saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

27
Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar 1 Yose Elfiranto, SST Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar Gambar 1. Konstruksi Kandang Kandang Perkandangan merupakan segala aspek fisik yang berkaitan dengan kandang dan sarana maupun prasarana yang bersifat sebagai penunjang kelengkapan dalam suatu peternakan. Sarana fisik tersebut antara lain: kantor pengelola, gudang, kebun hijauan, pakan, dan jalan. Secara umum kandang berfungsi untuk menghindari ternak dari terik matahari, hujan, angin kencang secara langsung, menghindari ternak membuang kotoran sembarangan, mempermudah dalam pengelolaan dan pengawasan terhadap

Upload: sang-thothon

Post on 08-Jul-2015

5.112 views

Category:

Education


20 download

DESCRIPTION

Extension

TRANSCRIPT

Page 1: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

1 Yose Elfiranto, SST

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

Gambar 1. Konstruksi Kandang

Kandang

Perkandangan merupakan segala aspek fisik yang berkaitan

dengan kandang dan sarana maupun prasarana yang bersifat

sebagai penunjang kelengkapan dalam suatu peternakan. Sarana

fisik tersebut antara lain: kantor pengelola, gudang, kebun

hijauan, pakan, dan jalan.

Secara umum kandang berfungsi untuk menghindari ternak

dari terik matahari, hujan, angin kencang secara langsung,

menghindari ternak membuang kotoran sembarangan,

mempermudah dalam pengelolaan dan pengawasan terhadap

Page 2: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

2 Yose Elfiranto, SST

penggunaan pakan, pertumbuhan, dan gejala penyakit, menjaga

kehangatan ternak saat malam hari atau musim dingin, serta

gangguan binatang buas dan pencuri (Sudarmono, 2011).

Menurut Yohan Efendi (THL-TB PP BP3K Bansari

Temanggung), agar ternak dapat berproduksi secara optimal

maka kandang harus mampu memberikan tempat yang nyaman

bagi ternak. Dalam pembuatan kandang ada tiga faktor yang

harus dipertimbangkan yaitu faktor biologis, faktor teknis dan

ekonomis. Masing-masing faktor dijelaskan sebagai berikut:

a. Faktor Biologis

Faktor biologis ternak yang perlu dipertimbangkan adalah

sensitifif atas respon ternak terhadap unsur iklim. Misal

ternak yang sensitif terhada panas maka perlu merancang

kandang agar tidak menyebabkan iklim didalam kandang

panas. Hal ini bertujuan agar ternak dapat berproduksi

secara optimal.

b. Faktor Teknis

Kandang ternak perlu dibuat kuat agar dapat memberikan

fungsi dengan baik. Konstruksi, bahan dan tata letak

bangunan harus dihitung berdasarkan perhitungan arsitektur

yang sesuai.

Page 3: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

3 Yose Elfiranto, SST

c. Faktor Ekonomis

Tujuan pemeliharaan ternak adalah memberikan nilai

ekonomi bagi peternak pemeliharanya. Semua faktor dalam

proses pengelolaan ternak juga harus dipertimbangkan

secara ekonomi. Kandang yang merupakan investasi tetap

dan jangka panjang harus dibuat yang kuat tetapi

menggunakan bahan bangunan yang tidak terlalu mahal.

Efisiensi penggunaan bangunan dilakukan dengan mengatur

tata letak, dan merancang kapasitas bangunan dengan baik.

Peralatan diperlukan peternak sebagai wahana kegiatan

budidaya ternak dan alat bantu untuk meningkatkan

produktifitas peternak yang berfungsi menurunkan biaya

tenaga kerja. Sebagai wahana kegiatan budidaya peralatan

terdiri dari tempat pakan, minum, peralatan kesehatan

ternak dan lain-lain. Peralatan peningkatan produktifitas

terdiri dari mesin pembuatan pakan, alat transportasi, mesin

pemanen hasil ternak dan lain-lain.

Ukuran kandang yang digunakan sebaiknya disesuaikan

dengan jumlah sapi yang dipelihara dan perencanaan ke

depannya. Menurut drh.Samsul Fikar & Dadi Ruhyadi di dalam

bukunya, Buku Pintar Beternak & Bisnis Sapi Potong, kandang

yang baik dan benar harus memenuhi beberapa persyaratan

berikut ini.

Page 4: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

4 Yose Elfiranto, SST

1. Tata letak kandang.

Letak kandang harus lebih tinggi dari lingkungan sekitarnya

agar tidak tergenang, selain itu juga memudahkan

pembuangan limbah cair. Untuk kandang satu baris lebih

baik jika kepala sapi menghadap ke timur, walaupun belum

ada penelitian akan hal ini tetapi dari pengalaman sapi yang

menghadap ke timur hasilnnya akan lebih baik. Jika

kandang dua baris maka kandang membujur utara selatan.

2. Konstruksi Kandang

Yang perlu diingat bahwa konstruksi kandang harus kuat

agar tidak mudah roboh, bahan yang digunakan murah,

sirkulasi udara lancar, mudah dalam pengelolaan

(pemberian pakan maupun pembersihan kotoran dan sisa

pakan)

a) Bahan kandang, bahan untuk konstruksi bisa dari

kayu, beton atau besi disesuaikan dengan dana dan

ketersediaan di daerah masing masing, setidaknya bahan

yang digunakan mampu bertahan 5 sampai 10 tahun.

b) Lantai kandang, tidak boleh licin agar ternak tidak

terpelesat. Bahan lantai bisa dari beton, papan kayu,

atau tanah yang dipadatkan dengan dilapisi jerami

Page 5: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

5 Yose Elfiranto, SST

kering agar urin mudah terserap. Lantai dibuat miring 2-

5 %, kemiringan lantai tidak boleh terlalu miring. Jika

lantai kandang terlalu miring menyebabkan sapi

terpeleset dan cedera, selain itu beban bobot badan sapi

akan tertumpu pada kaki belakang yang menyebabkan

kuku dan kaki belakang bengkok. contoh kemiringan

lantai kandang seperti gambar dibawah ini:

Gambar 2. Lantai Kandang

c) Atap kandang, terbuat dari bahan genteng, seng,

rumbia, asbes dan lain-lain. Untuk daerah panas

(dataran rendah) sebaiknya menggunakan bahan genting

sebagai atap kandang. Kemiringan atap untuk bahan

genting adalah 30 – 45 % , asbes atau seng sebesar 15 –

20 % dan rumbia atau alang-alang sebesar 25 – 30%,

Ketinggian atap untuk dataran rendah 3,5 – 4,5 meter

dan dataran tinggi 2,5 – 3,5 meter. Bentuk dan model

atap kandang hendaknya menghasilkan sirkulasi udara

yang baik di dalam kandang, sehingga kondisi

Page 6: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

6 Yose Elfiranto, SST

lingkungan dalam kandang memberikan kenyamanan

ternak. Berdasarkan bentuk atap kandang, beberapa

model atap yaitu atap monitor, semi monitor, gable dan

shade. Model atap untuk daerah dataran tinggi

hendaknya menggunakan shade atau gable, sedangkan

untuk dataran rendah adalah monitor atau semi monitor.

Gambar 3. Model Atap Kandang

d) Dinding kandang, bisa terbuat dari papan kayu, beton

ataupun bambu. pada daerah dataran tinggi yang cukup

dingin dinding dibuat paling tidak setinggi sapi ketika

berdiri dan lebih rapat, sedangkan pada daerah dataran

rendah yang cukup panas bisa tanpa dinding tetapi

cukup pagar pembatas agar sapi tidak keluar kandang.

Page 7: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

7 Yose Elfiranto, SST

e) Lorong kandang, pada kandang dua baris lorong

kandang merupakan sekat/ antara baris satu dengan

lainnya, lorong kandang ini di buat agak lebar (1 -

2meter) agar memudahkan mengangkut pakan untuk

kandang kepala saling berhadapan (head to head) dan

memudahkan pembersihan untuk kandang yang saling

membelakangi (tail to tail). Gambar Lorong kandang

seperti di bawah ini:

Gambar 4. Lorong Kandang

3. Perlengkapan Kandang

Beberapa perlengkapan kandang untuk sapi potong

meliputi: palungan yaitu tempat pakan, tempat minum,

saluran darinase, tempat penampungan kotoran, gudang

pakan dan peralatan kandang. Di samping itu harus

dilengkapi dengan tempat penampungan air yang terletak

Page 8: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

8 Yose Elfiranto, SST

diatas (tangki air) yang dihubungkan dengan pipa ke

seluruh kandang.

a) Palungan, merupakan tempat pakan dan tempat minum

yang berada didepan ternak, terbuat dari kayu atau

tembok dengan ukuran mengikuti lebar kandang.

Sedangkan lebar palungan adalah 50cm, dan tinggi

bagian luar 60 cm dan bagian dalam sebesar 40cm.

Ukuran palungan untuk kandang kelompok adalah

mengikuti panjang kandang, dengan proporsi tempat

minum yang lebih kecil dari tempat pakan. Berikut

contoh gambar tempat pakan.

Gambar 5. Model Palungan

b) Selokan, merupakan saluran pembuangan kotoran dan

air kencing yang berada dibelakang kandang ternak

individu. Ukuran selokan kandang disesuaikan dengan

kondisi kandang dan tujuan pemeliharaan. Ukuran

selokan digunakan pada untuk kandang individu,

dengan ukuran lebar 30 – 40 cm dan dalam 5 – 10 cm.

Page 9: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

9 Yose Elfiranto, SST

c) Tempat penampungan kotoran, atau bak

penampungan yang terletak dibelakang kandang, ukuran

dan bentuknya disesuikan dengan kondisi lahan dan tipe

kandangnya. Pembuangan kotoran dari kandang

kelompok dilakukan setiap 3-4 bulan sekali sesuai

dengan kebutuhan, berupa bak penampungan limbah

padat berupa feces dan berfungsi untuk proses

pengeringan dan pembusukan feses menjadi kompos.

Untuk limbah cair seperti air kencing dan air sisa

pencucian kandang yang bercampur kotoran dapat

langsung masuk digester biogas, jika tidak masuk ke

digester biogas dapat berupa kolam yang tentunya

letaknya lebih rendah daripada kandang.

4. Peralatan Kandang

Beberapa peralatan yang banyak digunakan untuk kandang

sapi potong meliputi: sekop untuk membersihkan kotoran,

sapu lidi, sikat, tali sapi dan kereta dorong (gerobak).

5. Ukuran Kandang

Untuk kandang individu umumnya berukuran 1,5m dan

pandang 2,5 meter. akan tetapi ukuran ini tidaklah baku

menyesuaikan besar kecilnya sapi dan status fisiologisnya.

Page 10: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

10 Yose Elfiranto, SST

Untuk penggemukan sapi timor (sapi bali yang ada di NTT)

ukuran kandang bahkan bisa hanya 75 cm, dimana

pergerakan sapi dibatasi.

Model Kandang

Ada 2 macam model kandang sapi yaitu kandang bebas

(loose housing) dan kandang konvensional (conventional/

stanchion barn). Kandang bebas merupakan kandang terbuka

tanpa penyekat antara ternak sehingga ternak bebas bergerak

pada areal yang cukup luas. Kandang konvensional merupakan

kandang yang diberi penyekat sehingga ternak tidak

mempunyai kesempatan untuk bergerak bebas. Ada dua tipe

kandang konvensional yaitu kandang tipe tunggal dan tipe

ganda. Penempatan sapi dalam satu baris biasa dilakukan jika

menggunakan kandang tipe tunggal. Kandang tipe ganda,

penempatan sapi dilakukan dengan membuat dua baris atau

jajaran dengan saling berhadapan atau saling bertolak belakang

dan di antara kedua baris sapi itu dibuat jalur untuk jalan.

Adapun kandang yang kami ukur termasuk kandang

konvensional karena kandang tersebut diberi penyekat.

Sarana maupun prasarana yang bersifat sebagai penunjang

kelengkapan dalam suatu peternakan antara lain kantor

Page 11: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

11 Yose Elfiranto, SST

pengelola, rumah karyawan, gudang, kebun hijauan pakan,

jalan, reservoir air, dan tempat pembuangan kotoran. Kantor

kelola merupakan pusat pengelolaan dan pengawasan

peternakan dan administrasinya. Letaknya sebaiknya berada di

depan lokasi kandang dengan jarak sekitar 25-50 m dari

kandang. Rumah karyawan digunakan sebagai tempat tinggal

karyawan guna pengawasan atau keamanan ternak dan

lingkungannya. Gudang merupakan salah satu sarana dalam

perkandangan. Gudang dapat digunakan untuk menyimpan

pakan maupun peralatan. Kebutuhan pakan bagi ternak sapi

akan selalu terpenuhi dengan adanya gudang penyimpanan

pakan. Kebun hijauan sangat diperlukan untuk menunjang

pemenuhan pakan hijauan bagi ternak. Luasnya disesuaikan

dengan jumlah ternak yang dipelihara. Kandang sapi yang kami

ukur memiliki jumlah sapi 20 ekor dan memiliki kebun hijauan

dengan ukuran 47,2 m x 37,5 m. Jalan berfungsi untuk

mempermudah pengawasan dan pengontrolan lokasi. Reservoir

dapat berupa bak tanam maupun menara air . Bak-bak

penampung air ini berfungi untuk memenuhi kebutuhan air

minum ternak, pembersihan kandang dan untuk memandikan

ternak. Adapun bak penampung air pada kandang tersebut

memiliki panjang 170 cm, lebar 70 cm dan tinggi 80 cm.

Page 12: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

12 Yose Elfiranto, SST

Tempat pembuangan kotoran sangat penting dalam

perkandangan. Jarak tempat pembuangan kotoran sekurang-

kurangnya 10 m dari kandang. Adapun pada kandang sapi yang

kami ukur tempat pembuangan kotoran terlalu dekat dengan

kandang, hal ini akan mengganggu pernapasan ternak maupun

pemelihara.

Secara umum, kandang sapi yang kami amati sudah

memenuhi persyaratan kandang sapi yang baik. Hal ini dapat

dilihat dari hasil yang telah kami ukur dan kemudian

dibandingkan dengan referensi persyaratan kandang sapi yang

baik yang kami dapatkan. Adapun perbandingan hasil

pengukuran kami dengan dapat dilihat pada Tabel.

Parameter

yang diukur Hasil

pengukuran Referensi Keterangan

Arah kandang Utara-selatan Utara-

selatan

sesuai

Ukuran

kandang/ekor

2.6 x 1.5 m 2.5 x 1.5 sesuai

Kemiringan

lantai 14 derajat 15 derajat sesuai

Selokan L=30 cm, T=23 cm

L=30 cm, T=20 cm

sesuai

Page 13: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

13 Yose Elfiranto, SST

Tempat pakan

dan minum

2:1 90:48

cm

2:1 sesuai

Sistem Perkandangan Ternak Sapi Potong

Secara umum, kandang memiliki dua tipe, yaitu individu

dan kelompok. Pada kandang individu, setiap sapi menempati

tempatnya sendiri berukuran 2,5 X 1,5 m. Tipe ini dapat

memacu pertumbuhan lebih pesat, karena tidak terjadi

kompetisi dalam mendapatkan pakan dan memiliki ruang gerak

terbatas, sehingga energi yang diperoleh dari pakan digunakan

untuk hidup pokok dan produksi daging tidak hilang karena

banyak bergerak. Pada kandang kelompok, bakalan dalam satu

periode penggemukan ditempatkan dalam satu kandang.Satu

ekor sapi memerlukan tempat yang lebih luas daripada kandang

individu. Kelemahan yaitu terjadi kompetisi dalam

mendapatkan pakan sehingga sapi yang lebih kuat cenderung

cepat tumbuh daripada yang lemah, karena lebih banyak

mendapatkan pakan (Anonim c, 2010).

Dalam pembangunan kandang atau perkandangan

diperlukan perencanaan yang seksama. Perencanaan tersebut

perlu dipertimbangkan persyaratan-persyaratan yang harus

Page 14: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

14 Yose Elfiranto, SST

dipenuhi dari sebuah bangunan perkandangan. Kandang yang

memiliki persyaratan akan membuat usaha ternak semakin

baik. Karena dengan semakin baiknya persyaratan kandang,

ternak yang dipelihara akan semakin sehat (Purbowati &

Rianto, 2009).

a. Syarat Kandang

Bahan kandang dari kayu/ bambu serta kuat

Letak kandang terpisah dari rumah dan jaraknya cukup

jauh. Lantai dari semen/tanah yang dipadatkan, dan

harus dibuat lebih tinggi dari tanah sekitarnya.

Ventilasi udara dalam kandang harus baik.

Drainase di dalam dan luar kandang harus baik.

b. Ukuran kandang

Sapi betina dewasa 1,5 X 2 m/ekor

Sapi jantan dewasa 1,8 X 2 m/ekor

Anak sapi 1,5 X 2 m/ekor

Kandang dapat dibuat dalam bentuk ganda atau tunggal,

tergantung dari jumlah sapi yang dimiliki. Pada kandang tipe

tunggal, penempatan sapi dilakukan pada satu baris atau satu

jajaran, sementara kandang yang bertipe ganda penempatannya

Page 15: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

15 Yose Elfiranto, SST

dilakukan pada dua jajaran yang saling berhadapan atau saling

bertolak belakang. Diantara kedua jajaran tersebut biasanya

dibuat jalur untuk jalan (Sugeng, 2006). Pembuatan kandang

untuk tujuan penggemukan (kereman) biasanya berbentuk

tunggal apabila kapasitas ternak yang dipelihara hanya sedikit

(Anonim d, 2010).

Konstruksi kandang sapi seperti rumah kayu. Atap kandang

berbentuk kuncup dan salah satu/kedua sisinya miring. Lantai

kandang dibuat padat, lebih tinggi dari pada tanah sekelilingnya

dan agak miring kearah selokan di luar kandang. Bahan

konstruksi kandang adalah kayu gelondongan/papan yang

berasaldari kayu yang kuat. Kandang sapi tidak boleh tertutup

rapat, tetapi agak terbuka agar sirkulasi udara didalamnya

lancar. Termasuk dalam rangkaian penyediaan pakan sapi

adalah air minum yang bersih. Air minum diberikan secara ad

libitum, artinya harus tersedia dan tidak boleh kehabisan setiap

saat. Tempat air minum sebaiknya dibuat permanen berupa bak

semen dan sedikit lebih tinggi dari pada permukaan lantai.

Dengan demikian kotoran dan air kencing tidak tercampur

didalamnya (Anonim e, 2010).

Sebelum membuat kandang sebaiknya diperhitungkan lebih

dulu jumlah sapi yang akan dipelihara. Ukuran kandang untuk

Page 16: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

16 Yose Elfiranto, SST

seekor sapi jantan dewasa adalah 1,5 x 2 m. Sedangkan untuk

seekor sapi betina dewasa adalah 1,8 x 2 m dan untuk seekor

anak sapi cukup 1,5x1 m. Termasuk dalam perlengkapan

kandang adalah tempat pakan dan minum, yang sebaiknya

dibuat di luar kandang, tetapi masih dibawah atap. Tempat

pakan dibuat agak lebih tinggi agar pakan yang diberikan tidak

diinjak-injak/tercampur kotoran (Anonim f, 2010).

Manajemen Perkandangan

Manajemen perkandangan sapi potong sesuai dengan tujuan

dan pola pemeliharaan meliputi kandang pembibitan,

pembesaran dan penggemukan. Sedangkan kandang

pendukungnya adalah kandang beranak atau kandang laktasi,

kandang pejantan, kandan perawatan dan kandang paksa

(Rasyid, A dan Hartati, 2007).

1. Kandang Pembibitan

Tatalaksana kandang untuk pembibitan digunakan

untuk pemeliharan induk/calon induk dengan tujuan untuk

men hasilkan anak atau pedet sampai sapih umur 4–7 bulan.

Tipe kandang untuk program pembibitan sapi potong

berdasarkan program perkawinanya, yaitu menggunakan

kandang individu atau kandang kelompok. Kandang

Page 17: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

17 Yose Elfiranto, SST

individu bila perkawinannya menggunakan kawin suntik

(IB) atau dibawa ke pejantan sesuai dengan keinginannya.

Kandang kelompok yaitu kawin dengan pejantan yang ada

dalam kandang tersebut.

Pola pemeliharaan induk pada kandang individu

membutuhkan pengamatan terhadap aktivitas reproduksinya

yaitu saat birahi, untuk dibawa ke kandang kawin dengan

menggunakan pejantan ya diinginkan. Induk yang telah

bunting (8-9 bulan) pada kandang individu, pada kandang

beranak/laktasi sampai pedet berumur 2 bulan.Induk laktasi

setelah 2 bulan, dikawinkan lagi bila birahi, kemudian

induk dikembalikan pada kandang individu. Pola

pemeliharaan pada kandang kelompok, tidak

membutuhkan pengamatan khusus terhadap aktivitas

reproduksinya karena ternak kawin sendiri dalam kandang

saat birahi. Induk saat bunting (7 - 8 bulan) pada kandang

koloni segera ditempatkan pada kandang beranak sampai

anaknya berumur 2 bulan, selanjutnya setelah induk laktasi

2 bulan dikembalikan pada pada kelompok semula atau

pada kandang lain yang berbeda pejantannya (Rasyid, A

dan Hartati, 2007).

Page 18: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

18 Yose Elfiranto, SST

Gambar 6. Skema Model Perkandangan Sapi Induk Pada

Kandang Kelompok

Pola pemeliharaan dengan kandang kelompok ini akan

memperpendek jarak beranak atau calving interval

dibanding kandang individu, karena pola perkawinannya

terjadi secara alami.

2. Kandang Beranak

Kandang beranak atau kandang menyusui adalah kandang

untuk pemeliharaan khusus induk atau calon induk yang

telah bunting tua (8-9 bulan) sampai menyapih pedetnya,

dengan tujuan menjaga keselamatan dan keberlangsungan

hidup pedet. Kontruksi kandang beranak harus memberi

Page 19: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

19 Yose Elfiranto, SST

kenyamanan dan keleluasaan bagi induk dan pedet selama

menyusui. Kandang beranak termasuk tipe individu yang

dilengkapi dengan palungan pada bagian depan, dan

selokan pada bagian dibelakang ternak, serta di belakang

kandang dilengkapi dengan halaman pelumbaran. Lantai

kandang selalu bersih, kering dan tidak. Kontruksi pagar

pelumbaran adalah lebih rapat yang menjamin pedet tidak

keluar kandang. Luas kandang beranak mempunyai ukuran

3 X 3 meter termasuk palungan didalamnya (Rasyid, A dan

Hartati, 2007).

Gambar 7. Kandang Beranak

Page 20: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

20 Yose Elfiranto, SST

3. Kandang Pembesaran

Kandang pembesaran untuk pemeliharaan pedet lepas sapih

yaitu antara umur 4–7 bulan sampai dewasa antara umur

18–24 bulan. Tipe kandang ini adalah kandang kelompok

yang mempunyai pelumbaran. Kontruksi kandang

pembesaran untuk pedet harus menjamin ternak tidak bisa

keluar pagar serta mampu mencapai pakan di dalam

palungan. Oleh karena itu jarak antar sekat pada pagar dan

depan palungan maximal sebesar 40 cm. Tinggi palungan

ke lantai (bagian luar) sekitar 50 cm dan tinggi palungan

bagian dalam sekitar 40 cm .

Page 21: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

21 Yose Elfiranto, SST

Gambar 8. Kandang Pembesaran

Kapasitas kandang untuk pembesaran per ekor sebesar 2,5 –

3 m. Tatalaksana yang perlu mendapat perhatian untuk

kandang pembesaran adalah kepadatan kaitannya dengan

kecukupan sarana (palungan), dan kondisi ternak yang

dipelihara dalam satu kandang harus mempunyai kondisi

badan yang sama atau hampir sama, untuk

menghindari persaingan sesamanya. Pemeliharaan

berikutnya setelah dari kandang pembesaran dilakukan

pemisahan antara jantan dan betina, yaitu ternak jantan

dipelihara pada kandang penggemukan atau sebagai calon

pejantan dan yang betina sebagai replacement stok untuk

calon induk (Rasyid, A dan Hartati, 2007).

Page 22: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

22 Yose Elfiranto, SST

Gambar 9. Ukuran Kandang Pembesaran

4. Kandang Penggemukan

Kandang penggemukan untuk pemeliharaan sapi jantan

dewasa beberapa bulan sampai mencapai bobot tertentu.

Lama pemeliharaan ternak pada kandang penggemukan

berkisar antara 4 – 12 bulan, tergantung pada kondisi awal

ternak (umur dan bobot badan) dan ransum yang diberikan.

Tipe kandang untuk penggemukan jantan dewasa adalah

tipe kandang individu, untuk menghindari perkelahian

sesamanya. Beberapa model kandang penggemukan dengan

sistem kereman dibuat lebih tertutup rapat dan sedikit gerak

untuk mengurangikehilangan energi dan mempercepat

proses penggemukan (Rasyid, A dan Hartati, 2007).

Page 23: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

23 Yose Elfiranto, SST

Gambar 10. Kandang Penggemukan

5. Kandang Paksa

Kandang paksa atau lebih dikenal dengan kandang jepit

adalah untuk melakukan kegiatan perkawinan IB,

perawatan kesehatan (potong kuku) dan lain sebagainya.

Kontruksi kandang paksa harus kuat untuk menahan

gerakan sapi. Ukuran kandang paksa yaitu panjang

sebesar110 cm, lebar sebesar 70 dan tinggi sebesar 110 cm.

Pada bagian sisi depan kandang dibuat ulang

untuk menjepit leher ternak (Rasyid, A dan Hartati, 2007).

Page 24: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

24 Yose Elfiranto, SST

Gambar 11. Kandang Paksa

6. Kandang Pejantan

Kandang pejantan untuk pemeliharan sapi jantan yang

khusus digunakan sebagai pemacek. Tipe kandang pejantan

adalah individu yang dilengkapi dengan palungan (sisi

depan) dan saluran pembuangan kotoran pada sisi belakang.

Kontruksi kandang pejantan harus kuat serta mampu

menahan benturan dan dorongan serta memberikan

kenyamanan dan keleluasaan bagi ternak. Luas kandang

pejantan adalah panjang (sisi samping) sebesar 270 cm dan

Page 25: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

25 Yose Elfiranto, SST

lebar (sisi depan) sebesar 200 cm (Rasyid, A dan Hartati,

2007).

Gambar 12. Kandang Pejantan

7. Kandang Karantina

Kadang karantina digunakan kandang khusus mengisolasi

ternak dari ternak yang lain dengan tujuan pengobatan dan

pencegahan penyebaran suatu penyakit. Kandang

karangtina letaknya terpisah dari kandang yang lain

(Rasyid, A dan Hartati, 2007).

Page 26: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

26 Yose Elfiranto, SST

Page 27: Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benar

Membangun Kandang Sapi Yang Baik dan Benar

27 Yose Elfiranto, SST

DAFTAR PUSTAKA

Anonimc. 2010. Sistem Pemberian Pakan Sapi Potong. http://agromaret.com. (Diakses pada 23 Oktober 2012)

d. 2010. Teknik Pemeliharaan Sapi Peluang Usaha Sapi Potong. http://binaukm.com/2010/05. (Diakses tanggal 23

Oktober 2012.)

e. 2012. Pakan Peluang Usaha Spi Potong.http://binaukm. com/2010/05. (Diakses tanggal 24 Oktober 2012).

f. 2012. Teknik Pencampuran Pemberian Pakan. http:// www. Anneahira.com. (Diakses pada 24 Oktober 2012).

Fikar, S. dan Ruhyadi, D. 2013. Buku Pintar Beternak & Bisnis Sapi Potong./http://agromedia.net/Artikel/ membangun-kandang-sapi-yang-baik-dan-benar.html/

diakses pada 30 September 2013.

Rasyid, A dan Hartati. 2007. Petunjuk Teknis Perkandangan

Sapi Potong. Pusat Penelitian Dan Pengembangan Peternakan Badan Penelitian Dan Pengembangan Pertanian Departemen Pertanian. Jakarta.

Sudarmono, A.S dan Sugeng, B.Y. 2011. Beternak Domba. Jakarta: Penebar Swadaya.

Sugeng, Y.B. 2006. Sapi Potong. Penebar Swadaya, Jakarta.

Yohan, E. 2013. Sistem Perkandangan Domba. /http:// bp3kbansari2.blogspot.com/2010/07/sistem-perkandangan-

ternak-domba.html/ diakses pada 30 september 2013.