RITA RAMAYULIS, DCN, M.Kes

PRAKTISI BIDANG GIZI KLINIK & OL,AHRAGA

EMAIL : ritaramayulis&gmail.com

FB. Rita Ramayulis

Twitter : @Rita_Ramayulis

KESIAPAN FISIK

KESIAPAN PSIKIS

KESIAPAN

INTELEGENSIA

GIZI &

EXERCISE

Fisik

• BB ideal mempunyai VO2 max tinggi dibanding BB lebih dan BB kurang

• Kelebihan dan kekurangan energi akan mempengaruhi berat badan.

Emosional

• Sejumlah masalah emosional berakar dari diet yang tidak tepat.

• Defisiensi Vitamin C, B1, B3, B6, B12, asam folat, mg, asam glutamat, triptophan mempengaruhi fungsi otak dalam mengontrol emosi.

Intelegensia

• Individu dengan diet tidak tepat mempunyai IQ lebih rendah 12.2 points

• Defisiensi KH, ALE, protein, zink, zat besi, vit B12, membuat intelegensia rendah

Sumber : nutrition health review the consumer’s medical jounal, The British

medical journal, The AJCN

Rata-rata asupan

serat 12.9 g

Serat

Rata-Rrata proporsi asupaln lemak

jenuh 42 %,

Lemak total

Rata-rata 3 Densitas Energi

Hestianingsih, (2013).

Diet Penurunan Berat Badan Yang Paling Banyak Dicari Tahun 2013.

Detik.Com, http://m.detik.com/wolipop/read.

Diet OCD Diet Food Combining

Diet Golongan Darah

Diet GM Diet Atkin,s

Tidak ada yang menyebut diet rendah kalori

seimbang

APA YA YANG DIRASAKAN OLEH AHLI GIZI DENGAN INI ?

Study : Fiber Helps Avoid Obesity

• Dewasa muda konsumsi serat rata-rata 21 g/d selama ± 10 th, berisiko lebih rendah utk obes dibandingkan yg mengasup serat kurang dari itu

• Kadar insuliin lebih tinggi pd individu yang mengonsumsi serat rendah

King, et all : diabetes care, vol 28, no 6,

juni 2005

• Peningkatan C-Reaktif Protein berhub dg peningkatan risiko penyakit jantung

• Individu obesitas mempunyai kadar CRP lebih tinggi.

• Individu yg mengonsumsi serat ≥ 20 g/d mempunyai CRP lebih rendah dibanding individu yg mengonsumsi serat lebih rendah

Hubungan Serat dengan Inflamasi

• Serat membantu tubuh melawan stress oksidatif.

• Serat mampu menjaga keseimbangan flora usus sehingga menurunkan produksi cytokines (dihasilkan sbgi respon thdp stimulus sistem imun)

Defisiensi Mikronutrien

• Mempengaruhi metabolisme leptin & insulin

• Leptin merangsang anorexigenic center agar menurunkan produksi neuro peptide-Y penurunan nafsu makan

• Ditemui leptin yang rendah pada obesitas.

International Journal of Obesity (2010) 34,

947-948

• Pembatasan energi dg multivitamin & mineral (29 jenis) : BB turun 3.6 kg.

• Pembatasan energi dg suplemen kalsium saja : BB turun 1.1 kg

• Pembatasan energi tanpa tambahan vitamin & mineral : turun 0,2 kg

Zavala, et all. British Journal of Nutrition

(2013), 109, 689-694

• 80% dari wanita yg overweight / obesitas mempunyai konsentrasi C-RP > normal

• Konsentrasi C-RP bermakna turun ketika konsentrasi Zn & vitamin A meningkat.

UJI COBA DIET

REST : RITA (DARI

TH 1998 : 16 TH ),

DINDA (DARI USIA

13 TH : 4 TH) dan

PADA 120 KLIEN

• Densitas Energi :

• wanita 1.45 – 1.98 kkal/g

• laki-laki 1.53-2.08 kkal/g

DER

• Gizi Seimbang :

• Pola Makan

• Pola Aktifitas

GIS • Jadual makan harus

teratur untuk memperbaiki metab & untuk mengenal emosi lapar

FRET & E2

Total energi / berat hidangan

Wanita : 1.45-1.98

Laki-laki : 1.53 – 2.08

TIDAK LAPAR,

TETAP

KENYANG,

PENCERNAAN

MEMBAIK,

KULIT LEBIH

CERAH

UMUR

BIOLOGIS

MEMBAIK,

IMMUN

MENINGKAT,

Hidangan ASLI Hidangan modifikasi

1. Lontong 120 g

2. Bihun 33 g

3. Tahu goring 70 g

4. Taoge 26 g

5. Kerupuk 25 g

6. Bumbu kacang 25 (berat yang

dihitung 10 g tanpa campuran

gula aren)

1. Lontong 120

2. (–) merup sumber sama dengan lontong

3. (-) merup sumber sama dengan kacang

4. Taoge 100 g

5. Kerupuk 10 g

6. Bumbu kacang 25 (berat yang dihitung 10 g

tanpa campuran gula aren)

7. (+) buah utuh 2 buah jeruk ukuran

sedang (133 g bagian yg dapat dimakan)

Berat bahan : 284 g Berat bahan : 363 g

Kandungan energi : 433.5 Kandungan energi : 256.5

Densitas energi hidangan : 1.5 Densitas energi hidangan : 0.7

Lemak

gula

Protein

KH Sayur Buah

AIR AF-LF-OR

83% PENURUNAN

ASUPAN LEMAK JENUH

81,7% PENURUNAN

ASUPAN GULA

97% PENINGKATAN

ASUPAN SERAT

58.3% PENINGKATAN

AKTIFITAS FISIK

Penurunan BB rata-

rata 4.6 kg / bulan