RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL)

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah PPPPF

Dengan Dosen Pengampu : Dra. Nonoh Siti Aminah

oleh:

Nama : Amy Mukaromatun L

Kelas : Pendidikan Fisika A’2012

NIM : K2312005

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2014

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Mata Pelajaran : Fisika

Satuan Pelajaran : SMA / MA

Kelas/Semester : X / 1

Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (2x45 menit)

Materi Pokok : Kinematika Gerak Lurus

Sub Pokok Bahasan : Gerak Lurus Beraturan

Kompetensi Inti :

Domain Kompetensi Inti

Spiritual 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

Sikap 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,

tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran,

damai), santun, responsif dan pro-aktifdan menunjukan sikap

sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam

berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam

serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam

pergaulan dunia.

Pengetahuan 3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan

faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin

tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,

dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan,

kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan

kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan

masalah

Afektif 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan

ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang

dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu

melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Kompetensi Dasar :

1.1. Bertambahnya keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas

alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.

2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu: obeyektif; jujur; teliti; cermat;

tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif; dan peduli

lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam

melakukan pengamatan, percobaan, dan berdiskusi.

3.3. Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan konstan dan

gerak lurus dengan percepatan konstan.

4.3. Menyajikan data dan grafik hasil percobaan untuk menyelidiki sifat gerak benda yang

bergerak lurus dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan percepatan konstan.

Indikator

Domain Kognitif Produk

1. Mendefinisikan konsep benda yang bergerak lurus beraturan.

2. Menformulasikan hubungan antara panjang lintasan, kecepatan dan waktu pada

gerak lurus beraturan

3. Menganalisis grafik hubungan antara panjang lintasan dengan waktu pada gerak

lurus beraturan

4. Menganalisis grafik hubungan antara kecepatan dengan waktu pada gerak lurus

beraturan

5. Menyebutkan contoh gerak lurus beraturan dalam kehidupan sehari-hari.

6. Menghitung kecepatan pada benda yang bergerak lurus beraturan

Domain Kognitif Proses

1. Merancang percobaan untuk menyelidiki hubungan antara panjang lintasan,

kecepatan dan waktu dengan menggunakan kereta luncur

2. Menggambarkan grafik hubungan antara panjang lintasan dengan waktu pada gerak

lurus beraturan dari percobaan

3. Menggambarkan grafik hubungan antara kecepatan dengan waktu pada gerak lurus

beraturan dari percobaan

4. Mendiskusikan hasil percobaan yang telah dilakukan

5. Menyimpulkan hasil percobaan yang telah dilakukan

Domain Psikomotorik

1. Menyusun peralatan percobaan dengan cara meletakkan mobil mainan berbaterai

diatas papan lintasan ( Lantai ).

2. Mengukur panjang lintasan dengan menggunakan mistar.

3. Mengukur waktu saat mobil berjalan dalam lintasan tertentu dengan stopwatch

dengan baik dan benar.

Domain Afektif

1. Karakter: Berpikir kreatif, kritis, dan logis; bekerja teliti, jujur, bertanggung jawab,

peduli, serta berperilaku santun.

2. Keterampilan sosial: menyampaikan pendapat, menjadi pendengar yang baik, dan

menanggapi pendapat orang lain.

Tujuan Pembelajaran

Domain Kognitif Produk

1. Siswa dapat mendefinisikan pengertian gerak lurus beraturan dengan benar melalui

info dengan media tayangan presentasi Power Point oleh guru dengan benar

2. Siswa dapat memformulasikan hubungan antara panjang lintasan, kecepatan dan

waktu pada gerak lurus beraturan melalui kegiatan praktikum dengan benar

3. Siswa dapat menganalisis grafik hubungan antara panjang lintasan dengan waktu

melalui kegiatan praktikum dengan benar

4. Siswa dapat menganalisis grafik hubungan antara kecepatan dengan waktu melalui

kegiatan praktikum dengan benar

5. Siswa dapat menyebutkan contoh gerak lurus beraturan dalam kehidupan sehari-hari

dengan benar melalui diskusi kelompok

6. Siswa dapat menghitung besarnya kecepatan pada benda yang bergerak lurus

beraturan melalui tugas yang diberikan oleh guru

Domain Kognitif Proses

1. Siswa dapat merancang percobaan untuk menyelidiki hubungan antara panjang

lintasan dengan waktu dan kecepatan menggunakan kereta luncur melalui kegiatan

praktikum dengan benar

2. Siswa dapat menggambarkan grafik hubungan antara panjang lintasan dengan waktu

pada gerak lurus beraturan dari percobaan melalui kegiatan praktikum dengan benar

3. Siswa dapat menggambarkan grafik hubungan antara kecepatan dengan waktu pada

gerak lurus beraturan dari percobaan melalui kegiatan praktikum dengan benar

4. Siswa dapat mendiskusikan hasil percobaan yang telah dilakukan melalui kegiatan

diskusi secara komunikatif dan jujur

5. Siswa dapat menyimpulkan hasil percobaan melalui kegiatan diskusi secara

komunikatif dan jujur

Domain Psikomotorik

1. Siswa dapat menyusun peralatan percobaan dengan cara meletakkan kereta luncur

diatas papan lintasan melalui kegiatan diskusi dengan benar

2. Siswa dapat mengukur panjang lintasan dengan menggunakan mistar dengan benar

3. Siswa dapat mengukur waktu saat mobil berjalan dalam lintasan tertentu dengan

stopwatch dengan benar

Domain Afektif

1. Karakter: Berpikir kreatif, kritis, dan logis; bekerja teliti, jujur, bertanggung jawab,

peduli, serta berperilaku santun.

2. Keterampilan sosial: menyampaikan pendapat, menjadi pendengar yang baik, dan

menanggapi pendapat orang lain.

Prasyarat Konsep

Jarak

Perpindahan

Kecepatan

Percepatan.

Peta Konsep

Materi Pembelajaran

Suatu benda dikatakan mengalami gerak lurus beraturan jika lintasan yang ditempuh

oleh benda itu berupa garis lurus dan kecepatannya selalu tetap setiap saat. Sebuah benda yang

bergerak lurus menempuh jarak yang sama s untuk selang waktu yang sama t. Sebagai contoh,

apabila dalam waktu 5 sekon pertama sebuah mobil menempuh jarak 25 m, maka untuk waktu 5

sekon berikutnya mobil itu juga menempuh jarak 25 m. Secara matematis, persamaan gerak lurus

beraturan (GLB) adalah:

Keterangan

s = Jarak yang ditempuh ( m )

v = Kecepatan ( m/s )

t = Waktu yang diperlukan ( s )

Hubungan jarak yang ditempuh s dengan waktu t, diilustrasikan dalam sebuah grafik s-t,

sehingga diperoleh sebuah garis diagonal ke atas, tampak seperti pada gambar di bawah ini

Grafik hubungan s-t

Dari grafik hubungan s-t tampak pada gambar diatas, dapat dikatakan jarak yang

ditempuh s benda berbanding lurus dengan waktu tempuh t. Makin besar waktunya makin besar

jarak yang ditempuh. Berdasarkan gambar diatas, grafik hubungan antara jarak s terhadap waktu

t secara matematis merupakan harga tan α , di mana α adalah sudut antara garis grafik dengan

sumbu t (waktu).

Sementara itu, jika kecepatan v mobil yang bergerak dengan laju konstan selama selang

waktu t sekon, diilustrasikan dalam sebuah grafik v-t, akan diperoleh sebuah garis lurus, tampak

seperti pada Gambar dibawah ini

Gambar Grafik hubungan v-t

Grafik hubungan v-t tersebut menunjukkan bahwa kecepatan benda selalu tetap, tidak

tergantung pada waktu, sehingga grafiknya merupakan garis lurus yang sejajar dengan sumbu t

(waktu). Berdasarkan gambar diatas, jarak tempuh merupakan luasan yang dibatasi oleh grafik

dengan sumbu t dalam selang waktu tertentu. Hal ini berlaku pula untuk segala bentuk grafik yaitu

lurus maupun lengkung.

Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran

Pendekatan : Ketrampilan Proses

Model : Contextual Teaching and Learning

Metode : Eksperimen – Diskusi Kelompok – Ceramah – Pemberian tugas

s (m)

t ( s )

v

0 t

s

α

v (m/s)

t ( s )

vv tetap

t1 t20

Alat/Bahan/Sumber Belajar

1. Alat dan Bahan Praktikum : kereta luncur, pewaktu ketik, catu daya, pita pewaktu ketik,

penggaris, papan luncur, karbon, kertas grafik, Stopwatch, lem, dan gunting

2. Sumber : Buku Fisika SMA kelas X Joko Sumarsono, BSE Hal. 38 – 41

3. Sarana/Media : spidol, Papan tulis , LCD, laptop, softfile materi GLB, alat tulis Lembar

Kerja Siswa: Gerak Lurus Beraturan

4. Kunci LKS : Gerak Lurus Beraturan

Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu

Kegiatan Pendahuluan

- Prasyarat konsep :

a. Guru mengucapkan salam pembuka/do’a dan mengecek

kehadiran siswa, kemudian mengkondisikan siswa untuk

mengikuti pelajaran

b. Guru menyampaikan indikator dan kompetensi yang diharapkan

c. Guru mereview materi sebelumnya yaitu tentang jarak,

perpindahan, kecepatan, dan percepatan.

- Guru memotivasi siswa dengan memberikan pertanyaan: “setiap

benda yang bergerak akan membentuk lintasan tertentu, perhatikanlah

ketika sebuah mobil melaju di jalan tol, bagaimanakah bentuk

lintasannya? Dan bagaimana laju mobil tersebut?”

- Guru mengkomunikasikan tujuan pembelajaran produk, proses,

psikomotor, perilaku berkarater, dan keterampilan sosial

10 menit

Kegiatan Inti

Mengamati

Guru mendemonstrasikan gerak untuk membedakan gerak lurus

dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan percepatan konstan

dengan tanyangan video.

Menanya

Guru menanyakan kepada siswanya mengenai perbedaan gerak lurus

dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan percepatan konstan

Mengumpulkan Data

- Guru mengarahkan siswa dalam pembentukan kelompok, dimana

65 menit

setiap kelompok terdiri dari 5 siswa untuk melakukan percobaan

serta diskusi kelompok mengenai Gerak Lurus Beraturan

- Guru membagikan satu LKS untuk materi Gerak Lurus Beraturan

di setiap kelompok

- Guru menerangkan prinsip kerja yang digunakan sebelum

melakukan percobaan

- Guru mengarahkan dan membantu siswa dalam merancang

percobaan untuk menyelidiki hubungan antara panjang lintasan,

kecepatan dan waktu pada GLB

- Guru mempersilakan setiap kelompok melakukan percobaan

sesuai langkah-langkah yang tertulis di LKS

- Guru mengarahkan siswa dalam menggambar grafik hubungan

antara panjang lintasan dengan waktu sesuai hasil percobaan

- Guru mengarahkan siswa dalam menggambar grafik hubungan

antara kecepatan dengan waktu sesuai hasil percobaan

- Guru mengarahkan kelompok untuk melakukan analisis dengan

mengacu pada bagian Analisis LKS

Mengasosiasi

- Siswa mendiskusikan hasil percobaan yang dilakukan secara

berkelompok dan menjawab soal yang ada di LKS

Mengomunikasikan

- Siswa mempresentasikan data pengamatan dan hasil analisa yang

diperoleh dari percobaan GLB yang dilakukan untuk melatih

siswa dalam berkomunikasi

- Guru memberikan ulasan mengenai diskusi dan percobaan

berdasarkan hasil yang didiskusikan dan percobaan yang

diperoleh siswa

- Guru menjelaskan kepada siswa mengenai konsep gerak lurus

beraturan (GLB) yang berkaitan dengan percobaan dan

memberikan contoh – contoh gerak lurus beraturan (GLB) dalam

kehidupan sehari-hari melalui media tayangan presentasi Power

Point untuk melatih siswa menjadi pendengar yang baik

- Guru memberikan penghargaan kepada kelompok teraktif dalam

keberjalanan diskusi dan presentasi untuk memberikan motivasi

kelompok lain untuk lebih aktif lagi

Kegiatan Penutup

- Guru memberikan umpan balik dengan mengulas kembali pertanyaan

pada tahap motivasi dan meminta siswa untuk menyebutkan contoh-

contoh benda yang bergerak lurus dan cirri-cirinya dalam kehidupan

sehari-hari

- Guru bersama-sama siswa membuat kesimpulan mengenai materi

yang telah dipelajari melalui diskusi dan percobaan

- Guru meminta siswa untuk mengumpulkan hasil diskusi dan

percobaan serta memberikan tugas rumah untuk mengetahui tingkat

pemahaman siswa setelah melakukan pembelajaran

- Guru menyampaikan rencana pembelajaran untuk pertemuan yang

akan datang

- Berdo’a dan salam

15 menit

Teknik Evaluasi

Jenis/teknik penilaian

Penilaian Afektif :

Pengamatan langsung dari eksperimen

Penilaian kognitif :

Tes tertulis

Bentuk instrumen

LKS/Lembar Kerja Siswa (terlampir)

Lembar soal uraian (terlampir)

Lampiran 1

LEMBAR KERJA SISWA

“Gerak Lurus Beraturan”

Mata Pelajaran : Fisika

Materi Pokok : Kinematika Gerak Lurus

Sub Materi Pokok : Gerak Lurus Beraturan

Satuan Pendidikan : SMA / MA

Kelas/ Semester : X/ 1

Waktu : 2 jam pelajaran (2 x 45 menit)

Tujuan : Melakukan percobaan gerak lurus dengan ticker timer

Alat dan Bahan :

Kereta luncur 1 buah

Pewaktu ketik 1 buah

Catu daya 1 buah

Pita pewaktu ketik 1 rol

Penggaris 1 buah

Papan luncur 1 buah

Lem

Karbon

kertas grafik

Stopwatch

Gunting

Sellotipe

Beban

Cara Kerja :

1. Rangkai alat seperti gambar dibawah ini.

2. Hidupkan ticker timer (pewaktu

ketik). Catat waktu yang

Perekam waktu

massaMobil-mobilan Kawat

benang

Massa

beban

Gambar 1

diperlukan oleh ticker timer pada posisi tertentu (posisi ditentukan oleh praktikan).    

Perhatikan gerak yang dilakukan kereta luncur.

3. Perhatikan rekaman pita pewaktu ketik, kemudian potonglah setiap bagian terdiri atas 5 titik.

Potongan dimulai dari rekaman  yang terlihat jelas dan teratur.

4. Tempelkan potongan pita secara berurutan pada kertas grafik seperti gambar berikut.

5. Masukkan hasil data percobaan pada tebel yang tersedia.

6. Buatlah grafik antara panjang lintasan (s) dengan waktu tempuh (t).

S (Lintasan) t(waktu) V(kecepatan)

Garfik s-t Grafik V-t

Lembar Analisis Data Siswa :

Lakukan eksperimen sesuai dengan petunjuk LKS dan jawablah pertanyaan di bawah ini :

s

t

v

t

1. Setiap benda yang bergerak akan membentuk lintasan tertentu, perhatikanlah ketika sebuah

mobil melaju di jalan tol, bagaimanakah bentuk lintasannya? Dan bagaimana laju mobil

tersebut?

2. Berdasarkan petanyaan no (1), perhatikan ketika ticker timer digerakkan

Bagaimana bentuk lintasan ticker timer yang digerakkan?. . .

3. Masukkan data sesuai dengan hasil yang diperoleh pada eksperimen

S (Lintasan) t(waktu) V(kecepatan)

Garfik s-t Grafik V-t

a. Ketika ticker

timer

bergerak lurus

menempuh jarak

yang . . . untuk selang waktu yang sama

b. Ketika ticker timer bergerak lurus menempuh jarak yang sama untuk selang waktu

yang sama maka bisa terlihat besarnya kecepatan mobil tersebut. . .

c. Perhatikan grafik yang terbentuk dari data yang diperoleh

Untuk grafik s-t

Dari grafik hubungan s-t yang diperoleh dapat

dikatakan jarak yang ditempuh s benda berbanding . . . dengan waktu tempuh t

Makin besar waktunya maka makin . . . pula jarak yang ditempuh

s

t

v

t

s

t

Untuk grafik v-t

Grafik hubungan v-t tersebut menunjukkan bahwa

kecepatan benda selalu . . . , tidak tergantung pada

waktu, sehingga grafiknya merupakan garis lurus yang sejajar sumbu t (waktu)

d. Terlihat bahwa ticker timer bergerak pada lintasan yang lurus dan dengan kecepatan

tetap inilah yang disebut gerak lurus beraturan

Kesimpulan :

Gerak lurus beraturan adalah. . .

Secara matematis hubungan antara s, v dan t adalah. . .

Grafik hubungan s-t . . .

Terlihat ketika makin besar waktunya maka makin . . . pula jarak

yang ditempuh

Grafik hubungan v-t

Terlihat bahwa kecepatan benda selalu . . . , tidak tergantung pada waktu

v

t

Lampiran 2Lembar Soal Uraian

No Soal Kunci Jawaban Skor

1. Bagaimanakah suatu benda dapat dikatakan

melakukan Gerak Lurus Beraturan (GLB) ?

Suatu benda dikatakan bergerak

lurus beraturan apabila bergerak

dengan kelajuan konstan pada

lintasan lurus.

10

2. Bagaimanakah persamaan matematis pada

Gerak Lurus Beraturan (GLB) ?

dimana,

v = Kecepatan ( m/s )

s = Jarak yang ditempuh ( m )

t = Waktu yang diperlukan ( s )

10

3. Suatu benda bergerak lurus beraturan

dengan grafik seperti pada gambar.

Berapakah besar kecepatan gerak benda?

Diketahui: x = 80 m

t = 5 s

Ditanyakan: v=……?

Jawab :

10

4.

4

Gerak suatu benda dilukiskan seperti

gambar di atas. Tentukan :

a. Jarak yang ditempuh selama 4

sekon

b. Luas segi empat OABC

c. Bandingkan hasil a dan b, jelaskan!

Penyelesaian :

Diketahui :

Dari grafik terlihat

V = 30 m/s dan t = 4 s

Ditanya :

a. Jarak yang ditempuh selama

4 sekon

b. Luas segi empat OABC

c. Bandingkan hasil a dan b,

jelaskan!

Jawab :

a.

b.

30

x(m)

t(s)

30

t (s)

v (m/s)

C B

A

c. Jika dibandingkan nilai a dan

b adalah sama besar

Dari jawaban di atas dapat

disimpulkan sebagai berikut :

Pada grafik (v – t) pada

gerak lurus beraturan

ternyata jarak yang ditempuh

suatu benda pada selang

waktu tertentu sama dengan

luasan yang dibatasi

grafiknya dengan sumbu t

pada selang waktu tersebut

5.

3

Sebutkan beberapa contoh Gerak Lurus

Beraturan (GLB) yang terjadi dalam

kehidupan sehari-hari !

a. Mobil yang yang melewati jalan

tol pada lintasan lurus.

b. Kereta api yang melintasi rel

yang lurus.

c. Kapal laut yang menyeberangi

lautan pada lintasan lurus.

20

6.

4

Sebuah benda bergerak lurus beraturan,

dalam waktu 4 sekon dapat berpindah

sejauh 60 m. Berapa besar kecepatan benda

tersebut dan jarak yang di tempuh selama 5

sekon?

Diketahui : t = 4 sekon

s = 60 m

Ditanya : v = ?

Jika t =5 sekon, maka s =?

Jawab :

Besar kecepatan benda :

Jarak yang ditempuh selama 5 sekon

adalah :

s = v.t = 15 x 5 = 75 m

20

Keterangan:

Soal uraian : 6 soal,

Nilai : 10+10+10+30+20+20=100