ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... web viewdari bani israil inilah terlahir...

49
ISRA DAN MI’RAJ: SUATU TANTANGAN BAGI IMAN DAN ILMU MUHAMMAD SOLEH Prolog 24 April 2017 M. bertepatan 27 Rajab 1438 H. Dalam beberapa hari ini, aku sedang membaca sebuah buku, 25 Gagasan Besar Sains yang Mengubah Dunia Kita, karya Robert Matthews, PT. Serambi Ilmu Semesta. Jakarta. Kali ini, emosiku agak berbeda dari biasanya. Biasanya kalau aku membaca buku, maka emosiku sangat entusias dan buku itu kubaca tak mau berhenti kalau belum selesai. Ini, kalau aku sedang membaca novel, seperti buku Ktut Tantri, Revolt in Paradise. Asyik sekali. Lain lagi, kalau aku sedang membaca buku The Master Chef yang bercerita tentang resep-resepnya. Emosiku bosan sekali, dan buku itu hanya kubalik-balik saja, dan aku lebih asyik membayangkan makanan enak yang gambarnya ada disitu. Kali ini, emosiku gelisah, antara bosan dan tertarik. Bosan, karena aku tak kuat mencerna gagasan-gagasan besar di buku itu, mulai dari filosofinya, asumsi ilmiahnya, proses pemikirannya yang penuh dengan matematika ketidakpastian, eksperimennya dan temuannya. Berat sekali, tetapi hasratku besar sekali ingin tahu apa hasil temuannya. Buku itu dalam sebulan ini masih tergeletak di meja kerjaku. Sebentar ku baca, sebentar ku lepaskan. Ingin aku menyelesaikannya, tapi otakku lelah, letih, dan lesu.

Upload: hoangkiet

Post on 31-Jan-2018

237 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

ISRA DAN MI’RAJ: SUATU TANTANGAN BAGI IMAN DAN ILMU

MUHAMMAD SOLEH

Prolog

24 April 2017 M. bertepatan 27 Rajab 1438 H.

Dalam beberapa hari ini, aku sedang membaca sebuah buku, 25 Gagasan Besar Sains yang

Mengubah Dunia Kita, karya Robert Matthews, PT. Serambi Ilmu Semesta. Jakarta.

Kali ini, emosiku agak berbeda dari biasanya. Biasanya kalau aku membaca buku, maka

emosiku sangat entusias dan buku itu kubaca tak mau berhenti kalau belum selesai. Ini, kalau

aku sedang membaca novel, seperti buku Ktut Tantri, Revolt in Paradise. Asyik sekali.

Lain lagi, kalau aku sedang membaca buku The Master Chef yang bercerita tentang resep-

resepnya. Emosiku bosan sekali, dan buku itu hanya kubalik-balik saja, dan aku lebih asyik

membayangkan makanan enak yang gambarnya ada disitu.

Kali ini, emosiku gelisah, antara bosan dan tertarik. Bosan, karena aku tak kuat mencerna

gagasan-gagasan besar di buku itu, mulai dari filosofinya, asumsi ilmiahnya, proses

pemikirannya yang penuh dengan matematika ketidakpastian, eksperimennya dan temuannya.

Berat sekali, tetapi hasratku besar sekali ingin tahu apa hasil temuannya. Buku itu dalam

sebulan ini masih tergeletak di meja kerjaku. Sebentar ku baca, sebentar ku lepaskan.

Ingin aku menyelesaikannya, tapi otakku lelah, letih, dan lesu.

27 Rajab, spiritualku tergugah. Aku mensyukuri nikmat iman, yang terasa berbisik lembut.

Beruntunglah engkau, telah dibekali iman sejak kecil. Jika tidak, engkau akan terkagum-

kagum kepada ilmuwan-ilmuwan itu, dan memujinya dan mungkin saja mengkultuskannya.

Dan engkau akan ikut-ikutan menganggap merekalah yang mengubah dunia kita.

Naudzubillah.

Page 2: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

A. Pendahuluan

27 Rajab. Hari ini aku membayangkan, betapa lelahnya perasaan Nabi, setelah

keluarga Bani Hasyim dan Bani Abdul Muthalib diboikot, diasingkan di lembah

Syi’b. Selama 3 tahun masyarakat Quraisy tidak diperkenankan berhubungan

ekonomi dan sosial kepada Bani Hasyim dan Bani Abdul Muthalib, dengan tujuan

menundukkan Muhammad, agar berhenti dari menyeru agama barunya. Selepas dari

cobaan itu, istrinya tercinta, Khadijah wafat karena sakit. Beberapa bulan kemudian,

pamanda pelindungnya, Abu Thalib pun wafat. Betapa sedihnya. Allah swt

menyayangi Nabi. Nabi akan dihibur dengan sesuatu yang menakjubkan.

Hari ini aku membayangkan, Nabi sedang berbaring di sisi Ka’bah, dalam keadaan

setengah tertidur. Dan peristiwa itu terjadi. Nabi diperjalankan Allah swt ke Masjidil

Aqsha, dan diluncurkan Allah swt ke Sidratul Muntaha melewati langit yang tujuh.

(Isra dan Mi’raj).

Hari ini, aku membayangkan, betapa beratnya para sahabat Nabi, yang imannya baru

saja mulai tumbuh, mendengar cerita Nabi bahwa beliau semalam pergi ke Palestina

mengunjungi Masjidil-Aqsha. Berat sekali mempercayainya. Antara percaya dan

tidak. Bagi kaum musyrik jelas sekali mereka tidak percaya, malahan mereka tertawa

gembira, menganggap Nabi benar-benar sudah gila. Di lain pihak, ternyata hal itu

tidak berat bagi Abu Bakar r.a, berkat imannya. Beliau berkata: Jika Muhammad

yang menceritakannya, lebih dari itu, aku percaya.

Aku tergugah, ingin mengangkat butir-butir keimanan dan keilmuan dari peristiwa

Isra dan Mi’raj Nabi Muhammad saw. Aku tidak akan mensejajarkan, apalagi

menghubung-hubungkan antara aspek keilmuan dan keimanan itu, karena aku sadari,

kapasitas ilmuku dan imanku sangat tidak memadai untuk itu. Aku hanya sedang

mensyukuri, atas diberi-Nya potensi belajar keilmuan dan potensi menghayati

keimanan. Alhamdulillah.

Page 3: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

B. Peristiwa Isra

الرحيم الرحمن الله بسمباركنا الذي األقصى المسجد إلى الحرام المسجد من ليال بعبده أسرى الذي سبحان

البصير السميع هو إنه آياتنا من لنريه حوله

Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al

Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar

Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami.

Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat. (QS. Al-Israa: 1)

1. Aspek Keimanan

Aspek keimanan dari peristiwa Isra ini, adalah bahwa Allah sendiri yang

menceritakan peristiwa itu dalam firmanNya. Percaya kepada Allah, harus percaya

pada firmanNya. Allah memulai firmanNya dengan ,Mahasuci سبحان yang

menegaskan bahwa peristiwa ini adalah peristiwa luar biasa yang sulit dicerna oleh

akal manusia, tetapi berpotensi akan meningkatkan keimanan bila membenarkannya.

Memang salah satu tujuan peristiwa ini adalah untuk menguji keimanan.

Kemudian Allah menggunakan kata ,أسرى memperjalankan. Ini menunjukkan

bahwa sama sekali tidak ada campur tangan makhlukNya (baik hasrat maupun usaha

dari Nabi). Kalau Allah sendiri yang memperjalankan, masihkah ada ruang untuk

tidak mempercayainya? Masihkah kita mempertanyakan apanya (ruh saja atau

ruh&jasad Nabi), dan bagaimananya (dengan Buraq, Buraq itu makhluk apa ya).

Tidak sepantasnya kita mempertanyakannya.

Kemudian Allah menggunakan kata ,بعبده hamba-Nya. Ini ungkapan yang paling

mendasar bagi diri Nabi (juga bagi manusia umumnya). Allah tidak menggunakan

kata Muhammad (nama), Nabi (kedudukan), atau rasulNya (fungsi). Ini menegaskan

ke-Maha Kuasa-an Allah, atas siapa yang diperjalankan itu. Hamba yang sama sekali

tidak punya daya dan kekuatan, kecuali dengan kekuatan Allah.

Kemudian dilanjutkan األقصى المسجد إلى الحرام المسجد من .ليال pada suatu

malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha. Ini adalah masalah waktu dan

Page 4: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

tempat. Waktu malam sungguh waktu yang sangat kondusif untuk menerima

‘Sentuhan Allah’. Di waktu itu terasa ada kejernihan hati, dan kecerahan cahaya.

Ketika itu, Nabi sedang berbaring setengah tidur di samping Ka’bah, Ia merasa ada

yang membangunkannya (Jibril), lalu membelah dadanya, dan mencuci hatinya

dengan air zam zam. Ketika itu hatinya benar-benar jernih, tidak ada lagi ruang untuk

hawa nafsu. Kemudian beliau diangkat menaiki tunggangan (Buraq), dan

diperjalankanNya. Berangkat dari Masjidil Haram, berhenti di Masjidil Aqsha. Dua

tempat suci, yang bersejarah kenabian (Ibrahim dan Sulaiman). Dua tempat suci

pilihan Allah.

Kemudian dilanjutkan آياتنا من لنريه حوله .باركنا Kami berkahi sekelilingnya agar

Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami.

Ini adalah maksud perjalanan, yaitu menyaksikan kebesaran Allah swt, yang

menciptakan bumi dan langit. Ini adalah sinyal kepada manusia, sebagai anjuran

untuk mengungkap apa dan bagaimana keadaan bumi dan langit itu. (Galilah ilmu

pengetahuan di alam semesta ini).

Kemudian diakhiri dengan البصير السميع هو Sesungguhnya Dia adalah Maha إنه

Mendengar lagi Maha Melihat. Ini merupakan peringatan bagi manusia, bahwa tidak

ada yang dapat disembunyikan tentang iman kita, hasrat kita, perbuatan kita, ucapan

kita. Sedikit saja kita meragukan kekuasaan Allah, sedikit saja kita berkeinginan akan

apa yang diharamkan Allah, sedikit saja kita berbuat melanggar perintah Allah,

sedikit saja kita berkata mendustakan Allah, tidak ada yang luput dari pengetahuan

Allah. Tetapi Allah Maha Pemaaf, Maha Pengampun, Maha Pemberi, Maha Pengasih

dan Maha Penyayang. Kita dianjurkan istighfar, kalau kita sempat terpeleset sedikit

saja. Pada ketika itu, Allah Maha Mengetahui, siapa sahabat Nabi yang imannya

goyah, yang imannya terlepas, dan yang imannya kokoh. Allah juga mengetahui

betapa sempurnanya iman Abu Bakar r.a.

Selanjutnya diceritakan, di Masjidil Aqsha, beliau dipertemukan dengan semua Nabi-

Nabi terdahulu. Apa tujuan berkumpul ini? Inilah hakikat Isra, yakni hubungan

horisontal, sesama manusia. Di sini, Allah menganjurkan berjamaah, dan isilah

kegiataan berjamaah dengan beribadah dan saling berbagi dalam kehidupan. Jika

berjamaah, harus ada pemimpin. Pemimpin haruslah yang paling dimuliakan Allah.

Page 5: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

Yang paling dimuliakan Allah adalah yang paling taqwa. Di sini, Allah mengajarkan

kriteria pemimpin (imam) dan cara-cara memimpin yaitu menjadi teladan dan

bersedia diingatkan kalau terjadi kesalahan. Ketika itu para Nabi sepakat, bahwa yang

menjadi imam adalah Nabi Muhammad saw.

Jadi, peristiwa Isra merupakan tantangan bagi iman kita, untuk meyakini: betapa

mahasuci Allah dari hal yang sia-sia, betapa kuasa Allah memperjalankan hambaNya,

betapa lemah hamba-Nya, betapa indah ciptaan-Nya berupa waktu dan ruang, betapa

teratur hukum-hukum yang berlaku di alam semesta ciptaan-Nya, betapa luas ilmu-

Nya, betapa cermat Allah mendengar dan menyaksikan segala gerak gerik makhluk-

Nya, betapa indah ajaran-Nya untuk hidup berjamaah, menetapkan imam, dan aturan

bagi imam dan makmum, betapa indah petunjuk-Nya tentang cara berterima kasih

kepada-Nya yaitu berdiri, ruku, sujud, dan duduk.

Maukah perjalanan hidup kita diperjalankan Allah? Ada syaratnya: Bersihkan hati

dari syirik (mensekutukan Allah), riya’ (ingin dilihat), sum’ah (ingin didengar), hasad,

iri dan dengki (menyakiti sesama). Jangan tinggalkan shalat, hidup berjamaah,

berdo’a, tawadu’ (merendah), tawakal (memasrahkan diri pada kehendak Allah, tidak

memaksakan kehendak diri). Pastilah perjalanan hidup kita ditemani oleh Allah,

sesuai dengan firmannya:

وأرى أسمع معكما إنني تخافا ال قالAllah berfirman: "Janganlah kamu berdua khawatir, sesungguhnya Aku beserta kamu

berdua, Aku mendengar dan melihat". (QS Thahaa:46)

Sebaliknya janganlah kita seperti yang disinyalir Allah dalam firmannya:

يبصرون ال أعين ولهم بها يفقهون ال قلوب لهم واإلنس الجن من كثيرا لجهنم ذرأنا ولقد

الغافلون هم أولئك أضل هم بل كاألنعام أولئك بها يسمعون ال آذان ولهم بهاDan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahanam kebanyakan dari jin dan

manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami

(ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk

melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak

dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang

ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai. (Al-

A’raaf:179)

Page 6: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

2. Aspek Keilmuan

Aku mencoba mengidentifikasi aspek keilmuan dari peristiwa Isra. Antara lain:

a. Kesadaran Diri

b. Kehendak Diri

c. Emosi Diri, Kecerdasan Emosi

d. Air yang Menyucikan

e. Dalam Dada ada Hati

f. Waktu dan Ruang.

g. Bumi dan Kehidupan, serta Sejarah Kenabian

h. Kecepatan (Jarak/waktu) dan Teori Kuantum

i. Kepemimpinan

j. Telekomunikasi

k. Horisontal Simbol Sosial

a. Kesadaran Diri

Nabi sedang berbaring di samping Ka’bah, setengah tertidur.

Science telah mengungkap kondisi kesadaran manusia dengan gelombang energi di otak.

Gelombang energi di otak berubah-ubah frekuensinya. Ada 4 kategori sebagai berikut:

Gelombang Alpha (antara 8 – 13.9 Hz).

Gelombang Beta (antara 14 – 30 Hz).

Gelombang Theta (antara 4 – 7.9 Hz).

Gelombang Delta (antara 0,1 – 3,9 Hz).

Pada gelombang Alpha, kesadaran manusia setengah sadar, bebas melintas berbagai pikiran,

tidak terfokus atau terkonsentrasi. Pada kondisi ini, terkadang muncul gagasan cemerlang

akibat berfungsinya kecerdasan kreativitas. Naik ke gelombang Betha, kesadaran itu terfokus

atau terkonsentrasi pada sesuatu, maka berfungsilah kecerdasan intelektual yang

mengandalkan logika. Turun lagi ke Alpha, dan turun terus ke Theta. Pada kondisi ini, terjadi

bawah sadar, hampir lepas dari dunia real. Disini sering muncul intuisi, yakni bisikan-bisikan

hati (ilham). Turun lagi ke gelombang Delta. Inilah kondisi tidur atau tidak sadar. Di atas

Betha, masih ada satu gelombang lagi, yaitu Gamma, 31-100 Hz (kondisinya tegang, stress).

Page 7: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

b. Kehendak Diri

Tidak ada campur tangan makhlukNya (baik hasrat maupun usaha dari Nabi)

Science telah mengungkap hakikat ‘kehendak’ (hasrat). Dinamika pemikiran dimulai dengan

pertanyaan: Apakah yang menentukan sifat dan prilaku manusia? Apakah alam atau asuhan

(lingkungan)? Teori pertama, muncul teori tabularasa (John Locke). Manusia terlahir sebagai

kertas putih tabularasa. Asuhan dan lingkunganlah yang akan mewariskan sifat dan prilaku

manusia itu. Perkembangan berikutnya, Murakami, K., (2008), dalam bukunya The Divine

Message of The DNA menyatakan bahwa dalam inti sel manusia ada DNA yang membawa

gen. Gen inilah yang menentukan sifat dan prilaku manusia. Kedua paham ini saling beradu

argumentasi. Pada perkembangan terakhirnya, disimpulkan bahwa gen dan lingkungan,

keduanya mempengaruhi perkembangan sifat dan prilaku manusia. Tetapi gen masih berupa

potensi yang harus dinyalakan (on) atau dimatikan (off). ON-OFF gen berjalan secara alami,

tetapi ada juga yang dapat diatur oleh si pemilik gen itu. Pengaturan ON-OFF yang disengaja,

inilah yang dinamakan kehendak. Pengaturan itu dimulai dari hati, hati memerintahkan otak,

otak mengirimkan zat kimia ke sel-sel yang relevan (bersesuaian). Zat kimia itulah yang

meng”ON”kan atau meng”OFF”kan gen. Kemudian, proses itu dikembalikan lagi ke otak dan

ke hati. Jadilah kehendak tadi menjadi prilaku. Jadi, kehendak tidak mencipta, ia hanya

memilih “Nyalakan atau matikan potensi dari gen yang sudah siap sedia”. Demikian juga

“Nyalakan atau matikan pengaruh lingkungan yang sudah siap sedia”. Jadi, Kehendak

adalah dorongan untuk memilih. Tidak berkehendak artinya membiarkan gen atau pengaruh

lingkungan berjalan secara alami. Demikianlah, Life is choice.

Page 8: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

c. Emosi diri dan Kecerdasan Emosi.

Malahan mereka tertawa gembira, menganggap Nabi benar-benar sudah gila.

Para sahabat bingung, kafirin gembira, Abu Bakar tenang dan yakin. Science telah

mengidentifikasi, bahwa komponen jiwa raga manusia terdiri dari raga, akal, emosi dan hati.

Raga berupa fisik. Jiwa merupakan senyawa ruh dengan fisik. Bagian jiwa yang berfungsi

menalar (amati, analisis, simpulkan) adalah akal. Bagian jiwa yang berfungsi merasa

(antipati, simpati, empati) adalah emosi. Bagian jiwa yang menyimpan cahaya ruh (nilai-

nilai) adalah hati.

Emosi ada yang positif, ada yang negatif.

Emosi Positif

Emosi positif dihasilkan dari perasaan yang baik, seperti sukacita, cinta, gembira,

berkelimpahan (merasa cukup), optimis, bangga, nyaman, yakin, kasih sayang.

Emosi negatif

Emosi negatif dihasilkan dari perasaan negatif, seperti kecewa, kesepian, berkekurangan,

pesimis, sedih, bingung, stres, marah, terluka, takut.

Emosi bisa tak terkendali, bisa juga dikendalikan. Kemampuan seseorang mengendalikan

emosi negatif, mengubah dan mengembangkannya menjadi emosi positif, dinamakan

kecerdasan emosi. Istilah lain adalah kecerdasan intra personal. Lebih jauh lagi jika seseorang

sudah mampu mengendalikan emosi negatif, bahkan mengubahnya menjadi emosi positif,

lalu itu diterapkan dalam berhubungan dengan orang lain, maka orang tersebut dikatakan

memiliki kecerdasan inter personal (kecerdasan sosial). Para sahabat tadi mengalami emosi

negatif, kafirin merasakan emosi positif yang keliru, Abu Bakar memiliki kecerdasan intra

personal.

d. Air yang Menyucikan

Ia merasa ada yang membangunkannya (Jibril), lalu membelah dadanya, dan

mencuci hatinya dengan air zam zam

Page 9: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

Science telah menyatakan bahwa air zam-zam adalah air yang memiliki kandungan mineral

yang sangat tinggi dan tidak mengandung microba, tidak ada yang menyamainya di seluruh

dunia. Science juga mengungkap bahwa airlah sebagai sumber yang memungkinkan adanya

kehidupan. Molekul air terdiri dari unsur yang paling sederhana yaitu hidrogen yang

bervalensi 1 dan oksigen yang bervalensi 2, sehingga 1 unsur oxigen dapat mengikat 2 unsur

hidrogen. Ini air murni. Air itu kemudian menyerap (melarutkan) berbagai mineral dan

microba. Karena itu ada macam-macam air (dari wujud dan rasanya). Dari kondisinya, air

dikategorikan: ada air najis, ada air musta’mal (tidak bisa dipakai), ada air suci tetapi tidak

menyucikan, dan ada air yang suci dan menyucikan. Islam memfungsikan air sebagai sarana

pertama untuk mensucikan diri, sebelum beribadah shalat yaitu berwudhu, dan mandi junub.

Bahkan manusia yang wafat pun wajib dimandikan dengan air.

Penelitian mutakhir oleh Masaru Emoto,(2005) dalam bukunya The Hidden Messages in

Water, menyatakan bahwa ternyata kristal air memiliki kepekaan dengan nuansa sekitarnya.

Bila air di beri nuansa kebencian seperti marah, mengumpat, dan hal-hal negatif lainnya,

kristal itu akan berubah bentuk menjadi sejelek-jeleknya bentuk (sangat tidak teratur,

sepertinya ia ikut gelisah). Tetapi bila air diberi nuansa syahdu, cinta, puji-pujian, kata-kata

bijak, apalagi ayat-ayat Qur’an, maka kristal air akan membentuk bangun berpola sangat

indah, seolah-olah ia sangat damai dengan nuansa itu. Peneliti hanya menemukan fenomena

ini, tetapi belum dapat menemukan mengapanya.

Dalam kisah-kisah Islam, banyak dijumpai kepatuhan air terhadap perintah Allah. Air laut

merah membelah diri untuk memberi kesempatan bagi pasukan Nabi Musa a.s menyeberangi

lautan. Air sungai di masa Fir’aun tiba-tiba menjadi merah berdarah-darah sebagai pertanda

kemurkaan Allah. 12 mata air memancar dari batu setelah batu itu dipukul oleh Nabi Musa

a.s, untuk keperluan 12 suku umatnya. Air bah membahana untuk menenggelamkan kaum

penentang Nabi Nuh a.s. Mata air memancar dari tanah dekat kaki bayi Ismail, setelah ibunya

Page 10: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

berlari-lari dari Sofa ke Marwah dan sebaliknya. Air suci memancar dari jari jemari

Rasulullah, ketika pasukannya kehabisan air di tengah padang pasir.

Ketika Nabi ditanya tentang makhluk Allah yang memiliki kekuatan, Nabi menjawab

‘Gunung’. Ketika ditanya yang lebih kuat, Nabi menjawab ‘Besi’. Ditanya lagi yang lebih

kuat, dijawab ‘Api’. Ditanya lagi yang lebih kuat, Nabi menjawab ‘Air’. Air dapat

memadamkan api, api dapat melelehkan besi, besi dapat menembus gunung, gunung dapat

menghamburkan lahar. Ketika ditanya lagi, siapa yang lebih kuat dari air, Nabi menjawab

‘hati manusia yang hanya takut kepada Allah swt’. Subhanallah. Pantas saja pasukan muslim

dapat meruntuhkan imperium Persia dan Romawi, dan menegakkan syiar Islam tanpa

paksaan dan kekerasan. Bagaimana Sekarang?. Sekarang, hati manusia kurang takut kepada

Tuhan Yang Maha Besar. Mereka lebih takut kepada tuan besar.

e. Dalam Dada ada Hati

lalu membelah dadanya, dan mencuci hatinya

Science telah membeberkan betapa kokohnya kerangka manusia. Otak dilindungi oleh

tulang tempurung kepala. Hati dalam arti heart (jantung) dan paru-paru (lung) serta

hati dalam arti liver dilindungi oleh tulang-tulang rusuk. Pusat syaraf yang

mengantarkan informasi dari indera ke otak, lanjut ke hati, kembali ke otak,

diteruskan ke sel (gen), kembali ke otak, kembali ke hati lagi, dilindungi dalam tulang

belakang. Ternyata, hati adalah raja, otak adalah perdana menteri, indera adalah bala

tentara, syaraf adalah sarana komunikasi (Imam Al Ghazali).

Allah menetapkan hati sebagai tempat kedudukan ruh yang berupa cahaya dalam diri

manusia. Karena itu hati disebut nurani. Disinilah memancar kesucian Ilahi dan

sesekali membisikkan kebaikan-kebaikan bagi manusia itu. Sayangnya, di balik istana

cahaya itu ada gubuk tua tempat tersimpannya hawa nafsu, yang diperlukan untuk

kehidupan di dunia. Tetapi hawa nafsu suka terdorong melewati batas-batas yang

diizinkan. Di rumah tua inilah setan masuk dan mendorong manusia untuk melewati

batasan yang diizinkan itu. Karena itulah Nabi dibelah dadanya, dicuci hatinya. Maka

Nabi bersabda, ‘’Dalam tubuh manusia ada segumpal daging, bila ia baik maka

baiklah orang itu, bila ia buruk, maka buruklah orang itu”. Pada dasarnya hati itu

baik, tetapi akibat perbuatan dosa karena mengikuti setan, hati menjadi keruh,

Page 11: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

kemudian mengeras dan mati suri. Demikianlah, kita dianjurkan mencuci hati dengan

siraman ruhani (pengajian), atau berwudhu walaupun bukan saatnya shalat. Jika

dapat, usahakan raga dan jiwa kita tak pernah lepas dari wudhu. Insya Allah, setan

akan menjauh.

f. Waktu dan Ruang.

pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha.

Ini adalah masalah waktu dan Ruang. Waktu dan Ruang adalah ciptaan Allah swt

yang paling mendasar. Kapan diciptakan? Science telah mengungkap dan

menganalisis fenomena alam yang terus menerus meluas dan adanya partikel (bagian

atom yang paling kecil) tertentu yang tersebar meluas. Ilmuwan berkesimpulan bahwa

alam ini terjadi melalui ledakan besar dari sebutir partikel yang memiliki kepadatan

yang sangat tinggi. Ledakan besar (Big Bang) ini diakui sebagai penjelasan yang

sangat logis sampai saat ini, tetapi adanya partikel awal dengan kepadatan sangat

tinggi, masih menjadi misteri besar. Ada yang berpendapat itu sebagai suatu

kebetulan, ada yang berpendapat lain, bahwa ada Sesuatu yang Agung dan

transendent (immaterial) yang menciptakannya.

Begitu terjadi ledakan besar, mulailah waktu berdetak terus menerus melaju tanpa

henti dan tidak ada kemungkinan berbalik. Sementara itu partikel-partikel yang

terhambur itu membangun ruang (space) mencari jalannya yang sudah diprogramkan

oleh Allah swt. Mereka membentuk Nebula-Nebula. Dalam setiap Nebula membentuk

Galaksi-Galaksi. Dalam setiap Galaksi membentuk Tata Bintang. Dalam Tata Bintang

membentuk Planet-Planet. Lalu, Ada planet yang melepaskan Satelit. Dari Nebula

sampai pada Bintang, partikel-partikel itu masih panas membara menghasilkan sinar.

Sedangkan Planet dan Satelit tidak lagi panas dan bersinar. Tetapi ia memantulkan

sinar bintang menjadi cahaya. Planet dan Satelit mencari jalannya yang sudah

ditakdirkan, sehingga mereka menempati posisi yang seimbang dan memiliki

kecepatan yang teratur.

Dengan teraturnya kecepatan memutar mengelilingi bintang, maka sinar bintang

bergantian menyentuh permukaan planet. Sebagian terkena sinar, sebagian lagi tidak

Page 12: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

terkena. Terciptalah kondisi siang dan malam. Di Bumi, keteraturan itu diamati bahwa

pada waktu tertentu posisi Bumi mengelilingi matahari kembali ke posisi semula.

Maka kurun waktu ini dijadikan satuan waktu. Satuan itu disebut ‘tahun’. Dalam satu

tahun, ternyata ada 12 keadaan dimana Bulan menempati posisinya semula. Kurun

waktu pada setiap keadaan dijadikan satuan waktu ‘bulan’. Demikian juga, satuan

waktu ‘tahun’ dipilah-pilah dalam kelompok tujuh-tujuh, satu kelompok waktu itu

disebut ‘minggu’, dan setiap anggota dari kelompok tujuh-tujuh itu disebut ‘hari’. 1

hari dipilah-pilah dalam 24 bagian maka setiap bagian dinamakan ‘jam’. 1 jam

dipilah-pilah dalam 60 bagian, maka setiap bagian dinamakan menit. 1 menit dipilah-

pilah dalam 60 bagian, maka setiap bagian dinamakan detik. Ternyata ‘1 detik’

lamanya hampir sama dengan refleksi gerakan tangan kita mengetuk-ngetuk meja.

Coba deh. Subhanallah, Ma syaa Allah.

Pada konsep awalnya, ruang dan waktu itu dianggap sudah stabil, dan tetap. Ternyata

kemudian ditemukan bahwa ruang dan waktu itu terus menerus mengembang dan

melengkung dengan kecepatan berfluktuasi. Akibatnya disimpulkan bahwa waktu

juga tidak stabil, dapat terjadi pelambatan waktu (dilation of time) jika kecepatan

mengembangnya ruang mendekati, menyamai atau melebihi kecepatan cahaya. Inilah

yang disimpulkan Einstein dalam teori relativitas khususnya.

g. Bumi dan Kehidupan, serta Sejarah Kenabian

agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami.

Dua tempat suci pilihan Allah. Allah swt yang menciptakan alam semesta. Salah satunya

adalah Bumi yang dikategorikan sebagai sebuah planet dalam sistem tata surya (Matahari).

Allah swt memilih Bumi untuk tempat tinggal khalifahNya yaitu Nabi Adam a.s. Science

telah menyelidiki, ternyata tidak ada planet atau objek langit lainnya yang sangat mendukung

terjadinya kehidupan yang sempurna selain Bumi. Bumi dilingkungi dengan lapisan-lapisan

atmosfir yang aman, dianugerahi dengan oxigen dan unsur gas lainnya, dicukupi deng air dan

unsur cair lainnya, dicukupi dengan logam dan unsur padat lainnya, dihamparkan dataran dan

lautan, dipasak dengan gunung-gunung dan lembah-lembah, dan dimakmurkan dengan

tumbuh-tumbuhan dan hewan-hewan mendahului sebelum diciptakannya Adam. Jadi

kehidupan manusia di Bumi benar-benar sudah disiapkan prasarana, sarana dan fasilitasnya.

Page 13: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

Dari kondisi Bumi seperti itu, dipilihlah lembah Bakkah sebagai tempat Rumah Allah yang

pertama di Bumi, yaitu Baitul Atiq, cikal bakalnya Ka’bah yang kemudian dilingkungi

dengan Masjidil Haram. Ternyata posisi Ka’bah di kota Mekkah ini, berkedudukan istimewa

dalam peta Bumi.

Ilmuwan telah mengukur jarak Mekkah ke Kutub Utara dan Kutub Selatan. Menakjubkan.

Perbandingan jarak Mekkah−Kutub utara

Mekkah−Kutub selatan = 1,6180

Perbandingan jarak Mekkah−Kutub selatan

kutub selatan−Kutubutara = 1,6180

Bilangan 1,6180... adalah nilai ratio emas (golden ratio), yaitu nilai perbandingan dua besaran

panjang yang harmonis membangkitkan keindahan. Matematika melukiskan ratio emas ini

dalam bentuk persegi panjang emas (golden rectangle) sebagai berikut:

Cara membuat golden rectangle adalah sebagai berikut: Mula-mula buat persegi berukuran

2 x 2. Dari titik tengah alasnya tarik garis ke pojok atas. Garis ini panjangnya adalah √5

(Pythagoras). Putar garis ini searah putaran jarum jam berimpit dengan alas. Maka panjang

Page 14: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

alas sekarang menjadi 1+√5. Teruskan membuat persegi panjang dengan alas itu dan lebar

tetap 2. Perbandingan panjang : lebar = (1+√5) : 2 nilainya mendekati 1,6180... Bilangan ini

bukan bilangan rasional yang dapat dinyatakan dengan a/b, karena di belakang 0 masih

berkelanjutan bilangan-bilangan lainnya tak habis-habisnya. Bilangan ini disebut bilangan

irrasional dan diberi nama phi (Φ). Subhanallah.

Fakta ilmiah lainnya adalah:

Di posisi Ka’bah terjadi Zero Magnetisme, artinya tidak ada pengaruh magnet dari

Kutub Utara maupun Kutub Selatan, ini berarti Mekkah adalah pusat bumi.

Di posisi Ka’bah terjadi gravitasi tinggi, artinya daya tarik bumi sangat besar, maka

kadar garam dan aliran sungai di bawah tanah sangat tinggi. Itulah sebabnya lantai

Ka’bah terasa dingin.

Ka’bah mengeluarkan sinar radiasi. Inilah yang dilihat oleh astronout bahwa bumi

seperti dibungkus oleh sinar yang memekar ke atas.

Ka’bah mengeluarkan energi positif bagi tamunya, artinya mendatangkan rasa nyaman,

sahdu, merasa dikasihi Allah, dan merasa do’anya dikabulkan karena langsung

terangkat ke atas.

Sumber: Courtesy of youtube: The secret of Ka’ba

Tuhan itu Maha Esa. Maha Mengetahui, Maha Cerdas. Maha Pencipta. DIAlah

pencipta alam semesta. Ternyata dalam penciptaanNya terdapat prinsip-prinsip

matematika. Setiap ilmuwan mengungkap rahasia alam, selalu menemukan ada prinsip-

prinsip matematika di sana (logis (ada sebab-akibat), berpola (teratur) dan harmonis

(proporsional)). Seharusnya pecinta matematika adalah pecinta Allah. Amin.

Page 15: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

Rumah Allah kedua di Bumi adalah Masjidil Aqsha yang dibangun di Quds Palestina,

oleh Nabi Sulaiman, anak dari dan penerus kerajaan Nabi Daud a.s.. Kaitan historisnya

sebagai berikut.

Di Mekkah, diturunkan Nabi Adam. Keturunannya mulai merambah meluas seperti

Nabi Idris, Nuh, Hud, Shalih, Ibrahim. Luth, Ismail, Ishak. Dari keturunan Ibrahim

inilah berkembang dua kota suci. Ibrahim dan anaknya Ismail diperintahkan

membangun kembali Ka’bah, dan menghidupkannya sebagai tempat ibadah. Dari

keturunan Ismail inilah terlahir Nabi Muhammad saw, sebagai Nabi terakhir yang

menegakkan agama Islam.

Sedangkan Ibrahim dengan anaknya Ishak, diperintahkan untuk mendiami Palestina,

tetapi keturunannya kemudian terusir dari Palestina. Salah satu keturunannya adalah

Ya’kub yang digelari Israil (pejalan, terusir), yang anaknya Yusuf menjadi pembesar di

Mesir dengan taqdir Allah yang mengesankan. Keturunan Ya’kub di Mesir disebut

Bani Israil, yang di zaman Yusuf hidup nyaman, tetapi kemudian di zaman Fir’aun

dijadikan budak. Dari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan

Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir menyeberangi Laut Merah

menuju tanah yang dijanjikan yaitu tanah leluhur Palestina. Keturunan itu juga

melahirkan Ayyub, Suaib, Ilyasa, Zulkifli, Daud, Sulaiman. Pada saatnya Allah

memenangkan Bani Israil terhadap penjajah Palestina dan Daud diangkat menjadi Raja.

Anak dari Daud yakni Sulaiman meneruskan kerajaan itu dan mencapai kecemerlangan

agama samawi, dan beliau mendirikan Masjidil Aqsha. Keturunannya terus

berkembang sampai Nabi Ilyas, Yunus, Zakaria, Yahya, dan Isa. 25 Nabi ini adalah

rasulullah yang menegakkan agama samawi, dan mereka semua mengetahui dan

mengakui akan ada Nabi terakhir bernama Ahmad. Karena itulah ketika Nabi di-isra-

kan ke Masjidil Aqsha, mereka berkumpul di Masjidil Aqsha menyambut kedatangan

Nabi, dan meminta Nabi menjadi imam dalam shalat (sesuai cara pada saat itu).

h. Kecepatan (Jarak/waktu) dan teori kuantum

Kemudian beliau diangkat menaiki tunggangan (Buraq), dan diperjalankanNya

Page 16: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

Perjalanan melibatkan konsep jarak, waktu dan kecepatan. Masyarakat Quraisy tahu

jauhnya jarak Masjidil Haram dan Masjidil Aqsha. Waktu yang digunakan kurang dari

8 jam (antara Isya dan Subuh). Kecepatan adalah jarak per waktu. Inilah yang dirasakan

tak masuk akal pada saat itu. Berapalah kecepatan unta maksimal. Saat ini, Science

telah mengidentifikasi, kecepatan tertinggi adalah kecepatan cahaya yakni: 300.000

km/detik. Pada masa itu, belum terbayang ada kecepatan seperti itu. Malahan

penemuan terakhir ternyata merevisi pernyataan itu. Masih ada lagi kecepatan yang

lebih tinggi dari kecepatan cahaya.

Science menggolongkan cahaya sebagai energi, sedangkan zat diketahui sebagai

kumpulan partikel. Pada awalnya partikel dan energi dipahami sebagai dua substansi

yang berbeda. Ternyata Max Plank membatalkan konsep dualisme partikel dan energi.

Plank sempat melihat lintasan cahaya ternyata tidak kontinum (mulus

berkesinambungan). Tetapi terputus-putus sangat halus. Dengan analisanya, lompatan

putus-putus itu disimpulkan sebagai paket partikel yang kuantanya (ukuran banyaknya)

tertentu. Maka paket partikel itu, yang membentuk energi cahaya, disebut kuantum.

Jadi partikel dan energi sebenarnya satu substansi. Dalam kondisi tertentu ia berbentuk

partikel, dalam kondisi lain ia berbentuk energi. Teknologi lalu mengkondisikan,

bagaimana agar partikel yang mempunyai massa (ukuran berat murni, sebelum

dipengaruhi gravitasi) dari suatu partikel dapat diubah menjadi energi. Ternyata

caranya adalah dengan memberi kecepatan yang sangat tinggi pada massa itu. Teori

Kuantum ini kemudian banyak mengubah prinsip-prinsip Fisika Klasik (Newtonian),

sehingga lahirlah istilah Fisika Kuantum.

i. Kepemimpinan

mereka berkumpul di Masjidil Aqsha, dan meminta Nabi menjadi imam

Imam adalah pemimpin. Kepemimpinan Imam didasarkan pada nilai taqwa. Dalam

kriteria Imam shalat disebutkan urutannya: paling banyak hafalan Qur’annya, paling

bagus bacaannya, paling bagus gerakannya, paling konsisten berjamaahnya, menjadi

teladan yang diterima makmum, rendah hati dapat menerima teguran makmum jika ia

berbuat salah, dan menyerahkan kepemimpinannya jika ia batal.

Page 17: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

Di Indonesia, kepemimpinan secara indah sekali dinyatakan oleh Ki Hajar Dewantara:

Ing Ngarso sung tulodo, Ing Madyo Mangun Karso, Tut Wuri Handayani.

Di era modern, Arah kepemimpinan telah bergeser dari top down, menjadi bottom up.

Dan bergeser lagi menjadi kombinasi top down dan bottom up bertemu di middle

leadership.

Kepemimpinan juga telah bergeser dari: Kepemimpinan Klasik, Kepemimpinan

Situasional , Kepemimpinan Visioner , Kepemimpinan Organik. Bergeser dari cara-

cara yang otokratik, yakni fokus pada pemimpin, pemimpin yang aktif; ke cara-cara

yang demokratik, yakni fokus pada pengikut, pengikut yang aktif.

j. Telekomunikasi

Nabi diperlihatkan image Masjidil Aqsha dan mulai meceritakan ciri-ciri

bangunannya.

Nabi ditanya oleh kaum Quraisy, bagaimana ciri-ciri Masjidil Aqsha, berapa banyak

tiang-tiangnya. Tiba-tiba saja, Nabi ditampakkan image Masjidil Aqsha dan ia mulai

menghitungnya. Tetap saja kafirun itu tidak percaya.

Science telah mengembangkan teknologi komunikasi jarak jauh. Seseorang dapat

mengetahui apa yang ada disana, baik berupa visual atau audio. Bahkan dapat saling

berkomunikasi dengan image atau sound, atau keduanya. Internet lebih canggih lagi

membuat dunia ini terasa kecil. (email, facebook, twitter, instagram, linkedin).

k. Horisontal Simbol Sosial

Isra adalah perjalanan di bumi, bertemu dengan seluruh Nabi

terdahulu. Dilanjutkan dengan Mi’raj, perjalanan ke langit, akan

menemui Allah swt.

Ini adalah simbolik hablum minan nass (hubungan sesama manusia, sosial) secara horisontal,

dilanjutkan dengan hablum minallah (hubungan dengan Allah, religius) secara vertikal.

Manusia tidak sempurna eksistensinya, jika hanya menjalin salah satu hubungan itu, apalagi

tidak menjalin keduanya (bertapa). Ini juga berurutan, bahwa ada amal hablum minallah yang

tidak diterima (sia-sia), sebelum diperbaikinya amal hablum minan naas.

Page 18: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

Science (matematika/fisika) mendefinisikan garis horisontal adalah garis yang selaras dengan

permukaan air (selalu datar). Garis vertikal adalah garis yang selaras dengan gravitasi bumi.

Kita perhatikan, arah garis horisontal banyak tak terhingga. Jika satu garis horisontal berputar

dengan mempertahankan kehorisontalannya, maka terbentuk lingkaran. Garis itu telah

berubah menjadi 2 dimensi, yaitu bidang. Tadinya hanya memiliki panjang (ukuran garis)

sekarang memiliki luas (ukuran bidang). Dengan keluasan kita mulai bisa bercocok tanam.

Garis yang keluar dari kehorisontalannya, disebut garis miring.

Kita perhatikan lagi, arah garis vertikal. Ternyata hanya satu. Tidak mungkin membuat dua

garis vertikal yang berbeda arahnya. Kalau beda arahnya, pastilah yang satunya disebut

miring. Jadi garis itu ada 3 kemungkinan: horisontal, vertikal atau miring.

Kita buat perjanjian: horisontal = hablum minan naas secara jujur. Vertikal = hablum

minallah dengan taqwa. Analoginya, dengan banyak horisontal, kita banyak menjalin

hubungan dengan sesama manusia dari berbagai profesi, maka kita semakin berdaya.

Sedangkan hablum minallah hanya kepada satu Tuhan. Kalau tidak horisontal, itu miring

berarti tidak jujur. Begitu juga, jika tidak vertikal itu miring, berarti syirik. Walaupun ada

satu yang vertikal, tetapi tercampur dengan yang miring, yang dihitung yang miring.

Naudzubillah min dzalik.

Perhatikan lagi, Garis-garis vertikal searah atau sejajar, tidak ada kemungkinan lain.

Garis vertikal dan garis horisontal saling tegak lurus, tidak ada kemungkinan lain.

Sesama garis-garis horisontal bisa saling tegak lurus, bisa membentuk sudut lancip, bisa

membentuk sudut lurus, bisa membentuk sudut tumpul. Banyak kemungkinannya.

Analoginya, sesama hablum minan naas, bisa berbeda intensitasnya (sangat akrab, akrab,

sahabat, kenalan, pernah kenal). Tetapi kalau hablum minan naasnya kita gabung dengan

hablum minallah, misalnya shalat berjamaah, akan terasa damai, nyaman, harmonis dan

segala keindahan lainnya (Tegak lurus=siku=harmonis).

Dalam matematika jika 2 garis bertemu di satu titik, akan terjadi bidang. Jika 3 garis tak

sebidang bertemu di satu titik akan terjadi ruang. Nah, jika 2 garis horisontal yang

berpotongan bergabung dengan satu garis vertikal, maka akan terbentuk bangun ruang tegak.

Bertambah lagi kemanfaatannya, dari sekedar panjang yang telah menjadi luas, sekarang

menjadi volum yang memiliki kapasitas untuk memuat isi. Berkahlah sudah hidup ini, sudah

Page 19: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

berisi. Tapi apakah isinya sudah memenuhi kapasitas (daya tampung), Yah bergantung,

sering mengisi atau tidak.

Jika 2 garis horisontal yang berpotongan, bergabung dengan garis miring, dapat menjadi

bangun ruang yang tidak tegak. Benda Miring. Secara matematika tidak masalah, tetapi

analoginya: orang itu jujur dalam hablum minan naas, tetapi miring (syirik) dalam hablum

minallah. Naudzubillah.

Lebih dahsyat lagi jika 3 garis miring tidak sebidang membentuk benda miring. Secara

matematika tidak masalah, tetapi analoginya, orang itu baik dalam hablum minan naas

maupun hablum minallah, semuanya miring (tidak jujur dan syirik lagi ke dukun). Nah, ini

sudah banyak di negeri kita, berjamaah dalam korupsi, dan secara diam-diam pergi ke dukun.

Nastaghfirullah al adzim.

C. Peristiwa Mi’raj

1. Aspek Keimanan

Pada saat itu Nabi hanya menceritakan peristiwa isra yang dialaminya. Beliau tidak

menceritakan perjalanan lanjutannya yaitu Mi’raj, perjalanan menembus langit. Peristiwa Isra

saja hampir menggoyahkan keimanan para sahabatnya. Untung ada Abu Bakar yang

menyadarkan kembali bahwa Muhammad adalah Rasulullah, dan Allah Maha Kuasa.

Kisah perjalanan Mi’raj baru diceritakan ketika Nabi menyampaikan bahwa Allah swt telah

memerintahkan agar umat Islam mendirikan shalat. Perintah itu langsung disampaikan ketika

Nabi Mi’raj, menembus langit yang tujuh dan naik lagi ke Sidratul Muntaha.

Al-Qur’an pun memperkuat cerita Nabi tentang mi’raj itu dan perintah shalat dalam QS. An-

Najm : 12 – 18 dan QS Al Israa:78.

. . . . يغشى Dذ إ المأوى ة جن عDندها المنتهى Dدرة Dس عDند أخرى نزلة رآه ولقد يرى ما على أفتمارونه . . الكبرى Dه رب Dءايات مDن رأى لقد طغى وما البصر زاغ ما يغشى ما درة الس

Apakah kaum (musyrik Mekah) hendak membantahnya tentang apa yang telah dilihatnya?

Sesungguhnya Muhammad telah melihat Jibril itu (dalam rupanya yang asli) pada waktu

yang lain, (yaitu) di Sidratil Muntaha, di dekatnya ada syurga tempat tinggal, (Muhammad

Page 20: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

melihat Jibril) ketika Sidratil Muntaha diliputi oleh sesuatu yang meliputinya.

penglihatannya (Muhammad) tidak berpaling dari yang dilihatnya itu dan tidak (pula)

melampauinya. Sesungguhnya Dia telah melihat sebahagian tanda-tanda (kekuasaan)

Tuhannya yang paling besar. (QS. An-Najm: 12 – 18).

مشهودا كان الفجر قرآن إن الفجر وقرآن الليل غسق إلى الشمس لدلوك الصالة أقمDirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah

pula shalat) subuh. Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (oleh malaikat).( QS Al

Israa:78)

Nabi Muhammad saw ditemani Jibril hanya sampai di Sidratul Muntaha. Jibril menjelaskan

bahwa izin Allah bagi dirinya hanya sampai di sini, sedangkan “Engkau, Muhammad

dipanggil langsung untuk menemuiNya”.

Salah satu momen penting dari peristiwa Isra Mi’raj yakni ketika Rasulullah saw “berjumpa”

dengan Allah swt. Ketika itu, dengan penuh hormat Rasul berkata, “Attahiyatul

mubaarakaatush shalawatuth thayyibatulillah”; “Segala penghormatan, kemuliaan, dan

keagungan hanyalah milik Allah saja”. Allah SWT pun berfirman, “Assalamu’alaika ayyuhan

nabiyu warahmatullahi wabarakaatuh”. Rasul berkata lagi: Assalamu ‘alaina wa ‘ala

‘ibadishshalihin”.

Mendengar percakapan ini, para malaikat serentak mengumandangkan dua kalimah syahadat.

“Ashhadu alla ilaha illallah. Wa ashadu anna muhammadar rasulullah”’

Ungkapan bersejarah ini kemudian diabadikan sebagai bagian dari bacaan shalat.

Allah swt kemudian berfirman: “Hai Muhammad, Aku mengambilmu sebagai kekasih

sebagaimana Aku telah mengambil Ibrahim sebagai kesayangan, dan Akupun memberi

firman kepadamu seperti firman kepada Musa. Akupun menjadikan ummatmu sebagai umat

yang terbaik yang pernah dikeluarkan pada manusia, dan Akupun menjadikan mereka

sebagai umat wasath (adil dan pilihan), Maka ambillah apa yang aku berikan kepadamu dan

jadilah engkau termasuk orang-orang yang bersyukur“.

“Kembalilah kepada umatmu dan sampaikanlah kepada mereka dari Ku”.

Kemudian Rasul turun ke Sidratul Muntaha.

Page 21: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

Jibril berkata : “Allah telah memberikan kehormatan kepadamu dengan penghormatan yang

tidak pernah diberikan kepada seorangpun dari makhluk Nya baik malaikat yang terdekat

maupun nabi yang diutus. Dan Dia telah membuatmu sampai suatu kedudukan yang tak

seorangpun dari penghuni langit maupun penghuni bumi dapat mencapainya. Berbahagialah

engkau dengan penghormatan yang diberikan Allah kepadamu berupa kedudukan tinggi dan

kemuliaan yang tiada bandingnya. Ambillah kedudukan tersebut dengan bersyukur

kepadanya karena Allah Tuhan pemberi nikmat yang menyukai orang-orang yang

bersyukur”.

Lalu Rasul memuji Allah atas semua itu.

Kemudian Jibril berkata : “Berangkatlah ke surga agar aku perlihatkan kepadamu apa yang

menjadi milikmu disana sehingga engkau lebih zuhud disamping zuhudmu yang telah ada”.

Rasul melihat gedung-gedung dari intan mutiara dan sejenisnya, Rasul juga melihat pohon-

pohon dari emas. Rasul melihat di surga apa yang mata belum pernah melihat, telingan belum

pernah mendengar dan tidak terlintas di hati manusia. Semuanya masih kosong dan

disediakan untuk umat dari kekasih Allah ini. Semua itu membuat Rasul kagum. Kemudian

Rasul diperlihatkan neraka sehingga rasul dapat melihat belenggu-belenggu dan rantai-

rantainya.

selanjutnya Rasulullah turun ke bumi dan kembali ke masjidil haram menjelang subuh.

(dikutip dari https://www.facebook.com/notes/al-hudri-albantani/kisahak -perjalanan-isra-

miraj-nabi-muhammad-saw/576935145692095)

2. Aspek keilmuan

Aku mencoba mengidentifikasi aspek keilmuan dari peristiwa Mi’raj:

a. Gravitasi, Teori Relativitas Umum

b. Lapisan Atmosfer

c. Teori Relativitas Khusus, Pelambatan Waktu

d. Fisika Kuantum

e. E=mc2

f. Lubang Hitam (Black Hole)

g. Multiverse, Bukan Universe

a. Gravitasi dan Teori Relativitas Umum

Naik ke langit, meninggalkan bumi, artinya melawan gaya tarik bumi

Page 22: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

Naik ke langit, meninggalkan bumi, artinya melawan gaya tarik bumi yang disebut

gravitasi. Gravitasi atau gaya tarik bumi pertama kali dikemukakan oleh Newton.

Dalam pemahaman Newton, di dalam setiap atom terdapat partikel graviton,

sehingga antar atom saling tarik menarik. Makin besar kumpulan atom itu makin

besar gaya tarik menariknya. Nah, demikianlah sesama benda langit saling tarik

menarik. Gaya tarik dari sebuah benda langit itulah yang disebut gravitasi. Makin

besar massa dari benda langit, makin besar gravitasinya. Pada jarak tertentu, dua gaya

tarik dari dua benda langit akan sama kuat, sehingga terjadi kehilangan gaya. Pada

daerah dibawah jarak itu, semua benda di atas benda langit itu akan ditarik jatuh ke

benda langit itu. Tetapi daerah di atas jarak itu, gravitasi dari benda langit yang

massanya lebih besar, hanya menyebabkan benda langit yang lebih kecil akan

berputar mengelilingi benda langit yang lebih besar, misalnya Bulan mengelilingi

Bumi, Bumi mengelilingi Matahari.

Perkembangan berikutnya, konsep gravitasi Newton ini, tidak

disepakati oleh Einstein, setelah ia menemukan teori relativitas

yang menyatakan ruang-waktu itu melengkung. Dengan

kelengkungan ini pada setiap benda langit terjadilah momentum

antara momentum linear ruang-waktu dengan energi massa dari

benda langit itu. Momentum itulah yang disebutnya gravitasi.

Pernyataan ini dikenal sebagai Teori Relativitas Umum.

b. Atmosfer

Meninggalkan bumi berarti menembus atmosfir bumi

Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas, berlapis-lapis yang pada setiap lapisnya

berbeda sifatnya. Lapisan gas ini dsebut atmosfer. Atmosfer Bumi terdiri atas nitrogen

(78.17%) dan oksigen (20.97%), dengan sedikit argon (0.9%), karbondioksida (variabel,

tetapi sekitar 0.0357%), uap air, dan gas lainnya. Atmosfer melindungi kehidupan di bumi

dengan menyerap radiasi sinar ultraviolet dari Matahari dan mengurangi suhu ekstrem di

antara siang dan malam. 75% dari atmosfer ada dalam 11 km dari permukaan planet.

Atmosfer bumi terdiri dari: Trofosfir, Stratosfer, Mesosfer, Termosfer, Ionosfer.

Page 23: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

Troposfer

Lapisan ini berada pada level yang terendah, campuran gasnya paling ideal untuk menopang

kehidupan di bumi. Dalam lapisan ini kehidupan terlindung dari sengatan radiasi yang

dipancarkan oleh benda-benda langit lain. Dibandingkan dengan lapisan atmosfer yang lain,

lapisan ini adalah yang paling tipis (kurang lebih 15 kilometer dari permukaan tanah). Dalam

lapisan ini, hampir semua jenis cuaca, perubahan suhu yang mendadak, angin, tekanan dan

kelembaban yang kita rasakan sehari-hari berlangsung. Suhu udara pada permukaan air laut

sekitar 30 derajat Celsius, dan semakin naik ke atas, suhu semakin turun. Pada lapisan ini

terjadi peristiwa cuaca seperti hujan, angin, musim salju, kemarau, dan sebagainya.

Stratosfer

Perubahan secara bertahap dari troposfer ke stratosfer dimulai dari ketinggian sekitar 11 km.

Suhu di lapisan stratosfer yang paling bawah relatif stabil dan sangat dingin yaitu

atau sekitar . Pada lapisan ini angin yang sangat kencang terjadi dengan pola aliran

yang tertentu. Lapisan ini juga merupakan tempat terbangnya pesawat. Awan tinggi jenis

cirrus kadang-kadang terjadi di lapisan paling bawah, namun tidak ada pola cuaca yang

signifikan yang terjadi pada lapisan ini.

Dari bagian tengah stratosfer keatas, pola suhunya berubah menjadi semakin bertambah

seiring kenaikan ketinggian. Hal ini dikarenakan bertambahnya lapisan dengan konsentrasi

ozon. Lapisan ozon ini menyerap radiasi sinar ultra violet. Suhu pada lapisan ini bisa

mencapai sekitar pada ketinggian sekitar 40 km. Lapisan stratopause memisahkan

stratosfer dengan lapisan berikutnya.

Mesosfer

Adalah lapisan udara ketiga, di mana suhu atmosfer akan berkurang dengan pertambahan

ketinggian hingga lapisan keempat, termosfer. Udara yang di sini akan mengakibatkan

pergeseran yang berlaku dengan objek yang datang dari angkasa dan menghasilkan suhu yang

tinggi. Kebanyakan meteor yang sampai ke bumi terbakar pada lapisan ini. Kurang lebih 25

mil atau 40km di atas permukaan bumi, saat suhunya berkurang dari 290 K hingga 200 K,

terdapat lapisan transisi menuju lapisan mesosfer. Pada lapisan ini, suhu kembali turun ketika

ketinggian bertambah, hingga menjadi sekitar (dekat bagian atas dari lapisan ini,

yaitu kurang lebih 81 km di atas permukaan bumi). Suhu serendah ini memungkinkan terjadi

Page 24: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

awan noctilucent, yang terbentuk dari kristal es. Antara lapisan Mesosfer dan lapisan

Atmosfer terdapat lapisan perantara yaitu Mesopause.

Termosfer

Transisi dari mesosfer ke termosfer dimulai pada ketinggian sekitar 81 km. Dinamai

termosfer karena terjadi kenaikan temperatur yang cukup tinggi pada lapisan ini yaitu sekitar

. Perubahan ini terjadi karena serapan radiasi sinar ultra violet. Radiasi ini

menyebabkan reaksi kimia sehingga membentuk lapisan bermuatan listrik yang dikenal

dengan nama ionosfer, yang dapat memantulkan gelombang radio. Sebelum munculnya era

satelit, lapisan ini berguna untuk membantu memancarkan gelombang radio.

Ionosfer

Lapisan ionosfer yang terbentuk akibat reaksi kimia ini juga merupakan lapisan pelindung

bumi dari batu meteor yang berasal dari luar angkasa karena ditarik oleh gravitasi bumi. Pada

lapisan ionosfer ini, batu meteor terbakar dan terurai. Jika ukurannya sangat besar dan tidak

habis terbakar di lapisan udara ionosfer ini, maka akan jatuh sampai ke permukaan bumi yang

disebut Meteorit.

Dikutip dari id.wikipedia.org/wiki/Atmosfer_Bumi

c. Teori Relativitas Khusus, Pelambatan Waktu

Ada pelambatan waktu

Teori relativitas khusus menggambarkan perilaku ruang-waktu dari perspektif pengamat yang

bergerak relatif terhadap satu sama lain. Einstein merumuskan teorinya dalam sebuah

persamaan matematika:

t’ = waktu benda yang bergerak

t = waktu benda yang diam

v = kecepatan benda

c = kecepatan cahaya

Diterangkan bahwa perbandingan nilai kecepatan suatu benda dengan kecepatan cahaya, akan

berpengaruh pada keadaan benda tersebut. Semakin dekat nilai kecepatan suatu benda (v)

Page 25: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

dengan kecepatan cahaya (c), semakin besar pula efek yang dialaminya (t`), yakni terjadi

perlambatan waktu. Hingga ketika kecepatan benda menyamai kecepatan cahaya (v=c),

benda itu pun sampai pada satu keadaan nol. Namun jika kecepatan benda dapat melampaui

kecepatan cahaya (v>c), keadaan pun berubah. Efek yang dialami bukan lagi perlambatan

waktu, namun sebaliknya waktu menjadi mundur (-t’).

Pembuktian teori relativitas khusus .

Pembuktian dilakukan pada tahun 1971,  dengan menggunakan 2 buah jam yang

berketepatan tinggi (High precision Cesium Atom clocks) yang di set awal pada waktu yang

sama. Experiment tersebut menghasilkan perbedaan waktu pada kedua jam tersebut, antara

jam yang diletakkan di pesawat Intercontinental yang bergerak terbang kearah timur / barat

dengan jam referensi yang diletakkan di U.S. Naval Observatory di Washington, waktu jam

di pesawat berkurang/bertambah tergantung dari arah penerbangan.

Dengan adanya pembuktian tersebut, berarti  Albert Einstein dengan teori relativitasnya

secara langsung atau tidak langsung telah membuktikan bahwa kisah Al Quran tentang kisah 

“perjalanan  Rasulullah SAW ke langit ketujuh dan kembali dalam satu malam” adalah benar.

Terutama dalam segi dimensi WAKTU,  dalam perhitungannya memungkinkan.

Dikutip dari http://bambies.wordpress.com/isra-miraj-dan-theori-relativitas/

d. Fisika Kuantum

Ilmu pengetahuan di bumi bersifat sementara.

Fisika Klasik dipelopori oleh Newton dan kawan-kawan. Pada masa jayanya, hukum-hukum

fisika Newton banyak terbukti dan terpakai dalam alam planet bumi dan micro cosmosnya.

Einstein dan kawan kawan, menemukan gagasan-gagasan yang berbeda dengan Newton,

antara lain mengenai alam semesta sudah stabil, dualisme zat dan energi, konsep gravitasi

sebagai gaya antar partikel, dan prinsip waktu stabil.

Hebatnya Einstein, ia mengandalkan penalaran matematikanya ketimbang eksperimen, tetapi

ia rajin surat menyurat kepada ahli fisika yang bereksperimen. Tentang alam semesta sudah

stabil, ia meragukan, dan menduga bahwa alam semesta masih mengembang meluas.

Ternyata terbukti dengan eksperimen teropong Hubble yang melihat suatu bintang berubah

warna. Einstein mengatakan itulah bukti bahwa alam ini masih meluas menjauhi asalnya.

Page 26: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

Tentang dualisme zat dan energi, ia meragukan, dan membenarkan temuan Max Plank akan

adannya kuantum. Ia sendiri memberi nama kuantum pada cahaya itu disebut photon. Jadi

partikel zat dan energi sebenarnya satu substansi. Tentang gravitasi adalah gaya, ia

meragukan, dan menyatakan gravitasi adalah momentum akibat kelengkungan ruang-waktu.

Tentang waktu stabil, ia mengatakan waktu dipengaruhi oleh kecepatan cahaya. Jadi rumus

jarak = waktu x kecepatan, dilengkapi dengan keterangan: kecepatan dapat berubah dengan

adanya percepatan, waktu juga dapat berubah dengan adanya pelambatan, akibat kecepatan

cahaya. Ia menyatakan ada pelambatan waktu jika kecepatannya mendekati kecepatan

cahaya, bahkan kalau melebihi kecepatan cahaya waktu akan mundur kembali.

Saat ini ilmuwan membayangkan bahwa pengembangan alam semesta, suatu saat akan

mencapai kemaksimalannya. Yang terjadi adalah penyusutan dengan kecepatan yang lebih

tinggi daripada ketika pengembangannya. Karena kecepatannya melebihi kecepatan cahaya,

waktu jadi mundur dengan cepat, lebih cepat dari waktu majunya. Ruang dan waktu kembali

menuju titik nol. (Itulah kiamat, bumi dan langit digulung, dan kiamat datang lebih cepat.)

Ada sedikit penyesalan Einstein, ketika membuat sebuah rumus tentang percepatan alam

mengembang, dan aplikasi rumusnya ternyata tidak bersesuaian dengan prinsip Newton yakni

kestabilan alam. Ia terpaksa menyesuaikan diri, dengan menambahkan suatu konstanta

kosmologis pada rumusnya sehingga hasilnya membuat alam stabil (mengembang dengan

stabil). Belakangan, ilmuwan lain Adam Riess, yang sedang meneliti percepatan alam

mengembang, menemukan adanya energi gelap yang mempercepat pengembangan alam dan

menghitungnya dengan rumus Einstein murni, ternyata tepat bersesuaian. Maka temuan baru

energi gelap itu diklaim sebagai temuan Adam Reiss dan Adam Riess menerima hadiah

Nobel. Einstein menyesal sekali, kenapa ia menyesuaikan diri dengan Newton sehingga

mengubah rumusnya. Jika tidak diubahnya mungkin ia yang menemukan energi gelap itu. Ia

kemudian berkata: “Kesalahan terbesarku adalah mengubah rumusku sendiri”.

Teori Einstein Teori Relativitas Umum dan Khusus, digabungkan dengan Mekanika

Kuantum Max Plank, menghasilkan ilmu baru yang disebut Fisika Kuantum, yang

mereformasi Ilmu Fisika Klasik Newton. Ilmu Fisika Klasik masih ampuh dalam kenyataan

di Bumi dan micro cosmosnya, tetapi lemah dalam peristiwa di alam macro cosmos. Ilmu

Fisika Kuantum sangat ampuh di peristiwa macro cosmos, dan tepat juga dipakai pada

peristiwa di Bumi dan micro cosmosnya.

Page 27: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

e. E=mc2

Temuan cemerlang, tetapi ia sesali penggunaanya.

Berdasarkan Fisika Kuantum, bahwa massa dapat berubah menjadi energi, dan energi

dapat berubah menjadi massa, Einstein menggagas suatu rumus pengubahan itu.

Rumus itu adalah E=mc2. Dengan massa yang kecil saja, jika diberi kecepatan cahaya

dikuadratkan, akan menghasilkan energi yang luar biasa besarnya. Ini sangat

bermanfaat untuk membangkitkan energi yang diperlukan dalam kehidupan manusia.

Sebaliknya, jika energi yang cukup besar misalnya gelombang cahaya, dibagi dengan

kecepatan cahaya kuadrat, akan menghasilkan partikel atau zat baru, modifikasi dari

zat asalnya. Ini adalah suatu daur ulang zat. Ini berguna juga. Teknologi untuk kasus

pertama (massa jadi energi) lebih mudah daripada teknologi untuk kasus kedua.

Rumus ini menjadi sangat tersohor, tetapi kemudian ia menyesali dirinya, karena

membuat kesalahan dengan mengirimkan surat kepada presiden Amerika Serikat

Roosevelt, bahwa rumusnya dapat mengubah sedikit massa (zat) menjadi energi yang

sangat besar semisal bom atom. Tak lama kemudian, ia mendengar AS membuat bom

atom untuk mengakhiri perang dunia II dengan dijatuhkannya bom atom di Hirosima

dan Nagasaki. Bencana kemanusiaan yang sangat sadis. Einstein berkata lagi:

“Mengapa aku menulis surat kepada Roosevelt?”. Sains itu netral. Penggunanya bisa

mengambil manfaat, tetapi juga bisa membuatnya menjadi mudarat.

f. Lubang Hitam (Black Hole)

Teori Einstein memiliki implikasi astrofisika yang penting. Teori ini memprediksikan adanya

keberadaan daerah lubang hitam yang mana ruang dan waktu terdistorsi sedemikian sehingga

tiada satu pun, bahkan cahaya pun, yang dapat lolos darinya. Pada daerah mendekati Lubang

Tak Diperlukan Konstanta Kosmologis Itu. Rumus aslinya sudah benar, Inilah kesalahan terbesarku.

Kesalahan berikutnya, mengapa aku menulis surat kepada Roosevelt

Page 28: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

Hitam, semuanya tersedot keluar dari semesta. Begitu kuatnya sedotan itu, maka tampak

gelap, karena cahaya pun tersedot. Terdapat bukti bahwa Lubang Hitam bintang dan jenis-

jenis Lubang Hitam lainnya yang lebih besar bertanggungjawab terhadap radiasi kuat yang

dipancarkan oleh objek-objek astronomi tertentu.

g. Multiverse, Bukan Universe

Penelitian mutakhir, menemukan sinyal bahwa objek langit yang tersedot keluar semesta oleh

Lubang Hitam, ternyata tidak musnah, ia masih memberikan sinyal keberadaannya. Selain

itu juga tertangkap sinyal asing yang tidak pernah diketahui ada di alam semesta kita yang

disebut universe. Ini menumbuhkan gagasan bahwa alam semesta bukan universe, tetapi

multiverse yang hukum-hukumnya asing bagi kita. Wallahu a’lam bi ashshawab.

D. Kesimpulan

Luar biasa kekuatan akal manusia. Tanpa iman, akal ini akan diagung-agungkan dan akan

melahirkan kesombongan. Dengan iman, kita mensyukuri, manusia dibekali akal sehingga

dapat mengungkap rahasia alam. Mengungkap rahasia alam, memang dianjurkan oleh Allah

swt, dengan firmannya dalam surat israa ayat 1 . ............................Kami berkahi sekelilingnya

agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami.

Alam semesta diciptakan dengan sangat matematis: Logis (ada sebab-akibat), berpola (sangat

teratur), dan harmonis (proporsional). Alamnya sendiri mengembang, tetapi hukum-

hukumnya sangat konsisten pada kondisinya, sehingga dapat dipelajari oleh akal manusia.

Tetapi, perhatikan kekuatan akal manusia dalam menemukan hukum alam itu. Ternyata

banyak keterbatasannya, sehingga sangat bertahap, dan terjadi revisi-revisi, apabila

ditemukan hukum yang baru. Pada masa pra ilmiah, Bumi dianggap datar, direvisi menjadi

Bumi sebagai bulat seperti bola. Diyakini, Bumi sebagai pusat alam sehingga Matahari

dianggap mengelilingi Bumi (geocentris). Direvisi, Bumilah yang mengelilingi Matahari

(heleocentris). Dalam masa modern, konsep alam telah stabil, direvisi menjadi alam masih

mengembang terus menerus. Konsep zat dan energi adalah dua substansi, direvisi menjadi

satu substansi yang dapat berbeda penampakan. Gravitasi adalah gaya tarik, direvisi sebagai

Page 29: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

momentum akibat alam melengkung (meluasnya dengan membelok). Jadi, ilmu di dunia

sangat sementara, nisbi (relatif, tidak mutlak). Dan ilmu masih menduga-duga apa yang akan

terjadi at the end.

Sekarang perhatikan ayat-ayat Al-Qur’an yang memang hanya memberi isyarat keilmuan.

Tetapi begitu ilmu menemukan hukum alam, ternyata bersesuaian dengan ayat isyaratnya.

Banyak contoh antara lain: Tentang alam dulunya adalah satu zat yang padu, Allah telah

berfirman dalam surah Al anbiyya:30

حي شيء كل الماء من وجعلنا ففتقناهما رتقا كانتا واألرض السماوات أن كفروا الذين ير أولميؤمنون أفال

Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu

keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan

dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga

beriman?

Tentang alam mengembang terus menerus, Allah telah berfirman dalam surah Adz-

dzariyaa:47

لموسعون وإنا بأيد بنيناها والسماء

Dan langit itu Kami bangun dengan kekuasaan (Kami) dan sesungguhnya Kami benar-benar

meluaskannya.

Hukum Allah pasti benar, hukum manusia pasti relatif. Ini diisyaratkan dalam surat Isra:1

yang berbunyi berbunyi: Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda

(kebesaran) Kami.

Jika manusia berniat benar-benar ingin mengetahui lebih banyak tentang ilmu Allah, maka

langkah selanjutnya adalah mi’raj. Hakikat mi’raj adalah shalat. Dengan shalat yang khusyuk,

kita mengenal Allah dengan ma’rifat yang tinggi, dan akan terbuka hijab yang menghalangi

haqqul yakin. Sekarang kita hanya sampai pada ilmul yakin dan sebagian kecil ainul yaqin.

Firman Allah tentang shalat dalam surah Al ankabut:45

Page 30: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

أكبر الله ولذكر والمنكر الفحشاء عن تنهى الصالة إن الصالة وأقم الكتاب من إليك أوحي ما اتلتصنعون ما يعلم والله

Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Qur'an) dan dirikanlah

shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar.

Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadah-

ibadah yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.

Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Jika

kalimat ini dianalisis dengan logika matematika sebagai berikut:

Mencegah = lawan dari tidak mencegah, termasuk didalamnya mendorong. Keji= lawan dari

tidak keji, termasuk didalamnya terpuji. Mungkar lawan dari tidak mungkar, terdapat

didalamnya bermanfaat. Kita berpikiran positif, hanya mengambil arti lawan yang positif,

yakni: terpuji dan bermanfaat.

Negatif dari (negatif dan negatif)= positif atau positif.

Jadi mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar sama artinya terdorong untuk

(perbuatan-perbuatan) terpuji atau terdorong untuk (perbuatan-perbuatan) bermanfaat.

‘Atau’ disini bersifat inklusif artinya bisa kedua-duanya. Jadi dengan shalat kita terdorong

untuk (perbuatan-perbuatan) terpuji dan bermanfaat, antara lain berilmu.

Jadilah ilmuwan muslim yang kaaffah, selamat dunia akhirat melalui shalat.

Epilog

Tak terasa, azan subuh telah berkumandang.

اكبرالله   (Allah Mahabesar) اكبر لله (Allah Mahabesar) ا

اكبر لله اكبر (Allah Mahabesar)  ا لله (Allah Mahabesar) ا

إله لآ أن الله  أشهد إلا   (Aku bersaksi bahwa Tiada Tuhan selain Allah)

إله لآ أن الله  أشهد إلا   (Aku bersaksi bahwa Tiada Tuhan selain Allah)

الله رسول د محم أن (Aku bersaksi Muhammad utusan Allah)  أشهد

الله رسول د محم أن (Aku bersaksi Muhammad utusan Allah)  أشهد

الصلاة على (Mari kita shalat) حي

الصلاة على (Mari kita shalat)حي

الفلاح على (Mari kita menuju kemenangan) حي

الفلاح على (Mari kita menuju kemenangan) حي

Page 31: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

وم الن من خير لاة (Shalat itu lebih baik dari pada tidur)الص

وم الن من خير لاة (Shalat itu lebih baik dari pada tidur)الص

اكبر لله (Allah Mahabesar)  ا

اكبر لله (Allah Mahabesar)  ا

إله الله  لآ إلا (Tiada Tuhan selain Allah) (HR Muslim dan Abu Daud)

========shalatshalatshalatshalatshalatshalihshalatshalatshalatshalatshalat===========

DAFTAR PUSTAKA

Agustian, A.G., (2002), ESQ. Mengembangkan Kecerdasan Emosional Spiritual, Jakarta: Arga.

Al-Jahiz, A.U., (2002), Desain Ilahi. Jakarta: Serambi.

Al-Khatib, Musa, (2010), Ketika Alam Bertasbih, Solo: Kiswah

Armstrong, T. (2005), 7 Kinds of Smarts, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Departemen Agama RI, (2010), Al-Qur’an Tafsir Per Kata Tajwid Kode Angka, Al-Hidayah, Jakarta: Kalim

Emoto, Masaru, (2005), The Hidden Messages in Water, New York: Atria Books

Hawking, S., (2012), Grand Design, Jakarta: Kompas Gramedia

___________(2013), A Brief History of Time, Jakarta: Kompas Gramedia

Matthews, Robert, (2008), 25 Gagasan Besar Sains yang Mengubah Dunia Kita, Jakarta: Serambi.

Murakami, K., (2008), The Divine Message of The DNA, Jakarta: Mizan

____________ (2013), Misteri DNA, Jakarta: Kompas Gramedia.

Nurrahman, W., (2009), Menguak Misteri Kecerdasan Manusia, Yogyakarta: Piss Publishing

Poniman, F., Nugroho, I., Azzaini, J. (2010), DNA Sukses Mulia, Jakarta: Kompass Gramedia

Rusdi (2013), 7 Keajaiban Tubuh, yang Membuat Anda Melebihi Malaikat, Jakarta: Diva

Shihab, M.Quraish, (2012), Al-Lubab, Jakarta: Lentera Hati

Sudarmojo, Agus H. (2013), DNA Muhammad, Yogyakarta: Bunyan

Page 32: Ruang di atas suatu benda langit diisi dengan zat gas ... Web viewDari Bani Israil inilah terlahir Harun dan Musa. Musa melawan Fir’aun dan berhasil membawa Bani Israil keluar Mesir

Uwaidah, Kamil, (2008), Hadist Qudsi, Jakarta: Pena Pundi Aksara

Internet:http://bambies.wordpress.com/isra-miraj-dan-theori-relativitas/id.wikipedia.org/wiki/Atmosfer_Bumihttps://www.facebook.com/notes/al-hudri-albantani/kisahak-perjalanan-isra-miraj-nabi-muhammad-saw/576935145692095)Courtesy of youtube: The secret of Ka’ba