam peningkatanmutu pendidikan kita.

Sidik Pramono

Page 3: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

5BAKTI 227/MEI 2010

Kirimkan komentar Anda ke Redaksivia sms ke nomor 081229464370

Redaksi menyediakan 2 voucer @ Rp.10.000untuk 2 komentar yang menarik (tanda bintang).

(voucher tidak berlaku bagi pengelola).

Rubrik ini terbuka bagi para pembaca sebagai mediakomunikasi dengan Redaksi.

Ass wr.wb Hai bakti,tau g’dlu q klu d pperpus scul hanya caribuku cerita atau buku peljaran.Tapi slama aku kenal ma bakti aku jdfens berat bakti lho.sn u itu isiy tetng pljaran hidup and bgaimanamenghadapi hidup.sosial ada ibadah pun tak ketinggalan poky umenarik dech.Moga sukses selalu y bakti.Wss Wr Wb.

085292168xxx

Assalamu’alaikum, Saya berkesan dgn majalah bakti,krna letakdesain pnmpatan brita,cerpan sgt menarik & tepat sasaran. Syukran,Ary Pratama F.E.UMY 09 Wslm.

085743219xxx

BAKTI yg OKE sng bangget bs menikmati MENUmu kaloboleh ..minta kasih sedikit2 ilmu hisab/falaq biar nanti kalo mopuasa/lebaran ada wawasan.

08170400xxx

Jawab :Terima kasih, usul Anda akan kami pertimbangkan.

aslm,bakti makin lama tambah yahud aj,artklny lngkp,padat &bermanfaat,tp syg,ku g bs dapetin edisi bakti dg lnkp cz bakti gdijual bebas, jd sulit ngedapatiny,buat yg lain,tlg klo nulis salam jgn“ass” cz artinya g bgs kl bhs inggris,makasih bakti,sukses selalu.

085292287xxx

Jawab :Wa’alaikumsalam wr.wb Terimakasih atas perhatiannya Untuk

sementara oplah kami hanya cukup untuk pegawai di lingkunganKanwil Kemenag, jadi kami belum bias menjual bebas dipasaran.Silahkan anda ke redaksi Bakti akan kami beri secaracma-cuma.

Bakti ku, kau tmpat curhatku,hanya kau solu si dlm hidupku.Yahgantinya f ace book, Gmn kl ada santunan bg PNS yg memiliki anakyg ca cat mental/sakit dan korban mal praktek?Mrk jg selainmemintarkan anak didiknya,msh dgn susah payah mengobatkanputri putranya yg en tah kpn smbuh nya.Smg Bakti mau mendengar dan memberi kan solusi. Syukron.

085878609xxx

Jawab :Silahkan mencoba mengajukan permohonan bantuan dana ke

Badan Amil Zakat Kanwil Kementerian Agama Provinsi DIY.

Ass, Bakti dr kcl ak udah bc dirimu lwt ayahku(alm) skrg mskkdg trlmbt kutrma hdirmu,alhmdllh ak yg brlnggn sndri…AMANGAT BAKTIku… kian lama psonamu mmikat hti.

081392908xxx

Ass..bakti q mau usul supaya bakti mkn maju n berkualitasusulku:gmnana kalau ddalm majalah bakti ada rubric Tanya jwb dgnpara ahli dbidangnya masing2 jd biar para penikmat bakti mndptilmu tambahan dari rubric ini yg tadinya tidak tahu mnjdi tahu,trims

maju trus bakti... by:muhammad!087836413xxx

Jawab :Wa’alaikumsalam wr.wb Terimakasih atas usulannya,saudara

dapat mangajukan pertanyaan lewat SMS,insya Allah akan kamisampaikan pada para ahli di bidangnya dan mulai edisi April 2010kami sudah membuka rubrik kesehatan yang diasuh oleh dr. TejoKaton, S.Si, MBA.

Dear,majalah Bakti,aq poenya pantun nih buat kamu, Pergi kepasar beli melati Lima ribu udah dapet sepanci. Majalah Bakti slaludi hati isinya komplit penuh inpirasi,,

085878761xxx

Bakti,aku pernah baca kalu cerita remaja dan puisi hanya bolehuntuk anak2 yg sekolah, Sementara bg yg umum seperti kita takbisa kirim.Padahal kita jg termasuk keluarga besar Depag,kenapatidak diterima karya2 kita.Tolong dong Bakti kita juga boleh kirimkarya kita ke Bakti.

08170425xxx

Jawab :Rubrik anak dan remaja memang dikhususkan untuk siswa-

siswi MI/SD, MTs/SMP dan MA/SMA/SMK sebagai wahanaberkreasi di bidang tulis-menulis. Karya puisi selama ini sudahmewadahi anak/remaja dan dewasa. Sedangkan cerpen diutamakanoleh dan untuk serta bertema anak/remaja.

Dear bhakti, Moga aja ni usul bukan asal,soalnya kalo asal,qtakut usul,he3x Gni nuh bhak…,brhubung skrg ni dunia pesbuk dahmenjamur…. Gimana kalu bhakti buat account@pesbuk+ groupnygt…jd nanti kontak pembacanya bukn hny dari sms aj tp jg lwtemail…. Skalian nambah jaringan kn?teman jg jd lbh bnyk… gmn?

087839949xxx

Jawab :Terimakasih atas usulannya dan akan kami tindak lanjuti,untuk

email majalah Bakti [email protected]

Assalamu alaikum wr wb. terimakasih bakti telah dikeluarkanpuisi,krena q hobi puisi.sekian trim,s.drALDY SD gangan.wassalamualaikum wr.wb.

081804221xxx

Page 4: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

6 BAKTI 227/MEI 2010

Istime

wa

Berdasarkan UU Nomor 14 tahun 2005 tentang Gurudan Dosen yang disahkan DPR-RI pada tanggal 6Desember 2005, sertifikasi bagi guru (juga dosen),

dimaksudkan agar kalangan ini memperoleh jaminanterpenuhinya kebutuhan hidup minimum, dengan penambahanpenghasilan 1 kali gaji pokok yang diterimakan secaraperiodik.

Setelah kesejahteraan terpenuhi, maka sasaran berikutnyaadalah meningkatnya kualitas kerja yang dampaknyadiharapkan tertuju pada peningkatan kualitas pendidikansecara nasional. Hal ini tentu menjadi sasaran ideal, karenaharapan peningkatan mutu pendidikan yang dirancang setiaptahun, seringkali tidak tercapai sebagaimana yang diharapkan.Dalam konteks ini, guru dijadikan pendukung utama dalampencapaiannya.

Namun tidak semua guru mendapatkan kesempatanmemperbaiki kesejahteraan hidupnya melalui sertifikasi.Mereka yang telah diangkat menjadi guru (baik negeri maupunswasta) atas kualifikasi jenjang pendidikan selain S1 atau D4,tidak berhak mengikuti uji sertifikasi, kecuali yang sudahmemiliki masa kerja minimal 20 tahun dan golongan IVa.

Selain yang masuk dalam klasifikasi di atas, hanya bisamelihat teman sejawatnya merengguk “rezeki” yangjumlahnya puluhan juta rupiah itu. Padahal kewajibannyasama, harus mengajar dengan baik dan jumlah jam tatap mukajuga disamakan yaitu menjadi 24 jam seminggu (yangsebelumnya hanya 18 jam perminggu)..

Setelah sertifikasi berjalan dan tunjangan profesionalditerima, adakah kualitas pendidikan meningkat (secarasignifikan)? Sejumlah guru penerima tunjangan menjelaskan,tidak menjamin sampai pada aspek tersebut. Dalam

kenyataannya, kualitas pendidikan kita masih biasa-biasa saja,tidak ada terobosan yang menunjukkan peningkatan secarasignifikan, apalagi secara spektakuler.

Di bagian lain, justru melahirkan kesedihan baru yangberpengaruh pada penurunan semangat guru. Sebagian guruyang telah menerima tunjangan profesional melalui sertifikasipada tahun 2009 misalnya, kemungkinan tidak menerima padatahun 2010. Kendala utama adalah karena jumlah jam mengajaryang kurang dari yang disyaratkan yaitu 24 jam tatap muka.

Di bagian lain, kini masih terdapat sekitar 50% lebih gurudi Indonesia yang belum bisa diajukan untuk ikut sertifikasikarena berbagai kendala, terutama tingkat pendidikan. Tapijumlah jam mengajar mereka sudah harus 24 jam juga atausama dengan yang telah lulus sertifikasi. Di samping itu, kiniada ribuan guru tidak bisa melanjutkan pengajuan pencairantunjangan profesional karena terhambat jumlah jam mengajar.

Sertifikasi memang sarat kendala. Lantas, untuk apasertifikasi? Bisakah kualitas pendidikan meningkat dengankenyataan seperti ini? Atau cukupkah peningkatan mutupendidikan dengan mengandalkan sejumlah kecil guru yangdikategorikan profesional dan sudah memperoleh tunjanganprofesional?

Tampak lebih adil, lebih bersahaja dan lebih memilikikekuatan jika semua guru, apakah melalui penilaian portofolioatau diklat, diberi kesempatan mengikuti sertifikasi danmemperoleh tunjangan. Demikian juga yang sudahmemperoleh, seyogyanya dapat berkelanjutan, dengan jammengajar tetap 18 jam agar tidak justru memberatkan. Melaluikebersamaan ini, sasaran ideal peningkatan mutu, lebihmemungkinkan untuk dicapai.

Muslih

Menguak Arti Sertifikasi GuruMenguak Arti Sertifikasi Guru

Page 5: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

7BAKTI 227/MEI 2010

Perbaikan kesejahteraan (sebagian) gurubukan isu lagi, tapi sudah menjadi

kenyataan. Khusus di lingkunganKementerian Agama Provinsi DIY, karenayang diterimakan dalam bentuk semacamrapelan, jumlahnya cukup fantastis, antara 9sampai dengan 35 juta lebih, tergantungjumlah bulan sejak dinyatakan lolos sertifikasidikali 1 kali gaji pokok. Bahkan sebagiansudah menerima tahap kedua, yang kinimenjelang ketiga.

Perbaikan kesejahteraan sebagaimanayang diamanatkan UU Nomor 14 tahun 2005tentang Guru dan Dosen ini, jauh di ataskesejahteraan yang biasa diberikan melaluikenaikan gaji berkala atau kenaikan karenanaik pangkat, bahkan jauh di atas kenaikangaji sekian persen setiap tahun.

Namun tidak semua guru dapat menikmatiperbaikan kesejahteraan ini. Ia harus terlebihdahulu memenuhi syarat sebagai guruprofesional yaitu berpendidikan minimal S1 atau D4, lulus ujikompetensi atau lulus diklat. Bila sudah memenuhi kriteria ini,seorang guru sudah dinyatakan profesional dan berhakmemperoleh tunjangan profesional dengan memenuhi syaratlainnya.

Sebelum dinyatakan masuk diklat karena tidak lulus melaluipenilaian portofolio, maka seorang guru mengajukanportofolionya dan sesuai Peraturan Mendiknas Nomor 18tahun 2007 dengan komponen sebagai berikut :

1. Kualifikasi akademik, yaitu tingkat pendidikan formalyang dicapai sampai ia mengikuti sertifikasi. Pendidikan mini-mal adalah S1 atau D4.

2. Aspek pendidikan dan pelatihan. Ini berkaitan denganpengalaman dalam mengikuti kegiatan pendidikan danpelatihan dalam rangka pengembangan dan atau peningkatankompetensi dalam melaksanakan tugas sebagai pendidik, baiktingkat Kecamatan, Kabupaten/Kota, Provinsi, Nasional atauInternasional.

3. Komponen pengalaman mengajar. Aspek ini mem-buktikan masa kerja guru dalam melaksanakan tugas mengajarpada satuan pendidikan tertentu sesuai dengan surat tugasdari lembaga yang berwenang.

4. Komponen perencanaan dan pelaksanaan pembelajaranyaitu persiapan mengelola pembelajaran yang akan di-laksanakan dalam kelas setiap tatap muka atau sekarangdisebut dengan RPP. Dokumen tersebut sekurang-kurangnyamemuat perumusan tujuan/kompetensi, pemilihan danpengorganisasian materi, pemilihan sumber atau mediapembelajaran, skenario pembelajaran dan penilaian hasil

dengan instrumen tertentu.5. Komponen penilaian dari atasan dan pengawas yaitu

penilaian Kepala Madrasah/Sekolah dan pengawas terhadapkompetensi kepribadian dan sosial guru yang meliputi aspek: ketaatan menjalankan ajaran agama, tanggungjawab,kejujuran, kedisiplinan, keteladanan, etos kerja, inovasi dankreatifitas, kemampuan menerima kritik dan saran, kemampuanberkomunikasi dan kemampuan bekerjasama.

6. Komponen prestasi akademik yaitu prestasi yangdicapai guru, terutama yang terkait dengan bidang ke-ahliannya yang mendapat pengakuan dari lembaga ataupanitia penyelenggara, baik tingkat Kecamatan, Kabupaten/Kota, Provinsi, Nasional ataupun Internasional. Hal ini meliputilomba dan karya akademik (juara atau penemuan karya monu-mental dibidang pendidikan atau non kependidikan),pembimbingan teman sejawat atau siswa (instruktur, guru inti,tutor atau pembimbing kegiatan siswa).

7. Komponen karya pengembangan profesi yaitu suatukarya yang menunjukkan adanya upaya dan hasilpengembangan profesi yang dilakukan oleh guru yangbersangkutan. Komponen ini dapat meluputi : (a) Buku yangdipublikasikan pada tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi atauNasional, (b) Artikel yang dimuat dalam media : jurnal/majalah/buletin yang tidak terakreditasi atau terakreditasi, nasionalataupun internasional. (c) Media atau alat pembelajaran dalambidangnya. (d) Laporan penelitian tindakan kelas (kelompok/perorangan). (e) Karya seni (patung, rupa, tari, lukis, sastradan lain-lain).

8. Keikutsertaan dalam forum ilmiah yaitu partisipasi dalam

Guru Profesional ala Portofolio

Istimewa

Page 6: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

8 BAKTI 227/MEI 2010

kegiatan ilmiah yang relevan dengan bidang tugasnya baiktingkat Kecamatan, Kabupaten/Kota, Provinsi, Nasionalataupun Internasional, sebagai pemakalah atau peserta.

9. Komponen pengalaman organisasi bidang pendidikandan sosial. Ini berupa pengalaman guru sebagai pengurusdalam suatu organisasi. Kepengurusan dalam bidangpendidikan, termasuk juga sebagai pengawas, kepala/wakilkepala madrasah, ketua jurusan, kepala laboratorium, kepalabengkel, kepala studio, pembina ekstra kurikuler, wali kelas,ketua KKG/MGMP atau asosiasi profesi. Sedangkanorganisasi sosial antara lain : menjadi pengurus RT/RW, LMD/BPD atau bidang pembina keagamaan.

10. Terakhir, komponen penghargaan di bidangKependidikan yaitu penghargaan relevan yang diperolehkarena guru tersebut menunjukkan dedikasinya yang baikdalam melaksanakan tugas dan memenuhi kriteria kuantitatif(lama waktu, hasil, lokasi) dan kualitatif (komitmen dan etoskerja) dan relevansi (dalam bidang atau rumpun), baik tingkatKabupaten/Kota, Provinsi, Nasional ataupun Internasional.

Bila kesepuluh aspek ini dapat memenuhi angka penilaianminimal 850, maka guru tersebut dinyatakan lulus serta berhakmemperoleh Sertifikat Pendidikan dan dinyakatan sebagaiGuru Profesional. Secara ideal, guru profesional sebagaimanayang dijelaskan dalam ketentuan umum UU No. 14 tahun 2005(pasal 1 ayat 1) adalah pendidik dengan tugas utama mendidik,mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, danmengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dinijalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan menengah.

Pengertian profesional dalam hal ini adalah pekerjaan ataukegiatan yang dilakukan oleh seseorang dan menjadi sumber

penghasilan kehidupan yang memerlukan keahlian,kemahiran atau kecakapan yang memenuhi standarmutu atau norma tertentu serta memerlukan pendidikanprofesi (pasal 1 ayat 4).

Sebagai tenaga ahli di bidangnya, pasal 20 UUnomor 14 tahun 2005 mengamanatkan agar dalammelaksanakan tugas keprofesionalannya guruberkewajiban :

1. Merencanakan pembelajaran, melaksanakanproses pembelajaran yang bermutu serta menilai danmengevaluasi hasil pembelajaran;

2. Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasiakademik dan kompetensi secara berkelanjutan sejalandengan perkembangan ilmu pengetahun, teknologi danseni;

3. Bertindak obyektif dan tidak diskriminatif atasdasar pertimbangan jenis kelamin, agama, suku, ras dankondisi fisik tertentu atau latar belakang keluarga danstatus sosial ekonomi peserta didik dalam pem-belajaran;

4. Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum dan kode etik guru serta nilai-nilaiagama dan etika; dan

5. Memelihara dan memupuk persatuan dankesatuan bangsa.

Beban kerja guru mencakup kegiatan pokok yaitu me-rencanakan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, menilaihasil pembelajaran, membimbing dan melatih peserta didikserta melaksanakan tugas tambahan (pasal 35 ayat 1). Untuktugas dan beban kerja guru dalam melaksanakan proses pem-belajaran seperti yang disebutkan di atas, sekurang-kurang-nya 24 jam tatap muka dalam 1 minggu (pasal 35 ayat 2).

Namun banyak pihak bertanya, benarkah guru yang telahdinyatakan lulus sertifikasi itu telah menjadi guru profesionalyang sebenarnya? Apakah ada perbedaan yang signifikan,bahwa guru profesional ala portofolio ini dalam melaksanakantugasnya menjadi lebih baik, lebih berkualitas dan lebihbermotivasi dibanding sebelum lulus sertifikasi?

Tidak ada yang berani memberikan jawaban pasti sebagaijaminan. Ini karena aspek yang dinilai adalah dokumen, bukanuji kemampuan langsung, baik akademis, kemampuanpenguasaan dan menyampaikan materi, kemampuan mengelolakelas, hasil yang dicapai dan bagaimana pula dengan dedikasidan kedisiplinan. Apalagi dengan penambahan beban tugasyang harus mengajar minimal 24 jam tatap muka dalamseminggu yang semakin memberatkan dan sebagian guru tidakbisa memenuhinya.

Dibalik itu semua, yang dikorbankan dan menjadi korbanadalah siswa. Pendidikan hanya diukur berdasarkankuantitatas berapa lama proses pengajaran berlangsung.Semakin lama, sertifikasi kehilangan ruh pendidikan. Bahkantelah menggadaikan idealisme dengan pragmatisme, menukarmasa depan generasi bangsa dengan oportunisme sesaat.

Muslih

Uji Sertifikasi Guru, memeriksa kelengkapan persyaratansertifikasi

Istimewa

Page 7: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

9BAKTI 227/MEI 2010

Sertifikasi dan Kualitas Pendidikan

Sertifikat pendidik adalah bukti formal sebagai pengakuanyang diberikan kepada guru dan dosen sebagai tenaga

profesional (pasal 1 ayat 12). Sertifikat hanya diberikan kepadaguru yang telah memenuhi persyaratan (pasal 11 ayat 1) yaitupenguasaan bidang kompetensi terkait dengan tugas gurudan diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi yang memilikiprogram pengadaan tenaga kependidikan yang terakreditasi(pasal 11 ayat 2) melalui penilaian dokumen (portofolio).

Sedangkan yang tidak lolos melalui penilaian portofolio,karena akumulasi nilainya kurang dari yang disyaratkan, makayang bersangkutan dipersilahkan mengikuti uji kompetensimelalui Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) yang diseleng-garakan oleh perguruan tinggi tempat asal asesor penilaiportofolio.

Sesuai pengalaman guru yang telah mengikuti diklat RayonDIY-Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, dalamwaktu 11 hari, mendapatkan materi sebagai berikut :

1. Pengembangan Profesional Guru (3,5 jam), dilanjutkanpendalaman materi PAI-1 (Quran-Hadits) 3,5 jam, pendalamanmateri PAI-2 (Fiqh) 5 jam, pendalaman materi PAI-3 (Aqidah-Akhlaq) 5 jam dan pendalaman materi PAI-4 (SKI) 3,5 jam

2. Model PAIKEM dan RPP (9 jam) dan Praktik ModelPAIKEM dan RPP (9,5 jam)

3. PTK dan Penulisan Karya Ilmiah (3,5 jam) dan praktik4,5 jam

4. Peer Teaching (22 jam)5. Ujian TulisSetelah dinyatakan lulus diklat, maka status sebagai guru

pemegang sertifikat pendidik, adalah sama dengan yang telahlulus melalui portofolio. Namun jika dinilai dari adanyapembelajaran dan pelatihan, maka sesungguhnya guru yangdinyatakan lulus melalui diklat, secara akademis, teknis dankemampuan profesional, seharusnya lebih baik dibandingyang lulus melalui penilaian portofolio. Peserta diklat mendapatbanyak pengalaman dan pengetahuan baru tentang prosespenyusunan perangkat pembelajaran, pembelajaran itu sendiridan PTK.

Bagi guru yang telah diangkat dalam jabatannya dan telahmemiliki sertifikat pendidik serta melaksanakan tugaskeprofesionalannya, apakah yang lulus melalui portofolio ataudiklat, memiliki kewajiban, tanggungjawab dan hak yang sama.Sebagaimana dikemukakan dalam pasal 14 ayat 1 UU nomor14 tahun 2005 , ia berhak :

a. Memperoleh penghasilan di atas kebutuhan hidup mini-mum dan jaminan kesejahteraan sosial;

b. Mendapatkan promosi dan penghargaan sesuai dengantugas dan prestasi kerja;

c. Memperoleh perlindungan dalam melaksanakan tugasdan hak atas kekayaan intelektual;

d. Memperoleh kesempatan untuk meningkatkankompetensi ;

e. Memperoleh dan memanfaatkan sarana dan prasarana

pembelajaran untuk menunjang kelancaraan tugaskeprofesionalan;

f. Memiliki kebebasan untuk memberikan penilaian danikut menentukan kelulusan, penghargaan dan atau sanksikepada peserta didik sesuai dengan kaidah pendidikan, kodeetik guru dan peraturan perundang-undangan;

g. Memperoleh rasa aman dan jaminan keselamatan dalammelaksanakan tugas;

h. Memiliki kebebasan untuk berserikat dalam organisasiprofesi;

i. Memiliki kesempatan untuk berperan dalam penentuankebijakan pendidikan;

j. Memperoleh kesempatan untuk mengembangkan danmeningkatkan kualifikasi akademik dan kompetensi;

k. Memperoleh pelatihan dan pengembangan profesi dalambidangnya.

Dalam kaitannya dengan penghasilan di atas kebutuhanminimum yaitu bahwa guru akan memperoleh tambahanpenghasilan 1 kali gaji pokok, tunjangan yang melekat padagaji, serta penghasilan lain berupa tunjangan profesi,tunjangan fungsional, tunjangan khusus dan maslahattambahan yang terkait dengan tugasnya sebagai guru yangditetapkan dengan prinsip penghargaan atas dasar prestasi(pasal 15 ayat 1).

Gaji pokok, dalam hal ini mengandung pengertian satuanpenghasilan yang ditetapkan berdasarkan pangkat, golongandan masa kerja. Tunjangan melekat pada gaji adalah tambahanpenghasilan sebagai komponen kesejahteraan yang di-tentukan berdasarkan jumlah tanggungan keluarga.

Adapun tunjangan profesi adalah tunjangan yangdiberikan kepada guru yang memiliki sertifikat pendidiksebagai penghargaan atas profesionalitasnya dan menurutpasal 16 ayat 1 UU nomor 14 tahun 2005, besarnya setaradengan satu kali gaji pokok. Untuk bisa mendapatkan haltersebut, maka seorang guru harus mengikuti yang disebutdengan Uji Kompetensi atau juga dikenal dengan istilahSertifikasi.

Guru yang telah lulus sertifikasi, menurut UU telahdinyatakan sebagai guru profesional atau guru yang di-nyatakan telah memenuhi syarat dalam bidang profesinya.Jika syarat jam mengajar dapat dipenuhi 24 jam tatap mukaperminggu atau terpenuhi karena tugas pokok lainnya, makaia berhak mendapatkan tambahan tunjangan sebagai guruprofesional sebesar 1 kali gaji pokok setiap bulan.

Dengan demikian guru tersebut telah menjadi andalansebagai salah satu komponen penting dalam peningkatankualitas pendidikan di negeri ini. Peningkatan kesejahteraandiidentikkan dengan keharusan pula meningkatnya motivasi,kedisiplinan, kemampuan dalam melaksanakan tugas,sehingga secara ideal mendorong peningkatan kualitaspendidikan.

Muslih

Page 8: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

10 BAKTI 227/MEI 2010

Menderita Karena Anak (2)Oleh H. Afandi

Thomas Alva Edison, tentu kita semua mengenal nama ini.Penemu besar yang memiliki ribuan hak paten. Namun

tahukah Anda bahwa dia hanya mengenyam dunia pendidikanformal 3 bulan? Thomas Alva Edison dikeluarkan darisekolahnya karena gurunya beranggapan ia terlalu bodohuntuk bersekolah. Dalam kondisi ekonomi yang terbatassebagai single parent, ibu Edison tidak mempercayai haltersebut. Dengan gigih ia didik sendiri Edison di rumah. Lebihdari apa yang didapat di sekolah, ibunya mengajarkan keuletanberjuang dan kemandirian. Di usia begitu muda, Edisonberjualan koran untuk membiayai sendiri penelitian-penelitiannya. Bahkan di usia 10 tahun ia telah memilikilaboratorium sendiri. Bayangkan apa yang terjadi bila ibuEdison bersikap sama dengan gurunya. Mungkin listrik akanterlambat ditemukan. Dan itu berarti penemuan-penemuanyang terkait listrik juga akan terhambat.

Demikian pula dengan ibu Imam Syafi’i. Suaminyameninggal sebelum Imam Syafi‘i lahir. Ia membesarkan Syafi‘isendirian. Memotivasinya untuk belajar. Usia 7 tahun Syafi‘isudah hafal Alquran. Guru-guru ia datangkan untuk mengajarSyafi‘i, biarpun untuk itu ia harus bekerja keras untuk biayabelajar anaknya.

Dalam riwayat kita juga membaca bagaimana parasahabiyat membiasakan putra-putrinya berpuasa. Sebuah

riwayat mengatakan para sahabiyat sengaja menyiapkanmainan untuk anaknya ketika berpuasa. Ketika merekakelihatan loyo atau lapar, diberikanlah kepada mereka mainanagar mereka lupa akan rasa laparnya. Dalam riwayat laindiceritakan bagaimana usaha seorang ibu mengangkat anak-nya agar bisa melihat Rasulullah dalam haji wada’. Bahkanada kata-kata hikmah dari ibunda Sufyan Tsauri, ImamBashrah, “Anakku, jika kamu menulis/mendapatkan 10 huruflantas tidak menambah kekhusu’an kamu dalam beribadahkepada Allah berarti apa yang kamu tulis/dapatkan tidak adaartinya”. Betapa dalam makna kata-katanya. Seakan-akan iamengatakan, ‘Tidak penting bagi ibu kamu menjadi juara kelas,yang terpenting adalah berapa besar ilmu yang kamu dapatkanmenambah keimanan dan ketakwaan kamu kepada Allah”.

Inilah yang dicontohkan oleh para ibu generasi lampau.Ibu memiliki peran demikian besar dalam mendidik putra-putrinya agar kelak menjadi investasi yang buahnya terusmengalir dan dinikmati hingga di akhirat. Melalui anak-anakyang kuat karakternya, tinggi harga dirinya, kokoh percayadirinya, besar cita-citanya dan jiwanya senantiasa rindu untukmelakukan amal terbaik (ahsanu ‘amala), orang tua sungguhtetap menabung kebaikan meskipun badan telah berselimutkafan. Sesungguhnya tidak ada yang bisa diharapkan dariseorang anak setelah kita mati kecuali kesalehan. Anak-anakshalih yang mendoakan orang tuanya adalah harta berhargayang tak ternilai harganya.

Jika demikian, siapa yang berkepentingan dengan hadirnyaanak yang shalih ini? Tentunya kedua orang tua ber-kepentingan dengan hal ini. Keberhasilan maupun kegagalanadalah milik kedua orang tua. Dalam hadist disebutkan “Setiapanak dilahirkan dalam keadaan suci. Kedua orang tua-nyalah (abawahu) yang menjadikannya Nashrani, Yahudiatau Majuzi”. Maka jelas pendidikan anak menjadi tanggung-jawab ayah dan ibu. Memang, di balik orang-orang besar,selalu ada ibu yang besar. Tetapi di balik sejarah orang besaryang melahirkan orang-orang yang juga memiliki kebesaran,juga mencatat tentang ayah-ayah yang besar.

Sekalipun demikian, dalam konteks pendidikan anak, jelasbahwa ibu memiliki frekuensi yang lebih tinggi dalam ber-interaksi, menjalin ikatan dan sebagai model bagi anak. Initidak lepas dari fitrah seorang ibu dengan perannya dalamwilayah reproduksi. Tahapan-tahapan dalam prosesreproduksi mulai dari mengandung, melahirkan dan menyusui,secara alamiah menjadikan ibu menjadi guru pertama bagi sanganak.

Sebab itulah seorang penyair mengatakan, “Ibu adalahsekolah, jika kamu mempersiapkannya dengan baik makaseolah kamu telah mempersiapkan kebaikan sebuah umat”.Jack Jane Ruso, juga pernah berkata, “Laki-laki adalah buah

Dok. BAKTI

Page 9: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

11BAKTI 227/MEI 2010

cipta wanita, jika kalian menginginkan laki-laki agung, makaajarkanlah kepada para wanita apa itu keagungan”. Sejarahjuga telah membuktikan bagaimana pribadi-pribadi agung lahirdari tangan ibu-ibu yang agung.

Pertanyaannya, masih adakah ibu-ibu agung itu hari ini?Masihkah ada ibu-ibu yang dengan ikhlas berkhidmat untukmendidik dan membesarkan anak-anaknya? Betapa banyakkita saksikan ibu-ibu yang menyia-nyiakan karunia Allahberupa ASI dan justru menyusahkan diri sendiri dengan pergibekerja, meninggalkan anak bersama pembantu untuk membelisebotol susu sapi? Sebagian mungkin enggan menyusui,sebagian lain mungkin tidak sempat karena harus segerabergegas pergi untuk merebut sebuah kata yang bernamasukses. Sukses dalam karier dan pekerjaan. Sukses dalam uangdan harta. Mereka berlelah-lelah atas nama anaknya, padahalanaknya sedang kelelahan karena menunggu kesempatanuntuk menyusu dan bermain dengan ibunya. Begitu pundengan sang ayah. Tidak lagi tersisa kesempatan untuk ber-canda dan berbincang dengan anaknya, karena sibuk denganpekerjaan. Seolah dengan harta yang tak seberapa itu telahcukup menjamin anaknya akan menjadi anak-anak yang shaleh.Jika kemudian anak-anak kita menjadi anak yang rapuh siapayang paling bertanggung jawab?

Dari Mana Dimulai? Pertama, Niat. Kita pernah mendengar kisah istri ‘Imranyang diabadikan Al Qur’an. Ketika ia merasakan ada getaranjanin di perutnya ia segera berdo’a kepada Allah “ Ya Tuhanku,Sesungguhnya Aku menazarkan kepada Engkau anak yangdalam kandunganku menjadi hamba yang saleh danberkhidmat (di Baitul Maqdis). Karena itu terimalah (nazar)itu dari padaku. Sesungguhnya Engkaulah yang Mahamendengar lagi Maha Mengetahui” (Ali Imran : 35). Nazaradalah kebajikan yang diwajibkan sendiri oleh pelakunyakepada dirinya dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah.Dalam konteks ini, nazar istri Imran adalah tekad untukmenjadikan anaknya kelak secara penuh berkhidmat di BaitulMaqdis. Dari kandungannya kemudian lahirlah Maryam dankemudian melahirkan Isa. As.

Wahai para Ibu.... Niat dan tekad apakah yang sudah kitapancangkan untuk anak-anak kita? Sudahkah terpancangtekad kuat untuk menjadikan anak-anak kita sebagai generasiyang memiliki akidah yang kokoh, iman yang membaja,keuletan dan kegigihan untuk berjuang yang tak kenalmenyerah? Atau kita terlanjur lupa tak memikirkannya? Ataumungkin kita sudah merasa menjadi orang tua yang sukseskarena berhasil membiayai mereka untuk mengikuti berbagaimacam kursus, membuat mereka memiliki banyak kecakapan,meraih juara kelas, namun hatinya gersang dari ruh iman?

Bagaimana jadinya anak-anak kita akan bergantung padakesadaran kita tentang apa yang penting menurut kita selakuorang tua. Jika orang tua tidak menganggap penting soalagama, maka menyekolahkan anak di lembaga yang tidakmengajarkan agama bukan sebuah masalah. Bahkan mungkinberpindah agama pun tidak menjadi soal, asalkan anak kitamenjadi orang yang terpandang karena kekayaan dan statussosialnya yang membuat iri banyak orang. Jika berakidah yangkokoh dipandang bukan sebuah keharusan, tidak menjadi soalapakah anak mengenal Tuhannya atau tidak. Baginya sudah

cukup jika anak mampu mengenal dan menghafal setiap rumusmatematika dan memastikan setiap hitungannya tidak ada yangmeleset, meskipun dia tidak kenal dengan Tuhan dan Nabinya.Tapi mari kita sama-sama ingat, kitalah yang kelak akan ditanyaoleh Allah. Kitalah yang akan diminta pertanggungjawabantentang bagaimana kita memperlakukan amanah yang bernamaanak.

Kedua, Tauladan. Rumah adalah madrasah. Di sana anakbelajar tentang baik dan buruk. Bagi anak, kebaikan adalahapa yang dia lihat dan saksikan. Bukan apa yang diucapkan.Sebab itu, jika ada ibu yang merasa anaknya sulit diatur, tidakmau mendengar dan membandel, mari kita bertanya kepadadiri sendiri, sudahkah kita menjadi contoh yang baik untukanak-anak kita?

Untuk menjadi contoh, kita tidak cukup denganmenunjukkan tentang apa yang seharusnya dilakukan, tanpakita sendiri melakukannya. Karena memerintahkan sesuatusementara kita sendiri tidak melakukannya, jelas akanmenyebabkan kebingungan pada diri sang anak. Sementarapepatah mengatakan, lisanul hal afshahu min lisanil maqal.Contoh perbuatan itu jauh impresif ketimbang kata-kata.

Masalahnya, dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak bisabersandiwara di depan anak. Kita tidak bisa untuk seolah-olah menjadi contoh yang baik jika pada hakekatnya kitasendiri bukan contoh yang baik. Jika demikian, pantaskahkita berharap dari keluarga kita akan lahir anak-anak yangshaleh jika kita sendiri tidak menjadi figur orang tua yangshaleh? Akankah dari keluarga kita lahir anak-anak yangmemiliki akidah yang kokoh, jika orang tuanya sendiri tidakmemiliki akidah yang jelas?

Bukankah ada pepatah, buah jatuh tidak jauh daripohonnya? “Kacang nurut lanjaran”, begitu orang Jawamengumpamakan. Maka tantangan terbesar bagi setiaporang tua yang menginginkan lahirnya anak shaleh adalahmenjadikan dirinya terlebih dahulu manusia yang shaleh. Darisana akan lahir contoh-contoh kesalehan. Sudahkah itu kitalakukan?

Ketiga, menjadikan ajaran al-qur’an dan sunnah sebagaipanduan. Jujur harus diakui, sebagian besar kita mendidikanak-anak hanya berdasar tradisi yang kita warisi secara turuntemurun. Sebab memang tidak ada sekolah menjadi orang tua.Tahu-tahu kita besar, menyukai lawan jenis lalu menikah. Tiba-tiba saja kemudian hamil dan menjadi orang tua. Maka apayang kita lakukan umumnya hanya mengacu apa yangdiajarkan oleh nenek moyang kita.

Apakah itu salah? Tentu saja tidak. Warisan masa laluyang bertahan hingga sekarang adalah warisan yang telahterverifikasi kebenarannya oleh waktu, meskipun sepanjangperjalanan selalu membuka ruang untuk koreksi dan perbaikan.Hanya saja yang menjadi tidak pas, ketika kita menyatakandiri sebagai muslim, tetapi lupa tidak menjadikan al-qur’andan sunnah sebagai rujukan.

Akhirnya kita jauh dari tuntunan nabi dalam mendidikanak-anak kita. Oleh sebab itu, menjadi keharusan bagi kitauntuk kembali mempelajari bagaimana pola pendidikan yangditerapkan Rasulullah. Wallahu a‘lam bish-shawab.

Disampaikan pada pertemuan pimpinan/pengurusorganisasi wanita Islam di Yogyakarta, 22-24 Februari 2010.

Page 10: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

12 BAKTI 227/MEI 2010

A G A M AA G A M A

Makna Memperingati WaisakOleh Jiyono

Tanggal 28 Mei 2010, seluruh umat Buddha di duniamemperingati tiga peristiwa yang dialami langsung

oleh seorang manusia yang telah mencapai PeneranganSempurna menjadi Buddha. Tiga peristiwa tersebutadalah kelahiran seorang putra seorang raja Sakya yangdiberi nama Sidharta (berarti tercapai segala cita-citanya)dari keluarga Gautama pada tahun 623 SM, pencapaianPenerangan Sempurna setelah menjadi petapa kuranglebih selama 6 tahun pada umur 35 tahun dan mangkatnyaseorang manusia Agung yang telah mencapai ke-sempurnaan pada usia 80 tahun. Tiga peristiwa yangdialami langsung oleh Sang Buddha terjadi pada bulanWaisak, pada saat purnama sidhi pada tahun yang ber-beda.

Ketika Sidharta sebagai seorang pangeran mudamenanyakan proses kehidupan melalui penampakan or-ang tua, orang sakit, orang mati dan seorang petapadengan wajah cemerlang, pada saat itulah bibit benihspiritualitas seorang manusia agung tumbuh dengansubur. Fenomena yang tampak dari kehidupan manusia(lahir, tua, sakit dan mati) menjadi bahan pertanyaan yangamat mendalam. Beliau kemudian merefleksikan proseskehidupan manusia sepanjang kehidupan menjadiseorang pangeran. Tidak ada kekurangan secara materialyang Beliau alami, bahkan bergelimpangan harta dantahta. Ternyata di balik kehidupan yang dialami manusiaadalah proses lahir, tua, sakit dan mati, terdapat suatukepastian dan tanpa kesangsian bahwa hidup adalahsebagai bentuk penderitaan. Jangan keliru memahamipenderitaan, bukan dalam hal pesimis akan tetapi Beliaumenunjukkan fakta-fakta kebenaran. Pangeran Sidharta dalamupaya mencapai KeBuddhaan perlu meninggalkan segalamacam kekayaan duniawinya, tanpa dengan kemelekatan yangmenjadi jerat. Pangeran Sidharta pergi untuk bertapa danbebas dari kepemilikan. Setelah mencapai Penerangan Agung,Beliau bagaikan seorang dokter, dokter yang maha dahsyatdan manjur.

Pada awal pembabaran Dharma, Beliau menunjukkanhakekat tentang Kebenaran Mulia Tentang Adanya Dukkha.Beliau memberikan contoh berkumpul dengan yang tidak kitacintai, berpisah dengan yang kita cintai, tidak memperolehyang kita kehendaki adalah bentuk penderitaan. Penderitaandapat dialami melalui fisik maupun melalui batin (rohani).Penderitaan yang Beliau ajarkan terutama adalah penderitaankarena kemelekatan pada keberadaan manusia itu sendiri.Penderitaan karena ia terikat pada kelahiran, kematian, untukseterusnya terikat pada roda samsara kelahiran yang berulang-ulang.

Beliau menunjukkan Kebenaran Tentang Sebab Musabab

Dari Dukkha. Sebab dari penderitaan tidak lain adalah segalamacam nafsu keinginan rendah yang masih menyebabkanproses kelahiran yang berulang-ulang. Keinginan rendahmenjadi momok yang amat sangat mengganggu jalantercapainya kebahagiaan sejati. Selama manusia masih me-miliki keinginan rendah, selama itu pula manusia masih terjeratdengan penderitaan.

Dilanjutkan kemudian Beliau menunjukkan KebenaranTentang Lenyapnya Dukkha. Lenyapnya dukkha yangdimaksud adalah tercapainya kebahagiaan sejati, terhentinyaproses kelahiran dan kematian, tercapainya Nirvana(Pengertian Nirvana bukanlah Sorga pada umumnya sebabNirvana adalah diluar dari segala bentuk maupun kondisi).Sorga dalam agama Buddha adalah alam-alam kehidupan yangpenuh dengan kebahagiaan.

Pada akhirnya (tahap keempat), Beliau menunjukkanKebenaran Mulia Tentang Jalan Untuk Melenyapkan Dukkha.Jalan atau cara untuk melenyapkan dukkha adalah menghindaridua hal ekstrim (hidup berfoya-foya dan hidup menyiksa diri)dan melaksanakan Satu Jalan Mulia berunsur delapan.Delapan unsur dimaksud adalah Pandangan Benar, Pikiran

Istimewa

Page 11: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

13BAKTI 227/MEI 2010

Benar, Ucapan Benar, Perbuatan Benar, Penghidupan Benar,Usaha Benar, Perhatian Benar dan Konsentrasi Benar. Dalampelaksanaan sehari-hari tidak terpisahkan dan harus secaraseimbang. Delapan unsur itulah satu-satunya jalan untukmencapai pembebasan dari kondisi penderitaan yang manusiaalami.

Sang Buddha kemudian memberikan kebebasan kepadamanusia untuk memilih mana yang harus dilakukan untukmencapai pembebasan. Pembebasan mutlak merupakan kuncidari Misi ajaran Sang Buddha. Pembebasan manusia darieksistensinya yang menderita dan dari segala bentuk, situasikeadaannya yang menyebabkan manusia menderita.Menderita adalah sesuatu yang tidak perlu bagi manusia,namun penderitaan nyatanya tidak pernah tidak ada sebelummen-capai pembebasan itu sendiri. Sebagai manusia kita tiba-tiba menerima eksistensi dari penderitaan yang hadir. Namundemikian penderitaan itu sendiri juga relatif, tidak mutlak dandapat ditiadakan.

Ditiadakannya penderitaan itu sendiri itulah misi SangBuddha. Oleh karenanya itu yang sangat penting bagi manusiaadalah bagaimana dapat menempatkan secara bijaksana akannilai yang transenden (mutlak) dengan nilai-nilai yang relatif-temporal. Dalam ajaran Sang Buddha, dunia tampak ber-kondisi, bersyarat dan mengalami perubahan dan tak ter-pisahkan dari hal yang esensial, yang mutlak yang luhur dantidak bersyarat. Realitas yang transenden (mutlak absolut)dan realitas yang relatif temporal bukanlah terpisah satu samalain. Umat Buddha hendaknya mampu memahami dua hakekatini. Memahami realitas yang temporal dan transenden, mampumenempatkan secara bijaksana dalam segala tindakan baikmelalui pikiran, ucapan maupun perbuatan badan jasmanai,akan membawa kemajuan dan berkah bagi semua mahluk hidup.Sang Buddha tidak akan pernah memaksa bahkan menakut-nakuti kepada manusia untuk mengikuti ajarannya. Sang Bud-dha sangat demokratis memberikan kebebasan penuh. BeliauMaha Tahu, bahwa setiap mahluk membawa hasil dari buahkarmanya masing-masing.

Kepada siswa-Nya, Sang Buddha memberikan alternatifyaitu hidup menjadi petapa atau hidup berkeluarga. Beliau

sangat paham bahwa kehidupan berkeluarga memang penuhdengan resiko. Segala macam resiko akan muncul bertubi-tubi, apalagi munculnya keinginan yang deras dari dalam dirimanusia. Dalam hal ini bukan berarti bahwa hidup menjadipetapa tidak memiliki suatu masalah. Selama menjadi manusiapermasalahan tetap selalu ada, namun demikian permasalahanyang dihadapi dalam kehidupan berkeluarga lebih besarresikonya. Kalaupun manusia menjadi petapa maka seharus-nyalah sesuai dengan petunjuk yang pernah Beliau sampaikan(Vinaya).

Peringatan Waisak sebagai sesuatu yang amat Suci, hariyang penuh dengan kandungan makna nilai-nilaitransendental, syarat dengan makna rohani-spiritual. Semuaaspek kehidupan manusia tercermin ketika kita mampu me-nangkap makna Waisak. Kesemarakan budaya spiritualsebagai pilar dalam membentuk jati diri umat Buddha. Mampumenahan diri dan tidak menyalahkan orang lain, itulahbercermin diri, suatu usaha yang sangat mulia, tidak me-remehkan walaupun sedikit dari kejahatan. Dengan jelas misiSang Buddha adalah pembebasan manusia dari eksistensinyapenderitaan itu sendiri.

Waisak hendaknya bukan eskapisme dari arus perubahandunia atau benturan jaman. Sebaliknya tidak hanyut dalamperubahan dunia yang glamour tak terbatas. Mengembangkancitta-KeBuddhaan dalam praksis pembebasan dan mampumendialektiskan antara kebenaran transenden dan kebenarantemporal. Atau juga mendekonstruksikan realitas yang relatiftemporal serta mampu membuka wacana untuk terwujudnyakebenaran mutlak maupun sikap hidup bijaksana. Dharmaajaran Sang Buddha tidak bersikap dualistis, melainkanhumanistis yang mencakup segala dimensi kehidupan manusiabaik rasional maupun spiritual. Hal ini karena sumberkebijaksanaan untuk mencapai ke-Buddhaan terdapat dalamdiri manusia itu sendiri. Kiranya makna Waisak tahun ini akandapat memberikan pengaruh suasana sejuk bagi kehidupanbermasyarakat dan bernegara kesatuan dalam menyongsongkehidupan umat manusia yang bahagia dan sejahtera. Semogasemua mahluk hidup berbahagia. Sadhu 3 X.

SELAMAT TRI SUCI WAISAK 2554 BE/TAHUN 2010

MTMTMTMTMTs N NGEMPLAK JUs N NGEMPLAK JUs N NGEMPLAK JUs N NGEMPLAK JUs N NGEMPLAK JUARA PENCAK SILAARA PENCAK SILAARA PENCAK SILAARA PENCAK SILAARA PENCAK SILATTTTTSLEMAN CUP DAN POPDA DIY 2010SLEMAN CUP DAN POPDA DIY 2010SLEMAN CUP DAN POPDA DIY 2010SLEMAN CUP DAN POPDA DIY 2010SLEMAN CUP DAN POPDA DIY 2010

Madrasah Tsanawiyah Negeri Ngemplak merebut tigaemas sebagai juara I dan satu perunggu untuk juara III

pada Pencak Silat Sleman Cup 2010 di Gedung SerbagunaDenggung, Sleman pada tanggal 1 s.d. 4 Maret 2010. Atletyang meraih juara yaitu Muh. Umar Mahmudi Juara I Kelas GPutra, Widiya Rizky Yulandari Juara I Kelas A Putri, DonaFitriana Juara I Kelas H Putri, Meilisa Estu Arti Juara III KelasF Putri.

Kemudian tiga atlet peraih emas mewakili KabupatenSleman pada POPDA DIY 2010 pada tanggal 5 s.d. 11 April2010. Kegiatan POPDA dimulai dari pelepasan atlet di halamankantor Dikpora Kabupaten Sleman dan dilanjutkan upacarapembukaan POPDA di Gedung Tennis Indoor Bank Jakarta,kemudian penimbangan berat badan di gedung KONI DIY.Pertandingan dilaksanakan tanggal 8 April s.d. 11 April 2010.

Ketiga atlet MTs N Ngemplak meraih 1 emas dan 2 perunggu.Dona Fitriana Juara I Kelas H Putri, Muh. Umar MahmudiJuara III Kelas G Putra, Widiya Rizky Yulandari Juara III KelasA Putri

Selanjutnya ketiga atlert tersebut dipersiapkan untukPOPWIL 2010 di Semarang. Mereka latihan mulai Kamis 15April 2010 di Gedung KONI DIY. Prestasi yang diraih tersebutberkat ketekunan mereka dalam kegiatan pengembangan diridi sekolah. Untuk persiapan POPDA mereka latihan 3 kaliseminggu yang dibimbing oleh Eva (Alumni MTs N Ngemplak2006), Walyono, Bambang dan Toni. (Penulis : Harsoyo,S.Pd.).

NO HAL TERTULIS SEHARUSNYA1. Hal. 17 paragraf 3

baris ke 8Haryo Mangkubumi nama kecilnya Bendoro Raden Mas Herjuno Darminto

Haryo Mangkubumi nama kecilnya Bendoro Raden Mas Harjuno Darbito

2. Hal. 18 paragraf 3 baris ke 7

karena istri sinuwun Hamengkubuwono X itu ada empat

karena istri sinuwun Hamengkubuwono IX itu ada empat

RALAT BAKTI Edisi 226/April 2010

Page 12: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

14 BAKTI 227/MEI 2010

Tafsir Tematik

Diasuh olehJa’far Arifin

Larangan Tabdzir

Perhatikan firman Allah dalam Al-Qur’an surat Al-Isra’ ayat26 dan 27

Artinya : “Dan berikanlah kepada keluarga-keluargayang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orangyang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pem-boros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dansyaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.”

Arti kata /tabdziran adalah bentuk masdar dari kata badzdzara

yang secara bahasa berarti memboroskan, mengambur-hamburkan. Kata dengan berbagai bentuknya ini dalam al-Qur’an hanya terdapat pada surat Bani Israil ayat 26 dan 27.

TafsirImam Ahmad meriwayatkan dari Anas bin Malik, ia bercerita

ada seorang laki-laki dan Bani Tamim yang datang kepadaRasulullah Saw, lalu ia berkata, wahai Rasulullah, sesungguh-nya aku memiliki banyak harta, isteri, anak dan banyak rumah,beritahukanlah aku bagaimana aku membelanjakan hartaku?Dan apa yang harus aku lakukan? Rasulullah Saw. bersabda,“Kamu keluarkan zakat dari hartamu jika ada, karena se-sungguhnya zakat adalah perbuatan yang dapat menyucikandosamu, lalu kamu jalin shilaturrahim dengan kerabatmu, danjuga harus mengetahui hak pengemis, tetangga dan orangmiskin. Laki-laki itu berkata, “Wahai Rasulullah, sederhana-kanlah (penyebutan orang-orang yang berhak aku beri infakitu), maka Rasulullah membacakan firman Allah, “Danberikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya,kepada orang miskin dan orang-orang yang dalam perjalanan,dan janganlah kamu menghambur-hamburkan hartamu secaraboros. Mendengar firman Allah tersebut, laki-laki itu berkata,“Apakah cukup bagiku, apabila aku telah menunaikan zakatkepada utusanmu, dan aku telah menunaikan kewajibankukepada Allah dan Rasul-Nya? Rasulullah menjawab, “Yaapabila kamu telah menunaikan zakat kepada utusanku, makasesungguhnya kamu telah terlepas dari kewajiban itu, danbagimu adalah pahalanya. Sedangkan dosanya hanyalah bagiorang yang menukarnya.”

Kerabat-kerabat dekat dari keluarga yang berhak men-dapatkan shadaqah sebagaimana disebutkan dalam riwayatAhmad adalah ibu, ayah lalu orang yang berikutnya danberikutnya (yang lebih dekat hubungan kerabatnya).

Manakala Allah memerintahkan untuk berinfaq,mengeluarkan harta yang dimilikinya untuk keperluan di jalanAllah, kemudian Allah melarang agar tidak berlebihan, akantetapi membelanjakannya dengan cara wajar, sebagaimanayang telah dinyatakan dalam suatu ayat bahwa orang-orangyang apabila membelanjakan (harta), mereka tidak berlebih-lebihan, dan tidak pula kikir, dan adalah pembelanjaan itu ditengah-tengah antara yang demikian.

Kemudian Allah berfirman yang menyatakan ketidak-senangan-Nya terhadap pemborosan dan berlebih-lebihan.Yaitu bahwa pemboros-pemboros itu adalah saudara setan,maksudnya serupa dengan mereka. Ibnu Mas’ud berkata,“tabdzir ialah membelanjakan harta pada jalan yang tidakbenar. Demikian pula menurut pendapat Ibu ‘Abbas. Mujahidberkata, seandainya seseorang menginfakkan semua hartanyapada jalan yang benar, maka hal itu tidak termasuk pemborosan.Sebaliknya, meskipun hanya sedikit, misalnya satu mudd,namun dibelanjakan bukan pada jalan yang benar, maka halitu disebut dengan pemborosan. Menurut Qotadah, pem-borosan adalah membelanjakan harta untuk suatu kemaksiatankepada Allah dan di jalan yang tidak benar serta untuk ke-rusakan.

Dimaksudkan pula pemboros-pemboros itu saudara setanadalah bahwa mereka serupa dalam hal pemborosan, ke-pandiran, tidak patuh dan suka berbuat kemaksiatan. Setanitu sangat ingkar kepada Tuhan. Ini disebabkan karena setantelah ingkar terhadap nikmat Allah yang telah diberikankepadanya, ia juga tidak mau tunduk kepada-Nya, bahkanmemilih untuk melanggar dan berbuat maksiat.

IbrahTekait dengan ayat di atas, saat ini tengah diperbincang-

kan Rancangan Peraturan Pemerintah atau RPP mengenailarangan rokok. Satu sisi ada yang sangat mendukung untukdiputuskannya RPP tersebut. Namun di pihak lain ada pulayang menolaknya dengan berbagai macam alasan. Meskidemikian, setiap pribadi tentu akan mampu menjawab per-soalan ini. Artinya jika ternyata rokok itu mengakibatkankerusakan, terutama dari sisi kesehatan, otomatis merokok itudapat dikatagorikan perbuatan tabdzir. Dan jika ditimbang-timbang antara manfaat dan madlaratnya lebih banyakmadharatnya, maka dalam ajaran Islam telah ditetapkan bahwalebih diutamakan mengantisipasi bahaya yang lebih besarketimbang manfaat yang sedikit. Di sini rokok tak ubahnyadengan khamr yang secara umum lebih banyak menimbulkankerusakan khususnya menyangkut kesehatan. Sebagaiseorang muslim, menjaga kesehatan adalah hal yang sangatprinsip dan merupakan bagian dari ruh ajaran Islam.

Page 13: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

15BAKTI 227/MEI 2010

K E S E H A T A NK E S E H A T A N Diasuh olehdr. Tejo Katon, S.Si, MBA

Ass.wr.wb. Bakti, Kira-kira 1 bulan saya rasakan dibagian leher dan pundak terasa kaku-kaku. Tensidarah kadang naik dan turun. Mohon solusi dan obat serta makanan yang dianjurkan dan pantangannya.Terimakasih. Wassalam.

Jawab :Leher/ tengkuk dan

pundak terasa pegal dankaku, menandakanperedaran darah yangkurang lancar. Hal inidisebabkan dan banyakdiderita oleh mereka yangmemiliki tekanan darahtinggi dan kolesterol dantrigliceride tinggi. Cobasempatkan diri anda untukcek kadar kolesteol dantrigliceride nya, juga tensianda.

Tensi/tekanan darahadalah keadaan di mana tekanan yang dikenakan olehdarah pada pembuluh arteri ketika darah dipompa olehjantung ke seluruh anggota tubuh. Tekanan darah dapatdilihat dengan mengambil dua ukuran dan biasanyaditunjukkan dengan angka seperti 120/80 mmHg. Angka120 menunjukkan tekanan pada pembuluh arteri ketikajantung berkontraksi dan disebut dengan tekanan sistoliksedang angka 80 menunjukkan tekanan ketika jantungsedang berelaksasi dan disebut dengan tekanan diastolik.Sikap yang paling baik untuk mengukur tekanan darahadalah dalam keadaan duduk atau berbaring.

Hipertensi adalah penyakit yang terjadi akibatpeningkatan tekanan darah. Yang dapat diklasifikasikanmenjadi 2 jenis yaitu hipertensi primer atau esensial yangpenyebabnya tidak diketahui dan hipertensi sekunderyang dapat disebabkan oleh penyakit ginjal, penyakitendokrin, penyakit jantung, gangguan anak ginjal, dll.Hipertensi seringkali tidak menimbulkan gejala,sementara tekanan darah yang terus menerus tinggidalam jangka waktu lama dapat menimbulkan komplikasi.Oleh karena itu, hipertensi perlu dideteksi dini yaitudengan pemeriksaan tekanan darah secara berkala.Apabila pada kesempatan tersebut tekanan darah andaberada pada 140/90 mmHg atau lebih maka akandidiagnosa sebagai hypertensi (tekanan darah tinggi).Hipertensi menyebabkan meningkatnya resiko terhadap

stroke, aneurisma,gagal jantung, seranganjantung dan kerusakanginjal..Tanpa melihatusia atau jenis kelamin,semua orang bisaterkena penyakitjantung dan biasanyatanpa ada gejala-gejalasebelumnya. Tekanandarah dalam kehidupanseseorang bervariasisecara alami. Bayi dananak-anak secaranormal memiliki tekanandarah yang jauh lebih

rendah daripada dewasa. Tekanan darah jugadipengaruhi oleh aktivitas fisik, dimana akan lebih tinggipada saat melakukan aktivitas dan lebih rendah ketikaberistirahat. Tekanan darah dalam satu hari jugaberbeda; paling tinggi di waktu pagi hari dan palingrendah pada saat tidur malam hari.

Target kerusakan akibat Hipertensi antara lain:· Otak : menyebabkan stroke· Mata : menyebabkan retinopati hipertensi dan dapat

menimbulkan kebutaan· Jantung : menyebabkan penyakit jantung

koroner(termasuk infark jantung), gagal jantung· Ginjal : menyebabkan penyakit ginjal kronik, gagal

ginjal terminalCara baik menghindari hipertensi adalah dengan

mengubah ke arah gaya hidup seperti aktif berolahraga,mengatur diet atau pola makan seperti rendah garam,rendah kolesterol dan lemak jenuh, meningkatkankonsumsi buah dan sayuran, tidak mengkonsumsi alcoholdan rokok. Namun apabila anda telah didiagnosa terkenaHypertensi, langkah awal terpenting adalah menurunkantekanan darah anda dengan mengikuti gaya hidup sehatseperti di atas dan mengkonsumsi obat sesuai denganpetunjuk dokter.

Tensi Darah Naik Turun

Page 14: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

16 BAKTI 227/MEI 2010

Hari terasa begitu lamaberjalan, selepas

diselenggarakannya UjianNasional (UN). Hati terasatak tenang menanti kabaryang ditunggu-tunggu,yaitu pengumuman ke-lulusan UN. Mereka yangtelah mengikuti UNtentunya khawatir akanhasil ujiannya. Boleh jadimereka merasa benar dalammengerjakannya, tapi jugabelum tentu hasilnya sesuaidengan yang merekaharapkan.

Hasil Try Out maupun ujicoba UN yang lalu menunjukkan hasil yang kurang me-muaskan, di mana masih banyak siswa yang belum mencapaistandar kelulusan. Padahal pihak sekolah telah melakukanberbagai cara demi meningkatkan kualitas siswanya mulai dari

menambah jam pelajaran, mengadakan les khusus, membahassoal ujian tahun lalu, pembinaan mental dan spiritual, maupunkegiatan lainnya.

Kini saat yang dinantikan telah tiba, masing-masing siswatelah menerima kabar dari pihak sekolah.

Bagi yang menerima kabar bahwa ia lulus ujian, sebaiknyamenyikapi hal tersebut dengan cara yang bijak dan wajarkarena sering kali kita saksikan di televisi beberapa perilakukurang terpuji yang mereka tampilkan saat pengumumankelulusan. Ada yang mencorat-coret seragamnya hinggaberwarna-warni, bahkan kadang rambut maupun bagian tubuhlainnya tak luput dari coretan tersebut, padahal seragam ter-sebut dapat lebih bermanfaat jika diberikan kepada adiknyaatau orang lain yang lebih membutuhkan. Ada pula yangmenggeber motornya keras-keras dan berkeliling bersamateman-temannya tanpa mengindahkan aturan lalu lintas.Tentunya ini bukan perilaku yang diajarkan kepada merekasaat menimba ilmu di sekolah. Sekolah tentu mengajarkanbagaimana menyikapi kesuksesan dengan cara yang lebih baik.

Bagi yang lulus, ada beberapa hal yang perlu disiapkanuntuk menjalani jenjang kehidupan yang baru, baik bagi yangakan melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggimaupun yang memutuskan untuk langsung mencari kerja.Semuanya butuh persiapan jika tidak ingin mengalami ke-gagalan di tengah jalan. Yang akan melanjutkan pendidikan-nya, persiapkan syarat-syarat yang dibutuhkan, pilih yangsesuai dengan minat dan kemampuan.

Yang memutuskan untuk langsung kerja, ada baiknya

untuk lebih mengenal danmenggali potensi dirisehingga mengetahui pe-kerjaan apa yang cocokbaginya. Bekali diri denganpengetahuan tambahan,seperti bahasa asing,keterampilan khusus, dansebagainya. Jangan mudahtergiur dengan orang yangmenawarkan gaji tinggi yangtidak wajar, maupun bisamembantu mendapatkan kerjadengan menyetor sejumlahuang terlebih dahulu.Konsultasikan dengan orangtua atau orang yang lebih

berpengalaman.Bagi yang belum lulus, jangan berkecil hati karena

pemerintah masih akan menyelenggarakan ujian susulan.Kesempatan ini hanya sekali dan jangan disia-siakan. Perbaiki

metode belajar yang salah, seperti belajar dengan sistem kebutsemalam. Perdalam teori yang kemarin dianggap sulit.

Jika lama dalam menghitung , coba cari dan pelajari rumuscepatnya. Jika lama dalam membaca teks soal bahasa, cari trikmenemukan jawaban tanpa membaca seluruh soal. Tambahkosakata Bahasa Inggris untuk memudahkan dalam memahamisoal. Guru tentunya sudah mengajarkan hal ini dan tidak adasalahnya jika minta diajari oleh temannya yang telah lulus.

Memang tidak ada kesuksesan tanpa perjuangan. Kurangikegiatan yang tidak perlu, karena ujian susulan ini menentukanmasa depan Anda. Di sebagian masyarakat mungkin masihada yang menganggap hasil UN sebagai kebanggaan, di manayang lulus ujian dianggap sebagai orang yang pintar danbegitu pula sebaliknya, meski tidak menutup kemungkinanada faktor lain yang menyebabkan siswa tersebut lulus atautidak.

Yang lulus, bisa jadi karena ia memang pintar atau mungkinberuntung dalam menjawab soal ujian. Yang tidak lulus, bukanberarti kurang pintar, bisa jadi karena ia sedang ada masalahsaat mengikuti ujian, baik masalah keluarga, keuangan,kesehatan, maupun yang lainnya.

Akhirnya, bagi yang lulus, kami ucapkan selamat, masadepan yang cerah menanti Anda asalkan ada keinginan untukmenjadi lebih baik. Bagi yang belum lulus, tetap semangat,pemerintah masih memberikan kesempatan untuk memperbaikihasil yang lalu. Manfaatkan dengan sebaik-baiknya. Semogasukses.

Andi

Menyikapi Pengumuman UN

Page 15: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

17BAKTI 227/MEI 2010 17BAKTI 227/MEI 2010

KH. ALKH. ALKH. ALKH. ALKH. ALY AS’ADY AS’ADY AS’ADY AS’ADY AS’AD

����� ����� ����� ����� ����� ����� ����� ����� ����� ����� ���� �������������� �������������� �������������� �������������� ����������

TA M U K I T ATA M U K I T A

Aly As‘ad lahir 57 tahun silam, tepatnya tahun 1953 dariseorang ibu bernama Siti Ni`mah. Kira-kira sebulan

sebelum kelahirannya pada bulan Syawal, ayah Aly As‘adwafat pada tanggal 11 Ramadhan. Nama yang disandang tidaklain adalah nama sang ayah sendiri. Dalam tradisi Jawadiistilahkan dengan “nunggak semi.”

Dengan terlahir sebagai ANAK yatim, sejak kecil AlyAs‘ad ikut dengan kakeknya. Kakek Aly As`ad adalah seorangKyai di wilayah tempat dia tinggal yakni di Mbesito Kab.Kudus. Kepada sang kakek inilah, Aly As`ad menimba ilmuagama. Salah satu simbah buyut dia Kyai Hasyim di desaBaturenan, seorang Kyai yang pada masanya dikenal saktidan menjadi jujukan para pejuang melawan Belanda untukminta disuwuk. Selain itu, sejak kecil Aly juga terbiasa bergelutdengan lumpur di sawah membantu sang kakek yang jugaseorang petani. H. Musyahid, begitu nama sang kakek.

Bagi Aly As`ad, pendidikan agama telah menjadi bagiankehidupannya sejak kecil. Selain berguru langsung kepadasang kakek, Aly juga mengikuti sekolah Arab (semacamdiniyah) di sore hari. Sementara paginya mengikuti pendidikandi Sekolah Rakyat (SR). Setamat SR, Aly melanjutkan ke PGA6 tahun di pagi hari. Sore harinya, Aly mengikuti pendidikanTsanawiyah dan `Aliyah.

Kesibukannya dalam belajar pagi sore ini masih ditambahdengan pem-belajaran yang diikuti di pesantren. Mula-mula,Aly mengaji kepada Kyai Arwani Amin. Kepada Kyai Arwani,Aly mengaji al-Quran hingga surat al-Fatihah. “Setelah sayadidongani oleh Kyai Arwani, saya melanjutkan bergurukepada Kyai yang ditunjuk oleh Kyai Arwani yang bernamaKyai Abdul Wahab Isma`il,” jelasnya mengenang. DiPesantren tinggalan Mbah Kyai Asnawi ini, Aly nyantri tidakkurang dari 5 tahun.

Hijrah ke YogyakartaSetelah tamat dari pendidikan PGA 6 tahun di Kudus, Aly

melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. IAINSunan Kalijaga menjadi pilihannya. Darah pesantren yangmengalir kuat dalam dirinya ini, terus berlanjut setelah hijrahke Yogyakarta. Jika IAIN menjadi tempat kuliahnya, makaPesantren al-Munawir Krapyak menjadi tempatnya nyantri dibawah asuhan Kyai Haji Ali Ma`shum.

Di Krapyak yang dijalani sejak tahun 1970 hingga 1983,Aly mengaji kepada para kyai di sana, khususnya Kyai HajiAli Ma`shum. Ia menjadi ustadz selama 7 tahun di madrasahTsanawiyah 6 tahun yang sekarang disebut MadrasahTsanawiyah dan Aliyah. Aly As`ad dikenal dekat dengan KyaiAli Ma`shum, bahkan dialah yang selalu didawuhi untukmelakukan tugas-tugas keilmuan, semacam menyiapkanberbagai naskah pengajian, pidato, dan modul-modul kitab

kuning. Dalam banyak perjalanan Kyai Ali Ma`shum untukmemberikan pengajian di berbagai tempat, Aly amat seringnderekke. Aly kecil ini sangat beruntung bisa banyak belajarkepada Kyai Ali, baik membaca kitab, dan berkiprah langsungdi masyarakat. Ketika Mbah Ali Ma`shum menjadi Ra’is ̀ amNU, tak urung Aly kecil ikut sibuk ngladeni tugas-tugas kyaijunjungannya itu. Setamat kuliah di IAIN tahun 1977, AlyAs`ad sempat menjadi asisten kyai Ma`shum di IAIN. Alymengajar di IAIN sampai tahun 1984, tahun dimana Aly mulaiterlibat dalam dunia politik. “Itu bermula ketika NUmenugaskan saya agar menjadi utusan NU di PPP,” katanyamenjelaskan. “Waktu itu, PPP yang merupakan fusi dari empatpartai Islam, orang-orangnya ditunjuk oleh unsur-unsurnyamasing-masing, misalnya dari NU atau Muhammadiyah. Bisadikatakan PPP hanya sebagai wadahnya saja”, lanjut Aly.

Pada masa Orde Baru, hanya ada tiga partai, PPP, Golkardan PDI. “Waktu itu, nuansa perjuangannya sangat teologis,”katanya. Saat itu, ada pencitraan yang sengaja dilakukan olehpihak penguasa, seakan PPP itu tempatnya orang Islam yanganti Pancasila, padahal justru tokoh Islam yang merumuskanPancasila. Sementara PDI dicitrakan sebagai tempatnyaabangan, rumahnya orang-orang PKI. Dengan begitukayaknya yang sah dan mendukung pemerintah hanyaGolkar,” katanya menjelaskan. “Tapi alhamdulillah, era itusudah berakhir dan sekarang Bangsa Indonesia bisa memetikhikmah dan pelajarannya,” tegasnya dengan puas.

Waktu itu Aly yang menjadi dosen di IAIN dipaksamemilih, berpartai atau jadi dosen. “Saya lalu bertanya kepadambah Ali Ma`shum,” kenangnya. “Yo ditugasna NU yo meluNU wae Cung”, jawab Kyai Ali Ma`shum. “Mboten usahdadi pegawai Mbah Kyai?”, tanya Aly kecil melanjutkan.“Yo metu wae, wong ming penggawean. Dene mbesuk nekana wektu yo mlebu maneh,” jawab mbah Kyai Ali. “Waktuitu PNS yang ndobel berpolitik hanya Golkar, kalau selainnyaharus memilih,” kenang Aly.

Keterlibatan Aly As‘ad di PPP adalah amanah yangdiberikan PWNU. “Waktu itu NU wilayah secara resmimelakukan pemilihan. Setiap pengurus menulis 10 namadengan urutan rangking. Kalau ditulis no 1 nilainya 10, kalauditulis no 10 nilainya 1. Setelah dijumlah yang terbanyaknilainya saya,” katanya menjelaskan. Yang luar biasa, saat ituAly adalah anggota dewan termuda dengan usia 29 tahun.

Peran politiknya diawali dengan menjabat sebagai anggotaDewan tingkat Provinsi. Amanah sebagai anggota dewan inidiemban hingga 3 periode berturut-turut. Perubahan suhupolitik setelah reformasi tahun 1998 turut menentukanperubahan peran Aly As`ad di dunia politik. “Sesungguhnya,setelah tiga kali berpolitik di PPP, saya mau kembali ke duniasaya. Tidak tahu, Gusti Allah sing nglakokake, atas perintah

KH. Aly As’ad bersama KH. Ali Maksum

Page 16: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

18 BAKTI 227/MEI 201018 BAKTI 227/MEI 2010

keputusan NU Wilayah saya ditunjuk untuk memimpin PKB,melalui tim lima” katanya. Selama satu periode berikutnya,akhirnya Aly kembali berkiprah dalam dunia politik sebagaianggota dewan di DPR RI dari PKB, tepatnya periode 1999-2004. “Itulah takdir Allah. Setelah itu, selesai sudah tugaskepolitikan saya dengan berbagai pengalaman yang sangatberharga,” imbuhnya. Pada tahun 1999 ini Aly menyelesaikanpendidikan S2 di bidang Manajemen di Surabaya.

KeluargaAly As`ad menikah tahun 1982 dengan seorang gadis asal

Plosokuning bernama R. Ng. Hj. Siti Nuroniyah. “Mertuasaya adalah abdi dalem keraton yang ditugaskan diPlosokuning. Saya tidak tahu itu karena ada keturunan ataugimana. Mungkin masih ada trah,” katanya menjelaskan.

Dari pernikahannya ini Aly As`ad dikaruniai empat orangputra. Putra pertama biasa dipanggil Mita meskipun namaaslinya Chalwa. Mita adalah alumni IAIN Sunan Kalijaga dansekarang telah berkeluarga dengan seorang putra. Putrakedua, Miqdam, biasa dipanggil Emki. Saat ini sedangmenempuh studi S2 di Fak ekonomi UGM, tempat diamenempuh S1 pada jenjang sebelumnya. Ketiga, Rajif, yangsekarang menempuh pendidikan di al-Azhar Kairo, dimanasebelumnya juga santri Krapyak. Keempat, Amyaz Bil Aufaq,biasa dipanggil Billi. Saat ini masih menempuh pendidikanSMP Ali Maksum Krapyak.

Kiprah organisasi dan keilmuanSelain di dunia politik, Aly As`ad juga aktif di organisasi

keagamaan yakni NU. Diantara jabatan yang pernahdipangkunya adalah jabatan sebagai sekretaris PWNU DIY.Bersama sejumlah anak muda NU, Aly berhasil memimpinmajalah Bangkit yang diterbitkan PWNU dan beredar luassampai ke Jatim, Jateng dan Jabar serta DKI, bahkan hinggaluas Jawa. Di PBNU, Aly juga terlibat dalam tim-tim yangdibentuk PBNU. Misalnya pada masa kepemimpinan Gus Dur,bersama dengan Gus Mus dan Kyai Muzadi, Aly As`admenjadi Tim Penyusunan Buku ke-NU-an, ia diangkat menjadiTim ke-Nu-an itu, setelah sukses menulis buku ke-NU-anuntuk DIY dalam satu tim yang dibentuk PWNU DIY.

Kepiawaiannya dalam tulis menulis ini sudah ditekunisemenjak nyantri di Krapyak. “Waktu itu alatnya belumsecanggih sekarang. Saya masih pakai mesin ketik manual,”katanya. Diantara karyanya yang sangat monumental adalahterjemah kitab Fathul Mu`in yang diterbitkan Menara Kudustahun 1978. “Saat itu barangkali saya yang pertama kalimenterjemahkan kitab pesantren yang cukup tebal ke dalambahasa Indonesia sehingga membuat gempar duniapesantren,” katanya.

Setelah terbitnya buku itu, muncul kontroversi tentangbaik buruknya penterjemahan kitab pesantren. “Waktu itusaya didatangi oleh pengurus Pesantren dari Jawa Tengahdan menjelaskan dampak buruk terjemahannya,” jelas Aly.“Saya katakan, itulah usaha saya dan saya niatkan baik.Bahwa itu membawa dampak negatif di pesantren Bapak sayamohon maaf,” jawab Aly.

Ternyata, datangnya pengurus pesantren dari JawaTengah ini bermula dari ditemukannya kasus seorang santriyang biasanya tidak cukup pandai membaca kitab FathulMu‘in, tiba-tiba menjadi pintar. Yang mengejutkan,kepintarannya ini bukan karena penguasaannya atas ilmu alatsebagaimana lazim berlaku di pesantren, tetapi karenamembaca buku terjemahan karya Aly As`ad.

“Saya waktu itu juga ditimbali mbah Mahrus Lirboyo,melalui utusan yang datang ke Krapyak untuk ngelingke,’katanya mengenang. “Namun setelah saya sowan ke Kediri,malah disembelihkan ayam. Mungkin karena tahu, karena sayasantrinya Kyai Mbah Ali Ma`shum,” jelas Aly. Toh demikian,jarum sejarah terus berputar. Dan buku terjemah yang awalnyasetiap tahun dicetak 3000 eksemplar, kini dicetak 7000eksemplar. Buku ini terus memberi manfaat. Tidak hanyakepada para santri tetapi juga manfaat finansial. “Sayabersyukur karena dari royalti buku itu saya mendapat sekitar60 juta setiap tahunnya,” katanya. “Sewaktu saya di Jakartadan uang royalti beberapa lama tidak saya ambil, setelahdihitung Penerbit Menara Kudus masih memiliki hutang hampir200 juta,” jelasnya.

Buku itu pada tahun 1990-an konon pernah sekian kalidicetak di Malaysia tanpa seizin penerbit Menara Kudus dandipasarkan hingga ke Brunei. Aly diminta agar menggugatperbuatan plagiat itu, ia balik menjawab “Biarlah, gak apa-apa, kan ilmunya segera tersebar luas, royaltinya kita mohondari Allah saja,” jawabnya. Aly juga menulis buku pelajaranagama untuk SD (disebut PAI SD cara CBSA), dan setelahmemenangkan penilaian di Depag, buku itu disahkan untukdipakai sebagai buku pelajaran dan digunakan di sekitar 24provinsi, berlangsung mulai tahun 1994 sampai 1996. PenerbitKota Kembang mengedarkan buku itu dan Aly menerimaroyaltinya. “Royaltinya banyak sekali, saya pakai haji, belitanah dan bikin rumah yang saya tempati ini dan masih yanglain lagi,” jelasnya dengan bangga. Hingga sekarang,ketertarikan Aly terhadap dunia tulis menulis masih berlanjut.“Nulis itu bagi saya hobi. Selesai nulis juga gak capek tapipuas, seperti habis wedangan,” terang Aly As`ad.

Tim Materi Ngayogyakarta Serambi MadinahDiantara peran Aly As`ad yang tidak bisa dikesampingkan

adalah perannya dalam mengembangkan gagasan

Bersambung ke halaman .... 26

KH. Aly As’ad bersama keluarga

Page 17: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

19BAKTI 227/MEI 2010 19BAKTI 227/MEI 2010

Dok. BAKTI

Sup Ikan TofuSup Ikan TofuSup Ikan TofuSup Ikan TofuSup Ikan Tofu Sup Baso IkanSup Baso IkanSup Baso IkanSup Baso IkanSup Baso IkanLabu SiamLabu SiamLabu SiamLabu SiamLabu Siam

Bahan:- 1 Sendok makan minyak goreng- ½ buah bawang Bombay cincang kasar- 3 siung bawang putih memarkan- 1 batang daun bawang iris halus- 1 ruas jari jahe, mamarkan- 2 buah tomat hijau, potong juring- 500 ml air- 200 gram ikan tuna, potong dadu- 1 buah tofu, potong-potong goreng

hingga kecoklatan- Mrica bubuk, gula pasir, garam

secukupnya- 1 sendok makan seledri cincang

Cara Membuat:1. Panaskan minyak goring tumis

bawang Bombay, bawang putih, daunbawang, jahe hingga harum

2. Masukkan ikan dan air, masak hinggamendidih, masukkan tofu dan tomathijau, masak hingga matang

3. tambahkan mrica, gula, garam.Masakhingga semua matang. Angka, sajikanpanas dengan taburan seledri.q

(Madea)

Bahan :1. 1 sendok makan minyak goring2. ½ buah bawang Bombay cincang

kasar3. 3 siung bawang putih memarkan4. 1 batang daun bawang iris halus5. 1 ruas jari jahe memarkan6. 500 ml air7. 12 buah bakso ikan8. 1 buah labu siam muda, kupas potong

dadu9. Merica bubuk,gula pasir,garam

secukupnya10.1 sendok makan seledri cincang

Cara Membuat :1. Panaskan minyak goring,tumis

bawang Bombay, bawang putih, daunbawang, jahe hingga harum

2. Masukkan baso ikan, air, Masakhingga mendidih, tambahkan labusiam, masak hingga matang

3. Beri mrica, gula,garam. Masak hinggasemua matang Angkat, sajikan panasdengan taburan seledri.q

(Madea)

Page 18: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

20 BAKTI 227/MEI 201020 BAKTI 227/MEI 2010

Buah mengkudu memilikibanyak manfaat. di-

antaranya yaitu;Pertama, Meningkatkan

Daya Tahan Tubuh. Penyelidikanklinis yang dilakukan oleh Dr.Schechter (Institut PengobatanAlami di California) menghasilkandata-data penting tentangkemampuan sari buahMengkudu, di antaranya yaitumerangsang produksi sel T dalamsistem kekebalan tubuh (sel Tberperan penting dalam melawanpenyakit); memperkuat sistemkekebalan tubuh, terutamamakrofaset dan limfosit dari seldarah putih; menunjukkan efekanti bakteri; mempunyai efek antirasa sakit/nyeri (analgesik);menghambat pertumbuhan sel-sel pra kanker/tumor yaitudengan kemampuannya menormalkan fungsi sel-sel yangabnormal.

Mona Harrison, MD dari Boston University School ofMedicine dan direktur medis pada D.C. General Hospiial,USAmelaporkan bahwa Mengkudu meningkatkan fungsi kelenjartiroid dan kelenjar timus, yang dipercaya bertindak melawaninfeksi dan masalah-masalah yang berhubungan dengansistem kekebalan tubuh.

Kedua, Menormalkan Tekanan Darah. Menurut NeilSolomon, MD.PhD, peneliti masalah kesehatan dari Amerikamelaporkan bahwa buah Mengkudu mengandung sejenisfitonutrien, yaitu scopoletin yang berfungsi untuk mem-perlebar saluran pembuluh darah yang mengalamipenyempitan. Hal ini menyebabkan jantung tidak perlu bekerjaterlalu keras untuk memompa darah, sehingga tekanan darahmenjadi normal.

Hasil uji coba pada hewan menunjukkan bahwa scopoletinmenurunkan tekanan darah tinggi dan normal menjadi rendah(hipotensi yang abnormal). Namun demikian, scopoletin yangterdapat dalam buah Mengkudu dapat berinteraksi sinergisdengan nutraceuticals (makanan yang berfungsi untukpengobatan) lain untuk mengatur tekanan darah tinggimenjadi normal, tetapi tidak menurunkan tekanan darah yangsudah normal.

Ketiga, Melawan Tumor dan Kanker. Sebuah makalahmenarik yang dihadirkan pada pertemuan tahunan AmericanAssociation fin. Cancer Research ke-83 di San Diego, Cali-fornia, tahun 1992 adalah “Aktivitas Anti-tumor Morindacitrifolia pada Lewis Lung Carcinoma yang Disuntikkan padaTikus.” Dalam penelitian ini, tikus-tikus percobaan diberisuntikan Lewis Lung Carcinoma aktif (sejenis kanker). Semuatikus yang tidak mendapatkan perawatan dengan Mengkudu

mati dalam 9-12 hari akibatkanker. Sedangkan tikus-tikusyang mendapat perawatandengan Mengkudu mampubertahan hidup 105 persenhingga 123 persen lebih lama (40persen dari tikus-tikus per-cobaan tersebut hidup hingga 50hari atau lebih).

Ada beberapa kasus pasienkanker yang mengkonsumsi saribuah Mengkudu dan menjadisembuh, antara lain kasus pasienDr. Harrison (D.C. General Hos-pital), yang menderita kankerhati dan pemhengkakan perutyang disebabkan oleh cairanyang berlebihan. Selama 7 harimengkonsumsi sari Mengkudu,bengkak pada perutnya ber-

kurang secara nyata. Pengujian haru terhadap cairan perutnyamenunjukkan bahwa sel-sel kanker tersebut telah lenyap.

Menurut Dr. Judah Folkman dari Harvard University,Mengkudu bekerja sinergis dengan mikronutrien lain dalammenghamhat aliran darah yang menuju ke sel-sel tumor.Mekanismenya hampir sama dengan minyak squalen (darihati ikan hiu) yang mengontrol pertumbuhan tumor otak danmemperpanjang usia tikus eksperimen dengan merusak alat-alat peredaran yang mensuplai darah menuju ke sel-sel tumor.

Keempat, Menghilangkan Rasa Sakit. Kemampuan buahMengkudu sebagai zat analgesik telah dikenal dalam sejarahpengobatan tradisional, sehingga tanaman ini disebut “pain-killer tree” atau “headache tree”. Riset-riset ilmiah telahmembuktikan efek menguntungkan dari Mengkudu untukmengatasi rasa sakit. Pada tahun 1990, para peneliti me-nemukan adanya hubungan yang signifikan antara dosisekstrak sari buah Mengkudu dengan aktifitas analgesiktikus-tikus percobaan (umumnya, semakin banyak digunakan,efek analgesiknya akan semakin kuat).

Banyak teori yang menjelaskan tentang bagaimanamekanisme kerja Mengkudu menghilangkan rasa sakit. Salahsatunya adalah teori Dr. Ralph Heinicke (ahli biokimia terkenaldari AS) yang mengatakan bahwa xeronine-lah yang berperandalam menghilangkan rasa sakit. Hal ini dikaitkan dengankemampuan xeronine menormalkan protein pada sel-sel yangabnormal, termasuk sel-sel jaringan otak, tempat berasalnyarasa sakit. Beberapa kasus rasa sakit yang kronis seperti sakitkepala terus menerus, rasa sakit pada otot saraf dan nyerisendi disembuhkan setelah mengkonsumsi sari buahMengkudu.

(Sumber: Buku Sehat Dengan Mengkudu, Penulis MariaGoreti Waha, STP)

Khasiat Buah MengkKhasiat Buah MengkKhasiat Buah MengkKhasiat Buah MengkKhasiat Buah Mengkuduuduuduuduudu

Page 19: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

21BAKTI 227/MEI 2010

KANWIL

ORIENTORIENTORIENTORIENTORIENTASI PERANCANG PERAASI PERANCANG PERAASI PERANCANG PERAASI PERANCANG PERAASI PERANCANG PERATURANTURANTURANTURANTURANP E R U N D A N G - U N D A N G A NP E R U N D A N G - U N D A N G A NP E R U N D A N G - U N D A N G A NP E R U N D A N G - U N D A N G A NP E R U N D A N G - U N D A N G A N

Pemahaman dalam perancangan produk perundangan bagipejabat mutlak terus ditingkatkan. Hal ini dikarenakan

seluruh produk perundangan yang dihasilkan merupakanlandasan utama dalam pelaksanaan kegiatan dalam suatuinstansi. Oleh karena itu produk yang dihasilkan harus benar-benar jelas, lugas dan mudah dipahami oleh semua pihak.Kekurangcermatan dalam penyusunan produk perundanganyang dihasilkan, yang menimbulkan kerugian di salah satupihak, dapat menimbulkan celah penuntutan melalui PTUN,demikian petikan sambutan pengarahan Kakanwil Kemen-terian Agama Provinsi DIY Drs. H. Afandi, M.Pd.I yangsekaligus secara resmi membuka Orientasi Perancang Per-aturan Perundang-undangan di Hotel Saphir Yogyakarta,Selasa (13/04/10).

Acara yang diikuti sekitar 50 pejabat di lingkunganKementerian Agama Provinsi DIY yang terdiri dari KasubbagTU Kemenag Kab/Kota, Kepala KUA, Kepala MAN danperwakilan Kanwil Kemenag Provinsi DIY. Kepala Biro Hukumdan KLN, H. Mubarok, SH, M.Sc., dalam penyampaianmaterinya mengungkapkan pentingnya pemahaman dalampenyusunan produk perundangan agar produk yangdihasilkan benar-benar berkualitas, mudah dipahami, jelas sertatidak mengakibatkan kerugian bagi pihak lain. Hadir sebagainarasumber lainnya Ninnu S Yanuarti, SH (Bentuk/Pola Per-aturan Perundangan) dan H. Rahadi, SH (Praktek PenyusunanPeraturan Perundang-Undangan).(Fz)

REKTREKTREKTREKTREKTOR UIN RIAOR UIN RIAOR UIN RIAOR UIN RIAOR UIN RIAU BU BU BU BU BUKA ORIENTUKA ORIENTUKA ORIENTUKA ORIENTUKA ORIENTASIASIASIASIASIPENGELPENGELPENGELPENGELPENGELOLAAN TENAOLAAN TENAOLAAN TENAOLAAN TENAOLAAN TENAGA ASINGGA ASINGGA ASINGGA ASINGGA ASING

Bertempat di Hotel Galuh Prambanan, Senin-Rabu (5-7/04/10) Biro Hukum dan Kerjasama Luar Negeri Kementerian

Agama RI menyelenggarakan Orientasi PengelolaanMahasiswa dan Tenaga Asing Bidang Agama. Acara yangdiikuti 50 peserta pengelola tenaga asing dan mahasiswa se-Indonesia tersebut resmi dibuka oleh Rektor UIN Riau Prof.Dr. Moesa Suaib yang dalam kesempatan tersebut berkenanhadir sekaligus mengikuti acara orientasi. Turut hadir dalamkesempatan tersebut Kakanwil Kementerian Agama ProvinsiDIY Drs. H. Afandi, M.Pd.I yang dalam sambutannya meng-ungkapkan selamat datang kepada seluruh peserta sertaucapan terimakasih kepada panitia penyelengara dari BiroHukum dan KLN Jakarta.

Kepala Biro Hukum dan KLN, H. Mubarok, SH, M.Sc.,dalam penyampaian materinya mengungkapkan bahwapenanganan terhadap mahasiswa dan tenaga asing di Indo-nesia hendaknya dilakukan secara cepat, cermat dan teliti.Hal yang perlu disadari pula bahwa penanganan tenaga asingdan mahasisiwa menuntut adanya mekanisme yang me-libatkan berbagai isntansi baik Imigrasi, Kementerian Luar

Negeri bahkan jika diperlukan melibatkan pihak BIN khususuntuk tenaga asing/mahasiswa yang berasal dari negara-negara yang dikategorikan rawan konflik. Turut hadir sebagainarasumber dalam orientasi tersebut diantaranya H. Mubarok,SH, M.Sc. (Biro Hukum dan KLN), Parbadian D. Tobing(Kementerian Luar Negeri RI), Dirjen Imigrasi, dan BadanIntelijen Negara (BIN Jakarta).(Fz)

PEMBINAAN KEPEGAWAIANPEMBINAAN KEPEGAWAIANPEMBINAAN KEPEGAWAIANPEMBINAAN KEPEGAWAIANPEMBINAAN KEPEGAWAIAN

Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di Madrasah,Subbag Ortala dan Kepegawaian Kanwil Kemenag

Provinsi DIY mengadakan Pembinaan Kepegawaian bagiKepala Madrasah Negeri dengan mengundang 70 KepalaMadrasah dari MIN, MTsN dan MAN se-provinsi DIY di AulaKanwil, Kamis (8/4).

Dalam pengarahannya, Kakanwil Kemenag Provinsi DIY,Drs.H.Afandi,M.Pd.I, menyatakan bahwa Kepala Madrasahmerupakan salah satu komponen pendidikan yang palingberperan dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Kepalamadrasah yang profesional akan selalu melakukan pe-nyesuaian-penyesuaian agar madrasah yang dipimpinnyamampu berkembang, maju dan bermutu sesuai dengankebutuhan pembangunan serta kemajuan ilmu pengetahuandan teknologi.

Sesi selanjutnya diisi oleh Kasubbag Ortala danKepegawaian Kanwil Kemenag Provinsi DIY, Drs. H. Fathony,MA, yang menjelaskan tentang Peraturan Disiplin PNS danPenerapannya. Dalam sesi ini dijelaskan pula pejabat yangberwenang memeriksa dan menghukum pegawai yangmelanggar disiplin.(Andi)

S O S I A L I S A S IS O S I A L I S A S IS O S I A L I S A S IS O S I A L I S A S IS O S I A L I S A S IPROGRAM BOS TPROGRAM BOS TPROGRAM BOS TPROGRAM BOS TPROGRAM BOS TAHUN 2010AHUN 2010AHUN 2010AHUN 2010AHUN 2010

Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) secara umumbertujuan untuk meringankan beban masyarakat terhadap

pembiayaan pendidikan dalam rangka wajib belajar 9 tahunyang bermutu. Pada tahun 2010 ini ada perubahan mendasardalam penyaluran dana BOS, yakni BOS pada madrasah negeridiletakkan pada DIPA pada masing-masing Satker denganMAK 521219, sedangkan untuk madrasah swasta masihmelalui DIPA Kanwil Kementerian Agama D.I. Yogyakarta,demikian petikan sambutan Kakanwil Drs. H. Afandi, M.Pd.Idalam pengarahan Sosialisasi Program Bantuan OperasionalSekolah Tahun 2010 di Hotel Satyagraha Yogyakarta.

Acara yang diselenggarakan Senin (05/04/10) tersebutdihadiri oleh seluruh Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri/Swasta dan Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri/Swasta se-Provinsi D.I. Yogyakarta. Turut hadir dan memberikan materiKepala Bidang Mapenda Drs. H. Bardan, M.Pd.I dan KepalaBidang Pekapontren Dra. Hj. Mas’amah, M.Pd.I.(Fz)

Page 20: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

22 BAKTI 227/MEI 2010

PEMBINAAN KELUARGA SAKINAHPEMBINAAN KELUARGA SAKINAHPEMBINAAN KELUARGA SAKINAHPEMBINAAN KELUARGA SAKINAHPEMBINAAN KELUARGA SAKINAH

Senin (22/3), pukul 09.00 WIB, bertempat di KPRI KIPAS,diadakan Pembinaan Keluarga Sakinah oleh Seksi Urais

Kemenag Kab. Sleman. Acara diikuti oleh 50 orang peserta,terdiri dari Penghulu/Pegawai KUA, Kader motivator se-KabSleman, dan Pegawai Kemenag Kab. Sleman. Pembinaanbertujuan untuk meningkatkan peran Penghulu, pegawai KUAKec se-Kab. Sleman dan Kader motivator keluarga sakinahsebagai satuan tugas dalam pembinaan gerakan keluargasakinah di Kecamatan, mensosialisasikan tentang teknisPembinaan Keluarga Sakinah, dan memberikan pemahamanpentingnya peran Agama dalam pembentukan keluargasakinah.

Kepala Kemenag Kab. Sleman, Drs. H. Arif Djufandi,M.Pd.I, memberikan penjelasan tentang kriteria umum keluargasakinah, yang terdiri dari Keluarga Pra Sakinah, KeluargaSakinah I, Keluarga Sakinah II, Keluarga Sakinah III, danKeluarga Sakinah III Plus. Kasi Urais Kemenag Kab.Sleman,Drs. Tulus Dumadi, M.A, menguraikan tentang tugas dan

SOSIALISASI BOS 2010SOSIALISASI BOS 2010SOSIALISASI BOS 2010SOSIALISASI BOS 2010SOSIALISASI BOS 2010

Seksi Mapenda Kantor Kementerian Agama KabupatenBantul, Sabtu (20/02/2010) menyelenggarakan Sosialisasi

Bantuan Operasional Sekolah (BOS) bagi MI, MTs dan PondokPesantren Salafiah (PPS) Penyelenggara Wajar Dikdas 9 Tahundi lingkungan Kantor Kemenang Kab. Bantul tahun 2010,bertempat di Bantul Terrace. Drs. Ahmad Subkhi, M.Pd KasiMapenda melaporkan untuk tahun 2010 Kantor KementerianAgama Kabupaten Bantul mendapat alokasi BOS sebesar Rp.4. 752.578.000,00 dengan perincian untuk 481 siswa MINsebesar Rp. 190.957.000,00; sejumlah 2008 siswa MIS sebesarRp. 797.176.000,00; 345 santri PPS Ula sebesar Rp.136.965.000,00; 3626 siswa MTsN sebesar Rp 2.066.820.000,00;2034 siswa MTs Swasta sebesar Rp. 1.159.380.000,00; dan704 santri PPS Wustha sebesar Rp. 401.280.000,00.

Hadir memberikan pembinaan Kepala Kantor KemenangBantul Drs. H. Muntachob, MHI, dan Dra. Hj. Masamah,M.Pd.I Plt. Kabid Mapenda Kanwil Kemenang Prov. DIY.mengharapkan agar penggunaan dana BOS di madrasah harustepat guna, didasarkan pada kesepakatan bersama antaraKepala Madrasah/Dewan Guru dan Komite Madrasah yangharus didaftar sebagai salah satu sumber penerimaan dalamRAPB madrasah, disamping dana yang diperoleh dari Pemdaatau sumber lain (blockgrant, hasil unit produksi, sumbanganlain, dsb), dengan menghindari larangan-larangan peng-gunaan dana BOS.(Jojo)

PEMBINAAN PRODUK HALALPEMBINAAN PRODUK HALALPEMBINAAN PRODUK HALALPEMBINAAN PRODUK HALALPEMBINAAN PRODUK HALAL

Untuk mendapatkan pemahaman tentang makanan apayang boleh dikonsumsi dan makanan apa yang tidak boleh

dikonsumsi menurut syar’i, maupun kesehatan, denganharapan agar dalam menjalani hidup secara sehat, baik fisikmaupun psikis, lebih-lebih untuk mendapatkan keberkahandan keridhaan dari Allah SWT. Seksi Urais Kantor KemenagKab. Bantul pada hari Selasa ( 2/3/2010) menyelenggarakanPembinaan Produk Halal, dengan tema “Mencegah danMenghindari Makanan yang Haram”, bertempat di Aula KantorKemenag Kab. Bantul.

H. Bashori Alwi, S.Ag MA Kasi Urais melaporkanPembinaan Produk Halal diikuti oleh 100 orang peserta terdiridari tokoh masyarakat (ormas NU-Muhammadiyah), Takmirmasjid, Kepala KUA, dan Penyuluh Agama Islam. Adapunmateri pembinaan meliputi; Kebijakan Kementerian Agamadalam Pembinaan Produk Halal di Provinsi DIY disampaikanoleh Kabid Urais Kanwil Kemenag Prov. DIY Drs. H. ZainalAbidin, M.Pd.I; Mencegah dan menghindari dari MakananHaram (Komitmen/Jaminan Halal) oleh sekretaris MUI Prov.DIY. KRT. Drs. H. Ahmad Muhsin Kamaludiningrat; sertaKebijakan Pemerintah di dalam Perlindungan Konsumen,Pengawasan Barang dan Jasa yang beredar di Pasar olehKepala Dinas Perindagkop Kabupaten Bantul.(Jojo)

KABUPATEN BANTUL PELANTIKAN PENGURUS DAERAH IGRAPELANTIKAN PENGURUS DAERAH IGRAPELANTIKAN PENGURUS DAERAH IGRAPELANTIKAN PENGURUS DAERAH IGRAPELANTIKAN PENGURUS DAERAH IGRA

Berlangsung di Aula Kantor Kementerian AgamaKabupaten Bantul, pada Hari Sabtu (20/2/2010)

diselenggarakan Pelantikan Pengurus Daerah Ikatan GuruRaudhatul Athfal (IGRA) Kabupaten Bantul periode 2009-2014 oleh Ketua PW IGRA Provinsi DIY Sumasrifah, S.P.d.I.yang disaksikan oleh Drs. H. Sumarno, PRS Wakil BupatiBantul, Kepala Dinas Pendidikan Menengah dan Non For-mal, dan Kepala Kantor Kementerian Agama KabupatenBantul. Wakil Bupati Bantul dalam sambutannyamenyampaikan, agar Pengurus Daerah IGRA dapatmengemban amanat dan tanggungjawab dengan sebaik-baiknya, sehingga IGRA akan berperan dalam meningkatkanmutu lulusan dan profesionalisme guru, sehingga dapatmencetak generasi yang unggul dan berakhlak mulia.

Adapun susunan Pengurus PD IGRA Kabupaten Bantulperiode 2009-2014, selengkapnya sebagai berikut : DewanPembina Kepala Kantor Kemenag Bantul; Dewan PenasehatKasi Mapenda; Majelis Hikmah Hj. Dalinem, A.Ma.Pd, Hj.Mudzakir Wasilah; Ketua Yuni Retnowati, S.Pd, Isti Nurindah,S.Pd.I; Sekretaris Rr Sri Asrumiyati, S.Ag, Zischa WahyuSuprawati, S. Tp; Bendahara Siti Munawaroh, M.Pd, Dra.Suwarti; Sie Pendidikan Sutrisno M Hasan, Soepriyadi IDSupriyanto, S.Pd, Fitriatun, Jazimah; Sie Penelitian AnnisatulMa’rifah, SH, Dwi Wahyuni, Nurul Latifah, Wasiatun; SieOrganisasi Nur Hidayah, S.Pd, Sumarni, Kartini, S.Pd.I, Yanti,Siti Halimah; Sie Dana Usaha Sosial Santoso, S.Ag, NurulHidayati, Asfi Zumamatun, Umi Amroni, Atun Winarni. Seusaipelantikan pengurus dilanjutkan Workshop Keorganisasiandan Kreativitas kepala/guru RA, sebagai narasumber MastitiSubur Koordinator Bidang Organisasi PW IGRA, dan SulastriYusro Ketua II PW IGRA Provinsi DIY.(Jojo)

KABUPATEN SLEMAN

Page 21: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

23BAKTI 227/MEI 2010

kewajiban kader motivator. Kader mempunyai tugas untukmendata warga desa binaan. Kader harus bisa melihat potensiyang ada di desa dan menggerakkannya agar ada peningkatan.Pembinaan warga dilakukan sesuai dengan kemampuan kaderdi bidangnya masing-masing.(dew)

WORKSHOP PROPHETIC INTELLIGENCEWORKSHOP PROPHETIC INTELLIGENCEWORKSHOP PROPHETIC INTELLIGENCEWORKSHOP PROPHETIC INTELLIGENCEWORKSHOP PROPHETIC INTELLIGENCEBAGI TENAGA PENDIDIKBAGI TENAGA PENDIDIKBAGI TENAGA PENDIDIKBAGI TENAGA PENDIDIKBAGI TENAGA PENDIDIK

MADRASAH DINIYMADRASAH DINIYMADRASAH DINIYMADRASAH DINIYMADRASAH DINIYAHAHAHAHAH

Konsep Kecerdasan Kenabian (Prophetic Intelligence)menjadi solusi dalam mengatasi krisis esensial ke-

bangsaan dan kenegaraan di Indonesia. Demikian penjelasanKH Drs. H. M.Hamdani Bakran Adz-Dzakiey, salah satufasilitator dalam workshop yang terselenggara atas kerja samaSeksi Pekapontren Kemenag Kab. Sleman dan Kelompok KerjaMadrasah Diniyah (KKMD) Kab.Sleman, hari Selasa, (16/03)bertempat di Ponpes Raudhatul Muttaqien Kalasan. Acaraini diikuti oleh semua Kepala dan Guru Madrasah Diniyah se-Kabupaten Sleman.

Dalam kesempatan tersebut Ka.Bid Pekapontren Kemenag.Prop DIY, Dra. Hj. Mas’amah, M.Pd.I, mengatakan bahwaKementerian Agama telah melakukan langkah-langkah berupapenataan dan akreditasi lembaga, penyusunan pedomantentang status dan jenjang, penyusunan pedoman tentangkurikulum, evaluasi dan tenaga pendidik, dan penyusunanstandar tentang sarana dan prasarana.

Drs. M. Solikhan Amin, Kasi Pekapontren Kemenag KabSLeman, menjelaskan kurikulum Madrasah Diniyah Takmiliyahyang terbagi dalam tiga tingkatan, yaitu Madin TakmiliyahAwaliyah : Masa belajar 4 tahun, terdiri dari Kelas 1 s.d kelas4, dengan jumlah belajar 18 jam/minggu dan berdurasi @ jam:30 menit Madin Takmiliyah Wustha : Masa belajar 2 tahun,terdiri dari Kelas 1 s.d Kelas 2, dengan jumlah jam belajar 18jam/minggu berdurasi @ jam: 40 menit. Madin Takmiliyah‘Ulya : Masa belajar 2 tahun, terdiri dari Kelas 1 s.d Kelas 2dengan jumlah jam belajar 18 jam/minggu, berdurasi @ jam 45menit. Bidang studi yang diajarkan pada Madin Takmiliyahmeliputi bidang studi Al-Qur’an Hadits, Aqidah-Akhlak, Fiqh,Sejarah Kebudayaan Islam, Bahasa Arab, dan Praktek Ibadah.(dew)

KABUPATEN GUNUNGKIDUL

PELAPELAPELAPELAPELATIHAN IT BATIHAN IT BATIHAN IT BATIHAN IT BATIHAN IT BAGI PENYULGI PENYULGI PENYULGI PENYULGI PENYULUHUHUHUHUH

Dakwah adalah mengajak orang ke jalan yang lebih baik.Oleh karena agar dakwah berhasil guna maka cara dan

media berdakwah harus disesuaikan dengan kebutuhan dankondisi mad’u. Oleh karena itu menjadi sebuah tuntutan dankeniscayaan apabila menyampaikan ajaran agama dan pesan-pesan pembangunan dengan bahasa agama tidak hanyamenggunakan cara-cara yang selama ini telah dilakukan akantetapi juga dengan tehnologi informasi-multi media”, demikianantara lain sambutan Kepala Kemenag Kab. Gunungkidul Drs.

HM. Sabbikhis, MA dalam pelatihan internet (InformasiTehnologi) yang diikuti oleh para Penyuluh Agama Islam diRM Niela Sary pada Sabtu (7/4/2010).

Selaku nara sumber kegiatan tersebut adalah NuruddinJauhari, ST seorang praktisi IT (internet) menyampaikanbagaimana sebuah tehnologi informasi dapat menjadi mediayang penting dan strategis dalam segala aspek kehidupantak terkecuali untuk kepentingan dakwah atau kepenyuluhankepada masyarakat. Satu contoh apabila ada tema atau materiyang akan disampaikan pada pengajian dan tidak ada waktubanyak membaca buku maka solusi cepatnya adalah denganmencari judul yang diinginkan di internet. Bahkan hampirsegala kitab tafsir dan kitab keagamaan ada dan bisa diakseslewat internet.(@min)

KAFILAH GUNUNGKIDULKAFILAH GUNUNGKIDULKAFILAH GUNUNGKIDULKAFILAH GUNUNGKIDULKAFILAH GUNUNGKIDULSIAP KE MTSIAP KE MTSIAP KE MTSIAP KE MTSIAP KE MTQ TINGKAQ TINGKAQ TINGKAQ TINGKAQ TINGKAT PROT PROT PROT PROT PROVINSIVINSIVINSIVINSIVINSI

Dipimpin oleh Ketua LPTQ (Lembaga PengembanganTilawatil Qur’an) Kab. Gunungkidul Drs. HM. Joko

Sasono (Sekda Gunungkidul) kafilah Gunungkidul telah siapdan rencananya akan mengikuti Musabaqoh Tilawatil Qur’an(MTQ) Tk Propinsi yang akan berlangsung tanggal 30 Aprils/d 2 Mei 2010 di Kota Yogyakarta. Dari 8 cabang dan 15golongan yang dilombakan Kafilah Gunungkidul yangberkekuatan 46 orang akan mengikuti 6 cabang yakni tilawah(tartil, anak, remaja, dewasa), tahfizh (1, 5, 10, 20, 30 juz), MSQ,MFQ, khath (naskah, hiasan, dekorasi) dan qiro’ah sab’ah.Sedangkan cabang lomba yang tidak diikuti adalah tafsir(Bahasa Arab, Indonesia, Inggris) dan cacat netra. Hal inidikarenakan beratnya persyaratan dari cabang tersebut.

Untuk mencapai target yang optimal maka persiapan danpembinaan telah dilakukan antara lain latihan rutin di M.Agung Al Ikhlas dengan pelatih Drs.KH. Kharis Masduki danKH. M. Thohari untuk tahfizh. Adapun tilawah dilatih olehHerfan, S.Ag dan Habibullah, MSQ dan MFQ oleh H. Asrofi,S.Ag.,M.Hum, dan khath oleh Drs. HM. Ismail, M.Pd.I.Menjelang keberangkatan ke arena lomba dilaksanakan Train-ing Centre (TC) 2 hari satu malam bertempat di SKB Wonosari.Sedangkan pamitan dan mohon doa restu Bupati akandilaksanakan pagi sebelum berangkat ke Kota Yogyakarta.(@min)

PENGAJIAN PEJPENGAJIAN PEJPENGAJIAN PEJPENGAJIAN PEJPENGAJIAN PEJABAABAABAABAABAT PUTT PUTT PUTT PUTT PUTARAN KE-138ARAN KE-138ARAN KE-138ARAN KE-138ARAN KE-138

Dihadiri Wakil Bupati, unsur Muspida, Kepala SKPD,Camat, Kepala KUA dan Penyuluh Fungsional Dinas

Pekerjaan Umum Kabupaten Gunungkidul menyelenggarakanpengajian pejabat yang sudah memasuki putaran ke 138 danberlangsung di Aula Pertemuan pada Rabu (14/4/2010).Sebagaimana dilaporkan oleh Kepala DPU Gunungkidul Ir. H.Purnamajaya bahwasanya kegiatan ini merupakan sebagianupaya pemerintah dalam rangka meningkatkan keimanan danketaqwaan pejabat dan aparat pemerintah kepada Allah SWTyang diselenggarakan setiap bulan. Sedangkan infaq yang

Page 22: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

24 BAKTI 227/MEI 2010

terkumpul pada kegiatan tersebut Rp. 541.000Adapun sebagai penceramahnya adalah Drs. H. Zamari

yang menyampaikan tema Kampung Daarussalaam.Menurutnya Kampung Daarussalaam adalah kampung yangbisa membawa penghuninya menjadi penghuni surga denganjalan antara lain: iman disertai amal shalih, bertaubat, bertakwa,berjuang dengan jiwa dan harta, sabar dalam berjuang,istiqomah dalam beriman, bersyukur, menghargai generasi tuadan peduli pada generasi muda. Penyelenggara pengajianpejabat bulan yang akan datang yakni putaran 139 adalahDinas Kesehatan yang rencananya akan dilaksanakan padahari Rabu (12/5/2010) bertempat di Ruang Pertemuan dinassetempat.(@min)

KOTA YOGYAKARTA

SUMPSUMPSUMPSUMPSUMPAH PNS DAH PNS DAH PNS DAH PNS DAH PNS DAN PENYERAHANAN PENYERAHANAN PENYERAHANAN PENYERAHANAN PENYERAHANSK KENAIKAN PSK KENAIKAN PSK KENAIKAN PSK KENAIKAN PSK KENAIKAN PANGKAANGKAANGKAANGKAANGKATTTTT

Bertempat di Aula Utama Kantor Kementerian Agama KotaYogyakarta, Kamis, tanggal 8 April 2010 Kepala Kantor

Kementerian Agama Kota Yogyakarta Nurudin, SH., MAdihadapan Rohaniawan Drs. Nasiruddin, M. Hum dan Drs.FX. Didik Anang Mertanto serta Saksi H. Hasto PerwiroUtomo, S.Ag dan Drs. Badaruddin, MA melakukanpengambilan Sumpah PNS sejumlah 13 pegawai di lingkunganKantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta dan dilanjutkandengan penyerahkan SK Kenaikan Pangkat sejumlah 26 or-ang pegawai yang terdiri dari : Golongan II/b sejumlah 2 or-ang, Golongan II/c sejumlah 2 orang, Golongan II/d sejumlah1 orang, Golongan III/b sejumlah 12 orang, Golongan III/csejumlah 2 orang, Golongan III/d sejumlah 2 orang sertaGolongan IV/a sejumlah 5 orang.

Kepala Kantor dalam sambutannya yang dihadiri pejabatdilingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta,Kapokja Ka. KUA, Kapokjawas PAI serta Kepala MadrasahNegeri Kota Yogyakarta mengucapkan selamat kepada PNSyang baru saja diambil sumpahnya dan pegawai yang men-dapat SK Kenaikan Pangkat agar selalu meningkatkankesyukuranya kepada Allah SWT yang diwujudkan dengansemakin meningkatnya kinerja dan prestasi pegawai dalammelaksanakan tugas kedinasan serta dengan penuh tang-gungjawab mampu mendedikasikan dirinya sebagai pelayanmasyarakat yang baik sehingga bermanfaat bagi lingkungan-nya masing-masing.(@k)

KUNJUNGAN PESERTKUNJUNGAN PESERTKUNJUNGAN PESERTKUNJUNGAN PESERTKUNJUNGAN PESERTA DIKLAA DIKLAA DIKLAA DIKLAA DIKLATPIM TK. IVTPIM TK. IVTPIM TK. IVTPIM TK. IVTPIM TK. IVANGKAANGKAANGKAANGKAANGKATTTTTAN XIII BALAI DIKLAAN XIII BALAI DIKLAAN XIII BALAI DIKLAAN XIII BALAI DIKLAAN XIII BALAI DIKLATTTTT

KEAKEAKEAKEAKEAGAMAAN SE-KALIMANTGAMAAN SE-KALIMANTGAMAAN SE-KALIMANTGAMAAN SE-KALIMANTGAMAAN SE-KALIMANTAN SELAAN SELAAN SELAAN SELAAN SELATTTTTANANANANAN,,,,,TENGAH DAN TIMURTENGAH DAN TIMURTENGAH DAN TIMURTENGAH DAN TIMURTENGAH DAN TIMUR

Sebanyak 43 Peserta Observasi Lapangan Diklatpim Tk. IVAngkatan XIII Balai Diklat Keagamaan Se Kalimantan

Selatan, Tengah dan Timur yang terdiri dari ketua rombongan,pembimbing, pendamping, panitia dan peserta selama 3 haridari tanggal 25 s/d 27 Maret 2010 melaksanakan Observasi

Lapangan di Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta.Penanggungjawab Observasi Lapangan Diklatpim AngkatanXIII Balai Diklat Keagamaan Se Kalimantan Selatan, Tengahdan Timur Drs. Muhran dalam sambutannya mengatakanbahwa program Observasi Lapangan ini merupakan bagianintegral dari program kurikuler Diklatpim. Kegiatan inimerupakan penerapan dari materi pembelajaran mmelalui upayamencocokkan antara teori yang diperoleh selama di kelas,pengalaman di tempat tugas masing-masing dengan kenyataanyang dihadapi di lapangan..

Disamping itu Kepala Kantor Kementerian Agama KotaYogyakarta Nurudin,SH., MA dalam sambutannya yangdihadiri pejabat dilingkungan Kantor Kementerian AgamaKota Yogyakarta, Kapokja Ka. KUA, Kapokjawas PAImengatakan bahwa pada prinsipnya Kantor KementerianAgama Kota Yogyakarta sangat senang dengan adanyakunjungan Diklatpim TK. IV Angkatan XIII, semoga denganadanya kunjungan ini dapat memepererat tali silaturahmi sertasebagai media untuk saling bertukar wawasan antara daerahsatu dengan lainnya sehingga hal-hal yang positif selamapelaksanaan Observasi Lapangan dapat diterapkan di daerahkerjanya masing-masing. Di tempat terpisah H. Hasto PerwiroUtomo, S.Ag selaku Kasub. Bag Tata Usaha Kantor Kemen-terian Agama Kota Yogyakarta mengungkapkan bahwaObservasi Lapangan pada kesempatan ini membahas 3 topikyang meliputi Rencana Kerja Peningkatan Organisasi padaLembaga Zakat Wakaf, Rencana Kerja Peningkatan SDMPengawas pada seksi Mapenda serta Rencana Kerja Pening-katan Pelayanan Prima Penyelenggara Ibadah Haji.(@k)

WWWWWORKSHOP DORKSHOP DORKSHOP DORKSHOP DORKSHOP DAN ORIENTAN ORIENTAN ORIENTAN ORIENTAN ORIENTASIASIASIASIASIPENANGANAN PERKARA HUKUMPENANGANAN PERKARA HUKUMPENANGANAN PERKARA HUKUMPENANGANAN PERKARA HUKUMPENANGANAN PERKARA HUKUM

Masalah hukum dalam penyelenggaraan kegiatan di suatuinstansi terkadang secara fisik tidak begitu kelihatan,

akan tetapi jika penanganan masalah hukum tidak dilakukansecara cermat dan benar akan berdampak sangat luas terhadappenyelenggaraan dan pertanggungjawaban kegiatan. Olehkarena itu, pengetahuan dan ketrampilan dalam penangananmasalah hukum bagi pejabat perlu terus ditingkatkan, agarbenar-benar memahami jika sewaktu-waktu menghadapi situasiyang berhubungan dengan masalah hukum, demikian petikansambutan pengarahan Kakanwil Kementerian Agama ProvinsiDIY Drs. H. Afandi, M.Pd.I yang sekaligus secara resmimembuka Workshop dan Orientasi Penanganan PerkaraHukum di Hotel Galuh Prambanan, Senin (22/03/10). KabagTata Usaha Drs. H. Maskul Haji dalam sambutannyamengungkapkan bahwa acara ini diikuti oleh 60 Kepala KUAKecamatan yang terbagi ke dalam 2 angkatan.

Hadir sebagai narasumber diantaranya Kompol TriSugihartana (Polda D.I. Yogyakarta-Penanganan PerkaraHukum di Kepolisian), Nur Kumalaningdyah, SH, MH (KejatiProvinsi D.I. Yogyakarta-Penanganan Perkara Hukum diKejaksaan), Didit Mahatmanto, SH., MH (Pengadilan TinggiDIY-Penanganan Perkara Hukum Pengadilan) dan AkrimanHadi, SH., MH (Lawyer-Strategi Menghadapi danMenyelesaikan Perkara Hukum).(Fz)

Page 23: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

25BAKTI 227/MEI 2010

A G A M AA G A M A

Menentukan Kiblat itu MudahOlehSa’ban Nuroni

Keluarnya Fatwa MUI Nomor 3 tahun 2010 tanggal1 Februari 2010 tentang kiblat cukupmengejutkan sekaligus memprihatinkan.Mengejutkan, karena di tengah upayapemerintah –dalam hal ini KementerianAgama- melakukan verifikasi arahkiblat masjid/mushalla di berbagaidaerah , dan memprihatinkan, karenadalam fatwa tersebut menyatakanbahwa kiblat untuk Indonesia adalahcukup menghadap ke arah barat,mengingat Indonesia berada disebelah timur Ka’bah. Memang secarafiqhiyyah fatwa tersebut dapatlahdipahami. Ketidak tepatan seseorang dalammenghadap kiblat tidaklah mengurangikeabsahan shalat. Namun kalau dihitung, bila kitashalat di Yogyakarta, menghadap ke arah. barat, maka akanmenjauhi titik pusat Ka’bah sekitar 3000-an kilometer. Jaraksejauh itu sudah keluar dari tanah suci Makkah, bahkan sudahdi negara lain bukan Arab Saudi.

Sebetulnya untuk menentukan arah kiblat tidaklah sulit.Tidak harus melakukan perhitungan yang rumit danmemerlukan peralatan yang mahal. Dalam dunia astronomi,ada beberapa cara yang mudah dilakukan dan hasilnyaakurat.. Di sini hanya akan dipaparkan dua cara. Pertama,memanfaatkan saat matahari tepat di atas ka’bah atau yangdikenal rasydul kiblat (istiwa a’dham/utama). Peristiwa initerjadi dua kali dalam satu tahun. Untuk tahun 2010 ini jatuhpada tanggal 28 Mei jam 16:17:56 WIB dan tanggal 16Juli jam 16:26:43 WIB. Pada hari, tanggal dan jam tersebutsemua benda yang berdiri tegak lurus di permukaan bumibayangannya menunjukkan arah kiblat. Momentum tersebutsangat tepat dipergunakan umat Islam untuk melakukanpengecekan kembali arah kiblat. Akan sangat baik kalau saattersebut dijadikan sebagai gerakan bersama pengecekan arahkiblat.

Namun apabila momentum tersebut tidak dapat dilakukankarena faktor manusiawi (lupa) atau faktor alam (mendung,hujan atau sinar matahari tertutup oleh bangunan/pohon),maka dapat dipergunakan cara kedua, yaitu dengan bantuansinar matahari dan kompas. Di sini , sinar matahari dan kompashanya berfungsi untuk menentukan arah barat dan timur sejati.

Bila kita memakai bantuan sinar matahari, secara teknisterlebih dahulu kita harus membuat lingkaran dengan jari-jari50 cm. di lokasi yang terkena sinar matahari. Tancapkantongkat secara tegak lurus di tengah-tengah lingkarantersebut. Saat ujung tongkat menyentuh lingkaran berilahtanda B (Barat) ini terjadi sebelum pukul 12.00 WIB. Setelah

pukul 12.00 WIB saat ujung tongkat menyentuhlingkaran tandai dengan T (timur).

Hubungkanlah antara B dan T, inilah titikbarat dan timur sejati.

Sedangkan apabila memakai alatbantu kompas maka kita harus tahu,bahwa kompas adalah alat penunjukarah mata angin melalui jarum yangada padanya. Jarum kompas initerbuat dari logam magnetis yangdipasang sedemikian rupa sehinggadengan mudah bergerak

menunjukkan arah utara. Hanya sajaarah utara yang ditunjukkan oleh

kompas bukan arah utara sejati (titik kutubutara), melainkan titik utara magnit, sehingga

untuk mendapatkan arah utara sejati perlu adakoreksi variasi magnit (deklinasi kompas) terhadap arah

jarum kompas. Nilai variasi magnit itu berbeda-bedatergantung pada posisi tempatnya. Harga variasi magnit untukwilayah Indonesia dari Sabang sampai Merauke sekitar -1º s/d +5º. Misalnya untuk Yogyakarta sebesar 1,17°, berarti titikutara sejati berada di sebelah barat utara magnit (kompas)sebesar nilai tersebut. Menentukan titik barat-timur dengankompas dapat dilakukan dengan cara, letakkan kompas ditempat yang datar serta bebas dari medan magnit (logam yangmengandung zat besi dan semacamnya). Periksalah jarumyang ada padanya, upayakan ia dapat bergerak bebas. Jarumkompas yang (biasanya) berwarna merah atau kebiru-biruansenantiasa menunjukan arah utara dan selatan. Bentangkanbenang atau semacamnya di atas kompas searah dengan jarumkompas. Buatlah titik U pada arah yang menuju titik Utaradan buatlah titik S pada arah yang menuju titik Selatan. Untukmemperoleh arah utara sejati, perlu dikoreksi dengan nilaivariasi magnit. Arah Barat dan Timur diperoleh denganmembuat garis tegak lurus pada garis Utara-Selatan sejatitesebut. Garis inilah yang menuju titik arah Barat dan Timur.

Setelah didapatkan titik barat dan timur, baik denganbantuan sinar matahari ataupun kompas, langkah selanjutnyatinggal mengukur arah kiblat. Caranya, dari titik barat-timurtersebut, buatlah garis sepanjang 1 meter. Kemudian tarik darititik barat ke utara sepanjang 46,02 cm (harga tangenYogyakarta) dan berilah tanda K. Hubungkan antara titik T(timur) dengan K (kiblat). Inilah kiblat yang kita kehendaki.Untuk membuat shaf tinggal membuat garis tegak lurus (siku)terhadap garis yang menunjukkan kiblat.

Penulis, Kasi Pengembangan KemitraanUmat/Sekretaris Badan Hisab Rukyat

Kanwil Kementerian Agama Prov DIY

Page 24: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

26 BAKTI 227/MEI 2010

PE N D I D I K A N

Permasalah yang terjadi pada Madrasah Ibtidaiyah baiknegeri apalagi swasta adalah terjadinya manajemen

tukang cukur. Kepala Madrasah merencanakan, melaksanakandan melayani sendiri tanpa mengikutsertakan wargamadrasah. Ini terjadi karena adanya anggapan bahwa kepalamadrasah adalah segalanya. Peran guru dan masyarakatmadrasah lainnya kurang dioptimalkan. Seringkali, ide ideyang muncul dari kalangan guru kurang diakomodir, ataubahkan ada pandangan jika menerima ide itu akan mengurangikewibawaan kepala madrasah. Akhirnya, guru hanyamelaksanakan apa yang menjadi perintah dan instruksi KepalaMadrasah.

Bila ini yang terjadi, maka guru akan kehilangan komitmenuntuk memajukan madrasah. Bahkan kehilangan rasa ikhlasdalam bekerja. Mereka bekerja karena takut kepada kepalaMadrasah. Maka menurut penulis, berdasar pengalaman, yangperlu dikembangkan adalah kepemimpinan kolaboratif danbelajar kolektif sebagai cara tepat untuk menumbuhkankomitmen guru untuk memajukan madrasah.

Kepemimpinan harus diartikan sebagai proses belajarbersama yang saling menguntungkan sehingga seluruh unsurmasyarakat madrasah turut ambil bagian dalam membangunkesepakatan yang mengakomodir berbagai kepentingan.Kolaborasi tersebut bukan hanya sekedar berarti setiap or-ang mampu menyelesaikan pekerjaannya, namun yangterpenting adalah semua dilakukan dalam suasanakebersamaan dan saling mendukung (Depag : 2005 ; 64 )

Kepala Madrasah memang mempunyai hak dan wewenanguntuk menentukan kebijakan madrasah. Namun alangkahbaiknya bila keputusan ini diangkat bersama dalammusyawarah masyarakat madrasah. Hal ini juga merupakanproses pembelajaran bagi masyarakat madrasah dan masing-masing individu madrasah akan merasa tanggung jawab danmerasa memiliki apabila dilibatkan dalam pengambilankeputusan. Kepala Madrasah menggunakan hak danwewenangnya ketika dalam musyawarah mengalami jalanbuntu. Sehingga hak dan wewenang ini digunakan oleh kepalamadrasah pada jalan akhir dari suatau keputusan di madrasah.

Dalam hal membangun komitmen dan memberdayakanseluruh potensi Madrasah, maka perlu dibentuk tim-tim. Timini bertugas membantu kepala Madrasah dalam urusannyamasing-masing sebagai pengganti Wakil Kepala sebab di MINtidak ada Wakil kepala madrasah. Contoh tim yang pernahpenulis lakukan sendiri adalah : 1. Tim Kurikulum dan KendaliMutu. 2. Tim Kesiswaan dan Beasiswa. 3. Tim Keuangan. 4.Tim Kegiatan Ekstra Kurikuler. 5. Tim PHBI/N dan KegiatanKeagamaan. 6. Tim Sarana dan Prasarana. 7. Tim Humas dan

Kompetisi. 8. Tim Sosial dan Kesehatan. 9. Tim PenuntasanBaca Tulis Al-Qur’an (BTAQ). 10. Tim Koperasi dan Rumahtangga.

Setiap tim terdiri dari 3 orang guru dan atau karyawan,sehingga seluruh personal yang ada di Madrasah tersebutmempunyai tanggung jawab terhadap perencanaan,pelaksanaan dan pelaporan terhadap kegiatan pada tugas dantanggung jawabnya pada tim tersebut. Secara terperinci tugasdan tanggung jawab pada setiap tim tersebut kami contohkanpada Madrasah yang penulis kelola (MIN Tempel) adalahsebagai berikut :

Menumbuhkan Komitmen Warga Madrasah denganKepemimpinan Kolaboratif dan Belajar Kolektif

(Suatu pengalaman Empirik)

Oleh Fahrudin

PE N D I D I K A N

1 Tim Kurikulum dan Kendali Mutu 1. Melakukan Pembagian tugas mengajar pada seluruh guru2. Menyusun jadwal Pembelajaran3. Menentukan jadwal kegiatan Ekstra bersama tim Ekstra4. Menentukan guru piket harian dan tugasnya5. Mengatur pelaksanaan :a.Ulangan Harian (UH)b.Ulangan Tengah Semester ( UTS )c.Ulangan Akhir Semester (UTS)d.Ulangan Kenaikan kelas (UKK)e.Ujian Akhir Sekolah 6. Mengatur pelaksanaan Contektual Teaching & Learning7. Melaporkan kegiatan kepada Kepala Madrasah

2 Kesiswaan 1. Menentukan pelaksanaan PPDB2. Melakukan pembagian dan pengelolaan Kelas3. Pendataan dan Update Siswa setiap Kelas4. Menyiapkan siswa untuk ikut kompetisi bersama tim Kompetisi5. Melakukan pendataan siswa miskin6. Melakukan pendataan terhadap pekerjaan dan penghasilan orang tua siswa7. Menentukan siswa penerima beasiswa8. Menginfentarisir seluruh prestasi siswa dan menyiapkan riword pada siswa 9. Menyiapkan dan melatih petugas Upacara bersama pembina Pramuka.10.Melaporkan hasil kegiatan kepada Kepala Madrasah

3 Keuangan 1. Mendata sumber-sumber keuangan sekolah2. Mencermati dan mengimplementasikan APBM3. Melayani dan mendistribusikan keuangan yang sesuai dengan APBM.4. Melakukan penggajian terhadap seluruh pegawai5. Memberikan transport pada guru yang mengikuti kegiatan keluar sekolah 6. Menyusun laporan keuangan yang disampaikan kepada kepala Madrasah dan

4 PHBI/N dan Keagamaan 1. Melaksanakan kegiatan PHBI (Maulid Nabi,1 Muharrom,Isro’mi’roj)2. Melaksanakan Kegiatan PHBN (Peringatan 17 Agustus, Hardiknas,Hab Depag)3. Melaksanakan Kegiatan Keagamaan ( Sanlat,Qurban,ZIS)4. Mengkoordinasi Pengajian Rutin Bulanan Guru dan Karyawan5. Melaporkan hasil kegiatan kepada Kepala Madrasah.

5 Sarana dan Prasarana 1. Mengidentifikasi,merencanakan dan mengusulkan sarana yang dibutuhkan 2. Melaksanakan Pengadaan barang sesuai kebutuhan dan anggaran3. Mengadakan pendataan terhadap kekayaan madrasah4. Melakukan perawatan sarana dan Prasarana5. Melakukan pendataan barang keluar masuk dan pinjam kembali6. Mengidentifikasi kelayakan dan penghapusan infentaris Madrasah7. Melaporkan kekayaan Madrasah kepada Kepala madrasah dan Instansi terkait.

6 Humas dan Kompetisi 1. Melakukan hubungan dengan Instansi terkait dan kalangan DUDI2. Melakukan jalinan harmonis dengan komite dan POMG3. Mengkoordinasikan seluruh masukan, kritikan dan saran dari pihak manapun4. Mengadakan home visit kepada siswa tertentu bekerjasama dengan Wali Kelas 5. Menyiapkan dan mengkoordionasikan siswa dalam ajang kompetisi baik 6. Melakukan Kompetisi internal di Madrasah bekerjasama dengan PHBI/N7. Menyusun anggaran kegiatan kompetisi bila diperlukan8. Mengatur pelaksanaan CTL berkerjasama dengan Tim KKM9. Melaporkan hasil kegiatan kepada kepala Madrasah

7 Kegiatan Ekstra 1. Mengkoordinasikan seluruh Kegiatan Ekstra Kurikuler2. Menyiapkan dan menunjuk pendamping, pembimbing, pelatih, Instruktur Keg 3. Menyusun Jadwal kegiatan Ekstra bekerjasama dengan Tim Kurikulum4. Mengkoordinasikan dan mengumpulkan seluruh keuangan yang bersumber 5. Memberikan honorarium pada seluruh pembina Ekstra sesuai dengan tanggung 6. Bersama tim Kompetisi menyiapkan dan melatih siswa siap tanding dan siap 7. Melaporkan hasil kegiatan pada kepala Madrasah

8 Sosial dan Kesehatan 1. Melayani permintaan rujukan siswa periksa ke Puskesmas2. Melayani dan mengkoordinasikan kegiatan pemeriksaan dari Puskesmas.3. Mengkoordinasikan pembesukan siswa dan guru karyawan yang sakit4. Melayani, mengkoordinasikan dan mengurusi Asuran baik siswa maupun 5. Mengkoordinasikan Pendataan siswa peserta ( nasabah ) Asuransi kepada 6. Melaporkan kegiatan kepada kepala Madrasah

9 Baca Tulis Al-Qur’an 1. Membuat perencanaan pelaksanaan BTAQ dari Klas I s/d VI2. Mencari dan mendata Ustadz yang dibutuhkan3. Membuat Jadwal Kegiatan BTAQ4. Bertanggungjawab terhadap kehadiran Ustadz5. Menyiapkan perangkat yang dibutuhkan BTAQ6. Melaporkan terhadap penilaian BTAQ pada wali kelas7. Melaporkan kegiatan pada kepala Madrasah

10 Koperasi dan Rumah Tangga 1. Membuat Perencanaan Koperasi Siswa2. Melayani Kebutuhan Perlengkapan sekolah siswa melalui Warung Siswa3. Melaksanakan Warung Kejujuran4. Menerima uang hasil laba dari kanting belakang5. Melaporkan kepada kepala Madrasah secara berkala6. Menyiapkan dan melayani konsumsi ketika ada tamu dan kegiatan rapat-rapat

Page 25: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

27BAKTI 227/MEI 2010

Ngayogyakarta Serambi Madinah, tepatnya selakuKoordinator Tim Materi. Dialah yang menjadi komandandalam merumuskan materi gagasan Ngayogyakarta SerambiMadinah. Sebab itu, Aly sangat memahami konsep-konsepdasar Ngayogyakarta Serambi Madinah.

“Ngayogyakarta Serambi Madinah adalah piwulang untukmasyarakat Nagari Ngayogyakarta Hadiningrat yangbersumber dari ajaran walisongo, piwulang agung, nilai-nilaiPiagam Madinah dan kehendak budaya masyarakat,” jelasnya.Karena Ngayogyakarta Serambi Madinah ini bukan ormasatau parpol, tapi piwulang, menjadi tidak tepat jika ada orangyang bicara soal dukung mendukung karena memang tidakmembutuhkan dukungan layaknya partai.

“Ini piwulang yang disimpulkan oleh tim dandisosialisasikan dan didiskusikan oleh masyarakat sehinggadari sana diharapkan lahir sebuah format masyarakat baruyang lebih maslahat dan bermanfaat sesuai denganperkembangan zaman,” imbuh Aly As`ad menegaskan. “Kalauada orang yang takut itu karena ada yang memaknai SerambiMadinah sebagai sebuah gerakan seperti yang digagas MUIDIY. Kalau Serambi Madinah kita tidak demikian, karena iasebagai piwulang,” kata Aly. Ketika ditanyakan kepadanya,“Jadi berbeda dengan MUI dong?!”, ia menjawab “Ya, memangtidak sama. Biar masyarakat yang memilih, dan perjalananzaman akan menilainya.”

Sebuah Cita-CitaAda beberapa keprihatinan dan impian yang ingin

diwujudkan oleh Aly As`ad dengan mencermati per-kembangan zaman yang ada. Pertama, berkaitan denganperkembangan teknologi. Kemajuan teknologi adalahkeniscayaan. Yang diperlukan adalah bagaimana kita memilikikemampuan untuk menyikapi secara produktif. “Saya punyasemangat bagaimana mencetak anak-anak yang mampumenyikapi kemajuan dan teknologi dengan dengan pas,”katanya. “Hari ini kita sudah terlambat. Tidak banyak ulama’dan kyai yang bisa memanfaatkan teknologi,” terangnya.

Maka di tempat tinggalnya yang sekaligus menjadi tempatnyantri sejumlah mahasiswa yang umumnya alumnipesantren, Aly As`ad mengejawantahkan semangatnya ini.“Di sini anak-anak saya berikan postulat-postulat bagaimanamestinya kita harus berbuat, bagaimana seorang pemimpinmisalnya, lalu mereka diskusikan,” tambahnya.

Kedua, berkaitan dengan ilmu agama. “Sayaberkeyakinan, ilmu agama murni itu harus dirawat, jangansampai hilang,” tegasnya. Dalam hal ini yang diperlukanadalah ketekunan. Yakni kesediaan orang untuk tidak hanyaberdiskusi soal wacana agama tetapi betul-betul memahamimateri agama. Harus ada kesediaan dan ketelatenan untukmengkaji al-Qur’an ayat demi ayat, hadist demi hadist danseterusnya.

“Saya berharap semoga para kyai memiliki kepedulianterhadap hal ini. Di tengah dahsyatnya kemajuan iptek danperubahan budaya hidup, disertai dengan kedahsyatandampak negatif yang disikapi secara salah, maka usaha utukmengutuhkan ilmu agama ini mutlak perlu dikembangkandengan kekuatan sedahsyat kemajuan yang harus disikapi.

Inilah agenda kita,” katanya penuh semangat.Untuk itu, tentu dibutuhkan kecerdasan dan kreatifitas

dari para kyai. Barangkali perlu dibuat modul yang pas agarkitab-kitab dapat dipelajari secara lebih cepat. ’Intinya harusada akselerasi proses belajar,” tegasnya meringkas.

Ketiga, berkenaan dengan bagaimana generasi tuamapanke generasi muda. “Adanya anak muda mendemoorang tua, murid mendemo guru dan bahkan santri mendemokyai adalah bukti bahwa yang tua tidak care pada yang muda,yang muda tidak tahu bagaimana harus bersikap kepada yangtua,” terangnya.

Makna mapanke ini mencakup berbagai hal. Bagi kyai,mapanke berarti mapanke santri sampai menjadi kyai muda.Bagi pejabat, berarti mapanke kader sampai siap. Bagi politisi,berarti mapanke pengganti yang mumpuni “Semangatmapanke inilah yang harus dikuatkan,” terangnya.

Itulah kisah perjalanan KH. Aly As`ad. Di sepanjang jalanbanyak alternatif-alternatif pilihan. Pilihan mana yang diambiltentu tidak lepas dari peran manusia. Namun sesungguhnyapada akhirnya seluruh perjalanan itu menjadi demikian karenamemang dikehendaki olehNya. GUSTI ALLAH SINGNGLAKOAKE.Imam Khoiri

Dari halaman ...... 19

Page 26: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

28 BAKTI 227/MEI 201028 BAKTI 227/MEI 2010

Suplemen Anak & Remaja

Info Madrasah

MAN YOGYAKARTA III BUKA KELAS INTERNASIONAL

Diproyeksikan Menjadi Madrasah Bertaraf Internasional

Harapan masyarakat Yogyakarta agar salah satu madrasah di DIYdapat menyusul sekolahberkategori RSBI (Rintisan Sekolah BertarafInternasional) dalam waktu dekat akan menjadi kenyataan. Melaluisurat Direktur Jendral Pendidikan Islam, MAN Yogyakarta IIIterpilih menjadi satu-satunya madrasah di DIY yang diproyeksikanmenjadi MAN Bertaraf Internasional, karena dipandang memilikikesiapan dan kelayakan untuk membuka program prestisius ini.

Untuk mengetahui seluk beluk program ini, beserta persiapan-persiapannya, BAKTI secara khusus mewawancarai Drs. Suharto,kepala Madrasah Aliyah yang populer dengan sebutan MAYOGAini. Berikut hasil wawancara kami:

BAKTI (B): Mulai kapan program ini dibuka?Drs. Suharto (S): Tahun ajaran 2010/2011 ini kami akan membuka

2 kelas internasional, baik bagi siswa lulusan MTs. maupun lulusanSMP umum.

B: Apa sesungguhnya persyaratan menjadi Madrasah BertarafInternasional?

S: Bila mengacu pada ketentuan SBI memang persyaratannyacukup berat. Namun, dalam proses penentuannya, alhamdulillah,MAYOGA dianggap layak dan siap. MAYOGA sudah terakreditasiA dengan nilai hampir 95. Laboratorium kami cukup lengkap.Perpustakaan kami pada tahun 2007 lalu terpilih menjadiperpustakaan SLTA negeri terbaik tingkat nasional. Kami sangatbersyukur, karena ketersediaan perpustakaan yang baik ternyatamenjadi persyaratan penting. Oh ya, Perpustakaan dan sebagianbesar labororatorium kami telah ber-AC. Selain itu, dari aspeklingkungan dan kesehatan, tahun lalu kami menduduki peringkat IVdalam Lomba Sekolah Sehat tingkat nasional. Guru-guru kami sudahbanyak yang bergelar Master (S2) dan beberapa orang lagi akansegera selesai. Jadi, kami cukup siap…

B: Bagaimana dengan fasilitas yang disediakan untuk programini?

S: Sebelumnya, saya perlu jelaskan nama program ini. Bila teman-teman di Dinas Pendidikan menggunakan istilah Rintisan SekolahBertaraf Internasional (RSBI), Surat Edaran Dirjen Pendis No. DT.I.I/PP.00/19/2010, 12 Januari 2010, menggunakan istilah ProyeksiMadrasah Bertaraf Internasional (PMBI). Untuk mendukung pro-gram ini, selain mengintegrasikan perpustakaan dengan laboratoriumkomputer, kami juga menyiapkan kelas-kelas dengan fasilitas khusus.Kelas-kelas ini dilengkapi dengan LCD proyektor dan layarnya,TV, penyejuk ruangan (kipas angin atau AC), dan instalasi komputer(ICT). Buku-buku literatur dan sumber belajar, baik yang bilingualmaupun yang berbahasa internasional, telah kami siapkan.

B: Apa sih ciri dari kelas internasional?S: Selain fasilitasnya yang lebih lengkap, ciri utama dari kelas

internasional adalah penggunaan literature berbahasa asing, terutamabahasa Inggris, dan berbasis ICT. Pembelajaran pun dirancang agarsiswa berwawasan internasional. Ke depan kita akan siapkan parasiswa untuk mengikuti sertifikasi internasional. Selain harus lulusUN mereka juga diarahkan untuk lulus Cambridge InternationalTest, agar mereka memiliki sertifikat untuk melanjutkan ke perguruan

tinggi terkemuka di seluruh dunia. Itulah sebabnya dalampelaksanaannya, untuk masing-masing mata pelajaran, kamididampingi oleh fasilitator para pakar dari UNY, UGM dan UIN.Mereka dipersyaratkan harus alumni luar negeri. Sebagian darimereka bahkan akan terjun sebagai guru. Dalam waktu dekat kamijuga akan menjalin kemitraan dengan sekolah-sekolah bertarafinternasional di dalam maupun luar negeri, dalam bentuk sister-school. Secara bergelombang para guru yang mengajar di kelasinternasional akan magang di sekolah-sekolah bereputasiinternasional ini. Bahkan, tidak menutup kemungkinan, para siswaakan melakukan program bersama atau kunjungan muhibah ke sisterschool ini.

B. Apakah ada ciri khusus PMBI dibanding RSBI?S: Karena ini madrasah, ciri khas muatan materi keagamaan tetap

kami perhatikan, bahkan nilai-nilai religiusitas sangat kami tonjolkan.Kami memberikan penekanan pada pembentukan karakter yang kuat.Untuk ini, kami akan membekali mereka dengan berbagai pelatihanmental, emosional-spiritual maupun motivasional, untuk kesuksesanmereka menghadapi era globalisasi di hari depan. Bahkan, suksesdunia-akhirat. Insya-Allah…

B: Untuk suksesnya program ini sejauh mana persiapannya?S: Tentu saja kami menyiapkan diri sangat serius. Kami telah

dan terus menyiapkan fasilitas yang dibutuhkan. Studi banding jugatelah kami lakukan, yang ditindaklanjuti dengan jalinan kerjasamadengan SMAN 1 Wonosari dan SMAN 1 Yogyakarta (Teladan). Iniadalah sekolah-sekolah yang sudah lama menjadi RSBI. KetuaKomite Madrasah kami, Prof. Dr. Indarto, DEA (mantan Dekan F.Teknik UGM), memberikan dukungan luar biasa. Bahkan beliauterjun secara aktif., karena beliau juga alumni perguruan tinggi kaliberinternasional di Perancis. Terus terang kami harus bekerja ekstrakeras untuk menyiapkannya karena kami sadar kami tidak bolehsetengah-setengah. Beruntung sekali infrastruktur yang kami milikicukup memadai. Kami juga telah menyiapkan kurikulum adaptifyang bersifat bilingual. Untuk ini kami telah pula menyiapkan guru-guru yang berpengalaman.

B: Apa syarat calon siswa untuk bisa diterima di program ini?S: Pertama, muslim/muslimah lulusan MTs maupun SMP

dengan nilai rapor rata-rata minimal 7,5, dari kelas VII hingga IX.Kedua, lulus ujian nasional dengan nilai rata-rata minimal 7,5, bisamenyusul. Ketiga, lulus tes tertulis dan wawancara. Keempat, tidakmerokok dan tidak mengkonsumsi Narkoba/Napza.

B: Apa harus sudah lancar berbahasa Inggris?S: Yang sudah lancar tentu lebih baik. Namun kami pun

menyiapkan program matrikulasi bagi yang belum lancar.

B: Kapan pendaftaran dimulai?S: Pendaftaran dibuka tanggal 3 – 15 Mei 2010 pada jam kerja.

Melampirkan foto copy rapor kelas VII – IX, bukti nilai ujiannasional, pas foto 3x4 -3 lembar. Keterangan lebih lanjut hubungitelepon/fax (0274) 513613, website www.mayoga.net, atau datangsendiri di MAN Yogyakarta III, Jl. Magelang Km 4.(SWD)

Page 27: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

29BAKTI 227/MEI 2010 29BAKTI 227/MEI 2010

Dengan langkah kaki yang santai, berjalan menelusuri jalansetapak. Hari itu cuaca sangat panas. Tampak sang surya

tepat berada di atas permukaan bumi. Dengan hati yangsenang, wajah yang ceria, Tania bergegas pulang ke rumahnyadi jalan Ahmad Yani Blok 72 E. Sesampainya di depan pintu,mengetuk pintu,

“Assalamu’alaikum!”“Wa’alaikumussalam”“Eh, non Tania. Masuk non”“Makasih Bik.”“Iya, non”Bik Inah adalah seorang pembantu di rumah Tania. Bik

Inah seorang pembantu yang jujur, baik hati dan sukamenolong. Tania bergegas masuk ruang tamu dan menyuruhbik Inah untuk membuatkan secangkir jus jeruk kesukaanya.

“Bik..... Bik Inah”“Iya Non”“Tolong buatkan aku secangkir jus jeruk”“Iya Non”Tak lama kemudian jus jeruk pun datang dan diletakan di

atas meja tamu.“Ini Non jusnya”“Makasih ya Bik”“Iya Non. Sama-sama”“Oya bik. Ibu dan bapak belum pulang ya?”“Belum Non. Mungkin sebentar lagi”“Assalamu’alaikum!”“Wa’alaikumussalam”

“Siang Bu, Pak”“Siang Bik”Tanpa menyapa Tania, putri satu-satunya. Mereka

bergegas masuk ruang kerja mereka masing-masing. Hinggamereka lupakan perhatian seorang ibu kepada anaknya.Semenjak itu tingkah laku Tania agak berbeda dengansebelumnya.

Yang dahulunya nggak suka keluar malam, kini dia sukakeluar malam. Yang dahulunya senang belajar kelompok, kinihampir tak pernah sama sekali. Tania merasa bahwalingkungan rumahnya seperti bukan di rumahnya. Hinggadia merasa bahwa ia sudah tidak dianggap sebagai anaknya.

Oleh sebab itu, untuk menghilangkan rasa penat, kesal,marah, maka Tania melampiaskannya dengan bermain balapmotor. Semenjak Tania kenal dengan sesosok pria yangbernama Aldy. Pada malam itu,

“Hai...gwe Tania”“Gwe Aldy. Mantan pembalap internasional”“Waw kalau kamu gak keberatan, mau nggak ngajrin gue

naik motor?”“Boleh ... dengan senang hati”Semenjak itu, Tania semakin akrab dengan Aldy. Hampir

setiap hari waktunya dihabiskan untuk berbalap motor. Hinggadia lupa kewajibannya sebagai pelajar untuk belajar. Selangbeberapa minggu, seorang guru dari sekolah Tania datang kerumah orang tua Tania,

“Assalamu’alaikum!”“Wa’alaikumussalam”

Cerpen Remaja

Oleh M. Fandi Syarifudin

Hak Anak Mendapatkan Kasih Sayang

Page 28: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

30 BAKTI 227/MEI 201030 BAKTI 227/MEI 2010

“Benar ini rumah Ibu Siska, oran tua dari Tania?”“Benar ..Pak ! Ada yang bisa saya bantu? O, ya Pak.

Silakan masuk !”“Iya bu. Begini Bu. Maksud kedatangan saya kemari untuk

menanyakan kepada Ibu tentang Tania”“Tania?” sambil terkejut dan lemas.“Onten nopo Pak dengan anak saya?”“Gini Bu. Anak Ibu tak melakukan kesalahan, tetapi

semenjak beberapa minggu ini nilai anak Ibu semakinmenurun. Makanya saya kemari untuk menanyakan langsungdengan ibu”

“Maaf Pak..... saya sebagai orang tuanya kurang memberiperhatian kepada anak kami”

“Oleh sebab itu, saya mohon Ibu lebih banyak memberiperhatian kepada Tania”

“Baik..baik pak. Terima kasih”“Baik bu. Saya permisi pulang”“Baik Pak”“Assalamu’alaikum!”“Wa’alaikumussalam”Tak lama kemudian Tania pun pulang sekolah.“Assalamu’alaikum!”“Wa’alaikumussalam”“Tania kemari sebentar”. “Tania cepat.” Dengan nada

marah.“Tania. Jawab pertanyaan Ibu dengan jujur”“Ada apa sih Bu?”“Tania....! Mengapa beberapa minggu ini nilai pelajaranmu

selalu menurun. Apa kurang selama ini uang yang Ibu berikan

untuk kamu? Untuk les. Untuk beli ini, beli itu. Apa kurang?Jawab Tania”

“Bu..... se mua uang yang Ibu berikan kepada Tania lebihdari cukup. Bu, tidak semua persoalan dapat diselesaikandengan uang. Bu, jujur Tania ini anak Ibu. Tania butuh kasihsayang dari ibu dan bapak. Apa ibu dan bapak tidak sadarakan hal ini?” sambil meneteskan air mata, “Jawab Bu !”

Hingga adu mulut pun tak terhindarkan, antara ibu danTania. Karena Tania tak kuat dengan semua itu, maka ia keluardari rumah, dan berlari sambil menangis.

“Aldy...gue pinjam motor lu”“Heh kamu kenapa........Kamu menangis?”“Cepat pinjam jangan banyak bicara”“Tapi...”“Mana kuncinya?”“Ini...”Dengan kencang ia mengegas motornya itu tanpa kontrol

yang bagus dan perasaan yang kacau. Hingga ia kehilangankesadaran dalam mengendarai motor dan terjatuh. Saat sadar,Tania sudah ada di rumah sakit.

“Ibu... Bapak...maafin Tania selama ini selalu melawan Ibudan Bapak”

“Enggak Tania. Ibu dan Bapak yang salah, karena selamaini Ibu dan Bapak kurang memperhatikan kamu, sehingga kamuseperti ini. Kami janji akan meluangkan waktu untuk kamuTania”

“Terima kasih Bu....!”

Penulis, siswa Kelas IX MTs N Piyungan

REKAP SETORAN AWAL (WAITING LIST) CALON HAJIPROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2010

Jumlah setoran awal saat ini :A. Kuota DIY Tahun 2010 3.068B. Kuota DIY Tahun 2011 3.068C. Kuota DIY Tahun 2012 3.068D. Kuota DIY Tahun 2013 3.068E. Kuota DIY Tahun 2014 3.068F. Kuota DIY Tahun 2015 1.378 Sisa Kuota 2015 : 1.690

2010 M/1431 H Nomor Porsi terakhir sementara s.d 12000191882011 M/1432 H Nomor Porsi terakhir sementara s.d 12000223242012M/1433H Nomor Porsi terakhir sementara s.d 12000256612013M/1434 H Nomor Porsi terakhir sementara s.d 12000287652014 M/1435 H Nomor Porsi terakhir sementara s.d 1200031833

PREDIKSI PORSI SEMENTARA

Jumlah Calon Jamaah Haji Sampai dengan Jum’at, 16 April 2010 Pukul 15.30 WIB

No. N a m a Kuota DIY Waiting List

1.2.3.4.5.

Kota YogyakartaKabupaten BantulKabupaten SlemanKabupaten Gunung KidulKabapaten Kulon Progo

PetugasJumlah

233.091

2.7764.5126.2831.6701.477

16.718

Page 29: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

31BAKTI 227/MEI 2010 31BAKTI 227/MEI 2010

Luluk Nurcahyati(Kelas XI IPA MAN 1 Wates)

A y a hA y a hA y a hA y a hA y a hAyah......Susah payah kau berusahaUntuk mencari sesuap nasiUntuk diberi anak, istriTanpa merasa letih di hati

Ayah......Demi keluargamuKau tak rasakanTeriknya mentariHujannya di bumi

Ayah......Siang malam kau cari uangKau berusaha mencari yang halalSemua itu kau curahkanUntuk keluarga tersayang

Ayah......Terima kasih AyahKau telah menjadi ayah yang baikKau telah menjadi imam di keluargaYang selalu aku idamkan-idamkanTerima kasih Ayah

Ina Sutriyaningsih(Kelas VIII C MTs N Karangmojo)

Nuansa BeningNuansa BeningNuansa BeningNuansa BeningNuansa BeningMalam telah larutPeraduan malamku telah menjemputNuansa dinginnya malam telah merasukKe alam tubuhku yang mulai mengantuk

Tak kurasa entah mengapaAku terbangun dari bunga tidurkuBegitu indah, begitu heningNuansa bening yang tak pernh kurasa sebelumnya

Ku bersimpuh memohon doa kepada-NyaTerangnya cahya menerangi bias wajahkuPeri-peri kecil pun bersenandung merdu di sampingkuInilah keajaiban di suatu malam yang kurasa

Indah dan mempesonaDamai dan sempurnaPenuh makna penuh rasaRasa syukur kepada Sang Penguasa

Waludin(Kelas XI IPA 1 Mayoga)

Ayahku, PahlawankuAyahku, PahlawankuAyahku, PahlawankuAyahku, PahlawankuAyahku, PahlawankuAyah, aku tahuDi kala mimpi merasukikuSuara jangkrik terus terdengarEngkau selalu menatap luasnya duniaBersujud, menangis, dan berharap

Di kala sang surya telah nampak,Masih adakah kesempatan itu?Meski engkau cucurkan darah nadimuUntuk masa depan anakmu

Engkau tak ingin melihatTatkala daun berguguranAku selalu menangis

Engkau inginkanTatkala tetesan embun ‘tlah tiadaAku menanti kehidupan penuh senyumanAyahku, engkaulah pahlawanku

Subarjo, S.Pd.(Guru MAN Wates 1)

M i r a sM i r a sM i r a sM i r a sM i r a sCoba kau....Tengok di seantero negeriPenikmat minuman laknatTerpanggang dalam racunTerlempar dalam maut

Coba kau....Simak berita iniPenikmat minuman laknatTernoda tak berdaya terenggut diniPada lelaki tak tahu diri

Coba kau....Telusuri jalan aspal iniPuluhan penikmat air oplosanMelaju oleng membentur ajal

Coba kau....Baca berita terkiniBerpuluh generasi negeriMeradang terkapar tak berdayaMenjemput maut

Coba kau....!Jangan mati sia-sia !

Page 30: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

32 BAKTI 227/MEI 2010

Kotoran yang Berlepotan Itu Berbau Seharum MiskiKhalid Al-Miski

Khalid Al-Miski adalah seorang pemuda yang tampan,rajin beribadah, wara’, ikhlas, rajin bekerja, dan amanah.

Dia seorang pedagang keliling kampung yang membawabarang dagangannya di atas kepala. Setiap hari ia berjalankaki dari kampung ke kampung, dari rumah ke rumah untukmenjajakan barang dagangannya. Khalid nampak bersemangatdalam menjalankan pekerjaannya. Meskipun ia hanya berjalankaki menempuh puluhan kilo meter, tidak sekalipun merasabersedih, apalagi berkeluh kesah. Ia lakukan pekerjaan itudengan sepenuh hati, dengan penuh kesabaran dankeikhlasan. Terkadang kalau pas mujur, belum setengah hariia sudah pulang ke rumah karenadagangannya sudah terjual semua. Namunjika pas apes seharian keliling kampungtidak satupun dagangannya terjual. Itupunia terima dengan rasa husnudzdzon tetapberprasangka baik terhadap apa yang telahdiberikan Allah swt.

Dalam satu kampung yang seringdikunjungi, ada seorang wanita cantikyang tertarik pada Khalid Al-Miski yangtampan. Ia begitu tergila-gila kepadapedagang keliling ini. Sudah beberapa kaliia mencoba memperlihatkan rasa sukannya,namun khalid tidak memberi respon yangpositif. Hingga akhirnya ia mencobamerancang tipu muslihat untuk menaklukkan pedagangkeliling tersebut.

Suatu hari, wanita ini memanggil Khalid dengan maksudakan membeli barang dagangannya. Ia telah merancang tipu-dayanya. Ketika Khalid menjajakan dagangannya melaluidepan rumahnya. Wanita itu memanggilnya dan memintanyaagar masuk ke dalam rumahnya dengan alasan ia akan membelidagangannya. Setelah Khalid masuk ke dalam rumah, ternyataia segera mengunci pintu-pintu rumahnya. Khalid terkejut danmerasa khawatir, sehingga keringat dingin keluar berkucuran.Setelah merasa aman, wanita tersebut kemudian berkata,“Kamu akan celaka, jika tidak mau melayani aku! Sebab akuakan memper-malukanmu di depan umum sehingga merekamenuduhmu ingin memperkosaku. Bisa kau bayangkan apayang akan terjadi, kalau orang-orang mendengar teriakannku.Niscaya mereka akan mengejarmu, menangkapmu bahkansampai memukulimu. Nama baikmu hancur. Badanmupun akanhancur, biru lebam sekujur tubuh. Orang-orang tak akanmempercayaimu lagi.”

Khalid berusaha mengalihkan pembicaraan denganmenawarkan dagangan yang dibawanya, menjelaskan kualitasdan kelebihan barang-barang yang dibawanya, akan tetapitanpa membuahkan hasil. Lalu Khalid memperingatkannyadengan janji dan ancaman Allah. Akan tetapi, setan telahmenguasai wanita cantik tersebut dan membutakan mata

hatinya.Ketika Khalid yakin bahwasanya ia tidak bisa

menyelamatkan diri dari ancaman wanita tersebut, maka iatampakkan dirinya menyetujui permintaannya dan memintaizin untuk berbenah diri di kamar mandi. Wanita itu bahagiadan setuju. Khalid masuk ke kamar mandi dan berpikirbagaimana caranya agar dapat terhindar dari godaan ini.Kemudian, Allah memberi petunjuk, sekalipun nanti tubuhnyaakan kotor. Tidak masalah, asalkan ia dapat menghindarkandiri dari maksiat yang pasti mendatangkan murka Allah.Kemudian, Khalid melumuri wajah dan tubuhnya dengan tinja,

dengan demikian tercium bau tidak enak,kelihatan jelek, dan menjijikkan.

Khalid keluar dari kamar mandi, begituwanita tersebut melihat Khalid kotor danmenjijikkan, ia menghardik danmenyuruhnya keluar serta mengusir darirumahnya. Pemuda tersebut lari danmeninggalkan rumah wanita untukmenyelamatkan diri dan agamanya.

Allah Ta’ala mengganti bau busuk danmenjijikkan itu dengan bau yang harumbagaikan minyak miski. Orang-orang pundari kejauhan sudah mengetahuikedatangannya, sebelum mereka melihatKhalid, yaitu dengan mencium baunya

yang harum. Sejak saat itu orang-orang memanggilnya denganKhalid Al--Miski.

Inilah seorang Mukmin yang sebenarnya, yang meyakinibahwa Allah senantiasa mengawasi gerak-geriknya setiap saatsehingga sekalipun di hadapannya seorang wanita yangcantik dan gemulai, namun ia merasa takut kepada Allah. Tidaktakut kepada manusia atau undang-undang karena semuanyatidak dapat melihat dan mengawasinya sepanjang waktu.Hanya Dzat Yang Maha Mendengar dan Maha Melihatlahyang senantiasa memantau gerakannya. Khalid takut denganbahaya yang ditim-bulkan oleh maksiat, maka ia mencari alasandengan melumuri kotoran pada tubuhnya, dan justru inimenunjukkan kebersihan batinnya dan ketulusan imannya.Kemudian, Allah mengganti-nya dengan bau harum semerbakdi dunia dan baginya di akhirat pahala yang besar danberlimpah.

Sekarang ini, di zaman yang penuh kegemerlapan, berapabanyak manusia melumuri wajah dan tubuhnya denganparfum dan wangi--wangian. Akan tetapi, bau busukperbuatan mereka menjadikan mereka tercemar dan terbongkarkeburukannya, walaupun mereka berusaha menutupi aibnya.Disebabkan mereka hanya takut kepada manusia, bukankepada Allah. Balasan seseorang itu sesuai dengan jenisamalnya.

Dari berbagai sumber

Page 31: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

33BAKTI 227/MEI 2010

Membumikan Makna Sosial AzanOleh Faizah SA

Neil Alden Amstrong, seorang astronot Amerika Serikat,termasuk salah satu tokoh yang dikenang sepanjang

masa. Pada 20 Juli 1969 dengan pesawat Apollo 11 ia mengukirnamanya sebagai orang yang pertama kali menginjakkan kakidi bulan. Peristiwa monumental itu disaksikan jutaan orang dimuka bumi melalui layar televisi.

Di balik peristiwa penting itu, ternyataberedar pula kisah yang tak kalah heroik.Konon, ketika di bulan Amstrong men-dengar lantunan suara azan yang meng-getarkan hatinya. Hatta, oleh beberapasumber dinyatakan setelah misi Apollo 11sukses dijalankan, ia mengikrarkan kalimatsyahadat. Amstrong masuk Islam.

Terlepas dari adanya sebagian kalanganyang meragukan kisah tersebut, azan se-sungguhnya menyimpan kekuatan adikodratiyang sangat dahsyat. Tak sedikit orang yangterbuka hatinya dan mengislamkan diri setelahmendengar lantunan azan. Sebut saja, misalnya,Chica Koeswoyo, WS Rendra, Anton Medan(Tan Hok Liang), Tamara Bleszynski, bahkan RajaPop Michael Jackson.

Bila dirunut ke latar historisnya, fungsi azanmemang tak semata-mata sebagai panggilan salat.Pada masa itu, azan menemukan momentum sebagaipenyeru dengan “kekuatan supranatural” yang luar biasa.Ketika azan berkumandang, kaum muslimin bergegasmeninggalkan seluruh aktivitas duniawi dan bersegera menujumasjid untuk menunaikan salat berjamaah. Dalam konteksdemikian, azan adalah pemersatu umat. Simpul-simpulkesadaran psiko-religius mereka bergetaran, terhubung secarasimultan, dan dengan totalitas kesadaran seorang hamba(abdi) mereka bersimpuh, luruh dalam kesyahduan ibadahsalat berjamaah.

Namun sesungguhnya azan tidaklah semata-mata pang-gilan salat. Lebih dari itu, ada makna penting yang terkandungdalam azan. Dulu ketika pertama kali Rasulullah menetapkanazan dengan mengamini mimpi Abdullah bin Zaid bin AbdiRabbih, tujuan pertama memang untuk mengingatkan umatIslam agar bersegera mengerjakan salat. Akan tetapi ini taklantas berarti fungsi azan sebatas itu.

Pada ruang inilah buku Rahasia Dahsyatnya Azan: Hayya

Alal Falah Come to Success buah pena Arham Armuza inimenemukan signifikansinya. Dibanding buku-buku sejenis,semisal The Power of Azan (Madania, 2010), yang masihberkutat pada pemaknaan azan secara normatif-artikulatif,buku ini beranjak lebih jauh membabar makna azan lafal demilafal secara reflektif- inspiratif. Armuza mampu menarik keluarazan dari gerbong doktrinal yang sempit menuju kontekskekinian yang begitu lempang, hingga begitu nyata spiritsosial yang dikandung azan.

Upaya kontekstualisasi azan ini tentu saja merujuk padahistorisitas azan itu sendiri. Azan dikukuhkan pada periodepenyebaran Is- lam di Madinah. Tepatnya setelah

Rasulullah memutuskan hijrah dari Mekahke Yatsrib—sebelum berganti namaMadinah. Secara etimologis, hijrah berartimigrasi fisik dari satu tempat ke tempatlain. Sedangkan secara terminologismerupakan migrasi nilai dariketertindasan menuju keadilan dankeadaban.

Dalam konteks hijrahnyaRasulullah, kedua makna ini berlakusekaligus. Rasulullah yang semulatinggal bersama para sahabat diMekah memilih melakukan hijrah keYatsrib dalam rangka menyongsongkehidupan baru yang menjunjungtinggi moralitas dan kemaslahatanbersama.

Iklim humanisme religius diMadinah ini terasa terutama

setelah dicetuskan kesepahaman PiagamMadinah. Dalam situasi demikian, azan pun dikukuhkan. Bila

diresapi dari struktur pelafalannya, jelaslah tampak betapaazan mengandung seruan ukhrawi dan duniawi, interaksivertikal dan horizontal sekaligus. Puncaknya adalah seruanhayya alal falah. Seruan ini merupakan klimaks azan. Ajakanmeraih kemenangan, merengkuh kesuksesan, dan menggapaikebahagiaan tanpa sama sekali meninggalkan pondasi ke-agamaan.

Seruan ini persis sebagaimana anjuran Rasulullah:Beribadahlah seakan-akan engkau akan mati esok danbekerjalah seoalah-olah engkau hidup untuk selamanya.Di sini kesetimbangan (balance) dunia-akhirat betul-betuldiperhatikan. Tidak meninggikan salah satu dan merendahkanyang lain. Tidak berarti mementingkan urusan ibadah danmengabaikan urusan dunia. Begitu pun sebaliknya, tidakmelulu bekerja tapi meninggalkan ibadah.

Peresensi, Guru SMK Al-Munawwir KrapyakYogyakarta.

Judul Buku : Rahasia Dahsyatnya Azan : HayyaAlal Falah Come to SuccesPenulis : Arham ArmuzaPenerbit : kaukaba, YogyakartaCetakan : I, Maret 2010Tebal Buku : xviii +258 hlmn

Page 32: Salam dari Redaksi - yogyakarta.kemenag.go.idyogyakarta.kemenag.go.id/file/dokumen/meimulai3.pdf · Problematika seputar ... psikologis semangat guru kini ... Rubrik anak dan remaja

34 BAKTI 227/MEI 2010

TTS BAKTI No. 227/Mei 2010

DAFTAR PENERIMA SANTUNAN SKP BULAN MEI 2010

TTS ini ditujukan kepada pembaca yang telah sekian lama meresponMajalah BAKTI, kecuali jajaran Redaksi/Pengelola. Adapun ketentuanselengkapnya sebagai berikut:1. Menjawab pertanyaan dalam kotak TTS2. Jawaban dikirim via sms ke nomor 085 868 323 652/081 392 277 272,

paling lambat tanggal 15 di setiap edisi.3. Disediakan hadiah untuk 2 pemenang berupa voucer pulsa @ Rp.20.0004. Pengumuman pemenang akan dimuat pada edisi Majalah BAKTI bulan

berikutnya.5. Hadiah langsung dikirim ke nomor pemenang.

Pengelola

BPSKP KANWIL DEP. AGAMA PROP. DIYKetua Sekretaris,

Drs. H. Maskul Haji, M.Pd.I Drs. H. Fathony

Pemenang TTS Edisi 226/April 20101. 081 754 590802. 085 729 314 104

JAWABAN TTS BAKTI No. 226/April 2010

Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta

No. N a m a NIP Tanggal

1.2.

Karsilah, A.MaSiti Amanati, SIP

150131586150222130

1 Januari 20101 Januari 2010

Pensiun

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman

No. N a m a NIP Tanggal

1.

2.

MahmudahSulistyawati, SHSumarsini, A.Ma

150267218

150454759

9 Februari 2010

26 September 2009

Meninggal

150355294 14 Oktober 2009

Kesripahan

Suerlin Setyawati,S.Pd

1.

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul

No. N a m a NIP Tanggal

1.2.3.4.5.

Achmad Djumali, A.MdSri SuwarniDrs. Budirejo, MAWakido, A.MaDjawadi

150148820150129692150148910150131238150179264

1 Januari 20101 Januari 20101 Januari 20101 Januari 20101 Januari 2010

Pensiun

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kulonprogo

No. N a m a NIP Tanggal

1.2.3.4.5.

SjariatSunoto, BASudirahMuslichin, BABasirin

150130763150144082150129381150129397150129492

1 Januari 20101 Januari 20101 Januari 20101 Januari 20101 Januari 2010

Pensiun

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gunung Kidul

No. N a m a NIP Tanggal

1.2.3.4.5.6.7.8.9.10.11.

KahnoSudirahAmintoWagimin SlametSukijadiPurwokoWidjiWastoKarjono, A.MdParsidiSukarman

150130629150130029150130461150129772150070944131131013150131402150172075150131117150131241150129645

1 Januari 20091 Januari 20091 Januari 20091 Januari 20091 Januari 20091 Januari 20091 April 20091 April 20091 Mei 20091 Juli 20091 Juli 2009

Pensiun

1 2 3 4 5 6

7 8

9 10 11 12 13 14

15 16 17 18 19 20

21 22 23 24

25 26

Mendatar1. Penabuh Gamelan 4. Tumbuhan gurun 7. Salah satu bagian tangan 8. Debu(Jawa) 9. Terkandung dalam kopi 12. Alat napas ikan 15. Sepuluh (Inggris) 16.Bahan bakar pesawat 19. Ibu (Arab) 21. Obat pembuat tape (dibalik) 23. Api(Jawa:dibalik) 25. Huruf Jepang 26. Empon bahan jamu berwarna kuning tua

Menurun1. Hari raya Buddha 2. Alat penghasil daya listrik 3. Alibi 4. Buah yangdimakan Nabi Adam 5. Tempat ibadah Hindu 6. Adu (ayam) 10. Jamur 11.Nama Nabi 13.Cahaya 14. Tidak tenggelam 15. Sifat rakus 17. Jauh (Inggris)18. Tes 20. Lawan ekspor 22. Ayah (Arab) 24. Nomor Induk Kependudukan

F A H R E N H E I TU E E AN O O M I J O NG I K O H GI R I S O S L O

T ON A S I O N A L I SI A I AF D E V I S A DA U N IS A R K O F A G U S