ringkasan hukum bisnis pertemuan 5

5
PENGANTAR HUKUM BISNIS Bentuk-Bentuk Kegiatan Usaha Ringkasan Kelompok 7 isusun !leh " Al#a$es I#an Bon% T$% Setia&an Put$a 'u(ika Setia&an PR!GRAM STUI EKSTENSI AKUNTANSI )AKU*TAS EK!N!MI UNI+ERSITAS IN!NESIA , ./

Upload: iwan-putra

Post on 05-Oct-2015

7 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tes

TRANSCRIPT

PENGANTAR HUKUM BISNIS

Bentuk-Bentuk Kegiatan Usaha

Ringkasan Kelompok 7

Disusun Oleh :AlvaresIvan BonyTry Setiawan PutraYudika Setiawan

PROGRAM STUDI EKSTENSI AKUNTANSIFAKULTAS EKONOMIUNIVERSITAS INDONESIA2015A. Pengertian perusahaanDefinisi perusahaan tertuang dalam Undang Undang No. 3 Tahun 1982 tentang wajib daftar perusahaan pasal 1b yang berbunyi:

Perusahaan adalah setiap bentuk usaha yang menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat tetap dan terus menerus dan yang didirikan, bekerja sertaberkedudukan.dalam wilayah Negara Republik Indonesia, untuk tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba.

Selain definisi yang tertuang dalam Undang Undang Republik Indonesia tersebut, terdapat beberapa pengertian perusahaan menurut para ahli hukum:1. MenurutMolengraaff, perusahaan adalah keseluruhan perbuatan yang dilakukan secara terus menerus, bertindak ke luar untuk memperoleh penghasilan, dengan cara memperdagangkan atau menyerahkan barang atau mengadakan perjanjian perdagangan.2. MenurutPolak, suatu usaha untuk dapat dimasukkan dalam pengertian perusahaan harus mengadakan pembukuan, yaitu perhitungan mengenai laba dan rugi.3. MenurutKomar Andasasmita, perusahaan adalah mereka yang secara teratur berkesinambungan dan terbuka bertindak dalam kualitas tertentu (pasti) mencapai atau memperoleh (dengan susah payah) keuntungan bagi diri mereka.Bentuk usaha (company) yang berupa organisasi atau badan usaha yang didirikan, bekerja dan berkedudukan dalam wilayah negara Indonesia.

Apabila melihat isi Undang Undang No. 3 Tahun 1982 yang telah disebutkan diatas, definisi perusahaan mengandung dua unsur pokok, yaitu:1. Bentuk usaha (company)yang berupa organisasi atau badan usaha yang didirikan, bekerja dan berkedudukan dalam wilayah negara Indonesia.2. Jenis usaha (business)yang berupa kegiatan dalam bidang perekonomian (perindustrian, perdagangan, perjasaan, pembiayaan) dijalankan oleh badan usaha secara terus menerus.

B. Unsur-Unsur Perusahaan1. Badan UsahaPerusahaan memiliki bentuk tertentu, baik yang berupa badan hukum maupun yang bukan badan hukum. Contohnya: Perusahaan Dagang, Firma, Persekutuan Komanditer, Perseroan Terbatas, Perusahaan Umum, Perusahaan Perseroaan, dan Koperasi2. Kegiatan dalam bidang perekonomianMeliputi bidang perindustrian, perdagangan, perjasaan, dan pembiayaan.3. Terus-menerusKegiatan usaha dilakukan sebagai mata pencarian, tidak insidental dan bukan pekerjaan sambilan.4. Bersifat tetapKegiatan usaha yang dilaksanakan tidak berubah atau berganti dalam waktu singkat, tetapi untuk jangka waktu yang lama5. Terang-teranganKegiatan usaha ditujukan kepada dan diketahui oleh umum, bebas berhubungan dengan pihak lain, diakui dan dibenarkan oleh pemerintah berdasarkan undang-undang6. Keuntungan atau labaTujuan dari perusahaan adalah untuk memperoleh keuntungan atau laba7. PembukuanPerusahaan wajib untuk menyelenggarakan pencatatan mengenai kewajiban dan hak yang berkaitan dengan kegiatan usahanya

C. Bentuk-Bentuk Perusahaan1. Perusahaan PerseoranganMerupakan bentuk badan usaha yang hanya dimiliki oleh satu orang dan menanggung seluruh resiko secara pribadi. Manajemen perusahaan dikelola oleh pemilik, bahkan terkadang jabatan-jabatan tertentu seperti: direktur, manajer, atau bahkan sekaligus pelaksana harian di perusahaan tersebut dilakukan oleh pemilik. Pemilik merupakan aktor utama dalam mengambil setiap kebijakaan dan keputusan perusahaan, begitu pula dalam hal pengelolaan aktivitas perusahaan sehari-hari, termasuk melakukan hubungan dengan para pihak yang berkepentingan terhadap perusahaan.2. Perusahaan Tidak Berbadan HukumPada bentuk badan usaha ini, tidak terdapat pemisahan antara kekayaan badan usaha dengan kekayaan pemiliknya. Badan usaha bukan berbentuk badan hukum terdiri dari:a. Persekutuan Perdata Suatu perjanjian di mana dua orang atau lebih mengikatkan diri untuk memasukkan sesuatu ke dalam persekutuan dengan maksud untuk membagi keuntungan yang terjadi karenanya Para sekutu bertanggung jawab secara pribadi atas Persekutuan Perdata.

b. Firma Suatu Perseroan yang didirikan untuk melakukan suatu usaha di bawah nama bersama Para anggota memiliki tanggung jawab renteng terhadap Firma.

c. Persekutuan Komanditer (CV) Terdiri dari Pesero Aktif dan Pesero Pasif/komanditer. Pesero Aktif bertanggung jawab sampai dengan harta pribadi, sedangkan pesero pasif hanya bertanggung jawab sebesar modal yang telah disetorkan ke dalam CV.

3. Perusahaan Berbadan HukumTerdapat pemisahan kekayaan pemilik dengan kekayaan badan usaha, sehingga pemilik hanya bertanggung jawab sebatas harta yang dimilikinya. Badan Usaha yang berbentuk Badan Hukum terdiri dari :a. Perseroan Terbatas (PT) Memiliki ketentuan minimal modal dasar, dalamUU 40/2007minimum modal dasar PT yaitu Rp50.000.000 (lima puluh juta rupiah). Minimal 25% dari modal dasar telah disetorkan ke dalam PT Pemegang Saham hanya bertanggung jawab sebatas saham yang dimilikinya Berdasarkan peraturan perundang-undangan tertentu diwajibkan agar suatu badan usaha berbentuk PT.b. Yayasan Bergerak di bidang sosial, keagamaan dan kemanusiaan yang tidak mempunyai anggota; Kekayaan Yayasan dipisahkan dengan kekayaan pendiri yayasan.

c. Koperasi Beranggotakan orang-seorang atau badan hukum Koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip Koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat berdasar atas asas kekeluargaan. Sifat keanggotaan koperasi yaitusukarelabahwa tidak ada paksaan untuk menjadi anggota koperasi danterbukabahwa tidak ada pengecualian untuk menjadi anggota koperasi.