rpp2 kalor

15
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Satuan Pembelajaran : SMP / Mts Mata Pelajaran : Kalor Kelas / Semester : VII / I ( Satu) Alokasi Waktu : 2 x 40 menit Pertemuan Ke : II (kedua) I. STANDAR KOMPETENSI 3. Memahami wujud zat dan perubahannya. II. KOMPETENSI DASAR 3.4. Mendeskripsikan peran kalor dalam mengubah wujud zat dan suhu suatu benda serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. . I. INDIKATOR 1. Menyelidiki faktor faktor yang dapat mempercepat penguapan. 2. Menyelidiki kalor yang dibutuhkan pada saat medidih dan melebur. II. TUJUAN PEMBELAJARAN Adapun tujuan dari pembelajaran ini adalah agar siswa mampu : 1. Menjelaskan pengertian kalor. 2. Menyelidiki faktor faktor yang dapat mempercepat penguapan. 3. Membedakan antara titik beku dan titik lebur. 4. Membedakan antara titik didih dan titik embun. 5. Menjelaskan perbedaan antara kalor lebur dan kalor beku.

Upload: mario-fahruji

Post on 12-Nov-2015

233 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

semoga bermanfaat

TRANSCRIPT

  • RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

    ( RPP )

    Satuan Pembelajaran : SMP / Mts

    Mata Pelajaran : Kalor

    Kelas / Semester : VII / I ( Satu)

    Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

    Pertemuan Ke : II (kedua)

    I. STANDAR KOMPETENSI

    3. Memahami wujud zat dan perubahannya.

    II. KOMPETENSI DASAR

    3.4. Mendeskripsikan peran kalor dalam mengubah wujud zat dan suhu suatu benda

    serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

    .

    I. INDIKATOR

    1. Menyelidiki faktor faktor yang dapat mempercepat penguapan.

    2. Menyelidiki kalor yang dibutuhkan pada saat medidih dan melebur.

    II. TUJUAN PEMBELAJARAN

    Adapun tujuan dari pembelajaran ini adalah agar siswa mampu :

    1. Menjelaskan pengertian kalor.

    2. Menyelidiki faktor faktor yang dapat mempercepat penguapan.

    3. Membedakan antara titik beku dan titik lebur.

    4. Membedakan antara titik didih dan titik embun.

    5. Menjelaskan perbedaan antara kalor lebur dan kalor beku.

  • III. MATERI PELAJARAN

    KALOR

    Definisi Kalor

    Peristiwa yang melibatkan kalor sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-

    hari.Misalnya, pada waktu memasak air dengan menggunakan kompor.Air yang semula

    dingin lama kelamaan menjadi panas.Mengapa air menjadi panas?Air menjadi panas karena

    mendapat kalor, kalor yang diberikan pada air mengakibatkan suhu air naik.Dari manakah

    kalor itu?Kalor berasal dari bahan bakar, dalam hal ini terjadi perubahan energi kimia yang

    terkandung dalam gas menjadi energi panas atau kalor yang dapat memanaskan air. Sebelum

    abad ke-17, orang berpendapat bahwa kalor merupakan zat yang mengalir dari suatu benda

    yang suhunya lebih tinggi ke benda yang suhunya lebih rendah jika kedua benda tersebut

    bersentuhan atau bercampur. Jika kalor merupakan suatu zat tentunya akan memiliki massa

    dan ternyata benda yang dipanaskan massanya tidak bertambah. Kalor bukan zat tetapi kalor

    adalah suatu bentuk energi dan merupakan suatu besaran yang dilambangkan Q dengan

    satuan joule (J), sedang satuan lainnya adalah kalori (kal). Hubungan satuan joule dan kalor

    adalah:

    1 kalori = 4,2 joule

    1 joule = 0,24 kalori

    Faktor faktor yang mempercepat penguapan

    Pada dasarnya penguapan merupkan perubahan wujud dari cair ke gas. Ketika zat cair

    dipanaskan, gerak molekul molekul zat cair semakin cepat dan saling bertabrakan, sehingga

    molekul molekul dipermukaan dapat meninggalkan molekul molekul yang lain.

    Apa saja yang dapat mempercepat terjadinya penguapan? Proses penguapan dapat

    dipercepat dengan cara memanaskan, memperlus permukaan, meniupkan udara di atas

    permukaan, menyemburkan zat cair, dan mengurangi tekanan pada permukaan.

    Perbedaan antara titik beku dan titik lebur

    Melebur dan membeku merupakan perubahan wujud. Melebur memerlukan kalor.

    Pada saat melebur suhu zat tetap. Sedangkan membeku melepaskan kalor. Pada saat

    membeku suhu zat tetap.

  • Dari definisi tersebut dapat dikatakan bahwa banyakny kalor yang diperlukan untuk melebur

    sebanding dengan massa zat yang melebur dan besar kalor leburnya. Apabila banyakny kalor

    yang diperlukan di lambangkan Q, massa zt di lambangkan m, dan klor lebur di lambangkan

    L, maka dapat dirumuskan sebagai berikut:

    Q = mL

    Keterangan:

    Q = kalor (J)

    m = massa zat (kg)

    L = kalor lebur (J/kg)

    Perbedaan antara titik didih dan titik embun

    Zat cair dikatakan mendidih apabila gelembung gelembung uap terjadi di dalam

    seluruh zat cair dan kemudian meninggalkan zat cair. Sebagai contoh, ketika air dipanaskan,

    gelembung gelembung keluar dari dalam zat cair menuju permukaan dan akhirnya

    menghilang. Peristiwa ini di sebut penguapan. Jika air dipanaskan terus, gelembung

    gelembung terjadi di seluruh zat cair dan meninggalkan permukaan zat cair. Peristiwa ini di

    sebut mendidih. Sedangkn mengembun merupakan perubahan wujud benda ke wujud yang

    lebih padat, seperti gas menjadi cair.

    Perbedaan antara kalor lebur dan kalor beku

    Kalor lebur adalah banyaknya kalor yang di perlukan untuk mengubah satu satuaan

    massa. Pada menjadi zat cair pada titik leburnya. Sedangkan kalor beku adalah banyaknya

    kalor yang dilepaskan oleh 1 kg zat untuk mengubah wujud dari cair menjadi padat.

    IV. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN

    A. Model Pembelajaran

    Pembelajaran Kooperatif (CL)

    B. Metode Pembelajaran

    1. Ceramah

    2. Eksperimen

    3. Diskusi

  • V. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

    Pengetahuan prasyarat: Perubahan wujud zat dan kenaikan suhu akibat

    kalor.

    Kegiatan Pembelajaran Waktu

    A. Kegiatan Awal

    Fase 1:Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa

    1. Mengucapkan salam, Menyiapkan situasi kelas

    2. Membuka pelajaran dengan mengucapkan salam

    3. Memotivasi

    4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.

    10

    menit

    B. Kegiatan Inti

    Fase 2: Menyajikan Informasi

    Guru menyajikan materi tentang kalor.

    Guru melakukan sedikit demonstrasi dengan melakukan

    percobaan berupa memanaskan sedikit air garam diatas

    tungku pemanas hingga garamnya terbentuk lalu menjelaskan

    proses tersebut terjadi.

    Fase 3: Mengorganisasi siswa kedalam kelompok belajar

    Guru membagi siswa kedalam 7 kelompok secara heterogen

    yang terdiri dari 5 orang siswa dalam setiap kelompoknya.

    Fase 4: Membimbing kelompok dan belajar

    Guru menyampaikan kepada masing masing kelompok apa

    yang akan mereka lakukan.

    Guru membagikan alat dan LKPD kepada masing masing

    kelompok.

    Guru membimbing dan memberi masukan kepada masing

    masing kelompok.

    Fase 5 dan 6: Evaluasi dan Memberikan Penghargaan

    Guru meminta 3 perwakilan kelompok untuk

    mempersentasekan hasil penyelidikan di depan kelas dengan

    topik percobaan yang berbeda.

    Siswa berdiskusi menanggapi persentasi hasil penyelidikan.

    Guru membimbing siswa bersama-sama membuat kesimpulan

    55

    menit

  • dari hasil eksperimen.

    Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang

    terbaik.

    C. Kegiatan Penutup

    Guru bersama siswa melakukan penyimpulan terhadap

    pelajaran hari ini.

    Guru membimbing siswa untuk membuat rangkuman

    pembelajaran hari ini.

    Guru mengkonfirmasi materi selanjutnya.

    Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan salam.

    15

    menit

    VI. ALAT, BAHAN DAN SUMBER BELAJAR

    A. Alat dan Bahan

    Sebuah tabung beraksi besar, Sebuh gelas beker, Sebuah kaki tiga dan kasa,

    Sebuah pembakr spiritus, Air secukupnya, Sebuah termometer, Lilin

    secukupnya

    B. Sumber Belajar

    1. Buku Ajar :

    Marten Kanginan, (2007), IPA FISIKA untuk SMP kelas VII, Jakarta:

    Erlangga.

    VII. PENILAIAN

    a. Teknik : Tertulis

    b. Bentuk : Essay

    VIII. LAMPIRAN

    Kisi-kisi soal

    Soal evaluasi

    Kunci jawaban

    LKPD

    Format dan rubrik penilaian apektif dan psikomotor

  • Palangkaraya,...2015

    Guru Mata Pelajaran,

    ..

    NIP.

    Mahasiswa

    Penyusun

  • KISI-KISI

    Kompetensi

    Dasar/Indikator

    Kelas/Sm

    tr

    Bahan

    Materi

    Indikator

    Soal

    Bentuk

    Tes

    No.

    Soal

    Soal Jawaban Skor

    Kompetensi Dasar

    a. Mendeskripsik

    an peran kalor

    dalam

    mengubah

    wujud zat dan

    suhu suatu

    benda serta

    penerapannya

    dalam

    kehidupan

    sehari-hari

    1. Menyelidiki

    faktor faktor

    yang dapat

    mempercepat

    penguapan.

    2. Menyelidiki

    kalor yang

    dibutuhkan

    pada saat

    medidih dan

    melebur.

    Kelas

    VII/Smtr

    I

    Suhu,

    kalor, dan

    perubahan

    wujud zat

    Menjelaskan

    pengertian

    kalor.

    Essay 1 (Terlampir) (Terlampir)

    Kelas

    VII/Smtr

    I

    Suhu,

    kalor, dan

    perubahan

    wujud zat

    Menjelaskan

    faktor

    faktor yang

    dapat

    mempercepat

    penguapan.

    Essay 2 (Terlampir) (Terlampir) 10

    Kelas

    VII/Smtr

    I

    Suhu,

    kalor, dan

    perubahan

    wujud zat

    Menjelaskan

    perbedaan

    antara titik

    beku dan

    titik lebur.

    Essay 3 (Terlampir) (Terlampir) 10

    Kelas

    VII/Smtr

    I

    Suhu,

    kalor, dan

    perubahan

    wujud zat

    Menjelaska

    perbedakan

    antara titik

    didih dan

    titik embun.

    Essay 4 (Terlampir) (Terlampir) 10

    Kelas

    VII/Smtr

    I

    Suhu,

    kalor, dan

    perubahan

    wujud zat

    Menjelaskan

    perbedaan

    antara kalor

    lebur dan

    kalor beku.

    Essay 5 (Terlampir) (Terlampir) 10

    Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

    Jumlah Soal : 2 butir

    Penulis : . . . . . . . . .

    Jenis Sekolah :

    Menengah Pertama

    Mata Pelajaran : Fisika

    Kurikulum : KTSP

  • SOAL EVALUASI

    1. Jelaskan pendapat kamu tentang pengertian kalor!

    2. Jelaskan perbedaan antara titik beku dan titik lebur!

    3. Jelaskan perbedaan antara kalor lebur dan kalor beku!

  • KUNCI JAWABAN

    1. Kalor adalah energi yang berpindah dari zat yang bersuhu lebih tinggi ke zat yang

    bersuhu lebih rendah.

    2. Melebur dan membeku merupakan perubahan wujud. Melebur memerlukan kalor. Pada

    saat melebur suhu zat tetap. Sedangkan membeku melepaskan kalor. Pada saat membeku

    suhu zat tetap.

    3. Kalor lebur adalah banyaknya kalor yang di perlukan untuk mengubah satu satuaan

    massa. Pada menjadi zat cair pada titik leburnya. Sedangkan kalor beku adalah

    banyaknya kalor yang dilepaskan oleh 1 kg zat untuk mengubah wujud dari cair menjadi

    padat

  • Lampiran LKPD

    Topik : Melebur dan Membeku

    Tujuan : Menyelidiki proses melebur dan membeku

    Alat dan Bahan :

    Sebuah tabung beraksi besar

    Sebuh gelas beker

    Sebuah kaki tiga dan kasa

    Sebuah pembakr spiritus

    Air secukupnya

    Sebuah termometer

    Lilin secukupnya

    Cara Kerja :

    a. Melebur

    Isilh tabung reaksi dengan lilin.

    Isi gelas beker dengan air dan panaskan.

    Masukkan tabung reaksi yang berisi lilin dan termometer, kemudian amati

    setiap kenaikan suhu pada termometer sampai lilin melebur.

    b. Membeku

    Keluarkan tabung reaksi yang berisi lilin panas dan termometer, biarkan lilin

    sampai membeku, amati penurunan suhunya.

    Pernyataan

    1. Buatlh grafik dari hsil pengamatan pada melebur dan membekuny lilin.

    2. Buatlh kesimpulan tentang proses melebur dan membekunya lilin.

  • Format dan rubrik penilaian apektif dan psikomotor

    Penilaian Apektif

    Penilaian Diri Sendiri

    Nama Siswa : . Kelas : . Materi Pokok : . Tanggal : . PETUNJUK

    Bacalah pernyataan yang ada di dalam kolom dengan teliti

    berilah tanda cek () sesuai dengan kondisi dan keadaan kalian sehari-hari.

    No Kondisi Skor

    3 2 1

    1 Saya ikut waktu mengerjakan tugas kelompok

    2 Saya tidak pernah mencontek jawaban teman

    3 Saya tidak pernah membawa contekan

    4 Saya tidak berbohong kepada teman saya

    5 Saya memperhatikan penjelasan guru

    6 Saya selalu mengkuti segala proses

    pembelajaran

    Rubrik penilaian

    No. Sikap yang dinilai Rubrik

    1. Ikut mengerjakan tugas

    kelompok

    1. Tidak pernah ikut mengerjakan tugas kelompok

    2. Kadang-kadang ikut mengerjakan tugas kelompok

    3. Selalu ikut mengerjakan tugas kelompok

    2. Tidak mencontek jawaban teman 1. Selalu mencontek jawaban teman 2. Kadang-kadang mencontek

    jawaban teman

    3. Tidak pernah mencontek jawaban teman

    3. Tidak membawa contekan 1. Selalu membawa contekan 2. Kadang-kadang membawa

    contekan

    3. Tidak pernah membawa contekan

    4. Tidak berbohong kepada teman 1. Selalu berbohong kepada teman 2. Kadang-kadang berbohong

    kepada teman

    3. Tidak pernah berbohong kepada teman

  • 5. Memperhatikan penjelasan guru 1. Tidak pernah memperhatikan penjelasan guru

    2. Kadang-kadang memperhatikan penjelasan guru

    3. Selalu memperhatikan penjelasan guru

    6. Mengkuti segala proses

    pembelajaran

    1. Tidak pernah mengkuti segala proses pembelajaran

    2. Kadang-kadang mengkuti segala proses pembelajaran

    3. Selalu mengkuti segala proses pembelajaran

    Skor Tertinggi =6x3=18

    Skor Terendah =6x1=6

    Skor yang diperoleh = . . . . . . .

    Penilaian Teman Sejawat

    Petunjuk : Berilah tanda cek () pada kolom skor sesuai yang ditampilkan oleh temanmu sehari - hari .

    Nama teman kamu yang dinilai : . Kelas : . Tanggal Pengamatan : . Materi Pokok : ..

    Rubrik

    Penilaian

    No Aspek Rubrik

    1 Masuk kelas tepat waktu 1. Tidak pernah masuk kelas tepat waktu 2. Kadang-kadang masuk kelas tepat

    waktu

    3. Selalu masuk kelas tepat waktu

    2 Mengumpulkan tugas tepat

    waktu

    1. Tidak pernah mengumpulkan tugas tepat waktu

    2. Kadang-kadang mengumpulkan tugas tepat waktu

    3. Selalu mengumpulkan tugas tepat waktu

    3 Memakai seragam sesuai tata

    tertib

    1. Tidak pernah memakai seragam sesuai tata tertib

    No Aspek Skor

    3 2 1

    1 Masuk kelas tepat waktu

    2 Mengumpulkan tugas tepat waktu

    3 Memakai seragam sesuai tata tertib

    4 Mengerjakan tugas yang diberikan

    5 Tertib dalam mengikuti

    pembelajaran

    6 Membawa buku teks sesuai mata

    pelajaran

  • 2. Kadang-kadang memakai seragam sesuai tata tertib

    3. Selalu memakai seragam sesuai tata tertib

    4 Mengerjakan tugas yang

    diberikan

    1. Tidak pernah mengerjakan tugas yang diberikan

    2. Kadang-kadang mengerjakan tugas yang diberikan

    3. Selalu mengerjakan tugas yang diberikan

    5 Tertib dalam mengikuti

    pembelajaran

    1. Tidak pernah tertib dalam mengikuti pembelajaran

    2. Kadang-kadang tertib dalam mengikuti pembelajaran

    3. Selalu tertib dalam mengikuti pembelajaran

    6 Membawa buku teks sesuai

    mata pelajaran

    1. Tidak pernah membawa buku teks sesuai mata pelajaran

    2. Kadang-kadang membawa buku teks sesuai mata pelajaran

    3. Selalu membawa buku teks sesuai mata pelajaran

    Skor Tertinggi =6x3=18

    Skor Terendah =6x1=6

    Skor yang diperoleh = . . . . . . .

  • Penilaian Psikomotor

    Nama :

    Kelas :

    Judul praktikum :

    No Aspek Kinerja yang Dinilai Penilaian

    1 2 3

    A Persiapan

    1. Membawa bahan praktikum

    2. Membersihkan alat yang digunakan

    3. Mengecek kesiapan alat

    4. Membaca prosedur dan langkah kerja

    B Selama Kegiatan Praktikum

    Menggunakan alat dan bahan

    1. Membawa bahan tidak berceceran

    2. Mengambil alat dan bahan sesuai kebutuhan

    3. Merancang alat dengan benar

    4. Langkah sesuai prosedur

    Sikap

    Konsentrasi pada kegiatan

    Aktif

    Bekerja sama

    C Kegiatan Akhir Praktikum

    1. Membersihkan alat dengan baik

    2. Membersihkan meja praktikum

    3. Mengembalikan alat ke tempat semula

    Rubrik Penilaian

    No Aspek Rubrik

    1 Membawa bahanpraktikum 1. Tidak pernah Membawa bahanpraktikum

    2. Kadang-kadang Membawa bahanpraktikum

    3. Selalu Membawa bahanpraktikum

    2 Membersihkan alat yang

    digunakan

    1. Tidak pernah membersihkan alat yang digunakan

    2. Kadang-kadang membersihkan alat yang digunakan

    3. Selalu mengumpulkan membersihkan alat yang digunakan

    3 Mengecek kesiapan alat 1. Tidak pernah mengecek kesiapan alat 2. Kadang-kadang mengecek kesiapan

    alat

    3. Selalu mengecek kesiapan alat

    4 Membaca prosedur dan 1. Tidak pernah membaca prosedur dan

  • langkah kerja langkah kerja

    2. Kadang-kadang membaca prosedur dan langkah kerja

    3. Selalu membaca prosedur dan langkah kerja

    5 Membawa bahan tidak

    berceceran

    1. Tidak pernah membawa bahan tidak berceceran

    2. Kadang-kadang membawa bahan tidak berceceran

    3. Selalu membawa bahan tidak berceceran

    6 Mengambil alat dan bahan

    sesuai kebutuhan

    1. Tidak pernah mengambil alat dan bahan sesuai kebutuhan

    2. Kadang-kadang mengambil alat dan bahan sesuai kebutuhan

    3. Selalu mengambil alat dan bahan sesuai kebutuhan

    7 Merancang alat dengan benar 1. Tidak pernah merancang alat dengan benar

    2. Kadang-kadang merancang alat dengan benar

    3. Selalu merancang alat dengan benar

    8 Langkah sesuai prosedur 1. Tidak pernah langkah sesuai prosedur 2. Kadang-kadang langkah sesuai

    prosedur

    3. Selalu langkah sesuai prosedur

    9 Membersihkan alat dengan

    baik

    1. Tidak pernah membersihkan alat dengan baik

    2. Kadang-kadang membersihkan alat dengan baik

    3. Selalu membersihkan alat dengan baik

    10 Membersihkan meja

    praktikum

    1. Tidak pernah membersihkan meja praktikum

    2. Kadang-kadang membersihkan meja praktikum

    3. Selalu membersihkan meja praktikum

    11 Mengembalikan alat ke

    tempat semula

    1. Tidak pernah mengembalikan alat ke tempat semula

    2. Kadang-kadang mengembalikan alat ke tempat semula

    3. Selalu mengembalikan alat ke tempat semula

    Skor Tertinggi =11x3=22

    Skor Terendah =6x1=11

    Skor yang diperoleh = . . . . . . .